Anda di halaman 1dari 14

Ruslan Budiarto

Interpretasi adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang


mempelajari tentang seni dalam memberikan penjelasan suatu
kawasan (flora, fauna, proses geologis dan sebagainya) serta
sejarah dan budaya masyarakat kepada pengunjung yang datang
ke kawasan tersebut, dalam interpretasi terdapat dua teknik
yakni:
• Interpretasi langsung ( interpreter-pengunjung- objek
interpretasi)
• Interpretasi tidak langsung (menggunakan alat bantu dalam
memperkenalkan objek dalam bentuk, slide, video film,
rangkaian gambar – gambar dan sebagainya)
Tujuan Interpretasi
Pemahaman yang Mendalam Komunikasi Efektif

Menggali makna yang lebih dalam dari suatu Mensampaikan pesan dengan jelas dan tepat
informasi atau karya. kepada audiens secara visual atau verbal.

Perspektif yang Kaya Pengambilan Keputusan yang


Bijaksana
Memperluas pandangan dan melihat fenomena
dari berbagai sudut pandang yang beragam. Membantu dalam membuat keputusan yang
dipengaruhi oleh informasi yang diinterpretasikan
dengan tepat.
Metode Interpretasi

Metode Intuitif Metode Analitis Metode Riset

Menggunakan perasaan dan Menganalisis detail dan fakta Melakukan studi mendalam dan
insting untuk menginterpretasikan untuk menjelaskan makna dalam pengumpulan data untuk
suatu fenomena. suatu konteks. menginterpretasikan informasi.
Pentingnya Interpretasi
1 Budaya dan Bahasa

Inspirasi seni dan sastra yang diinterpretasikan dengan berbagai budaya dan bahasa
yang berbeda.

2 Sains dan Penelitian

Analisis data dan makna yang diinterpretasikan dalam eksperimen dan penelitian
saintifik.

3 Sejarah dan Arkeologi

Pemahaman tentang masa lalu melalui interpretasi artefak dan bukti sejarah.

4 Media dan Komunikasi

Informasi yang diinterpretasikan dalam pesan media dan komunikasi untuk


menggugah perasaan dan menarik minat.
Perbedaan Interpretasi dan Analisis
Interpretasi Analisis

Fokus pada pemecahan masalah, identifikasi pola, dan


Fokus pada makna dan pemahaman subjektif dari
penyusunan rekomendasi berdasarkan data dan fakta.
sebuah informasi.
Ruang lingkup Interpretasi
alam terbuka
• Ekonomi, Sosial dan budaya

• Flora dan fauna,

• Ekosistem / Kawasan,

• Aspek Geologis dan Ekologis

• Nilai Sejarah,

• Fenomena alam,

• Kawasan perkotaan, pedesaan

• Bentang alam lautan, pesisir, pegunungan


Elemen kompetensi SKKNI
• Mengelola informasi kondisi alam tujuan pendakian
• Mengelola informasi etika dan budaya masyarakat
daerah tujuan
• Mempersiapkan aktivitas interpretasi kepada
wisatawan pendaki
• Melakukan interpretasi mengenai kondisi lingkungan
alam dan

Tujuan Pelatihan :
Setelah selesai mengikuti pelatihan ini, diharapkan
peserta mampu ;
Memahami dan mengidentifikasi pengetahuan,
keterampilan dan sikap serta kompeten dalam
Melakukan Interpretasi
Sumber Informasi

• Media (sosial,cetak dll)

• Buku referensi

• Jurnal atau artikel

• Asosiasi profesi dan penggiat alam

• Data komputer termasuk internet

• Observasi dan pengalaman pribadi

• Tokoh masyarakat, juru kunci dan pengelola


Interpretasi kawasan

• Gua : kawasan kars, sintem endokars, speologi

• Gunung: Plora, fauna, tingkat kerapatan, proses


pembentukan dll

• Sungai : pola aliran, morfologi dasai sungai

• Tebing : tipe batuan, proses pembentukan, tingkat


kesulitan

• Hutan : vegetasi, endemik, jenis hutan dll

• sosial ekonomi : mata pencaharian, kesehatan,


pendidikan,

• kearipan lokal dan budaya : mitos,tabu, kerajian,


kesenian dll.
Biodiversitas
Ekosistem

Lingkungan fisik dan biologis yang terdiri dari


komunitas organisme hidup dan faktor lingkungan
non-hidup yang saling berinteraksi.

Vegetasi

Hutan Primer Hutan tropis dengan ketinggian diatas


1000 mdpl • Hutan Sekunder • Perkebunan , kebun
kopi, kebun masyarakat (pisang, singkong, dll), Aren.
• Sawah • Lahan Basah.

Hewan

Jenis Mamalia besar, beberapa jenis Burung, Reptil &


Herpet (jenis ular besar seperti jenis-jenis sanca dan
kobra, katak, Kadal dll
Interpretasi kawasan
(Tahura Djuanda)
• Sejarah dan penetapan kawasan konservasi

• Panorama perbukitan, lembah, aliran sungai dan tebing dibentuk oleh


bentang alam gununungan bandung utara

• Keanekaragaman plora dan Fauna

• Airterjun yang mengalir diantara gawir terjal disusun batuan lava dan
perbukitan intrusi batuan beku

• Perkebunan palawija , budidaya kopi dll

• Fungsi ekologis kawasan

• DAS Cikapundung dan pemanfaatannya

• Kearipan / lokal-mitos tabu masyarakat sekitar Tahura Djuanda

• Sesar lembang dan mitigasi bencana

• Ekonomi kretif ramah lingkungan

• Atraksi wisata minat khusus ( trekking, bird waching, penelusuran goa


sejarah, geowisata, trail runing, maountain bike, rapling, dll).
Menjadi interpreter

• Memahami prinsip hospitality yakni grooming (penampilan), greeting


(salam), knowledge (ilmu pengetahuan), daan gesture (gerak tubuh);

• Memenuhi syarat 5P yaitu peka (sensitivity), peduli (awareness),


pengertian, penuh apresiasi, dan penuh keakraban;

• Memiliki sifat antusiasme yang tinggi, memiliki rasa humor, pandai


berkomunikasi, percaya diri, ramah, tenang, dapat dipercaya, dan
berpenampilan dan bersikap menyenangkan;

• Memahami informasi kawasan;

• Menyampaikan informasi dan berkomunikasi secara jelas dan baik


sehingga pengunjung dapat menerima informasi dengan baik,

• Berpenampilan rapi dan bersih serta mengenakan identitas


Kesimpulan dan Implikasi
Subyektivitas Berpikir Kritis

Interpretasi dapat sangat subjektif, bergantung Interpretasi yang baik membutuhkan kemampuan
pada latar belakang, keyakinan, dan pengalaman berpikir kritis dan kontemplatif untuk memahami
individu. pesan yang tersembunyi.

Menginspirasi Kreativitas Perkembangan Pengetahuan

Interpretasi yang mendalam dapat membuka pintu Interpretasi yang terus-menerus dapat membantu
bagi ide-ide baru dan kreativitas yang tidak memperkaya pengetahuan dan pemahaman kita
terbatas. tentang dunia.

Anda mungkin juga menyukai