Anda di halaman 1dari 6

Tugas 1: Refleksi Pengalaman Bersekolah

Nama : Tri Risqiyati Ananda Wairi Putri

1. Pengalaman apa yang membuat anda menjadi rindu bersekolah, atau pengalaman apa yang
membuat anda kehilangan motivasi untuk bersekolah? (pilih salah satu)
Jawab: Pengalaman yang membuat saya rindu bersekolah adalah ketika saya duduk di
kelas 8 SMP. saya masih ingat dimana proses pembelajaran dan cara guru menyampaikan
pembelajaran serta media yang digunakan ketika pembelajaran di kelas yang menurut saya
membuat siswa aktif dalam mengikuti pembelajaran. Saya merasakan sendiri dampak dari
pembelajaran yanh disampaikan sangat menyenangkan, mudah diingat namun sedikit
menegangkan. Guru tersebut sering kali memberikan soal matematika yang harus
dikerjakan langsung di depan kelas dan barang siapa yang mampu menjawab dan mampu
menjelaskan cara mengerjakan soal tersebut kami akan diberikan reward berupa
penambahan nilai dalam bentuk bintang prestasi. Dengan beliau memberikan Latihan soal
tersebut secara tidak langsung dapat melatih kita untuk bisa memecahkan masalah dan
mengajarkan kami melatih mental untuk berani maju ke depan kelas dan menjelaskan
bagaimana cara untuk mengerjakan soal yang diberikan. Dan menurut saya metode yang
diterapkan beliau sangat efektif digunakan dalam pembelajaran khususnya matematika.
Pengalaman tersebut membuat saya rindu bersekolah dan bagi say acara penyampaian
pembelajaran yang diterapkan beliau lebih dapat membuat siswa aktif belajar dan sehingga
seluruh siswa dapat terlibat dalam pembelajaran.
2. Peristiwa apa yang membuat anda merasa berkembang dan belajar sebagai sebagai seorang
pembelajar?
Jawab: ketika saya masuk SD dari kelas 1 hingga kelas 2 saya bukan merupan siswa yang
bisa dibilang menonjol. Bahkan ketika saya naik ke kelas 2 saya merupakan salah satu
siswa yang belum bisa membaca dengan lancar, sehingga hal tersebut membuat saya meraa
minder dan sering kali memberikan alasan untuk tidak masuk sekolah. Namun ketika saya
naik di kelas 3, saat itu pelajaran bahasa jawa guru saya pernah berucap kepada saya bahwa
say aitu “kecil-kecil cabe rawit” yang mana maksud dari ucapan tersebut adalah meskipun
saya kecil namun saya gampang menerima penjelasan yang dijelaskan oleh guru dan saya
berani maju ke depn kelas ketika diperintahkan guru untuk membaca tulisan di papan tulis.
Nah berkat dari ucapan tersebut saya menjadi lebih bersemangat untuk selalu berangkat
sekolah hingga ketika penerimaan raport kelas 3 semester ganjil yang mendapat peringkat
8 dari 43 siswa. Tentu saja pencapaian tersebut sangat membuat saya senang dan bangga
terhadap diri sendiri hingga saya semakin giat untuk terus belajar dan berkembang. Setiap
semesternya peringkat saya semakin meningkat 2 tingkat diatasnya. Dari hasil prrestasi
belajar saya yang kiat meningkat dari kelas 3-6 SD saya sering kali diikutkan berbagai
lomba baik akademik maupun non akademik,
3. Siapa sosok yang menginpirasi anda:
Jawab: Bpk Andang Prasetya, S.Pd
4. Apa pengalaman yang berkesan bersama guru tersebut?
Jawab: Pak Andang merupan guru matematika sekaligus teman bagi peserta didiknya.
Dimana ketika diluar jam pelajaran beliau senantiasa meluangkan waktu untuk sekedar
duduk bersama siswa di depan kelas, beliau menanyakan bagaimana kabar kami, atau
sekedar bercanda dan tebak-tebakan bersama. Hal ini pastinya akan menambah keakrabaan
antara guru dan siswa. Tentunya keakraban tersebut dapat menunjang siswa untuk lebih
bersemangat ketika beliau masuk kelas untuk mennyampaikan materi pelajaran.
5. Pernahkan anda menduplikasi atau mengadaptasi yang dilakukan guru tersebut di kelas
yang anda ampu? Apa yang anda lakukan?
Jawab: Pernah, saya pernah mengadaptasi dan mengimplementasikan ketika saya
mengajar matematika di kelas 5 dan 6 MI. Ketika saya selesai menjelaskan materi dan
memberikan contoh soal dan penyelesaiannya, sering kali saya memberikan latihan soal
sebagai penguat pemahaman bagi siswa. Sama seperti yang dilakukan guruku dahulu, saya
pun menerapkannya bagi siswa yang mau maju dan menjelaskan penyelesaian dari latihan
soal saya akan memberikan reward berupa tangkai bunga yang kemudian dimasukkan ke
dalam kantong yang sudah disediakan sesuai dengan nama-nama siswa. Dengan adanya
kegiatan tersebut siswa menjadi termotivasi dan lebih semangat untuk belajar.
Tugas 2: Panggilan Menjadi Guru
Nama : Tri Risqiyati Ananda Wairi Putri

1. Siapa saya saat ini?


Jawab: Saya merupakan calon guru yang akan mencetak SDM yang berkualitas dan ikut
berperan dalam kemajuan pendidikan di Indonesia dengan cara memperbaiki proses
pembelajaran yang ada di sekolah dengan memberikan hal-hal baru yang tentunya
menyenangkan dalam proses pembelajaran misalnya dengan menggunakan model dan
media pembelajaran yang menarik serta dipadukan dengan teknologi yang dapat
dimanfaatkan dalam pembelajaran sekarang. Dan sebagai calon guru saya juga harus dapat
memahami dan mengenal peserta didik dalam proses pembelajaran.
2. Mengapa saya memilih menjadi guru?
Jawab: Guru merupakan profesi yang mulia karena guru bertanggung jawab untuk
mendidik, mengajar dan membimbing peserta didik. Bukan hanya mengajarkan
pengetahuan namun juga sikap dan keterampilan dari siswa tersebut. Memiliki keinginan
untuk selalu belajar hal-hal baru dan wawasan baru dengan menjadi guru pastinya kita
akan senantiasa meningkatkan kualitas diri. Dengan menjadi guru kita juga bisa menjadi
pengajar sekaligus teman, dan orang tua siswa di sekolah dimana kita sebagai guru
bertugas untuk memberi dan membangun motivasi siswa untuk terus belajar.
3. Bagaimana saya bisa menjadi guru yang berpihak pada peserta didik?
Jawab: Guru yang berpihak pada peserta didik merupakan guru yang hebat karena guru
tersebut dapat memahami muridnya dan memberikan pelajaran dengan metode atau gaya
belajar yang sesuai dengan kebutuhan siswa sehingga hasil dari pembelajaran dapat
diserap dengan maksimal. Menjadi guru yang berpihak pada peserta didik juga dapat
diartikan sebagai guru yang loyal, tidak monoton, dan tidak terlalu banyak menuntut siswa
dalam pembelajaran. Karena sejatinya gurutidak hanya mengajarkan materi namun juga
pelajaran moral, tata krama, attitude, dan hal-hal baik yang berkaitan dengan norma dan
nilai-nilai luhur pancasila.
WHY (Tujuan, Alasan, Keyakinan, Motivasi)
Tujuan mengikuti mata kuliah Filosofi Pendidikan agar dapat memiliki pemahaman
mengenai dasar-dasar pendidikan Ki Hajar Dewantara yang sesuai dengan Filosofi
Pendidikan Nasional dan Pancasila sehingga saya bisa mengimplementasikan pemahaman
tersebut kepada peserta didik agar nantinya bisa mengelola keterampilan belajar yang
berpihak kepada pesefrta didik. Karena KI Hajar Dewantara merupakan panutan yang
sangat luar biasa, selain itu pemikirannya juga sejalan dengan pendidikan nasional
sehingga dasar pemikiran beliau perlu dipahami lebih dalam. Dasar-dasar pemikirannya
itulah yang membuat saya termotivasi untuk mengikuti mata kuliah Filosofi Pendidikan.
HOW (Strategi dan Kebutuhan)
Strategi yang saya butuhkan untuk dapat mencapai tujuann tersebut adalah dengan cara
meringkas hal-hal penting mengenai sosok Ki Hajar Dewantara dan aspek terjangnya di
bidang pendidikan. Untuk itu saya membutuhkan biografi beliau untuk bisa mempelajari
dasar-dasar pemikirannya, selain itu buku-buku tentang pemikiran dan perjuangannya juga
bisa menjadi referensi tambahan.
WHAT (Langkah-langkah konkret dan waktu yang dibutuhkan)
Langkah pertama adalah dengan mempelajari dasar-dasar pemikiran Ki Hajar Dewantara
yang sejalan dengan Filosofi Pendidikan Nasional dan Pancasila, kemudian menerapkan
ilmu dan gagasannya kepada diri sendiri serta mengimplementasikan hal tersebut kepada
peserta didik. Saya akan menjalankan itu mulai dari sekarang sampai nanti saya benar-
benar menjadi sorang guru yang professional.
Tugas 3: Komitmen Diri
Nama : Tri Risqiyati Ananda Wairi Putri

MENGAPA
1. Mengapa saya mengikuti mata kuliah Filosofi Pendidikan Nasional?
Jawab: karena saya ingin meningkatkan pengetahuan saya tentang Filosofi Pendidikan
yang dalam pelaksanaannya menjadi dasar pemikiran dalam proses belajar megajar di
sekolah.
2. Apa yang saya Yakini?
Jawab: saya meyakini bahwa ilmu yang saya dapat pada mata kuliah Flilosofi Pendidikan
sangat bermanfaat untuk saya dalam melaksanakan peran sebagai guru yang baik,
berkompeten dan mempunyai integritas dalam melaksanakan tugas pengajaran pada
peserta didik.
3. Apa yang memotivasi saya?
Jawab: yang memotivasi saya untuk menjadi guru yaitu saya ingin menjadi manusia yang
berguna dan bermanfaat untuk orang lain. Selain itu saya juga ingin menjadi ibu, karena
ibu merupakan madrasatul ‘ula (madrasah pertama) bagi anak saya dan bisa memberikan
pendidikan terbaik bagi anak saya nantinya. Sebagai pendidik tentu saya sangat berharap
anak didik saya bisa menjadi manusia yang kuat, berdaya, dan bebas tanpa tergantung
kepada orang lain.

BAGAIMANA

1. Apa saja strategi yang akan saya terapkan untuk mencapai tujuan?
Jawab: untuk menjadi seorang pendidik di sekolah tentunya saya harus menyelesaikan
pendidikan Strata 1 (S1) di perguruan tinggi. Setelah menyelesaikan pendidikan saya
merasa menjadi pribadi yang lebih berkembang dalam hal pemikiran dan keterampila saya
dalam menghadapi masalah. Saya juga dituntut untuk terus meningkatkan kemampuan
saya setiap harinya sesuai perkembangan zaman yang dihadapi peserta didik. Cara
meningkatkan kapasitas saya sebagai guru yaitu dengan cara belajar mandiri dan
memanfaatkan teknologi yang ada, karena di zaman sekarang ini teknologi sebagai bahan
belajar utama peserta didik.
2. Apa saja yang saya butuhkan untuk menjalankan strategi tersebut?
Jawab: yang saya butuhkan untuk menjalankan strategi tersebut yaitu motivasi belajar
yang tinggi dan desain pembelajaran yang mendukung terciptanya guru yang professional.
Pembelajaran di desain untuk menghubungkan pengetahuan dan keterampilan yang
diperoleh baik dalam perkuliahan di kampus maupun praktiek di sekolah. Berbagai
pengalaman belajar saya sebagai mahasiswa PPG Prajabatan di desain untuk
menumbuhkan kompetensi sebagai guru professional.

APA

1. Apa saja langkah-langkah konkrit yang akan saya jalankan?


Jawab: langkah-langkah konkrit yang akan saya jalankan ialah saya melakukan
pembelajaran reflektif yang menjadi ruh dalam penyelenggaraan PPG Prajabatan.
2. Kapan saya menjalankan langkah-langkah tersebut?
Jawab: saya menjalankan langkah-langkah tersebut saat ini juga ketika saya melaksanakan
perkuliahan PPG Prajabatan.

Anda mungkin juga menyukai