O C T O B E R 203

di p r es en t a s i k a n o l eh :
umi n i ' m ah

Dosen pengampu :
Dra. Hj Endang Yanuartini Rahayu M.Pd
 Pembahas
an
Mengasah kemampuan
Apa yang dimaksud kecerdasan Apa saja strategi yang dapat
kecerdasan eksistensial anak?
eksistenssial ? mengembangkan kecerdasan
eksistensial?
 Haward Gardner
Yaitu ditunjukkan melalui masalah-masalah utama
kehidupan. Kecerdasan eksistensial ini berkaitan
dengan kemampuan seorang dalam menempatkan
dirinya dalam hubungan dengan jangkauan yang tidak
terhingga besar dan tidak terhingga jauhnya serta
kemampuan lainnya yang terkait.
contoh : seperti kemampuan manusia dalam memaknai
hidup, memahami arti dari kematian, nasib dunia fisik
dan psikologis, serta pengalaman mendalam seperti
mencintai pada sesama atau keterlibatan total dalam
karya seni (Syarifah, 2019).
Wilson
Kecerdasan eksistensial adalah keterampilan orang
dalam mengajukan pertanyaan mendasar tentang
keberadaan atau pertanyaan tentang kompleksitas
keberadaan.
contoh yaitu berpikir. Dengan kata lain, seseorang
cenderung lebih memikirkan dirinya sendiri dan
tentang proses yang ada dan akan terjadi di masa
depan.
Nuryant
o
Bahwa Kecerdasan eksistensial
dapat dikatakan sebagai kecerdasan
yang berfungsi sebagai landasan
dalam memfungsikan kecerdasan.
Contoh : bagaimana cara bermain
musik yang baik dan benar
(Setyawati et al., 2017).
0 Kesadaran Kolektif
0 Dapat merasakan dan
membayangkan.

1 3
Adanya kemampuan seorang
anak dalam mengetahui Dapat mengontrol interpersonal
atau memahami dan intrapersonal dengan baik.

0 0
2 4

Pengajaran Metode belajar
bercerita
Kerdasan eksistensial dapat Dalam memberikan stimulasi,
diajarkan melalui metode yang sering
pemberian keteladanan digunakan oleh guru adalah
secara lisan, metode
tulisan, dan perbuatan. Hal bercerita. Cerita-cerita
ini dilakukan agar anak yang disampaikan dapat
dapat mencontoh dan berupa
meneladani kisah-kisah dunia nyata
hal-hal yang dilihat maupun dongeng untuk
dan dilakukan oleh mengajarkan
guru. nilai-nilai moral.
M enurut M usfiroh cara
m engem bangkan kecerdasan
Eks Iiis tensia l pada anak usia dini
adalah
 Melatih kemampuan penempatan
diri di wilayah. Dilakukan dengan
sendiri di alam terbuka.
 Melatih kepekaan memaknai hidup.
Dilakukan dengan bercakap-cakap,
tulis buku harian, cerita interaktif.
 Membimbing anak memahami
kematian
 Memahami nilai ibadah
 Melatih pengalaman mendalam,
dilakukan dengan menggambar,
latihan diam dan cerita interaktif.
Aktifitas atau Permainan
yang Bisa Mengasah
kecerdasan Eksistensial
1. Bermain dengan seni
2. Memasukkan unsur Alam.
3. Membaca cerita inspiratif.
4. Berbicara tentang nilai dan Etika
5. Mengajarkan Empati.
6. Mendorong pertanyaan dari refleksi.
7. Praktek sholat.
Kecerdasan eksistensial merupakan kecerdasan yang dimiliki
oleh seseorang dan berkaitan dengan nilai dan perilaku.
Ciri anak dengan kecerdasan eksistensial adalah Kesadaran kolektif
adalah kemampuan anak untuk melihat gambaran besar, mencari
makna hidup, dan menggali pertanyaan-pertanyaan eksistensial. Ini
memungkinkan anak untuk memahami arti ibadah, mengungkapkan
keyakinan, dan mengejar kebenaran.

Strategi dalam meningkatkan kecerdasan eksistensial pada

anak usia dini yaitu Kecerdasan eksistensial dapat diajarkan
melalui pemberian keteladanan secara lisan, tulisan, dan
perbuatan.
Aktifitas yang dilakukan untuk meningkatkan kecerdasan
eksistensial pada anak usia dini yaitu: Bermain dengan seni,
eksplorasi alam, membaca cerita inspiratif, berbicara
tentang nilai, empati, pertanyaan reflektif, dan praktek
sholat
W W W .R EA L L Y G R EA TSITE.C
OM