NAMA: MAYA J F BETI

NIM:202320630112972
MAHASISWA PPG PRAJABATAN 2023
SEL.09.2-T1-3a. Eksplorasi Konsep - Lembar Kerja Mahasiswa

1. Sampai saat ini, Anda sudah mendapatkan contoh-contoh implementasi CT dalam

kehidupan sehari-hari. Dalam contoh-contoh tersebut, dapat dilihat bahwa CT dapat
diterapkan dengan ataupun tanpa menggunakan “komputer”. Tuliskanlah hal atau
persoalan apa yang zaman sekarang tidak memakai “komputer”, TIK, dan robot tapi
membutuhkan CT!
 Jawab: Manajemen keuangan pribadi, termasuk penyusunan anggaran, pengelolaan
tagihan, dan perencanaan tabungan, membutuhkan pemikiran komputasional untuk
membuat keputusan keuangan yang bijaksana.
2. Tuliskan dan jelaskan minimal satu contoh penerapan untuk masing-masing fondasi CT
dalam kehidupan sehari-hari! Contoh yang Anda berikan dapat mengandung lebih dari
satu fondasi.
 jawab:
A. Decomposition (Pemecahan Masalah)
Contoh Penerapan: Proyek Penelitian Siswa, Dalam proyek penelitian, siswa
dapat menerapkan fondasi Decomposition dengan memecah tugas besar menjadi
langkah-langkah yang lebih kecil. Misalnya, proyek penelitian tentang lingkungan
dapat dipisahkan menjadi tahapan identifikasi masalah, perumusan pertanyaan
penelitian, pengumpulan data, analisis data, dan penyajian hasil. Dengan
memecahnya menjadi bagian-bagian kecil, siswa dapat lebih fokus pada setiap
tahap dan meningkatkan efisiensi dalam menyelesaikan proyek.
B. Pattern Recognition (Pengenalan Pola)
Contoh Penerapan: Pemahaman Pola Soal Ujian, Siswa dapat menerapkan
pengenalan pola saat mempersiapkan ujian. Dengan menganalisis pola-pola dari
soal-soal ujian sebelumnya, siswa dapat mengidentifikasi jenis pertanyaan yang
sering muncul, pola penyelesaian yang umum, dan konsep-konsep yang paling
 diuji. Hal ini membantu siswa untuk fokus pada materi yang paling relevan dan
membangun strategi belajar yang efektif

C. Abstraction (Abstraksi)
Contoh Penerapan: Rancangan Proyek Teknologi, Dalam pembuatan proyek
teknologi, siswa dapat menggunakan abstraksi untuk menyederhanakan
kompleksitas. Sebagai contoh, dalam membuat aplikasi sederhana, siswa dapat
mengabstraksi fungsionalitas utama yang dibutuhkan, mengidentifikasi tata letak
antarmuka pengguna, dan merancang struktur dasar program. Dengan melakukan
abstraksi, siswa dapat lebih mudah merancang dan mengimplementasikan proyek
teknologi mereka.
D. Algorithmic Thinking (Pemikiran Algoritmik)
Contoh Penerapan: Algoritma Penyelesaian Masalah Matematika, Siswa dapat
menerapkan pemikiran algoritmik dalam menyelesaikan masalah matematika
kompleks. Misalnya, saat menghadapi soal cerita matematika, siswa dapat
mengembangkan algoritma yang mencakup langkah-langkah sistematis untuk
mengidentifikasi informasi penting, merumuskan persamaan atau pertanyaan
matematika, dan menyelesaikan perhitungan. Dengan mengikuti algoritma ini,
siswa dapat memecahkan masalah matematika secara efisien.