LAPORAN PELAKSANAN KEGIATAN DARING - SEJARAH PEMINATAN KLS XI IPS Semester Ganjil 2021-2022 - SRI HARYANTI

REFLEKSI PENGEMBANGAN KARYA INOVASI
PEMBELAJARAN JARAK JAUH ( PJJ ) ATAU KEGIATAN BELAJAR DARI

RUMAH ( BDR )
DAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA TERBATAS ( PTMT )
DARI BULAN JULI S/D BULAN DESEMBER
TAHUN AJARAN 2021/2022
Mata Pelajaran : Sejarah Peminatan

Kelas : XI IPS
Guru Mata Pelajaran : Sri Haryanti, S.Pd.
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 8 TASIKMALAYA
Jl. Mulyasari no. 03 Tamansari Kota Tasikmalaya 46196
Telp. ( 0265 ) 321521
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang hingga saat ini masih memberikan kita
nikmat iman dan kesehatan, sehingga saya diberi kesempatan untuk menyelesaikan
laporan pembelajaran daring.
Sholawat serta salam tidak lupa selalu kita sampaikan kepada Junjunan Nabi
kita, yakni Nabi Muhammad SAW, kepada sahabatnya, kerabatnya dan sampai kepada
kita yang InsyaaAllah taat hingga akhir zaman.
Saat ini di Indonesia sedang mengalami dampak dari penyebaran virus
mematikan yang mengakibatkan banyak warga Indonesia yang sakit akibat terpapar
virus tersebut bahkan tidak cukup sampai disitu, dampak dari virus tersebut bahkan
mengakibatkan adanya beberapa warga yang telah meninggal akibat terserang virus
yang sangat berbahaya ini. Dari kejadian tersebut pemerintah telah mengambil tindakan
yang bertujuan memutus rantai penyebaran virus dengan menghimbau masyarakat
untuk bisa mematuhi protokoler kesehatan dan membiasakan hidup sehat agar imun
tubuh tetap kuat sehingga tidak mudah terserang virus. Selain itu pemeritah juga
menghimbau agar warga tetap berada di rumah,jaga jarak agar tidak tertular,tidak
menulari dan tetap sehat. Hal ini menyebabkan segala aktivitas dikerjakan dari rumah
mulai dari belajar, bekerja dan beribadah.
Dengan adanya kondisi tersebut, maka Kementerian Pendidikan mengeluarkan
himbauan agar proses pembelajaran di sekolah untuk sementara dialihkan dari
pembelajaran tatap muka menjadi pembalajaran secara daring yang dapat dilakukan di
rumah untuk sementara sampai kondisi membaik. Adapun media pembelajaran yang
digunakan untuk pembelajaran jarak jauh ini adalah aplikasi Whatsapp, quipper,
googleclassroom dan googleform. Meskipun banyak kendala yang dihadapi, namun
media tersebut adalah salah satu alternatif agar proses belajar mengajar tetap berjalan
sesuai program yang sudah ditentukan.
Mengikuti anjuran pemerintah dalam hal ini Menteri Pendidikan untuk
melaksanakan pembelajaran dari rumah maka SMA Negeri 8 kota Tasikmalaya telah
melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh daring yang dilaksanaan sesuai dengan jadwal
pembelajaran di sekolah yaitu dari hari Senin sampai Jumat dimulai pada pukul 07.30
pagi sampai dengan pukul 13.00. Perlu adanya kerjas sama yang baik antara siswa guru
dan orang tua agar pembelajaran daring mampu memberikan pengalaman belajar yang
menyenangkan dan dapat menambah ilmu serta wawasan bagi semua pihak.
Selanjutnya sejak tanggal 6 September 2021, seiring dengan keadaan yang
semakin membaik, pembelajaran dilakukan secara tatap muka terbatas ( PTMT ) di
sekolah dengan sistem belajar dibagi dua tahap sebanyak 50% siswa.
Pada kesempatan ini semua kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan saya
tulis dalam bentuk Laporan Kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh untuk kegiatan mulai
dari bulan Juli sampai dengan bulan September dan laporan kegiatan Pembelajaran
Tatap Muka Terbatas dari mulai bulan September sampai bulan Desember 2021.
Semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak untuk bahan evaluasi
pembelajaran berikutnya, mohon maaf atas segala kekurangannya.
Tasikmalaya, Desember 2021
A. Latar Belakang
Penyebaran pandemi virus corona atau COVID-19 telah memberikan tantangan
tersendiri bagi lembaga pendidikan di Indonesia. Untuk mengantisipasi penularan virus
tersebut pemerintah mengeluarkan kebijakan seperti social distancing, physical
distancing, hingga pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Kondisi ini mengharuskan
masyarakat untuk tetap diam di rumah, belajar, bekerja, dan beribadah di rumah. Akibat
dari kebijakan tersebut membuat sektor pendidikan seperti sekolah maupun perguruan
tinggi menghentikan proses pembelajaran secara tatap muka. Sebagai gantinya, proses
pembelajaran dilaksanakan secara daring yang bisa dilaksanakan dari rumah masing-
masing siswa.
Dengan pelaksanaan pembelajaran dari rumah secara daring, guru dituntut untuk
lebih inovatif dalam menyusun langkah-langkah pembelajaran. Perubahan cara
mengajar ini tentunya membuat guru dan siswa beradaptasi dari pembelajaran secara
tatap muka di kelas menjadi pembelajaran daring. Secara teknis dalam pembelajaran
daring perangkat pendukung seperti HandPhone dan koneksi internet yang keduanya
harus tersedia untuk kedua belah pihak pengajar dan siswa. Dengan bantuan perangkat
pendukung tersebut dapat memudahkan guru dalam menyiapkan media pembelajaran
dan menyusun langkah-langkah pembelajaran yang akan diterapkan.
Media pembelajaran yang tersedia secara online sangat beragam dan senantiasa
berkembang. Keberadaan media tersebut sangat membantu guru dalam proses
pembelajaran di kelas tanpa disibukkan dengan kegiatan membuat media itu sendiri.
Guru dapat memanfaatkan aplikasi video pengajaran yang menampilkan wajah guru
sehingga lebih efektif dalam penyampaian informasi ke siswa daripada sekedar narasi
informasi. Pemanfaatan fitur pengiriman pesan ( Whatsapp ) juga dapat digunakan
sebagai sarana diskusi. Guru juga dapat memanfaatkan media pembelajaran sebagai
sarana evaluasi penilaian di akhir pembelajaran.
Salah satu bentuk media yang tersedia adalah aplikasi pembuatan kuis online.
Terdapat banyak aplikasi kuis yang memberikan kemudahan dan efisiensi bagi guru
terutama untuk mendapatkan informasi hasil pengerjaan siswa secara cepat sebagai
atribut terkait pengerjaan soal.
Salah satu inovasi teknologi agar pembelajaran menjadi efektif serta dapat
membantu pengajar membuat evaluasi penilaian terhadap siswa adalah
menggunakan Aplikasi Quipper. Quipper merupakan media kuis online yang
menjadi salah satu alternatif pilihan di SMA Negeri 8 Tasikmalaya. Pembelajaran
melalui Quipper menjadikan proses pembelajaran menjadi lebih mudah baik bagi siswa
maupun bagi pengajar.
Oleh sebab itu, perlu adanya upaya dari guru untuk mampu meningkatkan kualitas
dan semangat belajar siswa melalui pembelajaran daring ini baik dengan media
WhatsApp maupun melalui aplikasi quipper sehingga prestasi belajar siswa dapat
meningkat.
Seiring dengan berjalannya waktu dan usaha dari semua pihak, pandemi yang
melanda Indonesia dan Dunia berangsur semakin membaik. Hal tersebut merupakan
awal bagi kehidupan manusia khususnya dalam dunia pendidikan untuk memulai
kehidupan normal meskipun secara terbatas. Kegiatan pembelajaran yang semula
dilakukan secara daring, berangsur mulai diadakan percobaan Pembelajaran Tatap
Muka secara Terbatas atau PTMT. PTMT merupakan solusi alternatif yang ditempuh
oleh Kemenristekdikbud menanggapi aspirasi masyarakat dan orang tua siswa yang
mengeluh terkait PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) yang membuat anak semakin menurun
kualitas pendidikannya. Pertemuan tatap muka terbatas ( PTMT ) adalah pertemuan di
kelas dimana satu kelas hanya diisi 50% siswa dengan menjalankan prokes ketat, dibagi
ke dalam dua sesi yaitu genap dan ganjil, dengan durasi KBM yang relatif singkat yaitu
dari pukul 07.00 – 11.15.
Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim menerangkan, sekolah yang dalam atau

sudah menerapkan PTMT dengan durasi belajar dan jumlah murid berbeda
diperbolehkan asal mengikuti protokol kesehatan dan dibawah batas maksimal sesuai
dengan SKB Empat Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa
Pandemi Covid-19.
B. Perencanaan
a. Nama Kegiatan
Sebagai bentuk tindak lanjut terbitnya keputusan pemerintah tentang
Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Tahun Ajaran 2021-2022 di masa Pandemi
Covid-19, maka SMA Negeri 8 Tasikmalaya mengadakan kegiatan
pembelajaran yang bernama Belajar Dari Rumah ( BDR ) atau Pembelajaran
Jarak Jauh ( PJJ ). Pembelajaran daring tersebut dilaksanakan melalui aplikasi
Whatsapp, Google classroom, Quiper, Zoom, Youtube, Googlemeet, dan
Googleform.
Guru dan peserta didik melakukan proses belajar mengajar secara daring
sesuai dengan jadwal pelajaran seperti biasanya. Pembelajaran meliputi
penyampaian materi, penugasan dan penilaian.
Selanjutnya sejak tanggal 6 September 2021, pembelajaran dilakukan

secara PTMT yaitu Pembelajaran Tatap Muka secara Terbatas dengan
melakukan pertemuan di kelas dimana satu kelas hanya diisi 50% siswa dengan
menjalankan prokes ketat, dibagi ke dalam dua sesi yaitu genap dan ganjil,
dengan durasi KBM yang relatif singkat yaitu dari pukul 07.00 – 11.15.
b. Maksud dan Tujuan
Berdasarkan permasalahan diatas, adanya kegiatan Belajar Dari Rumah
( BDR ) atau Pembelajaran Jarak Jauh ( PJJ ) ini mempunyai tujuan sebagai
berikut :
1. Upaya menjalankan peraturan Pemerintah tentang Panduan Penyelenggaraan
Pembelajaran di masa pandemi pada Tahun Ajaran 2021-2022.
2. Memudahkan siswa dalam mengakses materi dan tugas daring tanpa terbatas
ruang dan waktu.
3. Dengan adanya kegiatan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas ( PTMT )
merupakan awal yang baik untuk memulai kehidupan normal seperti sebelum
adanya pandemi dengan melakukan KBM di sekolah.
C. Pelaksaan
Pembelajaran Jarak Jauh ( PJJ ) di lingkungan SMA Negeri 8 Tasikmalaya pada

tahun ajaran 2021-2022 dilakukan dari mulai bulan Juli sampai bulan September
2021, dengan menggunakan media sosial dan aplikasi Whatsapp, Youtube,
Googleform, Googleclassroom, googlemeet, Zoom dan aplikasi belajar Quipper
dilakukan dari rumah masing-masing. Sedangkan kegiatan Pembelajaran Tatap Muka
Terbatas ( PTMT ) dilakukan secara terbatas dengan tetap mematuhi prokes dari
bulan September sampai bulan Desember 2021 di kelas dimana satu kelas hanya diisi
50% siswa, dibagi ke dalam dua sesi yaitu genap dan ganjil, dengan durasi KBM
yang relatif singkat yaitu dari pukul 07.00 – 11.15.
D. Hasil Kegiatan
Belajar Dari Rumah ( BDR ) atau Pembelajaran Jarak Jauh ( PJJ ) merupakan
bentuk upaya pemerintah untuk tetap melaksanakan KBM ditengah pandemi
Covid-19. Pembelajaran di Tahu Ajaran 2021-2022 dilaksanakan secara online /
daring melalui aplikasi Whatsapp, Google classroom, Quiper, Zoom, Youtube,
Googlemeet, dan Googleform dari mulai Bulan Juli sampai bulan September 2021.
Selanjutnya dalam rangka percobaan menghadapi kehidupan normal bersama
Covid atau adaptasi kebiasaan baru menuju kehidupan normal, pemerintah dalam
hal ini kementrian pendidikan mengeluarkan aturan baru yaitu percobaan tatap
muka secara terbatas ( PTMT ) dengan menerapkan sistem KBM sebagian
sebanyak 50%.
Kegiatan PTMT di SMA Negeri 8 Tasikmalaya dilakukan dengan cara membagi
siswa menjadi dua sesi yaitu genap dan ganjil per minggu dimulai dari bulan
September sampai bulan Desember 2021. Kegiatan PTMT ini menghasilkan
kegiatan KBM yang bervariasi antara daring untuk sebagian siswa dan tatap muka
dengan tetap memperhatikan prokes untuk siswa lainnya.
Tasikmalaya, 20 Desember 2021

Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 8 Tasikmalaya Guru Mata Pelajaran,
Drs. Guruh Maha Awan, M.Pd. Sri Haryanti, S.Pd.

NIP. 19630307 198612 1 004 NUPTK. 83617596 60300033
Lampiran :
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )
No. 1
Sekolah : SMA Negeri 8 Tasikmalaya

Kelas/Semester : XI / Ganjil
Materi Pokok : Kerajaan maritim Hindu dan Buddha
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit ( 2 X Pertemuan )
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Memahami penjelasan guru mengenai kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada
masa Hindu dan Buddha dalam sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan
kebudayaan serta pengaruhnya dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada
masa kini
 Mengeksplorasi informasi mengenai kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada
masa kini
 Mengidentifikasi data dari berbagai sumber terkait kerajaan-kerajaan maritim
Indonesia pada masa Hindu dan Buddha dalam sistem pemerintahan, sosial,
ekonomi, dan kebudayaan serta pengaruhnya dalam kehidupan masyarakat
Indonesia pada masa kini
 Menganalisis dan menarik kesimpulan dari data yang dikumpulkan terkait
kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Hindu dan Buddha dalam sistem
pemerintahan, sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta pengaruhnya dalam
kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini
 Membuat laporan hasil analisis dalam bentuk tulisan dan/atau media lain
mengenai kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Hindu dan Buddha
dalam sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta
pengaruhnya dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini
B. Media Pembelajaran&SumberBelajar
Media : Laptop, Handphone, Fasilitas Internet
Sumber Belajar : Buku Sejarah Peminatan Kelas XI, Aplikasi quipper, Aplikasi
Google Form dan Aplikasi Google classroom.
C. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Orientasi :
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin.
Aperpepsi :
Mengaitkan materi / tema / kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman pesertadidik dengan
Materi / tema / kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat da
menghubungkan dengan materi selanjutnya.
Motivasi :
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh ( tujuan & manfaat )
dengan mempelajar materi :
Kerajaan maritim Hindu dan Buddha
Pemberian Acuan :
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode
belajar yang akan ditempuh.
Kegiatan Inti ( 50Menit )
Kegiatan Peserta didik diberimotivasi dan panduan untuk melihat, mengamati,
Literasi membaca dan menuliskannya kembali.diberita yang ada bahan bacaan
terkait materi Kerajaan maritim Hindu dan Buddha.
Critical Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak
Thinking mungkin hal yang belum dipahami, dimulai dari pertanyaan factual
sampai kepertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan ini harus tetap
berkaitan dengan materi Kerajaan maritim Hindu dan Buddha.
Collaboratio Pesertadiberikan sebuah materi dan ditugaskan untuk mengumpulkan
n informasi tersebut, , mempresentasikan ulang, dan saling bertukar
informasi mengenai Kerajaan maritim Hindu dan Buddha.
Pesertadidik mempresentasikan hasil kerja individu secara klasikal,
Communica mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian
tion ditanggapi kembal oleh kelompok atau individu yang
mempresentasikan
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang
Creativity telah dipelajari terkait Kerajaan maritim Hindu dan Buddha..Peserta
didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembalihal-
hal yang belum dipahami.
KegiatanPenutup (15 Menit)
 Pesertadidik membuat rangkuman / simpulan pelajaran tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Guru membuat rangkuman / simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
D. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Penilaian Pengetahuan; Teknik penilaian: Tes Pilihan ganda dan Penugasan
2. Penilaian Keterampilan; Penilaian Unjuk Kerja

( RPP )
No. 2

Materi Pokok : Kerajaan maritim Islam
Alokasi Waktu : 4 X 45 Menit ( 2 X Peretemuan )
 Memahami penjelasan tentang kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa
Islam dalam sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta
pengaruhnya dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini.
 Mengidentifikasi informasi dari berbagai sumber mengenai kerajaan-kerajaan
maritim Indonesia pada masa Islam dalam sistem pemerintahan, sosial, ekonomi,
dan kebudayaan serta pengaruhnya dalam kehidupan masyarakat Indonesia
pada masa kini.
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber terkait kerajaan-kerajaan maritim
Indonesia pada masa Islam dalam sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan
masa kini.
kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Islam dalam sistem
kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini.
 Membuat laporan hasil analisis dalam bentuk tulisan dan/atau media lain
mengenai kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Islam dalam sistem
Media : Laptop, Hand Phone, fasilitas internet
Sumber : Buku Sejarah Peminatan Kelas XI, Aplikasi quipper, Aplikasi
Google Form dan Aplikasi Google classroom.
KegiatanPendahuluan (15 Menit)
Orientasi :
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran,
memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin.
Aperpepsi :
Materi / tema / kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk
mengingat dan menghubungkan dengan materi selanjutnya.
Motivasi :
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh ( tujuan & manfaat ) dengan
mempelajar materi :
Kerajaan maritim Islam
Pemberian Acuan :
belajar yang akan ditempuh
Literasi membaca dan menuliskannya kembali.diberita yang ada bahan
bacaan terkait materi Kerajaan maritim Islam.
Critical Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak
Thinking mungkin hal yang belum dipahami, dimulai dari pertanyaan factual
sampai kepertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan ini harus
tetap berkaitan dengan materi Kerajaan maritim Islam.
Collaboration Pesertadidik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk
mendiskusikan, mengumpulkan informasi mempresentasikan ulang,
dan saling bertukar informasi mengenai Kerajaan maritim Islam.
Pesertadidik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau
Communication individu secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi
yang dilakukan kemudian ditanggapi kembal oleh kelompok atau
individu yang mempresentasikan.
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang
Creativity telah dipelajari terkait Kerajaan maritim Islam. Peserta didik
kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembalihal-hal
yang belum dipahami.
Kegiatan Penutup (15 Menit)
 Pesertadidik membuat rangkuman / simpulan pelajaran.tentang point-point penting
 Guru membuat rangkuman / simpulan pelajaran tentang point-point penting yang

1. Penilaian Pengetahuan; Teknik penilaian: Tes Pilihan ganda dan Penugasan
( RPP )
No. 3
Materi Pokok : Peristiwa-peristiwa penting di Eropa yang berpengaruh pada
Bangsa Indonesia
Alokasi Waktu : 4 X 45 Menit ( 2 X Pertemuan )
 Memahami penjelasan guru mengenai pemikiran-pemikiran yang melandasi
peristiwa-peristiwa penting di Eropa antara lain: Merkantilisme, Renaissance,
Aufklarung, Reformasi Gereja, Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi
kehidupan bangsa Indonesia serta bangsa lain di dunia pada masa kini
 Menyusun pertanyaan tentang informasi yang belum dipahami/informasi
tambahan yang ingin diketahui/atau sebagai klarifikasi mengenai pemikiran-
pemikiran yang melandasi peristiwa-peristiwa penting di Eropa antara lain:
Merkantilisme, Renaissance, Aufklarung, Reformasi Gereja, Revolusi Industri
dan pengaruhnya bagi kehidupan bangsa Indonesia dan bangsa lain di dunia
pada masa kini
 Mengumpulkan dan mengklasifikasi data dari berbagai sumber terkait
pemikiran-pemikiran yang melandasi peristiwa-peristiwa penting di Eropa
antara lain: Merkantilisme, Renaissance, Aufklarung, Reformasi Gereja,
Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi kehidupan bangsa Indonesia dan
bangsa lain di dunia pada masa kini
Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi kehidupan bangsa Indonesia dan
 Membuat karya tulis tentang pemikiran-pemikiran yang melandasi peristiwa-
peristiwa penting di Eropa antara lain: Merkantilisme, Renaissance,
kehidupan bangsa Indonesia dan bangsa lain di dunia pada masa kini
Media : Laptop, Hand Phone, fasilitas internet
Sumber Belajar : Buku Sejarah Peminatan Kelas XI, Aplikasi quipper,
Aplikasi Google Form dan Aplikasi Google classroom.
Kegiatan Pendahuluan ( 15 Menit )
Orientasi :
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Apersepsi :
Materi / tema / kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan
menghubungkan dengan materi selanjutnya.
Motivasi :
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh ( tujuan & manfaat ) dengan
mempelajar materi :
Peristiwa-peristiwa penting di Eropa yang berpengaruh pada Bangsa Indonesia
Pemberian Acuan :
belajar yang akan ditempuh
Literasi membaca dan menuliskannya kembali.diberita yang ada bahan bacaan
terkait materi Peristiwa-peristiwa penting di Eropa yang berpengaruh pada
Bangsa Indonesia.
Critical Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin
Thinking hal yang belum dipahami, dimulai dari pertanyaan factual sampai
kepertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan ini harus tetap berkaitan
dengan materi Peristiwa-peristiwa penting di Eropa yang berpengaruh pada
Bangsa Indonesia.
Collaborati Pesertadidik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan,
on mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar
informasi mengenai Peristiwa-peristiwa penting di Eropa yang berpengaruh
pada Bangsa Indonesia.
Pesertadidik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu
Communic secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan
ation kemudian ditanggapi kembal oleh kelompok atau individu yang
mempresentasikan
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah
Creativity dipelajari terkait Peristiwa-peristiwa penting di Eropa yang berpengaruh
pada Bangsa Indonesia. Peserta didik kemudian diberi kesempatan
untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
KegiatanPenutup (15 Menit)
 Pesertadidik membuat rangkuman / simpulan pelajaran.tentang point-point penting
 Guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang

1. Penilaian Pengetahuan; Teknik penilaian: Tes Uraian dan Penugasan
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK SMAN 8 TASIKMALAYA

Mata Pelajaran Sejarah Peminatan
Kelas XI IPS Semester Ganjil
Pertemuan ke -1
Nama :
Kelas :
No Absen :
Kompetensi Dasar :
3.1. Menganalisis kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Hindu dan Buddha
dalam sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta pengaruhnya
dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini.
Indikator Pencapaian Kompetensi :

3.1.1 Memahami penjelasan guru mengenai kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada
kebudayaan serta pengaruhnya dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada masa
kini
Materi :
Kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Hindu dan Buddha dalam sistem
pemerintahan, sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta pengaruhnya dalam kehidupan
masyarakat Indonesia pada masa kini
 Proses masuknya Hindu – Budha ke Indonesia
 Kerajaan maritim Hindu dan Buddha
Penugasan :
Perhatikan dengan teliti langkah-langkah kegiatan di bawah ini , pahami dengan tepat
agar tidak terjadi kesalahan
1. Berdoa dulu sebelum memulai KBM.
2. Sebelum mengerjakan tugas, terlebih dahulu isilah persensi daftar hadir yang
sudah dishare ke grup whatsapp ruang belajar masing-masing.
3. Buka aplikasi quipper , masuk ke kelas virtual dengan menggunakan kode quipper
yang sudah disharer untuk mata pelajaran sesuai dengan kelas masing-masing .
4. Baca dan pahami materi tentang PROSES MASUKNYA HINDU – BUDHA KE
INDONESIA yang sudah di upload di quipper.
5. Kerjakan tugas sesuai printah dengan teliti, fokus penuh keseriusan agar berhasil
mendapatkan nilai yang memuaskan.
6. Bila sudah selesai, kirim tugas langsung di quipper
Selamat mengerjakan.....

Pertemuan ke -2
Nama :
Kelas :
No Absen :
Kompetensi Dasar :

3.1.2. Mengeksplorasi informasi mengenai kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada
masa kini
Materi :
masyarakat Indonesia pada masa kini.
 Sistem pemerintahan
 Sistem sosial
 Sistem ekonomi
 Sistem kebudayaan
Penugasan :

2. Sebelum mengerjakan tugas, terlebih dahulu isilah persensi daftar hadir yang sudah
dishare kegrup whatsapp ruang belajar masing-masing.
4. Baca dan tonton vidio materi tentang Sistem Pemerintahan, sosial, ekonomi, dan
sistem kebudayaan di dalam kerajaan – kerajaan bercorak Hindu – Budha di
Indonesia yang sudah di upload di Quipper.
5. Foto hasil catatan , buat potogrid dan beri identitas.
mendapatkan nilai yang memuaskan
7. Bila sudah selesai kirim tugas ke personal contact WhatsApp guru mapel atau
quipper
Selamat mengerjakan....

Pertemuan ke-3
Nama :
Kelas :
No Absen :
Kompetensi Dasar :

3.1.3.Mengidentifikasi data dari berbagai sumber terkait kerajaan-kerajaan maritim
Indonesia pada masa Hindu dan Buddha dalam sistem pemerintahan, sosial,
Materi :
masyarakat Indonesia pada masa kini’
 Pengaruh Hindu dan Buddha dalam kehidupan masyarakat Indonesia masa kini
Penugasan :

dishare ke grup whatsapp ruang belajar masing-masing.
yang sudah dishare untuk mata pelajaran sesuai dengan kelas masing-masing .
4. Baca dan pahami materi tentang Pengaruh Hindu – Budha dalam kehidupan
masyarakat Indonesia masa kini yang sudah di upload di Quipper.
6. Bila sudah selesai kirim tugas langsung di quipper
Selamat mengerjakan......

Pertemuan ke-4
Nama :
Kelas :
No Absen :
Kompetensi Dasar :
dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini

3.1.4. Menganalisis dan menarik kesimpulan dari data yang dikumpulkan terkait
kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Hindu dan Buddha dalam sistem
Materi :
masyarakat Indonesia pada masa kini
 Kerajaan maritim Hindu dan Buddha
 Sistem sosial
 Sistem ekonomi
 Sistem kebudayaan
 Pengaruh Hindu dan Buddha dalam kehidupan masyarakat Indonesia masa
Penugasan :
dishare ke grup whatsapp ruang belajar masing-masing.
4. Baca materi tentang Kerajaan – Kerajaan bercorak Hindu - Budha yang sudah di
upload ke dalam quipper.
6. Bila sudah selesai kirim tugas ke personal contact WhatsApp guru mapel atau
quipper

Pertemuan ke-5
Nama :
Kelas :
No Absen :
Kompetensi Dasar :
3.2. Menganalisis kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Islam dalam sistem

3.2.1. Memahami penjelasan tentang kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa
Islam dalam sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta
pengaruhnya dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini
3.2.2. Mengidentifikasi informasi dari berbagai sumber mengenai kerajaan-kerajaan
maritim Indonesia pada masa Islam dalam sistem pemerintahan, sosial,
Materi :
Kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Islam dalam sistem pemerintahan,
sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta pengaruhnya dalam kehidupan masyarakat
Indonesia pada masa kini.
 Proses masuknya Islam ke Indonesia
 Kerajaan maritim Islam
Penugasan :
Perhatikan dengan teliti langkah-langkah kegiatan di bawah ini, pahami dengan tepat
1. Berdoa dulu sebelum memulai KBM ( untuk siswa yang BDR maupun yang PTMT )
2. Guru mengabsen siswa ( untuk yang PTMT ) dan terlebih dahulu mengisi persensi
daftar hadir yang sudah dishare ke grup whatsapp ruang belajar masing-masing
( untuk yang BDR ).
3. Guru memberikan penjelasan mengenai materi yang akan dibahas ( untuk siswa yang
PTMT ) dan menyimak materi yang ditampilkan melalui video di dalam quipper
( untuk siswa yang BDR )
4. Kerjakan soal-soal yang tersedia di dalam quipper sesuai dengan materi yang dibahas
( untuk siswa yang BDR maupun yang PTMT )
6. Bila sudah selesai kirim bukti photo telah mengerjakan tugas lewat WA ( untuk
siswa yang BDR maupun yang PTMT ).
Pertemuan ke-6
Nama :
Kelas :
No Absen :
Kompetensi Dasar :
3.2. Menganalisis kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Islam dalam
sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta pengaruhnya dalam
3.2.3. Mengumpulkan data dari berbagai sumber terkait kerajaan-kerajaan maritim
Indonesia pada masa Islam dalam sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan
masa kini
kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Islam dalam sistem
Materi :
Kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Islam dalam sistem pemerintahan,
sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta pengaruhnya dalam kehidupan masyarakat
Indonesia pada masa kini.
 Sistem sosial
 Sistem ekonomi
 Sistem kebudayan
 Pengaruh Islam dalam kehidupan masyarakat Indonesia masa kini
Penugasan :
1. Berdoa dulu sebelum memulai KBM ( untuk siswa yang BDR maupun yang
PTMT ).
( untuk yang BDR ).
( untuk siswa yang BDR ).
( untuk siswa yang BDR maupun yang PTMT ).
Pertemuan ke-7
Nama :
Kelas :
No Absen :
Kompetensi Dasar :
3.3. Menganalisis pemikiran-pemikiran yang melandasi peristiwa-peristiwa penting di
Eropa antara lain Renaissance, Merkantilisme, Reformasi Gereja, Aufklarung,
Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi kehidupan bangsa Indonesia serta bangsa
lain di dunia pada masa kini

3.3.1. Memahami penjelasan guru mengenai pemikiran-pemikiran yang melandasi
3.3.2. Menyusun pertanyaan tentang informasi yang belum dipahami/informasi
tambahan yang lain di dunia pada masa kini ingin diketahui/atau sebagai
klarifikasi mengenai pemikiran-pemikiran yang melandasi peristiwa-peristiwa
penting di Eropa antara lain: Merkantilisme, Renaissance, Aufklarung,
Reformasi Gereja, Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi kehidupan bangsa
Indonesia dan bangsa
Materi :
Pemikiran-pemikiran yang melandasi peristiwa penting di Eropa; Renaissance,
Merkantilisme, Reformasi Gereja, Aufklarung, Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi
kehidupan bangsa Indonesia serta bangsa lain didunia pada masa kini.
 Renaissan
 Merkantilisme
 Reformasi Gereja,
 Aufklarung
 Revolusi Industri
Penugasan :
PTMT ).
( untuk yang BDR ).
Pertemuan ke-8
Nama :
Kelas :
No Absen :
Kompetensi Dasar :
3.3. Menganalisis pemikiran-pemikiran yang melandasi peristiwa-peristiwa penting
di Eropa antara lain Renaissance, Merkantilisme, Reformasi Gereja, Aufklarung,
Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi kehidupan bangsa Indonesia serta
3.3.3. Mengumpulkan dan mengklasifikasi data dari berbagai sumber terkait
pemikiran-pemikiran yang melandasi peristiwa-peristiwa penting di Eropa antara
lain: Merkantilisme, Renaissance, Aufklarung, Reformasi Gereja, Revolusi
Industri dan pengaruhnya bagi kehidupan bangsa Indonesia dan bangsa lain di
dunia pada masa kini
dunia pada masa kini.
Materi :
 Pengaruh-nya faham-faham tersebut bagi kehidupan bangsa Indonesia serta bangsa
lain di dunia pada masa kini.
Penugasan :
PTMT ).
( untuk yang BDR ).

Pertemuan ke-9
Nama :
Kelas :
No Absen :
Kompetensi Dasar :

dunia pada masa kini.
Materi :
Penugasan :
PTMT ).
( untuk yang BDR ).

Pertemuan ke-10
Nama :
Kelas :
No Absen :
Kompetensi Dasar :

3.1.1. Memahami penjelasan guru mengenai pemikiran-pemikiran yang melandasi
3.1.2. Menyusun pertanyaan tentang informasi yang belum dipahami/informasi
tambahan yang lain di dunia pada masa kini ingin diketahui/atau sebagai
klarifikasi mengenai pemikiran-pemikiran yang melandasi peristiwa-peristiwa
penting di Eropa antara lain: Merkantilisme, Renaissance, Aufklarung,
Reformasi Gereja, Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi kehidupan bangsa
Indonesia dan bangsa
3.1.3. Mengumpulkan dan mengklasifikasi data dari berbagai sumber terkait
Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi kehidupan bangsa Indonesia dan bangsa
Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi kehidupan bangsa Indonesia dan bangsa
Materi :
 Renaissan
 Merkantilisme
 Reformasi Gereja,
 Aufklarung
 Revolusi Industri
Penugasan :
2. Sebelum mengerjakan Ulangan Harian, ( untuk yang PTMT ) dan terlebih dahulu
mengisi persensi daftar hadir yang sudah dishare ke grup whatsapp ruang belajar
masing-masing ( untuk yang BDR ).
3. Kerjakan soal-soal Ulangan Harian yang tersedia di dalam quipper ( untuk siswa
yang BDR maupun yang PTMT ).
MEDIA PEMBELAJARAN / PLATFORM DALAM PEMBELAJARAN JARAK
JAUH
Media Pembelajaran atau Plat Form yang telah digunakan dalam pelaksanaan kegiatan
pembelajaran adalah :
1. Media Google Form.
Media ini digunakan untuk mengisi daftar hadir siswa yang diberikan link nya
kepada siswa untuk dibuka dan diisi sesuai dengan jadwal pembelajaran dengn
lengkap dan tepat.
2. Media WhatsApp Group.

3.
Media ini digunakan untuk menyampaikan informasi kepada siswa tentang
pelaksanaan pembelajaran serta informasi untuk menyampikan link zoom meeting
atau google meet, link google form dan kode quipper mapel tiap kelas.
4. Zoom meeting atau Google Meet.

Media ini digunakan untuk melakukan pembelajaran tatap muka secara online agar
terlaksana interaksi antara siswa dengan guru secara streaming . Melalui media ini
guru dapat bebas menjelaskan materi atau informasi dan siswa pun akan bebas pula
bertanya tentang hal yang belum dipahaminya. Melalui media ini pula guru dan
siswa dapat berdiskusi .
5. Media Quipper.
Media ini digunakan siswa untuk membuka dan mempelajari materi juga
mengerjakan tugas serta soal ujian yang harus dikerjakan.
6. Media Google Classroom.

Media ini digunakan guru dan siswa untuk memberikan materi, tugas, dan absensi
dan digunakan oleh siswa untuk menerima materi serta tugas.
7. Media Youtube.
Media ini digunakan untuk mengunduh materi
AGENDA KEGIATAN HARIAN GURU NON PNS
SMAN 8 TASIKMALAYA
TAHUN PELAJARAN : 2021/2022
Nama : Sri Haryanti

Mata
Pelajaran : Sejarah Peminatan & Bahasa Sunda
Bulan : September - Desember
Jam Materi Pembelajaran (Tema

Hari/Tanggal Kelas Ketercapaian
Ke RPP)
Teori masuknya Islam ke
3
06-Sep-21 XI IPS 5 ( Ganjil ) Indonesia

07-Sep-21 1 XI IPS 4 ( Ganjil ) Indonesia
Perkara dongeng & Ciri-ciri
2 X IPS 1 ( Ganjil ) dongeng

3 XI IPS 1 ( Ganjil ) Indonesia

Bukti-bukti masuknya Islam ke

13-Sep-21 3 XI IPS 5 (Genap ) Indonesia

2 X IPS 1 ( Genap) Struktur Carita dongeng
3 X IPS 2 ( Genap ) Struktur Carita dongeng
4 X IPS 3 (Genapl ) Struktur Carita dongeng

16-Sep 1 XI IPS 3 (Genap ) Indonesia
3 XI IPS 1 (Genap ) Indonesia

DAFTAR NILAI PENILAIAN TENGAH SEMESTER (PTS) SISWA
SMA Negeri 8 Tasikmalaya
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
Jenis Rombel: Kelas Utama - Nama Rombel: XI IPS 1 - Semester Ganjil - Wali Kelas: Sri
Wahyuni
MATA PELAJARAN : Sejarah Peminatan GURU PENGAJAR : Sri Haryanti
NOMOR
L/
NAMA SISWA
P
PENGETAHUAN KETERAMPILAN RATA-RATA
URU
NISN / NIS
T
1 0044759298 / 202110185 Adam Nugraha Da Widhi L 65 65 65

AGAM MUHARAM PUTRA L
2 78 78 78
0055540359 / 202110186 MULYANA
AGEST ALFADILLAH P
3 70 71 70,5
0044959856 / 202110187 SURYA PUTRI
AGIS MUHAMAD L
4 70 71 70,5
0046435632 / 202110188 LESMANA
5 0041623639 / 202110189 ALYA ZAHWA FITRIA P 75 76 75,5
6 0056317950 / 202110190 AMI FITRIANI P 73 74 73,5
7 0050890569 / 202110191 BUNGA APRILYA P 73 74 73,5
8 0048638835 / 202110192 Dhea Masyitotur Rohmah P 96 96 96
9 0034087651 / 202110193 Dini Aminarti Nurfathin P 82 83 82,5
10 0047260753 / 202110194 ELISA P 78 79 78,5
ELSA P
11 80 81 80,5
0052818245 / 202110195 BAROROTUSSA'ADAH
12 0045194268 / 202110196 FACHRI ANWAR RIFA'I L 75 75 75
13 0072363048 / 202110197 Hisam Sofwan Darliana L 65 65 65
14 0038879321 / 202110198 Igna Alwani P 81 82 81,5
15 0057396419 / 202110199 Marina P 68 69 68,5
16 3054484635 / 202110200 MEISA AINUN AZ'ZAHRA P 72 73 72,5
MOHAMAD RAIHAN L
17 68 68 68
0053101623 / 202110201 RIZQULAH
MUHAMMAD ARFAN L
18 50 50 50
0051012749 / 202110202 ALGIBRANI
19 0056599886 / 202110203 Muhammad Rifki Zulfikar L 50 50 50
Muhammad Rifqi L
20 93 94 93,5
0052193483 / 202110204 Rahmatullah
Muhammad Syahrul L
21 98 98 98
0046273825 / 202110205 Rahman Hopipudien
22 0046257955 / 202110206 NASYWA NABILAH P 82 83 82,5
23 0043807596 / 202110207 NAZMA AMALIA P 70 71 70,5
24 0046325473 / 202110208 Ninda Inayah P 88 88 88
25 0058440358 / 202110209 RAISHA OCTAVIA EFENDI P 80 81 80,5
26 0036226653 / 202110210 RENDI GANJAR WIBAWA L 63 63 63
27 3047016380 / 202110211 RIZKI MAULANA L 65 65 65
28 0053762361 / 202110212 Salma Manzilatusifa P 68 69 68,5
29 0043488222 / 202110213 SATRIA MUHARAM L 64 64 64
30 0049102427 / 202110214 Siti Salma Fitria P 70 71 70,5
31 3048104181 / 202110215 SYIFA NISVIATI P 90 91 90,5
32 0043342049 / 202110216 TAOPIK HIDAYATULLOH L 78 78 78
33 0053179819 / 202110217 ZAKI ROYHUL AKBAR L 70 71 70,5
34 0
35 0
36 0
Keterangan
Laki-Laki 15 Siswa
Perempuan 18 Siswa
Jumlah 33 Siswa

Jenis Rombel: Kelas Utama - Nama Rombel: XI IPS 2 - Semester Ganjil - Wali Kelas: Lia Roslia
RATA-
NOMOR NAMA SISWA L/P PENGETAHUAN KETERAMPILAN
RATA
URU
NISN / NIS
T
ANANDA NURSYIFA P
1 70 71 70,5
0047141319 / 202110219 KHOIRUNISA
ANGGI VINA DELFIA P
2 70 71 70,5
0045776376 / 202110220 ANGGRAENI
3 0053951409 / 202110222 AURA JELITA KENANGA P 68 69 68,5
4 0043908757 / 202110223 DANIKA FITRI P 80 81 80,5
5 0045413267 / 202110224 EIGA SEFTIANSYAH L 68 69 68,5
6 0042004140 / 202110225 FAJAR ADI PRATAMA L 70 71 70,5
FAKHRI WIRDIYAN L
7 80 81 80,5
0044950320 / 202110226 HAWARI
8 0056003698 / 202110227 FEBI NASYA PUTRI P 80 81 80,5
9 0046274019 / 202110228 Muh. Alif Maulidan L 62 63 62,5
10 0041568346 / 202110229 Muhamad Rifqi Firdaus L 76 77 76,5
11 0044728670 / 202110230 Muhammad Faizal Maulana L 60 61 60,5
MUHAMMAD FARHAN L
12 62 63 62,5
0052806681 / 202110231 DHIAULHAQ
MUHAMMAD HAIKAL L
13 62 63 62,5
0052202726 / 202110232 ALGHIFARI
MUHAMMAD RIZKI L
14 70 71 70,5
0046293256 / 202110233 MAOLANA
15 0049027091 / 202110234 NAFISA RUHUL QISTY P 68 69 68,5
NAJMI FATIMAH P
16 50 50 50
0043581312 / 202110235 AZZAHRA
17 0059734412 / 202110236 NASWA TRISYA P 70 71 70,5
NASYWA SALSABILA P
18 72 73 72,5
0044531863 / 202110237 KUSWENDI
19 0050974999 / 202110238 Nurul Sabrina P 52 52 52
20 0048695414 / 202110239 Rahma Ayuningtyas Anjani P 75 76 75,5
REZA HAPAS L
21 62 63 62,5
0042302722 / 202110240 SASTRANEGARA
22 0054847805 / 202110241 RIAN SAPUTRA L 76 77 76,5
23 0045246744 / 202110242 Riska Mardiana P 62 63 62,5
SALWA ELFA P
24 70 71 70,5
3042924487 / 202110243 RAMADHANI
25 0057686503 / 202110244 SANTRI YANTI P 78 79 78,5
Satria Hartanto Putra L
26 67 68 67,5
0057875546 / 202110245 Prayoga
27 0053745799 / 202110246 Shifa Salsabila P 80 81 80,5
28 0044971268 / 202110247 Siti Nuraisah P 68 69 68,5
29 0050975016 / 202110248 Tangguh Muhamad Al-Fatih L 75 76 75,5
30 0045753263 / 202110249 YUSRAN SAHAR RABBANI L 72 73 72,5
31 0
32 0
33 0
34 0
35 0
36 0
Keterangan
Laki-Laki 14 Siswa
Perempuan 16 Siswa
Jumlah 30 Siswa

Jenis Rombel: Kelas Utama - Nama Rombel: XI IPS 3 - Semester Ganjil - Wali Kelas: Sri Haryanti
NOMOR
L/ KETERAMPILA RATA-
NAMA SISWA
P
PENGETAHUAN
N RATA
URUT NISN / NIS
1 0043401883 / 202110250 Ai Mulhimah P 72 73 72,5

2 0047631310 / 202110251 Amelia Purnama P 72 73 72,5
3 3059312387 / 202110252 AZNI NURMALA SARI P 100 100 100
4 0052787719 / 202110253 Balqis Sagira P 75 76 075,5
5 0046789367 / 202110254 Desi Tri Setiawati P 75 76 75,5
6 0051853316 / 202110255 DINI LESTARI AMANDA P 70 71 70,1
DYANTARA FAWWAZ FAJRUL L
7 50 50 50
3041800306 / ISLAM
8 0048857737 / 202110256 Garda Satria Ramdhani L 68 69 068,5
9 0057492374 / 202110257 Hamka Muhamad Azhar L 73 74 73,5
10 0048170769 / 202110258 JULIA INDRIANY P 73 74 73,5
11 0048886834 / M. Asfa Maula Al Fatah L 72 73 72,5
12 0057034921 / 202110259 Muhamad Purnama L 78 79 78,5
13 0049195204 / 202110260 Muhamad Rizqo Abdussyakur L 78 79 78,5
MUHAMMAD FARHAN L
14 82 83 82,5
0053367396 / 202110261 NASYIROTUDDIN
15 0054058946 / 202110262 MUHAMMAD RAYA RAMADHAN L 95 95 95
MUHAMMAD RIDHO NURHADI L
16 72 73 75,5
0044970196 / 202110263 STANI
17 0048245071 / 202110264 NIZAR SUTARSANA L 92 93 92,5
18 0048074272 / 202110265 PUJA APRILA P 74 75 74,5
19 0047217209 / 202110266 PUPUT LESTARI P 77 77 77
20 0047499667 / 202110267 PUTRI BERLIANA PEBRIAN P 80 81 80,5
21 0051514027 / 202110268 Rafly Arya Saputra L 72 72 72
22 0039111952 / 202110269 RANDI ARDIYANSYAH L 74 74 74
23 0053656663 / 202110270 Rena Triutami Anugrah P 72 73 72,5
24 0048923867 / 202110272 RINI ANGGRAENI P 78 79 78,5
25 3052608936 / 202110273 RITA NURMAYANTI P 73 73 73
26 0055288223 / 202110274 RIZFA NABILA AZ.ZAHRA P 74 75 74,5
27 0042942172 / 202110275 RYAN SHOFWAN PERMANA L 72 73 72,5
28 0044915755 / 202110276 Selvia Ermalia P 70 71 70,5
29 0055457512 / 202110277 SUCI DWI LESTARI P 82 82 82,5
30 0047137077 / 202110279 SYIFA NURILMA P 73 73 73
31 0
32 0
33 0
34 0
35 0
36 0
Keterangan
Laki-Laki 13 Siswa
Perempuan 17 Siswa
Jumlah 30 Siswa

Jenis Rombel: Kelas Utama - Nama Rombel: XI IPS 4 - Semester Ganjil - Wali Kelas: Anis Pitriani
NOMOR
RATA-
NAMA SISWA L/P PENGETAHUAN KETERAMPILAN
RATA
URU
NISN / NIS
T
1 0050972810 / 202110280 Ade Bintang Rama Purnama L 78 79 78,5

2 0056373135 / 202110281 ALTAMADA PUTRI CEMBALEE P 75 76 75,5
3 0043449156 / 202110282 Amalia Bilqiis P 72 73 72,5
4 0058292550 / 202110283 Ananda Barata Putra L 50 50 50
5 0043802012 / 202110284 ANGGARA FARDIAN FIRDAUS L 70 71 70,5
6 0046293306 / 202110285 Arinda Oktaviani P 72 73 72,5
7 3047841193 / 202110286 ASPI SALSABILLAH PEBRIANI P 65 66 65,5
8 0058943021 / 202110287 Bintang Mutiara Mulya L 78 79 78,5
9 0058097433 / 202110288 Davina P 70 71 70,5
10 0045450804 / 202110289 Dillar Darmawan L 40 40 40
11 0042154511 / 202110290 Fariz Al - Farizi L 75 76 75,5
12 0055155309 / 202110291 Febi Yani Nurul Azkia P 75 76 75,5
13 0052817751 / 202110292 HASNA FEBRIANTI KAMILAH P 50 50 50
14 0045684560 / 202110293 INDAH SAMROTUL FAIDAH P 72 73 72,5
15 0044970389 / 202110294 Marsha Tysa Amelya P 70 71 70,5
16 0046274055 / 202110295 Mohammad Raiva Iwantara L 70 71 70,5
17 0051012752 / 202110296 MUHAMAD SANIF AFRIZAL L 82 83 82,5
MUHAMMAD FADZA L
18 79 80 79,5
0051512933 / 202110297 NARAYAN
19 0046274051 / 202110298 Muhammad Hildan Syah L 75 76 75,5
20 0046273311 / 202110299 NAYA YASIDA HERMAWAN P 52 52 52
21 0045490308 / 202110300 PASYA DINNUL HAQ L 78 79 78,5
22 0056621428 / 202110301 PUTRA HADITS MUHARAM L 40 40 40
23 3043223390 / 202110302 RESA P 68 69 68,5
24 0046283155 / 202110303 Robby Aziz Husni L 72 73 72,5
25 0044970385 / 202110304 SALSA BILA RAHMAWATI P 82 83 82,5
26 0049918383 / 202110305 SITI ANNUR P 75 76 75,5
27 0044971264 / 202110306 Soni Sutendi L 78 79 78,5
28 0059649409 / 202110307 SUCI NUR ILLAHI P 78 79 78,5
29 0059294800 / 202110308 SULTHAN AULIA RAZAQ L 72 73 72,5
30 3054251707 / 202110309 TIA AMELIA P 65 66 65,5
31 0042163635 / 202110310 VEBY MEI VEBRYANTI P 78 79 78,5
32 0051749195 / 202110311 ZULPAN MAULANA L 68 69 68,5
33 0
34 0
35 0
36 0
Keterangan
Laki-Laki 16 Siswa
Perempuan 16 Siswa
Jumlah 32 Siswa

Jenis Rombel: Kelas Utama - Nama Rombel: XI IPS 5 - Semester Ganjil - Wali Kelas: Desy Rizka Siswanti
NOMOR
PENGETAHUA RATA-
NAMA SISWA L/P KETERAMPILAN
N RATA
URUT NISN / NIS
0031526638 / ADIT PADILAH L

1 70 71 70,5
202110312
0046800618 / ALDITO SULISTYO OCTORA L
2 70 71 70,5
202110313
0055431717 / Azmi Sabri L
3 72 73 72,5
202110314
0048939186 / Deri Ramdhani L
4 70 70 70
202110316
0044939550 / FANISA AZZAHRA NOVIANI P
5 75 76 75,5
202110317
0047322907 / Gilang Alfarizi Putra Hidayat L
6 75 75 75
202110318
7 0058016820 / Hary Lutmanul Hakim L 40 40 40
0050975020 / Haykal Zibran L
8 70 71 70,5
202110319
0044387742 / Hendi Al-Ghifari L
9 78 79 78,5
202110320
0044995372 / Hizbulloh Arsyil Adhim L
10 80 81 80,5
202110321
0046293015 / Iqbal Ahadiyatulloh L
11 82 83 82,5
202110322
0043761962 / MARCELA AGUSTIN P
12 72 73 72,5
202110323
0046293294 / Muhamad Ramzi Hafiz L
13 79 80 79,5
202110324
0055256531 / Naila Alfi Muneimah P
14 76 77 76,5
202110325
0044939519 / NAJWA SYAIRA AULIA P
15 76 77 76,5
202110326
0031860366 / Novira Givshe Samalagi P
16 76 77 76,5
202110327
0052850585 / Raisya Aulia Mutmainnah P
17 80 81 80,5
202110328
0046999666 / Rani Susilawati P
18 82 83 82,5
202110329
0056618763 / Reza Faisal Putra L
19 79 80 79,5
202110330
0044970182 / RIFA MA'RIFATUL KARIMAH P
20 82 83 82,5
202110331
0047054062 / RIPKI L
21 75 76 75,5
202110332
0044939541 / ROCKY FARHAN OCTAVIAN L
22 88 89 88,5
202110333 SAKTI ARIZONA
0044939545 / SATRIA GIFTA RAMADHANA L
23 82 83 82,5
202110334
0045445796 / SELI RAHMAWATI P
24 70 71 70,5
202110335
0053702793 / SHINTIA LAELA P
25 90 91 90,5
202110337
0058817013 / Siti Nurlela Supriyadi Putri P
26 69 69 69
202110338
0055782306 / SYAHDA NUR HIKMAH P
27 75 76 75,5
202110339
3041240341 / TIKA JUIANTI SURYANI P
28 70 71 70,5
202110340
0046084640 / Vetran Reka Putra Romdony L
29 40 40 40
202110341
0054380542 / VIRZI MUHAMAD FIRDAUS L
30 76 77 76,5
202110342
31
32
33 0
34 0
35 0
36 0
Keterangan
Laki-Laki 17 Siswa
Perempuan 13 Siswa
Jumlah 30 Siswa
SOAL – SOAL QUIPPER

1. Bentuk kekuasaan raja di zaman perkembangan Hindu – Buddha di Indonesia adalah
….
a. Penerapan upeti untuk pemakaian tanah kerajaan
b. Golongan tenaga kerja
c. Sistem barter dalam perdagangan
d. Kekuasaan raja yang terbatas
e. Pembagian golongan sosial
2. Alat transportasi umum pada masa perkembangan Hindu – Buddha di Indonesia yang
termasuk peninggalan sejarah adalah …
a. Perahu lesung
b. Kereta
c. Rakit
d. Kuda
e. Gajah
3. Kerajaan … di … adalah salah satu kerajaan Hindu – Buddha di Indonesia.

a. Mataram, Palembang
b. Sriwijaya, Mataram
c. Sunda, Mataram
d. Sriwijaya, Palembang
e. Sunda, Palembang
4. Kerajaan Mataram memberi otonomi bagi kerajaan- kerajaan kecil yang dipimpin …
a. Mangkubumi
b. Panglapuan
c. Pasamaksa
d. Palapknan
e. Rakryan
5. Pemerintahan di Bali melibatkan pembantu untuk pemerintahan pusat, kecuali …

a. Senapati
b. Panglapuan
c. Rakryan
d. Palapknan
e. Pasamaksa
6. Di Kerajaan Sunda, raja membagi kekuasaan pengawasan kepada … dan meminta

pertanggungjawaban langsung.
a. Rakryan
b. Panglapuan
c. Pasamaksa
d. Palapknan
e. Mangkubumi
7. Salah satu pendukung mengapa Islam dapat diterima dengan mudah di masyarakat
adalah …
a. Penyebarannya yang dilakukan secara massal
b. Faktor kerajaan yang berkembang di Indonesia
c. Dalam Islam tidak dikenal kasta atau golongan dalam masyarakat
d. Faktor geografis kepulauan di Indonesia
e. Paksaan dari pihak kerajaan
8. Dalam kerajaan Islam di Indonesia, sebutan raja umumnya digantikan dengan …

a. Mangkubumi
b. Priyayi
c. Aristokrat
d. Maharaja
e. Sultan
9. Wali Songo adalah … di zaman kerajaan Jawa.

a. Penasihat sultan
b. Raja
c. Tuan tanah
d. Pemuka agama
e. Golongan orang kaya
10. Persebaran Islam di Indonesia terjadi melalui jalur … melalui penduduk Persia,
India, dan Arab
a. Perdagangan
b. Agama
c. Pemerintahan
d. Paksaan
e. Perbudakan
11. Pola persebaran Islam di Indonesia dilakukan dengan cara berikut kecuali …
a. Perdagangan
b. Perkawinan
c. Tasawuf
d. Seni Budaya
e. Paksaan Kerajaan
12. Berikut adalah peninggalan kerajaan Islam di Indonesia dalam bidang seni budaya,
kecuali …
a. Seni bangunan
b. Seni tari
c. Seni pahat
d. Seni sastra
e. Tugu-tugu ritual
13. Dalam persebaran agama Islam, banyak dijumpai perkawinan pedagang dari luar
negeri dengan pribumi. Pedagang dari luar negeri biasanya membentuk pekojan,
yaitu :
a. Jalur perdagangan
b. Perkampungan pedagang
c. Golongan sosial di masyarakat
d. Pertalian dengan penduduk pribumi
e. Garis keturunan baru dengan penduduk pribumi
14. Pengaruh kebudayaan Islam di Indonesia bermula dari jalur perdagangan di ….

a. Pusat kota
b. Pesisir pantai
c. Pusat kerajaan
d. Pusat pemerintahan
e. Kota pemerintahan
15. Salah satu hasil budaya yang memudahkan persebaran Islam di Indonesia sekaligus
mempermudah komunikasi adalah …
a. Cerita rakyat
b. Seni sastra
c. Seni tari
d. Bahasa Melayu
e. Pertukaran ekonomi
16. … selain sebagai penasihat Sultan juga berperan dalam penyebaran agama Islam ke
seluruh pelosok Indonesia.
a. Raja
b. Pedagang
c. Wali/pemuka agama
d. Aristokrat
e. Priyayi
17. Bhattara Spataprabhu adalah …

a. Raja daerah di Kerajaan Bali
b. Dewan Pertimbangan Kerajaan Bali
c. Pembantu pemerintahan di Kerajaan Sunda
d. Pembantu raja
e. Penasihat pusat
18. Teori Gujarat menyebutkan bahwa Islam masuk ke Nusantara sekitar abad ke-13 M.
Ahli pendukung Teori Gujarat antara lain ....
a. Snouck Hurgronje dan W.F. Suttherheim
b. W.F. Suttherheim dan J. C. van Leur
c. Snouck Hurgronje dan Buya Hamka
d. J. C. van Leur dan Husein Djajadiningrat
e. Buya Hamka dan Husein Djajadiningrat
19. Teori Persia menyebutkan bahwa agama Islam dibawa ke Nusantara oleh orang-
orang Persia (Iran) sekitar abad ke-13 M. Salah satu bukti pendukung teori ini
adalah ....
a. upacara Tabot
b. catatan Marco Polo
c. mazhab di Nusantara
d. batu nisan Sultan Malik as-Saleh
e. batu nisan Fatimah binti Maimun
20. Pernikahan Maulana Iskhak dengan putri Raja Blambangan yang kemudian
melahirkan Sunan Giri menjadi contoh saluran islamisasi melalui pernikahan.
Saluran islamisasi melalui pernikahan terjadi jika para saudagar atau ulama
menikahi gadis-gadis lokal Nusantara dengan syarat mereka harus masuk Islam.
Saluran islamisasi tersebut akan semakin efektif dalam penyebaran Islam jika ....
a. para saudagar atau ulama berhasil menikah dengan anak raja atau bangsawan
lokal Nusantara
b. para saudagar atau ulama berhasil menjadi tokoh penguasa lokal yang baru di
Nusantara
c. para saudagar atau ulama berhasil membuat kerajaan Hindu-Buddha perlahan
runtuh dan hilang
d. para saudagar atau ulama berhasil menguasai daerah-daerah pesisir yang lebih
menguntungkan
e. para saudagar atau ulama memperkuat perlawanan penguasa lokal kepada
pemerintah pusatnya
21. Saluran yang digunakan dalam proses islamisasi di Nusantara pada awalnya melalui
perdagangan. Hal itu sesuai dengan ....
a. perkembangan lalu lintas pelayaran dunia yang ramai sekitar abad ke-7 sampai
abad ke-16
b. teori mengenai masuknya Islam ke Nusantara yang didukung Snouck Hurgronje
dan B. H. M. Vlekke
c. pola penyebaran agama Hindu-Buddha dari India yang pernah terjadi dari abad
ke-1 M
d. prinsip dakwah bagi seluruh penganut Islam yang menyampaikan segala ajaran
agamanya
e. lokasi kerajaan Islam pertama yang berada di Sumatra bagian utara yang mudah
diakses bangsa asing
22. Salah satu saluran penyebaran agama Islam di Nusantara adalah melalui ajaran
tasawuf. Secara etimologis, kata “tasawuf” berasal dari kata “sufi” yang berarti
“kain wol yang terbuat dari bulu domba”. Istilah ini merujuk kepada para ahli
tasawuf yang biasanya memakai jubah yang terbuat dari wol. Tasawuf adalah ajaran
ketuhanan yang telah bercampur dengan mistik atau hal-hal bersifat magis. Para ahli
tasawuf biasanya memiliki kekuatan magis dan keahlian di bidang pengobatan.
Ajaran tasawuf diperkirakan masuk ke Nusantara pada abad ke-13 dan mulai
berkembang pada abad ke-17. Ajaran tasawuf banyak dijumpai dalam cerita-cerita
babad dan hikayat masyarakat Nusantara. Ajaran ini mudah berkembang terutama di
Jawa. Alasannya karena ....
a. ajaran Islam melalui tasawuf disesuaikan dengan pola pikir masyarakat yang
masih berorientasi Hindu
b. unsur-unsur mistik dalam tasawuf sangat menarik perhatian masyarakat Jawa
yang cenderung sinkretis
c. keahlian para ahli tasawuf di bidang pengobatan membuat masyarakat Jawa
tergugah untuk masuk Islam
d. banyaknya kisah-kisah dalam babad dan hikayat yang mulai dituliskan
masyarakat Jawa yang senang sastra
e. ajaran tasawuf berkembang seiring perkembangan pesat pesantren-pesantren
tradisional di Jawa
23. Makam-makam peninggalan masa Islam dibagi menjadi dua macam, yaitu ...
dan ....
a. makam asing dan makam Indonesia
b. makam sultan dan makam rakyat
c. makam di bukit dan makam dekat masjid
d. makam berkijing dan makam tanpa kijing
e. makam bercungkup dan makam tanpa cungkup
24. Jika pada masa Hindu-Buddha para brahmana berperan sebagai penasihat raja,
maka sultan pada masa kerajaan Islam mendapat nasihat dari para wali atau kyai.
Walaupun demikian, sultan pada masa kerajaan Islam tidak hanya berkuasa di
bidang politik, tetapi juga di bidang agama. Sultan itu kemudian dapat memiliki
gelar ....
a. Sayidin Panatagama
b. Panembahan Malik
c. Maulana Muhammad
d. Khulafaurrasyiddin
e. Amirul Mukminin
25. Kerajaan Kutai Kertanegara pada awalnya menganut agama Hindu. Namun, sejak
abad awal abad ke-17, kerajaan ini berubah menjadi kerajaan bercorak Islam.
Pengaruh agama Islam di Kutai Kertanegara pertama kali dibawa oleh seorang
ulama bernama ....
a. Tuan Tunggang Parangan
b. Datuk Patimang
c. Datuk Mangaji
d. Datuk Karama
e. Tuanku Mensiangan
26. Kerajaan Tidore bersedia menyambut baik kedatangan bangsa Spanyol karena ....
a. Tidore ingin mengimbangi Kerajaan Ternate yang bersekutu dengan bangsa
Portugis
b. bangsa Spanyol bersikap sangat bersahabat terhadap masyarakat Kerajaan
Tidore
c. Tidore akan menaklukkan bangsa Portugis untuk memperkuat monopoli
dagangnya
d. bangsa Spanyol hanya ingin membeli rempah-rempah di Tidore untuk dijual lagi
e. Tidore membutuhkan Spanyol untuk mengalahkan Kesultanan Sulu di Filipina
27. Struktur pemerintahan suatu kerajaan bercorak Hindu-Buddha memengaruhi

struktur kerajaan-kerajaan di Jawa pada waktu kemudian, bahkan ketika pengaruh
Islam masuk. Sistem administrasi pemerintahan kerajaan yang memusatkan
kekuasaan pada seorang penguasa dominan disebut ....
a. patrimonial
b. ligarki
c. imperial
d. aristokrasi
e. monarki
28. Posisi makam-makam peninggalan masa Islam dibuat lebih tinggi dari tanah
sekitarnya menandakan bahwa ....
a. kedudukan mendiang berbeda dengan rakyat biasa
b. ada upaya mencegah banjir akibat luapan sungai
c. peletakan makam tersebut di atas atau lereng bukit
d. makam memiliki nilai magis dan religius yang tinggi
e. kuatnya pengaruh tradisi pra-Islam di Nusantara
29. Dalam kerajaan-kerajaan Islam, konsep magis religius berperan cukup penting
dalam memperkokoh kekuasaan sultan. Sultan sebagai tokoh yang menguasai
rakyat dapat menghubungkan mereka dengan alam gaib. Hal itu dapat diketahui
dari tradisi pemberian gelar seperti ....
a. susuhunan dan panembahan
b. maharaja dan khalifatullah
c. panembahan dan maharaja
d. rajadewa dan susuhunan
e. khalifatullah dan rajadewa
30. Perhatikan data berikut.
1. Pengusiran Belanda (VOC) dari Batavia

2. Penulisan Sastra Gending dan Surya Alam
3. Penyerangan kerajaan-kerajaan kecil di Bali
4. Mataram Islam hampir menguasai seluruh Pulau Jawa
5. Pembuatan Kalender Jawa yang memadukan Kalender Hijriyah
Berdasarkan data tersebut, keberhasilan Sultan Agung ketika memerintah Mataram

Islam ditunjukkan nomor ....
a. 2, 4, dan 5
b. 1, 2, dan 3
c. 3, 4, dan 5
d. 1, 3, dan 5
e. 2, 3, dan 4
31. Penguasaan Mataram Islam atas pesisir utara Pulau Jawa ditujukan demi menopang
ekonomi dan politiknya. Bukti perluasan wilayah kekuasaan itu antara lain
serangan ke Gresik pada tahun 1623 dan Surabaya pada tahun 1625. Kedua kota
yang menjadi pelabuhan milik Mataram Islam tersebut berperan sebagai pintu
gerbang ekspor dan impor. Selain itu, pelabuhan tersebut menjadi sumber
pendapatan untuk kerajaan, karena ....
a. pelabuhan sebagai tempat transaksi perdagangan yang menghasilkan cukai
b. pelabuhan menghubungkan dengan masyarakat asing dari berbagai tempat
c. kekayaan kerajaan maritim hanya mampu bersumber diambil dari pelabuhan
d. syahbandar dikendalikan langsung oleh pemerintah kerajaan Mataram Islam
e. masyarakat pesisir memiliki banyak mata pencaharian dari aktivitas pelabuhan
32. Setelah Mataram Islam menguasai daerah pesisir pada abad ke-16, kegiatan
perdagangan semakin tampak. Wilayah pesisir utara Jawa kemudian dibagi menjadi
dua, yakni ....
a. tlatah pesisiran kulon dan tlatah pesisiran wetan
b. pesisiran mancanegara dan pesisiran dalem
c. pesisiran niaga dan pesisiran kaula Mataram
d. pesisiran dalem dan tlatah pesisiran kulon
e. tlatah pesisiran wetan dan pesisiran niaga
33. Pusat pemerintahan kerajaan-kerajaan Islam memiliki tata kota yang khas. Di pusat
pemerintahan itu, terdapat bangunan keraton (istana) yang biasanya dibuat dari batu
bata dengan semen sebagai perekatnya, serta atapnya juga sudah terbuat dari
genting. Sampai sekarang sebagian besar keraton itu masih ada wujudnya, seperti
Keraton Surosowan dan Keraton Yogyakarta. Kompleks bangunan keraton
dikelilingi tembok berlapis-lapis, pos-pos pertahanan di berbagai penjuru angin,
tempat meriam, dan asrama militer. Di luar tembok keraton itu, terdapat parit
(selokan) buatan yang dalamnya sekitrar tujuh meter. Parit tersebut bernilai
strategis dari segi militer, dengan berperan sebagai barikade pertahanan ketika
menghadapi serangan musuh. Adapun alasan lain pembuatan parit yang
mengelilingi tembok keraton tersebut karena ....
a. parit dimanfaatkan juga sebagai penampungan air untuk dialirkan ke dalam kota
b. keindahan tata letak kompleks keraton semakin baik dengan keberadaan parit itu
c. pemenuhan pola tata ruang pusat pemerintahan yang berpatokan pada
sistem macapat
d. ada lorong tersembunyi di dalam parit untuk jalan rahasia ketika terjadi
peperangan
e. kekurangan teknologi pertahanan yang canggih di sekitar tembok benteng
keraton
34. Hubungan antara daerah-daerah bawahan terhadap pemerintah pusat suatu kerajaan
Islam dapat berlangsung dengan lancarnya kewajiban penguasa daerah bawahan
terhadap pemerintah pusat, misalnya di Kerajaan Mataram Islam. Kewajiban
penguasa daerah bawahan terhadap pemerintah pusat tersebut antara lain
pengiriman tenaga kerja, pembayaran pajak, dan penyerahan upeti. Pengiriman
tenaga kerja oleh penguasa daerah bawahan dilakukan dengan mengirimkan tenaga
manusia untuk membangun, keperluan perang, menyediakan logistik dalam
ekspansi ke wilayah lain, dan tenaga-tenaga bagi keperluan upacara-upacara
kerajaan. Sementara pajak berarti kewajiban menyerahkan barang atau uang kepada
pemerintah pusat dalam jumlah yang ditentukan dan pada waktu tertentu (setahun
atau setelah panen). Sedangkan upeti secara umum merupakan pemberian oleh
seseorang terhadap raja (sultan) atas dasar kesetiaan. Hal ini karena ....
a. pemberi upeti merasa ada dalam perlindungan pemerintah pusat
b. strata sosial masyarakat mewajibkan upeti daerah ke pemerintah pusat
c. pemerintah pusat memiliki kekuasaan yang sangat besar atas kerajaan
d. tradisi penyerahan upeti sudah berlangsung sejak masa awal abad Masehi
e. ketiadaan kekuatan militer yang dimiliki daerah-daerah bawahan
35. Keraton digunakan raja (sultan) dan keluarganya sebagai tempat tinggal sekaligus
pusat pemerintahan kerajaan. Keraton adalah salah satu simbol kekuasaan raja
(sultan). Kebesaran dan kemegahan keraton bertujuan untuk menjunjung tinggi
martabat raja (sultan) terhadap rakyatnya sendiri maupun negeri lain. Selain sebagai
simbol kekuasaan, keraton juga menjadi benteng terakhir suatu kerajaan dalam
mempertahankan keselamatan raja (sultan). Alasan yang mendasarinya karena ....
a. suatu kerajaan dapat berakhir jika keraton dan pemimpinnya dikuasai negeri lain
b. keraton adalah pusat pemerintahan suatu kerajaan yang harus dijaga
keamanannya
c. seluruh anggota dan peralatan militer kerajaan sangat terpusat di kawasan
keraton
d. pemimpin kerajaan mempertahankan seluruh tradisi keraton dari pengaruh asing
e. wilayah di luar keraton sangat berbahaya bagi bangsawan jika ada serangan
musuh
36. Blambangan yang terletak di Jawa Timur merupakan kerajaan Hindu yang paling
gigih bertahan terhadap serangan Kerajaan Mataram Islam. Blambangan juga
merupakan daerah akhir di Pulau Jawa yang ditaklukkan oleh Mataram Islam.
Mataram Islam yang dipimpin oleh Sultan Agung berhasil menguasai Blambangan
pada tahun 1639. Keinginan Sultan Agung untuk menguasai Blambangan tidak
hanya dilatarbelakangi upaya mengislamkan daerah tersebut, namun ada faktor lain
yang mendorongnya. Faktor yang dimaksud adalah prinsip setiap raja Mataram
Islam dalam menyatukan seluruh Pulau Jawa di bawah kekuasaan Mataram Islam.
Prinsip tersebut dapat muncul karena ....
a. adanya doktrin Ratu Gung Binantara dan semboyan Ngendi Ono Surya Kembar
b. desakan kebutuhan politik dan ekonomi yang harus dipenuhi penguasa Mataram
Islam
c. Kerajaan Blambangan memiliki riwayat hubungan yang buruk dengan Mataram
Islam
d. upaya bangsawan Blambangan untuk menyusupkan unsur Hindu ke Mataram
Islam
e. ancaman besar dari mulai meluasnya pengaruh VOC di sepanjang pesisir Pulau
Jawa
37. Dalam sistem pemerintahan kerajaan Islam, sultan selaku pemimpin memiliki
hubungan erat dengan ulama. Ulama biasanya untuk memberi nasihat spiritual
sekaligus memberi legitimasi politik untuk pemimpin. Karya intelektual para ulama
juga menjadi sumber legitimasi bagi kekuasaan pemimpin. Salah satunya
adalah Bustanussalatin (Taman Raja-raja) yang ditulis Nuruddin Ar-Raniri sekitar
tahun 1637 M, dan didedikasikan kepada Sultan Iskandar Tsani. Bustanussalatin di
antaranya berisi tentang silsilah para sultan, adat istiadat Aceh, serta ajaran Islam.
Dalam karyanya itu, Nuruddin Ar-Raniri memiliki pandangan tentang hubungan
ulama-sultan dan cara seorang ulama berhadapan dengan politik kerajaan. Nuruddin
Ar-Raniri menekankan untuk mematuhi perintah pemimpin sebagai suatu
kewajiban agama. Dengan cara ini, pemimpin diberikan otoritas politik yang sah
dan harus diakui oleh umat Islam. Berdasarkan uraian tersebut, kesimpulan yang
dapat diambil terkait pengaruh ulama terhadap pemerintahan adalah ....
a. ulama telah berkontribusi dalam pembentukan kerajaan Islam yang absolut di
Nusantara
b. karya intelektual ulama menjadi referensi mengenai perkembangan
pemerintahan pemimpin
c. kepatuhan rakyat terhadap perintah pemimpin dipengaruhi ulama yang
kharismatik dan alim
d. ulama menegaskan pemimpin kerajaan Islam sebagai khalifatullah yang harus
dihormati setinggi-tingginya
e. hubungan antara ulama dengan sultan yang berjalan harmonis dapat
menciptakan kestabilan negara
38. Nama “Pajimatan Imagiri” berasal dua kata, yaitu “pajimatan” yang berarti
“tempat pusaka”, dan “imagiri” yang berarti “gunung berawan atau gunung tinggi”.
Dengan begitu, arti nama “Pajimatan Imagiri” adalah gunung berawan atau gunung
tinggi yang merupakan tempat bersemayamnya “pusaka bagi Kerajaan Mataram”.
Kompleks pemakaman para raja Mataram Islam yang berlokasi di Imogiri,
Yogyakarta tersebut menunjukkan perpaduan antara budaya masa praaksara,
Hindu-Buddha, serta masa kerajaan Islam di bidang arsitektur. Kompleks
pemakaman tersebut dibangun atas perintah Sultan Agung pada tahun 1632 M.
Sultan Agung yang wafat pada tahun 1646 M kemudian dimakamkan di bagian
teratas kompleks pemakaman tersebut. Letak kompleks pemakaman Imogiri itu di
daerah perbukitan. Adapun alasan peletakan makam para raja atau orang yang
dimuliakan di tempat yang lebih tinggi karena ....
a. adanya kepercayaan sejak masa praaksara bahwa tempat yang tinggi merupakan
tempat sakral
b. sebagai upaya menghindari gangguan hewan liar yang akan merusak kondisi
makam-makam
c. penyesuaian terhadap sistem pelapisan sosial dalam masyarakat Kerajaan
Mataram Islam
d. kedudukan sultan dan keluarganya tidak mau disamakan dengan masyarakat
pada umumnya
e. semakin tinggi letak makamnya maka semakin agung pula kedudukan orang
yang dimakamkan di sana
39. Sebha (pasebhan) merujuk pada acara berkumpulnya para bupati dan tumenggung
serta para pejabat lainnya untuk melaporkan situasi daerah masing-masing dan
menyerahkan upeti pada pemerintah pusat Mataram Islam. Sebha merupakan salah
satu kewajiban penting bawahan terhadap raja (sultan) untuk menunjukkan
kesetiaannya. Pada masa Mataram Islam, sheba dibedakan mingguan dan tahunan.
Penguasa daerah dapat menugaskan wakilnya yang tinggal di ibukota kerajaan
untuk sheba mingguan. Dengan demikian, kewajiban hadir penguasa daerah hanya
setahun sekali atau saat raja membutuhkan kehadiran penguasa
daerah. Sheba tahunan biasanya dilakukan pada bulan Phalguna-Caitra (Februari-
Maret) dan Crawana-Badra (Agustus-September). Pelaksanaan sebha juga
disesuaikan dengan tradisi Islam, yaitu perayaan peringatan kelahiran Nabi
Muhammad setiap tanggal 12 Maulud (Rabiul Awal), yang kemudian menjadi
tradisi Grebeg Maulud. Pada masa pemerintahan Sultan Agung, sebha di tahun
1636 memiliki arti khusus. Alasannya karena ....
a. pada momen tersebut dilakukan inventarisasi dan perhitungan wilayah kerajaan
b. kehadiran penguasa daerah dalam sebha hanya dilakukan setahun sekali
c. pelaksanaan sebha ketika itu menjadi cikal bakal perayaan Grebeg Maulud
d. seluruh penguasa daerah di bawah Mataram Islam melapor ke pemerintah pusat
e. ketika itu terjadi panen beras yang besar sehingga persediaan pangan melimpah
40. Kedudukan ulama penting dalam bidang hukum pada masa kerajaan-kerajaan
Islam. Pentingnya ulama dalam bidang hukum karena pengetahuan yang mendalam
di bidang agama Islam. Ulama berperan sentral dalam membuat peraturan dan
menentukan kehidupan keagamaan umat Islam di suatu kerajaan. Ulama tersebut
ada pula yang berperan sebagai qadi dalam menjalankan hukum
Islam. Qadi (Kepala Mahkamah Agama) adalah hakim yang mengadili perkara
yang berhubungan dengan agama Islam. Lembaga qadi mulai berdiri pada masa
pemerintahan Sultan Iskandar Muda (1607-1636) di Kerajaan Aceh. Di samping
itu, qadi bisa menjadi penghubung antara urusan negara dan agama,
sebab qadi dapat memengaruhi kebijakan sultan dalam masalah sosial dan politik.
Perluasan peran qadi yang juga menguasai bidang non-agama dipengaruhi oleh
hukum publik Kesultanan Turki Utsmani. Adapun alasan yang mendasari qadi bisa
berperan penting dalam urusan keagamaan Islam sekaligus urusan non-keagamaan
karena ....
a. Islam tidak mengenal pemisahan masalah agama maupun hukum duniawi
b. restu atas pemerintahan seorang sultan dipengaruhi peran kaum ulama
c. mayoritas pejabat kerajaan Islam berperan dalam bidang politik dan militer
d. qadi berperan strategis dalam legitimasi politik sultan di pemerintahan
e. rakyat banyak menitipkan aspirasi politiknya kepada ulama yang lebih dekat
41. Orang-orang yang menjalankan suatu paham yang menjunjung tinggi martabat
manusia serta kemampuan akal pikiran disebut ....
a. kaum humanis
b. kaum realistis
c. kaum rasionalis
d. kaum kapitalis
e. kaum egaliterian
42. Selain logam mulia seperti emas dan perak, barang berharga yang menjadi incaran
negara-negara penganut merkantilisme adalah ....
a. rempah-rempah
b. gading gajah
c. cula badak
d. guci porselen
e. kain sutra
43. Raja Philip IV dari Prancis berniat memusatkan seluruh kekuasaannya ke tangan
sendiri. Raja Philip IV pun mengeluarkan kebijakan berupa kewajiban para klerus
untuk membayar pajak. Kebijakan ini membuat Raja Philip IV berkonflik
dengan ....
a. Paus Bonifasius VIII
b. Paus St. Selestinus V
c. Paus Nikolas IV
d. Paus Benediktus XI
e. Paus Klemens V
44. Periode tahun 1685-1815 di Eropa dikenal juga dengan Aufklarung. Nama lain
dari Aufklarung adalah ....
a. Age of Enlightment
b. Middle Age
c. Age of Spirituality
d. Age of Exploration
e. Age of Discovery
45. Salah satu pendukung terjadinya Revolusi Industri di Inggris adalah kekayaan alam.
Kekayaan alam yang dimaksud antara lain ....
a. batu bara dan bijih besi
b. rempah-rempah dan garam
c. hasil laut dan peternakan
d. kayu hutan dan batu mulia
e. emas dan rempah-rempah
46. Faktor penting yang membuat ide-ide Renaissance tersebar luas ke berbagai negara
dengan cepat adalah ....
a. penemuan mesin cetak oleh Johannes Guttenberg
b. kemunculan orang kaya baru dari kalangan pedagang
c. dominasi gereja mampu beradaptasi dengan Renaissance
d. kenyataan pahit Abad Pertengahan yang alami Eropa
e. perkembangan seni rupa, seni musik, dan sastra
47. Latar belakang kemunculan gerakan merkantilisme adalah ....

a. munculnya negara-negara merdeka di Eropa
b. kekurangan sumber daya yang bagus di Eropa
c. penerapan semangat Renaissance bangsa Eropa
d. penguasaan Turki Utsmani atas Konstantinopel
e. bangsa Eropa melaksanakan Age of Discovery
48. Pada tahun 1534, Inggris memasuki era baru ketika Raja Inggris berperan sebagai
pemimpin politik sekaligus pemimpin agama. Hal itu disebabkan oleh ....
a. tindakan Raja Henry VIII yang berpisah dari Gereja Katolik Roma dan
mendirikan Gereja Anglikan
b. krisis moral dan spiritual masyarakat Inggris akibat terlalu lamanya periode
Abad Pertengahan
c. penerapan pajak yang sangat besar dari Gereja Katolik Roma terhadap
masyarakat Inggris
d. konflik antara pemerintah monarki Inggris dengan Gereja Katolik Roma
mengenai aturan pernikahan
e. ketiadaan sosok pemimpin bidang agama yang mumpuni mengatur kondisi
spritual masyarakat Inggris
49. Salah seorang ahli yang melatarbelakangi terjadinya Aufklarung adalah Thomas
Hobbes. Thomas Hobbes adalah seorang filsuf Inggris yang hidup pada tahun 1588-
1679. Adapun pandangan Hobbes yang mampu memicu lahirnya Aufklarung adalah
....
a. pengetahuan harus didasarkan pada pengalaman dan observasi
b. Abad Pertengahan membuat potensi manusia menjadi terbelenggu
c. anggapan bahwa manusia merupakan makhluk berakal budi tinggi
d. manusia seharusnya berani berpikir sendiri untuk kehidupannya sendiri
e. pengetahuan dan kemampuan akal manusia harus sejalan dengan iman
50. Kondisi masyarakat Eropa sebelum Revolusi Industri diwarnai dengan

perkembangan kota-kota dagang seperti Genoa, Florence, dan Venesia. Pada 1350
mulai berkembang juga perserikatan kota-kota dagang di Eropa yang disebut hansa.
Tujuan terbentuknya hansa adalah ....
a. secara bersama melindungi usaha dan perdagangan, serta memiliki pasukan
demi keamanan perdagangan
b. untuk menguatkan solidaritas para pedagang di Eropa sehingga kesejahteraan
mereka bisa meningkat
c. mencari dan memperoleh sumber-sumber kekayaan alam yang melimpah dari
luar wilayah Eropa
d. agar memuliakan kaum agamawan yang dominan pada Abad Pertengahan
dengan pajak perdagangan
e. untuk mengurangi perdagangan gelap komoditas langka dan berharga yang
berpotensi merusak pasar di Eropa
51. Kebudayaan Yunani Kuno dan Romawi dinilai oleh kaum humanis sebagai puncak
peradaban Eropa. Hal itu karena ....
a. kemajuan seni dan ilmu pengetahuannya
b. pengagungan terhadap hak asasi manusia
c. kondisi ekonomi masyarakat dapat terjamin
d. kedua peradaban itu menjaga stabilitas politik
e. sektor pertanian dan perdagangan diilhami olehnya
52. Dampak Revolusi Industri dalam bidang sosial seperti terjadinya kesenjangan
antara pemilik modal (kapitalis) dan kaum, serta kemiskinan yang merajalela.
Kondisi tersebut ternyata menginspirasi sastrawan Inggris seperti Charles Dickens
untuk menulis Oliver Twist. Karya sastra tersebut memuat tujuan antara lain ....
a. menyadarkan masyarakat Inggris, terutama pemilik modal dan pemerintah, agar
segera melakukan perubahan
b. menuntut pemerintah Inggris untuk mengeluarkan peraturan yang memperbaiki
nasib rakyat tertindas
c. mendesak pemerintah Inggris untuk membubarkan industri-industri yang
bertindak tidak adil terhadap rakyat
d. menyarankan kepada pengusaha agar jam kerja maksimal bagi buruh selama 9
jam per hari kerja
e. mengurangi keresahan dan kemarahan rakyat akibat penindasan kaum kapitalis
yang semakin kaya
53. Keberanian Martin Luther mengkritik Gereja Katolik berhubungan dengan praktik
jual-beli indulgensia (surat pengampunan dosa). Indulgensia didasari ajaran bahwa
Gereja memiliki “harta kebaikan” yang dibangun oleh para rasul dan orang suci,
yang sejalan dengan kehidupan Yesus yang tanpa dosa. Gereja bisa mengurangi
atau membebaskan orang dari siksa Api Penyucian (purgatory) dan bisa langsung
masuk surga. Indulgensia dapat dibeli dengan menyumbang uang atau pada masa
sebelumnya dengan ikut Perang Salib. Hasil penjualan indulgensia diberitahukan
pada rakyat untuk memugar kembali Gereja Basilika Santo Petrus di Roma.
Walaupun demikian, jual-beli indulgensia dikecam Martin Luther hingga dia
menempelkan 95 dalil yang harus direformasi Gereja. Peristiwa ini terjadi di depan
pintu atau tembok Gereja Wittenberg di Jerman pada 31 Oktober 1517. Adapun
faktor pemicunya adalah ....
a. penyalahgunaan uang hasil penjualan indulgensia oleh Johann Tetzel untuk
melunasi utang Pangeran Albert
b. penjualan indulgensia telah meruntuhkan moral para anggota Gereja hingga jauh
dari ajaran Kristen yang benar
c. korupsi dalam pemugaran Gereja Basilika Santo Petrus di Roma yang dilakukan
kalangan Gereja dan bangsawan
d. rakyat semakin miskin setelah menyumbangkan banyak uang untuk
pengampunan dosa anggota keluarganya
e. bentuk protes terhadap eksploitasi kalangan agamawan dan bangsawan yang
menyengsarakan rakyat
54. Abad Pencerahan (Aufklarung) membawa perubahan pada cara berpikir manusia.
Manusia semakin kritis menelusuri berbagai aspek kehidupan dengan akal
pikirannya. Ide-ide inti Aufklarung seperti kebebasan, kesetaraan, hak asasi
manusia, dan demokrasi bahkan menyebar luas di masyarakat, khususnya kelas
menengah (borjuis). Sementara itu, para tokoh Aufklarung seperti John Locke,
Voltaire, Montesquieu, dan J. J. Rousseau dapat menyadarkan rakyat tentang
kelemahan monarki, ketidakadilan sosial, serta krisis ekonomi di Prancis. Rakyat
Prancis lalu terbuka pikirannya dan sadar, sehingga melakukan perubahan besar
yang dikenal dengan Revolusi Prancis (1789). Adapun ide
tentang Aufklarung dapat mencapai puncaknya ketika Revolusi Prancis karena ....
a. kemunculan ide-ide Pencerahan seperti liberte, egalite, dan fraternite yang
mengubah tatanan politik Prancis
b. banyak lahir tokoh pemikir yang menyebarluaskan Pencerahan dan
memengaruhi rakyat di Prancis
c. Aufklarung seperti memberi jalan dan melancarkan rakyat Prancis untuk
membenahi pemerintahan negerinya
d. monarki dan feodalisme memang bertentangan dengan spirit Pencerahan yang
membebaskan potensi manusia
e. kesadaran rakyat Prancis untuk melakukan perubahan didorong dukungan moral
para tokoh Aufklarung
55. Sebelum Revolusi Industri terjadi di Inggris, pernah berlaku
sistem manor dan enclosure. Sistem manor mengacu pada sistem ekonomi di mana
kepemilikan tanah dikuasai oleh bangsawan atau tuan tanah, yang dapat disewakan
kepada petani. Sistem manor mencerminkan feodalisme yang kental pada Abad
Pertengahan di Inggris. Sedangkan sistem enclosure berarti “memagari” lahan
tertentu sehingga hanya satu orang yang berhak untuk bertani di tempat itu.
Kebijakan ini melarang rakyat biasa memakai tanah-tanah umum yang masih
kosong. Petani biasa juga tidak lagi bisa bertani, mencari jerami, ataupun
menggembala ternak. Pemerintah selanjutnya menyerahkan pengelolaan tanah
tersebut kepada petani kaya. Akibatnya, rakyat banyak yang tidak punya tanah dan
menjadi buruh tani yang bekerja pada para tuan tanah. Adapun perbedaan mendasar
antara sistem manor dengan enclosure adalah ....
a. kenyataan sifat kepemilikan tanah yang khas
b. peran negara atas tanah-tanah perdesaan
c. kesejahteraan ekonomi petani di perdesaan
d. pasokan hasil pertanian dari kedua sistem itu
e. jumlah penduduk untuk pengelolaan tanah
56. Gerakan Renaissance ingin melahirkan kembali kebudayaan Barat, seperti Yunani
Kuno dan Romawi. Lahirnya Renaissance di Eropa secara tidak langsung
dipengaruhi kejatuhan Konstantinopel ke tangan Kesultanan Turki Utsmani pada
tahun 1453. Banyak cendekiawan kebudayaan Yunani Kuno dan Romawi yang
bekerja di perpustakaan-perpustakaan di Konstantinopel menyingkir ke Eropa
membawa banyak buku sastra, hukum, serta seni. Mereka pun mengajarkan bahwa
Yunani dan Latin, karya-karya sastra, serta hukum di tempat yang ditujunya. Minat
untuk mempelajari kebudayaan Yunani Kuno dan Romawi pun meningkat di
Eropa. Bangsa Eropa kemudian mengumpulkan tulisan-tulisan klasik, mempelajari,
menyunting, dan menerbitkannya kembali.
Kesimpulan yang dapat diambil berdasarkan uraian tersebut berkaitan dengan
Renaissance adalah ....
a. literatur warisan Yunani Kuno dan Romawi yang dibawa bangsa Eropa
melancarkan Renaissance
b. peran besar bangsa Timur dalam mendobrak perkembangan bangsa Barat
menuju Renaissance
c. rasa ingin tahu bangsa Eropa yang besar untuk mencari jati diri mendorong
munculnya Renaissance
d. keruntuhan Kekaisaran Romawi Timur menyadarkan bangsa Eropa untuk
memajukan lagi kebudayaannya
e. kebudayaan Yunani Kuno dan Romawi merupakan contoh ideal peradaban Barat
yang harus diteladani
57. Merkantilisme berkembang sekitar abad ke-15 hingga ke-17, dan dianut banyak
negara di Eropa seperti Portugal, Spanyol, Inggris, Belanda, dan Prancis. Salah satu
ide pokok dari merkantilisme adalah akumulasi logam mulia seperti emas dan
perak. Kepemilikan logam mulia dinilai sebagai kemakmuran dan kekuasaan.
Bangsa Eropa kemudian saling bersaing mencari logam mulia sebanyak mungkin
ke luar negerinya untuk dimiliki dan diakumulasikan. Alasan yang mendasari
pengakumulasian logam mulia karena ....
a. emas dinilai sebagai sumber kekayaan negara yang sebenarnya
b. sistem uang kartal belum dikenal pada abad ke-15 hingga ke-17
c. sejak Abad Pertengahan emas banyak ditimbun oleh bangsawan
d. sumber kekayaan lain seperti tanah pertanian sulit untuk transaksi
e. ketiadaan mata uang internasional yang universal di seluruh dunia
58. Dampak Reformasi Gereja tidak hanya berkaitan dengan dogma agama, otoritas
Paus, ataupun konsep kekuasaan. Reformasi Gereja juga membawa dampak
signifikan terhadap masyarakat modern sekarang yang berupa “Etika Protestan”.
Etika Protestan merupakan pendorong di belakang layar bagi kapitalisme.
Keterkaitan protestanisme dan kapitalisme bersifat tidak langsung, sebab Martin
Luther ataupun John Calvin tidak pernah secara eksplisit menyatakan sesuatu
tentang kapitalisme sebagai dampak ajarannya. Sementara keterkaitan antara
protestanisme dan kapitalisme itu merupakan hasil analisis seorang sosiolog Jerman
bernama Max Weber dalam bukunya yang berjudul Etika Protestan dan Spirit
Kapitalisme (Die protestantische Ethik und der ‘Geist des Kapitalismus).
Pemikiran Max Weber itu diperoleh setelah menelaah ide-ide protestantisme aliran
Calvinis yang mencoba menafsirkan ulang arti dari bekerja. Tafsiran ulang
mengenai arti dari bekerja oleh aliran Calvinis itu menyebabkan ....
a. munculnya pandangan bahwa bekerja adalah ibadah dan akan
dipertanggungjawabkan kepada Tuhan
b. kapitalisme yang meluas saat ini merupakan kehendak Tuhan akibat penerapan
ajaran Calvinis
c. anggapan bahwa umat Kristen Protestan kurang religius dan hanya
mementingkan duniawi daripada agama
d. berkurangnya otoritas Kepausan dalam mengatur kehidupan duniawi masyarakat
Eropa sejak Reformasi Gereja
e. semakin giatnya masyarakat Eropa pasca Reformasi Gereja untuk meraih
kebahagiaan duniawi dan akhirat
59. Immanuel Kant merupakan seorang filsuf asal Jerman yang menyatakan Sapere
Aude (Beranilah berpikir sendiri), sebuah slogan pada masa Aufklarung Latar
belakang munculnya slogan tersebut karena keberanian manusia (bangsa Eropa)
untuk berpikir dan mengungkapkan gagasan tidak pernah diwujudkan pada masa
sebelumnya, khususnya ketika Abad Pertengahan. Adapun penyebab bangsa Eropa
belum berani untuk berpikir dan mengungkapkan gagasan sendiri ketika itu
karena ....
a. mereka selalu di bawah bayang-bayang otoritas lain di luar dirinya, seperti
tradisi leluhur, dogma Gereja, maupun negara
b. ketiadaan sumber-sumber pengetahuan ilmiah yang mumpuni ketika Abad
Pertengahan hingga Renaissance
c. manusia Eropa masih terikat dengan sistem sosial yang feodalistik dan
mengagungkan dogma agama secara ketat
d. perkembangan budaya di masa Renaissance lebih berfokus pada pembangunan
bangunan megah dan karya seni Gereja
e. belum banyak muncul para ilmuwan dan pemikir yang mendobrak pemikiran
manusia Eropa untuk bebas berpikir
60. Revolusi Industri pada pertengahan abad ke-19 mengalami tiga fase, yaitu domestic
system, manufacture, dan factory system. Domestic system merujuk pada industri
rumahan yang mana para pekerja bekerja di rumah masing-masing. Mereka
kemudian menyetorkan hasil kerja pada majikan (pengusaha), dan diberi upah
menurut jumlah barang yang berhasil dikerjakan. Manufacture merujuk pada
industri yang mulai memakai pabrik sebagai tempat khusus untuk bekerja yang
biasanya berada di bagian belakang rumah majikan. Tujuannya agar majikan bisa
mengawasi mutu produksi dan pekerjaan pekerjanya dengan baik. Hubungan
majikan dengan jumlah pekerja yang sedikit lebih akrab sebab tempat kerjanya
menjadi satu dengan rumah majikan. Factory system merujuk pada industri yang
sudah menggunakan mesin dengan pabriknya di daerah industri yang telah
ditentukan. Tempat tinggal majikan terpisah jauh dengan pabrik, dan tempat
pemasaran hasil industri juga berada di tempat lain. Jumlah pekerja semakin banyak
bahkan sampai ratusan. Adapun faktor pembeda dari ketiga fase tersebut
berdasarkan ....
a. tempat produksi dan banyak penggunaan mesin dalam industri
b. banyaknya pekerja dan jumlah gaji yang diperoleh pekerja
c. variasi jenis barang yang diproduksi dan waktu produksi
d. waktu produksi dan banyaknya pekerja di dalam pabrik
e. jumlah gaji yang diperoleh pekerja dan wadah pemasaran

LAPORAN PELAKSANAN KEGIATAN DARING - SEJARAH PEMINATAN KLS XI IPS Semester Ganjil 2021-2022 - SRI HARYANTI

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN PELAKSANAN KEGIATAN DARING - SEJARAH PEMINATAN KLS XI IPS Semester Ganjil 2021-2022 - SRI HARYANTI

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

REFLEKSI PENGEMBANGAN KARYA INOVASI

PEMBELAJARAN JARAK JAUH ( PJJ ) ATAU KEGIATAN BELAJAR DARI

Mata Pelajaran : Sejarah Peminatan

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

Tasikmalaya, Desember 2021

Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim menerangkan, sekolah yang dalam atau

Selanjutnya sejak tanggal 6 September 2021, pembelajaran dilakukan

Pembelajaran Jarak Jauh ( PJJ ) di lingkungan SMA Negeri 8 Tasikmalaya pada

Tasikmalaya, 20 Desember 2021

Drs. Guruh Maha Awan, M.Pd. Sri Haryanti, S.Pd.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA Negeri 8 Tasikmalaya

D. Penilaian Hasil Pembelajaran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA Negeri 8 Tasikmalaya

D. Penilaian Hasil Pembelajaran

D. Penilaian Hasil Pembelajaran

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK SMAN 8 TASIKMALAYA

Indikator Pencapaian Kompetensi :

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK SMAN 8 TASIKMALAYA

Indikator Pencapaian Kompetensi :

1. Berdoa dulu sebelum memulai KBM.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK SMAN 8 TASIKMALAYA

Indikator Pencapaian Kompetensi :

1. Berdoa dulu sebelum memulai KBM.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK SMAN 8 TASIKMALAYA

Indikator Pencapaian Kompetensi :

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK SMAN 8 TASIKMALAYA

Indikator Pencapaian Kompetensi :

Indikator Pencapaian Kompetensi :

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK SMAN 8 TASIKMALAYA

Indikator Pencapaian Kompetensi :

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK SMAN 8 TASIKMALAYA

Indikator Pencapaian Kompetensi :

2. Media WhatsApp Group.

4. Zoom meeting atau Google Meet.

6. Media Google Classroom.

Nama : Sri Haryanti

Jam Materi Pembelajaran (Tema

Teori masuknya Islam ke

Teori masuknya Islam ke

Teori masuknya Islam ke

Bukti-bukti masuknya Islam ke

Bukti-bukti masuknya Islam ke

Bukti-bukti masuknya Islam ke

Bukti-bukti masuknya Islam ke

1 0044759298 / 202110185 Adam Nugraha Da Widhi L 65 65 65

DAFTAR NILAI PENILAIAN TENGAH SEMESTER (PTS) SISWA

DAFTAR NILAI PENILAIAN TENGAH SEMESTER (PTS) SISWA

1 0043401883 / 202110250 Ai Mulhimah P 72 73 72,5

DAFTAR NILAI PENILAIAN TENGAH SEMESTER (PTS) SISWA

1 0050972810 / 202110280 Ade Bintang Rama Purnama L 78 79 78,5

DAFTAR NILAI PENILAIAN TENGAH SEMESTER (PTS) SISWA

0031526638 / ADIT PADILAH L

SOAL – SOAL QUIPPER

3. Kerajaan … di … adalah salah satu kerajaan Hindu – Buddha di Indonesia.

5. Pemerintahan di Bali melibatkan pembantu untuk pemerintahan pusat, kecuali …

6. Di Kerajaan Sunda, raja membagi kekuasaan pengawasan kepada … dan meminta

8. Dalam kerajaan Islam di Indonesia, sebutan raja umumnya digantikan dengan …

9. Wali Songo adalah … di zaman kerajaan Jawa.

14. Pengaruh kebudayaan Islam di Indonesia bermula dari jalur perdagangan di ….

17. Bhattara Spataprabhu adalah …

27. Struktur pemerintahan suatu kerajaan bercorak Hindu-Buddha memengaruhi