Anda di halaman 1dari 29

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

R
Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn

si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Negeri Medan yang mengadili perkara pidana dengan acara
pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai berikut

do
gu dalam perkara Terdakwa :
1. Nama lengkap : RICHARD MARPAUNG

In
A
2. Tempat lahir : Medan
3. Umur /Tanggal lahir : 48 tahun /21 Mei 1971
ah

4. Jenis kelamin : Laki-laki

lik
5. Kebangsaan : Indonesia
6. Tempat tinggal : Jalan Atletik No. 17 Kel. Banjar Kec.
am

ub
Siantar barat
7. Agama : Kristen
ep
8. Pekerjaan : Wiraswasta
k
ah

Terdakwa Richard Marpaung ditahan dalam tahanan rutan oleh :


R

si
1. Penyidik sejak tanggal 23 Maret 2019 sampai dengan tanggal 11 April
2019;

ne
ng

2. Penuntut Umum sejak tanggal 16 Mei 2019 sampai dengan tanggal 4


Juni 2019;

do
gu

3. Penyidik Perpanjangan Oleh Penuntut Umum sejak tanggal 12 April


2019 sampai dengan tanggal 21 Mei 2019;
4. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 20 Mei 2019 sampai dengan
In
A

tanggal 18 Juni 2019;


5. Hakim Pengadilan Negeri Perpanjangan Pertama Oleh Ketua
ah

lik

Pengadilan Negeri sejak tanggal 19 Juni 2019 sampai dengan tanggal 17


Agustus 2019;
m

ub

Terdakwa menghadap sendiri;


ka

Pengadilan Negeri tersebut;


ep

Setelah membaca:
ah

- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Medan Nomor


R

1679/Pid.B/2019/PN Mdn tanggal 20 Mei 2019 tentang penunjukan Majelis


es

Hakim;
M

ng

on

Halaman 1 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Penetapan Majelis Hakim Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn tanggal 22

R
Mei 2019 tentang penetapan hari sidang;

si
- Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;

ne
ng
Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi dan Terdakwa serta
memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;

do
gu Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh
Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut :

In
A
1. Menyatakan Terdakwa Richard Marpaung, telah terbukti secara sah dan
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “menjual, membawa,
ah

menyimpan atau menyembunyikan dan mengambil keuntungan dari hasil

lik
sesuatu barang, yang diketahuinya atau yang patut harus disangkanya
barang itu diperoleh karena kejahatan” melanggar pasal 480 ayat 1 ke-2
am

ub
KUHP;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Richard Marpaung dengan
ep
pidana penjara selama 6 (enam) bulan dikurangi selama Terdakwa berada
k

dalam tahanan;
ah

3. Menetapkan barang bukti berupa 1 (satu) unit mobil Pick Up L300 Type
R

si
Mitsubishi warna hitam, 1 (satu) lembar Surat Tanda Nomor Kendaraan
Bermotor dengan Nomor Polisi BK 9973 LE an. Lizon Purba, alamat Jalan AR

ne
ng

Hakim Gg. Pertama No. 12 Medan Type jenis Pick Up Nomor Rangka :
L300DP-214625 Nomor mesin : 4D56C-190027, 1 (satu) bundel buku

do
gu

kendaraan bermotor Nomor : 9958193 Nopol B 9587 PT merek Mitsubishi


jenis MB Beban, model pick up tahun 1991 kemudian pada tanggal 3
Nopember 1997 ganti nama pemilik menjadi Lizon alamat Jalan AR Hakim
In
A

Gg. Pertama No. 12 Medan sesuai dengan Nomor Pendaftaran


52104/XI/1997/BPKB/U tanggal 3 Nopember 1997 dan pada tanggal 27
ah

lik

Desember 1997 pindah status Nomor Polisi dari B 9587 PT ke BK 9973 LE


Ditlantas Polda Sumut, 1 (satu) unit mobil Xenia Daihatsu warna putih Nomor
m

ub

Polisi BK 1160 BL digunakan dalam berkas perkara atas nama Basdi


Saragih;
ka

4. Menetapkan agar Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar


ep

Rp.5.000,- (lima ribu rupiah);


ah

Setelah mendengar permohonan Terdakwa yang pada pokoknya


es

menyatakan memohon keringanan karena merasa bersalah;


M

ng

on

Halaman 2 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap permohonan

R
Terdakwa yang pada pokoknya menyatakan tetap pada tuntutannya semula;

si
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut

ne
ng
Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut :
Bahwa Terdakwa Richard Marpaung pada hari Kamis tanggal 07 Maret
2019 sekitar pukul 11.00 wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain yang masih

do
gu termasuk dalam bulan Maret tahun 2019 bertempat di Jalan Singa Pematang
Siantar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk

In
A
dalam daerah hukum Pengadilan Pematang Siantar, akan tetapi berdasarkan
Pasal 84 ayat (2) KUHAP Pengadilan Negeri Medan berwenang mengadili
ah

karena Terdakwa ditahan di Rutan Tanjung Gusta Medan dan tempat

lik
kediaman sebagian besar saksi yang dipanggil lebih dekat pada tempat
Pengadilan Negeri Medan dari pada tempat kedudukan Pengadilan Negeri
am

ub
yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, “menjual, membawa,
menyimpan atau menyembunyikan dan mengambil keuntungan dari hasil
ep
sesuatu barang, yang diketahuinya atau yang patut harus disangkanya barang
k

itu diperolah karena kejahatan, “perbuatan tersebut Terdakwa lakukan dengan


ah

cara antara lain sebagai berikut :


R

si
- Bahwa pada hari Selasa tanggal 05 Maret 2019 sekira pukul 19.00 Wib
Denny Pasaribu Alias Pasaribu, Dewi Kristina Sinaga, Esron Tambunan,

ne
ng

Prianto Siregar (masing-masing berkas terpisah) dan Marga SILALAHI


(belum tertangkap), menginap di hotel Katana Jalan Jamin Ginting Kota

do
gu

Medan dan keesokan harinya pada hari Rabu tanggal 06 Maret 2019 sekira
pukul 12. 00 Wib, meninggalkan hotel dengan mengendarai mobil xenia
warna hitam yang di rental oleh DEWI KRISTINA SINAGA yang dikemudikan
In
A

oleh DENNY PASARIBU Alias PASARIBU dengan posisi ESRON


TAMBUNAN duduk di kursi tengah dibelakang supir dengan PRIANTO
ah

lik

SIREGAR dan Marga SILALAHI, sedangkan DEWI KRISTINA SINAGA


duduk didepan disamping supir yaitu DENNY PASARIBU Alias PASARIBU
m

ub

selanjutnya memutar-mutar disekitar Kota Medan dengan tujuan untuk


mencari mobil/kendaraan yang bisa di rampok dan sampai pukul 15.00 Wib
ka

belum ada juga yang bisa di rampok mobil /kendaraan di sekitar Kota Medan
ep

dan atas kesepakatan bersama berangkat kearah Kabupaten Serdang


ah

Bedagai sekira pukul 17.00 Wib melintas di depan gerbang pintu tol Teluk
R

Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai dan sekira satu kilometer melintas


es

dari pintu tol Teluk Mengkudu berpapasan dengan 1 (satu) unit mobil colt
M

ng

diesel L 300 warna hitam BK 9910 CJ milik MARGONO Als AAN yang
on

Halaman 3 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dikemudikan oleh RAHMAT HIDAYAT sedang berjalan mengangkut telor

R
mengarah ke Kota Medan, kemudian Marga SILALAHI berkata kepada

si
DENNY PASARIBU Alias PASARIBU dengan berkata “PUTAR LAE, ITU

ne
ng
MOBIL”, selanjutnya DENNY PASARIBU Alias PASARIBU memutar arah
balik mobil Xenia warna hitam yang dikemudikannya ke arah Kota Medan,
sekira seratus meter setelah berbalik arah mobil yang dikemudikan tersebut

do
gu dapat mendekati 1 (satu) unit mobil colt diesel L 300 BK 9910 CJ warna
hitam , selanjutnya DENNY PASARIBU Alias PASARIBU menyalip mobil

In
A
L300 tersebut dari sebelah kanan dan saat mobil yang dikendarai DENNY
PASARIBU Alias PASARIBU berada di sebelah depan mobil L300 tersebut,
ah

kemudian Marga SILALAHI membuka kaca mobil dengan mengatakan

lik
“berhenti....berhenti “, selanjutnya DENNY PASARIBU Alias PASARIBU
menghentikan mobil Xenia warna hitam yang di kendarainya tepat didepan
am

ub
mobil L300 warna hitam tersebut, lalu mobil L300 tersebut ikut berhenti
dibelakang, setelah itu Marga SILALAHI turun dari mobil dan menuju supir
ep
Mobil L300 tersebut, kemudian diikuti oleh PRIANTO SIREGAR dan ESRON
k

TAMBUNAN, lalu Marga SILALAHI, PRIANTO SIREGAR dan ESRON


ah

TAMBUNAN memaksa supir Mobil L300 tersebut keluar dari mobil tersebut
R

si
dan kemudian Marga SILALAHI dan ESRON TAMBUNAN membawa supir
mobil L300 tersebut ke mobil Xenia warna hitam yang dikendarai oleh

ne
ng

DENNY PASARIBU Alias PASARIBU, kemudian dimasukkan ke kursi paling


belakang, setelah itu DEWI KRISTINA SINAGA turun dari mobil Xenia warna

do
gu

hitam dan menemani PRIANTO SIREGAR membawa mobil Colt Diesel


L300 tersebut kearah Tebing Tinggi, kemudian DENNY PASARIBU Alias
PASARIBU selaku supir mobil Xenia warna hitam bersama ESRON
In
A

TAMBUNAN dan Marga SILALAHI juga berputar menuju kearah Tebing


Tinggi dengan posisi mobil Xenia warna hitam yang dikendarai DENNY
ah

lik

PASARIBU Alias PASARIBU berada di depan mobil L300 yang dikendarai


oleh PRIANTO SIREGAR, selanjutnya supir Mobil Colt Diesel L300 yang
m

ub

sudah dimasukkan kedalam Mobil Xenia warna hitam disekap oleh ESRON
TAMBUNAN dan Marga SILALAHI dikursi paling belakang, sekira pukul
ka

18.00 Wib tepat di tugu burung Beo Kota Tebing Tinggi belok kanan arah ke
ep

Kota Tebing Tinggi menuju arah Kota Pematang Siantar, namun saat berada
ah

di kebun sawit Pabatu Kab. Simalungun supir mobil colt diesel L 300 warna
R

hitam yang sebelumnya disekap tersebut diturunkan di pinggir jalan raya


es

dalam keadaan mata, mulut dan tangan dilakban, selanjutnya melanjutkan


M

ng

perjalanan untuk menuju ke rumah YUSRITA Br PASARIBU (berkas


on

Halaman 4 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terpisah)di daerah Karang Sari Kab. Simalungun, sekira pukul 20.00 Wib

R
tiba di rumah YUSRIATI Br PASARIBU berikut dengan mobil hasil rampokan

si
yaitu mobil colt diesel L 300 warna hitam tersebut, setelah berada dirumah

ne
ng
YUSRIATI Br PASARIBU, PRIANTO SIREGAR mengatakan kepada DENNY
PASARIBU Alias PASARIBU “Mobil L300 ini bawa telor ayam bang”,
kemudian YUSRITA Br PASARIBU mengurus masalah penjualan Telor ayam

do
gu dan mobil L300 warna hitam hasil rampokan tersebut;
- Selanjutnya pada tanggal 06 Maret 2019 sekitar pukul 10.00 Wib pada

In
A
saat sedang bekerja di bengkel Terdakwa dihubungi oleh AKHMAD NASIR
Als NASIR (berkas terpisah) untuk menawarkan 1 (satu) unit Mobil Pick Up
ah

“Bang teringatnya abang mau carik mobil eltor” dan Terdakwa jawab “ia ,

lik
jelas nggak surat-suratnya ?”, lalu Akhmad Nasir Als Nasir menjawab “jelas
bang”, setelah itu Terdakwa mengatakan “ayo lah kita lihat”, sekitar pukul
am

ub
11.00 Wib Terdakwa dan Akhmad Nasir Als Nasir pergi ke Simpang Karang
Sari tepat di simpang tiga, berjumpa dengan YUSRITA Br. PASARIBU
ep
(berkas terpisah), setelah selesai mengecek mobil kembali ke bengkel
k

bersama AKHMAD NASIR Als NASIR, setelah sampai di bengkel JUL


ah

KELUARGA JAYA milik AKHMAD NASIR Als NASIR, kemudian AKHMAD


R

si
NASIR Als NASIR menanyakan bagaimana tentang mobil tersebut, lalu
Terdakwa jawab “tunggu lah dulu, nantik aku carikkan pembeliknya dulu”,

ne
ng

beberapa saat kemudian Terdakwa menelfon BASDI SARAGIH (berkas


terpisah) untuk menawarkan 1 (satu) unit Mobil milik YUSRITA Br.

do
gu

PASARIBU, dan Terdakwa mengatakan “Lae ini ada mobil” dan dijawab
BASDI SARAGIH “cantik lae” Terdakwa jawab “cantik lae” dijawab BASDI
SARAGIH “kalau cantik kirimlah foto nya melalui whatsapp” kemudian
In
A

Terdakwa menyuruh AKHMAD NASIR Als NASIR untuk mengirimkan foto


Mobil tersebut kepada Terdakwa, setelah dikirim ke Terdakwa lalu Terdakwa
ah

lik

mengirimkan Gambar Mobil tersebut kepada BASDI SARAGIH melalui


Whatsapp. Kemudian BASDI SARAGIH mengatakan “cantik ya mobilnya lae”
m

ub

kemudian Terdakwa jawab “kasih lah panjar sebesar Rp. 10.000.000,-


(sepuluh juta rupiah), sekitar pukul 14.00 Wib, BASDI SARAGIH mentransfer
ka

uang ke Rekening BRI atas nama Istri Terdakwa SURYATI MANURUNG


ep

sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah), lalu Terdakwa menyerahkan


ah

uang tersebut kepada AKHMAD NASIR Als NASIR, kemudian AKHMAD


R

NASIR Als NASIR mengatakan “bayarkan aja lah cash bang” kemudian
es

Terdakwa jawab “berapa rupanya harga cash nya bang” kemudian


M

ng

dijawabnya “tiga puluh lima juta bang” kemudian Terdakwa jawab “yaudah
on

Halaman 5 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tunggu lah dulu bang, biar saya carik duit”, setelah ada uang pinjaman dari

R
keluarga Terdakwa, lalu Terdakwa kembali ke Simpang Karang Sari dan

si
AKHMAD NASIR Als NASIR menjumpai YUSRITA Br. PASARIBU untuk

ne
ng
menyerahkan uang sejumlah Rp.35.000.000,- (tiga puluh lima juta rupiah),
setelah itu mobil tersebut dibawak ke begkel “Jul Keluarga Jaya” milik
AKHMAD NASIR Als NASIR;

do
gu - Selanjutnya pada tanggal 9 Maret 2019, BASDI SARAGIH Mentrasfer
sisa uang pembelian mobil Pick Up ke Rekening Istri Terdakwa sebesar Rp.

In
A
35.000.000,- (tiga puluh lima juta rupiah), dan pada tanggal 13 Maret 2019
datang lah BASDI SARAGIH untuk mengambil 1 (satu) unit mobil Pick Up
ah

tersebut, karena pada saat itu Terdakwa mau pergi ke pesta dan Terdakwa

lik
tidak menyaksikan penyerahan mobil tersebut;
- Akibat perbuatan Terdakwa serta yang lainnya tersebut, saksi korban
am

ub
mengalami kerugian sekitar Rp.120.000.000,- (seratus dua puluh juta
rupiah);
ep
Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam
k

melanggar Pidana Pasal 480 ayat (1) ke-2 KUHPidana


ah

Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa


R

si
tidak mengajukan keberatan;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum

ne
ng

telah mengajukan Saksi-saksi sebagai berikut :


Saksi 1 Marjono Alias Aan, dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai

do
gu

berikut :
- Bahwa saksi mengetahui perkara ini sehubungan dengan saksi sebagai
saksi korban dalam perkara pencurian dengan kekerasan terhadap mobil pick
In
A

up L300 merek Mitsubishi warna hitam BK 9910 CJ dengan Nomor Mesin


4D56CB30835 dan Nomor Rangka MHMLOPU063345 milik saksi yang
ah

lik

dikemudikan oleh supir yang bernama Rahmat Hidayat;


- Bahwa terjadinya pencurian dengan kekerasan terhadap mobil saksi
m

ub

yang dikemudikan oleh saksi Rahmat Hidayat tersebut yaitu pada hari Rabu
tanggal 6 Maret 2019 sekira pukul 17.00 Wib bertempat di Jalinsum depan
ka

Gerbang Tol Teluk Mengkudu Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten


ep

Serdang;
ah

- Bahwa saksi tidak mengetahuinya namun menurut Sdra. Rahmat


R

Hidayat pelaku pencurian mobil saksi tersebut adalah laki-laki sebanyak 5


es

(lima) orang dan 1 (satu) orang perempuan yang mengendarai mobil avanza
M

ng

warna hitam nomor Polisi tidak diketahui;


on

Halaman 6 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa kondisi saksi Rahmat Hidiayat pada saat itu saksi lihat kedua

R
pergelangan tangan nya terluka lecet dan setelah saksi tanya saksi Rahmat

si
Hidayat mengatakan kalau ianya di rampok didepan Tol Teluk Mengkudu

ne
ng
kemudian dibawa kelokasi sawitan di daerah padang hulu Pabatu dengan
mata,mulut, tangan dilakban dan kaki diikat pakai baju singlet miliknya dan
barang-barang Saksi berupa mobil, telor 36.000 (tiga puluh enam ribu) butir,

do
gu STNK, buku speksi dan uang perjualan telor dan uang jalan sebesar Rp.
1.000.000,- (satu juta rupiah);

In
A
- Bahwa selain dari mobil barang-barang yang diambil oleh pelaku adalah
telor sebanyak 36.000 (tiga puluh enam ribu butir), STNK, buku speksi dan
ah

uang perjualan telor dan uang jalan sebesar Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah)

lik
dan kerugian yang saksi alami atas kejadian tersebut sebesar
Rp.160.000.000,- (seratus enam puluh juta rupiah);
am

ub
Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan;
ep
Saksi 2 Rahmat Hidayat, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan
k

sebagai berikut :
ah

- Bahwa saksi mengetahui perkara ini sehubungan dengan saksi sebagai


R

si
saksi korban dalam perkara pencurian dengan kekerasan terhadap mobil
Pick Up L 300 merek Mitsubhisi warna hitam BK 9910 CJ dengan Nomor

ne
ng

Mesin 4D56CB30835 dan Nomor Rangka MHML0PU063345 yang


dikemudikan oleh saksi sendiri;

do
gu

- Bahwa terjadinya pencurian dengan kekerasan terhadap saksi tersebut


yaitu pada hari Rabu tanggal 6 Maret 2019 sekira pukul 17.00 Wib bertempat
di Jalinsum depan Gerbang Tol Teluk Mengkudu Kecamatan Teluk Mengkudu
In
A

Kabupaten Serdang;
- Bahwa para Terdakwa tersebut mengambil 1 (satu) unit mobil Pick Up
ah

lik

merek Mitsubhisi L 300 BK 9910 CJ warna hitam tersebut pada hari Rabu
tanggal 6 Maret 2019 sekira pukul 17.00 Wib bertempat di Jalinsum depan
m

ub

gerbang tol Teluk Mengkudu Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serda


Bedagai dan saksi merasakan benda tajam ditempelkan di pinggang sebelah
ka

kiri saksi dan salah seorang dari mereka mengatakan “ Jangan bergerak
ep

kau....kucucuk kau klo melawan...” dan sekira lebih kurang 3 jam kemudian
ah

salah seorang dari mereka mengatakan “ Udah sampai Medan kita....udah


R

turun kau...kau disini aja...” dan selanjutnya tangan saksi diikat lagi kesalah
es

satu tiang dan kemudian mereka pun pergisetelah di tinggalkan selanjutnya


M

ng

saksi pun berusaha melepaskan ikatan saksi ditangan saksi tersebut dengan
on

Halaman 7 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
cara menggesek-gesekkan lakban tersebut ketiang dan setelah ikatan tangan

R
saksi lepas, saksi pun langsung mencari pertolongan dan bertemu dengan

si
Irwansyah Chaniago dan Irwansyah Chaniago membawa saksi kekantor

ne
ng
Polisi Tebing Tinggi (Polsek Padang Hilir) dan oleh personil Polisi setempat
mengintrogasi saksi dan membawa saksi ke TKP dan selanjutnya mengantar
Saksi ke Polres Serdang Bedagai;

do
gu - Bahwa yang menjadi korban tindak pidana pencurian dengan kekerasan
yang terjadi didalam Jalan Lintas Sumatera tepatnya didepan jalan tol Teluk

In
A
mengkudu Kec. Teluk mengkudu Kab. Serdang Bedagai adalah saksi sendiri.
Adapun yang melakukan pencurian dengan kekerasan dilakukan oleh orang
ah

tidak saksi kenal namun yang melakukan pencurian dengan kekerasan

lik
tersebut dilakukan oleh 6 (enam) orang yang terdiri dari 5 (lima) orang laki -
laki dan 1 (satu) orang perempuan dan setelah saksi diperlihatkan 3 (tiga)
am

ub
orang laki - laki dan 1 (satu) orang perempuan yang mana saksi tanda dan
perna melihat salah satu dari mereka yaitu yang bernama Denny Pasaribu;
ep
- Bahwa peran-peran Para Terdakwa tindak pidana pencurian dengan
k

kekerasan seabagi berikut : 4 (empat) orang laki-laki mengamankan Saksi


ah

yang mana 2 (dua) orang berada di pintu sebelah kiri dan 2 (dua) orang laki -
R

si
laki berada di pintu sebelah kanan tepatnya disamping saksi, 1 (satu) orang
laki - laki sebagai pengemudi mobil mini bus namun saksi tidak mengetahui

ne
ng

jenis apa mobil tersebut namun yang saksi ingat mobil tersebut warna Hitam,
1 (satu) orang perempuan berada didalam mobil mini bus tersebut;

do
gu

Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan;

Saksi 3 Akhmad Nasir Alias Nasir, dibawah janji pada pokoknya menerangkan
In
A

sebagai berikut :
- Bahwa saksi ada ditawarkan 1 (satu) unit Mobil Pick Up dan saksi yang
ah

lik

mencarikan pembelinya dan saksi juga ikut menjualnya;


- Bahwa awalnya pada tanggal 6 Maret tanggl 2019 sekira pukul 21.00
m

ub

Wib, saksi dihubungi oleh Yusrita Pasaribu mengatakan “sir, ini ada mobil
L300 bawa telor, lari dari leasing. mau dijual 30 juta” lalu saksi mengatakan
ka

“aku lihat dulu lah” dan keesokan harinya pada tanggal 7 Maret 2019, sekira
ep

pukul 10.00 Wib saksi menghubungi Richard Marpaung mengatakan “bang,


ah

ada mobil leasing L300 pick up” richard marpaung berkata “tahun berapa?”
R

dan Para Terdakwa menjawab “tahunnya belum jelas, nanti lah kita lihat
es

sama-sama”, selanjutnya Richard Marpaung datang ke bengkel Para


M

ng

Terdakwa, lalu datang kerumah Yusrita Pasaribu di Karang Sari Kec. Bandar
on

Halaman 8 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Maligas Kab. Simalungun dan melihat 1 (satu) unit mobil L300 warna hitam

R
Pickup sudah terparkir di halaman rumah Yusrita Pasarib, kemudian Yusrita

si
Pasaribu menyerahkan STNK mobil tersebut kepada saksi, selanjutnya

ne
ng
sesuai STNK, mobil L300 warna hitam tersebut tahun 2012, selanjutya saksi
dan Richard Marpaung mengecek kondisi mobil tersebut baik fisik maupun
mesin nya, lalu saksi menawarkan kepada Richard Marpaung mobil tersebut

do
gu dengan harga Rp.35.000.000,- (tiga puluh lima juta rupiah) dan disetujui oleh
Richard Marpaung, lalu saksi menemui Yusrita Pasaribu dan meninggalkan

In
A
Richard Marpaung diluar rumah Yusrita Pasaribu, lalu terjadi tawar menawar
antara saksi dengan Yusrita Pasaribu terkait harga mobil L300 Pickup
ah

tersebut, kesepakatan harga mobil tersebut sebesar Rp.27.000.000,- (dua

lik
puluh tujuh juta rupiah) dan komisi Yusrita Pasaribu Rp.1.000.000,- (satu juta
rupiah), sehingga total uang yang harus diserahkan kepada Yusrita Pasaribu
am

ub
adalah Rp.28.000.000,- (dua puluh delapan juta rupiah);
- Bahwa setelah itu saksi berangkat ke Kota Pematang Siantar bersama
ep
dengan Richard Marpaung untuk mengambil uangnya, lalu Richard
k

Marpaung mengambil uang tersebut di Bank, selanjutnya kembali


ah

menghubungi Yusrita Pasaribu dengan berkata “kak, transaksinya di simpang


R

si
karang sari permai” dan dijawab Yusrita Pasaribu “oke”, lalu menuju ke
Simpang Karang Sari Permai dan setibanya di Simpang tersebut, Yusrita

ne
ng

Pasaribu dan seorang laki-laki berikut 1 (satu) unit mobil L300 warna hitam
tersebut, lalu Richard Marpaung menyerahkan uang senilai Rp.35.000.000,-

do
gu

(tiga puluh lima juta rupiah) kepada saksi, kemudian saksi mengajak Yusrita
Pasaribu kebelakang mobil yang tidak dilihat oleh Richard Marpaung, lalu
menyerahkan uang tunai sejumlah Rp.28.000.000,- (dua puluh delapan juta
In
A

rupiah) kepada Yusrita Pasaribu, kemudian mobil tersebut saksi bawa ke


bengkel saksi dan bertemu Richard Marpaung untuk serah terima mobil;
ah

lik

- Bahwa pada hari Senin tanggal 11 Maret 2019, sekira pukul 10.00 Wib
Richard Marpaung datang bersama dengan Basdi Saragih ke bengkel Para
m

ub

Terdakwa, lalu Basdi Saragih mengecek mobil L300 tersebut bersama


dengan Richard Marpaung, kemudian Basdi Saragih berkata kepada saksi
ka

“bang nasir, bisa tempelkan nomor rangka mesin mobil l300 itu yang baru?”
ep

dan saksi berkata “bisa bang” dan Basdi Saragih berkata “berapa
ah

ongkosnya?” saksi menjawab “Rp.1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu


R

rupiah) lah bang, karna mesinnya mau diturunkan lagi”, kemudian Basdi
es

Saragi berkata “oke bang” dan keesokan harinya, sekira pukul 09.00 Wib
M

ng

Richard Marpaung dan Basdi Saragih datang kebengkel saksi, lalu Richard
on

Halaman 9 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Marpaung menyerahkan 2 (dua) keping Plat berbentuk besi warna hitam

R
yang tertera nomor pada masing-masing plat besi tersebut, lalu saksi

si
menempelkan Plat besi yang tertera nomor tersebut dengan cara terlebih

ne
ng
dahulu menggrinda nomor mesin dan nomor rangka yang ada tertera pada
mobil tersebut, kemudian pada posisi yang sudah di grinda tersebut,saksi
menimpa atau meletakkan plat besi yangsaksi terima dari Richard Marpaung

do
gu tersebut masing-masing di posisi Mesin dan rangka dan kemudian mengelas
plat besi yang tertera nomor rangka dan nomor mesin baru tersebut;

In
A
- Bahwa setelah pekerjaan tersebut selesai, keesokan harinya Basdi
Saragih datang ke bengkel saksi bersama Richard Marpaung untuk transaksi
ah

jual beli mobil tersebut, lalu Basdi Saragih membeli 1 (satu) unit mobil L300

lik
tersebut dari Richard Marpaung sebesar Rp 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah), lalu Basdi Saragih menyerahkan uang sebesar Rp 1.500.000,- (satu
am

ub
juta lima ratus ribu rupiah) kepada saksi sebagai upah menempelkan Plat
Besi yang tertera nomor rangka dan nomor mesin yang baru, lalu Basdi
ep
Saragih membawa mobil L300 tersebut dan Richard Marpaung pulang ke
k

rumahnya;
ah

Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan;


R

si
Saksi 4 Prianto Siregar, dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai

ne
ng

berikut :
- Bahwa saksi bersama dengan teman lainnya yaitu Denny Pasaribu Alias

do
gu

Pasaribu, Dewi Kristina Sinaga, Esron Tambunan, dan Marga Silalagi (Dpo)
yang melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan;
- Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 6 Maret 2019 sekitra pukul
In
A

17.00 Wib saksi bersama dengan teman lainnya merencanakan untuk


melakukan perampokan kemudian kami merental mobil Xenia warna Hitam
ah

lik

selanjutnya saksi bersama rekan lainnya mencari mobil yang akan dirampok
dan didepan Gerbang Tol Teluk Mengkudu Kecamatan Teluk Mengkudu
m

ub

Kabupaten Serdang Bedagai berpapasan dengan 1 (satu) unit mobil Colt


Diesel L.300 warna hitam kemudian saksi bersama dengan rekan lainnya
ka

memepet mobil tersebut, kemudian menghentikan mobil tersebut, lalu


ep

mengikat supir dan membawanya ke mobil Xenia Hitam dan mobil L.300
ah

dibawa menuju ke Pematang Siantar dan ditengah jalan supir L.300 bernama
R

Rahmat diturunkankemudian saksi bersama dengan rekan lainnya


es

melanjutkan perjalanan menuju Pematang Siantar ke rumah Yusrita Br


M

ng

on

Halaman 10 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasaribu dan menjual telur, yang pembelinya dicari oleh Yusrita Br. Pasaribu

R
seharga Rp.15.200.000,- (lima belas juta dua ratus ribu rupiah);

si
- Bahwa uang penjualan telur dibagi dan masing-masing mendapat

ne
ng
Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah), sedangkan Yusrita Br. Pasaribu mendapat
bagian sebesar Rp.800.000,- (delapan ratus ribu rupiah) lalu sisa dari uang
tersebut untuk biaya operasional;

do
gu - Bahwa Mobil L.300 dijual seharga Rp.18.000.000,- (delapan belas juta
rupiah) dan masing-masing mendapat bagian sebesar Rp.2.000.000,- (dua

In
A
juta rupiah) sedangkan Yusrita Br. Pasaribu mendapat bagian sebesar
Rp.1.200.000,- (satu juta dua ratus ribu rupiah) lalu sisa dari uang tersebut
ah

untuk biaya operasional;

lik
- Bahwa masing-masing pernan saksi dan teman lainnya yaitu dalam
melakukan tindak pidana Pencurian dengan kekerasan tersebut adalah :
am

ub
a. Peran Denny Pasaribu Alias Pasaribu adalah mengemudikan mobil
xenia warna hitam yang dirental oleh Dewi Br Sinaga selama dalam
ep
perjalanan melakukan perampokan, yang menerima uang hasil penjualan
k

mobil colt diesel L300 warna hitam dan membagi-bagikan kepada yang
ah

lain dan menerima uang hasil penjualan mobil colt diesel L300 warna
R

si
hitam dan telor sebesar Rp. 4.000.000,- (empat juta rupiah);
b. Peran Esron Tambunan adalah yang mengancam supir mobil colt diesel

ne
ng

L 300 warna hitam dengan menggunakan pisau lipat warna hitam merek
Columbia /USA, memindahkan supir dari mobil colt diesel L 300 warna

do
gu

hitam ke mobil xenia warna hitam yang tersangka kemudikan, kemudian


memegang supir agar tidak meronta kemudian bersama Marga Silalahi
melakban mata, mulut dan melilit lakban di kedua tangan supir tersebut
In
A

dengan posisi tangan dibelakang dan menerima uang hasil penjualan


mobil colt diesel L300 warna hitam dan telor sebesar Rp.4.000.000,-
ah

lik

(empat juta rupiah);


c. Peran Dewi Kartika Sinaga yang merental mobil xenia warna hitam
m

ub

yang digunakan untuk melakukan perampokan, pada saat melakukan


perampokan posisi saksi tetap berada didalam mobil dan menerima uang
ka

hasil penjualan mobil colt diesel L300 warna hitam dan telor sebesar Rp.
ep

4.000.000,- (empat juta rupiah);


ah

d. Peran Prianto Siregar adalah yang mengambil kunci mobil colt diesel
R

L300 warna hitam yang berisi telor dan membawa mobil dari TKP sampai
es

ke Kota Pematang Siantar dan menerima uang hasil penjualan mobil colt
M

ng

on

Halaman 11 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
diesel L300 warna hitam dan telor sebesar Rp.4.000.000,- (empat juta

R
rupiah);

si
e. Peran Marga Silalahi adalah yang mengancam supir mobil colt diesel

ne
ng
L300 warna hitam dengan menggunakan pisau lipat miliknya,
memindahkan supir dari mobil colt diesel L300 warna hitam ke mobil xenia
warna hitam yang saksi kendarai, melakban mata, mulut dan melilit lakban

do
gu di kedua tangan supir tersebut dengan posisi tangan dibelakang dan
menerima uang hasil penjualan mobil colt diesel L 300 warna hitam dan

In
A
telor sebesar Rp. 4.000.000,- (empat juta rupiah).
Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan;
ah

lik
Saksi 5 Esron Tambunan, dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai
berikut :
am

ub
- Bahwa saksi bersama dengan teman lainnya yaitu Denny Pasaribu Alias
Pasaribu, Dewi Kristina Sinaga, Prianto Siregar, dan Marga Silalahi (Dpo)
ep
yang melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan;
k

- Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 6 Maret 2019 sekitra pukul
ah

17.00 Wib saksi bersama dengan teman lainnya merencanakan untuk


R

si
melakukan perampokan kemudian kami merental mobil Xenia warna Hitam
selanjutnya saksi bersama rekan lainnya mencari mobil yang akan dirampok

ne
ng

dan didepan Gerbang Tol Teluk Mengkudu Kecamatan Teluk Mengkudu


Kabupaten Serdang Bedagai berpapasan dengan 1 (satu) unit mobil Colt

do
gu

Diesel L. 300 warna hitam kemudian saksi bersama dengan rekan lainnya
memepet mobil tersebut, kemudian menghentikan mobil tersebut, lalu
mengikat supir dan membawanya ke mobil Xenia Hitam dan mobil L.300
In
A

dibawa menuju ke Pematang Siantar dan ditengah jalan supir L.300 bernama
Rahmat diturunkan kemudian saksi bersama dengan rekan lainnya
ah

lik

melanjutkan perjalanan menuju Pematang Siantar ke rumah Yusrita Br


Pasaribu dan menjual telur, yang pembelinya dicari oleh Yusrita Br. Pasaribu
m

ub

seharga Rp.15.200.000,- (lima belas juta dua ratus ribu rupiah);


- Bahwa uang penjualan telur dibagi dan masing-masing mendapat
ka

Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah), sedangkan Yusrita Br. Pasaribu mendapat


ep

bagian sebesar Rp.800.000,- (delapan ratus ribu rupiah) lalu sisa dari uang
ah

tersebut untuk biaya operasional;


R

- Bahwa Mobil L.300 dijual seharga Rp.18.000.000,- (delapan belas juta


es

rupiah) dan masing-masing mendapat bagian sebesar Rp.2.000.000,-


M

ng

on

Halaman 12 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sedangkan Yusrita Br. Pasaribu mendapat bagians ebesar Rp.1.200.000,-

R
lalu sisa dari uang tersebut untuk biaya operasional;

si
- Bahwa masing-masing peranan saksi dan teman lainnya yaitu dalam

ne
ng
melakukan tindak pidana Pencurian dengan kekerasan tersebut adalah :
a. Peran Denny Pasaribu Alias Pasaribu adalah mengemudikan mobil
xenia warna hitam yang dirental oleh Dewi Br Sinaga selama dalam

do
gu perjalanan melakukan perampokan, yang menerima uang hasil penjualan
mobil colt diesel L 300 warna hitam dan membagi-bagikan kepada yang

In
A
lain dan menerima uang hasil penjualan mobil colt diesel L300 warna
hitam dan telor sebesar Rp.4.000.000,- (empat juta rupiah);
ah

b. Peran Esron Tambunan adalah yang mengancam supir mobil colt diesel

lik
L300 warna hitam dengan menggunakan pisau lipat warna hitam merek
Columbia /USA, memindahkan supir dari mobil colt diesel L300 warna
am

ub
hitam ke mobil xenia warna hitam yang tersangka kemudikan, kemudian
memegang supir agar tidak meronta kemudian bersama Marga Silalahi
ep
melakban mata, mulut dan melilit lakban di kedua tangan supir tersebut
k

dengan posisi tangan dibelakang dan menerima uang hasil penjualan


ah

mobil colt diesel L300 warna hitam dan telor sebesar Rp.4.000.000,-
R

si
(empat juta rupiah);
c. Peran Dewi Kartika Sinaga yang merental mobil xenia warna hitam

ne
ng

yang digunakan untuk melakukan perampokan, pada saat melakukan


perampokan posisi saksi tetap berada di dalam mobil dan menerima uang

do
gu

hasil penjualan mobil colt diesel L300 warna hitam dan telor sebesar
Rp.4.000.000,- (empat juta rupiah);
d. Peran Prianto Siregar adalah yang mengambil kunci mobil colt diesel
In
A

L300 warna hitam yang berisi telor dan membawa mobil dari TKP sampai
ke Kota Pematang Siantar dan menerima uang hasil penjualan mobil colt
ah

lik

diesel L 300 warna hitam dan telor sebesar Rp. 4.000.000,- (empat juta
rupiah);
m

ub

e. Peran Marga Silalahi adalah yang mengancam supir mobil colt diesel
L300 warna hitam dengan menggunakan pisau lipat miliknya,
ka

memindahkan supir dari mobil colt diesel L300 warna hitam ke mobil xenia
ep

warna hitam yang saksi kendarai, melakban mata, mulut dan melilit lakban
ah

di kedua tangan supir tersebut dengan posisi tangan dibelakang dan


R

menerima uang hasil penjualan mobil colt diesel L300 warna hitam dan
es

telor sebesar Rp.4.000.000,- (empat juta rupiah);


M

ng

Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan;


on

Halaman 13 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
Saksi 6 Denny Pasaribu Als Pasaribu, dibawah janji pada pokoknya

si
menerangkan sebagai berikut :

ne
ng
- Bahwa saksi bersama dengan teman lainnya yaitu Esron Tambunan,
Dewi Kristina Sinaga, Prianto Siregar dan Marga Silalagi (Dpo) yang
melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan;

do
gu - Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 6 Maret 2019 sekitra pukul
17.00 Wib saksi bersama dengan teman lainnya merencanakan untuk

In
A
melakukan perampokan kemudian kami merental mobil Xenia warna Hitam
selanjutnya saksi bersama rekan lainnya mencari mobil yang akan dirampok
ah

dan didepan Gerbang Tol Teluk Mengkudu Kecamatan Teluk Mengkudu

lik
Kabupaten Serdang Bedagai berpapasan dengan 1 (satu) unit mobil Colt
Diesel L.300 warna hitam kemudian saksi bersama dengan rekan lainnya
am

ub
memepet mobil tersebut, kemudian menghentikan mobil tersebut, lalu
mengikat supir dan membawanya ke mobil Xenia Hitam dan mobil L.300
ep
dibawa menuju ke Pematang Siantar dan ditengah jalan supir L.300 bernama
k

Rahmat diturunkan kemudian saksi bersama dengan rekan lainnya


ah

melanjutkan perjalanan menuju Pematang Siantar ke rumah Yusrita Br


R

si
Pasaribu dan menjual telur, yang pembelinya dicari oleh Yusrita Br. Pasaribu
seharga Rp.15.200.000,- (lima belas juta dua ratus ribu rupiah);

ne
ng

- Bahwa uang penjualan telur dibagi dan masing-masing mendapat

do
gu

Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah), sedangkan Yusrita Br. Pasaribu mendapat


bagian sebesar Rp.800.000,- (delapan ratus ribu rupiah) lalu sisa dari uang
tersebut untuk biaya operasional;
In
A

- Bahwa Mobil L. 300 dijual seharga Rp. 18.000.000,- (delapan belas juta
rupiah) dan masing-masing mendapat bagian sebesar Rp.2.000.000,- (dua
ah

lik

juta rupiah) sedangkan Yusrita Br. Pasaribu mendapat bagian sebesar


Rp.1.200.000,- lalu sisa dari uang tersebut untuk biaya operasional;
m

ub

- Bahwa masing-masing peranan saksi dan teman lainnya yaitu dalam


melakukan tindak pidana Pencurian dengan kekerasan tersebut adalah :
ka

a. Peran Denny Pasaribu Alias Pasaribu adalah mengemudikan mobil


ep

xenia warna hitam yang dirental oleh Dewi Br Sinaga selama dalam
ah

perjalanan melakukan perampokan, yang menerima uang hasil penjualan


R

mobil colt diesel L300 warna hitam dan membagi-bagikan kepada yang
es

lain dan menerima uang hasil penjualan mobil colt diesel L 300 warna
M

ng

hitam dan telor sebesar Rp. 4.000.000,- (empat juta rupiah);


on

Halaman 14 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Peran Esron Tambunan adalah yang mengancam supir mobil colt diesel

R
L 300 warna hitam dengan menggunakan pisau lipat warna hitam merek

si
Columbia/USA, memindahkan supir dari mobil colt diesel L 300 warna

ne
ng
hitam ke mobil xenia warna hitam yang tersangka kemudikan, kemudian
memegang supir agar tidak meronta kemudian bersama Marga Silalahi
melakban mata, mulut dan melilit lakban di kedua tangan supir tersebut

do
gu dengan posisi tangan dibelakang dan menerima uang hasil penjualan
mobil colt diesel L 300 warna hitam dan telor sebesar Rp.4.000.000,-

In
A
(empat juta rupiah);
c. Peran Dewi Kartika Sinaga yang merental mobil xenia warna hitam
ah

yang digunakan untuk melakukan perampokan, pada saat melakukan

lik
perampokan posisi saksi tetap berada di dalam mobil dan menerima uang
hasil penjualan mobil colt diesel L300 warna hitam dan telor sebesar
am

ub
Rp.4.000.000,- (empat juta rupiah);
d. Peran Prianto Siregar adalah yang mengambil kunci mobil colt diesel
ep
L300 warna hitam yang berisi telor dan membawa mobil dari TKP sampai
k

ke Kota Pematang Siantar dan menerima uang hasil penjualan mobil colt
ah

diesel L300 warna hitam dan telor sebesar Rp. 4.000.000,- (empat juta
R

si
rupiah);
e. Peran Marga Silalahi adalah yang mengancam supir mobil colt diesel

ne
ng

L300 warna hitam dengan menggunakan pisau lipat miliknya,


memindahkan supir dari mobil colt diesel L300 warna hitam ke mobil xenia

do
gu

warna hitam yang saksi kendarai, melakban mata, mulut dan melilit lakban
di kedua tangan supir tersebut dengan posisi tangan dibelakang dan
menerima uang hasil penjualan mobil colt diesel L300 warna hitam dan
In
A

telor sebesar Rp.4.000.000,- (empat juta rupiah).


Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan;
ah

lik

Saksi 7 Dewi Kristina Sinaga, dibawah janji pada pokoknya menerangkan


m

ub

sebagai berikut :
- Bahwa saksi bersama dengan teman lainnya yaitu Esron Tambunan,
ka

Denny Pasaribu Als Pasaribu, Prianto Siregar dan Marga Silalagi (Dpo) yang
ep

melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan;


ah

- Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 6 Maret 2019 sekitra pukul
R

17.00 Wib saksi bersama dengan teman lainnya merencanakan untuk


es

melakukan perampokan kemudian kami merental mobil Xenia warna Hitam


M

ng

selanjutnya saksi bersama rekan lainnya mencari mobil yang akan dirampok
on

Halaman 15 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan didepan Gerbang Tol Teluk Mengkudu Kecamatan Teluk Mengkudu

R
Kabupaten Serdang Bedagai berpapasan dengan 1(satu) unit mobil Colt

si
Diesel L.300 warna hitam kemudian saksi bersama dengan rekan lainnya

ne
ng
memepet mobil tersebut, kemudian menghentikan mobil tersebut, lalu
mengikat supir dan membawanya ke mobil Xenia Hitam dan mobil L.300
dibawa menuju ke Pematang Siantar dan ditengah jalan supir L.300 bernama

do
gu Rahmat diturunkankemudian saksi bersama dengan rekan lainnya
melanjutkan perjalanan menuju Pematang Siantar ke rumah Yusrita Br

In
A
Pasaribu dan menjual telur, yang pembelinya dicari oleh Yusrita Br. Pasaribu
seharga Rp.15.200.000,- (lima belas juta dua ratus ribu rupiah);
ah

- Bahwa uang penjualan telur dibagi dan masing-masing mendapat

lik
Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah), sedangkan Yusrita Br. Pasaribu mendapat
bagian sebesar Rp.800.000,- (delapan ratus ribu rupiah) lalu sisa dari uang
am

ub
tersebut untuk biaya operasional;
- Bahwa Mobil L.300 dijual seharga Rp.18.000.000,- (delapan belas juta
ep
rupiah) dan masing-masing mendapat bagian sebesar Rp.2.000.000,-
k

sedangkan Yusrita Br. Pasaribu mendapat bagian sebesar Rp.1.200.000,-


ah

lalu sisa dari uang tersebut untuk biaya operasional;


R

si
- Bahwa masing masing peranan saksi dan teman lainnya yaitu dalam
melakukan tindak pidana Pencurian dengan kekerasan tersebut adalah :

ne
ng

a. Peran Denny Pasaribu Alias Pasaribu adalah mengemudikan mobil


xenia warna hitam yang dirental oleh Dewi Br Sinaga selama dalam

do
gu

perjalanan melakukan perampokan, yang menerima uang hasil penjualan


mobil colt diesel L300 warna hitam dan membagi-bagikan kepada yang
lain dan menerima uang hasil penjualan mobil colt diesel L300 warna
In
A

hitam dan telor sebesar Rp.4.000.000,- (empat juta rupiah);


b. Peran Esron Tambunan adalah yang mengancam supir mobil colt diesel
ah

lik

L300 warna hitam dengan menggunakan pisau lipat warna hitam merek
Columbia /USA, memindahkan supir dari mobil colt diesel L300 warna
m

ub

hitam ke mobil xenia warna hitam yang tersangka kemudikan, kemudian


memegang supir agar tidak meronta kemudian bersama Marga Silalahi
ka

melakban mata, mulut dan melilit lakban di kedua tangan supir tersebut
ep

dengan posisi tangan dibelakang dan menerima uang hasil penjualan


ah

mobil colt diesel L 300 warna hitam dan telor sebesar Rp.4.000.000,-
R

(empat juta rupiah);


es

c. Peran Dewi Kartika Sinaga yang merental mobil xenia warna hitam
M

ng

yang digunakan untuk melakukan perampokan, pada saat melakukan


on

Halaman 16 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perampokan posisi saksi tetap berada di dalam mobil dan menerima uang

R
hasil penjualan mobil colt diesel L 300 warna hitam dan telor sebesar Rp.

si
4.000.000,- (empat juta rupiah);

ne
ng
d. Peran Prianto Siregar adalah yang mengambil kunci mobil colt diesel L
300 warna hitam yang berisi telor dan membawa mobil dari TKP sampai
ke Kota Pematang Siantar dan menerima uang hasil penjualan mobil colt

do
gu diesel L300 warna hitam dan telor sebesar Rp. 4.000.000,- (empat juta
rupiah);

In
A
e. Peran Marga Silalahi adalah yang mengancam supir mobil colt diesel L
300 warna hitam dengan menggunakan pisau lipat miliknya,
ah

memindahkan supir dari mobil colt diesel L 300 warna hitam ke mobil

lik
xenia warna hitam yang saksi kendarai, melakban mata, mulut dan melilit
lakban di kedua tangan supir tersebut dengan posisi tangan dibelakang
am

ub
dan menerima uang hasil penjualan mobil colt diesel L 300 warna hitam
dan telor sebesar Rp. 4.000.000,- (empat juta rupiah);
ep
Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan;
k
ah

Saksi 8 Basdi Saragih, dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai


R

si
berikut :
- Bahwa saksi membeli 1 (satu) unit mobil L.300 warna hitam tanpa plat

ne
ng

tersebut Pada hari selasa tanggal 13 Maret 2019, sekitar pukul 17.00 Wib, di
Jalan lintas Siantar – Medan Kota Siantar tepatnya di bengkel Terdakwa dan

do
gu

mobil tersebut saksi beli dari Terdakwa melalui Richard Marpaung;


- Bahwa harga pembelian 1 (satu) unit mobil L300 tersebut yang saksi
beli dari Terdakwa melalui Richard Marpaung adalah dengan harga
In
A

Rp.50.000.000,- (lima puluh juta rupiah ) namun tidak mengetahui berapa


harga jual beli mobil itu antara Terdakwa dengan Richard Marpaung dan
ah

lik

dimana pembelian mobil tersebut saksi lakukan tanpa ada dilengkapi surat
berupa STNK dan BPKB;
m

ub

- Bahwa pada tanggal 7 Maret 2019 sekitar pukul 11.00 Wib, saksi
ditelpon oleh Richard Marpaung menawarkan mobil Mitsubishi L.300 yang
ka

katanya adalah mobil permainan leasing kemudian saksi menyetujui membeli


ep

mobil tersebut seharga Rp 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) dan


ah

memberikan DP sebesar Rp 10.000.000,- ke rekening BRI atas nama istri


R

Richard Marpaung;
es

- Bahwa saksi melihat mobil yang ditawarkan oleh Richard Marpaung dan
M

ng

bertemu dengan Richard Marpaung dan Terdakwa Muhammad Nasir, yang


on

Halaman 17 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saat itu mengatakan bahwa mobil tersebut aman dan saksi menyetujui untuk

R
membeli mobil tersebut;

si
- Bahwa nomor rangka dan nomor mesin ditukar dengan nomor mesin

ne
ng
mobil saksi yang surat-suratnya tidak digunakan lagisetelah selesai
pemasangan nomor mesin dan nomor rangk atersebut lalu saksi membawa
mobil tersebut ke Seribu Dolok;

do
gu Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan;
Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikan

In
A
keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa Terdakwa ada ditawarkan 1 (satu) unit Mobil Pick Up dan
ah

Terdakwa yang mencarikan pembelinya;

lik
- Bahwa awalnya pada tanggal 6 Maret 2019 sekitar pukul 10.00 Wib
pada saat sedang bekerja di bengkel Terdakwa ditelfon dan ditawarkan 1
am

ub
(satu) unit Mobil Pick Up mengatakan “bang teringatnya abang mau carik
mobil eltor” dan Terdakwa menjawab “ia , jelas nggak surat-suratnya?”
ep
dijawabnya “jelas bang”, lalu Terdakwa mengatakan “ayo lah kita lihat” dan
k

sekitar pukul 11.00 Wib saksi pergi ke Simpang Karang Sari tepat di simpang
ah

tiga, berjumpa dengan YUSRITA Br. PASARIBU, dan setelah selesai


R

si
mengecek mobil kembali ke bengkel;
- Bahwa Terdakwa menelfon BASDI SARAGIH untuk menawarkan 1

ne
ng

(satu) unit Mobil milik YUSRITA Br. PASARIBU, danTerdakwamengatakan


“lae ini ada mobil” dan dijawab BASDI SARAGIH “cantik lae” Terdakwa jawab

do
gu

“cantik lae” dijawab BASDI SARAGIH “kalau cantik kirimlah foto nya melalui
whatsapp” kemudian Terdakwa mengirimkan foto Mobil tersebut, saat itu
BASDI SARAGIH mengatakan “cantik ya mobilnya lae” kemudian Terdakwa
In
A

jawab “kasih lah panjar sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) dan
sekitar pukul 14.00 Wib BASDI SARAGIH mentransfer uang ke Rekening BRI
ah

lik

yang beratas namakan Istri Terdakwa SURYATI MANURUNG sebesar Rp.


10.000.000,- (sepuluh juta rupiah), lalu Terdakwamenyerahkan uang tersebut
m

ub

kepada YUSRITA Br. PASARIBUdi Simpang Karang Sari tepat di simpang


tiga di tempat yang sama pada saat melihat mobil tersebut, kemudian
ka

YUSRITA Br. PASARIBU mengatakan “Bayarkan Aja Lah Cash Bang”


ep

kemudian Terdakwa jawab “Berapa Rupanya Harga Cash Nya Bang”


ah

kemudian dijawabnya “tiga puluh lima juta bang” kemudian Terdakwa


R

jawab “yaudah tunggu lah dulu bang, biar saya carik duit” kemudian setelah
es

duit pinjaman dari keluarga Terdakwa, lalu Terdakwa kerumah keluarga untuk
M

ng

megambil uang tersebut, dan kembali ke Simpang Karang Sari menjumpai


on

Halaman 18 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
YUSRITA Br. PASARIBU untuk menyerahkan uang sejumlah Rp.

R
35.000.000,- (tiga puluh lima juta rupiah);

si
- Bahwa pada tanggal 13 Maret 2019 datang lah BASDI SARAGIH untuk

ne
ng
mengambil 1 (satu) unit mobil Pick Up tersebut, karena pada saat itu
Terdakwa mau pergi ke pesta dan Terdakwa tidak menyaksikan penyerahan
mobil tersebut;

do
gu
Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai

In
A
berikut :
- 1 (satu) unit mobil Pick Up L300 Type Mitsubishi warna hitam, 1 (satu)
ah

lembar Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor dengan Nomor Polisi BK

lik
9973 LE an. Lizon Purba, alamat Jalan AR Hakim Gg. Pertama No. 12
Medan Type jenis Pick Up Nomor Rangka : L300DP-214625 Nomor mesin :
am

ub
4D56C-190027, 1 (satu) bundel buku kendaraan bermotor Nomor : 9958193
Nopol B 9587 PT merek Mitsubishi jenis MB Beban, model pick up tahun
ep
1991 kemudian pada tanggal 3 Nopember 1997 ganti nama pemilik menjadi
k

Lizon alamat Jalan AR Hakim Gg. Pertama No. 12 Medan sesuai dengan
ah

Nomor Pendaftaran 52104/XI/1997/BPKB/U tanggal 3 Nopember 1997 dan


R

si
pada tanggal 27 Desember 1997 pindah status Nomor Polisi dari B 9587 PT
ke BK 9973 LE Ditlantas Polda Sumut, 1 (satu) unit mobil Xenia Daihatsu

ne
ng

warna putih Nomor Polisi BK 1160 BL;

do
gu

Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang


diajukan diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut :
- Bahwa pada hari Kamis tanggal 7 Maret 2019 sekitar pukul 11.00 Wib,
In
A

bertempat di Jalan Singa Pematang Siantar, Terdakwa telah melakukan


tindak pidana “menjual, membawa, menyimpan atau menyembunyikan dan
ah

lik

mengambil keuntungan dari hasil sesuatu barang, yang diketahuinya atau


yang patut harus disangkanya barang itu diperolah karena kejahatan”;
m

ub

- Bahwa berawal pada hari Selasa tanggal 5 Maret 2019 sekira pukul
19.00 Wib Denny Pasaribu Alias Pasaribu, Dewi Kristina Sinaga, Esron
ka

Tambunan, Prianto Siregar dan Marga SILALAHI (Dpo), menginap di hotel


ep

Katana Jalan Jamin Ginting Kota Medan dan keesokan harinya pada hari
ah

Rabu tanggal 06 Maret 2019 sekira pukul 12. 00 Wib, meninggalkan hotel
R

dengan mengendarai mobil xenia warna hitam yang di rental oleh DEWI
es

KRISTINA SINAGA yang dikemudikan oleh DENNY PASARIBU Alias


M

ng

PASARIBU dengan posisi ESRON TAMBUNAN duduk di kursi tengah


on

Halaman 19 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dibelakang supir dengan PRIANTO SIREGAR dan Marga SILALAHI,

R
sedangkan DEWI KRISTINA SINAGA duduk didepan disamping supir yaitu

si
DENNY PASARIBU Alias PASARIBU selanjutnya memutar-mutar disekitar

ne
ng
Kota Medan dengan tujuan untuk mencari mobil/kendaraan yang bisa di
rampok dan sampai pukul 15.00 Wib belum ada juga yang bisa di rampok
mobil /kendaraan di sekitar Kota Medan dan atas kesepakatan bersama

do
gu berangkat kearah Kabupaten Serdang Bedagai sekira pukul 17.00 Wib
melintas di depan gerbang pintu tol Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang

In
A
Bedagai dan sekira satu kilometer melintas dari pintu tol Teluk Mengkudu
berpapasan dengan 1 (satu) unit mobil colt diesel L 300 warna hitam BK
ah

9910 CJ milik MARGONO Als AAN yang dikemudikan oleh RAHMAT

lik
HIDAYAT sedang berjalan mengangkut telor mengarah ke Kota Medan,
kemudian Marga SILALAHI berkata kepada DENNY PASARIBU Alias
am

ub
PASARIBU dengan berkata “PUTAR LAE, ITU MOBIL”, selanjutnya DENNY
PASARIBU Alias PASARIBU memutar arah balik mobil Xenia warna hitam
ep
yang dikemudikannya ke arah Kota Medan, sekira seratus meter setelah
k

berbalik arah mobil yang dikemudikan tersebut dapat mendekati 1 (satu) unit
ah

mobil colt diesel L 300 BK 9910 CJ warna hitam , selanjutnya DENNY


R

si
PASARIBU Alias PASARIBU menyalip mobil L300 tersebut dari sebelah
kanan dan saat mobil yang dikendarai DENNY PASARIBU Alias PASARIBU

ne
ng

berada di sebelah depan mobil L300 tersebut, kemudian Marga SILALAHI


membuka kaca mobil dengan mengatakan “berhenti....berhenti “, selanjutnya

do
gu

DENNY PASARIBU Alias PASARIBU menghentikan mobil Xenia warna


hitam yang di kendarainya tepat didepan mobil L300 warna hitam tersebut,
lalu mobil L300 tersebut ikut berhenti dibelakang, setelah itu Marga
In
A

SILALAHI turun dari mobil dan menuju supir Mobil L300 tersebut, kemudian
diikuti oleh PRIANTO SIREGAR dan ESRON TAMBUNAN, lalu Marga
ah

lik

SILALAHI, PRIANTO SIREGAR dan ESRON TAMBUNAN memaksa supir


Mobil L300 tersebut keluar dari mobil tersebut dan kemudian Marga
m

ub

SILALAHI dan ESRON TAMBUNAN membawa supir mobil L300 tersebut ke


mobil Xenia warna hitam yang dikendarai oleh DENNY PASARIBU Alias
ka

PASARIBU, kemudian dimasukkan ke kursi paling belakang, setelah itu


ep

DEWI KRISTINA SINAGA turun dari mobil Xenia warna hitam dan menemani
ah

PRIANTO SIREGAR membawa mobil Colt Diesel L300 tersebut kearah


R

Tebing Tinggi, kemudian DENNY PASARIBU Alias PASARIBU selaku supir


es

mobil Xenia warna hitam bersama ESRON TAMBUNAN dan Marga


M

ng

SILALAHI juga berputar menuju kearah Tebing Tinggi dengan posisi mobil
on

Halaman 20 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Xenia warna hitam yang dikendarai DENNY PASARIBU Alias PASARIBU

R
berada di depan mobil L300 yang dikendarai oleh PRIANTO SIREGAR,

si
selanjutnya supir Mobil Colt Diesel L300 yang sudah dimasukkan kedalam

ne
ng
Mobil Xenia warna hitam disekap oleh ESRON TAMBUNAN dan Marga
SILALAHI dikursi paling belakang, sekira pukul 18.00 Wib tepat di tugu
burung Beo Kota Tebing Tinggi belok kanan arah ke Kota Tebing Tinggi

do
gu menuju arah Kota Pematang Siantar, namun saat berada di kebun sawit
Pabatu Kab. Simalungun supir mobil colt diesel L 300 warna hitam yang

In
A
sebelumnya disekap tersebut diturunkan di pinggir jalan raya dalam keadaan
mata, mulut dan tangan dilakban, selanjutnya melanjutkan perjalanan untuk
ah

menuju ke rumah YUSRITA Br PASARIBU (berkas terpisah)di daerah Karang

lik
Sari Kab. Simalungun, sekira pukul 20.00 Wib tiba di rumah YUSRIATI Br
PASARIBU berikut dengan mobil hasil rampokan yaitu mobil colt diesel L 300
am

ub
warna hitam tersebut, setelah berada dirumah YUSRIATI Br PASARIBU,
PRIANTO SIREGAR mengatakan kepada DENNY PASARIBU Alias
ep
PASARIBU “Mobil L300 ini bawa telor ayam bang”, kemudian YUSRITA Br
k

PASARIBU mengurus masalah penjualan Telor ayam dan mobil L300 warna
ah

hitam hasil rampokan tersebut;


R

si
- Bahwa selanjutnya pada tanggal 6 Maret 2019 sekitar pukul 10.00 Wib
pada saat sedang bekerja di bengkel Terdakwa dihubungi oleh AKHMAD

ne
ng

NASIR Als NASIR untuk menawarkan 1 (satu) unit Mobil Pick Up “Bang
teringatnya abang mau carik mobil eltor” dan Terdakwa jawab “ia , jelas

do
gu

nggak surat-suratnya ?”, lalu Akhmad Nasir Als Nasir menjawab “jelas bang”,
setelah itu Terdakwa mengatakan “ayo lah kita lihat”, sekitar pukul 11.00 Wib
Terdakwa dan Akhmad Nasir Als Nasir pergi ke Simpang Karang Sari tepat di
In
A

simpang tiga, berjumpa dengan YUSRITA Br. PASARIBU (berkas terpisah),


setelah selesai mengecek mobil kembali ke bengkel bersama AKHMAD
ah

lik

NASIR Als NASIR, setelah sampai di bengkel JUL KELUARGA JAYA milik
AKHMAD NASIR Als NASIR, kemudian AKHMAD NASIR Als NASIR
m

ub

menanyakan bagaimana tentang mobil tersebut, lalu Terdakwa jawab


“tunggu lah dulu, nantik aku carikkan pembeliknya dulu”, beberapa saat
ka

kemudian Terdakwa menelfon BASDI SARAGIH (berkas terpisah) untuk


ep

menawarkan 1 (satu) unit Mobil milik YUSRITA Br. PASARIBU, dan Terdakwa
ah

mengatakan “Lae ini ada mobil” dan dijawab BASDI SARAGIH “cantik lae”
R

Terdakwa jawab “cantik lae” dijawab BASDI SARAGIH “kalau cantik kirimlah
es

foto nya melalui whatsapp” kemudian Terdakwa menyuruh AKHMAD NASIR


M

ng

Als NASIR untuk mengirimkan foto Mobil tersebut kepada Terdakwa, setelah
on

Halaman 21 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dikirim ke Terdakwa lalu Terdakwa mengirimkan Gambar Mobil tersebut

R
kepada BASDI SARAGIH melalui Whatsapp. Kemudian BASDI SARAGIH

si
mengatakan “cantik ya mobilnya lae” kemudian Terdakwa jawab “kasih lah

ne
ng
panjar sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah), sekitar pukul 14.00
Wib, BASDI SARAGIH mentransfer uang ke Rekening BRI atas nama Istri
Terdakwa SURYATI MANURUNG sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta

do
gu rupiah), lalu Terdakwa menyerahkan uang tersebut kepada AKHMAD NASIR
Als NASIR, kemudian AKHMAD NASIR Als NASIR mengatakan “bayarkan

In
A
aja lah cash bang” kemudian Terdakwa jawab “berapa rupanya harga cash
nya bang” kemudian dijawabnya “tiga puluh lima juta bang” kemudian
ah

Terdakwa jawab “yaudah tunggu lah dulu bang, biar saya carik duit”, setelah

lik
ada uang pinjaman dari keluarga Terdakwa, lalu Terdakwa kembali ke
Simpang Karang Sari dan AKHMAD NASIR Als NASIR menjumpai YUSRITA
am

ub
Br. PASARIBU untuk menyerahkan uang sejumlah Rp.35.000.000,- (tiga
puluh lima juta rupiah), setelah itu mobil tersebut dibawak ke begkel “Jul
ep
Keluarga Jaya” milik AKHMAD NASIR Als NASIR;
k

- Bahwa selanjutnya pada tanggal 9 Maret 2019, BASDI SARAGIH


ah

Mentrasfer sisa uang pembelian mobil Pick Up ke Rekening Istri Terdakwa


R

si
sebesar Rp. 35.000.000,- (tiga puluh lima juta rupiah), dan pada tanggal 13
Maret 2019 datang lah BASDI SARAGIH untuk mengambil 1 (satu) unit mobil

ne
ng

Pick Up tersebut, karena pada saat itu Terdakwa mau pergi ke pesta dan
Terdakwa tidak menyaksikan penyerahan mobil tersebut;

do
gu

- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa serta yang lainnya tersebut, saksi


korban mengalami kerugian sekitar Rp.120.000.000,- (seratus dua puluh juta
rupiah);
In
A

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan


ah

lik

mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas,


Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan
m

ub

kepadanya;
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum
ka

dengan dakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 480 ayat (1) ke-2
ep

KUHPidana, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut :


ah

1. Barang siapa;
R

2. Dengan sengaja mengambil sesuatu barang yang sama sekali atau


es

sebagiannya kepunyaan orang lain dengan maksud akan memiliki barang itu
M

ng

dengan melawan hukum, yang didahului, disertai atau diikuti dengan


on

Halaman 22 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ancaman kekerasan terhadap orang yang dilakukan oleh dua orang atau

R
lebih;

si
Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim

ne
ng
mempertimbangkan sebagai berikut :
Ad.1. Unsur barang siapa :
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur “barang siapa”

do
gu adalah orang sebagai subjek hukum yang dapat melakukan dan
mempertanggungjawabkan perbuatannya yang diduga telah melakukan tindak

In
A
pidana sebagaimana tercantum dalam surat dakwaan;
Menimbang, bahwa di persidangan Majelis Hakim telah meneliti
ah

identitas Terdakwa Richard Marpaung, ternyata identitas Terdakwa tersebut

lik
sama dengan identitas Terdakwa sebagaimana yang terdapat dalam surat
dakwaan penuntut umum;
am

ub
Menimbang, bahwa dari uraian tersebut diatas maka Majelis Hakim
berpendapat bahwa unsur ini telah terbukti secara hukum;
ep
Ad.2. Unsur dengan sengaja menjual, membawa, menyimpan atau
k

menyembunyikan dan mengambil keuntungan dari hasil sesuatu barang,


ah

yang diketahuinya atau yang patut harus disangkanya barang itu diperoleh
R

si
karena kejahatan:
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan mengambil adalah

ne
ng

membawa suatu barang dibawah kekuasaannya secara mutlak dan nyata atau
dapat juga diartikan memindahkan suatu barang dari suatu tempat ke tempat

do
gu

lainnya sehingga barang tersebut dalam penguasaannya, sedangkan yang


dimaksud dengan barang dalam unsur ini adalah segala sesuatu yang
berwujud;
In
A

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap


dipersidangan, telah ternyata bahwa pada hari Kamis tanggal 7 Maret 2019
ah

lik

sekitar pukul 11.00 Wib, bertempat di Jalan Singa Pematang Siantar, Terdakwa
telah melakukan tindak pidana “menjual, membawa, menyimpan atau
m

ub

menyembunyikan dan mengambil keuntungan dari hasil sesuatu barang, yang


diketahuinya atau yang patut harus disangkanya barang itu diperolah karena
ka

kejahatan”;
ep

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dan


ah

keterangan Terdakwa di persidangan, bahwa berawal pada hari Selasa tanggal


R

5 Maret 2019 sekira pukul 19.00 Wib Denny Pasaribu Alias Pasaribu, Dewi
es

Kristina Sinaga, Esron Tambunan, Prianto Siregar dan Marga SILALAHI (Dpo),
M

ng

menginap di hotel Katana Jalan Jamin Ginting Kota Medan dan keesokan
on

Halaman 23 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
harinya pada hari Rabu tanggal 06 Maret 2019 sekira pukul 12. 00 Wib,

R
meninggalkan hotel dengan mengendarai mobil xenia warna hitam yang di

si
rental oleh DEWI KRISTINA SINAGA yang dikemudikan oleh DENNY

ne
ng
PASARIBU Alias PASARIBU dengan posisi ESRON TAMBUNAN duduk di kursi
tengah dibelakang supir dengan PRIANTO SIREGAR dan Marga SILALAHI,
sedangkan DEWI KRISTINA SINAGA duduk didepan disamping supir yaitu

do
gu DENNY PASARIBU Alias PASARIBU selanjutnya memutar-mutar disekitar Kota
Medan dengan tujuan untuk mencari mobil/kendaraan yang bisa di rampok dan

In
A
sampai pukul 15.00 Wib belum ada juga yang bisa di rampok mobil /kendaraan
di sekitar Kota Medan dan atas kesepakatan bersama berangkat kearah
ah

Kabupaten Serdang Bedagai sekira pukul 17.00 Wib melintas di depan gerbang

lik
pintu tol Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai dan sekira satu kilometer
melintas dari pintu tol Teluk Mengkudu berpapasan dengan 1 (satu) unit mobil
am

ub
colt diesel L 300 warna hitam BK 9910 CJ milik MARGONO Als AAN yang
dikemudikan oleh RAHMAT HIDAYAT sedang berjalan mengangkut telor
ep
mengarah ke Kota Medan, kemudian Marga SILALAHI berkata kepada DENNY
k

PASARIBU Alias PASARIBU dengan berkata “PUTAR LAE, ITU MOBIL”,


ah

selanjutnya DENNY PASARIBU Alias PASARIBU memutar arah balik mobil


R

si
Xenia warna hitam yang dikemudikannya ke arah Kota Medan, sekira seratus
meter setelah berbalik arah mobil yang dikemudikan tersebut dapat mendekati 1

ne
ng

(satu) unit mobil colt diesel L 300 BK 9910 CJ warna hitam , selanjutnya
DENNY PASARIBU Alias PASARIBU menyalip mobil L300 tersebut dari sebelah

do
gu

kanan dan saat mobil yang dikendarai DENNY PASARIBU Alias PASARIBU
berada di sebelah depan mobil L300 tersebut, kemudian Marga SILALAHI
membuka kaca mobil dengan mengatakan “berhenti....berhenti “, selanjutnya
In
A

DENNY PASARIBU Alias PASARIBU menghentikan mobil Xenia warna hitam


yang di kendarainya tepat didepan mobil L300 warna hitam tersebut, lalu mobil
ah

lik

L300 tersebut ikut berhenti dibelakang, setelah itu Marga SILALAHI turun dari
mobil dan menuju supir Mobil L300 tersebut, kemudian diikuti oleh PRIANTO
m

ub

SIREGAR dan ESRON TAMBUNAN, lalu Marga SILALAHI, PRIANTO


SIREGAR dan ESRON TAMBUNAN memaksa supir Mobil L300 tersebut keluar
ka

dari mobil tersebut dan kemudian Marga SILALAHI dan ESRON TAMBUNAN
ep

membawa supir mobil L300 tersebut ke mobil Xenia warna hitam yang
ah

dikendarai oleh DENNY PASARIBU Alias PASARIBU, kemudian dimasukkan ke


R

kursi paling belakang, setelah itu DEWI KRISTINA SINAGA turun dari mobil
es

Xenia warna hitam dan menemani PRIANTO SIREGAR membawa mobil Colt
M

ng

Diesel L300 tersebut kearah Tebing Tinggi, kemudian DENNY PASARIBU Alias
on

Halaman 24 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PASARIBU selaku supir mobil Xenia warna hitam bersama ESRON

R
TAMBUNAN dan Marga SILALAHI juga berputar menuju kearah Tebing Tinggi

si
dengan posisi mobil Xenia warna hitam yang dikendarai DENNY PASARIBU

ne
ng
Alias PASARIBU berada di depan mobil L300 yang dikendarai oleh PRIANTO
SIREGAR, selanjutnya supir Mobil Colt Diesel L300 yang sudah dimasukkan
kedalam Mobil Xenia warna hitam disekap oleh ESRON TAMBUNAN dan

do
gu Marga SILALAHI dikursi paling belakang, sekira pukul 18.00 Wib tepat di tugu
burung Beo Kota Tebing Tinggi belok kanan arah ke Kota Tebing Tinggi menuju

In
A
arah Kota Pematang Siantar, namun saat berada di kebun sawit Pabatu Kab.
Simalungun supir mobil colt diesel L 300 warna hitam yang sebelumnya disekap
ah

tersebut diturunkan di pinggir jalan raya dalam keadaan mata, mulut dan tangan

lik
dilakban, selanjutnya melanjutkan perjalanan untuk menuju ke rumah YUSRITA
Br PASARIBU (berkas terpisah)di daerah Karang Sari Kab. Simalungun, sekira
am

ub
pukul 20.00 Wib tiba di rumah YUSRIATI Br PASARIBU berikut dengan mobil
hasil rampokan yaitu mobil colt diesel L 300 warna hitam tersebut, setelah
ep
berada dirumah YUSRIATI Br PASARIBU, PRIANTO SIREGAR mengatakan
k

kepada DENNY PASARIBU Alias PASARIBU “Mobil L300 ini bawa telor ayam
ah

bang”, kemudian YUSRITA Br PASARIBU mengurus masalah penjualan Telor


R

si
ayam dan mobil L300 warna hitam hasil rampokan tersebut;
Menimbang, bahwa selanjutnya pada tanggal 6 Maret 2019 sekitar

ne
ng

pukul 10.00 Wib pada saat sedang bekerja di bengkel Terdakwa dihubungi oleh
AKHMAD NASIR Als NASIR untuk menawarkan 1 (satu) unit Mobil Pick Up

do
gu

“Bang teringatnya abang mau carik mobil eltor” dan Terdakwa jawab “ia , jelas
nggak surat-suratnya ?”, lalu Akhmad Nasir Als Nasir menjawab “jelas bang”,
setelah itu Terdakwa mengatakan “ayo lah kita lihat”, sekitar pukul 11.00 Wib
In
A

Terdakwa dan Akhmad Nasir Als Nasir pergi ke Simpang Karang Sari tepat di
simpang tiga, berjumpa dengan YUSRITA Br. PASARIBU (berkas terpisah),
ah

lik

setelah selesai mengecek mobil kembali ke bengkel bersama AKHMAD NASIR


Als NASIR, setelah sampai di bengkel JUL KELUARGA JAYA milik AKHMAD
m

ub

NASIR Als NASIR, kemudian AKHMAD NASIR Als NASIR menanyakan


bagaimana tentang mobil tersebut, lalu Terdakwa jawab “tunggu lah dulu, nantik
ka

aku carikkan pembeliknya dulu”, beberapa saat kemudian Terdakwa menelfon


ep

BASDI SARAGIH (berkas terpisah) untuk menawarkan 1 (satu) unit Mobil milik
ah

YUSRITA Br. PASARIBU, dan Terdakwa mengatakan “Lae ini ada mobil” dan
R

dijawab BASDI SARAGIH “cantik lae” Terdakwa jawab “cantik lae” dijawab
es

BASDI SARAGIH “kalau cantik kirimlah foto nya melalui whatsapp” kemudian
M

ng

Terdakwa menyuruh AKHMAD NASIR Als NASIR untuk mengirimkan foto Mobil
on

Halaman 25 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tersebut kepada Terdakwa, setelah dikirim ke Terdakwa lalu Terdakwa

R
mengirimkan Gambar Mobil tersebut kepada BASDI SARAGIH melalui

si
Whatsapp. Kemudian BASDI SARAGIH mengatakan “cantik ya mobilnya lae”

ne
ng
kemudian Terdakwa jawab “kasih lah panjar sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh
juta rupiah), sekitar pukul 14.00 Wib, BASDI SARAGIH mentransfer uang ke
Rekening BRI atas nama Istri Terdakwa SURYATI MANURUNG sebesar Rp.

do
gu 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah), lalu Terdakwa menyerahkan uang tersebut
kepada AKHMAD NASIR Als NASIR, kemudian AKHMAD NASIR Als NASIR

In
A
mengatakan “bayarkan aja lah cash bang” kemudian Terdakwa jawab “berapa
rupanya harga cash nya bang” kemudian dijawabnya “tiga puluh lima juta
ah

bang” kemudian Terdakwa jawab “yaudah tunggu lah dulu bang, biar saya carik

lik
duit”, setelah ada uang pinjaman dari keluarga Terdakwa, lalu Terdakwa
kembali ke Simpang Karang Sari dan AKHMAD NASIR Als NASIR menjumpai
am

ub
YUSRITA Br. PASARIBU untuk menyerahkan uang sejumlah Rp.35.000.000,-
(tiga puluh lima juta rupiah), setelah itu mobil tersebut dibawak ke begkel “Jul
ep
Keluarga Jaya” milik AKHMAD NASIR Als NASIR, selanjutnya pada tanggal 9
k

Maret 2019, BASDI SARAGIH Mentrasfer sisa uang pembelian mobil Pick Up ke
ah

Rekening Istri Terdakwa sebesar Rp. 35.000.000,- (tiga puluh lima juta rupiah),
R

si
dan pada tanggal 13 Maret 2019 datang lah BASDI SARAGIH untuk mengambil
1 (satu) unit mobil Pick Up tersebut, karena pada saat itu Terdakwa mau pergi

ne
ng

ke pesta dan Terdakwa tidak menyaksikan penyerahan mobil tersebut;


Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum diatas, Majelis

do
gu

berkesimpulan unsur dengan sengaja menjual, membawa, menyimpan atau


menyembunyikan dan mengambil keuntungan dari hasil sesuatu barang, yang
diketahuinya atau yang patut harus disangkanya barang itu diperoleh karena
In
A

kejahatan;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan diatas
ah

lik

maka seluruh unsur-unsur dari Pasal 480 ayat (1) ke-2 KUHPidana telah
terpenuhi dari perbuatan Terdakwa;
m

ub

Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 480 ayat (1)
ke-2 KUHPidana telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah
ka

terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana


ep

didakwakan dalam dakwaan tunggal;


ah

Menimbang, bahwa dalam persidangan, Majelis Hakim tidak


R

menemukan hal-hal yang dapat menghapuskan pertanggungjawaban pidana,


es

baik sebagai alasan pembenar dan atau alasan pemaaf, maka Terdakwa harus
M

ng

mempertanggungjawabkan perbuatannya;
on

Halaman 26 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab,

R
maka harus dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana penjara juga pidana denda

si
yang apabila denda tidak dibayar oleh Terdakwa maka diganti dengan pidana

ne
ng
penjara yang lamanya sebagaimana tersebut dalam amar putusan;
Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telah
dikenakan penangkapan dan penahanan yang sah, maka masa penangkapan

do
gu dan penahanan tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang
dijatuhkan;

In
A
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan
terhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar
ah

Terdakwa tetap berada dalam tahanan;

lik
Menimbang, bahwa terhadap barang bukti dalam perkara ini, akan
ditentukan statusnya pada akhir putusan ini;
am

ub
Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa,
maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan
ep
yang meringankan Terdakwa;
k

Keadaan yang memberatkan:


ah

- Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat terutama saksi korban


R

si
Marjono Alias Aan;
Keadaan yang meringankan:

ne
ng

- Terdakwa bersikap sopan dipersidangan;


- Terdakwa mengakui terus terang dan merasa bersalah;

do
gu

- Terdakwa berjanji tidak mengulangi perbuatannya;


Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana maka
haruslah dibebani pula untuk membayar biaya perkara;
In
A

Memperhatikan, Pasal 480 ayat (1) ke-2 KUHPidana dan Undang-


undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan
ah

lik

perundang-undangan lain yang bersangkutan;


m

ub

MENGADILI
1. Menyatakan Terdakwa Richard Marpaung tersebut diatas, terbukti
ka

secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana


ep

“Penadahan”;
ah

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana


R

penjara selama 5 (lima) bulan;


es

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani


M

ng

oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;


on

Halaman 27 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) unit mobil Pick Up L300 Type

R
Mitsubishi warna hitam, 1 (satu) lembar Surat Tanda Nomor Kendaraan

si
Bermotor dengan Nomor Polisi BK 9973 LE an. Lizon Purba, alamat Jalan

ne
ng
AR Hakim Gg. Pertama No. 12 Medan Type jenis Pick Up Nomor Rangka :
L300DP-214625 Nomor mesin : 4D56C-190027, 1 (satu) bundel buku
kendaraan bermotor Nomor : 9958193 Nopol B 9587 PT merek Mitsubishi

do
gu jenis MB Beban, model pick up tahun 1991 kemudian pada tanggal 3
Nopember 1997 ganti nama pemilik menjadi Lizon alamat Jalan AR Hakim

In
A
Gg. Pertama No. 12 Medan sesuai dengan Nomor Pendaftaran
52104/XI/1997/BPKB/U tanggal 3 Nopember 1997 dan pada tanggal 27
ah

Desember 1997 pindah status Nomor Polisi dari B 9587 PT ke BK 9973 LE

lik
Ditlantas Polda Sumut, 1 (satu) unit mobil Xenia Daihatsu warna putih
Nomor Polisi BK 1160 BL digunakan dalam berkas perkara atas nama
am

ub
Basdi Saragih;
6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah
ep
Rp.5.000,00 (lima ribu rupiah);
k
ah

Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim


R

si
Pengadilan Negeri Medan, pada hari Senin, tanggal 12 Agustus 2019, oleh kami,
Jamaluddin, SH., MH., sebagai Hakim Ketua, Abd Kadir, SH. dan Fahren, SH.,

ne
ng

M.Hum., masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang diucapkan dalam sidang


terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Hakim Ketua dengan didampingi para

do
gu

Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh Netty Riama, SH., MH., sebagai Panitera
Pengganti pada Pengadilan Negeri Medan, serta dihadiri oleh Henny Meirita, SH.,
sebagai Penuntut Umum dan Terdakwa;
In
A
ah

lik

Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua,


m

ub
ka

FAHREN, SH., M.Hum. JAMALUDDIN, SH., MH.


ep
ah

ABD KADIR, SH.


es

Panitera Pengganti,
M

ng

on

Halaman 28 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
NETTY RIAMA, SH., MH.

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 29 dari 29 Putusan Nomor 1679/Pid.B/2019/PN Mdn


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29

Anda mungkin juga menyukai