Anda di halaman 1dari 8

CHAPTER 5

PANDAI BERNEGOSIASI
Pada chapter 5 ini anda akan mempelajari hakikat teks negosiasi. Tujuan mempelajari
chapter ini adalah saudara diharapkan menguasai dasar hakikat, karakteristik, struktur,
kebahasaan, tips menulis, dan refleksi soal secara komperhensif. Pemahaman materi dalam
unit ini penting dipahami guna menjadi dasar dan syarat melangkah pada subunit
selanjutnya.

Latihan 1
Setelah anda telah memahami tujuan pada chapter 5 ini. Lalu, bagaimana konsep dasar
karakteristik teks negosiasi? Guna menjawab latihan 1, cermati gambar di bawah ini dan
kemudian pelajarilah paparan dibawahnya.

Gambar 5
Sumber: Dokumen Pribadi
A. Karakteristik Teks Negosiasi
Jika mencermati gambar di atas, tentu tidaklah asing di benak kalian. Ad yang tahu
gambar apa di atas? Iya benar, gambar di atas merupakan dua orang perempuan yang tengah
melakukan interaksi jual beli berupa sayuran yang ada di pasar. Melalui fenomena itulah akan
menjadi topik yang akan kita pelajari berkaitan dengan teks negosiasi. Teks negosiasi adalah
teks berisi dialog melalui interaksi sosial antara dua pihak yang memiliki kepentingan
berbeda untuk mencapai sebuah kesepakatan. Interaksi tersebut hadir untuk saling
menguntungkan antara dua pihak yang terlibat. Baik meliputi perorangan maupun kelompok.
Pihak-pihak yang melakukan negosiasi mempunyai hak terhadap hasil yang akan disepakati.
Hasil akhir negosiasi harus mempunyai persetujuan dari semua pihak sehingga semua pihak
menerima hasil akhir dengan kesepakatan bersama.
Hal pembeda yang membedakan teks negosiasi dengan teks lainnya adalah karena
adanya kesepakatan yang menguntungkan. Kesepakatan tersebut melibatkan orang baik
sebagai individual, kelompok, perwakilan organisasi atau perusahaan, yang melakukan
interaksi social antara orang dengan lainnya yang berguna untuk menetapkan keputusan
diantara pihak-pihak yang memiliki kepentingan berbeda. Kedua belah pihak dalam
neggosiasi ini mempunyai ha katas hasil akhir. Hasil akhir dalam negosiasi ini memerlukan
persetujuan kedua belah pihak sehingga terjadi lah proses saling memberi dan juga menerima
sesuatu untuk mencapai kesepakatan bersama.

53 | P a g e
Pihak yang terlibat memprioritaskan kepentingan bersama dan sebagai sarana untuk
mencari penyelesaian. Oleh karenanya tidak ada yang merasa dirugikan antara pihak yang
satu dengan pihak. Prioritas dalam teks negosiasi adalah menghindari kepentingan yang
sepihak dan tercapainya kepentingan bersama sebagai sarana dalam mencapai jalan keluar
dari masalah yang dihadapi. Guna mencapai manfaat teks negosiasi untuk menciptakan
jalinan kerja sama antara pihak yang terlibat dalam mencapai keputusan. Maka terdapat
beberapa hal yang harus dihindari seperti sikap yang santun, mengakomodir perbedaan,
memprioritaskan saran, dan menyesuaikan pembicaraan ke arah tujuan praktis. Hasil akhir
dalam negosiasi ini memerlukan persetujuan kedua belah pihak sehingga terjadi lah proses
saling memberi dan juga menerima sesuatu untuk mencapai kesepakatan bersama, meskipun
kesepakatan itu misalnya kedua belah pihak sepakat untuk tidak sepakat.

B. Struktur Teks Negosiasi


Saudara, anda tentu sudah tahu bahwa teks negosiasi merupakan sebuah teks yang
melibatkan kepentingan dua belah pihak berupa tawar menawar yang berujung kesepakatan.

Latihan 2
Anda telah memahami karakteristik teks negosiasi. Lalu, apa saja ruang lingkup struktur
teks negosiasi? Guna menjawab latihan 2, cermati bagan di bawah ini dan kemudian
pelajarilah paparan di bawahnya.

Pembukaan/Orientasi Pengajuan

Penawaran
Struktur teks Isi Pengajuan
negosiasi

Penawaran

Penutup/Persetujuan Pengajuan

Penawaran

Bagan 9
Tahukah anda jika didalam sebuah teks, terdapat beberapa struktur yang
menyusunnya, bahkan yang membedakannya dengan teks yang lain. Struktur merupakan
bagian dari sebuah teks itu sendiri, struktur ini artinya susunan. Nah agar dapat mengetahui
apa saja bagian yang ada didalam struktur teks negosiasi, marilah kita simak penjabaran
dibawah ini beserta dengan hal-hal yang berkaitan didalamnya.
a) Bagian Orientasi
Struktur orientasi merupakan susunan yang berisi salam pembuka, pertanyaan, hingga
perkenalan diantara dua belah pihal. Dalam hal ini berisi kalimat pembuka yang biasanya
berisi ucapan salam, sapaan, dan lain sebagainya. Fungsi orientasi guna memulai percakapan
pada saat proses berinteraksi.
b) Bagian Pengajuan

54 | P a g e
Struktur pengajuan merupakan bagian penjelasan dari sebuah keperluan yang dimiliki
oleh pihak pertama. Dalam hal ini seperti contoh berupa pengajuan keinginan pembeli kepada
penjual baik barang atau jasa.
c) Bagian Penawaran
Struktur negosiasi penawaran adalah puncak megosiasi antara dua belah pihak yang
terlibat saat saling tawar menawar. Proses penawaran ini dilakukan antara dua belah pihak
yang kemudian menghasilkan keputusan yang saling menguntungkan.
d) Bagian Pesetujuan
Struktur persetujuan merupakan sebuah kesepakatan kedua belah pihak atas hasil
yang disepakati. Artinya persetujuan merupakan kalimat penutup untuk mengakhiri sebuah
percakapan antara kedua pihak sekaligus menyelesaikan suatu proses interaksi di dalam
negosiasi.

C. Kebahasaan Teks Negosiasi


Saudara, dalam memahami teks negosiasi secara baik, maka harus memiliki
pemahaman dasar terhadap konsep dasar karakteristik hingga ruang struktur itu sendiri.
Namun di kalangan pelajar terkadang memunculkan pertanya apa saja kebahasaan dalam
teks negosiasi. Sebelum membaca uraian selanjutnya, silakan kerjakan latihan berikut ini!

Latihan 3
Apa saja kebahasaan teks negosiasi? Untuk menjawab latihan 3, pelajarilah paparan
berikut ini.
Kalimat Persuasif

Kalimat Inteorgatif
Kaidah Kebahasaan
Teks Negosiasi Kalimat Deklaratif

Kalimat Santun

Bagan 10
a) Kalimat Persuasif
Kalimat persuasif dalam teks negosiasi merupakan suatu kalimat yang digunakan
guna membujuk ataupun menarik perhatian seseorang untuk melakukan sesuatu. Kalimat ini
biasanya berisi tentang ajakan, himbauan, dan permintaan seperti kata-kata marilah, ayolah,
dan lain sebagainya. Seperti contoh pada tabel berikut ini, kemudian kembangkan dengan
contoh lainnya.
No Kalimat Persuasif
1 Ini barang terbaru dari produk kami, ayo segera beli produk kami kak.
2
3
4
5
Tabel 32

b) Kalimat Interogatif

55 | P a g e
Kalimat interogatif ini merupakan jenis kalimat tanya yang membutuhkan jawaban
pengakuan dari lawan tutur. Kalimat interogatif meminta pengakuan biasanya telah
mengandung suatu jawaban yang pasti dan terdiri dari pilihan atau penawaran. Kalimat jenis
ini ditandai dengan kata tanya “apakah.” Seperti contoh pada tabel berikut ini, kemudian
kembangkan dengan contoh lainnya.
No Kalimat
1 Apakah produk ini mendapatkan garansi bapak?
2
3
4
5
Tabel 33
c) Kalimat deklaratif
Kalimat deklaratif merupakan kalimat pernyataan yang berfungsi memberikan
informasi tentang sesuatu hal. Selain itu, kalimat deklaratif juga sering disebut kalimat berita
karena memberikan informasi tentang suatu hal atau berita. Seperti contoh pada tabel berikut
ini, kemudian kembangkan dengan contoh lainnya.
No Kalimat
1 Harga satu paket produk ini 750 ribu.
2
3
4
5
Tabel 34
d) Kalimat santun
Teks negosiasi juga menggunakan bahasa yang sopan agar terjadi komunikasi yang
baik demi mencapai negosiasi yang sukses. Kalimat santun memiliki karakteristik bahasa
yang halus, baik, dan sopan agar menghindari konflik antarpembicara di dalam proses
komunikasi. Kata yang biasa muncul adalah kata-kata mohon, maaf, dan lain sebagainya.

No Kalimat
1 Maaf bapak, itu harganya sudah dapat ditawar lagi.
2
3
4
5
Tabel 35

D. Refleksi Materi Teks Negosiasi


Saudara, anda tentu sudah tahu bahwa teks negosiasi merupakan teks berisi dialog melalui
interaksi sosial antara dua pihak yang memiliki kepentingan berbeda untuk mencapai sebuah
kesepakatan yang saling menguntungkan.

Latihan 4
Anda telah memahami karakteristik, struktur, dan kebahasaan teks negosiasi. Lalu,
bagaimana cara menuliskan teks negosiasi. Guna menjawab latihan 4, pelajarilah paparan
berikut ini.

56 | P a g e
Guna mempermudah anda didalam membuat sebuah teks negosiasi, maka salah satu
metode umum yang digunakan. Dalam hal ini melalui sebuah pendekatan langkah-langkah
penyusunan teks negosiasi. Pertama menentukan sebuah tujuan dalam teks negosiasi yang
akan ditulis. Apakah berkaitan dengan tema jual beli, konsultasi, pembagian tugas, dan lain
sebagainya. Kedua, menentukan pihak-pihak yang berkaitan didalamnya. Dalam hal ini
seperti hubungan penjual-pembeli, ayah-anak, pimpinan-bawahan dan lain sebagainya.
Ketiga berusaha menentukan konflik yang akan dibahas. Dalam hal ini sebuah proses tawar
menawar dari perbedaan pendapat yang dimiliki ke dua belah pihak. Keempat menentukan
solusi dalam suatu penawaran yang disampaikan. Kelima menentukan model kesepakatan.
Dalam hal ini baik kesepekatan saling menerima atau saling menolak tawaran.

Latihan 5
Anda telah memahami karakteristik, struktur, kaidah kebahasaan dan cara menuliskan
teks negosiasi. Oleh karena itu, guna semakin memahamkan apa yang telah dipelajari. Ayo
kita kerjakan refleksi soal pada sub bab di bawah ini!

1). Hal-hal berikut ini berhubungan dengan negosiasi, kecuali


a. Negosiasi seperti debat, tidak ada mufakat
b. Disampaikan dengan santun
c. Negosiasi dilakukan untuk pemecahan konflik antara dua pihak yang berbeda kepentingan
d. Jenis negosiasi seperti negosiasi jual beli dan negosiasi kerja sama
e. Tujuan praktis negosiasi adalah mencapai kesepakatan

2). Struktur negosiasi antara penjual dan pembeli adalah....


a. pembukaan-penyampaian materi-tawar menawar dan penyelesaian-penutup
b. isi-abstraksi-orientasi
c. orientasi-permintaan-pemenuhan-penawaran-persetujuan-pembelian-penutup
d. pembuka-penutup-isi
e. orientasi-pengajuan-penawaran-persetujuan-penutup

3). Tujuan teks negosiasi berikut ini kecuali ....


a. menentukan keuntungan sepihak yang mempunyai kepentingan berbeda
b. memperoleh kesepakatan dalam kesamaan presepsi saling pengertian, dan persetujuan
antara pihak-pihak yang berkepentingan
c.mendapatkan kondisi penyelesaian atau solusi dari masalah yang dihadapi
d. menghindari kerugian seperti memberatkan salah satu dari pihak-pihak yang
berkepentingan
e.Mempersatukan perbedaan pendapat yang ada diantara pihak-pihak yang memiliki
kepentingan berbeda

4). Hal-hal berikut ini terdapat dalam teks negosiasi, kecuali ....
a. point of view
b. kepentingan
c. perbedaan
d. tawar menawar
e. kesepakatan

5.) Seorang anak memiliki niat untuk pergi ke toko buku, sedangkan ibunya berniat ke booth
kecantikan di mall yang sama. Berdasarkan ilustrasi di atas, teks negosiasi yang terbentyk
adalah....

57 | P a g e
a. Teks negosiasi pemecahan konflik
b. Teks negosiasi surat
c. Teks negosiasi jual-beli rumah
d. Teks negosiasi penaearan jasa
e. Teks negosiasi penjual dan pembeli

Soal Uraian
Perhatikan teks berikut ini
NEGOSIASI ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI DI PASAR SENI SUKAWATI
Dialog ini berlangsung di kawasan Pasar Seni Sukawati, Denpasar, Bali. Penjual
barang-barang seni adalah seorang gadis Bali asli, sedangkan pembeli adalah seorang
ibu muda dari Eropa yang bisa berbahasa Indonesia. Di pasar itu dijual barang-barang
seni khas Bali. Pembeli bisa membeli barang-barang tersebut dengan harga terjangkau,
seperti perhiasan, tas, pakaian khas Bali, batik, lukisan, dan patung. Salah satu patung
yang dijual di pasar itu adalah Patung Garuda Wisnu Kencana. Seperti terlihat pada
gambar di atas, itu adalah patung Dewa Wisnu yang sedang menaiki kendaraannya,
burung garuda. Dalam dunia pewayangan Jawa, Dewa Wisnu adalah dewa pemelihara
perdamaian dan keadilan. Tahukah kalian bahwa Dewa Wisnu adalah anak Bathara
Guru dan Dewi Uma?

Penjual : Good morning, Mam. Selamat pagi.


Pembeli : Selamat pagi.
Penjual : Mari, mau beli apa?
Pembeli : Ada patung Garuda Wisnu Kencana yang dibuat dari
kayu?
Penjual : Ya, ada. Di sebelah sana, yang besar atau yang kecil?
(Penjual menunjukkan tempat patung yang ditanyakan pembeli)
Pembeli : Yang sedang saja. Yang dibuat dari kuningan ada?
Penjual : Ya, ini, tidak terlalu besar. Tapi, terbuat dari kayu. Yang dari
kuningan habis.
Pembeli : Ya, dari kayu tidak apa-apa.
(Patung itu sudah di tangan pembeli dan ia mengamatinya dengan cermat)
Penjual : Bagus itu, Mam. Cocok untuk dipakai sendiri atau untuk
suvenir.
Pembeli : Saya pakai sendiri. Harganya berapa?
Penjual : Tiga ratus ribu.
Pembeli : Wah, mahal. Dua ratus ribu ya?
Penjual : Belum boleh. Dua ratus delapan puluh lima ribu. Ini sudah murah,
Mam. Di tempat lain lebih mahal.
Pembeli : Tidak mau. Kalau boleh, dua ratus lima puluh ribu
Penjual : Belum boleh. Naik sedikit, Mam.
Pembeli : Dua ratus tujuh puluh lima ribu.
Penjual : Ya, sebenarnya ini belum boleh. Tapi, untuk Nyonya boleh.
Mau beli apa lagi?
Pembeli : Tidak, itu saja. Ini uangnya.
(penjual memasukkan patung itu ke dalam tas plastik yang bertuliskan nama
kiosnya. Pembeli memberikan uang pas)
Penjual : Ya, terima kasih.
Penjual : Have a nice day. (Pembeli pergi meninggalkan kios itu)

58 | P a g e
Jawabalah pertanyaan berikut!
1). Siapa yang terlibat dalam negosiasi pada peristiwa jual beli di Pasar Seni Sukawati itu?
Jelaskan latar belakang masing-masing.
2). Apakah menjual karya seni lokal kepada orang asing sudah merupakan bentuk promosi ke
negara asal orang asing tersebut.
3). Orang asing itu sudah bisa berbahasa Indonesia. Dari cara ia berbicara, menurut perkiraan kalian,
apakah orang asing itu sudah pernah berkunjung ke Bali atau pulau lain di Indonesia.
4). Apakah orang asing itu sudah mengerti tokoh yang dijadikan patung tersebut? Seandainya ya,
dari mana kalian tahu? Seandainya tidak, mengapa mengatakan tidak.
5). Apa perbedaan yang ada antara penjual dan pembeli? Kalian dapat menjelaskan hal itu dari
segi budaya barat dan timur, budaya jual beli di pasar, dan budaya jual beli di pasar modern atau
mal.
6). Kesepakatan apa yang dicapai dalam negosiasi itu? Dalam hal harga, siapa yang lebih
mengalah?
7). Pada tuturan ke berapa penjual menawarkan barang lain?
8). Menurut kalian, haruskah pembeli selalu menuruti keinginan penjual dalam hal harga barang?
Sebaliknya, haruskah penjual selalu memaksa pembeli untuk membeli?
9) Pada waktu kalian membeli barang di pasar, haruskah kalian menawar harganya terlebih
dahulu? Mengapa demikian? Bagaimana jika kalian membeli barang di mal?
10). Susunlah kembali teks tersebut dengan mengubah barang yang dijual (tidak harus
benda seni), pelaku yang terlibat, dan tempat jual beli! Jika perlu, kalian boleh membuat
variasi pelaku. Misalnya, transaksi terjadi antara orang Indonesia dan orang Indonesia atau
antara orang Indonesia dan orang asing yang berasal dari lebih dari satu negara.

Bagaimana kalian sekarang?


Setelah kalian belajar chapter 5 secara bertahap dan berlanjut melalui kegiatan latihan 1, 2, 3,
4, dan 5. Maka berikut tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian
pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi ini pada tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah Anda telah memahami karakteristik teks negosiasi apabila
dilihat dari segi isinya?
2. Apakah Anda telah memahami teks negosiasi apabila dilihat dari
segi bahasanya?
3. Dapatkah kalian menentukan struktur teks negosiasi?
4. Dapatkah Anda menyusun dialog ke dalam teks teks negosiasi yang
runtut?
Tabel 36

59 | P a g e
Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali materi
tersebut dan pelajari ulang kegiatan belajar pada latihan 1, 2, 3, 4, dan 5 yang sekiranya perlu
kalian ulang dengan bimbingan Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk
mengulang lagi! Dan apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka
lanjutkan berikut ini. Dimana posisimu? Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi
negosiasi dalam rentang 0-100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

Setelah kalian menuliskan penguasaanmu terhadap materi teks negosiasi, persiapkan dirimu
utuk melanjutkan kegiatan belajar selanjutnya!

60 | P a g e

Anda mungkin juga menyukai