Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

BIOGRAFI PAHLAWAN

GURU PENGAJAR: HASMIARNI S.PD

Disusun oleh:
kelompok 1:
1.Hisyandini
2.Ghazi Al farras
3.Nofal Pratama
Kelas:X.F

SMA NEGERI 1 AIKMEL


Jln.Pendidikan NO.35 AIKMEL Kab.Lombok Timur
Tahun ajaran 2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta kanunia NYA
kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini mengenai tentang Biografi Pahlawan.

Makalah ini berisikan tentang Biografi,keteladanan dari Biografi Pahlawan,contoh Biografi Pahlawan.
Diharapkan Maakalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang Biografi.

Mungkin dalam pembuatan makalah ini terdapat kesalahan yang belum kami ketahui. Maka dari itu
kami mohon Bapak/Ibu guru memberi saran dan kritik demi tercapainya makalah yang sempurna.

AIKMEL,19 Februari 2024

Penyusun
DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan

BAB 2 PEMBAHASAN

A. Biografi

B. Contoh Biografi Pahlawan

C. Keteladanan yang bisa dipetik

BAB 3 PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran
BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Biografi adalah suatu tulisan yang berisikan mengenai kisah tentang kehidupan suatu
orang.Biografi sendiri menceritakan berdasarkan dari kegiatan hidupnya seseorang misalnya tanggal
lahir,alamat,nama orangtua,riwayat pendidikan,peristiwa penting dalam kehidupan seseorang atau
peristiwa menarik dalam kehidupan sehari-hari,jasahasil karya,sampai meninggalnya seseorang.

Makalah ini akan membahas tentang biografi profesor dan ilmuwan sekaligus
mantan presiden ke-3 yakni Prof.Dr.-Ing. Ir. H.Bacharuddin Jusuf Habibie, FREng. Atau dikenal
sebagai B.J. Habibie.

B.Rumusan Masalah

1. Apa itu Biografi


2. Apa saja jenis jenis Biografi
3. Apa saja tujuan membuat Biografi
4. Apa saja manfaat membuat Biografi

5. Apa saja ciri-ciri Biografi


6. Apa saja kaidah kebahasaan dari teks Biografi
7.Apa saja struktur dari teks Biografi
8. Contoh Biografi Pahlawan
9. Keteladanan apa yang dapat di petik dari contoh Biografi Pahlawan
C.Tujuan

1. Agar kita dapat mengetahui apa itu Biografi

2. Agar kita dapat mengetahui tentang jenis-jenis Biografi

3. Agar kita dapat mengetahui tentang tujuan membuat Biografi

4. Agar kita dapat mengetahui tentang manfaat membuat Biografi

5. Agar kita dapat mengetahui ciri ciri Biografi

6. Agar kita dapat mengetahui apa saja kaidah kebahasaan dari teks Biografi

7.Agar kita dapat mengetahui struktur dari teks Biografi

8. Agar kita mengetahui contoh Biografi Pahlawan


9. Agar kita dapat mengambil keteladanan dalam contoh biografi pahlawan
BAB II
PEMBAHASAN

1.Biografi

Teks biografi adalah teks yang berisikan kisah suatu tokoh dalam mengarungi kehidupannya.
Teks ini ditulis oleh seseorang agar tokoh tersebut dapat diteladani banyak orang.
Umumnya, teks biografi berisi sejarah hidup seseorang sejak lahir hingga saat ini. Bahkan, sampai
tokoh tersebut meninggal dunia. Selain itu, kamu juga bisa mencantumkan permasalahan yang pernah
dihadapi, maupun kelebihan-kelebihan tokoh yang dapat menginspirasi pembaca.
Nah, tokoh yang biasanya dibuatkan biografi, antara lain tokoh terkenal, orang sukses, dan seseorang
yang berpengaruh atau inspiratif di masyarakat.
Contohnya, seperti pahlawan, negarawan, penemu, penguasaha, sastrawan, dan sebagainya.

2.Jenis jenis biografi

1. Berdasarkan sisi Penulis Biografi dibagi menjadi 2


a.otobiografi

yaitu ditulis sendiri oleh tokoh yang tercatat perjalanan hidupnya


b.biografi
Yaitu ditulis oleh orang lain, berdasarkan izin penulisan dibagi atas
-Authorized biography yaitu biografi yang penulisannya seizin tokoh yang terdapat didalamnya.
-Unathorized biography yaitu ditulis seseorang tanpa sepengatahuan tokoh didalam nya biasaanya karena
telah wafat
2. Berdasarkan Isinya

a. Biografi perjalanan hidup,berupa perjalanan hidup lengkap atau sebagai paling berkesan.
b.Biografi perjalanan karir, berupa perjalanan karir dari awal hingga karir terakhir, sebagai perjalanan karir
dalam mencapai kesuksesan tertentu.
3. Berdasarkan persoalan yang dibahas
a.Biografi Politik
yaitu penulisn tokoh tokoh di Indonesia dari sudut politik. Dalam biografi ini bahan atau informasi
biasanya dikumpulkan melalui riset. Namun biogrfi semacam ini kadang kala tidak lepas dari
kepentingan penulis ataupunsosok yang ditulisnya
b.Intlektual Biografi

Disusun melalui riset dan segenap temuan yamg dituangkan penulisnyadalam gaya
penulisan ilmiah

c. Biografi jurnalistik ataupun biografi sastra

Materi penulisan biasanya diperoleh dari hasil wawancara terhadap tokoh yang akan ditulis maupun
yang menjadi rujukan sebagai pendukung penulisan.Ini lebih ringan karena cuma keterampilan dan
wawancara.

4. Berdasarkan publikasinya
a. Buku Sendiri
penerbitan buku kategori ini dilakukan atas inisiatif penerbit dengan seluruh biaya penulisan,
percetakan, dan pemasaran ditanggung oleh produsen. Biografi jenis ini biasanya memuat kisah
hidup tokoh yang terkenal.
b. Buku Subsidi
penerbitan buku kategori ini biasanya dibiayai oleh sponsor. Buku biografi pada jenis ini biasnaya
diperkirakan tidak terlallu laku dan kalua dijual harganya sangat tinggi shingga tidak terjangkau.

3.Tujuan teks biografi


Teks biografi bertujuan untuk menceritakan kehidupan seseorang (tokoh terkenal maupun figur
sejarah), mulai dari latar belakang keluarga, pendidikan, dan pengalaman hidupnya. Sehingga,
pembaca dapat mengambil hikmah atau menjadikannya sebagai inspirasi dan menerapkannya di
dalam kehidupan mereka.

4.Manfaat Teks Biografi

1. Bisa Mengenal Tokoh Lebih Dekat

2. Belajar Tentang Keteladanan

3. Membangun Sebuah Motivasi

4. Memahami Keputusan Tokoh Dalam BIografi

5. Berpikir Analitis

5.Ciri-Ciri teks Biografi

1.Berisikan fakta yang didasarkan pada pengalaman hidup tokoh

2.Disajikan dalam bentuk narasi

3.Teks biografi menceritakan peristiwa penting yang pernah dialami tokoh dalam
hidupnya, sehingga pembaca mendapatkan inspirasi, motivasi, dan tentunya
teladan bagi kehidupannya

6.Kaidah kebahasaan teks Biografi

Berikut ini adalah kaidah kebahasaan yang biasa digunakan dalam menulis teks
biografi, diantaranya yaitu:

1. Kaidah kebahasaan yang pertama dalam teks biografi yaitu kata ganti atau pronomina.
Penggunaan kata ganti orang ketiga tunggal atau biasa disebut dengan pronomina ini biasanya
dipakai secara bergantian dengan cara menyebutkan nama tokoh atau nama panggilan tokoh
yang diangkat. Contoh kata ganti orang ketiga tunggal dalam teks biografi, yaitu seperti “dia”
atau “ia” atau “beliau”.

2. Kaidah kebahasaan yang kedua dalam teks biografi adalah kata kerja tindakan. Penggunaan
kata kerja tindakan ini banyak digunakan untuk menjelaskan peristiwa atau tindakan yang
dilakukan oleh tokoh yang diangkat. Contoh kata kerja tindakan dalam teks biografi, yaitu seperti
“berjalan”, “berbicara”, “belajar”, “membaca”, “menulis”, “melempar”.

3. Kaidah kebahasaan yang ketiga dalam teks biografi adalah kata adjektiva. Penggunaan kata
adjektiva banyak digunakan dalam teks biografi untuk memberikan informasi tentang sifat-sifat
tokoh secara detail. Contoh kata adjektiva atau sifat untuk menjelaskan karakter tokoh dalam
teks biografi yaitu seperti “pandai”, “tekun”, “ulet”, “rajin”, “giat”, dan lain sebagainya. Tidak
hanya itu, dalam menjelaskan kisah tokoh dalam teks biografi biasanya menggunakan kata
kopulatif sebelum kata sifat, misalnya seperti “adalah” atau “merupakan”.

4. Kaidah kebahasaan yang keempat dalam teks biografi yaitu kata kerja pasif. Kata kerja pasif sendiri
banyak dipakai penulis untuk menjelaskan peristiwa dan masalah yang dialami tokoh. Contoh kata
kerja pasif dalam teks biografi, yaitu seperti “dipilih”, “disuruh”, “ditugaskan”, “diperintah, “diberi”.

5. Kaidah kebahasaan yang kelima dalam teks biografi yaitu kata sambung, kata depan, atau nomina
yang berkaitan dengan urutan waktu. Ketiga jenis kata tersebut banyak digunakan untuk lebih
memudahkan penjelasan antar peristiwa dan masalah. Contoh penggunaan kaidah kebahasaan jenis
ini dalam teks biografi, misalnya seperti, “sesudah”, “sampai”, “setelah”, “pada saat”, “kemudian”,
“selanjutnya”, “selama”, “saat itu”.
6. Kaidah kebahasaan yang terakhir dalam teks biografi adalah kata kerja. Kata kerja sendiri banyak
digunakan merupakan kata kerja yang berkaitan dengan kondisi mental untuk menjelaskan
penggambaran dari tokoh yang diangkat. Contoh penggunaan kata kerja mental dalam teks biografi,
misalnya seperti , “menyetujui”, “menginspirasi”, “memahami”, “meyakinkan’, “mencintai”.

7.Struktur Teks Biografi


Struktur teks biografi terdiri atas tiga bagian, yaitu orientasi, kejadian atau peristiwa penting, dan
reorientasi. Berikut masing- masing penjelasan lengkapnya:

1. Orientasi
Orientasi merupakan struktur bagian awal dari teks biografi. Bagian ini mencakup pengenalan tokoh dan
latar belakang kisah atau peristiwa yang akan diceritakan pada bagian selanjutnya.
Orientasi berfungsi untuk memudahkan pembaca dalam memahami informasi dasar mengenai peristiwa
yang diceritakan. Bagian ini juga merupakan pengantar sebelum masuk ke pembahasan yang lebih rinci.

2. Kejadian atau Peristiwa Penting


Selanjutnya, peristiwa penting. Pada bagian ini, diceritakan tentang rangkaian peristiwa, yaitu kejadian-
kejadian utama yang dialami tokoh. Bagian ini disusun secara kronologis sesuai urutan waktu.
Terkadang, penulis juga menyertakan beberapa komentar pada bagian- bagian tertentu dalam kronologi
peristiwa.Bagian ini juga merupakan inti dari teks biografi karena pada bagian inilah pembaca dapa
mengambil hikmah dan teladan dari kisah hidup sang tokoh.
3. Reorientasi
Terakhir yaitu reorientasi. Bagian ini berisi komentar atau pernyataan simpulan mengenai rangkaian
peristiwa yang telah diceritakan sebelumnya. Reorientasi berperan sebagai penutup pada teks biografi
dan bersifat opsional. Bagian ini memudahkan pembaca dalam memahami peristiwa yang telah
diceritakan dan memahami alasan tokoh tersebut patut dijadikan teladan bagi banyak orang.

8.contoh biografi pahlawan

Biografi B.J. HABIBE

B.J. Habibie, atau nama lengkap Bacharuddin Jusuf Habibie, lahir pada 25 Juni 1936 di Parepare, Sulawesi
Selatan, Indonesia. Ia merupakan salah satu tokoh penting dalam sejarah Indonesia, terutama dalam
bidang teknologi dan industri pesawat terbang. Berikut adalah biografi lengkap B.J. Habibie secara
terstruktur:
1. Latar Belakang Keluarga dan Pendidikan
B.J. Habibie berasal dari keluarga yang terpandang di Parepare. Ayahnya, Alwi Abdul Jalil Habibie, adalah
seorang guru agama, sementara ibunya, R.A. Tuti Marini Puspowardojo, berasal dari keluarga bangsawan di
Jawa. Habibie menempuh pendidikan dasar dan menengah di Makassar sebelum melanjutkan studi di
Jerman.
2. Pendidikan di Jerman
Habibie berangkat ke Jerman pada tahun 1955 untuk belajar di Technische Hochschule Aachen. Ia meraih
gelar sarjana teknik mesin pada tahun 1960 dan melanjutkan studi di Technische Universität München, di
mana ia meraih gelar doktor teknik pada tahun 1965.
3. Karir di Industri Penerbangan
Setelah menyelesaikan studinya, Habibie bekerja di perusahaan penerbangan terkemuka, Messerschmitt-
Bölkow-Blohm (MBB). Kepintarannya di bidang teknik membuatnya dikenal sebagai ahli pesawat terbang.
4. Kembali ke Indonesia
Pada tahun 1974, Habibie dipanggil oleh Presiden Soeharto untuk kembali ke Indonesia dan berkontribusi
dalam pengembangan industri penerbangan nasional. Ia menjadi Menteri Riset dan Teknologi pada tahun
1978.
5. Kiprah di Pemerintahan
Habibie menjabat sebagai Menteri Negara Riset dan Teknologi selama lebih dari dua dekade. Ia turut
berperan dalam berbagai proyek strategis, termasuk proyek IPTN (Industri Pesawat Terbang Nusantara),
yang bertujuan untuk mengembangkan industri penerbangan nasional.
6. Kepresidenan
Pada tahun 1998, setelah mengalami gejolak politik, Habibie dilantik sebagai Presiden Indonesia
menggantikan Soeharto. Kepemimpinannya terkenal dengan Reformasi dan pembebasan tahanan politik.
7. Pemilu 1999 dan Masa Purna Presiden
Habibie memimpin Indonesia menuju Pemilu 1999, yang menjadi pemilu demokratis pertama setelah
puluhan tahun. Setelah menyelesaikan masa jabatannya, Habibie kembali ke kehidupan sipil dan terus
berkontribusi di berbagai bidang.
8. Karya dan Warisan
B.J. Habibie dikenal sebagai tokoh yang memiliki visi tinggi dalam pengembangan teknologi di
Indonesia. Warisannya meliputi peran dalam pembangunan industri penerbangan, Reformasi, dan
pembukaan era demokrasi di Indonesia.
9. Meninggal Dunia
B.J. Habibie meninggal dunia pada 11 September 2019 di Jakarta, Indonesia, meninggalkan warisan
inspiratif dalam bidang teknologi dan politik di Indonesia.

9.Keteladanan yang bisa dipetik


Nilai keteladanan dalam teks biografi Habibie yaitu pekerja keras. Nilai tersebut terdapat dalam kalimat
“Demi ibunya yang telah bersusah payah membiayai hidup dan pendidikannya, Habibie belajar dengan
sungguh-sungguh. Tekadnya ia harus jadi orang sukses” (hlm.271)“Ketika musim liburan tiba, ia
menggunakan waktunya untuk mengikuti ujian dan bekerja. Sehabis masa libur, ia kembali fokus belajar.
Gaya hidupnya ini sangat berbeda dibandingkan teman-temannya yang memilih menggunakan waktu
liburan musim panas untuk bekerja, mencari pengalaman, tanpa mengikuti ujian.” (hlm.271). Berkat kerja
kerasnya, di akhir kuliahnya Habibie mendapat nilai yang sempurna untuk mendapatkan gelar ‘Diploma Ing.’
Lalu semuakerja kerasnya itu pulalah yang membawa Habibie menjadi salah satu orang penting baik itu bagi
negara Indonesia dan juga dalam dunia pesawat terbang.Kerja keras B.J. Habibie tersebuttersebut menjadi
salah satu nilai keteladanan yang patutdicontoholeh parasiswa untuk mengejar apayangmerekacita-citakan
sebagaimanaHabibie menjadi orang yang penting karena
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Banyak yang dapat kita petik dalam membaca teks biografi,dan dari situ kita belajar bagaimana cara kita
agar tetap bejuang dalam kehidupan ini karena kita tidak tahu diluar sana masih ada banyak orang yang
biografinya tidak kita ketahui,untuk itu kita harus terus berjuang dan jangan banyak mengeluh karena
didalam hidup ini semua kesulitan pasti ada jalan keluarnya.
B.saran
Teruslah kejar apa yang kamu inginkan dan ciptakan sejarah untuk dirimu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai