File 10 Bab II Landasan Teori Dikonversi
File 10 Bab II Landasan Teori Dikonversi
LANDASAN TEORI
2.1. Administrasi
bahwa “administrasi sebagai aktivitas kelompok (orang) yang bekerja sama untuk
mencapai tujuan”.
“administrasi merupakan suatu bantuan agar suatu usaha dapat berjalan dengan
orang manusia atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai
Administrasi dapat diartikan suatu proses dari berbagai kegiatan yang dilakukan
secara menyeluruh dalam berbagai usaha yang tujuannya adalah untuk mencapai
kegiatan yang dilakukan oleh orang-orang dalam suatu organisasi yang bertugas
7
8
Istilah administrasi berasal dari bahasa latin yaitu “Ad” dan ”ministrate” yang
artinya pemberian jasa atau bantuan, yang dalam Bahasa Inggris disebut
meliputi kegiatan tulis menulis, catat mencatat, dan surat-menyurat, yaitu suatu
mengandung unsur pokok yang sama yaitu adanya kegiatan tertentu, adanya
manusia yang melakukan kerja sama serta mencapai tujuan yang telah ditentukan
sebelumnya.
mencatat, baik menggunakan alat tulis manual, mesin ketik, dan komputer. Oleh
karena itu kegiatan administrasi merupakan sumber informasi yang utama untuk
2.2. Pelatihan
2.2.1. Pengertian Pelatihan
mengajarkan karyawan baru atau yang ada sekarang, keterampilan dasar yang
adalah proses sistematik pengubahan perilaku para karyawan dalam suatu arah guna
teknik dan lingkungan sosial yang cepat berpengaruh pada kinerja karyawan.
Hal tersebut ditemukan sebagai kegagalan dalam mengikuti proses dan metode
baru. Bagi karyawan yang gagal menyesuaikan diri maka apa yang telah mereka
setiap organisasi pasti banyak sekali konflik yang terjadi dan konflik tersebut
terjadi.
organisasi
Menurut Rivai dan sagala (2011:217) adapun manfaat pelatihan yang dibagikan menjadi
a. Untuk pegawai;
Untuk organisasi;
Tabel II.1.
para pegawai menyukai pelatihan karena pelatihan akan membebaskan mereka dari
pekerjaan mereka, atau dapat meningkatkan kecakapan yang dapat digunakan untuk
Tabel II.2.
sebagaiberikut :
15
kebutuhan pelatihan apa yang menjadi prioritas. Terdapat tiga situasi dimana
Desain pelatihan adalah esensi dari pelatihan, karena pada tahap ini bagaiman
e. Menetapkan isi
k. Formulir evaluasi
3. Implementasi Pelatihan
4. Evaluasi Pelatihan
a. Kriteria evaluasi
b. Tes pendahuluan
e. Tindak lanjut
peserta setelah proses pelatihan selesai dapat memiliki dengan baik oleh
peserta.
pengetahuan, dan keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang karyawan yaitu:
1. Motivasi
ditanamkan pada diri karyawan adalah bahwa pelatihan merupakan alat bagi
karyawan untuk mencapai tujuan seperti upah, promosi, dan lainnya, sehingga
mungkin.
2. Laporan Kemajuan
ditingkatkan.
3. Umpan Balik
18
Umpan balik dapat berupa penghargaan yang diberikan kepada peserta terbaik
4. Praktik
Praktik bertujuan untuk mengetahui daya serap apa yang telah dipelajari
keterampilan baru tersebut. Praktik ini dilakukan dalam suasana kerja yang
5. Perbedaan individu
Program pelatihan akan berhasil baik atau mencapai sasaran sesuai kebutuhan,
terkait atau terpadu dengan iklim manajemen perusahaan secara keseluruhan. Program
a. Mempunyai sasaran yang jelas, dan memakai tolok ukur terhadap hasil
yang dicapai
tangkap peserta
pendengar belaka
tepat serta mampu menyampaikan materi yang jelas, sehingga dapat dengan mudah
berikut:
Cara terbaik untuk melihat kepemimpinan seseorang sampai sejauh mana bisa
mengatur tempo belajar, serta berusaha mendorong kemajuan orang lain (peka
secara jelas tentang materi yang diajarkan. Seorang instruktur tidak mengetahui
seluk beluk materi atau pekerjaan yang diajarkan, hal ini akan mengganggu
20
proses belajar mengajar. Kondisi dan prosedur kerja juga perlu diketahui
kata yang mudah mengerti oleh peserta pelatihan.Persyaratan ini tidak selalu
berarti orang fasih berbicara atau mampu melucu. Seorang instruktur harus
Seorang instruktur mengajarkan materi yang dikuasai dengan baik dan penuh
pengulangan materi.
cara atau model transfer keterampilan yang dilakukan dalam pelatihan adalah
sebagai berikut:
yang dapat dipelajari dalam waktu tertentu. Sedangkan manfaat dari metode
21
pelatihan ini adalah supervisor mampu menarik simpati pegawai peserta pelatihan,
job kepada berbagai lapisan pegawai. Artinya, JIT adalah suatu teknik bukan
program yang dapat disesuaikan dengan usaha latihan bagi semua pegawai dalam
area pekerjaan. Pengajaran di ruang kelas tetap merupakan metode pelatihan yang
popular meskipun terdapat berbagai teknologi baru seperti video interaktif dan
merupakan cara paling mahal yang sangat memakan waktu untuk menyajikan
perjalanan, hal ini juga memungkinkan para oraganisasi di lokasi yang terpisah
secara geografis utnuk menerima pelatihan dari para ahli yang tidak bisa
Suatu vestibule adalah ruang isolasi yang terpisah yang digambarkan suatu tempat
pelatihan bagi pegawai baru yang akan menduduki suatu pekerjaan metode
22
vestibule merupakan metode pelatihan yang cocok bagi peserta yang dilatih
dengan macam pekerjaan yang sama dan dalam waktu yang sama.
5. Metode Simulasi
Simulasi adalah suatu penentuan karakteristik atau perilaku tertentu dari dunia rill
6. Apprenticeship
(skill) perajin atau pertukangan. Metode ini didasarkan pula pada on the job
secara sistematis berkaitan dengan persoalan sampai sejauh mana pelatihan dapat
perkembangan teknologi.
1. Reaksi
Mengukur reaksi peserta pada saat berakhir pelatihan untuk mengetahui atau
2. Pengetahuan
(misalnya, tipe pertanyaan essay, pilihan ganda), tes kinerja, dan menggunakan
pengetahuan/keterampilan peserta.
3. Perilaku
Seperti hanya pengukura perilaku ini dinilai sebelum dan sesudah program
4. Hasil-hasil organisasi
Evaluasi ini bertujuan untuk menilai dampak pelatihan pada kelompok kerja
atau pada organisasi secara keseluruhan. Data ini dapat ditemukan sebelum dan