CONTOH RENCANA USAHA

A. Profil Usaha

1. Nama Usaha (brand/merk) : AISBUDUM

2. Produk (jenis produk) : Ice Cream Buah dengan Gandum

3. Tahun Berdiri Usaha : Januari 2020

4. Anggota Usaha : Muhammad fahri (owner dan bagian produksi)

Muhammad Farhan (owner dan bagian

pemasaran)

B. Visi dan Misi Usaha

Visi

Menjadi pioneer makanan enak dan juga sehat

Misi

1. Menjaga kualitas bahan baku dengan cara memilih buah dan gandum

dengan kualitas terbaik

2. Tidak menggunakan bahan pengawet pada produk yang dibuat

3. Menyajikan produk yang bisa di nikmati oleh semua kalangan

C. Tujuan

Tujuan diadakannya kegiatan wirausaha ini adalah untuk mencetak insan yang

mampu berpikir kreatif dan inovatif dalam membuat usaha. Dengan adanya kegiatan

ini kami berharap memiliki keahlian baru yaitu membuat produk yang bernilai

ekonomis, dan menambah wawasan baru tentang cara membuat perencanaan

usaha yang baik dan

 benar. Selain itu bisa memberikan gambaran nyata kepada kami bagaimana

menjalankan sebuah usaha.

D. Analisis SWOT

 Strengh (Kekuatan)

Menggunakan gandum dan buah buahan sebagai bahan utama dalam

pembuatan ice cream, selain itu juga tersedia dalam berbaga kemasan.

 Weakness (Kelemahan)

Harga relative lebih tinggi dibandingkan produk sejenis karna harga bahan baku

yang mahal, produk tidak bisa dikirim ke luar kota.

 Opportunity (Peluang)

Daerah yang kami tinggali adalah daerah dengan suhu panas, belum ada yang

menjual ice cream dengan varian buah segar dengan kombinasi gandum.

 Threat (Ancaman)

Produk mudah ditiru, munculnya pesaing dengan menawarkan harga yang lebih

rendah.

E. Jabarkan Rencana

Plan A

 Usaha akan berkongsi dengan 2 orang yang modalnya dibagi sama rata.

 Pembagian keuntungan akan dibagi sesuai dengan keuntungan

 Penjualan hanya melalui online lewat jasa ojeg online atau whatsapp
  Promosi produk akan dilakukan secara online dengan membuat iklan

sederhana yang dishare di sosial media, dan cara offline dengan memberitahu

kerabat terdekat atau membagikan pamphlet.

Plan B

 Usaha akan dilakukan secara mandiri

 Cari pekerja minimal 1 orang

 Penjualan dilakukan secara online.

F. Strategi Pasar

1. Segmenting : Semua kalangan khususnya anak muda dan dewasa

2. Targeting : Masyarakat di sekitar daerah Subang

3. Positioning : kami menawarkan berbagai jenis ice cream dengan rasa

buah asli dan gandum, selian itu konsumen bisa memilih ice cream dengan

kemasan yang variatif sesuai dengan kebutuhan dan seleranya.

G. Proses Produksi

Berikut merupakan alat, bahan dan cara pembuatan dalam memproduksi ice cream

buah dengan gandum.

1. Alat:

 Blender/mixer: untuk mencampur tepung ice cream

 Plastik Es Lilin: untuk mencetak popsicle dan sebagai kemasan

 Cetakan popsicle: untuk membuat popsicle dengan stik

 Stik Ice Cream kayu: sebagai alat pegangan popsicle

 2. Bahan:

 1/2 cup gluten free quick oats

 1 cup air or milk

 1 cup frozen blueberries

 1/4 cup maple syrup

 1/2 cup plain yogurt (optional, use coconut cream for dairy free/Vegan)

3. Cara Membuat:

 Panaskan oatmeal secukupnya dan air/susu (dengan perbandingan oats dan

air 1:5) selama 1-2 menit

 Campurkan dengan potongan buah dan air gula

 Tuangkan pada cetakan popsicle atau plastik es lilin. Jika ingin,

bisa ditambahkan yoghurt.

 Simpan dalam freezer selama 4-6 jam atau sampai benar-benar membeku.

H. Perhitungan Biaya

1. Bahan dan biaya produksi lainnya

Harga Satuan ∑ (dalam

No. Bahan Baku Jumlah
(dalam Rp) Rp)

Tepung Ice Cream 15.000 (@150

1 900 gram 90.000
(powder) gram)

2 Susu kental manis 12 bungkus 1.500 18.000

3 Aneka buah buahan 3 kg - 50.000

 4 Oat 1,5 kg 30.000/kg 45.000

3 paket (@isi
5 Embalase Ice Cream 2.500 7.500
50)

6 Tenaga Kerja 2 100.000 200.000

7 Listrik 50.000 50.000

Total biaya produksi 460.500

2. Harga Pokok Produksi

Total Biaya / Jumlah produksi

= Rp 460.500,- / 150

= Rp 3.070

3. Harga Jual

Harga pokok produksi + berapa persen keuntungan yang diinginkan.

3.070X 30% = 921

Harga Jual = 3.070+921=4.991

4. BEP Produk = total biaya : harga jual

= 460.500 : 4.991

= 92,26

5. Penerimaan Kotor = harga jual x jumlah produk

= Rp 4.991 x 150

= Rp. 748.650
 6. Pendapatan Bersih (Laba)

Pendapatan bersih = Penerimaan kotor – Total biaya

= Rp 748.650 – 460.500

= Rp 288.150,-

I. Perencanaan Promosi dan Penjualan

Teknik promosi yang digunakan yaitu secara online dengan cara membuat iklan

sederhana kemudian disebarkan melalui jejaring sosial seperti Instagram, Facebook,

Tiktok, dll. Selain itu juga menggunakan teknik offline dengan cara membuat stiker

promosi yang ditempel ditempat tempat umum. Cara penjualan yang digunakan yaitu

dengan berjualan secara online, COD, atau pada bazar.