Anda di halaman 1dari 3

Nama: Muhamad Rafli Syahputra

NRP: 5033231033
Matakuliah: TIK dalam Pembangunan – C

Peran Teknologi dalam Pembangunan

Pada dasarnya, inovasi dapat menjadi kunci penting dalam perubahan yang berkelanjutan dalam
pembangunan suatu wilayah yang inklusif. Namun, untuk menghadirkan inovasi diperlukan
kemajuan teknologi di dalamnya secara komprehensif, garis besarnya adalah teknologi berperan
fundamental dalam menjadi aktor utama dalam proses inovasi pembangunan. Tidak heran jika
teknologi dapat dikatakan memiliki peran penting dalam hal pembangunan, di antaranya meliputi
aspek pembangunan ekonomi, dalam hal ini keterkaitan teknologi dengan pembangunan dan
pertumbuhan ekonomi adalah disebabkan dari teknologi yang dapat digunakan untuk
mempercepat atau mengefisiensi adanya pembangunan dan pertumbuhan ekonomi. Artinya,
dengan teknologi produktivitas manusia akan meningkat, dan dalam skala yang lebih besar,
maka akan membuat Produk domestik Bruto menjadi meningkat, terutama dalam hal promosi,
memainkan peran kunci dalam menciptakan peluang baru, meningkatkan efisiensi, dan
mendorong perkembangan ekonomi yang berkelanjutan.

Pembangunan yang berkelanjutan ini dapat didorong dengan adanya pengembangan teknologi
dan inovasi. Pemerintah dan segala stake holdernya harus memberikan kontribusi sebagai
lembaga dalam penyelesaian masalah mendasar pembangunan Nasional. Dapat dikaji melalui
bidang riset, sehingga inovasi yang bisa disumbangkan juga akan beragam sehingga dapat
memperkaya warna pembangunan. Dalam era globalisasi dan transformasi digital saat ini,
teknologi telah menjadi kunci untuk memacu pembangunan yang berkelanjutan di seluruh dunia.
Dengan memanfaatkan potensi teknologi secara optimal dan mengatasi tantangan yang ada, kita
dapat menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera, berkelanjutan, dan inklusif bagi semua
orang.

Pembangunan berkelanjutan menjadi semakin penting di era modern ini, mengingat tantangan
lingkungan yang semakin memburuk. Teknologi telah memainkan peran kunci dalam membantu
negara-negara untuk beralih ke sumber energi terbarukan, mengurangi emisi karbon, dan
mengelola sumber daya alam secara lebih efisien. Dalam perjalanan sejarah, kemajuan dalam
bidang ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi pendorong utama bagi peradaban
manusia. Ditemukannya alat-alat untuk bercocok tanam, panen, dan pengolahan hasil pertanian
telah memberikan kontribusi besar dalam pembentukan peradaban pertama sekitar 10.000 tahun
lalu. Demikian pula, penemuan dan aplikasi prinsip-prinsip ilmiah dalam mekanika dan fisika
telah memicu Revolusi Industri pada abad ke-18 dan ke-19, membawa manusia ke era baru
dalam perkembangan teknologi. Saat ini, era komputer dan teknologi informasi menjadi bab baru
dalam sejarah manusia yang dipacu oleh inovasi teknologi. Meskipun demikian, pentingnya
teknologi bagi kelangsungan hidup dan kemajuan manusia di Bumi tidak dapat disangkal atau
dihiraukan.

Sebelumnya, teknologi sering dinilai secara sempit, terutama dalam konteks ekonomi dan
komersial yang menekankan analisis biaya-manfaat. Pendekatan ini telah menyebabkan dampak
sosial dan lingkungan yang merugikan, termasuk peningkatan kesenjangan, aksesibilitas yang
terbatas, dan transfer dampak negatif industrialisasi ke negara-negara yang kurang berkembang.
Oleh karena itu, penting untuk melihat peran teknologi secara menyeluruh guna memastikan
pembangunan yang berkelanjutan dan adil, memberikan kita alat yang tepat untuk membuat
keputusan yang paling bermanfaat.

Argumentasi utama untuk inovasi dan teknologi baru berfokus pada masalah kelangkaan sumber
daya dan upaya mengatasinya secara efektif. Manusia selalu memiliki kebutuhan yang
melampaui ketersediaan sumber daya, sehingga kelangkaan menjadi pemicu persaingan dan
pemborosan, bukan kerja sama dan efisiensi. Kekhawatiran tentang penipisan sumber daya alam
yang tidak dapat diperbarui menjadi perhatian utama di wilayah-wilayah dengan perselisihan
kepemilikan sumber daya yang terbatas. Dengan menerapkan teknologi dan prinsip ekonomi
sirkular, alternatif dapat dikembangkan untuk menjaga ketersediaan sumber daya alam sekaligus
memperhatikan keberlanjutan lingkungan.

Salah satu poin yang sangat penting adalah bahwa perkembangan teknologi yang berkelanjutan
dapat memiliki dampak positif yang signifikan dalam menciptakan lapangan kerja yang lebih
berarti dan inklusif. Sebuah artikel yang diterbitkan oleh Stears Business, sebuah publikasi
ekonomi bisnis Nigeria pada tahun 2019, menyoroti hubungan antara dominasi sektor minyak
mentah dan penurunan partisipasi perempuan dalam perekonomian Nigeria. Dengan adopsi
teknologi yang sesuai, peluang ekonomi yang inklusif dapat menjadi lebih terbuka, dan
pertumbuhan lapangan kerja akan memberikan akses yang lebih luas bagi perempuan dan
kelompok yang terpinggirkan. Menurut International Labour Organization (ILO), penerapan
model ekonomi yang lebih ramah lingkungan memiliki potensi untuk menciptakan 24 juta
lapangan kerja baru di seluruh dunia pada tahun 2030, yang mungkin meningkatkan Pendapatan
Domestik Bruto (PDB) per kapita dan memperbaiki sejumlah indikator pembangunan kunci.

Tidak hanya itu, teknologi ramah lingkungan juga dapat mengurangi biaya produksi,
memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan yang mengadopsinya, dan memberikan
manfaat langsung bagi konsumen global. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Institute
for New Economic Thinking di Oxford University, sebuah artikel dari World Economic Forum
pada tahun 2021 menunjukkan bahwa harga energi terbarukan turun lebih cepat dari perkiraan
awal dan sekarang lebih terjangkau daripada bahan bakar fosil. Transisi yang cepat ke energi
bersih juga dapat menghasilkan penghematan biaya energi yang signifikan, bahkan mencapai
triliunan dolar, serta membantu dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. Keyakinan akan
solusi yang lebih terjangkau di masa depan memperkuat gagasan bahwa adopsi yang lebih luas
dari teknologi hijau akan mempercepat penurunan harga, membuka peluang pasar baru,
meningkatkan permintaan, dan pada akhirnya menyebabkan harga yang lebih terjangkau bagi
semua pihak.

Transformasi pencapaian ilmiah menjadi teknologi baru bukan hanya sekadar menciptakan
kemajuan dalam proses pembangunan, tetapi juga menimbulkan dampak yang signifikan.
Namun, kesadaran akan perlunya pengelolaan yang bijaksana terhadap teknologi ini menjadi
krusial. Salah satu tantangan utama dalam merangkul pembangunan yang berkelanjutan adalah
kesanggupan untuk mengimplementasikan teknologi secara seimbang, di mana produktivitas
terus meningkat sambil tetap memperhatikan keberlanjutan sumber daya jangka panjang.
Misalnya, peran teknologi dalam mewujudkan Revolusi Hijau telah secara global meningkatkan
produktivitas pertanian. Meskipun demikian, implementasi sistem irigasi yang kurang optimal
telah menyebabkan degradasi tanah di beberapa wilayah. Di masa mendatang, teknologi akan
menjadi kunci dalam memenuhi kebutuhan pangan yang terus meningkat di seluruh dunia,
dengan tetap menjaga upaya minimal untuk memelihara integritas tanah, air, hutan, dan sumber
daya alam lainnya.

Salah satu pendekatan yang terbukti efektif dalam mempromosikan praktik berkelanjutan secara
global adalah melalui kemitraan dalam penelitian antara negara-negara maju dan berkembang.
Dengan membangun komunitas akademisi global yang bersatu dalam pemahaman bersama
mengenai metodologi dan tanggung jawab ilmiah, serta terhubung melalui jaringan
telekomunikasi modern, kita dapat menjadi kekuatan positif yang mendorong stabilitas
internasional, demokrasi, dan pertumbuhan ekonomi.

Pada hakikatnya, pengembangan suatu teknologi dapat memiliki dampak yang beragam terhadap
keberlanjutan pembangunan, sesuai dengan cara pengguanaannya, baik secara positif maupun
negatif. Apabila manusia sebagai pelaku teknologi dapat memahami bagaimana teknologi
diterapkan guna meningkatkan upaya menuju keberlanjutan yang lebih baik, maka pembangunan
meliputi berbagai aspek dapat dijalankan maksimal dengan efisien dan efektif. Karena
hakikatnya teknologi diciptakan untuk mempermudah pekerjaan manusia, bukan sebaliknya.

Daftar Pustaka

"Teknologi Adalah Aktor Utama Pembangunan". 2020.


https://disnakkeswan.ntbprov.go.id/teknologi-adalah-aktor-utama-pembangunan/.Nusa Tenggara
Barat, Indonesia.

"Peran Teknologi Dalam Pembangunan Berkelanjutan | Guardian News Nigeria". 2022.


https://humas.amikompurwokerto.ac.id/peran-teknologi-dalam-pembangunan-berkelanjutan-
guardian-news-nigeria/. Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia.

"Peran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Dalam Pembangunan Berkelanjutan dan Diplomasi
Pencegahan". https://clintonwhitehouse4-archives-gov.translate.goog/WH/EOP/OSTP/forum/
html/susdev.html?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc

"Peran adopsi teknologi dalam pembangunan berkelanjutan:


Gambaran umum, peluang, tantangan, dan agenda penelitian masa depan". 2023. https://www-
sciencedirect-com.translate.goog/science/article/abs/pii/S0160791X23000453?
_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc

Anda mungkin juga menyukai