Anda di halaman 1dari 25

Kajian

Pedagogik
Multiple Intelligences & Learning Styles

Presented by Siti Zaenab - 2211388 Universitas Pendidikan Indonesia| 2023


Problems
Problem 1 Problem 2 Problem 3

Rendahnya Hasil Belajar Rendahnya Minat Belajar Gaya Mengajar Guru Gaya
Fisika Siswa Fisika Siswa Belajar SIswa

Multiple Intelligence
Kecerdasan Majemuk
(Multiple Intelligences)
Intelligence
Beberapa pengertian kecerdasan (intelligence) menurut beberapa ahli

 Kecerdasan sebagai suatu kapasitas umum dari individu untuk bertindak, berpikir rasional dan
berinteraksi dengan lingkungan secara efektif (David Weschler)

 Kecerdasan sebagai kemampuan menghadapi dan menyesuaikan diri terhadap situasi baru secara
cepat dan efektif (C.P. Chaplin)

 Kecerdasan sebagai suatu tindakan yang menyebabkan terjadinya perhitungan atas kondisi-kondisi
yang secara optimal bagi organisme dapat hidup berhubungan dengan lingkungan secara efektif
(Piaget)

 Kecerdasan meliputi 3 (tiga) pengertian, yaitu:


1) Kemampuan untuk belajar;
2) Keseluruhan pengetahuan yang diperoleh; dan
3) Kemampuan untuk beradaptasi dengan situasi baru atau lingkungan pada umumnya
(Anita E. Woolfolk)
Multiple Intelligences
Teori kecerdasan majemuk (Multiple Intelligences) dikembangkan oleh seorang pakar psikologi
perkembangan dan professor di Universitas Harvard dari Project Zero pada Tahun 1983, yaitu Prof.
Howard Gardner

Kecerdasan (Intelligences)
Suatu kumpulan kemampuan atau keterampilan yang dapat
ditumbuhkembangkan

Prof. Howard Gardner

Kecerdasan, menurut paradigma multiple intelligences (Gardner, 1993), dapat didefinisikan sebagai
kemampuan yang mempunyai tiga komponen utama, yakni:
 Kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam kehidupan
 Kemampuan untuk mengembangkan masalah untuk dipecahkan
 Kemampuan untuk membuat sesuatu atau melakukan sesuatu yang bermanfaat di dalam kehidupan
Multiple Intelligences

Setiap orang memiliki bermacam-macam kecerdasan, tetapi dengan kadar pengembangan yang
berbeda antara kecerdasan yang satu dengan kecerdasan lainnya.
Pandangan Pokok Teori Multiple Intelligences

 Setiap orang memiliki kapasitas untuk memiliki seluruh kecerdasan yang ada pada teori Multiple
Intelligences
 Semua orang pada umumnya dapat mengembangkan setiap kecerdasan hingga tingkat penguasaan
yang memadai apabila ia memperoleh cukup dukungan, pengayaan, dan pengajaran.
 Kecerdasan bekerja bersamaan dalam kegiatan sehari-hari
 Setiap orang memiliki berbagai cara untuk menunjukkan kecerdasannya dalam setiap kategori
Esensi dari Teori Multiple Intelligences dalam Pendidikan

 Menghargai keunikan setiap peserta didik dengan berbagai variasi cara belajarnya
 Mewujudkan sejumlah model untuk menilai mereka
 Terdapat berbagai macam cara hampir tak terbatas untuk setiap peserta didik mengaktualisasikan
diri dalam bidang tertentu hingga akhirnya mendapatkan pengakuan
1 Kecerdasan Verbal-Linguistik Multiple Intelligences

KEKUATAN

Mengingat, menghafal, analisis


Kemampuan untuk menggunakan kata-kata secara linguistic, berdebat, berbicara,
efektif, baik secara lisan maupun tulisan dll.

KESUKAAN

Aktivitas pembelajaran untuk mengasah kecerdasan Verbal-Linguistik: menulis


Membaca, menulis, bercerita,
artikel atau blog, membaca, wawancara, mendebatkan suatu issu, bermain peran,
bermain dengan kata-kata
berdiskusi, dll.

POLA PIKIR

Cara belajar terbaik bagi anak-anak yang cerdas dalam verbal-linguistik


adalah dengan mengucapkan, mendengarkan, dan melihat tulisan Menggunakan kosa kata
2 Kecerdasan Logika-Matematika
Multiple Intelligences

KEKUATAN

Klasifikasi, kategorisasi,
Kemampuan dalam penggunaan bilangan dan logika simbolisasi, pemikiran deduktif
dan induktif, pola sebab-akibat,
menghitung, dll.

KESUKAAN
Aktivitas pembelajaran untuk mengasah kecerdasan Logika-Matematika:
eksperimen, eksplorasi pikiran, pengenalan bilangan, problem solving, dll. Bereksperimen, bertanya,
memecahkan teka-teki,
menghitung

POLA PIKIR
Cara belajar terbaik bagi anak-anak yang cerdas dalam logika-matematika
adalah melalui angka, berpikir, bertanya, mencoba, menduga,
menghitung, Menggunakan angka dan logika
menimbang, mengurutkan, mengklasifikasi, dan mengonstruksi.
3 Kecerdasan Visual-Spasial Multiple Intelligences

KEKUATAN

Representase grafik, peka


Kemampuan untuk melihat dan mengamati dunia terhadap warna-garis-bentuk-
ruang, manipulasi gambar,
visual (gambar) dan spasial (ruang) secara akurat kekuatan imajniasi, dll.

KESUKAAN

Aktivitas pembelajaran untuk mengasah kecerdasan Visual-Spasial: kegiatan Mendesain, menggambar,


mencoret
menggambar, mendesain, membayangkan, dll.

POLA PIKIR

Cara belajar terbaik bagi anak-anak yang cerdas dalam visual-spasial Menggunakan gambar dan
adalah melalui warna, coretan, arah, bentuk, dan ruang. ruang
4 Kecerdasan Kinestetik Multiple Intelligences

KEKUATAN
Ekspresi
dengan tubuh, mengkaitkan
Kemampuan dalam mengendalikan gerak tubuh untuk pikiran dan tubuh, kemampuan
mengekspresikan gagasan dan perasaan main mimik, main drama, aktif
bergerak, dll.

KESUKAAN

Aktivitas pembelajaran untuk mengasah kecerdasan Kinestetik: memperbanyak Menari, berlari, merakit,
meloncat, bergerak, dll.
kegiatan eksperimen dan keterampilan fisik, dll.

POLA PIKIR

Cara belajar terbaik bagi anak-anak yang cerdas dalam kinestetik


adalah dengan cara belajar yang kinestetik dan dinamis Melalui sensasi fisik
5 Kecerdasan Musikal Multiple Intelligences

KEKUATAN

Peka terhadap nada-intonasi


Kemampuan dalam mencipatkan irama dan melodi ritmik, menipta musik, dll.

KESUKAAN

Aktivitas pembelajaran untuk mengasah kecerdasan Musikal: mendengarkan musik Bernyanyi, bersiul,
bersenandung, mengetuk-
bersama, aplikasi teknologi musik, menggambar dengan musik, mengenal ritme, dll.
ngetuk dengan kaki dan tangan

POLA PIKIR

Cara belajar terbaik bagi anak-anak yang cerdas dalam musikal


adalah dengan nada, irama dan melodi Melalui irama dan melodi
6 Kecerdasan Interpersonal Multiple Intelligences

KEKUATAN
Mudah bekerjasama,
Kemampuan mencerna dan merespon secara tepat komunikasi verbal dan non
verbal, peka terhadap teman,
suasana hati, suasana hati, temperamen, motivasi, empaty serta suka memberikan
dan keinginan orang lain. feedback.

KESUKAAN

Aktivitas pembelajaran untuk mengasah kecerdasan Interpesonal: pembelajaran Mempimpin, mengatur,


berkelompok, pembelajaran berbasis konflik, menumbuhkan rasa tanggung jawab, berteman, bertindak sebagai
penengah
melakukan kegiatan sosial, dll.
POLA PIKIR

Cara belajar terbaik bagi anak-anak yang cerdas dalam interpersonal Melalui pemberian dukungan
adalah melalui interaksi dengan orang lain atas gagasan ide orang lain
7 Kecerdasan Intrapersonal Multiple Intelligences

KEKUATAN

Kemampuan memahami perasaan sendiri


Dapat berkonsentrasi dengan
dan kemampuan membedakan emosi, serta baik, pengenalan diri yang
pengetahuan tentang kekuatan dalam, keseimbangan diri.
dan kelemahan diri.
KESUKAAN
Aktivitas pembelajaran untuk mengasah kecerdasan Intrapesonal: pembelajaran
yang dikembangkan dengan program 4A (attention/ perhatian, acceptance/ penerimaan, Menyusun tujuan, bermimpi,
berencana, merenung,
appreciation/ penghargaan, dan affection/ kasih sayang)

POLA PIKIR

Cara belajar terbaik bagi anak-anak yang cerdas dalam intrapersonal Sesuai dengan kebutuhan
adalah melalui tugas, kepercayaan & pengakuan perasaan, dan maksud tujuan
8 Kecerdasan Naturalis Multiple Intelligences

KEKUATAN
Menganalisis persaman-
perbedaan, mengklasifikasi
Kemampuan dalam mengenali dan memetakan flora-fauna, menemukan pola
hubungan antara beberapa spesies flora dan fauna di alam, melaihat alam secara
detail.

KESUKAAN

Aktivitas pembelajaran untuk mengasah kecerdasan Naturalis: melakukan aktivitas Berkebun, bermain di alam,
pembelajaran di alam, belajar dengan mengguankan gambar, cerita atau film tentang tadabbur alam, melakukan
penyelidikan di alam
kehidupan di alam
POLA PIKIR

Cara belajar terbaik bagi anak-anak yang cerdas dalam naturalis


adalah melalui eksplorasi alam Melaui alam dan pola alam
Gaya Belajar
(Learning Styles)
Landasan Teori || GAYA BELAJAR
Gaya belajar terdiri dari kata gaya dan belajar. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, gaya adalah tingkah laku,
gerak-gerik dan sikap. Sedangkan belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh
suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi
dengan lingkungannya (Slameto, 2020).

Proses Belajar
 Menyerap Informasi (modalitas)
 Mengatur dan mengolah informasi (dominasi otak)

Gaya Belajar
Kombinasi bagaimana seseorang menyerap, mengatur dan mengolah informasi yang diterimanya
Modalitas Belajar

Gaya Belajar Gaya Belajar Gaya Belajar


Visual Audiotori Kinestetik
Multiple Intelligences & Learning
Styles
Gaya Belajar & Multiple Intelligences
Menurut Munif Chatib (2009), gaya belajar siswa berhubungan
dengan multiple intelligences siswa.

Gaya Belajar

Kecenderungan Kecerdasan

Multiple Intelligences Research (MIR)

Asas Quantum Learning (Bobbi DePotter, 2000)

Gaya Mengajar Guru = Gaya Belajar Siswa


Gaya Belajar & Multiple Intelligences
Rayesh, Emir Eka Putra (2018) dalam penelitiannya mengungkapkan bahwasanya ada hubungan positif antara gaya
belajar dengan Multiple Intelligences dominan siswa. Sehingga ditemukan adanya gaya belajar gabungan.

Verbal
Spasial Intrapersonal Musikal

Naturalis
Logika
Interpersonal
visual
audiotori
kinestetik

kinestetik
‘Multiple intelligences’ are not ‘learning styles’

Prof. Howard Gardner Why?

Problem #1 : the notion of “learning styles”’ is itself not coherent.

Problem #2 : When researchers have tried to identify learning styles, teach


consistently with those styles, and examine outcomes, there is not persuasive
evidence that the learning style analysis produces more effective outcomes
Prof. Howard Gardner

three primary lessons for educators:

#1: learn as much as you can about each student, and teach each person in ways
that they find comfortable and learn effectively.

#2: Pluralize your teaching

#3: Drop the term “styles.” It will confuse others and it won’t help either you or
your students
Thank
You!

Presented by Siti Zaenab Universitas Pendidikan Indonesia| 2023

Anda mungkin juga menyukai