1

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

SISTEM PENGELOLAAN BUKU INDUK PESERTA DIDIK

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 4 KALABAHI
BERBASIS WEB DENGAN MENGUNAKAN METODE
WATERFALL

SUPIA M. TUANG KALIT

20155201097

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGATAHUAN ALAM
UNIVERSITAS TRIBUANA KALABAHI
TAHUN 2023
 2

LEMBAR PERSETUJUAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

SISTEM PENGELOLAAN BUKU INDUK PESERTA DIDIK SEKOLAH

MENENGAH KEJURUAN NEGERI 4 KALABAHI BERBASIS WEB
DENGAN MENGUNAKAN METODE WATERFALL

OLEH:
SUPIA MARGARITA TUANG KALIT
20155201097

Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji pada tanggal……..

PEMBIMBING

Pembimbing laporan PKL Pembimbing Eksternal

Teknik Informatika SMK Negeri 4 Kalabahi

Erna J.Malaikosa,S.Kom Wilhelmina M.Tukan,S.Kom

M.Kom PKK.
NIDN. 0802068501 198311212022212018
 3

LEMBAR PENGESAHAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

SISTEM PENGELOLAAN BUKU INDUK PESERTA DIDIK SEKOLAH

MENENGAH KEJURUAN NEGERI 4 KALABAHI BERBASIS WEB
DENGAN MENGUNAKAN METODE WATERFALL

OLEH:
SUPIA MARGARITA TUANG KALIT
20155201097

Laporan Praktek Kerja Lapangan ini telah dipertahankan di depan

penguji dan dinyatakan diterima.

Tanggal: ……………..

Nama Penguji
PENGUJI I NIDN. (………………………)

Nama Penguji
PENGUJI II NIDN. (………………………)

PEMBIMBING

Ketua Program Studi Mengetahui:

Teknik Informatika Dekan Fakultas MIPA

Luisa S. Paly,ST.,M.Kom Erna J.Malaikosa,S.Kom M.Kom

NIDN. NIDN. 0802068501

KATA PENGANTAR
 4

Puji Syukur Penulis Panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, yang
telah melimpahkan rahmat dan berkahnya,sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan Praktek Kerja Lapangan ini dengan judul “SISTEM PENGELOLAAN
BUKU INDUK PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
NEGERI 4 KALABAHI BERBASIS WEB DENGAN MENGUNAKAN
METODE WATERFALL” dengan baik.
Berbagai kesulitan dan hambatan dalam penulisan Laporan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) ini banyak di hadapi penulis,namun berkat pembimbingan dan
petunjuk serta dorongan dari berbagai pihak, baik moral mau pun materil sehingga
Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dapat di selesaikan. Olehnya itu
dengan segala kerendahan hati penulis ucapkan terima kasih dan penghargan yang
setinggi-tinggi kepada:
1. Bapak Alvonso F. Gorang, S.sos.,MM Selaku Rektor Universitas
Tribuana Kalabahi.
2. Ibu Erna J. Malaikosa, S.kom,M,Kom Selaku Dekan Fakultas Mipa
Sekaligus pembimbing yang telah banyak membantu dalam
penyusunan Laporan ini.
3. Ibu Luisa Sentia Pally,S.T.,M.Kom Selaku Ketua Program Studi
Teknik Informatika.
4. Bapak Yustinus R. Buling,S.pd Selaku Kepala Sekolah SMK Negeri
4 Kalabahi
5. Ibu Wilhelmina M.Tukan, S.Kom Selaku pembimbing Eksternal.
6. Orang tua saya dan Kaka Adik yang memberi dukungan material dan
non material serta Doa yang tiada henti-hentinya sehingga Laporan
Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dapat di selesaikan.dan seluruh
rekan-rekan yang telah membantu kami dalam penulisan praktek
kerja lapangan (PKL) ini.
Akhir kata,tiada hal baik yang dapat dilakukan untuk membalas seluruh
jerih lelah Bapak/Ibu, namun kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa dapat Memberkati
seluruh kehidupan kita.

DAFTAR ISI
 5

HALAMAN SAMPUL..............................................................................................
HALAMAN JUDUL..................................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN....................................................................................
KATA PENGANTAR...............................................................................................
DAFTAR ISI..............................................................................................................
DAFATR TABEL......................................................................................................
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN..............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................
BAB I PENDAHULAN
A. Latar Belakang...........................................................................................
B. Perumusan Masalah...................................................................................
C. Batasan Masalah........................................................................................
D. Tujuan Dan Manfaat..................................................................................
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Judul...........................................................................................
B. Tinjauan Metode........................................................................................
BAB III TINJAUAN UMUM
A. Gambaran Umum Lokasi PKL..................................................................
B. Struktur Organisasi....................................................................................
C. Tugas Dan Tanggung Jawab......................................................................
D. Sistem Yang Sedang Berjalan...................................................................
BAB IV PEMBAHASAN
A. Metode Pengambilan Data.........................................................................
B. Motode Pengembangan Sistem.................................................................
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ...............................................................................................
B. Saran..........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................

LAMPIRAN

BAB I
 6

PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Perkembangan teknologi informasi pada saat ini telah mendorong
perubahan di berbagai bidang kehidupan manusia, salah satunya adalah
kebutuhan informasi yang harus berkualitas yaitu informasi yang relevan,
cepat, dan akurat cepat waktu sehingga dapat menjadi dasar pengambilan
keputusan. banyak sekali perusahan maupun instansi yang mengikuti
perkembangan teknologi terutama yang berbasis komputer demi memenuhi
kebutuhan informasi dan memberikan layanan yang baik kepada konsumen
sehingga mereka dapat bertahan di medan persaingan.
Selain itu, perkembangan teknologi informasi juga sangat berperan
dalam gunakan untuk meningkat kualitas pendidikan. Untuk itu, setiap
lembaga yang bergerak di bidang pendidikan harus menerapkan teknologi
informasi dalam berbagai hal yang mendukung proses pendidikan sehingga
terwujud pendidikan yang berkualitas.
SMK Negeri 4 Kalabahi merupakan lembaga pendidikan tingkat
menengah Kejuruan yang berkembang dengan jumlah siswa yang semakin
meningkat dari waktu kewaktu. Buku Induk Siswa merupakan bagian
terpenting dalam manajemen dalam Lembaga ini. Akan tetapi dalam
pelaksanaannya selama ini masih kurang efektif dan efisien karena di
laksanakan secara manual. Hal ini menimbulkan beban pekerjaan apabila data
yang di olah bertambah banyak dan berdampak kurangnya efektivitas dan
efisien sikinerja lembaga tersebut. Untuk itu di perlukan suatu rancangan
sistem yang handal dan efektif guna mengatasi permasalahan dalam
pengolahan dan penyampaian informasi. Penggunaan komputerisasi dalam
pengolahan Buku Induk Siswa merupakan solusi yang tepat dan efektif
karena mampu meningkat kanefisiensi kerja dan memacu kinerja Institusi
SMK Negeri 4 kalabahi. (Jumlah di SMK4 2 tahun terakhir)
Buku induk menurut Ulyani (Ulyani, 2019), buku induk siswa adalah
kumpulan daftar nama siswa sepanjang masa dari sekolah tersebut.
 7

Pengolahan data siswa pada SMK Negeri 4 kalabahi memang sudah

terorganisir dengan baik dengan jumlah data yang diolah tidak sedikit namun
masih dilakukan dengan cara manual Karena sistem yang ada belum
mendukung sehingga kurang efektif yang sering ditemukan ketidak akuratan
data. Selain itu media penyimpanan data masih dalam bentuk arsip-arsip yang
jumlahnya sangat banyak dan bukan tidak mungkin terjadi kehilangan data.
Selain itu, akibat dari sistem yang tidak terkoordinasi dengan baik, maka
masalah-masalah yang timbul antara lain yaitu, kesuliatan mencari data dan
membuat laporan data siswa, jika buku induk hilang atau rusak maka akan
mendapat kesulitan mengambil data siswa yang lama sudah tersimpan, karna
banyaknya buku induk siswa, dan butuh waktu yang lama untuk mencari data
siswa tersebut.
Berdasarkan uraiaan di atas, maka penulis tertarik untuk mencoba
membuat sistem informasi buku induk siswa berbasis web pada SMK Negeri
4 Kalabahi secara tepat dan akurat.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka dapat ditarik
sebuah rumusan masalah yaitu bagaimana merancang dan membangun
sebuah Sistem Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik Sekolah Menengah
Kejuruan Negeri 4 Kalabahi Berbasis Web Dengan Mengunakan Metode
Waterfall.
C. Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah di atas tidak
menutup kemungkinan permasalahan yang meluas, untuk itu perlu diadakan
pembatasan masalah tentang sistem Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 4 Kalabahi Berbasis Web Dengan
Mengunakan Metode Waterfall hanya pada Buku Induk Peserta Didik.
A. Tujuan Dan Manfaat
1. Tujuan
Adapun tujuan dari Praktek Kerja Lapangan ini adalah untuk
membuat suatu sistem yang akan dibuat dalam suatu Aplikasi database
 8

guna membantu memperlancar proses Pengelolaan Buku Induk Peserta

Didik mengunakan metode waterfall secara cepat dan objektif.
2. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari Penulis adalah:
a. Manfaat bagi SMK Negeri 4 Kalabahai.
Membantu pihak sekolah maupun TU dalam Mengelolah Buku
Induk Peserta Didik secara cepat dan objektif.
b. Manfaat bagi Universitas Tribuana Kalabahi.
Dapat berguna bagi mahasiswa-mahasiswi sebagai bahan referensi
atau sebagai bahan pertimbangan dalam penulisanya dan dapat
digunakan sebagai bahan praktek kerja lapangan (PKL) selanjutnya.
c. Manfaat bagi penulis.
Penerapan ilmu yang telah didapat selama berada dibangku kuliah,
dan dapat dikembangkan untuk melanjutkan ke penulisan proposal,
Skripsi.
 9

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Judul (ditambah sesuai Judul)

1. Pengertian System
Menurut Gordon B.Davis (1984), sebuah system terdiri dari bagian
yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai beberapa
sasara na taumaksud. Sedangkan menurut Jogiyanto H.M (2005), Sistem
adalah suatu jaringan dari kerja prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan
tertentu. Pendekatan sistem yang merupakan jaringan kerja dari prosedur
yang lebih menekan kepada urutan-urutan operasi.
Dari pendapat para ahli di atas maka dapat di simpulkan bawah
sistem adalah suatu jaringan atau karangan atau prosedur-prosedur
tersusun untuk melaksanakan kegitan perusahaan. semua sistem memiliki
input, proses, ouput dan semua umpan balik.
2. Pengertian informasi
Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan
memberikan informasi bagi pengambil keputusan dan atau untuk
mengendalikan organisasi (ladjamudin).
Menurut Barry E.Cushing informasi didefenisikan sebagai hasil dari
pengolahan data yang di organisasikan dan berguna bagi orang atau
pihak yang menerimanya. Informasinya dikatakan berguna apabila
mempunyai kualitas yang baik dan membantu seorang manager
mengambil keputusan dan dapat menentukan kebijaksanaan guna
mencapai tujuan organisasi.[2]
Menurut Robert A. Leitch dan K.Roscoe Darvis, Sistem Informasi
adalah “ Suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan tarnsaksi harian, mendukung operasi, bersifat
manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi, menyediakan
kepada pihak luarakan laporan-laporan yang diperlukan”.
 10

Informasi merupakan hasil pemerosesan data (fakta) menjadi sesuatu

yang bermakna dan bernilai untuk pengambilan keputusan. kita juga
menjadi mudah dengan adanya informasi.informasi tidak terlepas dari
kehidupan manusia.siapa,kapan,dan di mana pun seseorang akan
membutuhkan informasi (Bonnie Soeherman & Marion Pinontoan,
2004)
Teknologi informasi sudah sering di gunakan untuk meningkatkan
kualitas suatu pendidikan. untuk itu, setiap lembaga yang bergerak di
bidang pendidikan harus menerapkan teknologi informasi berbagai hal
yang mendukung proses pendidikan sehingga terwujud pendidikan yang
lebih berkualitas.
Sistem informasi merupakan serangkaian komponen berupa
manusia, prosedur,data, dan teknologi (seperti komputer), yang
digunakan untuk menghasilkan informasi yang bernilai untuk
pengambilan keputusan. sistem informasi yang melekat
3. Pengertian Buku
Buku adalah buah pikiran yang berisi ilmu pengetahuan hasil analisis
terhadap kurikulum secara tertulis. Buku disusun menggunakan Bahasa
sederhana, menarik dan dilengkapi gambar serta daftar pustaka (Kurinasi,
2014;60).
Buku induk siswa adalah Kumpulan daftar nama siswa dan data
siswa
sepanjang dari nama sekolah tersebut. Murid baru perlu dicatat segera
dalam buku besar yang bisa disebut buku induk siswa atau buku pokok.
Catatan dalam buku induk siswa haruslah lengkap meliputi data dan
identitas siswa, dalam hal ini sebagian data dapat diambil dari formulir
pendaftaran.
Di samping identitas siswa, dalam buku induk siswa juga berisi
nomor induk siswa, nomor induk siswa nasioanal, keterangan orangtua /
wali siswa dan juga nilai siswa (daftar nilai raport) dari tahun ke Tahun
selama siswa tersebut belajar di sekolah. Catatan dalam buku induk harus
jelas, dan ini merupakan tanggung jawab kepala sekolah yang
penggarapannya bisa diserahkan kepada pegawai sekolah.
 11

B. Tinjauaan Metode
Pada praktek ini penulis menggunakan beberapa teknik dalam tinjauaan
metode atau informasi yang meliputi:
1. Metode Pengambilan Data
a. Pengertian Observasi
Observasi adalah mengumpulkan data atau keterangan yang
harus di jalankan dengan usaha-usaha pengamatan secara langsung
ketempat yang akan di selidiki (Arikuno 2006, hlm.124). pertemuan
dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab,
sehingga dapat di kontruksikan makna dalam suatu topik tertentu “
(sugiono 2009, hlm 72).suatu kegiatan di lakukan untuk
mendapatkan informasi secara langsung dengan mengungkapkan
pertanyaan-pertanyaan pada para responden. dan kegiatannya di
lakukan secara lisan (subagyo 2011, hlm.39). dari pengertian di atas
penulis dapat menyumpulkan bawah wawancara adalah teknik
pengumpulan data berupa sebuah tanya jawab yang dapat dilakukan
secara langsung antar dua pihak yaitu interview dan responden
b. Pengertian Wawancara
Menurut (Yunus 2010 :358).wawancara ialah proses komnikasi
atau interaksi untuk mengumpul informasi dengan tanya jawab
antara peneliti dengan informan atau subjek peneliti dengan
kemajuan teknologi informasi seperti saat ini, pada hakekatnya
wawancara merupakan kegiatan untuk memperoleh informasi secara
mendalam tentang sebuah isu atau tema yang di angkat dalam
penelitian, wawancara merupakan percakapan dengan maksud
tertentu yang di lakukan oleh pewawancara, atau komnikasi lisan
mengenai tinjauaan metode tentang sistem informasi buku induk
sisswa berbasis web pada SMK N 4 KALABAHI. wawancara juga
merupakan alat atau pembuktian terhadap informasi atau keterangan
yang di peroleh sebelumnya.
C. Tinjauaan software
Adapun perangkat lunak yang di gunakan antara lain
 12

1. sistem operasi windows

 13

2 Sublime text
 14

2. XAMPP
15
 16

BAB III
TINJAUAN UMUM

A. Gambaran Umum Lokasi PKL

Beralamat di Jln Ahmad Yani No.13 Kecamatan Teluk Mutiara Alor,Nusa
Tenggara Timur.
1. Sejarah SMK Negeri 4 Kalabahi
Pendidikan merupakan nyawa bagi perkembangan dan pertumbuhan
bangsa, oleh karena itu terjangkaunya pendidikan yang berkualitas merupakan
kualitas bagi terciptanya kemajuan yang signifikan, dimana semua orang
menikmati dan mengeyam pada akhirnya menjangkau setiap impian mereka, dan
dapat membangun hidup keluarga dan bangsa.
Namun, pendidikan yang berkualitas harus mengaju pada arah pembentukan
dan penanjaman ketrampilan dan metalitas, yang hanya bisa tercapai mana kala
dilengkapi dengan sarana prasarana yang aplikatif, salah satunya adalah sekolah
menengah kejuruan (SMK) Negeri 4 Kalabahi, sekolah negeri yang awalnya
didirikan oleh Alm. Bapak Willem Robret Pally,BA pada tahun 1973 dengan
nama STM Swasta Karia Kalabahi yang di mana dalam masa ini telah di pimpin
oleh beberapa Kepala Sekolah:
1. Alm. Bapak WillemRobert Pally,BA (1973/2000
2. Alm. Bapak Hendrik Pasutan, S.pd (2000/2001) beliau menjabat selama enam
bulan, beliau menjalani masa MPP kemudian di ganti lagi oleh (Alm. Willem
Robret Pally,BA).
3. Alm.Bapak Willem Robert Pally, BA (2001/2004)
4. Bapak Arkalaus Amung S.pd (2004/2009)
 17

5. Bapak Paskalia Dinong S.pd (2009/2016) pada tanggal 2 mei 2009, STM
Swasta karia kalabahi berubah status menjadi sekolah menengah kejuruan
(SMK) Negeri 4 Kalabhi.
6. Bapak Yustinus Buling S.pd (10 september 2016 sampai sekarang)

2. Visi dan Misi SMK Negeri 4 Kalabahi

1. Visi
Menuju SMK yang berkualitas, Mandiri, unggul dan berlandaskanIman Dan
Takwa serta IPTEK.
2. Misi
a. Meningkatkan kualitas organisasi dan manajemen sekolah
b. Meningkatkan kualitas kopetensi guru dan pegawai dalam mewujudkan
standar pelayanan Minimum (SPM)
c. Meningkatkan kualitas dan sarana untuk mendukung kualitas KBM,SDM,
dan pembinaan kesiswaan
d. Membentuk peserta didik yang berahlak dan berbudi luhur, berkepribadian
unggul, mandiri dan menguasai IPTEK
e. Meningkatkan kemitraan dengan DU/DI dan kualitas pengelolahan unit
produksi
f. Memberdayaan lingkungan sekolah dalam mewujudkan wawasan,wisara
mandala

B. Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah suatu bagian yang menunjukan pada suatu
perusahan/Instansi antara bagian yang satu dengan yang lain dalam melaksanakan
fungsi dan tugas-tugas yang di bebankan terhadap satu posisi/jabatan tertentu
untuk menjamin kelancaran kerja. Oleh karna itu, struktur organisasi dilandasi
dengan adanya pembagian tugas dari tiap kerja pada organisasi tersebut. Tugas
dan wewenang yang harus dilakukan dapat di liat pada gambar di bawah ini
18
 19

C. Tugas Dan Tanggung Jawab

1. Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 4 Kalabahi
a. Kepala Sekolah Bertugas dan berfungsi sebagai educator.
 20

b. Manager
c. Administrator dan
d. Super visor
e. Ketua Komite
f. Mendorong perhatian dan komitmen masyarakat terhadap
penyelenggaran pendidikan dan bermutu.
g. Melakukan kerja sama dengan masyrakat dan pemerintah berkenan
dengan penyelenggaran yang bermutu.
h. Menampung dan menganalisis aspirasi,ide, tuntunan dan berbagai
kebutuhan pendidikan yang di ajukan oleh masyrakat.
2. Bendahara
a. Menyiapkan kelengkapan penyelenggaran admitrasi keuangan
sekolah
b. Menyusun konsep dasar perencanan anggaran pendapatan dan
belanja sekolah
c. Mengalokasikan anggaran yang mencangkup gaji dan kesejahteran
belanja makanan dan minuman harian, biaya transfortasi, biaya
telepon, air dan listrik, mengelola kegiatan kantor, sarana belajar,
prasarana belajar, bahan peraga peralatan media, ATK dan bahan
ajar. Mengelola kegiatan kurikulum, kegiatan pembelajaran,
penilaian, peningkatan mutu dan memberikan beasiswa kepada
siswa kurang mampu.
3. Kepala Tata Usaha
a. Kepala tata usaha sekolah mempunyai tugas melaksanakan
ketatausahan sekolah
b. Merencanakan administrasi program dan anggaran atau
penyusunan program kerja tata usaha
c. Mengkordinir tugas-tugas dan tata usaha
d. Mengurus administrasi ketenagaan dan siswa
e. Melakukan tugas-tugas yang di berikan kepada atasan.
4. Tugas Wakasek Humas
a. Menyusun program pembina kesiswaan
 21

b. Menjalin kerja sama dengan pemerintah serta lembaga masyrakat

c. Mencatat dan mendokumentasikan proses kegiatan kehumasan
d. Mempromosikan sekolah
5. Wakasek Kesiswaan
a. Menyusun program pembinaan kesiswaan
b. Mengadakan pemilihan siswa untuk newakili sekolah dalam
kegiatan di luar sekolah
c. Mengaur mutasi siswa
d. Menyusun program kegiatan ekstrakurikuler
e. Menyusun laporan pelaksanan kesiswaan secara berkala
6. Wakasek Kurikulum
a. Menyusun program pengajaran
b. Menyusun dan menjabarkan kelender pendidikan
c. Menyusun pembagian tugas guru dan jadwal pelajaran
d. Mengkordinasikan, menyusun dan mengarahkan kelengkapan
mengajar
e. Melakukan supervise administrasi akademi
f. Melakukan pengarsipan program kurikulum
g. Menyusun laporan secara berlaku
7. Wakasek sarana prasaran
a. Menyusun program kegiatan sarana prasarana
b. Melaksanakan analisis dan kebutuhan sarana prasarana
c. Membuat usulan dan pengadaan dan sarana prasarana
d. Melaksanakan pengelolahan system administrasi sarana prasarana
e. Melaksanakan tugas lain yang di tetapkan kepala sekolah.

8. Kepro TKP
a. Menyusun program kerja
 22

b. Melaksanakan program industri

c. Uji kopentensi
d. Memetakan dunia industri
e. Memetakan sumber daya untuk pembelajaran
f. Menginventarisasikan fasilitas pembelajaran keahlian
g. Mengkordinir pengembangan bahan ajar
h. Melaporkan ketercapaian program kerja.
9. Kepro DPIB
a. Menyusun program kerja
b. Melaksanakan program industri
c. Melaksanakan Uji kopentensi
d. Memetakan dunia industri yang releven
e. Memetahkan sumber daya untuk pembelajaran
f. Menginventarisasikan fasilitas pembelajaran keahlian
g. Mengkordinir pengembangan bahan ajar
h. Melaporkan ketercapaian program kerja
10. Kepro TJKT
a. Menyusun program kerja
b. Melaksanakan program industri
c. Melaksanakan uji kopentensi
d. Memetahkan dunia industri yang releven
e. Memetahkan sumber daya untuk pembelajaran
f. Menginventarisasikan fasilitas pembelajaran keahlian
g. Mengkordinir pengembangan bahan ajar.
h. Melaporkan ketercapaian program kerja
11. Guru
a. Membuat perangkat program pengajaran
b. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
c. Melaksanakan kegiatan penilaian, proses belajar, ualangan umum
dan ujian akhir.
12. Siswa/Siswi
a. Memahami dan mempelajari materi yang di ajarkan
 23

b. Mengerjakan tugas-tugas yang di berikan oleh guru

c. Mempelajari kembali materi yang telah di ajarkan dan
mengerjakan PR jika ada PR.
13. Sistem Yang Sedang Berjalan
 24

BAB IV
PEMBAHASAN

A. Metode Pengambilan Data

1. Observasi
Penulis melakukan pengamatan secara langsung pada SMK Negeri 4
Kalabahi dan mendapatkan informasi tentang Sistem Pengelolaan Buku Induk
Peserta Didik.
2. Wawancara/Interview
Penulis peroleh data dari hasil wawancara yang dilakukan dengan
Kepala Tata Usaha, mengenai Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik.
3. Studi Pustaka
Penulis mendapatkan data dengan cara pengambilan data berupa arsip
yaitu Data Buku Induk Peserta Didik.
B. Metode Pengembangan Sistem
Metode pengembangan sistem yang dipakai dalam mengembangkan sistem
adalah metode waterfall:
1. Waterfall
Model ini dimulai dari level System Engineering lalu menuju ke tahap,
Analisis, Desain, Coding dan Testing, Implementation, Dan Pemeliaraan.
Tahapan-tahapan dari metode Waterfall adalah sebagai berikut:
a. System Engineering
Kebutuhan pengguna dikumpulkan untuk mulai merancang
sistem. Requirement / Kebutuhan aplikasi Sistem Pengelolaan Buku
Induk Peserta Didik diperoleh dari wawancara ke Kepala Tata
Usaha. Requirement juga diperoleh dengan melakukan observasi dan
wawancara terhadap Sistem Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik.
b. Analisis
Analisis dilakukan untuk mengetahui apakah requirement untuk
membuat sistem telah mencukupi. Requirement yang lengkap akan
membuat sistem menjadi lebih kompleks dan baik jika akan
dilakukan pengembangan.
 25

Sistem Pengelolaan yang sedang berjalan pengelolaannya akan

dimudahkan dengan pengembangan sistem terhadap Sistem
Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik. Analysis dari pembuatan
sistem aplikasi ini berupa:
i. Analisis Kebutuhan perancangan sistem Analisis terhadap
perancangan dan implementasi terhadap Sistem Pengelolaan
Buku Induk Peserta Didik dilakukan melalui tahapan pembuatan
Model Use case diagram, Activity Diagram, Sequence diagram
dan Class Diagram.
ii. Analisis kebutuhan perangkat lunak yang dibutuhkan untuk
mengembangkan dan membangun Perancangan terhadap Sistem
Manajemen Data Beasiswa. adalah Sistem Operasi Windows 10
Ultimate, Microsoft Office 2010, dan bahasa pemrograman
PHP, MySql.
iii. Analisis kebutuhan perangkat keras Perangkat keras yang
dibutuhkan untuk menjalankan Perancangan terhadap Sistem
Manajemen Data Beasiswa berupa Processor Intel(R) Core(TM)
i3-2330M CPU @2.20GHz (4 CPUs), RAM DDR3 2GB, HDD
500 GB, dan VGA NVIDIA GEFORCE.
c. Desain
Pada tahap ini, kebutuhan yang telah diperoleh pada tahap
sebelumnya di implementasikan dalam bentuk tampilan sistem.
Tahap ini bertujuan untuk memberikan gambaran apa yang harus
dilakukan dan bagaimana implementasinya.
Antar muka yang dirancang terdiri dari dua bagian antar muka
yakni antar muka halaman belakang web untuk admin terhadap
Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik dan antar muka halaman
depan user.
Kebutuhan fungsional dalam Aplikasi terhadap Sistem
Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik didesain dengan antarmuka:
 26

i. Use case diagram

Use case diagram menggambarkan interaksi antara Admin,
Pegawai Tata Usaha yang nantinya akan dibuat sebuah sistem.
ii. Activity Diagram
Activity Diagram adalah diagram yang menggambarkan
worlflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah Sistem
Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik berupa Aktifity data
Siswa, Aktifity Data Nilai.
iii. Sequence diagram
Sequence Diagram adalah salah satu dari diagram - diagram
yang ada pada UML, sequence diagram ini adalah diagram yang
menggambarkan kolaborasi dinamis antara sejumlah object
Sistem Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik berupa sequence
data siswa, Sequence data nilai.
iv. Class Diagram
Class Diagram adalah diagram yang menunjukan class-class
yang ada dari sebuah sistem Pengelolaan Buku Induk Peserta
Didik dan hubungannya secara logika. Class diagram
menggambarkan struktur statis dari Pengelolaan Buku Induk
Peserta Didik.
d. Coding dan Testing
Tahapan saat programer menterjemahkan seluruh requirement
ke dalam bahasa pemrograman. Pembuatan aplikasi terhadap Sistem
Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik ini dipecah menjadi bagian
login/logout admin terhadap input siswa, data nilai.
Tahapan testing dilakukan terhadap proses-proses yang telah
dilakukan pada tahap sebelumnya dan tahap ini akan diperoleh hasil
berupa program yang membutuhkan pengembangan lebih lanjut.
e. Implementasi
Pembuatan aplikasi Sistem Pengelolaan Buku Induk Peserta
Didik ini nantinya akan digabungkan menjadi satu kesatuan aplikasi
yang disebut Aplikasi Pengelolaan Buku Induk Peserta Didik.
 27

f. Pemeliharaan
Pada fase maintenance software yang sudah jadi dijalankan serta
dilakukan pemeliharaan. Pemeliharaan termasuk dalam memperbaiki
kesalahan yang tidak ditemukan pada langkah sebelumnya.
Perbaikan implementasi unit sistem dan peningkatan jasa sistem
sebagai kebutuhan baru.
 28

BAB V
PENUTUP
29