A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
b. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
c. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang / Jasa Pemerintah.
d. Perpres Nomor 51 Tahun 2023 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun
2021 Tentang Pengupahan
e. Keputusan Gubernur Nomor 818 Tahun 2023 tentang Upah Minimum Provinsi DKI Jakarta
2024.
f. Permen No 173/Menkes/Per/VIII/1977 tentang pengawasan pencemaran air
2. Gambaran Umum
Sistem Plumbing adalah salah satu sistem utilitas bangunan yang berkaitan dengan
teknologi pemasangan pipa dan perlengkapannya untuk menyediakan air bersih dengan tekanan
yang cukup dan disalurkan ke tempat yang diinginkan, serta menyediakan system pembuangan
limbah tanpa mencemari lingkungan sekitar untuk menciptakan kondisi higienis dan nyaman
yang diinginkan.
Sistem penyediaan air bersih meliputi penyedian air bersih itu sendiri dan distribusi.
Sistem ini menyangkut sumber air bersih, sistem penampungan air (bak air / tangki, ground tank,
Roof tank), pompa transfer dan distribusi.
• Sumber air bersih, biasanya di dapat dari PDAM, atau berasal dari Deep Well.
• Sistem penampungan air dibedakan menjadi dua bagian yaitu: raw water tank dan clean
water tank. Sumber air bersih yang berasal dari PDAM langsung dialirkan ke clean water
tank. Sedang yang berasal dari Deep well di masukan ke dalam raw water tank. Air yang
berada di raw water tank ditreatment dulu di instalasi Water Treatment Plant dan
selanjutnya di alirkan ke clean water tank (bak air bersih).
• Air yang berada di dalam baik air bersih (clean water tank) selanjutnya dialirkan ke bak
air atas (roof tank) dengan pompa transfer.
• Distribusi air bersih pada 2 lantai teratas menggunakan packaged booster pump, sedang
untuk lantai-lantai dibawahnya dialirkan secara gravitasi.
• Pada umumnya persediaan air bersih diperhitungkan untuk cadangan 1 hari pemakaian
air.
Pemeliharaan Sistem Water Treatment Plan serta SPAM (Air Siap Minum) juga menjadi
komponen yang dilakukan pemeliharan baik yang meliputi system instalasi maupun yang terkait
dengan unit-unit distribusi yang terdapat di area dalam Gedung maupun di area outdoor
lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta. Selain itu juga ada pemeliharaan dan pembersihan
untuk air mancur yang berada di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, terdiri dari:
- Air mancur depan Istana Negara sebanyak 1 unit.
- Belakang posko 043 sebanyak 1 unit.
- Halaman tengah sebanyak 1 unit.
- Wisma Negara terdapat 1 unit.
- Depan Istana Merdeka 1 unit.
- Halaman Eks. DPA 1 unit.
Air kotor yang dimaksud adalah limbah buangan yang berasal dari toilet dan pantry yang
disalurkan melalui instalasi pipa pembuangan limbah, air kotor yang berasal dari toilet
ditampung dalam septic tank sedangkan air kotor yang berasal dari pantry dibuang saluran
pembuangan (got). Sistem instalasi air kotor atau sistem pembuangan air limbah merupakan
sistem instalasi untuk mengalirkan air buangan yang berasal dari peralatan saniter: closet dan
urinoir. Sistem instalasi ini kemudian diteruskan ke septictank, atau diolah dalam bioseptictank
atau instalasi IPAL, hingga akhirnya menuju saluran kota. Pemeliharaan sistem air kotor meliputi
diantaranya pengisian cairan kimia penghancur lemak, kerak, korosi dan kotoran lainnya serta
limbah organik dan tinja.
Sesuai dengan tugas dari subbagian utilisasi bangunan melakukan penyiapan dan
pengurusan perawatan, pemeliharaan, pengawasan utilisasi bangunan dan jaringan sesuai
dengan Permensetneg no. 3 tahun 2015 di Lingkungan Sekretariat Presiden, maka untuk
menjaga agar instalasi plumbing tetap berfungsi dengan baik, diperlukan pemeliharaan secara
rutin (periodik). Pemeliharaan meliputi pekerjaan pemeliharaan, pengecekan rutin dan
perbaikan yang harus dilakukan agar sistem plumbing dapat berjalan dengan baik. Khusus untuk
Pemeliharaan air mancur, pemeliharaan itu meliputi pengaturan noozle, pembersihan noozle,
pemeriksaan instalasi kabel pompa air mancur, pemeriksaan kabel lampu sorot air mancur,
pemeriksaan kabel lampu pijar di sekeliling pinggir kolam, pembersihan rumah lampu sorot air
mancur dan lampu pijar pinggir kolam,pemeriksaan komponen listrik di dalam panel pompa,
pembersihan panel pompa, pembersihan kotoran pada saringan pompa, pembersihan lokasi dan
pengecatan body, dudukan pompa dan nozzle. Disamping pemeliharaan air mancur juga
terdapat pembersihan air mancur yang meliputi pekerjaan pengurasan kolam air mancur,
pembersihan awal pada dinding dan lantai menggunakan air bersih, pembersihan kembali secara
disinfeksi menggunakan cairan pembersih, pembersihan kembali dan pengisian kolam air
mancur dengan air yang baru. Ada juga terdapat pembersihan Ground tank yang meliputi
pekerjaan pengurasan ground tank pembersihan awal pada dinding dan lantai menggunakan air
bersih, pembersihan kembali secara disinfeksi menggunakan cairan pembersih, pembersihan
kembali dan pengisian ground tank dengan air yang baru.
Mengingat keterbatasan tenaga personil maka untuk melaksanakan tersebut diserahkan
kepada pihak ketiga (rekanan) yang berpengalaman dan berkualitas melalui mekanisme
rekruitmen yang sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.
B. Tenaga Operasional
Untuk menunjang pelaksanaan pemeliharaan yang terencana harus didukung dengan
tenaga yang sudah menguasai tehnik bidang Plumbing adapun pengaturan tugas dan
pelaksanaan sesuai dengan masing - masing bidang meliputi:
NO JENIS PEKERJAAN JUMLAH TEKNISI
1 Supervisor/Pengawas , merangkap sebagai Teknisi 1 Orang
2 Teknisi 8 Orang
Pelaksana pekerjaan/Penyedia memiliki tenaga pendukung operasional yaitu Tenaga Ahli yang
memiliki kualifikasi S1 teknik dan bersertifikat Bangunan Hijau (GreenBuilding) tingkat GP (Greenship
Professional) untuk memastikan program kerja yang dilaksanakan bersesuaian dengan konsep bangunan
hijau.
Adapun pelaksanaan jadwal kerja dan jadwal piket teknisi disesuaikan dengan kebutuhan dan
diatur dalam jadwal. Jumlah teknisi piket 1 orang yang dalam pelaksanaan tugasnya dikoordinasikan oleh
Koordinator Lapangan (PNS yang Piket).
C. Kualifikasi Perusahaan
• Memiliki SIUP atau NIB dalam lingkup Bidang Usaha Instalasi Mekanikal dan Instalasi Saluran Air
(Plambing) Kualifikasi Kecil
• Memiliki Tenaga Ahli dengan kualifikasi S1 Teknik dengan sertifikat (Green Building tingkat Greenship
Profesional).
• Memiliki Surat Referensi atau surat keterangan berkinerja baik terbaru dari pengguna jasa atau
pemberi kontrak kepada perusahaan (minimal dalam 2 tahun terakhir)
• Memiliki aplikasi digital untuk mendukung operasional pekerjaan yang mudah dan cepat, minimal
memuat fasilitas atau fitur Absensi karyawan; Laporan kerja periodik; Penanganan keluhan dan
permintaan (request and complain);
• Memiliki Sertifikasi ISO 9001; 14001; 45001, Sertifikat SMK3, dilengkapi dengan dokumen hasil audit
terbaru.
• Sertifikat kepesertaan BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan serta bukti Pembayaran 3 bulan terakhir
E. Pelaksanaan Pekerjaan
Syarat yang harus dipenuhi
• Pekerja harus mengunakan seragam lengkap dan memakai ID card (tanda Pengenal) dalam
bekerja dan beraktivitas di lingkungan Sekretariat Presiden.
• Pada saat melaksanakan aktivitas pemeliharaan setiap pekerja wajib mengunakan peralatan yang
bersifat pengaman/ sesuai dengan penunjang keselamatan kerja dalam melakukan pekerjaan di
lingkungan Sekretariat Presiden, hasil pekerjaan tidak hanya bersih, berfungsi baik tapi juga harus
memperhatikan sudut pandang estetika.
• Mesin, bahan dan peralatan kegiatan disediakan oleh Pelaksana pekerjaan.
• Dalam melaksanakan kegiatan terutama di area Ring 1 Pekerja wajib berkoordinasi dengan pihak
pemberi kerja dan Paspampres agar pelaksanaan pekerjaan dapat berjalan dengan baik dan
sesuai.
• Untuk area yang memiliki nilai seni atau bersifat tertutup , pekerja wajib berhati-hati dan
diusahakan ditemani dan berkoordinasi dengan pihak terkait.
• Pekerja harus menjaga ketertiban selama pelaksanaan pekerjaan.
• Semua sampah pekerjaan yang ada harus dibersihkan dan dibuang.
• Para pekerja selama jam kerja yang telah ditentukan tidak diperbolehkan tidur, merokok, bermain
handphone (game) dan selalu melaksanakan mobilisasi untuk mengecek kondisi di lapangan dengan
melaporkan hasil pengecekan keseluruhan komponen peralatan yang dirawat setiap 3 jam sekali pada
lembar ceklist yang disediakan yang meliputi :
- Kebersihan peralatan dan area kerja
- Fungsi dan kondisi komponen peralatan yang dirawat
• Apabila ada acara di lingkungan sekretariat Presiden diwajibkan untuk standby di lokasi dan
mudah untuk dihubungi apabila terjadi masalah, kecuali pada waktu istirahat, harus di tempat
yang telah ditentukan.
• Para pekerja selama jam kerja yang telah ditentukan tidak diperbolehkan tidur, merokok, bermain
handphone (game) dan selalu melaksanakan mobilisasi untuk mengecek kondisi dilapangan
dengan frekuensi setiap 3 jam sekali (apabila ada acara di lingkungan sekretariat Presiden
diwajibkan untuk standby di lokasi dan mudah untuk dihubungi apabila terjadi masalah) yang
menjadi tanggung jawabnya dalam keadaan bersih, berfungsi baik, kecuali di waktu istirahat dan
pada tempat yang telah ditentukan.
• Para pekerja didalam melaksanakan tugasnya, tidak diperkenankan meletakkan, meninggalkan
alat-alat kerja disembarang tempat, baik didalam maupun diluar gedung.
• Para pekerja diwajibkan melakukan absensi dan mengikuti arahan dan mengkoordinasikan
apabila terjadi masalah dilapangan yang menjadi tanggung jawabnya sebelum dan sesudah
bekerja
• Selalu mengunakan peralatan yang bersih,terawat dan safety.
F. Sanksi/Pelanggaran Kerja:
a) Absensi/kehadiran Kerja
• Jam Kerja Senin s.d. Jumat
Apabila melakukan keterlambatan pencatatan kehadiran/absensi masuk kerja melebihi
07.30 WIB, selama 3 kali (tanpa pemberitahuan yang dapat dipertanggungjawabkan) maka
akan diberikan surat peringatan pertama, demikian berlaku selanjutnya hingga surat
peringatan ketiga.
• Piket Harian (Bermalam) dan untuk hari Sabtu dan Minggu
- Apabila melakukan keterlambatan pencatatan kehadiran/absensi masuk piket melebihi
07.30 WIB, selama 3 kali (tanpa pemberitahuan yang dapat dipertanggungjawabkan) maka
akan diberikan surat peringatan pertama, demikian berlaku selanjutnya hingga surat
peringatan ketiga.
b) Peraturan Kerja
• Apabila personil (tenaga kerja) tidak melaksanakan kewajiban kerja harian sesuai yang
dipersyaratkan, maka akan dikenakan surat peringatan sampai dengan SP3 dan user terkait
berhak meminta personil (tenaga kerja) tersebut untuk diganti.
• Sanksi terhadap ketidak hadiran dan lain lain akan diatur lebih lanjut di kontrak pekerjaan.
• Pengguna jasa berhak meminta penggantian personil (tenaga kerja) apabila dianggap kurang
kompeten atau tidak dapat memenuhi kewajiban kerja sesuai yang diminta/dipersyaratkan
dan penyedia jasa/kontraktor pelaksana wajib memenuhi permintaan yang diajukan pengguna
jasa.
• Personil (tenaga kerja) tidak diperkenankan melakukan pekerjaan diluar pemeliharaan
mekanikal elektrikal yang terdapat di dalam dokumen kontrak, seperti bermain game online.
Apabila personil (tenaga kerja) diketahui melakukan pekerjaan di luar kontrak pemeliharaan
pada jam kerja, maka akan dikenakan sanksi ringan sampai dengan yang terberat.
• Personil (tenaga kerja) wajib menggunakan peralatan keselamatan kerja yang harus disediakan
oleh kontraktor penyedia pekerjaan dan dalam kondisi sehat serta baik.
• Personil (tenaga kerja) wajib memberitahukan atau melaporkan setiap kegiatan yang
dilaksanakan agar dapat diketahui oleh pengguna jasa dan Petugas Piket di Lingkungan
Sekretariat Presiden.
• Koordinator/ Pengawas harus membuat laporan penilaian kinerja personil (tenaga kerja) setiap
3 bulan sekali dan di verifikasi oleh pihak pemberi kerja.
3. Pompa sentrifugal untuk sprinkler taman samping posko 026 merk Lowara - Italia tipe HTF- 32-
160/2900 Rpm, Electro motor TEFC 3 X 380 V / 50 Hz :
a. Pemeriksaan
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
• Pemeriksaaan sudut centering pompa dengan kopel
• Pemeriksaan suhu dan suara pompa
• Pengencangan baut-baut dudukan pompa
• Pemeriksaan MCB, kontaktor, star delta timer, dan sistem wiring
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
• Pemeriksaan tekanan air pada pressure gauge
b. Penggantian wajib (satu kali) suku cadang dan pengecatan pompa :
• Pasang baru bearing pompa
• Pasang baru mekanikal seal pompa
• Pasang baru karet kopel pompa
• Pengecatan body dan dudukan pompa
2. Pompa pengisian water torn Hitachi tipe PC2SF 280 V MPG No. FS 22 :
• Pemeriksaan tabung pompa
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
• Pemeriksaan suhu dan suara pompa
• Pengencangan baut-baut dudukan pompa
• Pemeriksaan MCB dan sistem wiring
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
3. Pompa centrifugal untuk penyiraman sprinkler, Lowara - Italia, HTF 32-160- 2900 Rpm Electro
motor, 3 X 380 V/50 Hz-2900 rpm :
a. Pemeriksaan
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
• Pemeriksaaan sudut centering pompa dengan kopel
• Pemeriksaan suhu dan suara pompa
• Pengencangan baut-baut dudukan pompa
• Pemeriksaan MCB, kontaktor, star delta timer, dan sistem wiring
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
• Pemeriksaan tekanan air pada pressure gauge
b. Penggantian wajib (satu kali) suku cadang dan pengecatan pompa :
• Pasang baru bearing pompa
• Pasang baru mekanikal seal pompa
• Pasang baru karet kopel pompa
• Pengecatan body dan dudukan pompa
4. Water Torn - Fiber Glass :
• Pengurasan dan pembersihan water torn
• Pemeriksaan pelampung atau radar air
5. Pressure tank :
• Pemeriksaaan isi volume tangki pada sight glass
• Pengurasan tangki
• Pemeriksaan debit air masukan dari PAM
• Pemeriksaan isi groundtank
• Pemeriksaan sistem motorize otomatis buka tutup air ke groundtank
IV. Kantor Presiden :
1. Pompa Centrifugal Lowara – Italia CEA 120/ 5 / A Electro motor - Lowara, SM 71BG/309, 3x220
V/50 HzElectro motor - Lowara 75 T 712, 3 X 220 V/50 Hz :
a. Pemeriksaan
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
• Pemeriksaaan sudut centering pompa dengan kopel
• Pemeriksaan suhu dan suara pompa
• Pengencangan baut-baut dudukan pompa
• Pemeriksaan MCB, kontaktor, star delta timer, dan sistem wiring
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
• Pemeriksaan tekanan air pada pressure gauge
b. Penggantian wajib (satu kali) suku cadang dan pengecatan pompa :
• Pasang baru bearing pompa
• Pasang baru mekanikal seal pompa
• Pasang baru karet kopel pompa
• Pengecatan body dan dudukan pompa
2. Pompa Transfer Grundfos tipe CH4-60-A-W-A CVBE-50Hz-1 x220 - 240 - 6.7 A -P1-1 45 KW :
• Pemeriksaan tabung pompa
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
• Pemeriksaan suhu dan suara pompa
• Pengencangan baut-baut dudukan pompa
• Pemeriksaan MCB dan sistem wiring
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
3. Pompa kran taman sentrifugal merk Lowara-Italia CEA 120/S/A Electromotor Lowara,SM 71
BG/509,3 X 220V/50 Hz :
• Pemeriksaan tabung pompa
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
• Pemeriksaan suhu dan suara pompa
• Pengencangan baut-baut dudukan pompa
• Pemeriksaan MCB dan sistem wiring
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
2. Pompa transfer di ruang pompa induk CMG tipe SGA 160MA-2, 50Hz, 11kW, 380/660V,
19.4/11.2 Amp, rpm 2935 Ebara No. P060938-09 model 65 x 50 FSJA :
a. Pemeriksaan
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
• Pemeriksaaan sudut centering pompa dengan kopel
• Pemeriksaan suhu dan suara pompa
• Pengencangan baut-baut dudukan pompa
• Pemeriksaan MCB, kontaktor, star delta timer, dan sistem wiring
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
• Pemeriksaan tekanan air pada pressure gauge
b. Penggantian wajib (satu kali) suku cadang dan pengecatan pompa :
• Pasang baru bearing pompa
• Pasang baru gland packing pompa
• Pasang baru karet kopel pompa
• Pengecatan body dan dudukan pompa
3. Pompa transfer untuk Lt.6 dibelakang Danplek Grunfoos tipe CR5-20A-A-A-E HQQE, model
A96517001P20611, rpm 2900, 3 KW :
a. Pemeriksaan
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
• Pemeriksaaan sudut centering pompa dengan kopel
• Pemeriksaan suhu dan suara pompa
• Pengencangan baut-baut dudukan pompa
• Pemeriksaan MCB, kontaktor, star delta timer, dan sistem wiring
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
• Pemeriksaan tekanan air pada pressure gauge
b. Penggantian wajib (satu kali) suku cadang dan pengecatan pompa :
• Pasang baru bearing pompa
• Pasang baru gland packing pompa
• Pasang baru karet kopel pompa
• Pengecatan body dan dudukan pompa
4. Pompa transfer kantin Western Electric tipe IEC60034/60072, 4 kW, rpm 2890, 14/8 Amp, 50 Hz
:
a. Pemeriksaan
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
• Pemeriksaaan sudut centering pompa dengan kopel
• Pemeriksaan suhu dan suara pompa
• Pengencangan baut-baut dudukan pompa
• Pemeriksaan MCB, kontaktor, star delta timer, dan sistem wiring
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
• Pemeriksaan tekanan air pada pressure gauge
b. Penggantian wajib (satu kali) suku cadang dan pengecatan pompa :
• Pasang baru bearing pompa
• Pasang baru gland packing pompa
• Pasang baru karet kopel pompa
• Pengecatan body dan dudukan pompa
5. Pompa booster kantin Lt. 2 IEC 60034/60072, 2.2 kW, rpm 2772, 8.4/4.8 Amp., 50 Hz:
a. Pemeriksaan
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
• Pemeriksaaan sudut centering pompa dengan kopel
• Pemeriksaan suhu dan suara pompa
• Pengencangan baut-baut dudukan pompa
• Pemeriksaan MCB, kontaktor, star delta timer, dan sistem wiring
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
• Pemeriksaan tekanan air pada pressure gauge
b. Penggantian wajib (satu kali) suku cadang dan pengecatan pompa :
• Pasang baru bearing pompa
• Pasang baru gland packing pompa
• Pasang baru karet kopel pompa
• Pengecatan body dan dudukan pompa
3. Pompa sumpit samping koridor Belakang Wisma Negara Ebara pump tipe P53.2-02 DATA K 96,
mode 100 DL1 53.7 3,7kW, 380 V, 8.4Amp, 50 Hz :
• Pemeriksaan arus pompa menggunakan tang ampere
• Pemeriksaan MCB, kontaktor, star delta timer, Omron timer dan sistem wiring
• Pemeriksaan terhadap kebocoran instalasi pipa dan fitting-fitting
3. Halaman Tengah :
a. Pemeriksaan dan Service :
• Pengaturan nozzle
• Pembersihan nozzle
• Pemeriksaan instalasi kabel pompa air mancur
• Pemeriksaan instalasi kabel lampu sorot air mancur
• Pemeriksaan instalasi kabel lampu pijar di sekeliling pinggir kolam
• Pembersihan rumah lampu sorot air mancur & lampu pijar pinggir kolam
• Pemeriksaan komponen listrik di dalam panel pompa ( MCB, kontaktor, star- delta
timer, sistem wiring, dll )
• Pembersihan panel pompa
• Pembersihan kotoran pada saringan pompa
• Pembersihan lokasi dan membuat laporan tertulis setiap bulan
b. Pengecatan :
• Pengecatan body dan dudukan pompa
• Pengecatan nozzle
4. Wisma Negara :
a. Pemeriksaan dan Service :
• Pengaturan nozzle
• Pembersihan nozzle
• Pemeriksaan instalasi kabel pompa air mancur
• Pemeriksaan instalasi kabel lampu sorot air mancur
• Pemeriksaan instalasi kabel lampu pijar di sekeliling pinggir kolam
• Pembersihan rumah lampu sorot air mancur & lampu pijar pinggir kolam
• Pemeriksaan komponen listrik di dalam panel pompa ( MCB, kontaktor, star- delta
timer, sistem wiring, dll )
• Pembersihan panel pompa
• Pembersihan kotoran pada saringan pompa
• Pembersihan lokasi dan membuat laporan tertulis setiap bulan
b. Pengecatan :
• Pengecatan body dan dudukan pompa
• Pengecatan nozzle
5. Ground Water Reservoir Fiberglass lokasi belakang Kantor Presiden Ket. : 1 unit, volume @
30,43 m3, pengurasan :
• Pengeringan Water Reservoir dengan membuka valve pembuangan air
• Pembersihan awal pada dinding, langit-langit, dan lantai menggunakan air bersih
• Pengeringan kembali
• Pemeriksaan kebocoran pada dinding Water Reservoir
• Pemeriksaan karat pada baut sambungan Water Reservoir dan pipa air yang terbuat
dari besi / baja
• Pembersihan kembali secara disinfeksi menggunakan cairan pembersih
• Pengeringan kembali
• Isi ground tank hingga penuh dengan air baru
6. Ground tank lokasi belakang eks. Bina Graha Ket. : 1 unit, volume @ 38,50 m3, pengurasan :
• Pengeringan ground tank menggunakan pompa sedot submersible
• Pembersihan awal pada dinding, langit-langit, dan lantai menggunakan air bersih
• Pengeringan kembali
• Pemeriksaan kebocoran pada dinding ground tank
• Pemeriksaan karat pada tutup ground tank dan pipa air yang terbuat dari besi / baja
• Pemeriksaan kabel instalasi sensor air di dalam ground tank
• Pembersihan kembali secara disinfeksi menggunakan cairan pembersih
• Pengeringan kembali
• Isi ground tank hingga penuh dengan air baru
7. Ground Water Reservoir Fiberglass lokasi Wisma Negara Atas Ket. : 1 unit, volume @ 35,28 m3,
pengurasan :
• Pengeringan Water Reservoir dengan membuka valve pembuangan air
• Pembersihan awal pada dinding, langit-langit, dan lantai menggunakan air bersih
• Pengeringan kembali
• Pemeriksaan kebocoran pada dinding Water Reservoir
• Pemeriksaan karat pada baut sambungan Water Reservoir dan pipa air yang terbuat
dari besi / baja
• Pembersihan kembali secara disinfeksi menggunakan cairan pembersih
• Pengeringan kembali
• Isi ground tank hingga penuh dengan air baru
8. Ground Water Reservoir Fiberglass lokasi Wisma Negara Bawah Ket. : 2 unit, volume @ 20 m3,
pengurasan :
• Pengeringan Water Reservoir dengan membuka valve pembuangan air
• Pembersihan awal pada dinding, langit-langit, dan lantai menggunakan air bersih
• Pengeringan kembali
• Pemeriksaan kebocoran pada dinding Water Reservoir
• Pemeriksaan karat pada baut sambungan Water Reservoir dan pipa air yang terbuat
dari besi / baja
• Pembersihan kembali secara disinfeksi menggunakan cairan pembersih
• Pengeringan kembali
• Isi ground tank hingga penuh dengan air baru
Untuk menjaga membrane UF dari partikel carry over media filter dan carbon filter, sebelum unit UF
dipasang microfilter dengan ukuran pore size sebesar 200 mikron. Sistem filter dilakukan secara manual
dengan membuka filter ketika pressure drop sudah mencapai 1 bar.
UF backwash pump berjumlah 2 (dua) unit, satu operasi dan satu cadangan. Start Method menggunakan
VSD yang dapat diopersikan secara manual atau otomatis. Masing-masing pompa dilengkapi dengan
Suction valve, discharge check valve, discharge valve dan pressure gauge.
Proses backwash antar F-02 A dan F-02 B dilakukan secara bergantian (hanya untuk satu valve unit). Untuk
opersi otomatis proses backwash sudah diatur dalam SCADA.
Pompa dilengkapi dengan sistem interlock, pompa akan mati jika berada dalam kondisi beerikut:
EFM CIP
- 7 hari sekali/336 siklus - TMP mencapai 2 bar. G atau 1 kali/1 bulan
- NaOCl 55 (aq) - Step Alkali
NaOCL 12% (aq)
NaOH 48% (aq)
- Step Acid 20%
Citric acid 20% (aq)
1.5.1 EFM (Enhanced Flux Maintenance)
- dilakukan setiap system telah mencapai 98 kali cycle
- dosis NaOCl yang dialirkan ke UF adalah 700 ppm-cl (0.05%)
- larutan yang dibuat NaOCl 5% (aq)
- bahan kimia yang digunakan NaOCl 12% (aq)
1. Mengisi tangki chemical dengan air ¼ bagian
2. Memasukan NaOCl yang dialirkan ke UF adalah 2500 ppm-cl (0.05%)
3. Menambahkan Air hingga 96 L
4. Mengaduk larutan hingga homogen
- Kebutuhan NaOCl untuk 1 kali EFM
Volume air dalam tangki CIP yang digunaka 500 L
Maka volume NaOCl 5% (aq) yang diperlukan untuk 1 kali EFM aadalah
500 𝐿 𝑋 0.05%
=5𝐿
5%
- Flow aktual pompa chemical 25 L/min, maka untuk memompa NaOCl 12% (aq) dibutuhkan waktu
selama 12 detik (waktu pemompaan larutan telah diatur secara otomatis dengan PLC dan SCADA).
Maka volume NaOCL 12% yang diperlukan untuk 1 kali CIP adalah
500 𝐿 𝑋 0.25%
= 25 𝐿
5%
- Flow actual pompa chemical 25 L/min, maka untuk memompa NaOCl 5% (aq)
dibutuhkan waktu selama 12 detik (waktu pemompaan larutan telah diatur secara
otomatis dengan PLC dan SCADA.
2) NaOH 20 % (aq)
- Dosis NaOH yang dialirkan ke UF adalah 1%
- Larutan yang dibuat NaOH 20% (1)
- Bahan kimia yang digunakan NaOH 48% (1)
- Membuat larutan NaOH 20% (aq)
1. Mengisi angka chemical dengan air
2. Memasukan NaOH 48% (l) sebanyak 4 L kedalam tangki chemical
3. Menambahkan Air hingga 96 L
4. Mengaduk larutan hingga homogen
- Kebutuhan NaOH untuk 1 Kali CIP alkali Volume air dalam tangki CIP yang digunakan 500 L
Maka volume NaOH 20% (aq) yang di perlukan adalah : 500 …… 1% = 25 ….
20%
- Flow Aktual pompa chemical 25 L/min, maka untuk memompa NaOH 20% (aq)
dibutuhkan waktu selama 60 detik (waktu pemompaan larutan telah diatur secara
Otomatis dengan PLC dan SCADA).
b) Step 2 (Step Acid)
- Larutan yang digunakan asam sitrat 20%
- Dosis asam sitrat yang dialirkan ke UF adalah 1%
- Larutan yang dibuat asam sitrat 20% (aq)
- Bahan Kimia yang digunakan asam sitrat solid
- Membuat larutan asam sitrat, kadar yang diinginkan yaitu 20% larutan
Artinya melarutkan 20 kg asam sitrat kedalam 100 L larutan (Perbandingan 1:5)
a. Isi tangki kimia dengan air hingga ½ penuh
b. Masukan asam sitrat kedalam tangki sedikit demi sedikit sambal diaduk hingga seluruh
asam sitrat larut dalam air
c. Tambahkan air hingga 100 L
d. Aduk hingga homogen
❖ Note;
1. Memastikan larutan chemical tersedia dalam tangki sebelum
dilakukan EFM dan atau CIP
2. Kadar Chemical yang digunakan harus sesuai dengan SOP ini
Distribution pump berjumlah 2 (dua) unit, satu operasi dan satu cadangan. Start method menggunakan
VSD yang dapat dioperasikan secara manual atau otomatis. Masing-masing pompa dilengkapi dengan
suction valve, discharge check valve, discharge valve dan pressure gauge.
P-05 berfungsi untuk mendistribusikan air minum ke seluruh sumber air di gedung sekretariat negara dan
istana kepresidenan. Pompa dilengkapi dengan sistem interlock, pompa akan mati jika berada dalam
kondisi berikut:
1. Jika tangki reservoir UF (TK-02) pada posisi 10%
RO high pressure pump berjumalah 2 (dua) unit, dua operasi. Start method menggunakan VSD yang dapat
dioperasikan secara manual atau otomatis. Dua RO HPP pump bertujuan untuk memompakan air menuju
unit BWRO dengan tekanan tinggi.
1.10 Brackish Water Reverse Osmosis (F-03 A/B)
1.10.1 Deskripsi Proses Sistem Brackish Water Reverse Osmosis
BWRO adalah singkatan dari Backrish Water Reverse Osomosis alat ini berfungsi untuk mengolah air
payau menjadi air minum. Air Payau memiliki jumlah padatan terlarut (TDS) konten di kisaran 1,000-
10,000 ppm. Oleh karena itu air payau memerlukan pengolahan khusus sehingga dapat menghasilkan air
siap minum yang sehat dan segar. Daya pengggerak (driving force) yang menyebabkan terjadinya aliran
/difusi air tawar ke dalam air payau melalui membran semi permeable tersebut dinamakan tekanan
osmosis. Besarnya tekanan osmosis tersebut tergantung dari karakteristik membran, temperatur air, dan
konsentarsi garam yang terlarut dalam air. Apabila pada suatu sistem osmosis tersebut, diberikan tekanan
yang lebih besar dari tekanan osmosisnya, maka aliran air tawar akan berbalik yakni dari air payau ke air
tawar melalui membran semi permeable, sedangkan garamnya tetap tertinggal di dalam larutan
garammya sehingga menjadai lebih pekat. Proses tersebut dinamakan reverse osmosis (osmosis balik).
Prinsip dasar proses osmosis dan proses osmosis balik tersebut ditunjukkan seperti pada gambar dibawah
ini cara kerja membran RO pada proses pengolahan air payau dengan Backrish Water Reverse Osmosis
(BWRO).
Unit BWRO dilengkapi dengan 6 unit pompa dan 6 unit tangki dosing chemical yakni 2 set untuk
antiscalant, 2 set untuk SMBS, dan 2 set untuk pH adjustment. Pada saat proses pengolahan, dosing
chemical harus diperhatikan dengan baik:
1. pH adjustment
Senyawa yang didosingkan ke dalam unit BWRO adalah NaOH dalam bentuk liquid dengan
konsentrasi 48%. Sebelum melakukan penuangan bahan chemical ke dalam tangki dosing, perlu
dilakukan pengukuran nilai pH larutan NaOH. Jika nilai pH larutan mencapai nilai 14, lakukan
pengenceran dengan rasio larutan NaOH dan air sebesar 2:3. Tuang larutan NaOH ke tangki hingga
flow meter menunjukan nilai 10 liter. Setelah itu tambahkan air hingga flow meter pada tangki pH
adjustment mencapai nilai 30 liter. Rentang nilai pH air siap minum yang direkomendasikan
adalah 7,0 – 7,5. Oleh sebab itu, proses dosing harus disesuaikan dengan kondisi air pada saat
pengolahan. Volume chemical yang diinjeksikan ke dalam pipa dapat diatur dengan cara merubah
stroke pompa dosing chemical. Rentang nilai yang terdapat pada pompa adalah 0 – 100. Awali
proses dosing di stroke 10. Jika pH masih dibawah 7,0 maka naikkan stroke hingga pH yang
diinginkan tercapai. Namun jika pada stroke 10, pH air siap minum yang terlihat pada layar panel
telah melebihi nilai 7,5 maka lakukan penambahan air ke dalam tangki pH adjustment untuk
mengencerkan larutan NaOH tersebut.
2. SMBS
Proses injeksi SMBS berfungsi untuk menghilangkan klorin yang terdapat pada air. SMBS (sodium
meta bisulfit) yang digunakan adalah senyawa dalam bentuk padatan/bubuk. Sebelum
dimasukkan ke dalam tangki SMBS, perlu dilakukan pengenceran terlebih dahulu. Masa SMBS
yang dibutuhkan adalah 2 mg/l. Dengan debit 1,5 LPS/skid dan perencanaan bahwa system
bekerja 24 jam (86400 detik) sehari maka perhitungan massa SMBS yang dibutuhkan untuk 15
hari adalah adalah:
Massa = 2 mg/l x 1,5 Liter/detik.skid x 86400 detik x 15 hari = 3,8 kg/skid
Setelah dilakukan pengukuran massa SMBS yang dibutuhkan, selanjutnya dilakukan pengenceran
dengan melarutkan 3,8 kg SMBS ke dalam 30 liter air. Sebaiknya proses pengenceran dilakukan
sebelum larutan dituangkan ke dalam tangki SMBS.
SMBS berkolerasi dengan nilai ORP yang tertera pada panel SCADA. Nilai ORP yang tinggi
mengindikasikan tingginya konsentrasi klorin pada air. Rentang nilai ORP yang direkomendasikan
adalah 190 – 270 mV. Oleh sebab itu stroke pompa dosing harus disesuaikan dengan nilai ORP
yang terbaca. Bilai nilai ORP kurang dari 190 maka lakukan pegurangan stroke pada pompa.
Sedangkan jika nilai ORP lebih dari 270 maka lakukan peningkatan stroke pada pompa dosing.
3. Antiscalant
Proses dosing antiscalant berfungsi untuk menghilangkan endapan-endapan yang terdapat pada
membrane BWRO. Senyawa antiscalant yang digunakan berbentuk liquid. Injeksi antiscalant
dilakukan jika terdapat pressure drop pada membrane. Jika selisih tekanan pada input dan output
BWRO melebihi 3 bar, maka perlu dilakukan dosing antiscalant dengan dosis 5 mg/l.
1.11 Ultraviolet
Sistem pengolahan air minum ini dilengkapi dengan sistem desinfeksi mengunakan proses penyinaran
dengan lampu ultraviolet. Peralatan UV terdiri dari 2 unit ultraviolet. Masa waktu penggantian UV setiap
1 tahun atau 9000 jam operasi (mana yang lebih dahulu)
1.12 Water Fountain dan Water Dispesnser
Hasil pengolahan air minum ini disalurkan ke 23 unit water fountain dan 36 unit water dispenser yang
tersebar dikawasan Istana Merdeka.
1.13 Main Control Panel
WTP ini dioperasikan secara otomatis dengan PLC dan SCADA. Kondisi operasi, equipment yang beroperasi
dan status equipment dapat dilihat pada layer monitor. Untuk mode manual, start-stop juga dapat
dilakukan melalui PLC.
1.14 Solar Cell System
Komponen sistem solar cell di lokasi Istana Merdeka terdiri dari 48 PV module, dan 1 unit inverter
beserta kelengkapannya. Sistem on-grid digunakan dengan mengkombinasikan tenaga matahari dan
sumber listrik dari PLN. System ini dirancang untuk menghasilkan listrik sebesar 12 kWp.
Sistem Shutdown
a. Sebelum sistem shutdown (berhenti beroperasi lebih dari sama dengan 1 bulan) maka perlu
dilakukan EFM dan memastikan membrane terisi air.
b. Untuk melakukan start up setelah sistem shutdown, perlu dilakukan CIP sebelum melakukan
proses filtrasi.
2.5 Brackish Water Reverse Osmosis
a. Sebelum dioprasikan, cek semua baut yang terpasang dalam sistem BWRO termasuk Cartridge
Filter dan seluruh perpipaan. Pastikan seluruh baut terpasang dengan benar dan kencang.
b. Cek semua valve dalam sistem posisi normal.
c. Pada saat running Skid RO A
- Tutup ball valve 210 dan 213
- Buka seluruh valve selain kedua valve tersebut.
d. Pada saat running skid RO B
- Tutup ball valve 229 dan 226
- Buka seluruh valve selain kedua valve tersebut
e. Pada saat CIP skid RO A
- Tutup ball valve 211, 212, 205, 207, dan 209
- Buka seluruh valve selain kedua valve tersebut
f. Pada saat CIP skid RO B
- Tutup ball valve 221, 220, 214, 216, dan 218
- Buka seluruh valve selain kedua valve tersebut
g. Memeriksa tekanan pada cartridge RO
h. Menyalakan Pompa HPP RO
i. Melakukan flushing dengan cara mengalirkan air pada semua jalur perpipaan RO.
j. Pastikan tidak ada kebocoran dalam sistem dan jalur perpipaan.
k. Melakukan kalibrasi pada flow meter di jalur inlet sistem RO
l. Melakukan kalibrasi pada flow meter di jalur permeate sistem RO
m. Melakukan kalibrasi pada flow meter di jalur reject sistem RO
2.7 Instrumentasi
a. Pastikan semua peralatan instrument terpasang dengan baik
b. Lakukan kalibrasi perelatan sehingga informasi yang terbaca pada monitor sesuai dengan realnya
(proses kalibrasi intrumen lihat di manual operasi masing-masing instrument)
2.8 Sistem perpipaan Distribusi
a. Cek jalur perpipaan, pastikan semua baut yang terpasang dengan baik.
b. Pastikan wash out valve dan valve koneksi ke water fountain dalam posisi terbuka.
c. Lakukan flushing perpipaan ddengan cara mengalirkan air kedalam sistem perpipaan distribusi.
d. Pastikan semua kotoran yang ada dalam pipa sudah keluar dan pipa sudah benar-benar bersih.
e. Selanjutnya lakukan desinfeksi perpipaan dengan cara melakukan flushing jalur pipa dengan
larutan NaOCl
f. Kembalikan seluruh vakve dalam posisi normalnya
2. Microfilter
a. Ganti filter Setahun sekali Jika ∆p cepat naik
3. Ultrafiltrasi 8 tahun sekali
a b c h
Pompa sentrifugal untuk sprinkler taman halaman depan Istana 4 kali dalam 1
2 Merdeka, merkTorishima Pump, tipe ETA-N 65x50-200 Motor- 2,00 unit tahun
Electric Z 115833, 380 V / 50 Hz / 3 PH
- Pasang baru bearing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru gland packing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru karet kopel pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
2,00 unit tahun
Pompa sentrifugal untuk sprinkler taman samping posko 026 4 kali dalam 1
3 merk Lowara - Italia tipe HTF- 32-160/2900 Rpm, Electro motor 1,00 unit tahun
TEFC 3 X 380 V / 50 Hz
- Pasang baru bearing pompa 1 kali dalam 1
1,00 set tahun
- Pasang baru mekanikal seal pompa 1 kali dalam 1
1,00 set tahun
- Pasang baru karet kopel pompa 1 kali dalam 1
1,00 set tahun
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
1,00 unit tahun
6 kali dalam 1
5 Pressure tank 3,00 unit tahun
Pompa pengisian water torn Hitachi tipe PC2SF 280 V MPG No. FS 4 kali dalam 1
2 22 1,00 unit tahun
3 Pompa centrifugal untuk penyiraman sprinkler, Lowara - Italia, 1,00 unit 4 kali dalam 1
HTF 32-160-2900 Rpm Electro motor, 3 X 380 V/50 Hz-2900 rpm tahun
- Pasang baru bearing pompa 1 kali dalam 1
1,00 set tahun
- Pasang baru mekanikal seal pompa 1 kali dalam 1
1,00 set tahun
- Pasang baru karet kopel pompa 1 kali dalam 1
1,00 set tahun
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
1,00 unit tahun
6 kali dalam 1
4 Water Torn - Fiber Glass 1,00 unit tahun
6 kali dalam 1
5 Pressure tank 3,00 unit tahun
IV Kantor Presiden
Pompa Centrifugal Lowara - Italia CEA 120/ 5 / A Electro motor - 4 kali dalam 1
1 Lowara, SM 71BG/309, 3x220 V/50 HzElectro motor - Lowara 75 3,00 unit tahun
T 712, 3 X 220 V/50 Hz
- Pasang baru bearing pompa 1 kali dalam 1
3,00 set tahun
- Pasang baru mekanikal seal pompa 1 kali dalam 1
3,00 set tahun
- Pasang baru karet kopel pompa 1 kali dalam 1
3,00 set tahun
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
3,00 unit tahun
2 Pompa Transfer Grundfos tipe CH4-60-A-W-A CVBE-50Hz-1 x220 - 1,00 unit 4 kali dalam 1
240 - 6.7 A -P1-1 45 KW tahun
6 kali dalam 1
3 Water Torn Stainless 4,00 unit tahun
VI Pool Kendaraan
1 Sanyo Electro shallow, Deep well pump, Type PD - H 405, 1 X 220 1,00 unit 4 kali dalam 1
V/50 Hz / 2 Amp tahun
VII Gedung Annex
Pompa Tranfer, Siemens & Hinsch 2552 A,Type - AOHA - 3603 4 kali dalam 1
1 Electro motor Guema - 3 phase, 5,5 Hp / 4 Kw, Type - 4 112 M-4, 1,00 unit tahun
3 X 380 V/50 Hz, 5,2 / 8 Amp
- Pasang baru bearing pompa 1 kali dalam 1
1,00 set tahun
- Pasang baru gland packing pompa 1 kali dalam 1
1,00 set tahun
- Pasang baru karet kopel pompa 1 kali dalam 1
1,00 set tahun
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
1,00 unit tahun
Pompa supply posko 049 Sanyo electro shallow well pump Type
2 PH 261 S, 1 X 220 V/50 Hz/ 1,4 Amp, Goulds pump, Type - 6 1,00 unit 4 kali dalam 1
CEAM 70/5/A Motor SM 71 BG/1055, 1 X 220/240 V/ 50 Hz 4,25 tahun
Amp
3 Pompa kran taman sentrifugal merk Lowara-Italia CEA 120/S/A 1,00 unit 4 kali dalam 1
Electromotor Lowara,SM 71 BG/509,3 X 220V/50 Hz tahun
2 Pompa Pengisian kolam Torishima pump ETA - N - 80 X 65, 2,00 unit 4 kali dalam 1
Electro motor Type Z 115836, 380V / 50 Hz tahun
- Pasang baru bearing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru gland packing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru karet kopel pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
2,00 unit tahun
6 kali dalam 1
3 Pressure tank 2,00 unit tahun
6 kali dalam 1
2 Pressure tank 1,00 unit tahun
Sanyo Electro shallow, Deep well pump, Type PD - H 405, 1 X 220 4 kali dalam 1
3 V/50 Hz / 2 Amp 2,00 unit tahun
XI Posko 043
Pompa supply ke posko 043, Hitachi 250 Watt 1 phase 50 Hz 4 kali dalam 1
1 1,00 unit tahun
Pompa WTP Istana Negara sayap timur dan barat, Hitachi 300 4 kali dalam 1
2 Watt 1 phase 50 Hz 4,00 unit tahun
3 Pompa WTP Wisma Negara Grunfoos tipe CRIO-08A-A-A-E HQQE, 2,00 unit 4 kali dalam 1
3 kW, 50 Hz, rpm 2902, Q = 10 m3/h tahun
Pompa transfer di ruang pompa induk CMG tipe SGA 160MA-2, 4 kali dalam 1
2 50Hz, 11kW, 380/660V, 19.4/11.2 Amp, rpm 2935 Ebara No. 2,00 unit tahun
P060938-09 model 65 x 50 FSJA
- Pasang baru bearing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru gland packing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru karet kopel pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
2,00 unit tahun
3 Pompa transfer untuk Lt.6 dibelakang Danplek Grunfoos tipe 2,00 unit 4 kali dalam 1
CR5-20A-A-A-E HQQE, model A96517001P20611, rpm 2900, 3 KW tahun
- Pasang baru bearing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru gland packing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru karet kopel pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
2,00 unit tahun
4 Pompa transfer kantin Western Electric tipe IEC60034/60072, 4 2,00 unit 4 kali dalam 1
kW, rpm 2890, 14/8 Amp, 50 Hz tahun
- Pasang baru bearing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru gland packing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru karet kopel pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
2,00 unit tahun
5 Pompa booster kantin Lt. 2 IEC 60034/60072, 2.2 kW, rpm 2772, 2,00 unit 4 kali dalam 1
8.4/4.8 Amp., 50 Hz tahun
- Pasang baru bearing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru gland packing pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pasang baru karet kopel pompa 1 kali dalam 1
2,00 set tahun
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
2,00 unit tahun
2 Pompa sumpit samping Tibkamdal Ebara pump tipe P53.2-02 2,00 unit 3 kali dalam 1
DATA K 96, mode 100 DL1 53.7 3,7kW, 380 V, 8.4Amp, 50 Hz tahun
Pompa sumpit samping koridor Belakang Wisma Negara Ebara 3 kali dalam 1
3 pump tipe P53.2-02 DATA K 96, mode 100 DL1 53.7 3,7kW, 380 V, 2,00 unit tahun
8.4Amp, 50 Hz
3 Halaman Tengah
1,00 ls 12 kali dalam 1
a. Pekerjaan Pemeriksaan : tahun
b. Pekerjaan Pengecatan (satu kali)
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
1,00 ls tahun
- Pengecatan nozzle 1,00 ls 1 kali dalam 1
tahun
4 Wisma Negara
1,00 ls 12 kali dalam 1
a. Pekerjaan Pemeriksaan : tahun
b. Pekerjaan Pengecatan (satu kali)
- Pengecatan body dan dudukan pompa 1 kali dalam 1
1,00 ls tahun
- Pengecatan nozzle 1,00 ls 1 kali dalam 1
tahun
Pembersihan kolam air mancur depan Istana Merdeka (ukuran 12 kali dalam 1
1 besar), 1,00 unit tahun
- Pengecatan Kolam Air Mancur Elips (dilaksanakan 1 kali dalam 288,88 m2 1 kali dalam 1
setahun pada bulan Juli) tahun
12 kali dalam 1
2 Pembersihan kolam air mancur eks. DPA (ukuran besar), 1,00 unit tahun
Pembersihan kolam air mancur depan Istana Negara (ukuran 12 kali dalam 1
3 sedang), 1,00 unit tahun
12 kali dalam 1
4 Pembersihan kolam air mancur halaman tengah (ukuran sedang), 1,00 unit tahun
12 kali dalam 1
5 Pembersihan kolam air mancur samping Tibkamdal (ukuran kecil), 1,00 unit tahun
Pembersihan kolam air mancur depan eks. Souvenir Wisma 12 kali dalam 1
6 Negara (ukuran kecil) 1,00 unit tahun
Pembersihan kolam air mancur depan Wisma Negara sayap timur 12 kali dalam 1
7 (ukuran kecil) 1,00 unit tahun
8 Polyshing dan kristalisasi lantai marmer tepian kolam 906,06 m2 1 kali dalam 1
tahun
1 Ground tank lokasi samping Ruang Wartawan / Posko 043 Ket. : 2 120,00 m3 2 kali dalam 1
unit, volume @ 60 m3 tahun
Ground tank lokasi belakang Posko 026 Ket. : 2 unit, volume @ 60 120,00 m3 3 kali dalam 1
2 m3 tahun
Ground tank lokasi samping eks. DPA Ket. : 2 unit, volume @ 60 120,00 m3 3 kali dalam 1
3 m3 tahun
Ground tank lokasi belakang Kantor Presiden Ket. : 1 unit 30,15 m3 3 kali dalam 1
4 tahun
Ground Water Reservoir Fiberglass lokasi belakang Kantor 30,43 m3 2 kali dalam 1
5 Presiden Ket. : 1 unit tahun
Ground tank lokasi belakang eks. Bina Graha Ket. : 1 unit 38,50 m3 2 kali dalam 1
6 tahun
Ground Water Reservoir Fiberglass lokasi Wisma Negara Atas Ket. 35,28 m3 2 kali dalam 1
7 : 1 unit tahun
8 Ground Water Reservoir Fiberglass lokasi Wisma Negara Bawah 45,00 m3 2 kali dalam 1
Ket. : 2 unit, volume @ 20 m3 tahun
I ISTANA MERDEKA
A Istana Merdeka Sayap Barat
1 Pasang Actived Carbon Iodine no. 1000/1100 CTC 130 mg per 100 tabung 1,00
liter (pasir aktif)
2 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 20 inch 5 micron buah 2,00
3 Pasang filter pengering udara kemas cartridge 10 inch buah 1,00
4 Perawatan panel kontrol dan suku cadang unit 1,00
B Istana Merdeka Sayap Timur No. 1
1 Pasang Actived Carbon Iodine no. 1000/1100 CTC 130 mg per 100 tabung 1,00
liter (pasir aktif)
2 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 20 inch 5 micron buah 2,00
3 Pasang filter pengering udara kemas cartridge 10 inch buah 1,00
4 Perawatan panel kontrol dan suku cadang unit 1,00
C Istana Merdeka Sayap Timur No. 2
1 Pasang Actived Carbon Iodine no. 1000/1100 CTC 130 mg per 100 tabung 1,00
liter (pasir aktif)
2 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 20 inch 5 micron buah 4,00
3 Pasang filter pengering udara kemas cartridge 10 inch buah 1,00
4 Perawatan panel kontrol dan suku cadang unit 1,00
D Pantri Barat Istana Merdeka
1 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 10 inch 5 micron buah 1,00
2 Pasang filter serat baja mesh-70, 10 inch 5 micron buah 1,00
E Pantri Timur Istana Merdeka
1 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 10 inch 5 micron buah 1,00
2 Pasang filter serat baja mesh-70, 10 inch 5 micron buah 1,00
F Toilet eks Beauty Salon
1 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 10 inch 5 micron buah 1,00
2 Pasang filter serat baja mesh-70, 10 inch 5 micron buah 1,00
II ISTANA NEGARA
A Toilet dan Kamar Mandi Istana Negara Sayap Barat
1 Pasang Actived Carbon Iodine no. 1000/1100 CTC 130 mg per 75 tabung 1,00
liter (pasir aktif)
2 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 10 inch 5 micron buah 2,00
3 Pasang filter pengering udara kemas cartridge 10 inch buah 1,00
4 Perawatan panel kontrol dan suku cadang unit 1,00
B Toilet dan Kamar Mandi Istana Negara Sayap Timur
1 Pasang Actived Carbon Iodine no. 1000/1100 CTC 130 mg per 75 tabung 1,00
liter (pasir aktif)
2 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 20 inch 5 micron buah 2,00
3 Pasang filter pengering udara kemas cartridge 10 inch buah 1,00
4 Perawatan panel kontrol dan suku cadang unit 1,00
C Pantri Barat Istana Negara
1 Pasang Carbon block cartridge filter 10 inch 10 micron buah 2,00
2 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 10 inch 5 micron buah 2,00
3 Perawatan suku cadang unit 1,00
D Pantri Timur Istana Negara
1 Pasang Carbon block cartridge filter 10 inch 10 micron buah 2,00
2 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 10 inch 5 micron buah 2,00
3 Perawatan suku cadang unit 1,00
IV WISMA NEGARA
1 Actived Carbon Iodine no. 1000/1100 CTC 130 mg per 400 liter tabung 1,00
(pasir aktif)
2 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 20 inch 5 micron buah 4,00
3 Pasang sedimen cartridge filter polypropyline 10 inch 5 micron buah 6,00
I PEMELIHARAAN POMPA
A POMPA AIR
1 UF Feed Pump (P-01 A/B/C) cap. 12m3/hour unit 3,00
2 UF Backwash Pump (P-02 A/B) cap. 12m3/hour unit 2,00
3
3 UF Transfer Pump (P-03/A/B/C) cap. 5,4m /hour unit 3,00
3
4 RO Feed Pump (P-04 A/B) cap. 9,2m /hour unit 2,00
3
5 RO HPP Pump (P-05 A/B) cap. 9m /hour unit 2,00
6 RO Transfer Pump (P-06 A/B/C/D) cap. 7,2m3/hour unit 4,00
3
7 CIP Pump (P-07) cap. 16m /hour unit 1,00
B POMPA CHEMICAL
1 NaOCl Chemical Pump (P-08 A) cap. 25ltr/min unit 1,00
2 NaOH Chemical Pump (P-09 A) cap. 25ltr/min unit 1,00
3 Acid Chemical Pump (P-10 A) cap. 25ltr/min unit 1,00
4 SMBS Dosing Pump (P-11 A/B) cap. 18ltr/hour unit 2,00
5 Antiscalant Dosing Pump (P-12 A/B) cap. 18ltr/hour unit 2,00
6 pH Adjustment Dosing Pump (P-13 A/B) cap. unit 2,00
18ltr/hour
II PEMELIHARAAN TANKI
A TANKI AIR
1 Reservoir Tank (TK-01) cap. 200 m3 unit 2,00
3
2 Reservoir UF Tank (TK-02) cap. 60 m unit 1,00
3 Reservoir RO Tank (TK-03) cap. 60 m3 unit 1,00
3
4 Tower Tank (TK-03) cap. 30 m unit 1,00
B TANKI CHEMICAL
1 CIP Tank (TK-04) cap. 500 ltr unit 1,00
2 NaOCl Tank (TK-05) cap.100 ltr unit 1,00
3 NaOH Tank (TK-06) cap. 100 ltr unit 1,00
4 Acid Tank (TK-07) cap. 100 ltr unit 1,00
5 Ultraviolet (F-05 A/B) cap.100 ltr unit 2,00
C AIR TANK
1 Air Receiver Tank (T-08) unit 1,00
2 Air Compressor (AC-01) cap. 75 ltr unit 1,00
3 Air Drier unit 1,00
IV OPERASIONAL SPAM
1 Pemeliharaan Program Scada unit 1,00
2 Pemeliharaan Panel Control SPAM (besar) unit 3,00
3 Pemeliharaan BWRO (Brackish Water Reverse unit 2,00
Osmosis)
4 EFM (Enhaunced Flux Maintenance) unit 2,00
5 CIP (Cleaning in Place) unit 4,00
Lingkup Perawatan Instalasi Air Kotor Serta Pengurasan Septic Tank di Lingkungan Sekretariat Presiden
:
I. Pas. Cairan pengurai limbah organik dan tinja dengan volume 1 botol = 1000 ml; (1 bulan 1 kali)
1. Septic tank Istana Merdeka (1 unit) 1,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
2. Septic tank Istana Negara (2 unit) 2,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
3. Septic tank Perkantoran Sayap Barat 2,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
(2 unit)
4. Septic tank Posko 043, Balai Wartawan 1,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
dan Tibkamdal (1 unit)
5. Septic tank Perkantoran Sayap Timur 2,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
(2 unit)
6. Septic tank Kantor Presiden (2 unit) 2,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
7. Septic tank Perkantoran Kasetpres (1 1,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
unit)
8. Septic tank Annex dan Binagraha (1 1,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
unit)
9. Septictank Wisma Negara (1 Unit) 1,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
10. Septictank Kantin (1 unit) 1,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
11. Septictank Posko 026 (2 unit) 2,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
12. Septictank Masjid Baiturrahim (2 unit) 2,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
13. Septictank Posko 007 (1 unit) 1,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
14. Septictank DPA (1 unit) 1,00 botol 12 kali dalam 1 tahun
II. Pas. Cairan penghancur lemak, kerak, korosi dan kotoran dengan volume 1 botol = 1000 ml; (1
bulan 4
kali)
1. Pantry Istana Merdeka (1 titik) 1,00 botol 48 kali dalam 1 tahun
2. Pantry Istana Negara (3 titik) 3,00 botol 48 kali dalam 1 tahun
3. Pantry Kantor Presiden (2 titik) 2,00 botol 48 kali dalam 1 tahun
4. Pantry Perkantoran Sekretariat 1,00 botol 48 kali dalam 1 tahun
Presiden (1 titik)
5. Pantry Kantin Pojok Istana (1 titik) 1,00 botol 48 kali dalam 1 tahun
III. Penyedotan septic tank menggunakan mobil khusus sedot tinja (3 bulan 1 kali)
1. Septic tank Istana Merdeka (kap. 47 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
m3)
2. Septic tank Perkantoran Sayap Barat 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
(kap. 24 m3)
3. Septic tank Istana Negara (kap. 40 m3) 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
4. Septic tank Kantin (kap. 12 m3) 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
5. Septic tank Wisma Negara (kap. 12 m3) 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
6. Septic tank Posko 043, Balai 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
Wartawan dan Tibkamdal (kap. 24
m3)
7. Septic tank Kantor Presiden (kap. 30 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
m3)
8. Septic tank Perkantoran Sayap Timur 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
(kap. 12 m3)
9. Septic tank Perkantoran Rumah Tangga 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
Kepresidenan (kap. 31 m3)
10. Septic tank Posko 026 (kap. 15 m3) 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
11. Septic tank gedung Annex Eks 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
Binagraha (kap. 22 m3)
12. Septic tank Masjid Baiturrahim (kap. 15 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
m3)
13. Septic tank Posko 007 (kap. 15 m3) 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
14. Septic tank Posko DPA (kap. 15 m3) 8,00 m3 4 kali dalam 1 tahun
E. PENYESUAIAN
Volume realisasi berdasarkan progress prestasi pelaksanaan di lapangan. RKS sebagai acuan dasar
pelaksanaan pekerjaan, jika terdapat hal-hal yang belum atau tidak sesuai akan disesuaikan lebih
lanjut dalam kontrak pekerjaan.