Anda di halaman 1dari 19

SYARAT-SYARAT (BEDING) DALAM

JUAL BELI PERNIAGAAN

1
DASAR HUKUM BERLAKUNYA BEDING
• Ps. 1347 BW:
– Syarat-syarat yang selalu diperjanjikan menurut
kebiasaan, harus dianggap telah termasuk dalam
persetujuan, walaupun tidak dengan tegas
dimasukkan dalam persetujuan.

2
ISI BEDING
• Beding dalam jual-beli perniagaan diperlukan
untuk mengatur 3 hal:
1. Hak dan kewajiban baik penjual maupun
pembeli
2. Biaya yg ditanggung penjual maupun pembeli
3. Kapan resiko atas barang beralih dari penjual ke
pembeli

3
JUAL BELI LOKO
• Beding yg paling sederhana
• Penjual berkewajiban menyerahkan barangnya
kepada pembeli, dan pembeli wajib
membayar harga barangnya, penjual
mengalihkan resiko hilang/rusaknya barang
kepada pembeli, SEMUANYA dilangsungkan pd
waktu dan tempat yg sama.

4
• Jual beli perusahaan MODERN tidak mungkin
dilakukan semuanya dlm waktu & tempat yg
sama.

• Oleh karena itu, dewasa ini umum digunakan


syarat-syarat (beding) jual beli perniagaan yg
telah dikompilasikan oleh International
Chamber of Commerce, bernama:

INCOTERMS (International Commercial Terms)

5
INCOTERMS
• Kepanjangan INCOTERMS adlh: International
Commercial Terms
• Bhs Indonesianya, kurang lebih: Syarat-syarat
Jual Beli Internasional.

• Dikompilasikan oleh International Chamber of


Commerce (ICC) dari kebiasaan perdagangan
yg ada di dunia
• Berlaku bagi para pihak yg keduanya
berprofesi sbg Pengusaha atau Perusahaan
6
• Krn INCOTERMS bukan UU atau Konvensi
Internasional, melainkan kompilasi buatan
ICC, maka penggunaan INCOTERMS dalam
jual-beli harus disepakati secara eksplisit oleh
para pihak dlm kontrak jual beli mereka.

• Versi INCOTERMS terakhir yg dikompilasi oleh


ICC adalah INCOTERMS 2020

7
APA YG DIATUR OLEH INCOTERMS
1. Hak dan kewajiban baik penjual maupun
pembeli
2. Biaya yg ditanggung penjual maupun
pembeli
3. Kapan resiko atas barang beralih dari penjual
ke pembeli

8
• Terdapat 11 INCOTERMS, yg masing-
masingnya terdiri dari 3 HURUF KAPITAL,
contoh: FOB, CIF, dll.

• Tiga huruf tsb memiliki makna sendiri-sendiri,


yg di dalamnya mengatur ketiga hal yg disebut
di slide sebelum ini.

• Seluruh pengusaha di dunia (penjual &


pembeli) sudah tahu hak dan kewajiban
mereka berdasar INCOTERMS yg mereka
gunakan, karena itu merupakan hk kebiasaan 9
BEBERAPA INCOTERMS UMUM
• EXW : Ex-works (di Indonesia disebut LOCO)
• FOB : Free on Board
• CIF : Cost Insurance Freight
• DDP : Delivered Duty Paid (di Indonesia
disebut FRANCO)

• 7 Incoterms lain harap mahasiswa baca sendiri di INCOTERMS


2020, terbitan ICC

10
EXW atau LOCO
• PEMBELI berkewajiban mengambil barang di
tempat si penjual, menanggung biaya
pengiriman dan pengangkutannya, serta
menanggung resiko kerusakan barang, sampai
di tempat si pembeli.

• Clearance utk export barang, juga harus


ditanggung/dikerjakan oleh PEMBELI

11
• Jual beli EXW atau LOCO menghasilkan harga
barang yg termurah, krn penjual barang tidak
dibebani kewajiban, biaya dan resiko atas
barang yg dijualnya.

12
DDP atau FRANCO
• Kebalikan dari EXW / LOCO

• PENJUAL berkewajiban menyerahkan barang


sampai ditempatnya Pembeli (gudang
Pembeli). Penjual menanggung biaya
pengangkutannya, serta menanggung resiko
kerusakan barang, sampai di tempat si
pembeli.
• Penjual juga wajib membayar bea-impor atau
clearance barang di negera Pembeli.
13
• Jual beli DDP atau FRANCO menghasilkan
harga barang yg termahal, krn penjual barang
dibebani dg kewajiban, biaya dan resiko yg
paling maksimum

14
• Incoterms EXW dan DDP di atas, dapat
digunakan untuk pengiriman barang dg moda
pengangkutan apapun (air, darat, dan udara)

15
FREE ON BOARD (FOB)
• PENJUAL berkewajiban menyerahkan barang
sampai di atasnya kapal pengangkut (on
board). Setelah barang berada di atas kapal
pengangkut, resiko rusak/hilangnya barang
ditanggung PEMBELI. Biaya kapal pengangkut
juga harus ditanggung PEMBELI.

• Jadi kewajiban, biaya, dan resiko yg


ditanggung PENJUAL hanya sampai on board.

16
COST INSURANCE FREIGHT (CIF)

• PENJUAL berkewajiban menyerahkan barang


sampai di atasnya kapal pengangkut (on
board).
• PENJUAL wajib menanggung biaya asuransi
(insurance) atas rusak/hilangnya barang tsb.
• PENJUAL wajib menanggung biaya kapal
pengangkut.

17
• Incoterms FOB dan CIF di atas, hanya dapat
digunakan untuk pengiriman barang dg moda
pengangkutan air (laut atau sungai)

• Ingat! Semua INCOTERMS mewajibkan Penjual


untuk mengurus / membayar bea export
barang, dan mewajibkan Pembeli utk
membayar bea impor barang.
Kecuali Incoterms EXW dan DDP (lihat kembali
slide sebelum ini)

18
PERTANYAAN
• Manakah yg lebih mahal?
– Harga barang yg dijual secara FOB atau CIF?

19

Anda mungkin juga menyukai