Anda di halaman 1dari 15

Dosen Pengampu:

Dra. Rosmalah, S.Pd, M.Pd


• Ririn Aprilia
• Nurul Syahraeni Sam
• Andi Nila Sari
• Nailah Rishanda
Kecerdasan merupakan kesempurnaan akal budi seseorang.
Kecerdasan ini berasal dari kata cerdas dimana menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia Cerdas memiliki arti sempurna dalam
perkembangan akal budi seseorang untuk berpikir, mengerti, memiliki
pikiran yang tajam dan sempurna pertumbuhan tubuhnya.

Multiple Intelligence adalah teori kecerdasan majemuk yang


dipaparkan oleh Prof. Howard Gradner. Multiple inttelengence pada
dasarnya adalah sebuah konsep yang menunjukkan kepada kita
bahwa potensi anak-anak kita, khususnya jika dikaitkan dengan
kecerdasan, ternyata banyak sekali.

Multiple intelligence atau kecerdasan majemuk adalah kcerdasan


yang dimilki oleh tiap individu lebih dari satu macam.
JENIS-JENIS KECERDASAN MAJEMUK

1 2 3

Kecerdasan Bahasa
Kecerdasan Musical
Gardner menggambarkan kecerdasan linguistik Kecerdasan Logika matematika
Kecerdasan musical adalah
sebagai kepekaan terhadap bahasa lisan dan pada dasarnya melibatkan
tulisan untuk mencapai tujuan, serta kemampuan seseorang untuk peka
terhadap suara-suara nonverbal kemampuan untuk menganalisis
kemampuan untuk belajar bahasa baru. masalah secara logis, menemukan
Kecerdasan linguistik adalah kemampuan yang berada disekelilingnya,
atau menciptakan rumus-rumus
menggunakan kata secara efektif. termasuk dalam hal ini adalah
atau pola matematika dan
nada dan irama. menyelidiki sesuatu secara
alamiah.
4 5 6

Kecerdasan Visual-spasial
Kecerdasan visual-spasial
memungkinkan orang Kecerdasan Kinestetik
membayangkan bentuk geometri Kecerdasan Intrapersonal
atau tiga dimensi dengan lebih Kecerdasan kinestetik menyoroti Kecerdasan intrapersonal sebagai
mudah karena ia mampu kemampuan untuk menggunakan
kemampuan untuk memahami dan
mengamati dunia spasial secara seluruh badan (atau bagian dari
akurat dan mentransformasikan memiliki model kerja yang efektif
badan) dalam membedakan
persepsi ini termasuk di dalamnya dari diri sendiri. Domain dari
adalah kapasitas untuk berbagai cara baik untuk ekspresi
memvisualisasi, menghadirkan gerak (tarian, akting) maupun kecerdasan intrapersonal adalah
visual dengan grafik atau ide aktivitas bertujuan (atletik). konsep mengenai diri sendiri.
spasial, dan untuk mengarahkan
diri sendiri dalam ruang secara
tepat.
7 8 9

Kecerdasan Interpersonal Kecerdasan Naturalis Kecerdasan Eksistensial


Kecerdasan interpersonal adalah Kecerdasan naturalis ini pada Kecerdasan eksistensial adalah
kemampuan untuk bisa dasarnya berkaitan dengan kemampuan dan kepekaan
memahami dan berkomunikasi kemampuan merasakan bentuk- seseorang untuk menjawab
dengan orang lain, serta mampu bentuk serta menghubungkan persoalan-persoalan terdalam
membentuk dan menjaga elemen yang ada di alam. mengenai keberadaan manusia
hubungan, dan mengetahui Kecerdasan naturalis adalah missal sering muncul pertanyaan
berbagai peran yang terdapat kecerdasan yang dimiliki semua dalam diri sendiri
dalam suatu lingkungan sosial. orang pada awal kehidupannya.
 Kecerdasan Linguistik
Seorang anak yang mempunyai kecerdasan linguistic memiliki
kepribadian yaitu peka terhadap bahasadan kata-kata.
 Kecerdasan Logis-Matematis
Seorang anak yang mempunyai kecerdasan logis matematis memiliki
kepribadian yaitu anak suka berpikir abstrak dan suka akan keakuratan,
menikmati tugas hitung-menghitung.
 Kecerdasan Visual dan Spesial
Seorang anak yang mempunyai kecerdasan visual dan spesial memiliki
kepribadian yaitu kepekaan terhadap kondisi dan situasi ruang dan
spasial tertentu.
 Kecerdasan Musik
Seorang anak yang mempunyai Musik memiliki kepribadian yaitu
kepekaan terhadap nada, tempo, dan irama musik.
 Kecerdasan Intrapersonal
Seorang anak yang mempunyai kecerdasan Intrapersonal memiliki
kepribadian yaitu kepekaan terhadap diri dan kesadaran dirinya.
 Kecerdasan Interpersonal
Seorang anak yang mempunyai kecerdasan Interpersonal memiliki
kepribadian yaitu kepekaan terhadap hubungan diri dengan lingkungan
sosialnya.
 Kecerdasan Kinestetik
Seorang anak yang mempunyai kecerdasan Kinestetik memiliki kepribadian
yaitu anak yang dapat bersikap rileks, suka olaraga fisik dan suka
menyentuh.
 Kecerdasan Naturalis
Seorang anak yang mempunyai kecerdasan visual dan spesial memiliki
kepribadian yaitu kepekaan terhadap berbagai bagian di lingkungan alam.
 Kecerdasan Eksistensial
Seorang anak yang mempunyai kecerdasan Eksistensial memiliki kepribadian
yaitu anak yang suka bertanya soal kebenaran dan inti persoalan, kritis, suka
merenung dan melakukan refleksi diri serta senang berdiskusi mengenai
hakekat hidup.
1. Setelah mengetahui kecerdasan yang dimiliki oleh anak, pembelajaran
pun bisa dilakukan dengan lebih fokus untuk sebuah kecenderungan
yang akan mempunyai hasil yang sangat optimal.
2. Akan memberikan sudut pandang yang terkesan baru untuk
pengembangan potensi yang dimiliki manusia.
3. Memberi berbagai macam harapan serta semangat yang terkesan
baru terlebih pada anak yang sedang melakukan pembelajaran.
4. Memberi kesempatan si pelajar agar lebih kritis serta memiliki
pemikiran yang terbuka.
5. Menghindari penghakiman yang bisa dilakukan manusia dari sudut
pandang sebuah kecerdasan.
1. Memiliki kontroversi terlebih pandangan yang diberikan ahli psikologi
tradisional seperti mencampuradukkan pengertian bakat, kecerdasan
hingga ketrampilan,
2. Memerlukan fasilitas yang begitu lengkap sehingga teori ini akan
membutuhkan biaya yang jauh lebih besar untuk operasional secara
klasikal atau masal,
3. Jika dilihat di Indonesia, tenaga pendidikan yang berada di Indonesia
saat ini belum sepenuhnya telah siap untuk melakukan teori dalam
praktek ini ataupun melibatkan pelajar dewasa karena sudut pandang
masih bersifat tradisional,
4. Lebih bersifat personal atau individu
 Meningkatkan kecerdasan bahasa  Meningkatkan kecerdasan
dapat dilakukan dengan cara
mengadakan permainan merangkain kinestetik dapat dilakukan dengan
kata. cara bergabung dan berlatih
 Meningkatkan kecerdasan matematis bersama dengan klub olaragah di
logis dapat dilakukan dengan cara lingkungan dan mencoba
berlatih menghitung soal mengenali benda-bemda tersebut
matematikan sederhana di kepala dengan mata tertutup.
dan sering mengisi teka-teki silang  Kecerdasan musical dapat dilatih
atau cara yang mengasah otak dengan cara mengunjungi konser
lainnya. atau pertunjukan music, bernyanyi
 Meningkatkan kecerdasan visual di kamar mandi atau dimanapun
spasial dapat dilakukan dengan cara yang memungkinkan
berlatih permainan gambar tiga bersenandung.
dimensi, puzzle, kubus dan lainnya.
 Meningkatkan kecerdasan  Meningkatkan kecerdasan naturalis
interpersonal dapat dengan
cara berdiskusi dengan dapat dilakukan dengan cara
pasangan atau sahabat dekat. memelihara hewan favorit, menahan
 Meningkatkan kecerdasan dri untuk tidak merusak lingkungan
intrapersonal dapat dilakukan dan meningkatkan frekuensi melihat
dengan cara melakukan acara mengenai program flora dan
sesuatu yang menyenangkan fauna.
diri/me time dan meluangkan  Meningkatakan kecerdasan
waktu setiap hari sekurang- eksistensial dapat dengan cara sering
kurangnya 10 nenit untuk mengajak anak berdiskusi,
meninjau kembali secara mengenalkan dan berbuat baik pada
mental berbagai macam alam, menanamkan iman yang kuat
perasaan dan gagasan yang dan menghargai leluhur.
dialami.

Anda mungkin juga menyukai