Anda di halaman 1dari 39

ANNUAL

REPORT
2022

N C E
VI
P RO
J AVA
ES T
F W
M O
T E A
ION
AT
ILIT
FAC
(ANNUAL REPORT)
SEKRETARIAT FASILITASI CSR JAWA BARAT TAHUN 2022

Sekretariat Fasilitasi CSR Jawa Barat


Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat

2022
PENGARAH:
H. SUMASNA, ST, MUM
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Provinsi Jawa Barat

PENANGGUNG JAWAB:
SUTRiSNO, ST, MT
Fungsional Perencana Ahli Madya / Koordinator Pelaksana Fungsi Penunjang Pelaksanaan
Urusan Pemerintah Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam

KOORDINATOR PENYUSUNAN DOKUMEN:


EKA JATNiKA SUNDANA, ST, M.SC
Fungsional Perencana Ahli Muda / Koordinator Pelaksana Fungsi Penunjang Pelaksanaan
Urusan Pemerintah Bidang Perekonomian

TIM PENYUSUN DOKUMEN:


· Eka Jatnika Sundana
· Marini Febriana
· Andri Ismail
· Feby Giansyah
· Audinia Siva

DESAIN DAN TATA LETAK


· Ricky Muharly
· Feby Giansyah, ST
DAFTAR ISI

PENDAHULUAN 6 57 EVALUASI PELAPORAN CSR TAHUN

1 15
1.1 Pemahaman Konsep CSR
1.2 Payung Hukum Pelaksanaan CSR di Jawa Barat
1.3 Tugas Pokok dan Fungsi Sekretariat CSR Jawa Barat
1.4 Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Tahunan
(Annual Report)

EGG+IMPACT: MODEL TATA KELOLA


7
11
12
14

4 59
62
2022 DAN RENCANA KERJA TAHUN
2023
4.1EvaluasI Pelaporan CSR Tahun 2022
4.2Rencana Kerja Tahun 2023

2 5
SEKRETARIAT CSR JAWA BARAT
17
18
18
2.1Pendahuluan
2.2Deskripsi Model
2.2.1Engagement and Expansion
PENUTUP
20 2.2.2Governance
21 2.2.3Guerilla
22 2.2.4Impact
23 2.3Manfaat Implementasi Model

LAPORAN AKTIVITAS SEKRETARIAT 26

3
FASILITASI CSR JABAR
3.1Engagement&Expansion 27
3.2Governance 33
3.3Guerilla 38
3.4Impact 41
3.5Hasil Kinerja Utama Tim Sekretariat Fasilitasi CSR 45
Jabar Tahun 202238
3.6Outreach Program 54
DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABLE

Gambar 1.1 Subjek inti/utama tanggung jawab sosial dalam SNI ISO 26000:2013 8
Gambar 1.2 Tujuan CSR untuk Mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 10 Tabel 3.1 Analisis Akun Media Sosial Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar20 29

Gambar 1.3 Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2013 11 Tabel 3.2 Analisis Konten Akun Media Sosial Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar22 31
Gambar 2.1 Trend Pelaporan CSR Perusahaan (2016 – 2020) 17 Tabel 3.3 Laporan Realisasi CSR per Sektor Tahun 202239 46
Gambar 2.2 EGG+Impact: Inovasi Model Tata Kelola Sekretariat Fasilitasi CSR Jawa Barat
Tabel 3.4 Data Pelaporan CSR per Sektor Kegiatan per Triwulan39 46
Gambar 2.3 Contoh Kegiatan Perusahaan Melalui Kegiatan Diseminasikan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah Tahun 2023 Kepada Perusahaan Mitra CSR Jabar 18 Tabel 3.5 Data Pelaporan CSR Tahun 2022 per Kabupaten/Kota40 47

Gambar 2.4 Promosi Program CSR Perusahaan pada Akun Instagram Sekretariat Fasilitasi 19 Tabel 3.6 Laporan Realisasi Bantuan CSR Untuk Korban Bencana Alam 48
CSR Jabar13 Gempa Bumi Kab. Cianjur41
Gambar 2.5 Mekanisme Penyampaian Laporan Melalui Website CSR Jabar 20
Tabel 4.1 Rencana Kerja Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar Tahun 202355 63
Gambar 2.6 Contoh Kegiatan Sinergitas dan Koordinasi Bersama Perusahaan Mitra CSR 21
Jabar (PT Indonesia Power dan PT Semen Jawa)
Gambar 2.7 Pedoman Buku Saku (Pocket Guide) Model Tata Kelola Sekretariat Fasilitasi 24
CSR di Daerah17
Gambar 3.1 Konten akun Instagram @csrjawabarat 32

Gambar 3.2 Aktivitas dalam grup Whatsapp Mitra CSR Jabar 32

Gambar 3.3 Mekanisme menjadi Mitra CSR Jawa Barat 33

Gambar 3.3 Mekanisme menjadi Mitra CSR Jawa Barat


Gambar 3.4 Sinergitas pelporan realisasi CSR dengan Pemda Kabupaten/Kota 36
Gambar 3.5 Rangkaian kegiatan FGD dan in-depth interview dalam rangka Reviu Perda
02/2013 tentang Pedoman TJSL dan PKBL di JAwa Barat yang difasilitasi oleh 43
Tim Akademisi dari SBM2
Gambar 3.6 Forum CSR Jabar Tahun 2022 44

Gambar 3.7 Penyerahan Penghargaan kepada Mitra CSR Jabar 45


Gambar 3.8 Laporan Realisasi CSR Jawa Barat Tahun 2022 52

Gambar 4.1 Trend Data Realisasi Pelaporan CSR Jabar 2017-2022 59


1
PENDAHULUAN

CORPORATE
SOCIAL
RESPONBILITY
1.1 PEMAHAMAN KONSEP CSR
CSR atau yang dikenal dengan Corporate Indonesia mengenal konsep CSR sejak kewajiban, namun beyond-compliance. Terdapat 7 subjek utama dalam SNI ISO
Social Responsibility atau Tanggung Jawab Sosial tahun 1980-an, walaupun belum menggunakan Selain itu, masih ada juga perusahaan yang 26000:2013 terkait tanggung jawab sosial, yaitu: (1)
Perusahaan merupakan istilah yang sudah sangat istilah CSR. Banyak perusahaan di Indonesia sudah memahami konsep CSR adalah konsep donasi atau Tata Kelola Organisasi (Organizational Governance);
dikenal, namun pemahaman konsepnya masih melakukan praktik CSR dengan konsep yang filantrofi. Perbedaan pemahaman konsep CSR baik (2) HAM (Human Rights); (3) Praktek perburuhan
berbeda-beda di seluruh dunia. Sebelum konsep dikenal sebagai CSA (Corporate Social Activity), dari dunia usaha, pemerintah dan masyarakat ini (Labour Practices); (4) Lingkungan (The
CSR dikenal, diawali terlebih dahulu dengan yang juga memperhatikan peran serta dan pada prakteknya menciptakan beragam tantangan Environment); (5) Praktek operasi (Fair Operating
adanya perkembangan fenomena tanggung jawab kepedulian perusahaan terhadap aspek sosial dan yang turut mempengaruhi kontribusi dunia usaha Practices); (6) Isu-isu konsumen (Consumer Issues);
moral pada awal tahun 1930, dimana terjadi resesi lingkungan. Mengikuti perkembangan terhadap agenda pembangunan di suatu wilayah. (7) Pelibatan dan pengembangan
dunia yang mengakibatkan pengangguran dan perekonomian dunia, Indonesia merasa perlu untuk ISO 26000 tentang Tanggung Jawab Sosial komunitas.(Community involvement and
banyak perusahaan bangkrut. Kondisi ini memicu membawa konsep CSR ke tingkat yang lebih tinggi, hadir sebagai solusi untuk mengatasi perbedaan development), seperti terlihat pada Gambar 1.1 di
protes besar dari masyarakat terhadap dunia yaitu masuk dalam regulasi. Aturan mengenai konsep CSR yang ada, dimana perumusannya bawah ini:
usaha karena dianggap tidak mempedulikan pelaksanaan CSR yang pertama kali disahkan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, antara
masyarakat sekitarnya. Perusahaan dinilai tidak adalah UU No.40 Tahun 2007 tentang Perseroran lain: dunia usaha, pemerintah, pekerja, konsumen,
memiliki tanggung jawab moral. Terbatas, yang secara khusus dibahas di pasal 74, NGO, ahli/pakar, dan organisasi internasional dari
yang menyatakan: “ (1) Perseroan yang 99 negara selama kurun waktu lima tahun (2005-
Keterbatasan kapasitas keuangan daerah
menjalankan kegiatan usahanya di bidang dan/atau 2010). Pada tahun 2013, ISO 26000 secara resmi
melalui sumber dana yang selama ini berlaku
berkaitan dengan sumber daya alam wajib menjadi Standar Nasional Indonesia (SNI) dengan
umum di Provinsi (APBD Provinsi, APBN, dan
melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan judul PANDUAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL.
APBD Kabupaten/Kota) untuk membiayai program
Lingkungan” . Pemerintah merasa perlu SNI ISO 26000:2013 tidak dimaksudkan untuk
dan kegiatan pembangunan di daerah mendorong
mewajibkan kegiatan CSR bagi perusahaan yang tujuan sertifikasi, hanya sebagai panduan umum
Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk
tidak hanya kegiatan usahanya mengelola dan bagi organisasi dalam menerapkan tanggung jawab
menginisiasi alternatif - alternatif sumber
memanfaatkan sumber daya alam, namun juga sosial, sehingga setiap organisasi dapat
pembiayaan.Hal ini menyadarkan dunia usaha
perusahaan yang tidak mengelola dan tidak menyesuaikan penerapannya sesuai dengan
bahwa perusahaan perlu untuk memberi jaminan
memanfaatkan sumber daya alam, tetapi kegiatan lingkup kapasitasnya.
kepada karyawan yang dipecat. Pada tahun 1943,
usahanya berdampak pada fungsi kemampuan Konsep CSR dipahami dalam SNI ISO
Johnson & Johnson menjadi perusahaan pertama
sumber daya alam. 26000:2013 sebagai: “ Tanggung jawab organisasi
yang mengadopsi kebijakan CSR, walaupun saat
terhadap dampak keputusan dan kegiatan di
itu belum dikenal istilah CSR. Dalam Dalam perkembangannya, perusahaan Gambar 1.1 Subjek inti/utama tanggung jawab sosial
masyarakat luas (society) dan lingkungan melalui dalam SNI ISO 26000:2013
perjalanannya konsep CSR modern mengalami menilai CSR sebagai bagian dari strategi bisnis dan
perilaku yang transparan dan etis yang berkontribusi
perkembangan dari tahun 1950 hingga tahun 1994 inti perusahaan. Walaupun masih ada perusahaan
terhadap pembangunan berkelanjutan, termasuk
yang dikenal sebagai konsep Triple Bottom Line yang melakukan CSR hanya untuk memenuhi
kesehatan dan kesejahteraan masyarakat dengan
yang dipopulerkan oleh John Elkington. Lebih kewajiban atas dasar anjuran regulasi yang harus
memperhitungkan harapan pemangku kepentingan,
jauh, konsep Triple Bottom Line membagi menjadi dipatuhi, namun sudah cukup banyak juga
sesuai dengan hukum yang berlaku dan konsisten
tiga fokus utama, yaitu: Profit, People, Planet (3P). perusahaan yang menyadari bahwa CSR bukan
dengan norma-norma perilaku internasional,
hanya sekedar
terintegrasi di seluruh organisasi dan dipraktekan
dalam hubungannya dengan berbagai pihak.”

7 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 8


Sebagai panduan, SNI ISO 26000:2013 memiliki 7 Prinsip utama tanggung jawab sosial, yaitu:
1. Akuntabilitas (Accountability)
Mengacu pada keadaan yang dapat dipertanggungjawabkan untuk keputusan dan kegiatan pada
organisasi yang dikelola kepada otoritas yang berwenang dan pemangku kepentingan. Prinsip ini
menekankan bahwa organisasi harus bertanggung jawab atas dampak ekonomi dan lingkungan
terhadap masyarakat.

2. Tranparansi (Transparency)
Diartikan sebagai keterbukaan dalam hal kegiatan dan keputusan yang mempengaruhi masyarakat,
ekonomi dan lingkungan serta keinginan baik untuk berkomunikasi harus dilakukan secara jelas, akurat,
tepat waktu, jujur dan lengkap.

3. Perilaku Etis (Ethical Behaviour)


Prinsip ini dimaksudkan agar organisasi berperilaku yang sesuai dengan prinsip perilaku yang dapat
Gambar 1.2 Tujuan CSR untuk Mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
diterima dalam konteks situasi tertentudan konsisten dengan norma-norma perilaku internasional.

4. Menghormati kepentingan stakeholders (Respect for Stakeholder Interest) Perusahaan dapat menerapkan panduan ini dengan menetapkan kebijakan dalam tata kelola
Organisasi harus menghormati, mempertimbangkan dan menanggapi kepentingan dari pemangku organisasinya serta menentukan subjek yang relevan dan signifikan, melakukan pemetaan dan gap analisis,
kepentingan yang dimilikinya. serta menentukan skala prioritas sesuai dengan inti bisnis dan nilai perusahaan masing-masing, dan tidak
lupa untuk melaporkan dan mengkomunikasikannya kepada seluruh pemangku kepentingan. Organisasi
5. Menghormati supremasi hukum (Respect for Rule of Law)
yang melakukan tanggung jawab sosial sesuai dengan SNI ISO 26000:2013 dapat:
Organisasi harus menyadari bahwa adalah suatu kewajiban untuk menghormati supremasi hukum.
a. Mendorong keterbukaan informasi dalam pengambilan keputusan;
b. Meningkatkan praktek manajemen resiko;
6. Menghormati norma-norma perilaku internasional (Respect for International Norms of
c. Meningkatkan reputasi dan mendorong kepercayaan publik;
Behaviour)
d. Mendapatkan lisensi sosial untuk beroperasi;
Organisasi diwajibkan untuk menghormati norma-norma perilaku internasional, dengan tetap berpegang
e. Menghasilkan inovasi;
pada prinsip penghormatan terhadap supremasi hukum.
f. Meningkatkan daya saing;
7. Menghormati hak asasi manusia (Respect for Human Rights) g. Meningkatkan hubungan baik dengan pemangku kepentingan;

Organisasi harus menghormati hak asasi manusia dan menyadari pentingnya sifat universalitas yang h. Meningkatkan loyalitas keterlibatan dan moral karyawan;

ada i. Meningkatkan keselamatan dan Kesehatan karyawan;


j. Melakukan penghematan terkait dengan peningkatan produktivitas dan efisiensi;
Konsep CSR berdasarkan SNI ISO 26000:2013 menyatakan bahwa tanggung jawab sosial
k. Meningkatkan keandalan dan kewajaran dalam bertransaksi;
merupakan tanggung jawab semua organisasi, dengan menekankan pada manajemen dampak dari aktivitas
i. Mencegah dan mengurangi potensi konflik dengan pemangku kepentingan.
organisasi (termasuk dalam hal produk, jasa dan proses & keputusan) serta relasi organisasi. Tujuan dari
CSR dalam panduan ini diarahkan pada kontribusi bagi pembangunan berkelanjutan sebagaimana Dengan panduan SNI ISO 26000:2013 ini diharapkan perbedaan pemahaman tentang konsep CSR

dirumuskan pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau SDGs Tahun 2030. utamanya dapat diminimalisisasi. Dengan demikian baik dunia usaha, pemerintah dan masyarakat dapat
berjalan bersama-sama menjalankan perannya masing-masing untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik
lagi.

9 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 10


1.2 PAYUNG HUKUM PELAKSANAAN CSR Di JAWA BARAT
Di Provinsi Jawa Barat, tata kelola CSR diatur dalam Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2013 c) kesehatan, yang diarahkan agar seluruh wilayah Jawa Barat dapat menyelenggarakan kesehatan
tentang Pedoman Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perusahaan Serta Program Kemitraan yang memadai, meliputi usaha kesehatan; pembiayaan kesehatan; sumberdaya kesehatan; sediaan
dan Bina Lingkungan (PKBL) di Jawa Barat. Prinsip utama dari pelaksanaan Perda ini adalah pola farmasi, alat kesehatan dan makanan; serta pemberdayaan masyarakat;
perencanaan kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan serta program kemitraan dan d) pendidikan, yang diarahkan untuk mencapai bebas putus jenjang sekolah pendidikan dasar dan
bina lingkungan dilaksanakan melalui sinkronisasi perencanaan pembangunan di seluruh menengah, beasiswa serta sarana dan prasarana pendidikan formal, non formal dan informal;
Kabupaten/Kota, dikelola oleh perusahaan serta prinsip pendanaan rupiah sama dengan 0 (nol) dan pola e) peningkatan daya beli, yang diarahkan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat melalui
kerja bersinergi program derajat tinggi dan koordinasi derajat rendah.P). pengembangan sektor koperasi dan usaha mikro, kecil, dan menengah; agribisnis; perikanan; dan
pasar tradisional;
f) infrastruktur dan sanitasi lingkungan, yang diarahkan untuk meningkatkan sarana dan prasarana
lingkungan perdesaan dan perkotaan;
g) sarana dan prasarana keagamaan; dan
h) program pembangunan lainnya yang disepakati oleh perusahaan, Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Selanjutnya, Pasal 8 mengatur tentang Mekanisme dan prosedur penyelenggaraan Program TJSL dan
PKBL, yaitu sebagai berikut :
a) Perusahaan mengisi formulir pernyataan minat dan menentukan program melalui Tim Fasilitasi;
b) Tim Fasilitasi menyusun rencana kerjasama Program TJSL dan PKBL;
c) Penanggungjawab Perusahaan bersama-sama dengan Gubernur dan/atau Bupati/Walikota
melaksanakan penandatanganan naskah kesepakatan bersama dan/atau perjanjian kerjasama
Program TJSL dan PKBL;
d) Perusahaan yang bersangkutan melaksanakan Program TJSL dan PKBL sesuai kesepakatan;
e) Tim Fasilitasi melaksanakan pendampingan program, dalam bentuk monitoring dan evaluasi.
GAMBAR 1. 3 PERATURAN DAERAH NOMOR 2 TAHUN 2013
1.3 TUGAS POKOK DAN FUNGSi SEKRETARiAT CSR JAWA BARAT
Pendanaan rupiah sama dengan 0 (nol) adalah setiap perusahaan melaksanakan TJSL dan PKBL
Tim Fasilitasi Penyelenggaraan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan serta Program Kemitraan
secara mandiri sehingga dana TJSL dan PKBL dikelola langsung oleh perusahaan yang
dan Bina Lingkungan di Jawa Barat yang selanjutnya disebut Tim Fasilitasi adalah Tim yang membantu Badan
bersangkutan dan bukan merupakan pendapatan Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota. Pola kerja
Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dalam memfasilitasi perencanaan program,
bersinergi program derajat tinggi dan koordinasi derajat rendah adalah sinergitas program antara
fasilitasi pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi tanggung jawab sosial dan lingkungan serta program
perusahaan dengan program pembangunan Provinsi dan Kabupaten/Kota melalui sinkronisasi program
kemitraan dan bina lingkungan di Jawa Barat.
berbasis tepat sasaran bersama dan mengurangi pertemuan fisik, karena koordinasi dilakukan melalui
Berdasarkan Pasal 7 Ayat 1, Program pembangunan yang dapat dibiayai melalui dana TJSL dan Secara rinci, fungsi utama Tim Fasilitasi diatur oleh Pasal 9 Ayat 2, yakni sebagai berikut:
PKBL, meliputi: a) Perencanaan, meliputi:
a) sosial, diarahkan pada kegiatan penyelenggaraan kesejahteraan sosial melalui rehabilitasi sosial, 1. pemberian informasi kepada OPD untuk mengidentifikasi dan menginventarisasi data dan
jaminan sosial, pemberdayaan sosial dan perlindungan sosial terhadap Penyandang Masalah informasi unggulan yang layak dibiayai melalui dana Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan
Kesejahteraan Sosial (PMKS); Perusahaan;
b) lingkungan, yang diarahkan pada kegiatan pemberdayaan kondisi sosial masyarakat melalui 2. penyusunan jadual dan agenda rutin penyelenggaraan Program Tanggung Jawab Sosial dan
peningkatan kapasitas, pendidikan lingkungan hidup dan konservasi, pencegahan polusi, Lingkungan Perusahaan;
penggunaan sumberdaya yang berkelanjutan, mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim serta
kampanye, proteksi dan pemulihan lingkungan;

11 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 12


1.4 MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN (ANNUAL REPORT)
3. penyebarluasan informasi jadual, agenda dan tempat penyelenggaraan Program Tanggung Dalam rangka pemenuhan akuntabilitas dari penugasan tersebut, maka Tim Fasilitasi
Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan; menyusun laporan tahunan hasil capaian realisasi pelaporan CSR perusahaan, dan dokumen ini disusun
4. penyiapan data dan informasi terkini Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka memberikan informasi mengenai hasil kerja Tim Fasilitasi yang telah dicapai sepanjang Tahun
Perusahaan; 2022. Selanjutnya, akan dilaporkan juga hasil evaluasi kinerja tim dan penyusunan rencana kerja Tahun 2023.
5. pengkompilasian daftar prioritas program, kegiatan dan calon mitra TJSL dan PKBL;
6. sinergitas antar program/kegiatan antara Pemerintah Provinsi dan Pemerintah
Kabupaten/Kota dengan mitra TJSL dan PKBL terpilih;
7. pelaksanaan verifikasi prioritas program dan kegiatan yang diusulkan kepada calon mitra
TJSL dan PKBL;
8. pemaparan rancangan rencana kerja Tanggung Jawab sosial dan lingkungan Perusahaan;
9. penyepakatan prioritas program dan kegiatan yang dibiayai melalui dana Tanggung Jawab
sosial dan lingkungan Perusahaan; dan
10.pelaksanaan fasilitasi penandatanganan naskah kesepakatan bersama dan/atau perjanjian
kerjasama penyelenggaraan Tanggung Jawab sosial dan lingkungan Perusahaan.

a) pelaksanaan fasilitasi kepada Mitra TJSL dan PKBL dalam melaksanakan program Tanggung
Jawab sosial dan lingkungan Perusahaan;
b) pengkoordinasian dengan Pemerintah Kabupaten/Kota dalam perencanaan program,
fasilitasi pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan Tanggung Jawab sosial dan lingkungan
Perusahaan;
c) evaluasi dan pelaporan, meliputi:
1. evaluasi fasilitasi penyelenggaraan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan
Perusahaan; dan
2. pelaporan perkembangan fasilitasi penyelenggaraan Program Tanggung Jawab Sosial dan
Lingkungan Perusahaan kepada Badan, dengan tembusan disampaikan kepada Badan
Kabupaten/Kota secara periodik atau sewaktu-waktu apabila dipandang perlu, meliputi:

CSR
a. realisasi fasilitasi penyelenggaraan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan
Perusahaan;
b. capaian kinerja fasilitasi penyelenggaraan Program Tanggung Jawab Sosial dan
Lingkungan Perusahaan;
c. permasalahan yang dihadapi dan upaya pemecahannya; dan
d. rencana tindak lanjut.

13 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 14


2
EGG+IMPACT:
MODEL TATA KELOLA
SEKRETARIAT CSR JAWA BARAT
2.1 PENDAHULUAN
Sekretariat Fasilitasi CSR Jawa Barat memiliki tugas utama untuk mengumpulkan data pelaporan
realisasi CSR perusahaan dan mensinergikan program CSR tersebut dengan program pembangunan
Pemprov Jabar. Masalah utama yang dihadapi oleh Tim Sekretariat adalah semakin menurunnya data
pelaporan realisasi CSR dari tahun ke tahun. Mencermati trend pencapaian realisasi CSR 5 tahun terakhir
(2016 – 2020), dapat dilihat bahwa angka pelaporan selalu menurun dari tahun ke tahun, dari sejak Tahun
2016 (Rp 210,45 Milyar), 2017 (Rp 141,3 Milyar), 2018 (Rp 123,01 Milyar), 2019 (Rp 57,75 Milyar), hingga
Tahun 2020 (Rp 55,36 Milyar) (lihat Gambar 2.1).

ini menunjukkan terjadinya


ketidakefektifan tim dalam
mendorong perusahaan untuk mau
melaporkan realisasi kegiatan CSR-
nya. Beberapa faktor yang
teridentifikasi menjadi penyebab Gambar 2. 2 EGG+Impact: Inovasi Model Tata Kelola Sekretariat Fasilitasi CSR Jawa Barat
selalu menurunnya tingkat pelaporan
tersebut adalah sebagai berikut: Penjelasan singkat dari model tata kelola tersebut adalah sebagai berikut:

a. P e r u s a h a a n kurang · Expansion & Engagement: upaya untuk menambah mitra perusahaan baru, serta penciptaan

merasakan manfaat yang suasana atau atmosfer yang mendorong (melalui pemanfaatan platform media sosial) agar

berarti untuk terdaftar sebagai perusahaan-perusahaan tersebut mendapatkan manfaat untuk secara aktif melaporkan program

Mitra CSR Jabar sehingga CSR-nya kepada Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar.

kurang pula merasakan · Governance: penguatan manajemen internal Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar melalui
Gambar 2.1 Trend Pelaporan CSR
manfaat untuk melaporkan Perusahaan (2016 – 2020) penyusunan Standard Operating Procedure (SOP), perbaikan tata kelola pelaporan melalui

kegiatannya kepada sekretariat CSR di Bappeda Jabar; pengembangan website pelaporan (www.csr.jabarprov.go.id), dll.
· Guerilla: Upaya ‘gerilya’ untuk mendalami strategi bisnis perusahaan, diskusi secara personal
b.Mekanisme pelaporan yang masih bersifat manual sehingga memakan waktu dan sumber daya bagi
(one on one) dan mensinergikan program CSR perusahaan dengan program Pemprov Jabar.
perusahaan;
· Impact: Memantau perkembangan program CSR, mengevaluasi, dan menganalisis dampak
c.Kurangnya komunikasi yang baik dalam upaya untuk saling memahami agenda prioritas yang dimiliki
dari program CSR perusahaan untuk mengukur kebermanfaatannya bagi masyarakat Jabar.
oleh Pemprov Jabar dan perusahaan.
untuk itu, diperlukan suatu pendekatan Untuk itu, telah dikembangkan sebuah model Keluaran dari hasil pengukuran dampak ini menjadi justifikasi untuk memberikan penghargaan
model tata kelola baru yang dapat memberikan tata kelola yang disebut dengan EGG+Impact: (awards) kepada perusahaan yang akan disampaikan pada event Forum CSR Jabar yang diselenggarakan
manfaat bagi perusahaan untuk mau melaporkan Model Tata Kelola Sekretariat Fasilitas CSR pada akhir tahun kalender. Penjelasan rinci mengenai model tata kelola ini akan dijelaskan pada sub-bab
data realisasi CSR-nya, mendorong terjadi Provinsi Jawa Barat. EGG merupakan akronim dari berikut ini.
diskusi/dialog dan komunikasi antara Pemprov E (Expansion & Engagement), G (Governance), dan 2.1 Deskripsi Model
Jabar dengan perusahaan Mitra CSR Jabar yang G (Guerilla), selanjutnya ditambah dengan 2.2.1 Engagement and Expansion
pada akhirnya dapat mendorong terjadinya pengukuran Impact (dampak) dari program CSR Sub-Model ini merupakan upaya untuk menambah mitra perusahaan baru, serta penciptaan suasana atau
sinergitas program, sehingga program CSR perusahaan dalam mendukung program prioritas atmosfer yang mendorong (melalui pemanfaatan platform media sosial) agar perusahaan-perusahaan
perusahaan dapat memberikan manfaat yang lebih Jabar (lihat Gambar 2.2 di bawah ini). tersebut mendapatkan manfaat untuk secara aktif melaporkan program CSR-nya kepada Sekretariat
luas bagi masyarakat Jawa Barat dan mendukung Fasilitasi CSR Jabar.
agenda pembangunan di Jawa Barat.

17 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 18


· Engagement: Mengkomunikasikan berbagai program pembangunan Pemprov Jabar dan · Upaya penting lainnya dalam rangka engagement perusahaan adalah dengan cara
juga belajar dari pengalaman-pengalaman terbaik (lessons learned) yang telah dilaksanakan memanfaatkan platform media sosial secara efektif. Dalam hal ini Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar
oleh perusahaan. Proses engagement ini dilaksanakan melalui kegiatan workshop/sharing memiliki akun Instagram (@csrjawabarat) yang berfungsi untuk mengkomunikasikan program
session/focus group discussions, dll. Pemprov dan juga mempromosikan program CSR perusahaan yang mendukung agenda
pembangunan Jawa Barat. Dengan demikian, perusahaan mendapatkan pengakuan dan apresiasi
dari Pemprov Jabar, sehingga menjadi insentif untuk terus mau melaporkan program CSR
unggulannya. Hal ini kemudian dikomunikasikan di Whatsapp Group Mitra CSR Jabar sehingga
diketahui pula oleh perusahaan-perusahaan lainnya. Dampak lanjutannya, perusahaan lain pun
akan terdorong untuk mau membagi/sharing program CSR-nya di media sosial untuk mendapatkan
rekognisi dan apresiasi dari Pemprov Jabar.

Gambar 2.4 Promosi Program CSR Perusahaan pada Akun Instagram Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar

2.2.2 GOVERNANCE
Sub-model Governance berupaya
untuk menguatkan manajemen internal
Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar melalui
penyusunan Standard Operating Procedure
(SOP), perbaikan tata kelola pelaporan
melalui pengembangan website pelaporan
dll. Khusus mengenai website pelaporan, hal
Gambar 2.3 Contoh Kegiatan Perusahaan Melalui Kegiatan Diseminasikan Rencana Kerja ini telah berhasil menjadi faktor pendukung
Pemerintah Daerah Tahun 2023 Kepada Perusahaan Mitra CSR Jabar
utama dalam mendorong perusahaan untuk

Gambar 2.5 Mekanisme Penyampaian Laporan


Melalui Website CSR Jabar

19 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 20


berkenan melaporkan program CSR mengikuti kategori jenis kegiatan CSR yang Sub-model ini merupakan suatu upaya Pemprov Jabar dengan pihak perusahaan
mereka. Website ini telah didesain agar pengguna telah diatur di dalam Peraturan Daerah No. 2 Tahun ‘gerilya’ dalam rangka mendalami strategi bisnis dalam mendiskusikan program spesifik dimana
dapat dengan mudah melaporkan realisasi CSR 2013. Inovasi lebih lanjut yang telah dilakukan perusahaan, diskusi secara individu (one on one) perusahaan dan Pemprov dapat bersinergi dan
perusahaan. Seluruh pelaporan CSR perusahaan adalah dengan memberikan akses dashboard untuk dan mensinergikan program CSR perusahaan bekerja sama dalam mewujudkan tujuan bersama
dilaksanakan secara terpusat dan terintegrasi di pemerintah Kabupaten/Kota untuk dapat dengan program Pemprov Jabar. Fase ini menjadi yang diharapkan. Contoh dari upaya sinergitas yang
website CSR Jabar ( www.csr.jabarprov.go.id ) mengakses data CSR yang terlaksana di masing- yang terpenting dari model tata kelola ini, karena telah dilaksanakan oleh Sekretariat Fasilitasi CSR
masing wilayah mereka. pada tahap ini lah terjadi interaksi intensif antara Jabar antara lain:

2.2.3 GUERiLLA · Upaya sinergi dengan PT. Indonesia Power Saguling yang memiliki program Kopi
Pangalengan untuk disinergikan dalam mendukung program Petani Milenial Jabar.
· Upaya sinergi dengan PT. Cikarang Listrindo Kabupaten Bekasi yang memiliki program
SERASI (Sehat Sejahtera Berseri) yang sejalan dengan program JABAR ZERO NEW
STUNTING, dalam rangka mengurangi prevalensi stunting di Kabupaten Bekasi.
· Upaya sinergi dengan PT. Coca Cola Europacific Partners yang memiliki program Desa
Bestari yang ternyata mendukung program Kelola Sampah Juara dan bermanfaat dalam
mengurangi timbulan sampah ke TPA di Kabupaten Sumedang, sembari memberdayakan
masyarakat dalam pengelolaan persampahan pada tingkat desa.

2.2.4 IMPACT Gambar 4. West Java Investment Summit 2022


Sub-model ini dibuat dalam rangka melalui diskusi mendalam dengan dinas
memantau perkembangan program CSR, teknis terkait dalam rangka menyepakati unit satuan
mengevaluasi, dan menganalisis dampak dari pelaporan yang diharapkan dalam rangka
program CSR perusahaan untuk mengukur mendukung kinerja perangkat daerah dan juga
kebermanfaatannya bagi masyarakat mendukung program prioritas pemerintah Provinsi
Jabar.Pengukuran dampak ini dilaksanakan Jawa Barat.

Upaya pengukuran dampak tersebut dilihat dari 3 sisi, yakni:


· Seberapa banyak pihak pemanfaat dari program dan kegiatan CSR yang dilaksanakan perusahaan;
· Seberapa komprehensif program CSR yang dilaksanakan oleh perusahaan dalam mendukung hulu-
hilir sektor kegiatan, misalnya: program CSR pemberdayaan UMKM yang secara komprehensif
mendorong sisi hulu (penguatan akses modal) hingga sisi hilir (penguatan akses pasar), akan
mendapatkan nilai yang tinggi;
· Seberapa besar jumlah besaran rupiah dari program CSR yang dilaksanakan.

Keluaran dari hasil pengukuran dampak ini menjadi justifikasi untuk memberikan penghargaan
(awards) kepada perusahaan yang merupakan puncak atau kulminasi dari inovasi model tata kelola ini, yakni
terlaksananya acara Forum CSR Jabar 2022 yang dihadiri langsung oleh Bapak Gubernur Jawa Barat untuk
menyampaikan penghargaan (awards) kepada perusahaan-perusahaan terpilih yang memiliki program CSR
terbaik dalam mendukung program pembangunan di Jawa Barat.

Gambar 2. 6 Contoh Kegiatan Sinergitas dan Koordinasi Bersama Perusahaan


Mitra CSR Jabar (PT Indonesia Power dan PT Semen Jawa)

21 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 22


2.3 MANFAAT IMPLEMENTASi MODEL
Model tata kelola ini merupakan satu bentuk M a n f a a t u t a m a d a r i M o d e l Ta t a K e l o l a
kebaharuan atau inovasi, terutama jika dipandang Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar ini adalah
dari sisi proses pembentukannya yang mana memberikan arah yang jelas mengenai business
Gambar 6. Rapat Inter Kementerian Rencana Kerja Sama
bersumber dari pengalaman empirik yang dialami process dari sekretariat dari sejak tahap awal Pemerintah Provinsi dan Infrastructure Asia
sendiri oleh Tim Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar (identifikasi program CSR perusahaan),
dalam menjalankan tugas sehari-hari. Dalam hal ini, engagement, proses fasilitasi dengan pihak terkait
penekanan dilakukan pada 2 fungsi utama yakni (misalnya perangkat daerah terkait atau kelompok
fungsi fasilitasi dan fungsi sinergitas. Munculnya masyarakat yang mendapatkan manfaat),
model tata kelola EGG+Impact sebagai inovasi juga dilanjutkan ke proses sinergitas program dalam
terbentuk dari hasil refleksi dan evaluasi mendalam rangka mendapatkan manfaat bersama (mutual
akan business process yang perlu dilaksanakan oleh benefit), hingga akhirnya mengukur dampak dari
tim dalam rangka memberikan layanan terbaik untuk
para perusahaan Mitra CSR Jabar, yang pada
program CSR perusahaan untuk kemudian
diberikan penghargaan/apresiasi oleh Pemprov
EGG+Impact :
gilirannya, jika mereka terdorong untuk secara aktif Jabar. Keunggulan dari model tata kelola ini adalah Model Tata Kelola
terus melaporkan program CSR-nya, maka akan
memberikan manfaat yang lebih besar pula Pemprov
mudah direplikasi daerah lain karena didesain
sebagai model yang sederhana dan mudah
Sekretariat Fasilitasi CSR
Jabar. Dengan demikian, inovasi ini memiliki potensi dipahami. Untuk itu, telah dibuat pula Pedoman Di Daerah
magnifikasi yang sangat tinggi jika terus Buku Saku (Pocket Guide) Model Tata Kelola
dilaksanakan secara konsisten dan berkelanjutan. Sekretariat CSR yang dapat diadopsi oleh
Pemerintah Kabupaten/Kota ataupun daerah lain. A Pocket Guide
Contoh pedoman buku saku ini ini disajikan pada
Lampiran 1.
Ver 1.0.0 (2022)
Gambar 2.7 Pedoman Buku Saku (Pocket Guide) Model TataGambar
Kelola Sekretariat Fasilitasi
7. Paparan Bapak CSR diJawa
Gubernur Daerah
Barat
pada Acara Asia Infrastructure Forum 2022

SEKRETARIAT FASILITASI CSR


JAWA BARAT – BAPPEDA JABAR

23 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 24


3
LAPORAN AKTiViTAS
SEKRETARIAT FASiLiTAS
CSR JAWA BARAT
3.1 ENGAGEMENT & EXPANSiON Diseminasi RKPD Tahun 2023 Provinsi Jawa Barat (18 Agustus 2022)
Sepanjang tahun 2022, Sekretariat Fasilitasi CSR Provinsi Jawa Barat telah melakukan berbagai Kolaborasi & Inovasi menjadi kunci utama untuk keberhasilan
aktivitas terkait prinsip engagement dan expansion, berupa kegiatan-kegiatan Sharing Session yang pembangunan di Jawa Barat. RKPD Prov. Jabar tahun 2023 adalah
menginformasikan baik itu isu, kebutuhan maupun program-program yang masuk dalam agenda RKPD terakhir dari RPJMD, sehingga perlu didiseminasikan pada dunia
pembangunan Jawa Barat. Aktivitas lainnya adalah aktivitas social media, baik itu pada akun Instagram usaha. Melalui kegiatan ini, diharapkan mitra CSR Jabar dapat
maupun group whatsapp, serta upaya untuk menambah jumlah Mitra. mensinergikan program CSR/TJSL perusahaan di tahun 2023 dengan
Beberapa kegiatan Sharing Session yang telah dilaksanakan diantaranya, adalah: agenda pembangunan Jawa Barat.

Pengelolaan Persampahan Berkelanjutan Melalui Implementasi


TPS3R (21 April 2022)

Kegiatan ini menampilkan narasumber dari Dinas Lingkungan Hidup Diseminasi Hasil Kajian Akademik Perda Jabar 02/2013 (17
sebagai pihak Satuan Tugas Citarum Harum Sekretariat CSR Jawa November 2022)

Barat yang berbagi informasi tentang kebutuhan dalam program Tim Fasilitasi CSR bersama dengan Akademisi SBM ITB
Citarum Harum yang masih memerlukan dukungan. Narasumber kedua menyampaikan Hasil Kajian Akademik Perda Jabar No.02/2013
adalah mitra CSR Jawa Barat PT Nestle Indonesia yang berbagi kepada mitra CSR Jawa Barat dan juga Tim CSR Kab/Kota.
keberhasilan dalam program TPS3R (Tempat Pengelolaan Sampah Tujuan dari diseminasi ini adalah untuk menggali pelaksanaan
Reduce, Reuse, Recycle) di Kabupaten Karawang yang juga turut dan tantangan dalam menjalankan perda No. 2 tahun 2013 dari
mendukung program Citarum Harum. sudut pandang perusahaan yang beroprasi di Jawa Barat dan
juga Pemda Kab./Kota di Jawa Barat, serta menggali
Wajah Baru Pertanian Melalui Petani Milenial Jabar (26 April 2022) pelaksanaan, harapan dan peluang kolaborasi untuk dapat
bersinergi.
Program yang didiseminasikan dalam kegiatan ini adalah program Petani
Milenial yang juga menjadi salah satu program utama dalam agenda
Sharing Session tentang Kolaborasi Multi Pihak (16
pembangunan Jawa Barat. Salah satu mitra CSR Jawa Barat yang turut Desember 2022)
berbagi kesuksesan program CSR yang juga mendukung program
Sharing session ini diadakan untuk penyebarluasan informasi
Petani Milenial adalah PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen
hasil penelitian tentang kolaborasi multi pihak dalam mendukung
Sukabumi.
agenda pembangunan di Jawa Barat, tepatnya “Solusi Sosio-
Teknis untuk Tantangan Keamanan Air di Daerah Perkotaan”
oleh Dr. Anindrya Nastiti, yang merupakan Tim Peneliti ITB.
Penelitian ini merupakan kerjasama antara Institut Teknologi
Bandung dan University of Manchester, serta BP2D Jawa Barat,
Bappeda Jawa Barat, dan Pemerintah Kota Cimahi. Selain itu,
studi ini didanai oleh Newton Fund-Institutional Link.

27 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 28


A
ktivitas terkait pengelolaan social media pada akun Instagram @csrjawabarat selama tahun Persentase pengikut berdasarkan klasikasi
2022 selain mempromosikan realisasi CSR dari mitra CSR Jawa Barat juga menekankan pada lokasi terbesar (top locations) :
menambah jumlah follower (pengikut). Akun Instagram CSR Jawa Barat telah dialihkan menjadi · Bandung: 37,20%
LOKASi PENGIKUT
akun bisnis per 10 Mei 2022, yang dapat memberikan akses fitur “Insights” atau tinjauan pengguna · Jakarta: 12%
Bandung 37.20%
Instagram yang melihat, berinteraksi, maupun mengikuti akun Instagram @csrjawabarat. Data Overview Jakarta 12% · Bekasi: 4,75%
atau Ringkasan Insights dari akun @csrjawabarat pertama kali dikumpulkan pada 17 Mei 2022 hingga 27 Bekasi 4.75% · Cimahi: 1,15%

3
Cimahi 1.15%
Desember 2022. Instagram membatasi penarikan data dalam 90 hari. Adapun analisis yang dilakukan · Depok: 2%
Depok 1.10%
mencakup pengunjung dan pengikut berdasarkan jumlah pengikut (follower), rentang usia (age range), Cianjur 1.05% Kesimpulan:
lokasi terbesar (top locations), jangkauan konten (accounts reached), serta interaksi akun (accounts Pengikut terbanyak Instagram @csrjawabarat
engaged), yaitu sebagai berikut: paling banyak berada di Kota Bandung
0.00 10.00% 20.00 30.00 40.00

NO DESKRIPSI KETERANGAN
PENGIKUT (TAHUN 2022) Jumlah pengikut (followers) Instagram
@csrjawabarat pada tahun 2022 adalah: Jangkauan konten atau accounts reached pada
700 JANGKAUAN KONTEN
·Pada Mei, jumlah pengikut adalah sebanyak tahun 2022:
600 3500 Pada Mei sebanyak 1.091 jangkauan
648
288 3.313
500 ·Pada Juli sebanyak 361 3000 Pada Juli 1.637 jangkauan
2.835

1
491 ·Pada September sebanyak 491 Pada September sebanyak 3.313 jangkauan
400 2500
·Pada Desember sebanyak 648 Pada Desember 2.835 jangkauan

4
300 361 2000
288 1.637
200 Kesimpulan: 1500 Kesimpulan:
Pengikut @csrjawabarat terus meningkat 1000 Terjadi uktuasi pada jangkauan konten, dengan
100 1.091
selama tahun 2022 jangkauan terbanyak pada bulan September
500
0
MEi JULi SEPT DES 0
MEi JULi SEPT DES
Persentase total usia (age range) pengikut
pada tahun 2022 berdasarkan klasifikasi usia
USIA PENGIKUT (age range) adalah: Interaksi akun (account engagaed)
13-17 1.25% · Usia 13-17 tahun: 1,25% @csrjawabarat pada tahun 2022:
18-24 13.15% · Usia 18-24 tahun: 13,15% Pada Mei sebanyak 96 interaksi
25-34 40.55%
· Usia 25-34 tahun: 40,55% Pada Juli 65 interaksi
35-44 25.40%

2 45-54
55-64
12.05%
5%
·
·
Usia 35-44 tahun: 25,40%
Usia 45-44 tahun: 12,05%
Pada September 205 interkasi
Pada Desember 225 interaksi

5
65+ 1.75%
· Usia 55-64 tahun: 5%
· Usia di atas 65 tahun: 1,75% Kesimpulan:

0.00 10.00% 20.00 30.00 40.00 50.00 Kesimpulan: Terjadi penurunan interaksi akun pada bulan Juli,
Pengikut terbanyak Instagram @csrjawabarat namun seterusnya mengalami peningkatan.
berusia 25-34 tahun

29 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 30


Analisis lain terkait media sosial adalah dalam hal konten. Perlu dipahami bahwa fitur Insights baru
dapat aktif setelah akun Instagram diubah menjadi akun bisnis. Karenanya, beberapa fitur turunan Insights
Gambar 3.1 Konten akun Instagram
tidak dapat diakses secara maksimal, terutama untuk fitur “Post You Shared” atau konten yang telah
@csrjawabarat
dipublikasi dalam akun @csrjawabarat yang akan menjadi Ringkasan Publikasi Konten. Berbeda halnya
dengan fitur Insight terkait audiens (pengunjung dan pengikut) yang telah dipublikasi dalam akun
@csrjawabarat yang dibatasi penarikan datanya sebatas 90 hari atau 3 bulan, Insight terkait konten dapat
diakses hingga satu tahun. Berikut dilaporkan tiga post terbaik selama tahun 2022 berdasarkan jumlah like
(Jumlah user yang menyukai suatu post) dan komentar terbanyak.
Keberadaan Grup Whatsapp yang beranggotakan mitra-mitra CSR Jawa Barat sangat memudahkan
NO DESKRIPSI KETERANGAN dalam sosialisasi kegiatan yang dilaksanakan Sekretariat Fasilitasi CSR Jawa Barat setiap bulannya,
terutama kegiatan yang melibatkan dan mengundang perusahaan (seperti sharing session). Selain itu, para
Mitra CSR Jabar dapat saling membagikan informasi mengenai aktivitas CSR masing-masing perusahaan
melalui foto maupun link media massa. Berikut beberapa contoh aktivitas dalam grup WA:

Sebanyak 60 like = Forum CSR Jawa Barat


2022. Dipublikasi pada 23 Desember 2022.

1 Sebanyak 44 like = Bantuan Bencana Gempa


Bumi Cianjur dari Mitra CSR Jawa barat.
Dipublikasi pada 23 November 2022.

Sebanyak 7 komentar = FGD Kajian Akademik


Reviu Perda Jabar 2/2013 bersama Kab/Kota.
Dipublikasi pada 26 Juli 2022.
Sebanyak 5 komentar = Nestle Indonesia dan
BKKBN Hadirkan DASHAT atasi Stunting di Kab.
Karawang. Dipublikasi pada 21 Oktober 2022

Gambar 3. 2 Aktivitas dalam grup Whatsapp Mitra CSR Jabar

2
2 Selama tahun 2022, Sekretariat Fasilitasi CSR Jawa Barat masih mengutamakan perbaikan Tata
Kelola CSR, salah satunya adalah pada pendekatan kepada perusahaan untuk bergabung menjadi Mitra
CSR Jawa Barat, baik menambah mitra baru maupun merekrut ulang perusahaan yang sudah menjadi mitra
sebelumnya, namun kehilangan kontak. Tim Fasilitasi CSR Jabar merekrut empat perusahaan pada tahun
2022, yaitu: PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, PT BJB Syariah, PT Dahana (Persero), PT Chang
Shin Indonesia. Sedangkan perusahaan yang kembali bergabung adalah PT Danamon, dimana sebelumnya
sudah menjadi mitra namun kehilangan kontak karena pergantian perwakilan perusahaan.

31 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 32


3.2 GOVERNANCE
Sekretariat Fasilitasi CSR Jawa Barat terus berproses melakukan perbaikan berkelanjutan untuk Keputusan untuk bergabung menjadi Mitra Sejak awal diluncurkan tahun 2020, pelaporan
membenahi tata kelola internalnya. Beberapa hal yang telah dilakukan antara lain dalam hal pengembangan CSR Provinsi Jawa Barat sepenuhnya diserahkan realisasi CSR melalui website menjadi salah satu
Standart Operating Procedure (SOP) kerja tim, pengembangan website, kajian akademik Reviu Perda No.2 kepada masing-masing perusahaan. Dengan inovasi yang sangat bermanfaat bagi banyak pihak,
Tahun 2013 serta beberapa aktivitas penguatan SDM. Berbagai aktivitas yang terjadi selama tahun 2022 bergabung menjadi Mitra CSR Jawa Barat, karena data real time yang menyajikan informasi
menjadi pengamatan dan analisa Tim Fasilitasi CSR Jawa Barat untuk mengembangkan SOP, diantaranya perusahaan akan mendapatkan beberapa manfaat, terkait deskripsi program CSR di bidang tertentu,
adalah SOP menjadi mitra CSR Jabar, SOP Koordinasi internal, SOP usulan CSR dari perangkat daerah, antara lain: siapa penerima manfaatnya, lokasi program, bahkan
perusahaan dan masyarakat, SOP Sinergitas CSR serta SOP monitoring dan evaluasi program CSR. SOP a. Mendapatkan informasi terkait apa yang siapa saja pihak yang terlibat dalam program tersebut
tersebut nantinya akan disahkan oleh pimpinan Bappeda Jawa Barat dan menjadi penduan kerja Tim menajdi isu/kebutuhan/program di Jawa dapat langsung didapatkan. Inovasi yang dilakukan di
Fasilitasi CSR Jawa Barat untuk segera dijalankan. Barat tahun 2022 adalah pemberian akses dashboard
b. Mendapatkan kesempatan kolaborasi dan kepada Pemda Kabupaten/Kota berupa user name
Salah satu SOP yang telah dikembangakan adalah SOP menjadi mitra CSR Jawa Barat. Tim
sinergi dengan agenda pembangunan dan password untuk mendapatkan data realisasi CSR
Fasilitasi CSR Jawa Barat melakukan berbagai strategi untuk menambah jumlah perusahaan yang ingin
Jawa Barat, dengan demikian program yang dilakukan di wilayahnya. Inovasi ini disambut
bergabung menjadi Mitra CSR Provinsi Jawa Barat, diantaranya adalah dengan berkoordinasi dengan
CSR/TJSL perusahaan akan lebih jelas, baik tidak hanya oleh pemda kabupaten/kota namun
Pemda Kabupaten/Kota dan perangkat daerah provinsi. Selain itu, Tim Fasilitasi CSR juga berkoordinasi
terarah, dan mendukung pembangunan di juga oleh mitra CSR Jawa Barat karena apa yang
dengan pengelola kawasan industry agar perusahaan-perusahaan juga mengetahui tidak hanya mengenai
Jawa Barat mereka lakukan juga diketahui oleh Pemda setempat.
keberadaan Sekretariat Fasilitasi CSR Jawa Barat namun juga manfaat menjadi Mitra CSR Jawa Barat.
c. Mendapatkan layanan fasilitasi baik kepada
Perusahaan yang tertarik menjadi Mitra CSR Provinsi Jawa Barat akan mendapatkan penjelasan
perangkat daerah (provinsi dan
lengkap tentang Sekretariat Fasilitasi CSR Jawa Barat, serta manfaat yang akan didapatkan dengan
kabupaten/kota) maupun pemangku
bergabung menjadi Mitra CSR Jawa Barat. Selanjutnya perusahaan yang berminat akan diminta untuk
kepentingan lain yang dapat mendukung
mengisi dan mengembalikan Form Registrasi Mitra CSR Jawa Barat yang sudah ditandatangani dan dicap
program CSR/TJSL perusahaan berhasil
perusahaan. Setelah form dikembalikan, maka perusahaan tersebut sudah sah menjadi Mitra CSR Jawa
dan tepat sasaran
Barat dan akan mendapatkan user name + password serta panduan pelaporan untuk menginput laporan
realisasi CSR secara berkala melalui website http://csr.jabarprov.go.id selain itu juga akan dimasukkan
dalam grup Whatsapp Mitra CSR Jawa Barat. Untuk beberapa SOP lainnya masih memerlukan penajaman
khususnya terkait pembaharuan mekanisme kerja Team of Team di lingkungan Pemda Provinsi Jawa Barat,
khususnya Bappeda Jawa Barat, ini menjadi salah satu agenda kerja di tahun 2023.

Gambar 3. 4 Sinergitas pelporan realisasi CSR dengan Pemda Kabupaten/Kota

Gambar 3.3 Mekanisme menjadi Mitra CSR Jawa Barat

33 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 34


Pengakuan CSR sebagai salah satu upaya Tujuan yang ingin dicapai dari tinjauan dan Selain FGD, tim akademisi melakukan in-depth interview dengan sejumlah ahli dan praktisi sebagai
untuk mendukung pembangunan di Jawa Barat kajian regulasi ini adalah untuk: menggali sejauh berikut:
sudah memiliki kekuatan hukum sejak beberapa mana pelaksanaan dan tantangan yang ada dalam a. Moh. Lutfi Handayani, seorang praktisi di bidang CSR dan Ketua Dewan Juri Top CSR Award dan
tahun lalu. Hal ini diperkuat dengan regulasi sebagai menjalankan Perda No.02/2013, baik dari sudut juga merupakan Pemred Majalah TOP Bisnis;
landasan hukum pelaksanaan CSR atau TJSL pandang perusahaan yang berada di Jawa Barat, b. Maria Dian Nurani, dari KADIN Pusat, merupakan seorang ahli CSR/Sustainability Management,
Perusahaan di Provinsi Jawa Barat yang terdiri dari: juga Pemda Kabupaten/Kota; mengkaji bagaimana wakil Indonesia untuk penyusunan SNI (Standar Nasional Indonesia) ISO 26000 dan sebagai
1. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor: 30 pelaksanaan, harapan dan peluang yang ada agar saksi ahli pada saat pengujian UU PT No 40/2008 , dan juga menjadi narasumber review Perda
Ta h u n 2 0 1 1 t e n t a n g F a s i l i t a s i tercipta kolaborasi dan sinergi antara kegiatan CSR TJSL di DKI Jakarta;
Penyelenggaraan Tanggung Jawab Sosial di dunia usaha dengan agenda pembangunan Jawa c. Maria R. Nindita Radyati, seorang akademisi (MM Sustainability, Universitas Trisakti Jakarta),
Lingkungan Perusahaan di Jawa Barat; Barat. Kegiatan ini juga melibatkan beberapa ahli ahli dan praktisi CSR/Sustainability Management, dan juga Direktur Institute for Sustainability &
2. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor: dan praktisi di bidang CSR dan manajemen Agility;
536/Kep.791/Bapp/2011 tentang Tim keberlanjutan untuk mendapat masukkan d. Sonny Sukada, ahli dan praktisi CSR/Sustainability Management, dan juga sebagai Executive
Fasilitasi Penyelenggaraan Tanggung bagaimana sebaiknya regulasi terhadap praktek Director CCPHI
Jawab Sosial di Lingkungan Perusahaan di e. Bambang Rudito, seorang Konsultan CSR dan Pakar CSR, berlatar belakang ahli Antropologi.
CSR dikembangkan.
Jawa Barat;
Peraturan Daerah Gubernur Jawa Barat Rangkaian kegiatan tinjauan ulang dan
Nomor:02/2013 tentang Pedoman Tanggung Jawab kajian akademik untuk Perda No.02/2013 yang
Sosial dan Lingkungan Perusahaan serta Program dilakukan sepanjang Juli-Oktober 2022 ini
Kemitraan dan Bina Lingkungan di Jawa Barat. dilakukan dengan mengumpulkan data melalui
kegiatan FGD (Focus Discussion Group) dari mitra
Landasan hukum tersebut sudah terlalu CSR Jawa Barat dan Pemda kabupaten/kota
lama dan tidak relevan dengan kondisi saat ini. terpilih sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan
Konsep CSR dan TJSL sendiri juga mengalami oleh tim akademisi SBM ITB. Kegiatan FGD ini
banyak perkembangan sesuai dengan situasi dan kemudian dilanjutkan dengan menyebarkan
kondisi dunia secara global. Dengan demikian kuesioner ke sseluruh mitra CSR Jabar dan Pemda
dirasa perlu untuk merevisi regulasi-regulasi yang 27 wilayah kabupaten/kota di Jawa Barat. Yang
ada. Sekretariat Fasilitasi CSR bekerjasama menjadi fokus utama dari kegiatan FGD adalah
dengan tim akademisi dari SBM Institut Teknologi ingin mengetahui sejauh mana regulasi CSR
Bandung untuk melakukan tinjauan dan kajian dibutuhkan untuk mendorong motivasi dan
akademis terkait regulasi pelaksanaan CSR di Jawa kontribusi dunia usaha dalam mendukung agenda
Barat. pembangunan di Jawa Barat serta seperti apa
peran dari tim Fasilitasi CSR yang diharapkan. Gambar 3. 5 Rangkaian kegiatan FGD dan in-depth interview dalam rangka Reviu Perda 02/2013 tentang
Pedoman TJSL dan PKBL di JAwa Barat yang difasilitasi oleh Tim Akademisi dari SBM

35 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 36


3.3 GUERiLLA
Hasil dari tinjauan ulang dan kajian akademik terhadap Perda No.02/2013 ini didiseminasikan Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, prinsip Guerilla mengacu pada upaya 'gerilya' secara
terhadap seluruh mitra CSR Jawa Barat dan Pemda dari 27 wilayah kabupaten/kota. Berikut hasil yang lebih private, karena dilakukan dengan diskusi secara individu. Cara ini dinilai cukup berhasil, karena baik
disimpulkan oleh tim akademisi SBM ITB: perusahaan maupun Tim fasilitasi CSR Jawa Barat dapat lebih bebas untuk berdiskusi dan saling
1. Perubahan Mendasar mengeksplorasi berbagai potensi dan peluang kolaborasi dan sinergi antara program CSR dengan agenda
a) Merubah nama peraturan, misalnya : menjadi “Pedoman Sinergi Pembanguan Daerah pembangunan Jawa Barat sesuai dengan nilai-nilai atau kebijakan perusahaannya masing-masing.
dengan Dunia Usaha Melalui Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan” Beberapa aktivitas terkait prinsip guerilla yang telah dilakukan sepanjang tahun 2022, adalah sebagai berikut:
b) Mengganti beberapa istilah yang disesuaikan dengan perkembangan pada praktek
Rapat Diskusi Program CSR Hyundai Motor
CSR/Sustainability pada dunia usaha dan juga literature terkait saat ini (18 Januari 2022)
c) Tidak lagi menekankan pada pengelolaan dana CSR bagi pembangunan daerah tapi lebih Rapat yang dihadiri oleh Sekda Jabar, Tim Fasilitasi CSR
pada sharing sumberdaya (resources sharing) untuk mencapai tujuan bersama baik dari sisi Jabar, PT. HMMI, PSLH ITB, IATPI Jabar, dan IATL ITB ini
pembangunan daerah mau pun manfaat bagi perusahaan melalui kegiatan CSR nya bertujuan untuk mendiskusikan di Kabupaten Bekasi.
2. Penambahan Tindak lanjutnya adalah Rapid Assessment dari pihak
a) Perlunya menambahkan pentingnya kosep sinergi agenda CSR dengan pembangunan jabar PSLH ITB/IATPI Jabar/IATL Jabar.
b) Perlu ditambahkan asas mutual benefit (saling memberikan dan mendapatkan mafaat) bagi
semua pemangku kepentingan yang terlibat)
c) Perlu dijelaskan juga peran fasilitator sinergi pembangunan CSR
Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Kerjasama CSR
d) Pentingnya pembahasan tentang konsep ekosistem of share values untuk pencapaian SDGs dalam Program Jabar Zero New Stunting
di Jawa Barat (7 Februari 2022)
3. Peran Tim Fasilitasi CSR Jawa Barat Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Kerjasama CSR dalam
a) Menjadi fasilitator untuk menemukan agenda bersama antara pemda dan dunia usaha yang Program Jabar Zero New Stunting ini dihadiri oleh PT.
memberikan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan Dexa Group, Dinas Kesehatan Karawang, Dinas
Kesehatan Jawa Barat, Dinas Pendidikan Jawa Barat,
b) Mengarahkan/memandu Pemda Kabupaten/Kota untuk mendukung dan memfasilitasi
BKKBN, BKKBN Jawa Barat, TP PKK Jawa Barat, Pokja
ekosistim bertukaran nilai di wilayahnya PAUD, DKPP Jawa Barat, PPM Bappeda Jawa Barat,
c) Mengembangkan sistem informasi yang terbuka, transparan dan akuntabel PSDA Bappeda Jawa Barat. Hasil dari rapat ini, PT Dexa
d) Menyiapkan perangkat evaluasi pencapaian dampak dari program/kegiatan sinergi Group setuju untuk bersinergi untuk program terkait
pembangunan CSR stunting yang mencakup kegiatan pelatihan, sosialiasi,
monitoring data, dan kegiatan lainnya.
e) Menyiapkan perangkat kebijakan untuk mendorong dan meningkatkan perilaku positif dunia
Kondisiusaha
perkenomian
agar lebihdunia dan
melihat dampak
sinergi dari perubahan
pembangunan CSR iklim yang semakin mengancam telah
berdampak pada pengembangan konsep CSR/TJSL. Situasi ini menuntut Tim Fasilitasi CSR untuk terus Pelaksanaan Program Satu Juta Vaksin Jawa Barat
di PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing
belajar inovasi, teknologi, keilmuan dan informasi lain terkait CSR dan Sustainability. Untuk menguatkan Kabupaten Karawang (29 Maret 2022).
kualitas sumber daya manusianya, Tim Fasilitasi CSR Jawa Barat masuk menjadi anggota ISSP
(International Society of Sustainability Proffesionals), yaitu suatu sebuah asosiasi yang sangat dikenal dan Peninjauan langsung pelaksanaan Program Satu Juta
Vaksin Jawa Barat yang dilaksanakan oleh HIPMI Jawa
berpusat di Amerika Serikat sebagai wadah bagi praktisi sustainability dari seluruh dunia. Untuk Chapter
Barat bekerjasama dengan PT Yamaha Indonesia
Indonesia, disediakan grup whatsapp sebagai media untuk networking dan belajar dengan praktisi Motor Manufacturing Kabupaten Karawang
sustainability di seluruh Indonesia. Berbagai informasi terkait perkembanga terbaru teknologi ramah
lingkungan/EBT, ide, gagasan, pemikiran dan informasi lainnya dibagikan di grup ini, termasuk diskusi-
diskusi yang dilakukan baik secara spontan maupun secara berkala

37 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 38


Peninjauan program CSR PT Semen Jawa dan PT
Peninjauan program Tempat Pengelolaan Sampah Tambang Semen Sukabumi (21-22 September
– Reduce Reuse Recycle (TPS3R) oleh PT. Nestle 2022).
Indonesia (30 Maret 2022)
Program Gesari atau Gerakan Desa Berdikari,
Program TPS3R, dalam hal ini yang dilakukan di TPS3R
merupakan program pembinaan dan pendampingan di
Baraya Runtah Karawang. dibina oleh PT. Nestle
bidang pertanian, peternakan dan perikanan, dimana
Indonesia. Adapun Target dari program ini adalah zero-
perusahaan membina tiga desa diantaranya Desa
waste atau tidak adanya sampah dibuang ke TPA
Sukamaju dengan Kampung Lele dengan nama
dengan semua sampah dapat 100% dipilah di TPS3R
kelompoknya Lumbung Berkah dengan (22 orang
ini. Program ini menjadi program unggulan PT Nestle
petani milenial), Desa Tanjung Sari dengan Kampung
dan sudah diadopsi oleh kementerian PUPR untuk
Madu (8 orang petani milenial), Desa Sirnaresmi
dilakukan di wilayah/provinsi lain.
dengan Kampung Strawberi (5 orang petani milenial).
Diskusi Koordinasi PSDA dengan Indonesia Power
(6 Juni 2022) Peninjauan Proyek Pembangunan Eco Village
Desa Wanajaya (22 September 2022).
Membahas tentang kegiatan CSR PT Indonesia Power
Peninjauan program CSR HMMI (PT Hyundai Motor
yang telah dilaksanakan di bidang pertanian,
Manufacturing Indonesia) Recycling Center TPS 3R, di
perkebunan, perikanan dan peternakan yang dapat
Desa Wanajaya, Kabupaten Bekasi sebelum
disinergikan dengan program Petani Milenial (PETMIL)
diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat. Dalam
berjalannya pembangunan TPS3R ini, tampak pula
sinergitas yang baik antar stakeholders, seperti dari
pihak perusahaan yang mendampingi dan membina
Kunjungan ke Kopi Pangalengan Binaan PT masyarakat setempat, hingga kolaborasi bank sampah
Indonesia Power Saguling (8 Juni 2022). dengan pihak Baznas dan peranan serta perhatian
Pemda Kabupaten Bekasi terhadap program ini lewat
Peninjauan salah satu program unggulan PT Indonesia
sumbangan truk sampah.
Power Saguling, yaitu Kopi Pangalengan di Kabupaten
Bandung, yang dilanjutkan dengan peluang kolaborasi Diskusi dengan PT Indocement Plant Palimanan
dengan program Petani Milenial (PETMIL) Cirebon terkait Program Petani Milenial (24
Oktober 2022).

P4M menjadi salah satu program unggulan PT


Indocement Plan Palimanan Cirebon di bidang
pertanian, peternakan dan perikanan yang dapat
Diskusi Sinergitas CSR Bersama Bank Danamon disinergikan dengan program Petani Milenial (PETMIL).
Jabar serta Tindak Lanjut Diskusi Pendalaman
Pelatihan dan pendampingan, magang yang dilakukan
Petani Milenial dengan Bank Danamon (2
September 2022). PT Indocement menjadi daya tarik Tim Petmil untuk
penjajakan kerjasama selanjutnya.
Diskusi pendalaman tentang kesediaan PT Danamon
Peninjauan Program Integrasi Ecodev PT Tirta
untuk mendukung program Petani Milenial Investama Aqua Subang (18 November 2022).

Peninjauan program integrasi Ecodev PT Tirta


Investama Aqua Subang, tepatnya di Koperasi
Pasgajaya Abadi di Desa Pasanggrahan, Kasomalang,
Subang. PT Tirta Investama Aqua Subang membina
koperasi dengan memberikan pelatihan dan
pendampingan kepengurusan koperasi (seperti
pembuatan SHU), mengutus P-IRT serta memproses
kehalalan produk UMKM anggota koperasi. Program ini
turut mendukung program UMKM Juara.
39 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 40
Peninjauan Program CSR CCEP Kategori yang sama juga digunakan untuk proses penilaian realisasi CSR dalam acara Forum CSR Jabar
Sumedang (29 November 2022). 2022. Adapun proses pengukuran dampak sederhana yang dilakukan oleh Tim Fasilitasi CSR Jawa Barat
adalah:
Program berkelanjutan Desa
Bestari merupakan bagian dari
1) Program CSR yang mendukung penurunan angka stunting
aksi society untuk masyarakat
yang dilaksanakan oleh Coca Cola Yang menjadi indikator utama pengukuran dampak adalah jumlah penerima manfaat mulai dari remaja
Europacific Partners Indonesia. atau calon pengantin, ibu hamil & menyusui, anak usia dini/balita, kader posyandu, hingga guru PAUD.
Program ini berkolaborasi dengan Selain itu indicator lain yang digunakan adalah pelibatan pemangku kepentingan, rencana program
pemangku kepentingan yang yang komprehensif menyentuh hulu sampai hilir serta keterkaitan dengan 8 aksi konvergen.
memetakan permasalahan yang 2) Program CSR yang mendukung pengurangan angka kemiskinan
ada di tengah-tengah masyarakat. Untuk melihat dampak program CSR terhadap isu kemiskinan, indicator utama masih sama yaitu
Tujuan program ini adalah untuk dalam hal jumlah penerima manfaat dari program-program donasi dan layanan kesehatan, dalam hal
mewujudkan komunitas yang ini yang menjadi fokus utama penerima manfaat adalah, lansia, perempuan sebagai kepala tumah
bersih, sehat, Tangguh, lestari dan tangga, dan disabilitas.
mandiri, dengan fokus pada 4
pilar: pendidikan, lingkungan, 3) Program CSR yang mendukung program PETMIL
Kesehatan, kewirausahawan Indicator utama untuk mengukur dampak program adalah jumlah petani usia milenial yang terlibat dan
menjadi mitra binaan perusahaan serta pelatihan-pelatihan yang diberikan.

4) Program CSR yang mendukung program UMKM Juara


3.4 iMPACT Di kategori ini yang menjadi penekanan adalah jumlah UMKM yang terdampak, apakah ada kenaikan
Pada umumnya perusahaan tidak Di tahun 2022, Tim Fasilitasi CSR Jawa Barat dalam produksi, penjualan, atau keuntungan yang diperoleh dari program-program pembinaan dan
melakukan evaluasi dari program CSR yang sudah melakukan inovasi untuk mulai melakukan pendampingan yang dilakukan perusahaan. Selain itu pelatihan yang diberikan dan akses pemasaran
dilaksanakan. Kalaupun ada yang melakukannya, pengukuran dampak program CSR dengan juga menjadi indicator untuk mengukur dampak.
biasanya lebih pada output (hasil) belum menyentuh isu/kebutuhan/program pembangunan di Jawa
outcome (dampak) dari program tersebut. 5) Program CSR terkait isu peningkatan kualitas Kesehatan masyarakat & lingkungan dengan
Barat. Kontribusi dalam nominal masih menjadi
Pengukuran dampak oleh perusahaan sangat menyediakan akses air bersih, sanitasi yang sehat, kebiasaan hidup bersih sehat serta perbaikan
perhatian, namun tidak lagi menjadi fokus utama.
penting untuk melihat sejauh mana program CSR lingkungan (WASH). Indicator yang menjadi fokus pengukuran dampak adalah jumlah penerima
Ada banyak hal yang dapat digali dan dieksplor untuk
yang dijalankan sudah sejalan dengan tujuan bisnis manfaat disesuaikan dengan isu/kebutuhannya.
melihat kontribusi perusahaan bagi pembangunan
perusahaan, Memberikan manfaat bagi pemangku melalui CSR. 6) Program CSR yang mendukung upaya perbaikan/pengelolaan lingkungan terkait ancaman
kepentingan yang dilibatkan, serta Memberikan Inovasi sederhana untuk melihat dampak dari perubahan iklim. Pada kategori ini tidak hanya dilihat dari sisi internal perusahaan, yaitu sejauh mana
manfaat bagi pencapaian tujuan pembangunan program CSR dilakukan berdasarkan kategorisasi perusahaan berkomitmen dan bertanggung jawab untuk keberlanjutan bisnisnya, tapi juga bagai
berkelanjutan. isu/kebutuhan/program yang menjadi perhatian mana perusahaan berkomitmen dan bertanggung jawab terhadap kondisi lingkungan dan msayarakat
Dari sisi pemerintah, pengukuran dampak utama di Jawa Barat, diantaranya: masalah stunting, di luar perusahaan. Yang menjadi indicator untuk pengukuran dampak diantaranya adalah, luas lahan
program CSR yang dijalankan perusahaan juga program Petani Milenial, program UMKM Juara, yang terdampak dalam program konservasi, jumlah individu yang mendapatkan pelatihan atau
sangat berperan penting untuk melihat apakah masalah yang terkait dengan isu WASH (water, edukasi terkait aksi pengendalian pencemaran lingkungan, inovasi program pengolahan limbah untuk
program yang dijalankan perusahaan sudah sejalan sanitation and hygene), masalah yang terkait meningkatkan sirkular ekonomi, serta inovasi energi terbarukan yang digunakan.
dengan isu/kebutuhan/program pembangunan, kemiskinan, serta masalah yang terkait pengelolaan
termasuk apakah lokusnya sudah sesuai dengan lingkungan dan perubahan iklim.
titik lokus program pemerintah. Dengan demikian
dapat dilihat prosentase kontribusi CSR terhadap
agenda pembangunan.

41 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 42


Berikut secara detail seluruh kategori dan pemenang Forum CSR Jabar 2022:
Sebagai apresiasi atas program-program Berbeda dari tahun 2021, penghargaan yang TOP PARTNERS AWARD SUSTAINABILITY AWARD
CSR yang sudah mendukung agenda diberikan di Forum CSR Jabar 2022 menyentuh 1. PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia 1. PT Cikarang Listrindo
pembangunan Jawa Barat selama tahun 2022, program-program CSR yang juga mendukung dan 2. PT PLN UID Jawa Barat 2. PT PLN Indonesia Power Saguling POMU
Sekretariat Fasilitasi CSR Provinsi Jawa Barat bersinergi dengan beberapa program pembangunan 3. PT Cikarang Listrindo 3. PT Indocement Tunggal Prakarsa - Cirebon
mengadakan acara Forum CSR Jawa Barat 2022 seperti program Petani Milenial, program stunting, 4. PT Jababeka WATER SANITATION HYGENE (WASH) AWARD
pada tanggal 22 Desember 2022 yang bertempat di program kemiskinan, program WASH (water, 5. PT South Pacific Viscose 1. PT Nestle Indonesia
Grand Ballroom Trans Luxury Hotel, Bandung. sanitation & hygene), UMKM Juara, serta program 2. PT Jababeka
MILLENIAL FARMERS AWARD
Acara ini dilakukan secara hybrid (during& luring), lingkungan hidup dan program terkait mitigasi 3. PT South Pacific Viscose
1. PT PLN Indonesia Power Saguling POMU
dan dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat, Moh. dampak perubahan iklim. Dan sebagai puncak
2. PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen SMEs EMPOWERMENT AWARD
Ridwan Kamil, Kepala Perangkat Daerah Provini kategori penghargaan adalah kategori Sustainable,
Sukabumi 1. PT Tirta Investama – Subang
Jawa Barat, Tim Fasilitasi CSR Kab/Kota, Asosiasi dimana penghargaan yang diberikan merupakan
3. PT Migas Utama Jabar 2. PT Migas Utama Jabar
dunia usaha, pengelola kawasan industri dan penghargaan bagi perusahaan Mitra CSR Jabar
3. PT Len Industri
tentunya Mitra CSR Provinsi Jabar yang terpilih yang telah mendukung agenda pembangunan Jabar STUNTING ERADICATION AWARD

sebagai pemenang. dan juga mengaitkannya dengan tujuan 1. PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen C O R P O R A T E E N V I R O N M E N T A L
Acara yang bertemakan 'Sinergi TJSL Sukabumi RESPONSIBILITY AWARD
pembangunan berkelanjutan (SDGS) dengan
Perusahaan Untuk Percepatan Tujuan SDGs di 2. PT Nestle Indonesia 1. PT Indocement Tunggal Prakarsa – Cirebon
sebaran wilayah program yang luas. Sistem
Jawa Barat', mengahdirkan narasumber Bpk. Moh. 3. PT Cikarang Listrindo 2. Coca-cola Europacific Partners Indonesia-
penilaian dilakukan berdasarkan realisasi kegiatan
Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat), Sekertaris Plant Sumedang
yang telah dilaporkan di website dengan fokus COMMUNITY ENVIRONMENTAL STEWARDSHIP
Daerah Prov, Jawa Barat selaku Ketua Tim Fasilitasi 3. PT Hitachi Astemo Bekasi Manufacturing
jumlah penerima manfaat, keberlanjutan program, AWARD
CSR Provinsi Jaw Barat yang pada saat acara dan sinergi dengan indikator-indikator spesifik 1. PT Indocement Tunggal Prakarsa – Cirebon POVERTY ALLEVIATION AWARD
berhalangan hadir dan digantikan oleh Keepala sesuai dengan masing-masing bidang. Hal yang 2. Coca-cola Europacific Partners Indonesia- 1. PT Migas Utama Jabar
Bappeda Provinsi Jawa Barat selaku Pengarah Tim membedakan lainnya adalah, di tahun 2022 ini Plant Sumedang 2. PT Indocement Tunggal Prakarsa – Cirebon
Fasilitasi CSR Jawa Barat, Ibu Prof. Dr. Zuzy Anna, penghargaan juga diberikan bagi Tim Fasilitasi CSR 3. PT SCG Indonesia 3. PT South Pacific Viscose
S.Si., M.Si selaku Director SDGs Center Unpad Kab/Kota.
CSR GOVERNANCE AWARD
serta dipandu oleh moderator Valerina Daniel.
Pencapaian realisasi CSR di Jawa Barat tahun 2022
mencapai Rp 155,08 M, meningkat dibanding tahun
sebelumnya Rp 92,75 M (2021). Hal ini tidak lepas
dari dukungan perusahaan yang telah menjadi Mitra
CSR Provinsi Jabar yang melaporkan realisasi
kegiatan CSR melalui website
http://csr.jabarprov.go.id/.

Gambar 3. 6 Forum CSR Jabar Tahun 2022

43 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT


Gambar 3.7 Penyerahan Penghargaan kepada Mitra CSR Jabar 44
3.5 HASiL KiNERJA UTAMA TiM SEKRETARiAT FASiLiTASi CSR JABAR TAHUN 2022
Berkenaan dengan pelaksanaan kinerja Sekretariat Tim Fasilitasi CSR Jawa Barat yang telah
menyelesaikan kegiatan pada Tahun 2022. maka bersama ini dapat kami laporkan sbb: SEKTOR REKAP TOTAL RUPIAH
Realisasi pelaporan kegiatan CSR Jawa Barat yang dilaporkan sepanjang Tahun 2022 adalah
sebesar Rp 181.885.282.142 (seratus delapan puluh dua milyar delapan ratur delapan puluh lima juta
Infrastruktur dan Sanitasi Lingkungan 36.994.026.923
dua ratus delapan puluh dua ribu seratur empat puluh dua rupiah). Realisasi tersebut dilaporkan oleh 90 Lingkungan 31.183.728.494
perusahaan dari 260 perusahaan mitra CSR yang terdaftar. dengan persentase pelaporan (reporting 27.991.582.973
Pendidikan
rate) sebesar 34.6%. Berdasarkan sektor kegiatan (sesuai dengan Pasal 7 Peraturan Daerah Provinsi Jawa
Covid-19 25.899.828.585
Barat No. 2 Tahun 2013). persentase pelaporan paling besar berada di sektor Infrastruktur dan Sanitasi
Lingkungan sebesar 21%. kemudian sektor Lingkungan sebesar 17%. lalu diikuti oleh sektor pendidikan Sosial 25.838.456.175
sebesar 16% (tampilan data secara infografis dapat dilihat pada Gambar 3.8 dan Tabel 3.3. Kesehatan 13.307.623.156
Sarana & Prasarana Keagamaan 9.433.050.110

Insfrastruktur & Sanitasi Peningkatan Daya Beli 9.114.034.359


Lingkungan Program Pembangunan Lainnya 2.122.951.367
5% 1% TOTAL 181.885.282.142.00
5% 21% Lingkungan

7%
Sumber: Hasil Kompilasi Sekretariat Tim Fasilitasi CSR Jabar (2022)
Pendidikan
Jika dilihat dari data pelaporan per semester. maka dapat disampaikan sebagai berikut:
· Data pelaporan Semester 1 (Januari – Juni) 2022 : Rp 80.537.908.581 (44,3%)
COVID 19
· Data pelaporan Semester 2 (Juli - Desember) 2022: Rp 101.347.373.561 (55,7%)
Data pelaporan CSR per sektor kegiatan pada tiap semester di Tahun 2022 dilaporkan pada Tabel
14% Sosial 3.4 di bawah ini.

17%
Kesehatan SEKTOR SEMESTER SEMESTER II TOTAL

Infrastruktur dan Sanitasi Lingkungan 7.646.557.465 29.347.469.458 36.994.026.923


Sarana & prasarana
Lingkungan 4.981.192.687 26.202.535.807 31.183.728.494
14% keagamaan
13.942.451.251 14.049.131.722 27.991.582.973
Pendidikan
16%
Peningkatan Daya Beli Sosial 12.097.066.884 13.741.389.291 25.838.456.175

Kesehatan 5.924.323.956 7.383.299.200 13.307.623.156

Lainnya Peningkatan Daya Beli 4.451.785.303 4.662.249.056 9.114.034.359


Gambar 3. 8 Laporan Realisasi CSR Jawa Barat Tahun 2022
Sarana & Prasarana Keagamaan 5.651.227.250 3.781.822.860 9.433.050.110

Covid-19 24.492.199.085 1.407.629.500 25.899.828.585


Program Pembangunan Lainnya 1.351.104.700 771.846.667 2.122.951.367
TOTAL 80.537.908.581 101.347.373.561 181.885.282.142

Sumber: Hasil Kompilasi Sekretariat Tim Fasilitasi CSR Jabar (2022)

45 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 46


Ditinjau dari sisi spasial. data pelaporan CSR berdasarkan wilayah kegiatan per Kabupaten/Kota Selain itu. dapat dilaporkan pula mengenai bantuan CSR yang disampaikan oleh berbagai
pada Tahun 2022 disajikan pada Tabel 3.5. di bawah ini. Dari tabel tersebut. data pelaporan CSR terbesar perusahaan. baik mitra Bappeda maupun non-mitra. dalam membantu korban bencana alam gempa bumi
dilaksanakan di Kabupaten Bekasi dengan besaran Rp 57.737.298.400, sedangkan yang terkecil tercatat di Kabupaten Cianjur yang terjadi pada Tanggal 21 November 2022. Jenis bantuan yang disampaikan antara
Kota Cimahi sebesar Rp 134.800.000. lain: bantuan tunai/uang. bantuan logistik (tenda. sembako. selimut. dll); bantuan dalam proses evakuasi
korban; posko kesehatan. jaringan listrik. ambulans. paramedik. dan kendaraan operasional relawan; trauma
KABUPATEN/KOTA REALISASI healing pasca gempa; pengobatan gratis; bahan bangunan (semen. ubin. dll); toilet komunal; Food truck;
membuka Posko Satgas Bencana . dll. Detail bantuan yang disampaikan (data per 31 Desember 2022)
Kabupaten Bekasi 57.737.298.400
Kabupaten Bogor 22.113.619.868 disajikan pada Tabel 3.6. di bawah ini.
Provinsi Jawa Barat* 14.376.827.087
Kabupaten Karawang
Kabupaten Purwakarta
11.881.467.567
11.104.631.995
NO NAMA PERUSAHAAN JENIS BANTUAN

Kota Bandung 8.379.094.840


MITRA BAPPEDA JABAR
Kabupaten Cirebon 8.294.551.408 1 PT HMMI (Hyundai Motors Manufacturing • Bantuan dana
Indonesia) • Bantuan logistik (sembako. selimut. dll)
Kabupten Cianjur 6.836.637.752
• Tenda
Kabupten Bandung 6.474.423.420
2 PT Pakoakuina • Bantuan dana
Kota Depok 5.459.969.600 • Bantuan logistik
Kabupaten Sukabumi 5.160.614.335
3 Perum Perhutani • Membuka Posko Satgas bencana BUMN
Kabupaten Bandung Barat 4.470.545.923 • Bantuan logistik
Kabupaten Garut 3.768.171.000 • Genset

Kota Bekasi 3.086.792.250 4 PT Indonesia Power Saguling POMU • Membantu proses evakuasi korban
Kabupaten Subang 1.964.266.500 • Posko kesehatan
• Bantuan sembako
Kabupaten Indramayu 1.801.691.300 • Jaringan listrik
Kabupaten Sumedang 1.709.542.597
5 PT PLN Nusantara Power (PJB BPWC Mengirimkan 20 personel untuk mendistribusikan
Kabupaten Tasikmalaya 1.552.116.000 Cirata) bantuan logistik berupa sembako
Kota Tasikmalaya 1.389.361.000 6 PT Tirta Investama (Aqua) Subang Menyalurkan bantuan ke posko Polsek Cikendil.
Kabupaten Ciamis 1.056.715.000 daerah yg paling terdampak
Kabupaten Majalengka 832.866.350 7 PT Pupuk Kujang • Beras. air mineral. bahan makanan
Kabupaten Kuningan 700.000.000 • Ambulans dan paramedis
• Terpal dan Palet
Kota Sukabumi 512.560.000

2 Kota Bogor 378.168.450


8 PT Bakrie Pipe Industries • Trauma healing untuk anak-anak pasca
gempa
Kota Cirebon 307.500.000 • Bantuan logistik
Kabupaten Pangandaran 201.049.500 9 PT Jasa Sarana Menyalurkan bantuan melalui JQR berupa
Kota Banjar 200.000.000 logistik dan bahan pangan
Kota Cimahi 134.800.000 10 PT Indonesia Power Kamojang POMU Pengobatan gratis untuk kurang lebih 200 orang
di Kp Gasol Kulon
Sumber: Hasil Kompilasi Sekretariat Tim Fasilitasi CSR Jabar (2022)

47 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 48


NO NAMA PERUSAHAAN JENIS BANTUAN NO NAMA PERUSAHAAN JENIS BANTUAN

MITRA BAPPEDA JABAR MITRA BAPPEDA JABAR


11 PT Tirta Investama (Aqua) Cianjur Bantuan produk AQUA. sembako (Sarden. Mie 22 PT BMJ Bantuan makanan dalam box
Instan. Beras. Gula pasir dan peralatan seperti
Terpal. Selimut dan tenda kepada warga 23 PT Puo Yuen Bantuan donasi (logistik dan makanan)
masyarakat Cianjur khususnya wilayah sekitar 24 HM Sampoerna Bantuan logistik 1300 Karton air mineral. 500
Perusahaan AQUA berada yang mengalami selimut. 250 terpal. 34 kasur lipat
musibah. Selain itu juga kepada rumah2
karyawan yang mengalami kerusakan 25 CCEP Indonesia Bantuan Minuman
Perusahaan juga membantu baik produk maupun 26 Indocement Tunggal Prakarsa Citeureup Trauma Healing
peralatan yang dibutuhkan selain penggantian
dan perbaikan rumahnya sesuai kebijakan 27 PT Aqua Golden Mississippi Mekarsari Kegiatan kepedulian perusahaan kepada korban
Perusahaan. AQUA juga mendirikan Posko musibah gempa bumi yang menimpa Kabupaten
bantuan dan Posko Relawan yang berada dekat Cianjur
lokasi Perusahaan dan dekat area lokasi yang 28 PT Musashi Auto Parts Indonesia Program peduli gempa Cianjur
banyak terdampak yaitu daerah Cugenang (yang
dekat dengan Kampung Gasol) Kab.Cianjur. 29 PT Changshin Indonesia Pihak perusahaan memberikan bantuan untuk
korban gempa bumi yang berada di kabupaten
12 PT Federal Izumi Mfg. • Beras 150 kg Cianjur dengan memberikan donasi mie instan
• Mie instan 15 dus sebanyak 20 dus. bantuan tersebut ditampung
• Air mineral 12 dus sementara di kantor BPBD kab.Karawang dan
• Selimut 24 pcs akan diserahkan kembali kepada BPBD kab.
13 BJB Syariah Penyaluran bantuan logistik Cianjur untuk di distribusikan kepada
warga/korban gempa bumi di kabupaten Cianjur.
14 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Bahan makanan dan sembako dengan box
Cabang Cirebon 30 PT Astra Komponen Indonesia Bersama-sama dengan Grup Astra Otoparts.
masing-masing perusahaan menyumbang
15 PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen • 1.200 sak semen senilai Rp. 5.000.000.-
Sukabumi • Bantuan sembako
31 PT Adhi Karya (Persero) Tbk Bantuan Bencana Gempa Cianjur berupa
16 PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi • Mi instan. beras. sarden. minyak goreng. air (Sembako. Tenda. Obat-obatan. selimut Pallet.
Jawa Barat mineral. popok sekali pakai Terpal. Tiker. Pakaian)
• Food truck
32 PT Century Batteries Indonesia Bantuan Dana diserahkan via Nurani Astra yang
17 PT Cikarang Listrindo • 8 unit tenda darurat di koordinir oleh PT Astra Otoparts. Diserahkan
• Bantuan sembako via BPBD Karawang untuk Korban Bencana
Gempa Cianjur. Jawa Barat
18 1. PT Tirta Investama Plant Caringin • Membuat posko Aqua
2. PT Tirta Investama Plant Sentul • Memberikan bantuan sembako 33 PT Pratama Abadi Industri bantuan 26 drum bekas layak pakai sudah di
bersihkan untuk pembuatan MCK lapangan bagi
19 PT Kayaba Indonesia • Trauma healing
masyarakat terdampak gempa bumi di kabupaten
• Bantuan logistik
cianjur yang di serah terimakan melalui Tim dari
20 PT SCG Indonesia • Bantuan dana TNI
• EBMO Bangkok 34 Dexa Medica Groups Donasi Obat-obatan dan Vitamin

21 1. PT. Denso indonesia • Jabar Quick Response : 5 Ton beras + 20 35 PT Sari Ater Bantuan bencana gempa bumi cianjur
2. PT. TD Automotive Compressor lembar terpal ukuran 8 x 10 meter
36 PT Maligi Permata Industrial Estate (KIIC) Bantuan 100 Pcs Selimut Salur Untuk Korban
Indonesia • Bulan sabit merah indonesia : obat - obatan.
Bencana Alam Gempa Bumi di Kab. Cianjur.
3. PT. Menara Terus Makmur kasur palembang. selimut. pakaian dalam
bekerjasama dengan (melalui) Asosiasi
4. PT. Astra Daido Steel Indonesia dan kursi roda
Pengusaha Indonesia (Apindo) Kab. Karawang
5. PT. Nusa Keihin Indonesia • Trauma healing polri : makanan untuk
6. PT. Federal Nittan Industries anak2 dan relawan
• Wanadri : 2 unit toilet komunal

49 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 50


NO NAMA PERUSAHAAN JENIS BANTUAN

MITRA BAPPEDA JABAR


37 PT Nippon Indosari Corpindo.Tbk Sariroti memberikan bantuan Roti siap saji
kepada masyarakat yang terdampak bencana
alam gempa di Kelurahan Sindanglaka

38 PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia Bantuan bencana melalui PMI

39 PT South Pacic Viscose PT. South Pacic Viscose Kolaborasi Program


CSR Gempa Cianjur dengan Asosiasi Gambar 3. 9 Dokumentasi Bantuan CSR Perusahaan untuk Korban Gempa Bumi Cianjur
Pertekstilan Indonesia (API). mengalokasikan Sumber: Dokumentasi Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar
dana CSR kepada warga Gempa di Cianjur
sebesar Rp. 5.000.000 Pada akhirnya, kinerja utama dari tim Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar adalah memaksimalkan upaya
sinergi dengan perusahaan agar bisa menciptakan nilai manfaat bersama (creating share value), sehingga
40 PT United Tractors Pandu Engineering Pemberian Bantuan Sembako dan Rumah
Tangga manfaat dari program CSR perusahaan dapat tepat sasaran (dinikmati oleh pihak pemanfaat/beneficiary
yang tepat), mampu menyelesaikan permasalahan pembangunan yang ada, dan yang paling utama, mampu
41 PT Bank Danamon Indonesia Tbk Tanggap Bencana berupa penyaluran bantuan
bagi korban Gempa Cianjur di 6 Titik Posko : mengelola dampak dari aktivitas dan operasional perusahaan, agar memaksimalkan dampak positif dan
1. Kantor BDI Cianjur . menyalurkan bantuan meminimalkan dampak negatif.
bagi seluruh karyawan dan keluarga Danamon
Cianjur Manfaat dari pelaksanaan dan sinergi CSR dalam mendukung agenda pembangunan Provinsi Jawa
2. Posko ( 5 ) : Limbangan Sari . Universitas
Putra Indonesia ( UNPI ) . Cibeureum Kaler Barat pada tahun 2022 adalah sebagai berikut:
Cugenang .SMK Ilmina Persada dan Posko a) Dukungan CSR untuk penanganan stunting
Buniaga
Didukung oleh 49 perusahaan dan memberikan manfaat kepada lebih dari 21.000 jiwa
Bantuan berupa : Sembako . obat-obatan. tenda
. air minum dll (bayi, balita, ibu hamil & menyusui, kader pos yandu).

42 PT Astra Nippon Gasket Indonesia Donasi gempa cianjur melalui pemda karawang Beberapa program CSR yang mendukung penanganan stunting adalah:
(indomie goreng dan kuah 6 dus dan beras 25 kg ) • Pelatihan kader pos yandu
• Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk bayi & balita
NON MITRA BAPPEDA • Gizi & vitamin tambahan untuk ibu hamil & menyusui

1 PT Keramika Indonesia Asosiasi Tbk Keramik 1.400m2 dan 2.300 pcs genteng • Edukasi bagi ibu hamil & menyusui, serta remaja putri (calon pengantin)
b) Dukungan CSR untuk pengentasan kemiskinan
2 PT Berjaya Nawaplastic Indonesia Bantuan dana
Didukung oleh 73 perusahaan dan memberikan manfaat kepada lebih dari 34.000 jiwa
3 PT Siam-Indo Concrete Products 90pcs Woodplank Elephant
(masyarakat miskin di sekitar lokasi perusahaan).
4 PT TPC Indo Plastic and Chemicals Bantuan dana
Beberapa program CSR yang mendukung pengentasan kemiskinan adalah:
5 PT Siam-Indo Gypsum Industry 400pcs gypsum board elephant • Perbaikan Rutilahu
6 PT Kokoh Inti Arebama Tbk 1.000 sak semen • Elektrifikasi pedesaan
7 PT SCG Readymix Indonesia Bantuan sembako • Beasiswa pendidikan

8 Intan Group Bantuan dana


• Bantuan sosial (donasi sembako dll)
• Pemeriksaan kesehatan gratis
Sumber: Hasil Kompilasi Sekretariat Tim Fasilitasi CSR Jabar (2022)
• Pelatihan dan pendampingan usaha

51 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 52


3.6 OUTREACH PROGRAM
c) Dukungan CSR untuk pemberdayaan UMKM Selama tahun 2022, apa yang telah dilakukan Sekretariat Fasilitasi CSR Jawa Barat semakin dikenal
Didukung oleh 48 perusahaan dan memberikan manfaat kepada lebih dari 4.500 UMKM luas. Banyak pihak yang meminta diskusi untuk mempelajari model tata kelola pelaksanaan CSR/TJSLP di
yang didukung oleh program CSR perusahaan. provinsi Jawa Barat, terutama perangkat daerah pemerintah Provinsi Jawa Barat, pemerintah daerah
Beberapa program CSR yang mendukung pemberdayaan UMKM adalah: Kabupaten/Kota di Jawa Barat dan juga pemerintah Kabupaten/Kota/Provinsi dari luar Jawa Barat. Berikut
• Bantuan akses permodalan beberapa aktivitas lain yang dilakukan Tim Fasilitasi CSR Jawa Barat untuk memenuhi permintaan
• Pelatihan dan Pendampingan sepanjang tahun 2022 terkait sharing knowledge untuk tata kelola pelaksanaan CSR.TJSLP di provinsi Jawa
• Bantuan Sarana & Prasarana Barat.
• Bantuan Perijinan, Sertifikasi, Standarisasi Rapat Optimalisasi Pelaksanaan TJSL Kota Tangerang
• Bantuan akses pasar (promosi kemitraan) (22 Maret 2022)
d) Dukungan CSR untuk WASH (water, sanitation, hygene)
Acara ini dihadiri oleh Pemerintah Kota Tangerang, Biro
Didukung oleh 32 perusahaan dan memberikan manfaat kepada lebih dari 5.900 Kepala Pemotda Jawa Barat, dan Tim Kerja Fasilitasi CSR Jabar.
Keluarga (KK) yang didukung oleh program CSR perusahaan. Rapat ini bertujuan untuk Studi komparasi Forum TJSL Kota
Tangerang dengan Sekretariat CSR Jabar guna Optimalisasi
Beberapa program CSR yang mendukung program WASH adalah:
Pelaksanaan TJSL di Kota Tangerang.
• Bantuan sarana air bersih
• Bantuan pengelolaan sampah (Bank Sampah, gerobak sampah, mesin pengolah
sampah, dll)
• Edukasi PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
Audiensi Program Citarum Harum (14 April 2022)
• Bantuan sarana sanitasi
e) Dukungan CSR untuk perlindungan hidup dan iklim Diskusi dilaksanakan bersama Tim Satgas Citarum
Harum dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat.
Didukung oleh 56 perusahaan dan memberikan manfaat dalam bentuk penanaman ribuan
Program Citarum Harum diketahui masih membutuhkan
bibit pohon, pemanfaatan ribuan ton sampah/limbah, dll melalui program CSR dukungan dari dunia usaha melalui program CSR,
perusahaan. dimana terjadi penurunan kualitas air di sungai Citarum
pada tahun 2020-2021 karena limbah dari kawasan
Beberapa program CSR yang mendukung perlindungan hidup dan iklim adalah: industri. Tindak lanjut dari kegiatan ini adalah diseminasi
• Edukasi perlindungan lingkungan hidup & perubahan iklim program Citarum Harum kepada Mitra CSR Jawa Barat
dalam acara Sharing Session.
• Bantuan penanaman pohon
• Ekonomi sirkular (pemanfaatan limbah)
• Program Keanekaragaman Hayati (Kehati)
Diskusi Koordinasi dan sinergi Website CSR Provinsi
Jabar dan Aplikasi SIMPEL-CSR Sistem Informasi dan
Pelaporan CSR Kab Bekasi (15 Juli 2022)

Ti m F a s i l i t a s i C S R K a b u p a t e n B e k a s i i n g i n
mengintegrasikan aplikasi/website pelaporan realisasi
CSR bernama “SIMPEL-CSR” atau Sistem Informasi dan
Pelaporan CSR dengan website pelaporan realisasi CSR

CSR milik provinsi.

53 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 54


Koordinasi Bersama Disparbud Mengenai Diskusi Koordinasi dan Audiensi dengan
Penerimaan Dana CSR PT. BJB (9 Agustus 2022) Tim Fasilitiasi TJSLP serta PKBL Kota
Depok dengan Provinsi Jawa Barat (3
Mengkoordinasikan Penerimaan Dana CSR untuk Oktober 2022)
pembuatan patung sayang heulang dari PT BJB kepada
Disparbud terkait mekanisme CSR yang tepat Tim Fasilitasi CSR menerima kehadiran Tim
Fasilitasi CSR Kota Depok yang ingin
berkonsultasi terkait penyusunan peraturan
walikota tentang TJSL Kota Depok dan struktur

Kolaborasi Pembiayaan Pembangunan Diskusi TJSLDU Bersama Kabupaten Muaro


Sanitasi Permukiman menuju Sanitasi Jabar Jambi (17 November 2022)
Juara (14 September)
Kegiatan diskusi ini merupakan bentuk
Kegiatan webinar ini merupakan bentuk kolaborasi Bappeda Kabupaten Muaro Jambi
kolaborasi pembiayaan pembangunan sanitasi dengan Tim Fasilitas CSR Jawa Barat, dengan
permukiman menuju Sanitasi Jabar Juara, mendiskusikan TJSLDU/CSR Bersama
termasuk pembiayaan dari CSR. Acara ini Kabupaten Muaro Jambi untuk menyusun
mengundang Tim Fasilitasi CSR Jawa Barat, Plt. Peraturan Bupati tentang penyelenggaraan
Kepala Dinas Perumahan Prov. Jawa Barat, Tanggung Jawab Sosial Lingkungan Dunia
serta Ditjen Bina Pembangunan Daerah dari Usaha di Kabupaten Muaro Jambi
Kemendagri
Diskusi Pembiayaan Program, Kegiatan dan
Sub Kegiatan yang Tidak Terdanai oleh APBD
Diskusi Evaluasi Perda Kota Bogor 06/2016 dengan CSR (24 November 2022)
tentang TJSLP (15 September 2022)
Diskusi ini bertujuan untuk mendiskusikan
Bappeda Kota Bogor berkonsultasi mengenai Pembiayaan Program, Kegiatan dan Sub Kegiatan
tata kelola CSR dengan Tim Fasilitasi CSR yang Tidak Terdanai oleh APBD dengan CSR
Jawa Barat. Berdasarkan evaluasi dan dengan Badan Perencanaan, Penelitian, dan
sosialisasi Perda CSR di DPRD Kota Bogor, Pengembangan Kepulauan Riau, serta
perusahaan wajib melaksanakan CSR dalam mengkonsultasikan dan berbagi ilmu mengenai
bidang Sumber Daya Alam, CSR bidang sosial cara mensinkronisasi pembangunan di 7
hanya voluntary. Selain itu, Bappeda Kota Kabupaten/Kota Kepulauan Riau dengan Kegiatan
Bogor juga berkonsultasi mengenai CSR/TJSL CSR
diantaranya perihal keberadaan bendahara
dalam Tim Fasilitasi CSR, sinkronisasi program perusahaan dengan dinas,pendalaman sistem
pelaporan CSR perusahaan, serta tata kelola yang jelas mengenai kelembagaan/kepengurusan
Forum CSR.
Diskui Efisiensi CSR dengan Kabupaten
Mesuji (Tanggal 15 Desember 2022)
Diskusi Implementasi, Tantangan dan
Rapat ini dilaksanakan untuk membahas
Peluang TSLDU / CSR di Daerah (29
pelaksanaan CSR di Kabupaten Mesuji, di
Septermber 2022) mana kendala antara pihak pemerintah
Diskusi secara daring ini diinsiasi oleh dengan perusahaan adalah komunikasi.
Diperlukan perbaikan pola komunikasi
Bappeda DKI Jakarta dengan menghadirkan dengan perusahaan guna membangun
narasumber dari Bappeda Jawa Barat serta kepercayaan
Bappeda D.I. Yogyakarta. Diskusi ini
dimaksudkan untuk sarana sharing knowledge

55 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 56


4
EVALUASi PELAPORAN
CSR TAHUN 2022
&
RENCANA KERJA
TAHUN 2023
4.1 EVALUASi PELAPORAN CSR TAHUN 2022
Sebagaimana telah disampaikan pada Sub Bab 3.5, realisasi pelaporan kegiatan CSR Jawa Barat Hal lain yang juga menarik untuk dicermati Hal ini penting untuk disoroti karena pada Tahun
yang dilaporkan sepanjang Tahun 2022 adalah sebesar Rp 181.885.282.142 (seratus delapan puluh adalah terjadinya pergeseran fokus konten kegiatan 2021 yang lalu, kegiatan CSR yang dilaporkan masih
satu milyar delapan ratur delapan puluh lima juta dua ratus delapan puluh dua ribu seratur empat CSR perusahaan yang dilaporkan. Data Tahun 2021 didominasi oleh program yang sifatnya donasi (84%),
puluh dua rupiah). Jika dibandingkan dengan data capaian pelaporan Tahun 2021 sebesar Rp 92,75 Milyar menunjukkan 3 sektor teratas kegiatan CSR sedangkan sisanya kegiatan yang bersifat non-
(Lihat Gambar 4.1 di bawah), maka terjadi peningkatan data pelaporan sebesar 96,1%. Selanjutnya, jika perusahaan yakni sektor sosial, sektor kesehatan, donasi hanya 16%. Dengan demikian terjadi
perkembangannya dilihat sejak Tahun 2020 (pelaporan tercatat sebesar Rp 55,36 Milyar), maka terjadi dan sektor pendidikan, sedangkan pada Tahun 2022 peningkatan kegiatan CSR non-donasi (program
peningkatan signifikan sebesar 228%. data pelaporan CSR tertinggi ada pada sektor yang berkelanjutan) dari 16% (2021) menjadi 45%
infrastruktur dan sanitasi lingkungan, sektor (2022). Hasil evaluasi tim Sekretariat CSR pda Tahun
lingkungan, dan sektor pendidikan. Salah satu faktor 2021 yang lalu, ditemukan bahwa perusahaan-
yang diduga menjadi penyebab terjadinya perusahaan Mitra CSR Jabar yang masih belum
pergeseran ini adalah karena proses engagement cukup terinformasikan terhadap masalah-
melalui kegiatan sharing session, yang dilanjutkan masalah pembangunan daerah yang ada di Jawa
dengan proses “gerilya” yang dilaksanakan oleh Barat, sehingga realisasi kegiatan CSR-nya belum
Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar ternyata cukup banyak diarahkan untuk program-program yang
banyak yang bersentuhan dengan sektor sifatnya berkelanjutan. Kesimpulan penting dari
infrastruktur dan sanitasi lingkungan serta sektor temuan ini adalah perlunya sosialisasi
lingkungan hidup. Selain itu, berkembangnya permasalahan-permasalahan dan prioritas
pemahaman perusahaan bahwa lingkup kegiatan pembangunan daerah di Jawa Barat dan bagaimana
CSR itu lebih luas dari pada isu sosial dan semakin perusahaan dapat berpartisipasi untuk menjadi
tajamnya pemahaman konsep CSR sebagai upaya solusi terhadap permasalahan tersebut. sehingga
pengelolaan dampak perusahaan, yang mana perusahaan dapat menyusun program dan anggaran
banyak bersentuhan dengan isu lingkungan hidup, CSR yang lebih dapat mendukung program
Gambar 4. 1 Trend Data Realisasi Pelaporan CSR Jabar 2017-2022 juga mendorong terjadinya pergeseran tersebut. pembangunan daerah. Hal tersebut telah dijawab
Sumber: Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar, 2022 dengan serangkaian kegiatan sharing session yang
Selanjutnya, relevan dengan point di atas,
telah dilaksanakan pada Tahun 2022 sehingga
Jika ditinjau dari jumlah perusahaan Mitra CSR Jabar yang cenderung tidak bertambah (258 perusahaan di dari kegiatan CSR yang telah disalurkan sepanjang
terjadi peningkatan kegiatan CSR non-donasi yang
Tahun 2021 menjadi 260 di Tahun 2022), maka dapat disimpulkan kemungkinan terjadinya 2 (dua) hal, yakni: Tahun 2022, 55% adalah kegiatan yang bersifat
signifikan dari 16% ke 45%. Pada Tahun 2023,
donasi (seperti bantuan sembako. sumbangan. dan
· Penerapan model tata kelola EGG+Impact telah menunjukkan hasil yang positif dalam mendukung kegiatan engagement melalui sosialiasi/diseminasi
bantuan lainnya yang bersifat jangka pendek)
peningkatan realisasi pelaporan CSR perusahaan. Proses engagement yang dilaksanakan oleh agenda-agenda pembangunan prioritas Jabar perlu
sedangkan 45% sisanya adalah kegiatan yang
Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar telah berjalan efektif, sehingga perusahaan semakin merasakan terus dilaksanakan agar pelaporan kegiatan CSR
berbentuk program yang berpotensi untuk
manfaat jika melaporkan kegiatan CSR-nya secara lengkap. Selain itu, perbaikan mekanisme pelaporan yang bersifat non-donasi dapat meningkat terus.
mendukung pembangunan daerah.
melalui website yang memudahkan perusahaan untuk melaporkan realisasi CSR-nya secara lengkap
juga diidentifikasi sebagai faktor penting terjadinya peningkatan pelaporan realisasi CSR.
· Terjadinya perbaikan kondisi ekonomi makro secara keseluruhan sehingga perusahaan memiliki
anggaran lebih tinggi untuk dialokasikan pada kegiatan CSR.

59 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 60


Beberapa hal yang juga menjadi bahan evaluasi tim Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar dalam rangka · Perlunya penguatan peran, tugas, dan wewenang fasilitas CSR Jabar (berikutnya akan menjadi
terus memperbaiki kinerja pada Tahun 2023 adalah sebagai berikut: fasilitator Sinergi Pembangunan-CSR) baik pada level provinsi dan/atau daerah. Kami menyarakan
· Perusahaan mitra masih belum cukup detail dalam melaporkan kegiatan realisasi CSR. Untuk itu, agar peran Fasilitator Sinergi Pembangunan-CSR Provinsi Jawa Barat untuk memasukan peran-
maka perlu terus dilaksanakan sosialisasi secara intensif kepada para mitra perihal komponen apa peran sebagai berikut:
saja yang wajib dilaporkan, khususnya besaran dan satuan kegiatan yang dapat disampaikan - Menjadi fasilitator/media komunikasi berbagai pihak (pemerintah, dunia usaha, akademisi dan
secara konsisten dan seragam. Konsistensi dan keseragaman dalam penyampaian pelaporan masyarakat) untuk menemukan agenda bersama melalui pendekatan ekosistem manfaat
akan sangat mendukung dalam upaya pengukuran dampak CSR secara obyektif, yang ada bersama (ecosystem of share value) yang akan memberikan manfaat bersama bagi sesama
akhirnya dapat menjadi tolok ukur yang lebih tajam dan akurat dalam pemberian penghargaan pemangku kepentingan baik dalam jangka pendek;
kepada perusahaan; - Memberikan arah dan mengembangkan pedoman/perangkat kebijakan terkait peran Pemda
kota/kabupaten untuk mendukung dan memfasilitasi ekosistem manfaat bersama;
· Kategorisasi kegiatan yang dilaporkan oleh perusahaan Mitra CSR Jabar mengacu pada
- Menjadi jembatan lahirnya kolaborasi antar dunia usaha dan lembaga-lembaga terkait lainnya
Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat No.2 Tahun 2013, sebagai berikut: a. Sosial; b. Lingkungan;
untuk mendukung agenda pembangunan daerah;
c. Kesehatan; d. Pendidikan; e. Peningkatan daya beli; f. Infrastruktur dan sanitasi lingkungan; g.
- Memfasilitasi peningkatan kapasitas pemda kota/kabupaten sebagai fasilitaor penyelenggara
Sarana dan prasarana keagamaan; h. Program pembangunan lainnya yang disepakati oleh
kegiatan ekosistem manfaat bersama yang dilaksanakan di wilayahnya;
perusahaan, Provinsi, dan Kabupaten/Kota. Selanjutnya, semenjak Tahun 2020 telah
- Mengembangkan sistem informasi yang terbuka, transparan dan akuntabel untuk setiap
ditambahkan pula satu kategori yang terkait dengan penanganan COVID 19. Berdasarkan hasil
pelaksanaan dan pencapaian agenda bersama sinergi pembangunan-CSR;
evaluasi tim, sistem kategorisasi seperti ini dapat menimbulkan kesulitan bagi perusahaan untuk
- Menyiapkan perangkat evaluasi pencapaian dari program/kegiatan sinergi pembangunan-CSR
melaporkan program dan kegiatan yang bersifat lintas sektor (cross cutting issues).
sebagai bahan evaluasi pencapaian dari masing-masing stakeholder yang terlibat baik yang
Kompartementalisasi isu-isu pembangunan seperti ini memang diduga didesain untuk mengikuti
berorientasi dampak
tujuan akhir yang diharapkan, yaitu pelaporan realisasi dalam bentuk dana (rupiah) semata.
Pendekatan yang seperti ini justru tidak sejalan dengan konsep keberlanjutan (sustainability) yang
mengintegrasikan berbagai isu pembangunan ke dalam 3 pilar (ekonomi – sosial – lingkungan), 4.2 RENCANA KERJA TAHUN 2023
yang mana pada praktiknya telah terjadi proses keberkaitan (interlinkages) antara satu isu dengan Rencana kerja Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar pada Tahun 2023 adalah sebagai berikut:
isu lainnya.
1. Engagement & Expansion
· Menekankan kepada perusahaan untuk mulai mengukur dampak atau evaluasi dari program yang · Pelaksanaan berbagai kegiatan sharing session 2023, yakni pendalaman agenda-agenda
sudah mereka lakukan, khususnya agar dikaitkan dengan pencapaian tujuan pembangunan prioritas pembangunan Jabar Tahun 2023 untuk disampaikan kepada para perusahaan Mitra CSR
berkelanjutan atau SDGs; Jabar;
· Menyiapkan perangkat kebijakan untuk mendorong dan meningkatkan perilaku positif dunia usaha · Penguatan peran media sosial Sekretariat CSR Jabar melalui akun Instagram dan Grup
agar lebih melihat sinergi pembangunan-CSR sebagai agenda yang strategis bagi dunia untuk Whatsapp;
mengoptimalkan dana CSR mereka. Diantaranya adalah strategi/kebijakan komunikasi · Penguatan peran serta mitra eksisting agar terus melaporkan realisasi CSR-nya;
perkembangan dan progress program sinergi pembangunan-CSR, Strategi/kebijakan pemberian · Ekspansi/penambahan mitra baru atau reaktivasi mitra lama.
penghargaan pada dunia usaha dan juga pemda kota/kab terkait terhadap pencapaian yang sudah 2. Governance
dilakukan dalam agenda sinergi pembangunan-CSR; · Pengembangan website dan pelaporan yang lebih memudahkan mitra untuk melaporkan realisasi
CSR;
· Menekankan kepada perusahaan untuk mulai Diperlukan koordinasi yang lebih optimal dengan
· Pembuatan dan penerapan SOP kerja tim (internal Bappeda dan eksternal dengan dinas-
perangkat daerah dan pemerintah daerah Kabupaten/Kota agar lebih komunikatif dan siap dalam
dinas/kab kota/pihak lain);
penyediaan data yang valid;
· Tindak lanjut hasil kajian akademik reviu Perda No. 2 Tahun 2013;

61 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 62


Rencana kerja di atas secara lengkap disajikan pada Tabel di bawah ini
· Penguatan kualitas sumber daya manusia Sekretariat CSR, melalui perintisan kerja sama
dengan KADIN Indonesia;
· Rapat sinergitas dengan Kabupaten/Kota untuk terus menguatkan koordinasi dan sinergi antara
pemerintah Provinsi dengan Kabupaten/Kota.
3. Guerilla
Rencana pendalaman upaya sinergi dengan mitra tahun 2023, dilaksanakan melalui identifikasi awal
rencana kunjungan lapangan, program-program CSR perusahaan yang belum didalami, dll.
4. Impact
· Perbaikan/pengembangan analisis dampak program CSR, melalui pengembangan metode
pengukuran dampak CSR perusahaan;
· Penguatan integrasi dengan pencapaian target pembangunan berkelanjutan atau SDGs
· Pelaksanaan acara Forum CSR Jabar 2023

63 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 64


5
PENUTUPAN
Dalam rangka pemenuhan akuntabilitas dari Jika dibandingkan dengan data capaian • Pemeriksaan kesehatan gratis
penugasan tersebut, maka Tim Fasilitasi pelaporan Tahun 2021 sebesar Rp 92,75 Milyar, • Pelatihan dan pendampingan usaha
maka terjadi peningkatan data pelaporan sebesar a) Dukungan CSR untuk program petani milenial
pelaporan CSR perusahaan, dan dokumen ini 96,1%. Didukung oleh 35 perusahaan dan memberikan manfaat 270 petani usia milenial yang tercetak dan
disusun dalam rangka memberikan informasi terbantu oleh program CSR perusahaan.
Dari hasil pelaporan tersebut, kinerja utama
mengenai hasil kerja Tim Fasilitasi yang telah Beberapa program CSR yang mendukung petani milenial adalah:
dari tim Sekretariat Fasilitasi CSR Jabar adalah
dicapai sepanjang Tahun 2022. • Pembinaan kepada petani (pelatihan, pemberian akses modal, pembinaan dalam hal produksi,
memaksimalkan upaya sinergi dengan perusahaan
dan pelatiahn dalam hal dukungan pemasaran produk)
Realisasi pelaporan kegiatan CSR Jawa agar bisa menciptakan nilai manfaat bersama
• Penyediaan sarana dan prasarana (bibit, alat pertanian, dll)
Barat yang dilaporkan sepanjang Tahun 2022 (creating share value), sehingga manfaat dari
b) Dukungan CSR untuk pemberdayaan UMKM
adalah sebesar Rp 181.885.282.142 (seratus program CSR perusahaan dapat tepat sasaran
Didukung oleh 48 perusahaan dan memberikan manfaat kepada lebih dari 4.500 UMKM yang
delapan puluh satu milyar delapan ratur delapan (dinikmati oleh pihak pemanfaat/beneficiary yang
didukung oleh program CSR perusahaan.
puluh lima juta dua ratus delapan puluh dua ribu tepat), mampu menyelesaikan permasalahan
Beberapa program CSR yang mendukung pemberdayaan UMKM adalah:
seratur empat puluh dua rupiah). Jika pembangunan yang ada, dan yang paling utama,
• Bantuan akses permodalan
dibandingkan dengan data capaian pelaporan mampu mengelola dampak dari aktivitas dan
• Pelatihan dan Pendampingan
Tahun 2021 sebesar Rp 92,75 Milyar, maka terjadi operasional perusahaan, agar memaksimalkan
• Bantuan Sarana & Prasarana
peningkatan data pelaporan sebesar 96,1%. dampak positif dan meminimalkan dampak negatif.
• Bantuan Perijinan, Sertifikasi, Standarisasi
Manfaat dari pelaksanaan dan sinergi CSR dalam mendukung agenda pembangunan Provinsi Jawa • Bantuan akses pasar (promosi kemitraan)
Barat pada tahun 2022 adalah sebagai berikut: c) Dukungan CSR untuk WASH (water, sanitation, hygene)
a) Dukungan CSR untuk penanganan stunting Didukung oleh 32 perusahaan dan memberikan manfaat kepada lebih dari 5.900 Kepala Keluarga
Didukung oleh 49 perusahaan dan memberikan manfaat kepada lebih dari 21.000 jiwa (bayi, (KK) yang didukung oleh program CSR perusahaan.
balita, ibu hamil & menyusui, kader pos yandu). Beberapa program CSR yang mendukung program WASH adalah:
Beberapa program CSR yang mendukung penanganan stunting adalah: • Bantuan sarana air bersih
• Pelatihan kader pos yandu • Bantuan pengelolaan sampah (Bank Sampah, gerobak sampah, mesin pengolah sampah, dll)
• Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk bayi & balita • Edukasi PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
• Gizi & vitamin tambahan untuk ibu hamil & menyusui • Bantuan sarana sanitasi
• Edukasi bagi ibu hamil & menyusui, serta remaja putri (calon pengantin) d) Dukungan CSR untuk perlindungan hidup dan iklim
b) Dukungan CSR untuk pengentasan kemiskinan Didukung oleh 56 perusahaan dan memberikan manfaat dalam bentuk penanaman ribuan bibit
Didukung oleh 73 perusahaan dan memberikan manfaat kepada lebih dari 34.000 jiwa pohon, pemanfaatan ribuan ton sampah/limbah, dll melalui program CSR perusahaan.
(masyarakat miskin di sekitar lokasi perusahaan). Beberapa program CSR yang mendukung perlindungan hidup dan iklim adalah:
Beberapa program CSR yang mendukung pengentasan kemiskinan adalah: • Edukasi perlindungan lingkungan hidup & perubahan iklim
• Perbaikan Rutilahu • Bantuan penanaman pohon
• Elektrifikasi pedesaan • Ekonomi sirkular (pemanfaatan limbah)
• Beasiswa pendidikan • Program Keanekaragaman Hayati (Kehati).
• Bantuan sosial (donasi sembako dll)

67 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 68


Selanjutnya, untuk terus meningkatkan kinerjanya, maka perlu terus dilakukanpenguatan peran,
tugas, dan wewenang fasilitas CSR Jabar (berikutnya akan menjadi fasilitator Sinergi Pembangunan-CSR)
baik pada level provinsi dan/atau daerah. Kami menyarakan agar peran Fasilitator Sinergi Pembangunan-
CSR Provinsi Jawa Barat untuk memasukan peran-peran sebagai berikut:
· Menjadi fasilitator/media komunikasi berbagai pihak (pemerintah, dunia usaha, akademisi
dan masyarakat) untuk menemukan agenda bersama melalui pendekatan ekosistem manfaat
bersama (ecosystem of share value) yang akan memberikan manfaat bersama bagi sesama
pemangku kepentingan baik dalam jangka pendek;
· Memberikan arah dan mengembangkan pedoman/perangkat kebijakan terkait peran Pemda
kota/kabupaten untuk mendukung dan memfasilitasi ekosistem manfaat bersama;
· Menjadi jembatan lahirnya kolaborasi antar dunia usaha dan lembaga-lembaga terkait
lainnya untuk mendukung agenda pembangunan daerah;
· Memfasilitasi peningkatan kapasitas pemda kota/kabupaten sebagai fasilitaor
penyelenggara kegiatan ekosistem manfaat bersama yang dilaksanakan di wilayahnya;
· Mengembangkan sistem informasi yang terbuka, transparan dan akuntabel untuk setiap
pelaksanaan dan pencapaian agenda bersama sinergi pembangunan-CSR;
· Menyiapkan perangkat evaluasi pencapaian dari program/kegiatan sinergi pembangunan-
CSR sebagai bahan evaluasi pencapaian dari masing-masing stakeholder yang terlibat baik yang
berorientasi dampak.

sf u l p e o p le h a v e a so c ia l
“Succe
o n b il it y to m a k e th e w orld
resp
e tt e r p la c e a n d n o t ju st take
a b
from it”
C a r r i e U n d e r w ood-
-

69 CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY ANNUAL REPORT 70

Anda mungkin juga menyukai