FILOSOFI PENDIDIKAN

TOPIK 1 : MULAI DARI DIRI

TUGAS 1 : REFLEKSI PENGALAMAN BERSEKOLAH

1. Pengalaman apa yg membuat anda menjadi rindu bersekolah, atau

pengalaman yang membuat dan kehilangan motivasi untuk bersekolah?
Jawab:
Pengalaman yang membuat saya rindu bersekolah adalah pada saat
bersekolah di bangku SD merupakan periode penuh warna dalam hidup saya
dan banyak kenangan indah yang membuat saya merindukan masa-masa
tersebut. Beberapa moment tersebut salah satunya saya dikelilingi teman-
teman dari berbagai karkater berbeda seperti teman yang suka bercanda,
tukang tidur di kelas, si paling rajin, si paling malas mengerjakan tugas,
sipaling tidak bisa diam, dan macam-macam tingkah laku lain yang
membuat momen ketika bersekolah. Namun hal tersebut bukan sebuah
hambatan untuk berteman, dengan berbagai karakter tersebut kita bisa
belajar dari seseorang. Selain itu momen yang saya rindukan ketika meraih
prestasi lolos Olimpiade IPA mewakili sekolah saya di tingkat kecamatan.
Saya dan teman-teman yang lain dibimbing langsung oleh guru kami dimana
kami menginap beberapa hari dirumah guru selama persiapan sampai
dilaksanakannya kegiatan olimpiade tersebut. Kemudian di tingkat SMP
saya mengikuti kegiatan extrakuriler yaitu Pramuka dimana saya
mendapatkan banyak pengalaman dan aktif mengikuti kegiataan
kepramukaan di sekolah. Dan ditingkat SMA yang saya rindukan adalah
ketika guru favorit saya mengajar. Salah satu sosok guru yang menginspirasi
saya adalah ibu Sukmawati guru bahasa Indonesia saya di kelas X. Ibu
sukmawati merupakan guru yang memiliki cara mengajar yang unik dan
selalu membawa semangat yang luar biasa. Salah satu hal yang saya ingat
adalah pendekatan beliau dalam mengajar sastra, ibu sukma selalu
membawa karya sastra yang menarik dan menginspirasi untuk dibahas
 dikelas. Melalui diskusi dan analisis yang mendalam, ibu sukma membantu
kami memahami makna yang terkandung dalam setiap karya sastra yang
kami pelajari.

2. Peristiwa apa yang membuat anda merasa berkembang dan belajar sebagai
seorang pembelajar?
Jawab:
Peristiwa yang membuat saya merasa berkembang dan belajar sebagai
seorang pembelajar adalah ketika saya diminta untuk mewakili sekolah saat
saya SD untuk mengikuti Olimpiade IPA, hal ini membuat saya untuk terus
belajar dan memperdalam materi yang telah diberikan guru untuk
mempersiapkan diri mengikuti olimpiade IPA. Saya dibimbing secara
langsung oleh guru bersama dengan teman-teman saya yang lain. Selain itu
dibangku SMP saya pernah menjadi pengurus OSIS. Ketika saya mengikuti
OSIS banyak sekali pengalaman sebagai seorang pembelajar yang saya
dapatkan diluar mata pelajaran yang saya dapatkan dalam kelas, OSIS
mengajarkan didalam diri saya rasa kekeluargaan, kedisiplinan, percaya diri,
dan tanggung jawab. Saya menemukan kelebihan dan kekurangan saya
dimana kelebihan saya dapat saya kembangkan lebih baik seperti
kemampuan berbicara dan kelemahan saya dapat saya perbaiki sedikit demi
sedikit.

3. Siapa sosok guru yang menginspirasi anda?

Jawab :
Sosok guru yang menginspirasi saya adalah Bu Jumila. Beliau mengajar
mata pelajaran matematika pada saat saya duduk dibangku kelas 1 SMP.
Selain itu ada juga Ibu Sukmawati guru Bahasa Indonesia saya di SMA
kelas X.

4. Apa pengalaman berkesan bersama guru tersebut?

Jawab:
Pengalaman berkesan saya dengan bu Jumila adalah ketika beliau
mengenalkan saya bahwa matematika itu sederhana. Dalam kegiatan
pembelajaran menggunakan media matematika yang rell. Beliau juga
memberikan cara-cara mudah dalam menghitung. Beliau tidak lupa
 memberikan apresiasi kepada peserta didik yang baik dalam
pembelajarannya sehingga saya bersemangat dan menyukai matematika.
Selian itu di bangku SMA salah satu sosok guru yang menginspirasi saya
adalah ibu Sukmawati guru bahasa Indonesia saya di kelas X. Ibu sukmawati
merupakan guru yang memiliki cara mengajar yang unik dan selalu
membawa semangat yang luar biasa. Salah satu hal yang saya ingat adalah
pendekatan beliau dalam mengajar sastra, ibu sukma selalu membawa karya
sastra yang menarik dan menginspirasi untuk dibahas dikelas. Beliau
memiliki kemapuan membuat karya sastra hidup dan relevan bagi kami
sebagai remaja.

5. Pernahkah anda menduplikasi atau mengadaptasi yang dilakukan oleh guru

di kelas yang anda ampu? Apa yang anda lakukan?
Jawab :
Pernah. Saat saya PPL di sekolah saya mengadaptasi yang dilakukan oleh
guru saya didalam kelas. Saya melakukan teknik mengajar guru saya
menggunakan media pembelajaran yang ada dilingkungan sekitar,
mengaitkan materi dengan kehidupan nyata agar peserta didik bisa paham
dengan materi yang saya sampaikan. Saya juga berusaha menjadi guru yang
baik bagi siswa, selalu menjadi pendengar dari masalah yang dihadapi siswa.

TUGAS 2 : PANGGILAN MENJADI GURU

1. Siapa saya saat ini?

Jawab:
Perkenalkan nama saya sukniati. Saya berasal dari Camba Kabupaten Maros.
Keinginan saya menjadi guru terasa ketika bersekolah di SMP. Saya
memiliki potensi dalam diri saya dimana dimana pada saat saya bersekolah
saya sering mengajarkan materi pelajaran yang belum dimengerti kepada
teman sekolah saya. Melihat potensi ini membat saya berkeinginan menjadi
seorang guru. Saat ini saya sedang belajar bagaimana menjadi seorang guru
yang baik bagi peserta didik dengan mengikuti PPG Prajabatan. Melalui
PPG ini saya belajar tentang bagaimana menjadi pendidik yang sesuai
dengan tuntutan zaman, materi baru dan juga teknologi baru. Saya mengikuti
 program PPG ini dengan harapan agar saya bisa menjadi guru yang
profesional dan lebih kompeten.

2. Mengapa saya memilih menjadi guru?

Jawab:
a. Saya ingin mewujudkan cita-cita saya sejak kecil dan ingin membagikan
ilmu yang saya miliki. Saya selalu suka dengan anak-anak dan senang
dengan dunia pendidikan. Senang melihat kegembiraan mereka dan
menjadi bagian dari proses belajar mereka. Bagi saya membantu peserta
didik tumbuh dan belajar adalah panggilan hati yang memberikan
kepuasan sendiri bagi saya. Guru juga sebagai teladan dan pembentuk
kepribadian sebagai orang tua kedua setelah ayah dan ibunya dirumah.
b. Saya ingin mewujudkan keinginan orang tua saya dan keluarga saya yang
sangat ingin saya menjadi seorang guru. Saya juga terinspirasi dari guru
saya dan keluarga dekat saya yang sudah belasan tahun menjadi guru dan
tidak pernah mengeluh karena dengan menjadi guru adalah suatu
pekerjaan mulia dimana dengan berbagi ilmu kepada orang lain kita akan
mendapat pahala.
c. Ikut andil dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut serta dalam
mencetak sumber daya manusia yang unggul. Saya sebagai calon guru
akan terus belajar meningkatkan kapasitas diri agar bias mengantarkan
peserta didik saya untuk berdaya saing dan menjadi manusia merdeka.

3. Bagaimana saya bisa menjadi guru yang berpihak pada peserta didik?
Jawab :
Cara saya bisa menjadi guru yang berpihak pada peserta didik yaitu dengan
memahami kebutuhan mereka, memberi dukungan dan memahami
kemampuan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Hal yang perlu
dilakukan dengan melakukan observasi peserta didik guna melihat karakter
peserta didik untuk bisa melakukan tindak lanjut. Setelah itu itu barulah
melakukan tindak lanjut dengan merancang kegiatan pembelajaran yang
berpihak pada peserta didik. menggunakan metode pembelajaran yang sesuai,
pendekatan yang pas dan media yang baik serta hal-hal lain yang menunjang.
Kemudian melakukan refleksi dan evaluasi pada kegiatan pembelajarannya.
TUGAS 3 : KOMITMEN DIRI

 MENGAPA
1. Mengapa saya mengikuti Mata Kuliah Filosofi Pendidikan Nasional?
Jawab:
Saya mengikuti mata kuliah filosopi pendidikan, selain mata kuliah wajib
yang sidah ditentukan, saya dapat belajar mengenai tentang pemahaman
yang lebih mendalam tentang pentingnya landasan dan prinsip-prinsip
dasar dalam pendidikan dan bagaimana seorang pendidik menjalankan
tugasnya agar tercapai tujuan dari pendidikan itu sendiri.

2. Apa yang saya yakini?

Jawab:
Yang saya yakini bahwa pemahaman filosofi pendidikan dapat
mempengaruhi dan meningkatkan praktik pengajaran. Menyadari bahwa
filosofi dapat menjadi landasan bagi pengambilan keputusan dalam kelas.
Kesadaran akan aspek etika dalam pendidikan dan keinginan untuk
memahami bagaimana etika memainkan peran dalam pengambilan
keputusan pendidikan. Dengan filosopi pendidikan membuat saya dapat
menggali lagi dan mengembangkan pengetahuan saya untuk seorang
pendidik.

3. Apa yang memotivasi saya?

Jawab:
Motivasi saya mengikuti pembelajaran ini adalah saya ingin menjadi
pendidik yang disenangi saat saya mengajar dikelas, dan membuat
peserta didik dapat mencapai tujuan dan proses penbelajaran. Selain itu
motivasi untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang
konsep filosopi yang mendasari sistem pendidikan yang dapat
memberikab wawasan yang lebih luas dan mendalam terhadap prinsip-
prinsip pendidikan.
 BAGAIMANA
1. Apa saja strategi yang akan saya terapkan untuk mencapai tujuan?
Jawab :
Strategi yang akan saya terapkan untuk mencapai tujuan yaitu
menentukan tujuan yang spesifik, membuat rencana yang terperinci,
mengidentifikasi langkah-langkah yang perlu diambil dan menetapkan
tenggat waktu untuk setiap langkah, kedua menetapkan prioritas, fokus
pada tugas yang paling penting dan memberikan waktu yang untu
menyelesaikannya. Ketiga adalah menjaga motivasi, menemukan sumber
motivasi yang dapat menginspirasi dan mengingatkan diri sendiri tentang
tujuan saya secara teratur. Terakhir tidak takut untuk meminta bantuan,
megidentifikasi sumber daya yang dapat membantu saya mencapai tujuan.

2. Apa saja yang saya butuhkan untuk menjalankan strategi tersebut?

Jawab :
Yang saya butuhkan untuk menjalankan strategi tersebut adalah
keteraturan, disiplin, ketekunan, motivasi internal dan kemampuan untuk
bekerja sama denganorang lain.

 APA
1. Apa saja langkah-langkah konkrit yang akan saya jalankan?
Jawab:
Langkah-langkah konkrit yang akan saya jalankan sesuai dengan tujuan
atau tugas yang harus diselesaikan. Pertama, mengidentifikasi tujuan
dengan jelas. Kemudian membuat rencana tindakan secara terperinci,
membaginya menjadi langkah-langkah yang lebih kecil. Selanjutnya
menentukan jadwal dan waktu untuk melaksanakan setiap langkah
dengan mengatur prioritas dan menetapkan batas waktu realistis. Selain
itu saya akan memastikan untuk memiliki sumber daya yang cukup untuk
menyelesaikan setiap langkah. Terakhir mengevaluasi dan meninjau
kembali langkah-langkah yang telah dijalankan untuk memastikan
efektivitasnya.
2. Kapan saya menjalankan langkah-langkah tersebut?
Jawab :
Saya akan menjalankan langkah-langkah tersebut mulai saat ini dari
sekarang.