Anda di halaman 1dari 4

Tugas Individu PHT Semester Genap 2020/2021

Identitas
Nama mhs : IVANA MANUELA
NIM : 205050107111093
Mata Kuliah : PHT kelas C

1. ALUR DISTRIBUSI SUSU DARI PETERNAK SAPI PERAH, POS PENAMPUNGAN


SUSU, KUD SUSU, SAMPAI INDUSTRI PENGOLAHAN SUSU
Jawab: Pendistribusian susu di mulai dari peternak yang datang dari berbagai lokasi
mengantarkan susunya ke titik terdekat yang telah ditentukan oleh koperasi atau disebut
juga Tempat Penampungan Susu (TPS). Susu-susu dari TPS tersebut diambil oleh
koperasi dengan alat transportasi pengangkut susu untuk ditampung di koperasi. Pihak
koperasi akan melakukan uji kualitas susu yang akan dibayar dengan harga susu perliter,
lalu susu akan disimpan oleh koperasi yang selanjutnya akan dikirim ke Industri
Pengolahan Susu (IPS).

2. PENANGANAN SUSU DARI PETERNAK SAPI PERAH SAMPAI INDUSTRI


PENGOLAHAN SUSU (MELIPUTI UJI, PENDINGINAN,
TRANSPORTASI/PERALATAN PENGIRIMAN SUSU)
Jawab:
A. PETERNAK: Sebelum membawa susu mereka ke pusat pengumpulan susu, peternak
sapi perah harus melalui proses pemerahan susu yang tepat untuk memastikan hanya
susu berkualitas terbaik yang didistribusikan ke koperasi.
Penanganan yang dilakukan peternak adalah Peternak yang melakukan pembersihan
kandang dan ternak, memakai antiseptik dan memilki milk can dan ember khusus
untuk menampung susu, untuk memastikan lebih sedikit bakteri atau benda asing
yang masuk kedalam susu peternak harus membersihkan dan mengkeringkan ambing
sebelum memerah susu, Memastikan wadah susu harus bersih dan higienis,
menyaring susu sebelum dimasukan ke Milk Can dengan saringan yang bersih, susu
pertama hasil pemerahan perlu dibuang karena banyak mengandung banyak bakteri.
B. TEMPAT PENAMPUNGAN SUSU : susu yang sudah diantarkan oleh peternak di
tempat penampungan susu akan diantarka melalui transportasi pengakutan susu ke
koperasi
C. KOPERASI SUSU: Penanganan susu yang dilakukan dikoperasi adalah melakukan
uji kulaitas susu yaitu: pengujina organoleptik,uji kadar lemak,bobot
jenis,alkohol,TPC,antibioyika,pH,total asam. Setelah itu dikirim ke IPS
D. INDUSTRI PENGOLAHAN SUSU: Susu yang beasal dari koperasi akan dijadikan
bahan baku segar untuk kemudian dijadikan atau diolah menjadi beberapa produk
susu maupun turunannya.

3. TUJUAN PENDINGINAN SUSU


Jawab : Tujuannya adalah agar pertumbuhan mikroorganisme jauh lebih lambat atau
bahkan berhenti, demikian pula perubahan yang diinduksi oleh metabolisme mereka,
Hampir semua reaksi kimia dan enzimatik diperlambat, Perubahan kelarutan dan asosiasi
garam terjadi, sehingga pH meningkat, Aglutinasi dingin globula lemak terjadi, sehingga
meningkatkan tingkat creaming, Trigliserida dalam globula lemak sebagian akan
mengkristal.

4. EFEK JIKA PENANGANAN SUSU TIDAK TEPAT


Jawab :
 Bahan pangan rusak
 Perubahan bau susu
 Adanya benda asing atau bakteri yang bisa menyebabkan penyakit

5. TUJUAN SANITASI
Jawab:
 Menyediakan proses produksi yang bersih dan sehat, untuk menghasilkan produk
yang aman
 Menyediakan petunjuk dan training pekerja pada praktek sanitasi yang baik
 Dapat mengidentifikasi tahap proses yang penting dalam menghasilkan produk
yang dapat diterima konsumen/pasar.
 Memelihara kondisi sanitasi pabrik/industri dan pekerja

6. RUANG LINGKUP SANITASI


Jawab:
 bahan baku
 peralatan
 fasilitas interior, eksterior
 manusia /pekerja(petunjuk dan training pekerja)
 air dan udara
 hama, serangga dan tikus

7. MANFAAT SANITASI
Jawab:
 safety product : penting
 hubungan aspek keamanan pangan dan aspek ekonomi (biaya&profit)
 safety product terjamin, penjualan dan keuntungan terjamin
 kepercayaan konsumen : brand image
 merk terkenal “berkasus” : fatal, kepercayaan konsumen turun, penjualan dan
keuntungan menurun
8. METODE SANITASI PERALATAN PENANGANAN/PENGOLAHAN SUSU
Jawab: sanitasi persusuan
 Cleaning in place: Pembersihan dan pensterilan peralatan persusuan yang berupa pipa
atau tabung tertutup, tanpa harus membongkar dan dilakukan dengan larutan CIP
beberapa kali menggunakan pompa yang bertekanan agak tinggi dan larutan tersebut
kembali ke penampungan larutan lagi. Contoh: sanitasi mesin pasteurisasi dan
sterilisasi kontinyu.
 Cleaning out place: Pembersihan dan pensterilan peralatan persusuan yang dapat
dijangkau tangan dan dilakukan secara manual, sehingga peran pekerja lebih banyak.
Contoh: sanitasi milk can, dump tank,pelaratan pemerahan manual.
9. DEFINISI PEMBERSIHAN DAN SANITASI
Jawab: Pembersihan : Suatu proses untuk menghilangkan cemaran (pengotor) dan
mencegah akumulasi sisa bahan makanan yang akan diuraikan atau mendukung
pertumbuhan organisme yang menyebabkan penyakit atau menghasilkan toksin.
Sinitasi : Suatu proses yang bertujuan untuk menghilangkan organisme yang akan
menyebabkan penyakit yang mungkin ada pada alat dan peralatan setelah pembersihan
(cleaning) menggunakan sanitizer (kimia).

10. SUMBER KONTAMINASI


Jawab:
Pekerja, hewan: ternak,unggas,dsb, lingkungan: air buangan, tanah, udara, bahan
makanan, kontaminan lain(pupuk, pestisida).
11. SANITASI PEKERJA (SYARAT PEKERJA DAN CARA MENJAGA HIGIENITAS
PEKERJA)
Jawab:
Syarat pekerja: sehat,rapi, bersih, sadar terhadap pentingnya sanitasi.
Cara menjaga higienitas pekerja:
 Cek kesehatan berkala
 Mengontrol kebersihan pekerja
 Memberikan pendidikan mengenai sanitasi hygiene
 Mengurangi kebiasaan buruk yang tidak sehat
 Menyediakan fasilitas untuk cuci tangan
 Menyediakan ruang istirahat dan toilet
 Menyediakan seragam yang rapi dan peralatan kerja yang aman
 Menyediakan makan dan minum untuk pekerja

12. PRETREATMENT SUSU


Jawab:
A. KLARIFIKASI : memindahkan kotoran padat dari susu dan sisa pakan
B. SEPARASI: Pengangkatan bakteri dan spora, khususnya Bacillus cereus
C. HOMOGENISASI: proses pemecahan globula lemak sehingga menjadi globula
lemak yang berukuran kecil dan seragam
D. BACTOFUGASI: pemisahan bakteri dari susu
E. PERLAKUAN PANAS (PASTEURISASI DAN STERILISASI):
Jawab: untuk membunuh sebagian besar mikroorganisme pembusuk, membunuh
semua patogen dan menginaktifkan enzim yang ada didalam susu.
 Pasteurisasi susu adalah pemanasan susu dibawah temperatur didih dengan
maksud hanya membunuh kuman ataupun bakteri patogen, sedangkan sporanya
masih dapat hidup.
 Sterilisasi susu adalah proses pengawetan susu yang dilakukan dengan cara
memanaskan susu sampai mencapai temperatur diatas titik didih, sehingga bakteri
maupun kuman berikut sporanya akan mati semua.

Daftar Pustaka

Maftuh Ihsan. Ini Cara Menangani Susu Sapi Perah Dengan Baik & Benar Ala Frisian Flag.
Bisnis.com. Published February 4, 2018. Accessed April 1, 2021.
https://ekonomi.bisnis.com/read/20180204/99/734100/ini-cara-menangani-susu-sapi
perah-dengan-baik-benar-ala-frisian-flag.

Navyanti F, Adriyani R. Hygiene Sanitation, Phisical Qualities and Bacterial in Fresh Cow’s
Milk of X Milk Company in Surabaya. JURNAL KESEHATAN LINGKUNGAN.
2016;8(1):36. doi:10.20473/jkl.v8i1.2015.36-47.

Power Point Materi PHT 1-3.

Anda mungkin juga menyukai