PERCAKAPAN PASCA OBSERVASI

Salis : Assalamualiakum wr. Wb Bu Yossi

Yossi : Waalaikumsalam wr wb Bu Salis
Salis : Alhamdulillah Bu kemarin sudah melaksanakan observasi supervise
akademik, dan kemarin saya sudah melihat pembelajaran yang ibu
laksanakan di kelas 4 Mata Pelajaran IPAS mengenai Perubahan wujud
benda. Kemarin pembelajarannya bagus Bu, pembelajarannya aktif,
kemudian anak-anak juga terlibat dalam pembelajaran yang Ibu berikan,
maka dari itu saya ingin mengajukan beberapa pertanyaan untuk pasca
observasi, Bagaimana boleh bu?
Yossi : Boleh silahkan Bu salis, saya siap
Salis : Pertanyaan pertama ya bu,
Kira-kira bagaimana perasaan Ibu setelah melaksanakan pembelajaran,
dan saya mengobservasinya pada saat itu?
Yossi : Alhamdulillah saya merasa senang dan bersyukur sekali dapat belajar
kembali tentang pembelajaran berdiferensiasi.
Salis : Alhamdulillah kalau bu Yossi merasa senang, kemarin Ibu sudah
melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi yang di dalamnya ada KSE nya
ya Bu. Saya senang sekali bisa menjadi bagian dari proses pembelajaran
yang Ibu laksanakan. Kemudian kita akan ngobrol-ngobrol sebentar ya bu
untuk merefleksikan pembelajaran yang sudah ibu lakukan kemarin ya Bu
yah.
Kira-kira apa yang ibu harapkan pada obrolan kita kali ini?
Yossi : Yang jadi harapan saya adalah semoga saya dapat merefleksi diri saya agar
menjadi guru yang lebih baik dengan cara mengajar yang baik, kemudian
memenuhi kebutuhan belajar peserta didik yang berpusat pada peserta
didik sehingga tujuan akhirnya adalah dapat meng upgrad diri saya menjadi
seorang guru yang lebih baik dari sebelum-sebelumnya.
Salis : Waah mulia banget ya bu, harapan Ibu semoga bisa tercapai dengan
maksimal.
Kemudian kira-kira nih BU, kemarin kan pada saat sebelum observasi
menurut Ibu rentang nilainya, Maaf maksudnya kualitas belajar yang Ibu
berikan itu bagaimana pada saat sebelum observasi
Yossi : Kalau sebelum observasi rentang nilai itu di angka 6 bu, karena memang
harus belajar lagi dengan baik tentang pembelajaran berdiferensiasi Bu
Salis : Kira-kira dibandingkan dengan setelah observasi kemarin bagaimana Bu?
Yossi : Kalau setelah Observasi kemarin kira-kira rentangnya di angka 8, mengingat
selain saya sudah mulai terbiasa dengan pembelajaran berdiferensiasi
dengan melaksanakan di proses pembelajaran akan tetapi yang Namanya
manusia nggih Bu terkadang masih ada hal-hal yang tentunya kurang
maksimal Bu terutama dalam mengelola kelasnya, meskipun dari 3
pembelajaran berdiferensiasi sudah dilakukan semua, yaitu: konten, prose
dan produk.
Salis : Alhamdulillah saya senang sekali bisa berkolaborasi dengan Bu Yossi.
Sebenarnya untuk rentang nilai itu penting atau tidak penting Bu, karena
pentingnya itu hanya sekedar mengukur, mengukur sampai sejauh mana
keberhasilah Ibu dalam proses pembelajaran, apa lagi ini kan hal-hal yang
baru nggih bu. Menerapkan pembelajaran berdiferensiasi yang diselengi
dengan KSE dan disiplin positif.
Kemudian menurut ibu nih, kira-kira apa yang bisa ibu lakukan agar
 semua murid bisa aktif dalam belajar dan penuh dengan kepercayaan diri
bu?
Karena kemarin saya lihat ada 2 siswa yang antusias belajarnya dapat,
tapi kepercayaan diri dan keaktifannya juga kurang, itu bagaimana cara
ibu agar anak tersebut ikut aktif dalam proses pembelajaran.
Yossi : Mungkin saya bisa memotivasi siswa tersebut nggih BU dengan melakukan
pendekatan secara individu dan membantu mereka untuk lebih percaya diri
dan ikut aktif dalam pembelajarannya Bu.
Salis : Bagus sekali Bu Yossi memang kita harus menjumpai anak-anak yang
kurang maksimal dalam belajarnya terutama dalam kepercayaan diri dalam
belajar.
Selanjutnya pembelajaran apa yang Ibu dapatkan pada hari ini,terkait
pembelajaran berdiferensiasi Bu? Adakah hal-hal yang Ibu baru sadari
pada saat itu?
Yossi : Pembelajaran yang mengutamakan pada keberpihakan pada peserta didik
itu ternyata begitu menyenangkan dengan persiapan mengajar yang baik
tentunya. Kemudian dampaknya kepada siswa itu begitu nyata, dan saya
sebagai guru Bahagia melihat siswa itu aktif dalam belajar, semangat dalam
belajar dan tentunya dapat mengekspor kecerdasan mereka yang berbeda-
beda dengan rasa percaya diri dan itu membuat saya sadar bahwa siswa
Bahagia atau tidaknya dalam pembelajaran itu dapat dipengaruhi oleh cara
guru dalam menyajikan suatu pembelajaran
Salis : Ya betul sekali Bu Yosi, sangat lengkap dan saya senang mendengarnya.
Kemudian apa rencana ibu tentang tindak lanjutnya yang terkait dengan
pembelajaran berdiferensiasi konten, proses, dan produk, yang kemarin
sudah ibu lakukan dalam proses pembelajaran?
Yossi : Rencana tindak lanjut adalah saya ingin melanjutkan pembelajaran
berdiferensiasi dengan KSE dan disiplin positif Bu
Salis : OK BU,
Bisa Ibu sampaikan kepada saya sebenarnya apa sih tujuan Ibu dalam
melakukan ini Bu?
Yossi : Tujuannya saya ingin menjadi Guru yang Profesional dengan memberikan
pembelajaran yang berpihak pada murid Dimana tujuan akhirnya nanti
siswa dapat Bahagia dan senang belajar dengan saya sebagai gurunya.
Salis : Alhamdulillah,
menurut Ibu bagaimana dengan ukuran keberhasilannya, kemudian daya
dukungnya seperti apa, dan waktu rencana pengembangan yang akan
dilakukan oleh ibu untuk mencapai tujuannya seperti apa?
Yossi : Untuk keberhasilan dalam belajar siswa dapat Bahagia, senang dalam
belajar, aktif dan semangat dalam belajarnya, antuasias kemudian
termotivasi dalam pembelajarannya. Untuk daya dukungnya karena saya
sebagai jembatan, oleh karena itu saya harus mengikuti perkembangan
zaman Dimana nantinya seorang guru mampu mengikuti perkembangan
zaman yang diinginkan oleh peserta didiknya, kemudian untuk waktu
rencana pengembangan yang akan dilakukan adalah sejak saya
mempelajari tentang pembelajaran berdiferensiasi kemuadian dilakukan
pra observasi dengan Bu Salis kemarin sampai saya melaksanakan
pembelajaran di kelas dengan menggunakan pembelajaran berdiferensiasi
dan sejak itulah saya ingin menjadi guru yang lebih baik lagi, ingin
menguprad diri menjadi seorang guru yang memiliki kualitas yang lebih
baik lagi dari sebelumnya.
Salis : Nggih, Alhamdulillah
tadi Ibu sudah menyebutkan bahwa Ibu sudah menerapkan 3 variabel
diferensiasi konten, proses, dan produk kemudian adakah kompetensi
yang akan Ibu kembangkan lagi di lain waktu?
Yossi : Meng KSEkan proses pembelajaran berdiferensiasi yang dilaksanakan di
kelas dengan baik dan disiplin positif sehingga dapat membentuk karakter
yang baik untuk peserta didik. Jadi saya hanya perlu mengembangakn
keberlanjutan dari progam tersebut.
Salis : Ok bu, kira-kira apa sajakah factor yang mendukung untuk melancarkan
rencana pengemmbangan yang akan Ibu lakukan
Yossi : Untuk faktornya yang utama itu dari dalam diri saya sendiri ya Bu karena
kalau tidak ada minat dan motivasi dadi diri saya juga tidak bisa, kemudian
factor lain adalah kepala sekolah, rekan sejawat atau rekan guru,
walimurid kemudian siswa yang mendukung semua aktifitas saya dalam
mengembangkan program atau rencana yang akan saya lakukan
Salis Nggih, kira-kira siapa saja yang akan membantu Ibu dalam
mengembangkan rencana itu?
Yossi Tentunya semua warga sekolah yang terkait, seperti kepala sekolah, rekan
guru, wali murid, serta siswa itu sendiri BU.
Salis Nggih Bu, kira-kira menurut ibu kapan nih rencana pengembangan yang
akan ibu lakukan?
Yossi Sudah dari dulu sebenarnya saya memiliki rencana, sudah ada niat dan
akan dilakukan berkelanjutan sejak saya belajar tentang diferensiasai Bu.
Salis Ok bu yosi sudah memberikan yang terbaik tentang pembelajaran
berdiferensiasi, pembelajarannya sudah mencakup 3 komponen
diferensiasi yaitu konten, proses, dan produk saya hanya mendoakan saja
semoga bu Yossi sehat tetap semangat, yang tadi ibu bicarakan bahwa
motivasi ada dalam diri ibu sendiri dan mengikuti perkembangan zaman.
Betul sekali bu bahwa mengajar anak-anak zaman sekarang itu sangat
berbeda dengan anak-anak zaman dulu karena memang dari psikolog anak
juga berbeda kemudian ada dampak, otomatis dampak dari perkembangan
zaman yaitu dengan adanya HP gatget dan sebagainya itu mungkin bisa
digunakan Bu Yossi untuk belajar anak-anak yang lebih bervariatif ya bu
yah.
Kemudian menurut ibu apa yang bisa disimpulkan dari obrolan kita hari
ini.
Yossi Kesimpulannya yaitu pentingnya melaksanakan pembelajaran yang brpihak
pada peserta didik salah satunya dengan melaksanakan pembelajaran
berdiferensiasi karena melihat gaya belajar siswa yang berbeda-beda dan
pentingnya penerapan KSE dan disiplin positif dalam pembelajaran, selain
itu saya juga sadar bahwa dengan berkembangnya zaman seperti yang
dikatakan Bu salis tadi bisa menggunakan gadget dan lain-lain seorang guru
harus dapat mengimbangi dari perkembangan zaman sehingga
pembelajaran yang diinginkan oleh peserta didik itu dapat berpudat pada
peserta didik dan tujuan akhirnya siswa kan Bahagia dalam belajar,
semangat dalam belajar dan selamat sesuai dengan kaidah pembelajaran
dari Ki Hadjar Dewantara.
Salis Wah luar biasa sekali bu Yossi saya senang atas jawaban Ibu Yossi, saya
doakan semoga bisa terwujud dan tetap semangat untuk berproses,
Dimana kita sebagai seorang guru bukan hanya sekedar profesi ya bu, tapi
harus menuntun mendidik hingga menjembatani anak-anak menuju
 kesuksesan selamat dunia akherat ya BU Yossi ya
Terimakasih atas obrolah pada hari ini, kurang lebihnya saya mohon maaf
saya cukupkan sekian ya bu Ya. Wassalamualaikum wr wb.
Yossi Waalaikumsalam wr wb.