Laprak Ekologi Hutan - Diversitas
Laprak Ekologi Hutan - Diversitas
Oleh:
Nama : Maria Regina Celia Celista Winarto
NIM : 22/499764/SV/21363
Co Ass : Cut Devina
Kelompok : 5A
II. TUJUAN
Praktikum ini dilaksanakan dengan tujuan untuk :
1. Menghitung dan menganalisis ukuran keragaman jenis
yaitu Indeks Shannon pada suatu komunitas pohon,
2. Menghitung dan ukuran keragaman jenis yaitu Indeks
Simpson pada suatu komunitas pohon,
Schima wallichii 66
Syzigium aaromaticum 64
Syzigium aaromaticum 67
Parsea americanai 44
Parsea americanai 42
Schima wallichii 64
Cynamomum burmanii 41
3 Cynamomum burmanii 46
Cynamomum burmanii 48
Schima wallichii 58
Schima wallichii 63
Cynamomum burmanii 35
4 Parsea americanai 32
Parsea americanai 36
Parsea americanai 37
Parsea americanai 46
5 Schima wallichii 66
Schima wallichii 63
Parsea americanai 43
Parsea americanai 41
6 Syzigium aaromaticum 33
Syzigium aaromaticum 39
Syzigium aaromaticum 36
Schima wallichii 74
Schima wallichii 71
Schima wallichii 69
Tabel 4.1.2. Indeks Diversitas Simpson
n i (n i –
No. Spesies n i (n i – 1)
1)
1 Schima wallichii 13 12 156
2 Pinus merkusii 4 3 12
3 Syzigium aaromaticum 5 4 20
4 Parsea americanai 8 7 56
5 Cynamomum burmanii 4 3 12
Jumlah 34 29 256
n (n – 1) 1122
Indeks diversitas Simpson 0,228163993
Indeks diversitas Simpson (skala 0-1) 0,771836007
IV.2. Pembahasan
A. Indeks Diversitas Simpson
Kisaran nilai indeks dominansi adalah sebagai berikut:
0,00 < C <0,30 : Dominansi rendah
0,30 < C <0,60 : Dominansi sedang
0,60 < C < 1,00 : Dominansi tinggi
Berdasarkan data yang diperoleh, hasil penghitungan Indeks
Simpson sebesar 0,77. Hal ini menunjukkan bahwa dominansi
atau Indeks Simpson vegetasi pada Taman Nasional Merbabu
tinggi. Diketahui bahwa spesies yang mendominasi kawasan
tersebut adalah Schima wallichii.
B. Indeks Diversitas Shannon
Kisaran nilai indeks keanekaragaman dapat diklasifikasikan
sebagai berikut:
H’ > 3 : Keanekaragaman spesies tinggi
1 ≤ H’ ≤ 3 : Keanekaragaman spesies sedang
H’ < 1 : Keanekaragaman spesies rendah
Berdasarkan data hasil penghitungan, diperoleh Indeks
Shannon sebesar 1,49. Hal ini menunjukkan Indeks Simpson
berada pada kategori sedang. Keanekaragaman pada kawasan
ini sedang dipengaruhi oleh dominansi yang tinggi pada
kawasan tersebut.
V. KESIMPULAN
Hasil nilai keanekaragaman atau indeks Shannon yang
dianalisis pada kawasan Taman Nasional Merbabu adalah sedang. Hal
ini berkaitan dengan Indeks Simpson yang tinggi yaitu sebesar 0,77
sehingga dominansi nya tinggi. Latihan pengolahan data indeks
Shannon dan indeks Simpson ini dilakukan untuk mendalami
pemahaman terkait penentuan nilai keanekaragaman spesies
berdasarkan berbagai faktor penentunya.
DAFTAR PUSTAKA
Irni, J., Masy'ud, B., &Haneda, N. F. 2017. Keanekaragaman jenis kupu-kupu
berdasarkan tipe tutupan lahan dan waktu aktifnya di kawasan penyangga
Tangkahan Taman Nasional Gunung Leuser. Media Konservasi, 21(3),
225-232.
Irni, J., 2021. Sensitivitas Metode Pengukuran Keanekaragaman Jenis di
Cikabayan
Bogor. Jurnal Ilmiah Rhizobia, 3(1), 19-26.
Odum, E. P. 1993. Dasar-Dasar Ekologi.
Simpson EH. 1949. Measurement of diversity. Nature. 163 : 688
Augustine, N. 2020. STRUKTUR DAN KOMUNITAS KERAGAMAN
BAKTERI
PADA SALURAN PENCERNAAN SIDAT ELVER BUDIDAYA
BERDASARKAN ANALISIS METAGENOMIK. 23 -37.