MAKALAH
“HAKIKAT PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN”
DISUSUN OLEH :
1. HAFIFAH NAILA BOFTEN (AKTIF)
2. RYQA RAHMAN (AKTIF)
UNIVERSITAS MEGAREZKY
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, puji
syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah
sehingga dapat merampungkan penyusunan makalah Hakikat Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan tepat pada waktunya.
Penyusunan makalah ini semaksimal mungkin diupayakan dan didukung bantuan
berbagai media, sehingga dapat memperlancar dalam penyusunannya. Namun tidak lepas dari
itu, penyusun menyadari sepenuhnya bahwa masih terdapat kekurangan baik dari segi
penyusunan bahasa dan aspek lainnya. Oleh karena itu, penyusun membuka selebar-lebarnya
pintu bagi para pembaca yang ingin memberi saran maupun kritik demi memperbaiki
makalah ini.
Akhirnya penyusun sangat mengharapkan semoga dari makalah sederhana ini dapat
diambil manfaatnya dan besar keinginan penyusun agar dapat menginspirasi para pembaca
untuk mengangkat permasalahan lain yang relevan pada makalah-makalah selanjutnya.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………………
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………
BAB 1 PENDAHULUAN……………………………………………………………
1.1 Latar Belakang…………………………………………………………….
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………………
1.3 Tujuan……………………………………………………………………..
BAB 2 PEMBAHASAAN……………………………………………………………
BAB 3 PENUTUP……………………………………………………………………
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………………
3.2 Saran………………………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN
Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara merupakan kesepakatan politik ketika
negara indonesia didirikan dan hingga sekarang di era globalisasi. sebagai dasar negara
tentulah pancasila harus menjadi acuan negara dalam menghadapi tantangan global dunia
yang terus berkembang. pada dasarnya mempelajari pendidikan pancasila dan
kewarganegaraan adalah tentang mendukung standar negara yang sedang mengalami
kemunduran. Kesadaran diri sebagai warga negara sangat diperlukan demi kemajuan
negara dan bangsa. Semangat juang bangsa naik turun seiring dengan dinamika
perjalanan kehidupan yang disebabkan oleh pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan .
Saat ini ada beberapa pemuda indonesia yang karir politiknya melonjak pesat, namun
kandas di tengah jalan karena tersandung kasus korupsi. di sisi lain, kondisi sistem negara
di indonesia juga belum sepenuhnya lepas dari pengaruh orde baru, karena meksipun
reformasi telah merubah banyak hal, namun orang orang yang duduk di birokrasi
termasuk beberapa pejabat penting negara masi merupakan orang orang peninggalan orde
baru. Dalam artian penyimpangan yang terjadi pada masa itu besar kemungkinanya untuk
Kembali pada masa kini. Oleh karena itu , sebagai generasi penerus bangsa pemuda harus
dibekali intergritas dengan kembali menanamkan nilai nilai Pancasila dan
kewarganegaraan serta pembukaan UUD 1945, agar aktifitas menjalankan tugas dan
tanggung jawab terhadap negara dijiwai .
PEMBAHASAN
Secara etimologis Pancasila berasal dari sansaketa , yaitu panca berarti lima dan sila
berarti prinsip atau asas. Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan
berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia . Hakikat Pendidikan Pancasila
dan kewarganegaraan adalah Upaya dan terencana untuk mencerdaskan warga negara
serta mengembangkan jati diri sebagai landasan pemenuhan hak dan kewajiban bela
negara demi kejayaan bangsa dan negara.
Secara history, bangsa memiliki ideologi dan pandangan hidup yang berbeda satu
dengan yang lainya, diambil dengan nilai nilai yang tumbuh, hidup dan berkembang di
dalam kehidupan bangsa yang bersangkutan. Demikian halnya dengan Pancasila dan
kewarganegaraan yang merupakan ideologi dan pandangan hidup bangsa Indonesia yang
digalih dari tradisi dan budaya yang tumbuh, dan berkembang dalam kehidupan bangsa
Indonesia sendiri sejak kelahiranya dan berkembang menjadi bangsa yang besar seperti
yang dialami oleh dua Kerajaan besar tempo dulu yaitu kedaulatan sriwijaya dan
keprabuan majapahit.
Dengan demikian , kiranya jelas pada kita bahwa secara historis kehidupan bangsa
Indonesia tidak dapat di lepaskan dari nilai nilai Pancasila sebagai pandangan hidup
bangsa dan negara republic Indonesia pada tanggal 18 agustus 1945 oleh panitia
persiapan kemerdekaan Indonesia sampai dengan saat ini.
Rahayu, Ani Sri. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Bumi Aksara, 2017.
https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=mq_xDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA36&dq=HAKIKAT+PENDIDIKA
N+PANCASILA+DAN+KEWARGANEGARAAN&ots=PatGfnl8eT&sig=SUA5O3mj
qpoPlMXUhKFj70zDBBI&redir_esc=y#v=onepage&q=HAKIKAT%20PENDIDIKAN
%20PANCASILA%20DAN%20KEWARGANEGARAAN&f=false