Anda di halaman 1dari 23

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

KELAS VI
TEMA 9 MENJELAJAH ANGKASA LUAR
SUB TEMA 3 TOKOH PENJELAJAH ANGKASA LUAR
PEMBELAJARAN 1
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Oleh :
HARIS SUHARSO, S.Pd
GURU KELAS VI

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UPTD SPF SD NEGERI SLEROK 6
KOTA TEGAL
2024
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SDN SLEROK 06


Kelas / Semester : VI (Enam) / II
Tema 9 : Menjelajah Angkasa Luar
Sub Tema 3 : Tokoh Penjelajah Angkasa Luar
Pembelajaran :1
Muatan Pembelajaran : IPA dan Bahasa Indonesia
Alokasi waktu : 1 x Pertemuan ( 2 x 35 ) menit

A. KOMPETENSI INTI

KI 1 Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.


KI 2 Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

IPA
Kompetensi Dasar Indikator
3.7 Menjelaskan sistem tata surya dan 3.7.1 Menganalisis persamaan dan
karakteristik anggota tata surya. perbedaan antara komet dan
planet (C4 Analisis)
4.7 Membuat model sistem tata surya 4.7.1 Menyajikan informasi tentang
pengelompokan planet-planet
menjadi dua kelompok
berdasarkan garis edar bumi
(P3 Presisi)

Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar Indikator
3.10 Mengaitkan peristiwa yang dialami 3.10.1 Menganalisis tentang peristiwa
tokoh dalam cerita fiksi dengan yang terjadi dalam cerita fiksi
pengalaman pribadi seperti judul cerita, penokohan,
watak, alur dan latar. (C4
Analisis)

4.10 Menyajikan hasil pengaitan peristiwa 4.10.1 Menceritakan pengalaman yang


yang dialami tokoh dalam cerita fiksi memiliki kemiripan dengan cerita
dengan pengalaman pribadi secara (P5 Naturalisasi)
lisan, tulis, dan visual.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui pengamatan video tentang persamaan dan perbedaan planet dan komet
https://www.youtube.com/watch?v=618WEsS49_Q, siswa dapat menentukan
persamaan dan perbedaan antara komet dan planet dengan tepat.
(Literasi, TPACK, dan C4 Analisis-HOTS)
2. Melalui penugasan kelompok tentang system tata surya, siswa dapat Menyajikan
informasi tentang pengelompokan planet-planet menjadi dua kelompok berdasarkan
garis edar bumi dengan tepat (Literasi, P3 Presisi, dan critical thinking)
3. Melalui bacaan “Kesempatan Yang Hilang” siswa dapat menganalisis tentang
peristiwa yang terjadi dalam cerita fiksi seperti judul cerita, penokohan, watak, alur
dan latar dengan tepat (Literasi, TPACK, dan C4 Analisis-HOTS)
4. Melalui bacaan “Kesempatan Yang Hilang” siswa dapat menceritakan pengalaman
yang memiliki kemiripan dengan cerita dengan percaya diri (Literasi, TPACK, dan
P5 Naturalisasi)

 Penguatan Pendidikan karakter (PPK)


Adapun nilai karakter yang ingin dikembangkan adalah sebagai berikut:
 Religius
 Disiplin
 Tanggung Jawab
 Percaya Diri
 Kerja sama

D. MATERI PEMBELAJARAN
Muatan Pelajaran Materi
IPA Sistem Tata Surya
Bahasa Indonesia Cerita Fiksi

E. PENDEKATAN, MODEL, DAN METODE


1. Pendekatan Pembelajaran : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Problem Based Learing (PBL)
3. Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, dan Diskusi Kelompok

F. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


1. Sumber Pembelajaran
 Anggari St Angi, Dkk., Buku Guru, Tema 9 : Menjelajah Luar Angkasa., Cetakan
Ke-2 (Edisi Revisi), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta: 2018.
 Anggari St Angi, Dkk., Buku Siswa, Tema 9 : Menjelajah Luar Angkasa.,
Cetakan Ke-2 (Edisi Revisi), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta:
2018.

2. Media Pembelajaran
a. Video Pembelajaran (https://www.youtube.com/watch?v=618WEsS49_Q)
b. Bahan Ajar (Cerita Fiksi)
c. LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)
d. Microsoft power point
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Pembelajaran Waktu
Pembukaan 1. Melakukan pembukaan dengan mengucapkan salam 15
dan menyapa peserta didik. Menit
2. Peserta didik dan guru membaca doa. (PPK-Religius)
3. Guru melakukan presensi kepada peserta
didik.
(Communication)
4. Peserta didik dan guru bersama membaca surat pendek(
Juz ‘Amma). (PPK-Religius)
5. Peserta didik dan guru menyanyikan lagu kebangsaan
Indonesia Raya. (PPK-Nasionalisme)
6. Peserta didik bersama guru melakukan “tepuk
PPK”. (Motivasi)
7. Peserta didik dan guru melakukan tanya jawab
tentang materi yang akan dipelajari. Misalnya
 Benda-benda langit apa saja yang kamu ketahui?
 Bagaimana cara untuk melihat benda-benda langit
dengan lebih jelas? (Apersepsi)
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan langkah-
langkah kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan.
Inti 1. Orientasi Peserta Didik Pada Masalah 45
 Siswa membaca “Galileo Galilei Mencoba untuk Menit
Membuktikan” selama 5 menit. Sebelumnya guru
menjelaskan bahwa siswa dapat menggarisbawahi
kata-kata yang tidak dimengerti. (saintifik-
mengamati dan TPACK)
 Setelah siswa membaca, guru menanyakan kepada
siswa, adakah kata-kata yang tidak mereka
mengerti dan menjelaskannya (saintifik-menanya
dan critical thinking)
 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
berdiskusi dengan teman sebangkunya mengenai
penemuan-penemuan Galileo dan dampaknya
terhadap kehidupan manusia selama 15 menit.
(saintifik-menalar dan critical thinking-HOTS)
 Hasil diskusi siswa dapat dipresentasikan di depan
kelas secara bergantian. (saintifik-mengamati dan
critical thinking)
 Guru pun memberikan siswa kesempatan untuk
membuat pertanyaan yang berhubungan dengan
bacaan dengan menggunakan kata tanya yang tepat.
2. Mengorganisasikan Peserta Didik untuk Belajar
 Siswa dibagi ke dalam 6 kelompok belajar.
 Siswa melihat video tentang system tata surya
https://www.youtube.com/watch?v=618WEsS49_Q
(saintifik-menalar dan critical thinking)
 Guru bertanya pada siswa: ada berapa kelompok
planet berdasarkan orbit Bumi? Apa saja
planetplanet tersebut? (saintifik-
mengkomunikasikan dan critical thinking-HOTS)
 Guru juga dapat menambahkan pengelompokkan
planet berdasarkan sabuk asteroid (planet dalam
dan planet luar) dan unsur-unsur penyusunnya
(planet-planet yang terdiri dari bebatuan dan planet-
planet yang terdiri dari gas). (saintifik-
mengkomunikasikan dan critical thinking-HOTS)
 Siswa bekerja sama dengan teman sebangkunya
untuk mendiskusikan persamaan dan perbedaan
antara komet dan planet selama 15 menit.
 Kemudian siswa mengelompokkan planetplanet
berdasarkan diskusi sebelumnya dengan guru.
3. Membimbing Penyelidikan Individu maupun Kelompok
 Siswa bekerja lagi dengan teman sebangkunya untuk
menunjukkan susunan planet berdasarkan garis edar
Bumi. Siswa dapat menggunakan alat bantu seperti
benang untuk memisahkan planet inferior dan planet
superior (saintifik-mengamati dan TPACK)
 Siswa membuat kesimpulan dari model tersebut tentang
perbedaan antara planet inferior dan planet superior.
(saintifik-menalar dan critical thinking)
 Siswa secara bergantian mempresentasikan hasil
diskusinya di depan kelas.. (saintifik-
mengkomunikasikan dan critical thinking-HOTS)
 Guru memberikan komentar atau masukan terkait
presentasi yang dilakukan peserta didik tentang
perbedaan planet inferior dan superior. (saintifik-
menanya dan critical thinking)
4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya
 Guru meminta 2 orang siswa untuk membacakan bacaan
yang berjudul Kesempatan yang Hilang di depan kelas
dengan lantang. (saintifik-mengamati )
 Siswa menggunakan dua diagram yang tersedia di dalam
buku siswa untuk menggambar dan menjelaskan
peristiwa yang ada dalam cerita dan peristiwa yang
dialami atau yang dialami orang lain yag pernah
diketahuinya. (saintifik-mengamati dan critical
thinking)
 Siswa menjelaskan perasaannya terhadap pengalaman
membaca cerita di atas dan menjelaskan pesan yang ia
dapatkan dari cerita tersebut dengan mengisi diagram
yang telah tersedia.. (saintifik-mencoba dan critical
thinking-HOTS)
 Siswa dapat bertukar cerita tentang pengalaman sama
yang pernah dialaminya dengan cerita dalam bacaan dan
mengungkapkan perasaannya.. (saintifik-
mengkomunikasikan dan critical thinking-HOTS)
5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan
Masalah
 Peserta didik diberikan kesempatan bertanya jika
terdapat materi yang kurang jelas (saintifik-
menanya dan critical thinking)
 Peserta didik mengerjakan evaluasi pembelajaran
secara individu. (critical thinking-HOTS)
Penutup 1. Peserta didik dan guru menyimpulkan materi yang 10
telah dikaji bersama Menit
2. Guru memandu pelaksanaan refleksi pembelajaran.
3. Peserta didik diberikan rencana tindak lanjut
4. Doa penutup pembelajaran.
H. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
a. Teknik : Non Tes
b. Instrumen : Observasi
2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik : Tes
b. Instrumen : Tes Tertulis
3. Penilaian Keterampilan
a. Teknik : Non Tes
b. Instrumen : Unjuk Kerja

Mengetahui, Tegal, Maret 2023


Kepala Sekolah Guru Kelas VI

( ISNAYANTI, S.Pd.) ( HARIS SUHARSO, S.Pd )


NIP. 19651005 198608 2 002 NIP. 19910509 201902 1 005
LAMPIRAN 1. BAHAN AJAR
Pengertian

Cerita fiksi merupakan karangan non-ilmiah yang berasal atau dibuat dari imajinasi pengarang.
Fiksi sendiri yaitu karya sastra yang mempunyai sifat dasar umum sebagai penanda bentuk dari
karangan fiksi. Di mana para tokoh, latar cerita hingga permasalahan dalam cerita fiksi bersifat
realitas imajinatif, bukan objektif.
Selain telah disebutkan di atas, terdapat beberapa ciri-ciri cerita fiksi lainnya. Adapun ciri-ciri
cerita fiksi yang bisa dipelajari adalah sebagai berikut:
a. Fiksi merupakan cerita atau kisah yang bersifat rekaan alias imajinasi pengarang
b. Fiksi mempunyai kebenaran relatif serta tidak mutlak
c. Fiksi menyasar pada perasaan atau emosi para pembaca
d. Fiksi yaitu cerita yang mengandung amanat atau pesan moral tertentu
e. Karya fiksi biasanya tidak memiliki sistematika penulisan baku
f. Karya fiksi biasanya menggunakan bahasa bersifat konotatif

Unsur-Unsur Cerita Fiksi


Masih banyak orang yang salah mengartikan perbedaan ciri-ciri cerita fiksi dengan unsur-
unsurnya. Berikut unsur-unsur cerita fiksi yang bisa dipahami:

a. Tema
Ide pokok persoalan yang menjiwai seluruh isi cerita fiksi. Tema kerap kali diambil dari konflik
kehidupan.

b. Plot
Dasar cerita atau bisa dikatakan pengembangan cerita fiksi.

c. Alur
Rangkaian karya sastra cerita fiksi. Alur meliputi alur maju, mundur dan maju-mundur.
Penyelesaian alur dapat berupa alur klimaks dan alur anti klimaks.
d. Setting
Tempat terjadinya cerita dan bisa dibedakan menjadi setting antropologis dan setting geografis.

e. Tokoh
Pelaku yang bertugas menghidupkan cerita fiksi. Tokoh meliputi tokoh utama (protagonis),
tokoh lawan (antagonis) serta tokoh penengah.

f. Sudut pandang
Hal yang menjadi dasar tema dan tujuan dari penulisan. Biasanya berupa gaya orang pertama
tokoh utama ataupun gaya orang ketiga yang serba tahu.
g. Suasana
Unsur fiksi yang mendasari suasana dari cerita penokohan. Di mana bisa menimbulkan sebuah
konflik. Suasana bisa berupa menyenangkan, mengharukan, menyedihkan hingga menantang.

1. Bebasnya barang masuk dan keluar di zona antarnegara ASEAN merupakan salah satu
bagian kerja sama untuk menumbuhkan ekonomi antarnegara.
2. Barang impor maupun ekspor di kawasan ASEAN tidak hanya terbatas pada barang jadi,
terlebih juga pada barang mentah, dan barang setengah jadi.
3. Secara khusus, barang ekspor dan impor Indonesia diantaranya:
4. Barang-barang ekspor Indonesia terdiri atas dua macam, yaitu migas dan nonmigas.
5. Barang migas : minyak dan gas bumi.
6. Barang nonmigas: barang-barang hasil pertanian, perkebunan, hasil industri, hasil tambang
(selain minyak dan gas bumi).
7. Indonesia juga mengekspor jasa, yaitu jasa tenaga kerja, jasa penerbangan,
dan jasa pariwisata.
Barang-barang impor Indonesia antara lain:
1. Alat-alat elektronik, mobil, sepeda motor, mesin industri, kapal laut, dan suku cadang
mesin.
2. Impor jasa Indonesia yaitu: tenaga ahli, tenaga konsultan, jasa penerbangan, jasa
pendidikan, dan jasa modal.

Manfaat kegiatan ekspor dan impor negara anggota ASEAN


Kerja sama di bidang ekonomi meliputi hubungan dagang, ekspor impor barang- barang
dagangan, kerja sama energi, pengiriman tenaga kerja, membentuk kawasan perdagangan bebas
(AFTA), membentuk komunitas ekonomi ASEAN (AEC), membangun pabrik industri bersama,
dan lain sebagainya. ekspor-impor antarnegara ASEAN untuk menumbuhkan ekonomi di
negara ASEAN. Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)/ AEC (ASEAN Economic Community)
2015 adalah proyek yang telah lama disiapkan seluruh anggota ASEAN yang bertujuan
untuk meningkatkan stabilitas perekonomian di kawasan ASEAN dan membentuk
kawasan ekonomi antarnegara ASEAN yang kuat.

Manfaat kegiatan ekspor impor:


1. Meningkatkan hubungan antarnegara.
2. Mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Kebutuhan setiap negara tercukupi.
4. Memperluas lapangan kerja.
5. Meningkatkan devisa.
6. Produk dalam negeri dikenal oleh negara lain.
7. Terjadi alih teknologi.
8. Terciptanya harga yang stabil.

Peran Indonesia dalam Memerangi Narkoba di Asia Tenggara


Indonesia melakukan banyak cara untuk memerangi narkoba di Asia Tenggara. Berikut
ini beberapa contoh peran Indonesia dalam menanggulangi narkoba di Asia Tenggara:

1. Mendorong dibentuknya ASOD. Pada tahun 1984, Indonesia mendorong dibentuknya


forum ASEAN Senior Official on Drugs Matter (ASOS). ASOD merupakan salah satu
forum yang menjadi wadah bagi negara-negara Asia Tenggara untuk membahas strategi
dalam memerangi penyalahgunaan narkoba.
2. Mengusulkan program Drug Free ASEAN 2025. Peran Indonesia dalam memerangi
napza diperkuat dengan menginisiasi sebuah program kerjasama antar negara ASEAN
dengan nama Drug Free ASEAN 2025 pada tahun 1998. Visi dan misi dari kerjasama ini
adalah meningkatkan dan memperkuat peran masing-masing negara ASEAN untuk
menanggulangi narkoba.
3. Melaksanakan program PBB yang dihasilkan dari International Conference on Drugs on
Drug Abuse and Illicit Trafficking. Hasil dari konferensi tersebut menjadi panduan
bangsa Indonesia untuk menciptakan Asia Tenggara bebas narkoba .
4. Membentuk BNN. Cara Indonesia dalam menanggulangi napza di kawasan Asia
Tenggara juga dilakukan melalui kegiatan yang bersifat regional dalam negeri. Salah
satunya adalah dengan membentuk Badan Narkotika Nasional atau disingkat BNN.
Melalui BNN Indonesia membuat berbagai macam program penanggulangan napza .
Salah satunya adalah AD atau Alternative Development. Program ini terbukti sukses
dengan menurunnya tingkat penyalahgunaan napza di wilayah Indonesia. Kegiatan di
dalam negeri sangat diperlukan dalam rangka mewujudkan ASEAN bebas napza .
Mengingat perdagangan narkoba merupakan perdagangan lintas negara, Indonesia harus
memastikan bahwa tidak ada penjual narkoba dari Indonesia yang memperdagangkan
narkoba ke luar negeri.
Pengertian Poster

Poster adalah suatu media publikasi yang memadukan antara tulisan, gambar, atau
kombinasi keduanya dengan tujuan untuk memberikan informasi kepada khalayak.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), poster adalah plakat yang dipasang di tempat
umum yang bisa berupa pengumuman atau iklan. Poster biasanya dipasang ditempat yang ramai
dan strategis. Lantaran sifatnya yang mengajak, sangat penting untuk menempatkan poster di
tempat yang mudah terlihat. Hal tersebut juga yang menjadikan poster sebagai media iklan. Tak
hanya itu, poster dapat menjadi alat untuk promosi, memberikan pengumuman atau informasi
kepada masyarakat umum. Seperti media penyampaian informasi lainnya, poster juga memiliki
ciri-ciri khusus. Ciri ciri poster yang baik, antara lain:
1. Langsung menarik perhatian ketika terlihat orang.
2. Menggunakan bahasa yang padat, singkat, jelas dan mudah dipahami.
3. Mengandung kalimat-kalimat persuasif atau bersifat ajakan.
4. Menggunakan gambar/sketsa/lukisan dan perpaduan warna
5. Dapat meninggalkan kesan, meski dibaca sambil berlalu.
6. Isi tidak bertele-tele.
7. Dipasang pada permukaan yang rata dan di lokasi yang strategis atau di tempat umum.
8. Terdiri dari huruf, angka, simbol, gambar atau perkombinasiannya.
9. Didesain di atas sebuah kertas atau kain.

Fungsi Poster:
1. Fungsi poster adalah untuk menyampaikan informasi.
2. Fungsi poster adalah media promosi barang ataupun jasa.
3. Sarana bagi para desainer grafis untuk berkreativitas.

Jenis Poster Berdasarkan Isi


Dengan melihat isi di dalamnya, poster dapat digolongkan menjadi berbagai jenis:
1. Poster niaga, yaitu poster yang dibuat dengan tujuan untuk menawarkan barang dan/atau
jasa.
2. Poster layanan masyarakat adalah poster yang memuat informasi untuk mengedukasi
masyarakat secara umum tentang suatu hal.
3. Poster kegiatan, merupakan media untuk memberitahukan tentang suatu kegiatan yang akan
diselenggarakan.
4. Poster pendidikan, yakni poster yang memiliki tujuan untuk mendidik masyarakat. Biasanya
berhubungan dengan dunia pendidikan dan dipasang di sekolah-sekolah.
LAMPIRAN 2. MEDIA PEMBELAJARAN
(https://www.youtube.com/watch?v=fR3ZkCCe5DQ)

(htt ps://www. yout ube.com/ wat ch?v=t j58t QpJMMo )

(https://www.youtube.com/watch?v=ahOJA8Pb6RY)
LAMPIRAN 3. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD )

Nama Siswa : 1…………………..


2…………………...
3…………………...
4……………………
Kelas : VI
Tema : 4. Globalisasi
Subtema : 2. Globalisasi dan manfaatnya
Pembelajaran :5

PETUNJUK:
1. Berdoalah Sebelum mengerjakan tugas!
2. Tuliskan nama dan kelas pada kolom yang tersedia!
3. Jika mengalami kesulitan dalam mengerjakanLKPD ini coba tanyakan pada gurumu.
4. Periksa kembali apa yang telah kamu kerjakan dankumpulkan kepada guru mu

A. Aktivitas 1 : Peran Indonesia dalam penanganan narkoba di ASEAN

Langkah kegiatan
 Amatilah video tentang penyalagunaan narkoba dan Bacalah teks tentang teks
“Masyarakat ASEAN bebas Narkoba” dalam hati.!
 Setelah membaca diskusikanlah soal berikut!

1. Apa itu narkoba?


2. Mengapa peredaran narkoba semakin meluas?
3. Apa dampak penggunaan narkoba bagi pengguna?
4. Apa dampak penggunaan narkoba bagi keluarga pengguna?
5. Apa dampak penggunaan narkoba bagi masyarakat di lingkungan pengguna?
6. Apa dampak penggunaan narkoba bagi bangsa Indonesia?
7. Mengapa negara-negara ASEAN merencanakan “ASEAN Drug Free 2015”?
8. Apa saja peran Indonesia untuk mewujudkan ASEAN Drug Free 2015?
9. Mengapa peran Indonesia dalam mewujudkan ASEAN Drug Free 2015 sangat penting?
10. Apa yang harus kita lakukan untuk mencegah penggunaan narkoba?

JAWABAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD )

Nama Siswa : 1…………………..


2…………………...
3…………………...
4……………………
Kelas : VI
Tema : 4. Globalisasi
Subtema : 2. Globalisasi dan manfaatnya
Pembelajaran :5

PETUNJUK:
1. Berdoalah Sebelum mengerjakan tugas!
2. Tuliskan nama dan kelas pada kolom yang tersedia!
3. Jika mengalami kesulitan dalam mengerjakanLKPD ini coba tanyakan pada gurumu.
4. Periksa kembali apa yang telah kamu kerjakan dankumpulkan kepada guru mu

B. Aktivitas 2 : Ciri-ciri Poster yang baik

Langkah kegiatan
 Amatilah video tentang Ciri-ciri poster yang baik!
 Setelah mengamati diskusikanlah soal berikut!

1. Apa itu poster?

2. Sebutkan fungsi dari poster!

3. Sebutkan jenis-jenis poster?

4. Sebutkan ciri-ciri poster yang baik?


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD )

Nama Siswa : …………………..


Kelas : VI
Tema : 4. Globalisasi
Subtema : 2. Globalisasi dan manfaatnya
Pembelajaran :5

PETUNJUK:
1. Berdoalah Sebelum mengerjakan tugas!
2. Tuliskan nama dan kelas pada kolom yang tersedia!
3. Jika mengalami kesulitan dalam mengerjakanLKPD ini coba tanyakan pada gurumu.
4. Periksa kembali apa yang telah kamu kerjakan dankumpulkan kepada guru mu

C. Aktivitas 3 : Membuat poster bahaya narkoba

Langkah kegiatan
 Amatilah video tentang langkah-langkah membuat poster!
 Setelah mengamati, Gambarlah poster tentang bahaya narkoba!
 Buatlah terlebih dahulu kerangka gagasan dalam tabel berikut. Barulah tulis ke dalam
brosur sesuai dengan kreasimu.

Pertanyaan Uraian

Apa itu narkoba?

Apa dampak dari penggunaanya?

Bagaimana cara pencegahannya?

Kalimat ajakan
LAMPIRAN 4
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN
KISI-KISI SOAL EVALUASI
Jenjang Pendidikan : SD/MI
Tema : 4 Tokoh dan Penemuan ST 2 PB 5
Kurikulum : 2013
Kelas : VI
Jumlah Soal :5
Bentuk Soal : Pilihan Ganda (PG)

Level No
No Kompetensi Dasar Kelas Materi Indikator Soal Bentuk Soal
Kognitif Soal
3.3 Menganalisis posisi Disajikan teks soal, peserta didik dapat menganalisis peran Indonesia
dan peran Indonesia dalam mewujudkan tujuan visi dari ASEAN Drug Free 2015
dalam kerja sama di
ASEAN
bidang ekonomi, Analisis
1 VI Drug Free 1 PG
politik, social, budaya, (C4)
2015
teknologi, dan
pendidikan dalam
lingkup ASEAN
3.3 Menganalisis posisi Disajikan soal. peserta didik dapat menyebutkan kerjasama Indonesia
dan peran Indonesia dalam penanganan narkoba di ASEAN.
dalam kerja sama di
ASEAN
bidang ekonomi, Pengetahuan
2 VI Drug Free 2 PG
politik, social, budaya, (C1)
2015
teknologi, dan
pendidikan dalam
lingkup ASEAN
3.4 Memahami reklame Disajikan soal, peserta didik dapat menganalisis yang bukan Analisis
3 VI Poster 3 PG
merupakan ciri-ciri dari poster yang baik. (C4)
3.1 Memahami reklame Disajikan soal, peserta didik dapat menganalisis tempat pemasangan Analisis
4 VI Poster 4 PG
poster yang tepat (C4)
3.1 Memahami reklame Disajikan beberapa pernyataan, peserta didik dapat membuat kalimat Penilaian
5 VI Poster 5 PG
poster yang tepat dari sebuah bacaan. (C6)
SOAL EVALUASI

I. Berilah tanda (x) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar!

1. Adapun usaha Indonesia dalam mewujudkan tujuan visi dari ASEAN Drug Free 2015 adalah dengan di buatnya
sebuah kebijakan dinamakan?
a. AMMS
b. ASEAN DRUG FREE 2015
c. AMMW
d. P4GN
2. Kerjasama penanggulangan pemberantasan, penyalah gunaan dan pengedaran gelap narkoba di tingkat regional
ASEAN dinamakan ….
a. AMMS
b. ASEAN DRUG FREE 2015
c. AMMW
d. P4GN
3. Mana yang ada di bawah ini bukan merupakan ciri-ciri dari poster yang baik?
a. Menggunakan bahasa yang mengandung sifat persuasif atau mengajak.
b. Menggunakan kalimat yang rapi dan tertata dengan baik.
c. Menggunakan bahasa yang bertele-tele.
d. Memasukkan gambar yang sesuai dengan isi serta tema poster.
4. Tempat yang tepat untuk digunakan sebagai pemasangan poster adalah ….
a. Daerah tengah hutan
b. Daerah strategis
c. Daerah pedalaman
d. Daerah sepi
5. Perhatikan Teks di bawah ini!
Para anggota karang taruna berencana untuk membuat poster agar masyarakat mendapatkan informasi
mengenai penyuluhan kesehatan. Hal ini digunakan dalam rangka pengabdian terhadap perbaikan kondisi
kesehatan masyarakat setempat.

Dari ilustrasi yang diberikan di atas, kalimat yang paling tepat untuk digunakan pada poster adalah….
a. Kemarin, hari ini, besok, dan seterusnya selalu sehat
b. Ikutilah penyuluhan kesehatan yang diadakan di puskesmas dengan baik demi menjaga kesehatan
c. Mengkonsumsi obat dengan teratur agar cepat sembuh
d. Menjaga kesehatan diri sama dengan membantu orang lain menjaga kondisinya

KUNCI JAWABAN PILIHAN GANDA


1. D
2. B
3. C
4. B
5. B

PEDOMAN PENSKORAN
Jawaban Benar Skor 1
Jawaban Salah Skor 0

Nilai = x 100
RUBRIK PENILAIAN SIKAP

a. Penilaian spiritual

No Teknik Bentuk Waktu Pelaksanaan Keterangan


Instrumen

1 Penilaian Lembar di luar pembelajaran Penilaian untuk dan pencapaian


Diri penilaian diri pembelajaran (assesment for
and of learning)
2 Observasi Lembar Saat pembelajaran
observasi berlangsung.

Memberi salam
Berdo’a Mengucap Total
pada Saat Awal
Sebelum dan Syukur ketika Predikat
No Nama Siswa Skor
Pembelajaran
Sesudah Berhasil
dan
Belajar Mengerjakan
Akhir
Pembelajaran Tugas
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1 Ailsa
2 Ainayya
3 Zahra
4 Annida
5 Arsya
6 Khanza
7 Diaz
8 Dinda
9 Anugrah

Keterangan:
4 : selalu, apabila selalu melakukan pernyataan
3 : sering, apabila sering melakukan pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 : kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering melakukan
1 : tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
b. Penilaian Sosial
No Teknik Bentuk Waktu Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
1 Penilaian Lembar Saat pembelajaran Penilaian untuk dan pencapaian
Diri penilaian diri berlangsung pembelajaran (assesment for
and of learning)
2 Penilaian Lembar Saat pembelajaran Penilaian untuk dan pencapaian
antar teman penilaian antar berlangsung pembelajaran (assesment for
teman and of learning)

Perubahan Tingkah Laku


No Nama Siswa
Disiplin Kerjasama Sportivitas
BT M M S B M M S B M M S
T B M T T B M T T B M
1 Ailsa
2 Ainayya
3 Zahra
4 Annida
5 Arsya
6 Khanza
7 Diaz
8 Dinda
9 Anugrah

Keterangan:
BT : Belum Terlihat
MT : Mulai Terlihat
MB : Mulai Berkembang
SM : Sudah Membudaya
RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN

Penilaian keterampilan
No Teknik Bentuk Waktu Pelaksanaan Keterangan
Penilaian

1 Unjuk kerja Lembar Saat pembelajaran Penilaian untuk, sebagai, dan


atau pencapaian
Observasi berlangsung dan atau pembelajaran
(Rubrik)
setelah usai

IPS : Peta Pikiran

Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Kriteria Pendampingan
(4) (3) (2)
(1)
Tujuan Menuliskan 3 Menuliskan 2 Menuliskan 1 Belum
tujuan dari tujuan dari tujuan dari mampu
kerja kerja kerja menuliskan
sama Indonesia sama sama dengan benar
dengan Indonesia Indonesia
ASEAN dengan dengan
dengan benar. ASEAN ASEAN
dengan benar. dengan benar.
Manfaat Menuliskan 3 Menuliskan 2 Menuliskan 1 Belum
manfaat bagi manfaat bagi manfaat bagi mampu
rakyat rakyat rakyat menuliskan
Indonesia Indonesia Indonesia dengan benar
dengan benar. dengan benar. dengan benar.
Sikap Menuliskan 3 Menuliskan 2 Menuliskan 1 Belum
sebagai sikap positif sikap positif sikap positif mampu
warga negara yang harus yang harus yang harus menuliskan
ditunjukkan ditunjukkan ditunjukkan dengan benar
oleh warga oleh warga oleh warga
masyarakat masyarakat masyarakat
dengan dengan adanya dengan adanya
adanya kerja sama kerja sama
kerja sama tersebut tersebut
tersebut dengan dengan
dengan benar. benar.
benar.

SBdP : Membuat Poster

Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Kriteria Pendampingan
(4) (3) (2)
(1)
Bahasa Bahasa yang Memenuhi Memenuhi Belum
digunakan baik, 2 dari 3 1 dari 3 memenuhi
menarik dan kriteria yang kriteria yang kriteria yang
mudah diingat diharapkan diharapkan diharapkan
Penyajian Susunan Memenuhi Memenuhi Belum
gambar 2 dari 3 1 dari 3 memenuhi
dan huruf kriteria yang kriteria yang kriteria yang
menarik dan diharapkan diharapkan diharapkan
proporsional
Ilustrasi Ilustrasi Memenuhi Memenuhi Belum
menarik, 2 dari 3 1 dari 3 memenuhi
mudah kriteria yang kriteria yang kriteria yang
di ingat dan diharapkan diharapkan diharapkan
sesuai tema

Anda mungkin juga menyukai