Anda di halaman 1dari 18

PROGRAM KERJA

WAKIL KEPALA SEKOLAH


BIDANG KURIKULUM
SMP NEGERI 20 BOGOR
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

SMP NEGERI 20 BOGOR


JALAN CEREMAI UJUNG NO. 1 BOGOR 16129
TAHUN 2023

i
HALAMAN PENGESAHAN

PROGRAM KERJA
WAKIL KEPALA SEKOLAH BIDANG KURIKULUM
SMP NEGERI 20 BOGOR
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Mengetahui, Bogor, Juli 2023


Kepala SMP Negeri 20 Bogor Waka Bidang Kurikulum

Dra. Dwi Nurharyani, M.Si Tini Hartini, S.Pd


NIP. 19680816 199412 2 001 NIP. 19771107 200801 2007

ii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
segala Rahmat dan Hidayahnya kepada kami semua, sehingga kami dapat menyusun
dan menyelesaikan Program Kerja Waka Bidang Kurikulum SMP Negeri 20 Bogor.
Kami menyadari bahwa Program Kerja Waka Bidang Kurikulum SMP Negeri 20
Bogor yang kami susun masih sangat jauh dari sempurna. Untuk itu, dengan penuh
kerendahan hati kami mengharapkan masukan, kritik maupun saran dari berbagai pihak
yang berkompeten dan berkepentingan terhadap kemajuan pendidikan, khususnya
Kepala SMP Negeri 20 Bogorguna perbaikan penyusunan Program Kerja Waka Bidang
Kurikulum di masa yang akan datang .
Tak lupa kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah ikut meluangkan waktu, tenaga atau sumbangan pemikiran-pemikirannya dalam
proses penyusunan Program Kerja Waka Bidang Kurikulum SMP Negeri 20 Bogor ini.
Akhirnya kami berharap semoga Program Kerja Waka Bidang Kurikulum ini dapat
menjadi pedoman penyelenggaraan pendidikan di SMP Negeri 20 Bogor selama tahun
pelajaran 2023/2024 sehingga Visi dan Misi SMP Negeri 20 Bogor dapat diwujudkan
dengan baik. Amiin amiin amiin Yaa Mujiibas saailin….!

Bogor, Juli 2023

Waka Bidang Kurikulum

iii
DAFTAR ISI

Halaman Judul i
Halaman Pengesahan ii
Kata Pengantar iii
Daftar Isi iv

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang________________________________________________1
1.2. Fungsi______________________________________________________1
1.3. Dasar Pelaksanaan____________________________________________2
1.4. Tujuan______________________________________________________2
1.5. Sasaran_____________________________________________________2

BABII
TUGAS DAN FUNGSI
2.1. RumusanUmumTugasDanFungsi__________________________________4
2.2. Deskripsi Pekerjaan____________________________________________4
2.3. Kewajiban____________________________________________________4
2.4. Pekerjaan dan Wewenang_______________________________________5
2.5. Bertanggungjawab kepada Atasan Langsung 6
2.6. Koordinasi Organisasi dan Manajemen------------------------------------------------6

BAB III PROGRAM


KERJA
3.1. Program Umum_______________________________________________8
3.2. Bentuk Operasional____________________________________________11

BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan___________________________________________________13
4.2. Saran_______________________________________________________13

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang menunjang proses
pembangunan masyarakat dan turut bertanggungjawab untuk meningkatkan taraf
hidup mereka. Oleh karena itu, kegiatan Sekolah di semua bidang harus relevan
dan terpadu dengan kebutuhan dan aktifitas keseharian masyarakat pada
umumnya, dan masyarakat wali murid pada khususnya agar kedua belah pihak
dapat mewujudkan kerjasama yang sebaik- baiknya dalam meningkatkan kualitas
layanan pembelajaran dan keluarannya (output). Hubungan timbal balik (Mutual
Relationship) antara SMP Negeri 20 Bogor dan masyarakat, khususnya wali murid
akan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Hubungan ini bersifat sukarela
berdasarkan keyakinan dan kesadaran bahwa Sekolah merupakan bagian integral
dari masyarakat. Dengan hubungan tersebut diharapkan tumbuhnya kreatifitas dan
dinamika (growth of creativity and dinamics) kedua belah pihak, sehingga
hubungan itu bersifat aktif, proaktif dan dinamis. Hal ini memungkinkan sifat
keterbukaan masyarakat (social openness), khususnya orangtua/wali murid
terhadap inovasi dan perubahan di segala lini pendidikan di Sekolah. Perubahan
paradigma pemerintahan dari sentralisasi ke desentralisasi juga membuka peluang
masyarakat, khususnya orangtua/wali murid untuk dapat meningkatkan peran
serta dalam pengelolaan pendidikan. Untuk dapat memberikan layanan pendidikan
yang berkualitas, Sekolah harus dapat menjalin kerjasama yang sinergis dengan
orangtua/keluarga/wali murid dan masyarakat. Kerjasama secara sinergis itu
diperlukan untuk menciptakan proses pembelajaran dan pembelajaran yang
kondusif, interaktif dan menyenangkan agar peserta didik menjadi manusia yang
berpendidikan (well-educated), beretika, berbudaya dan menjadi warga negara
yang produktif (productive citizens). Jika seluruh komponen masyarakat,
khususnya orangtua/wali murid dapat bekerjasama untuk mendukung proses
pengajaran dan pembelajaran yang demikian, niscaya peserta didik akan berhasil
dalam menempuh pendidikannya secara berkualitas; bukan hanya dalam
mencapai jenjang pendidikan yang dicita-citakan, tetapi juga berhasil dalam
kehidupannya di masa mendatang.

Berdasarkan uraian di atas, maka agar pelaksanaan tugas Waka Bidang


Kurikulum Sekolah Tsanawiyah Wachid Hasyim Surabaya, khususnya guru mata
pelajaran bisa berdayaguna dan berhasilguna, tepat sasaran sesuai harapan
perlu disusun Program Kerja sebagai pedoman pelaksanaan Tugas Pokok dan
Fungsinya (Tupoksi) dimaksud.

1.2. Fungsi
Fungsi pokok hubungan Sekolah melalui Waka Bidang Kurikulum adalah menarik
simpati orang tua/wali murid dan masyarakat pada umumnya sehingga dapat
meningkatkan relasi hubungan yang bersifat kekeluargaan yang akrab,
meningkatkan animo dan antusiasme mereka kepada SMP Negeri 20 Bogor. Hal ini
akan membantu Sekolah mensukseskan program-programnya sehingga mampu
mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan. Fungsi Waka Bidang Kurikulum
dengan orangtua/wali murid dan masyarakat pada umumnya, di antarnya sebagai
berikut:
1. Mengatur hubungan structural antara guru mata pelajaran, wali kelas dan
guru piket dengan orangtua/wali murid dengan berbasis pada implementasi
empat kompetensi atau keterampilan guru.
2. Memahami secara benar tentang kode etik komunikasi dan etika profesi guna
menjalankan hubungan structural dan horizontal dengan guru mata pelajaran,
wali kelas, guru piket, coordinator KBM dan orangtua/wali murid.
3. Membangun dan memelihara hubungan baik dengan guru mata pelajaran,
wali kelas, coordinator KBM, guru piket dan masyarakat pada umumnya.
4. Memaksimalkan dalam memainkan perannya sebagai agen informasi di
bidang kurikulum
5. Menjalankansemua jenis administrasi kurikulum yang diberlakukan Sekolah.

1.3. Dasar Pelaksanaan


1. UU RI No 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS;
2. UU No 22 Tahun 1999 Tentang Otonomi Daerah Pasal 11 Ayat 2;
3. PP RI No 19 Tahun 2005 Tentang SNP;
4. Kalender Pendidikan SMP Negeri 20 Bogor Tahun Pelajaran 2023/2024
5. Surat keputusan kepala SMP Negeri 20 Bogor Nomor : 800/268/TAS TAHUN
2023 tanggal 10 Juli 2023 tentang Pembagian Tugas Guru sebagai Wakil dan
Pembantu Bidang Urusan Tahun Pejaran 2023/2024

1.4. Tujuan
Hubungan Sekolah melalui Waka Bidang Kurikulum dibangun dengan tujuan
popularitas SMP Negeri 20 Bogor di bidang kualitas pembelajaran. Popularitas di
bidang kualitas pembelajaran. SMP Negeri 20 Bogor tentu menjadi tinggi jika Waka
Bidang Kurikulum mampu mengimplementasikan fungsi dan perannya secara
konsisten dengan etos kerja tinggi yang bermutu dan relevandengan kebutuhan dan
cita-cita bersama dan dari program tersebut akan mampu melahirkan sosok- sosok
individu yang mapan secara intelektual, emosional dan spiritual. Dengan popularitas
ini Sekolah semakin eksis dan semakin maju serta berkembang signisikan baik dari
sisi kualitas dan kuantitas. Tujuan terbangunnya hubungan Sekolah melalui Waka
Bidang Kurikulum dengan orangtua/wali murid, murid dan masyarakat, diantaranya
sebagai berikut :
1. Memberi penjelasan dan bukti tentang perkembangan intelektual, spiritual dan
emosional murid kepada orangtua/wali murid dan masyarakat.
2. Menampung aspirasi, keluhan, kemudahan dan pendapat-pendapat dari
orangtua/wali murid kepada unsur-unsur Sekolah, khususnya Waka Bidang
Kurikulum dalam hubungannya dengan proses pembelajaran, fasilitas
pembelajaran, mutu keluaran pembelajaran, pembinaan, pengembangan
intelektual, emosional dan pengembangan kompetensi spiritual murid.
3. Dapat memelihara hubungan yang harmonis dan terciptanya kerjasama yang
positif dan strategis bagi kedua pihak.

1.5. Sasaran
1. Waka Bidang Kurikulum SMP Negeri 20 Bogor sebagai penghubung yang
paling dekat dari pihak Sekolah dengan guru mata pelajaran, wali kelas, guru
piket, coordinator KBM di dalam pembelajaran di Sekolah. Upaya yang
dilakukan oleh Waka Bidang Kurikulum tersebut guna mewujudkan pendidikan
yang berkualitas dan

2
mempererat hubungan structural dan horizontal antara Waka Bidang Kurikulum
dengan guru mata pelajaran, wali kelas, guru piket dan coordinator KBM
secara akrab, harmonis dan beritika, mengingat Sekolah tidak bisa lepas dari
mereka. Alasan lain bahwa mereka adalah partner Sekolah dalam mencapai
kesuksesan Sekolah itu sendiri. Prestise Sekolah semakin tinggi di mata
orangtua/wali murid dan murid jika Sekolah mampu melahirkan peserta didik
yang cerdas, berkepribadian, berbudaya, relgius dan mampu
mengimplementasikan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperolah
guna memajukan masyarakat.
2. Waka Bidang Kurikulum memberikan laporan secara tertulis tentang kemajuan
pembelajaran yang diraih oleh setiap murid setiap saat sesuai dengan program
kerja Waka Bidang Kurikulum yang diberlakukan oleh Sekolah. Di samping itu,
Waka Bidang Kurikulum menyampaikan kemajuan dan perkembangan
pembelajaran setiap murid kepada orangtua/wali murid melalui wali kelas di
antaranya tentang program- program dan progress pembelajaran murid,
prestasi-prestasi yang diraih oleh murid, kendala-kendala yang dihadapi murid
dan sebagainya.
3. Waka Bidang Kurikulum digunakan oleh Sekolah sebagai agen utama guna
mendapatkan semua informasi terkait proses pembelajaran dan pendidikan
yang akan, sedang dan yang telah dilaksanakan oleh guru mata pelajaran.
Sedangkan agen kedua adalah wali kelas, koordinator KBM, guru piket dan
unsur Sekolah lainnya. Dengan harapan, baik agen informasi utama dan agen
informasi kedua bisa memberikan informasi yang sangat tepat terkait dengan
berlangsungnya pembelajaran dan pendidikan yang dijalankan oleh guru mata
pelajaran. Dua agen tersebut diberlakukan dan dijalankan SMP Negeri 20
Bogor guna mencapai kebaikan bersama, dan untuk mensukseskan program-
program pembelajaran yang berkualitas di SMP Negeri 20 Bogor.

3
BAB II
TUGAS DAN FUNGSI

2.1 Rumusan UmumTugas Dan Fungsi


Membantu kepala Sekolah dalam melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan
dengan kekurikuluman yang meliputi penyusunan dan implementasi rencana kerja
yang harus dibuktikan dengan tersedianya sejumlah administrasi kurikulum.
Adapun rencana kerja Waka Bidang Kurikulum yang sudah dibuat harus dijalankan
dengan melibatkan guru mata pelajaran, wali kelas, koordnator KBM, dan guru
piket.

2.2 Deskripsi Pekerjaan


A. Standard Operasional Prosedur
1. Sebagai koordinator dan guru piket.
2. Peka terhadap kondisi dan situasi pembelajaran.
3. Menciptakan pembelajaran yang berkualitas.
4. Melakukan supervisi kelas baik formal dan informal.
5. Memberi, atau menolak guru ijin tidak mengajar.
6. Menggerakkan kerja guru piket.
7. Menggerakkan dan memberdayakan guru guru mata pelajaran.
8. Memberdayakan guru mata pelajaran untuk membuat, menjalankan
dan mengevaluasi proker.
9. Memberlakukan sejumlah perangkat pembelajaran.
10. Memimpin pemberlakuan sejumlah administrasi pembelajaran.
11. Membagi kerja guru mata pelajaran.
12. Mendistribusikan jam dan jadwal pelajaran.
13. Menentukan model pembelajaran.
14. Memimpin penyelenggaraan ujian, penilaian, remidi dan pengayaan.
15. Menentukan buku paket, LKS dan materi program Simdik on line.
16. Meningkatkan empat kompetensi guru mata pelajaran.
17. Menentukan administrasi dan meningkatkan profesionalisme wali kelas
18. Memberdayakan profesionalisme Koordinator KBM
19. Memberdayakan profesionalisme guru piket.
20. Meng-handle pelaksanaan Bimbel UN jika diadakan

2.3 Kewajiban
1. Membantu Kepala Sekolah mewujudkan visi dan misi SMP Negeri 20 Bogor
2. Menjaga nama baik guru, wali kelas, guru piket dan semua unsur yang ada.
3. Mematuhi segala kebijakan dan keputusan Kepala Sekolah.
4. Memprioritaskan dalam menjalankan fungsinya sebagai guru.

4
2.4 Pekerjaan dan Wewenang
1. Mengajar di kelas sesuai jadwal.
2. Menyusun dan menjabarkan kalender pendidikan.
3. Menyediakan blanko kesediaan waktu mengajar.
4. Menentukan distribusi jam pelajaran.
5. Membuat kode guru mata pelajaran dengan pola senioritas.
6. Membuat kode mata pelajaran sesuai urutan yang ada di buku kurikulum.
7. Menentukan format baku kerja dan administrasi pembelajaran.
8. Mendampingi pembuatan Buker dan administrasi pembelajaran per semester.
9. Menentukan batas akhir pengumpulan Buker per semester.
10. Memeriksa Buker yg dikumpulkan dan memaraf sebelum disyahkan oleh Kamad
11. Menentukan format Buker dan administrasi pembelajaran lainnya, seperti:
Daftar Nilai, Daftar Hadir tatap Muka guru, Jurnal Mengajar, Kontrak
Pembelajaran, Buku Catatan Guru dan perangkat lainnya yang diperlukan.
12. Menentukan jenis-jenis dan format administrasi wali kelas.
13. Bersama Wakamad Kesiswaan meminta guru mapel membuat Kontrak
Pembelajaran di kelas yg diajar.
14. Menentukan konsep raport online dan melakukan pendampingan bagi wali kelas.
15. Membuat jadwal pelaksanaan sholat dhuha di jam dan hari efektif.
16. Membuat komposisi wali kelas, guru mapel dan guru piket.
17. Menggerakkan guru piket sesuai jadwal.
18. Menerima, atau menolak guru ijin tidak masuk.
19. Meng-handle guru terlambat datang karena suatu hal.
20. Memeriksa administrasi wali kelas, seperti: raport, jurnal kelas, leger,
buku konseling/buku catatan kasus, buku serah terima raport dan
lain-lain.
21. Menentukan dan menangani serta memeriksa administrasi guru piket.
22. Menyusun jadwal mengajar sesuai kesediaan guru, khusus guru non- TPP.
23. Menyusun jadwal mengajar bagi penerima TPG mulai hari Senin s/d hari Sabtu.
24. Meminta bantuan wakamad dan staf lainnya yang tidak mengajar untuk
masuk kelas jika jumlah guru yang tidak hadir lebih banyak dari jumlah guru
piket.
25. Mengecek kehadiran guru yang mengajar pada jam pertama.
26. Menanyakan alasan guru yang datang terlambat.
27. Meminta guru segera masuk kelas setelah bel masuk sesudah istirahat.
28. Mengingatkan guru yang sering meninggalkan ruang kelas.
29. Mengingatkan guru cangkruk/berdiri di luar kelas pada saat jam mengajar.
30. Mengecak kelas yang ramai, gaduh, memukul-mukul bangku dan sejenisnya.
31. Supervisi informal terhadap keadaan KBM per kelas dari luar kelas.
32. Masuk kelas guna melakukan supervisi formal dengan administrasi supervisi.
33. Sensitive terhadap situasi KBM yang berlangsung.
34. Memonitor etos kerja guru setiap saat.
35. Melakukan pembinaan dan bahkan teguran terhadap kinerja guru yang lemah.
36. Melakukan pembinaan, dan bahkan teguran terhadap kerja guru piket.
37. Menentukan bel masuk, bel pergantian jam hingga bel akhir pelajaran.
38. Meminta guru mapel memanfaatkan media dan alat-alat praktek IPA dan Mtk.
39. Mendorong guru mapel untuk mengajak dan meningkatkan budaya baca
murid dengan menggunakan perpustakaan.

5
1. Membuat rencana pelaksanaan Ulangan Harian, Ulangan Harian Mandiri,
Penilaian Tengah Semeseter, Penilaian Akhir Semester, remidi, pengayaan,
UAM, Ujian praktek, Try out dan Ujian Nasional.
2. Menentukan sistim dan kriteria pembuatan soal PTS, PAS dan lainnya.
3. Menentukan dan membuat jadwal PTS, PAS, Ujian Praktek dan lainnya.
4. Menentukan analisis soal ujian secara online sekaligus rencana
pengarsipannya.
5. Menentukan dan membuat rencana koreksi hasil PTS, PAS, dan ujian lainnya.
6. Menentukan besaran vakasi penilaian dan biaya yang tidak ada di RAPBM.
7. Melakukan pendampingan kepada guru untuk membuat materi LMS.
8. Menggerakkan operator LMS untuk membuat rencana kerja.
9. Bersama Tim IT melatih guru mapel kelas Percontohan agar mampu
menjalankan pemebelajaran berbasis LMS (intranet).
10. Meminta Tim IT selalu memantau dan mengecek keberadaan materi
pembelajaran yang dimiliki oleh masing-masing guru mapel kelas
Percontohan.
11. Melakukan pembinaan dan teguran kepada guru mapel kelas Percontohan.
12. Menangani semua masalah sarpras LMS bersama Tim IT.
13. Membina murid kelas Percontohan terkait pemanfaatan & pemeliharaan laptop.
14. Membuat kriteria kenaikan kelas dan kelulusan dengan merujuk kepada
Domnis.
15. Memberdayakan kinerja Koordinator KBM.
16. Menentukan jenis administrasi bagi Koordinator KBM.
17. Memeriksa administrasi Koordinator KBM.
18. Membuat jadwal pendampingan wali kelas untuk meng-input nilai raport.
19. Bersama wakasek Sarpras membuat rencana pengadaan & pengelolaan
media/sarana pembelajaran.
20. Menjalankan tugas lainnya berdasarkan kreatifitas dengan pertimbangan
efektifitas dan efisiensi.
21. Membuat laporan tentang kinerja guru, wali kelas dan pengawas KBM.

2.5 BertanggungJawabKepadaAtasan langsung:


1. Kepala Sekolah
2. Pengawas Pembina SMP Dinas Pendidikan Kota Bogor

2.6 Koordinasi Orgnisasi Dan Manajemen


1) Koordinasi Vertikal (dari bawah ke atas)
1. Ka. Tata Usaha
2. Kepala Sekolah
3. Pengawas Pembina SMP Dinas Pendidikan Kota Bogor
2) Koordinasi vertical (dari atas ke bawah)
1. Waka Bidang Kurikulum
2. Koordinator KBM
3. Wali Kelas
4. Guru Piket
5. Guru Mata Pelajaran

6
3) Koordinasi Horizontal (sejajar)
1. Wakamad Kesiswaan
2. Wakamad Sarana dan Prasarana
3. Wakamad Humas
4. Bendahara Sekolah
5. BP/BK
6. Ka. Tata Usaha

7
BAB III
PROGRAM KERJA

3.1 Program Umum


Program Umum ini diharapkan menjadi acuan dalam penyusunan program kerja
yang akan digunakan sebagai dasar pijak (starting point) di dalam menjalankan
tugas pokok Waka Bidang Kurikulum. Walaupun demikian, program umum ini
bukanlah merupakan satu- satunya rujukan yang terbaik.

Adapun materi program dimaksud adalah :


1. Membangun dan meningkatkan komitmen dan keaktifan peran serta guru mata
pelajaran, wali kelas, guru piket, koordinator KBM dan koordinator inklusif guna
meningkatkan mutu pembelajaran dan pendidikan di SMP Negeri 20 Bogor

2. Mendorong guru mata pelajaran, wali kelas, guru piket, koordinator KBM dan
koordinator inklusif untuk menjalankan tugas pokok dan fungsinya masing-
masing.

3. Meningkatkan peran aktif, proaktif, inovatif dan tanggungjawabnya di dalam


merencanakan, menjalankan, menilai dan mengevaluasi etos kerja dan kinerja
guru mata pelajaran, wali kelas, guru piket, koordinator KBM dan koordinator
inklusif yang berlaku selama satu tahun berjalan.

4. Meningkatkan peran aktif, kreatif dan inovatif selaku Waka Bidang Kurikulum.
Adapun materi Waka Bidang Kurikulum dimaksud di atas bisa dijabarkan
secara rinci sebagai berikut :

A. Program Kerja Tahunan


Berdasarkan peran, tugas pokok dan fungsi Waka Bidang Kurikulum
sebagaimana dijelaskan pada bab sebelumnya, maka secara rinci
program tahunan Waka Bidang Kurikulum SMP Negeri 20 Bogor adalah
sebagai berikut :
1. Menyediakan blanko kesediaan waktu mengajar.
2. Menentukan distribusi jam pelajaran.
3. Membuat kode guru mata pelajaran dengan pola senioritas.
4. Membuat kode mata pelajaran sesuai urutan yang ada di buku
kurikulum.
5. Menentukan format baku kerja dan administrasi pembelajaran.
6. Menentukan jenis-jenis dan format administrasi wali kelas.
7. Membuat jadwal pelaksanaan sholat dhuha di jam dan hari efektif.
8. Membuat komposisi wali kelas, guru mapel dan guru piket.
9. Memeriksa admin wali kelas, seperti: raport, jurnal kelas, leger,
buku konseling/buku catatan kasus, buku serah terima raport
dan lainnya.
10. Menyusun jadwal mengajar sesuai kesediaan khusus guru non- TPP.
11. Menyusun jadwal mengajar bagi penerima TPG mulai Senin s/d
Jum’at.

8
12. Menentukan bel masuk, bel pergantian jam hingga bel akhir pelajaran.
13. Membuat rencana pelaksanaan Ulangan Harian, Ulangan Harian

14. Mandiri, Penilaian Tengah Semeseter, Penilaian Akhir Semester,


remidi, pengayaan, UAM, Ujian praktek, Try out dan Ujian Nasional.
15. Membuat kriteria kenaikan & kelulusan dengan merujuk kepada
Domnis. Menentukan jenis administrasi bagi Koordinator KBM.
16. Membuat jadwal pendampingan wali kelas untuk meng-input nilai
raport.
17. Bersama wakasek Sarpras membuat rencana pengadaan &
pengelolaan media/sarana pembelajaran.

B. Program Semester
Dalam setiap awal dan/atau akhir semester di SMP Negeri 20 Bogor
Waka Bidang Kurikulum menjalankan sejumlah pekerjaan, di antaranya:
1. Menyusun dan menjabarkan kalender pendidikan.
2. Mendampingi pembuatan Buker dan admin pembelajaran per
semester.
3. Menentukan batas akhir pengumpulan Buker per semester.
4. Memeriksa Buker yg dikumpulkan dan memaraf sebelum disyahkan
5. Menentukan format Buker dan administrasi pembelajaran lainnya,
seperti: Daftar Nilai, Daftar Hadir tatap Muka guru, Jurnal Mengajar,
Kontrak Pembelajaran, Buku Catatan Guru dan perangkat lainnya.
6. Bersama Wakamad Kesiswaan meminta guru mapel membuat
Kontrak Pembelajaran di kelas yg diajar.
7. Menentukan konsep raport dan melakukan pendampingan bagi wali
kelas.
8. Menentukan sistim dan kriteria pembuatan soal PTS, PAS dan
lainnya.
9. Menentukan dan membuat jadwal PTS, PAS, Ujian Praktek dan
lainnya.
10. Menentukan analisis soal sekaligus rencana pengarsipannya.
11. Menentukan dan membuat rencana koreksi PTS, PAS, dan ujian
lainnya.
12. Menentukan besaran vakasi penilaian dan biaya yang tidak di
RAPBM.
13. Membuat rencana pelaksanaan Ulangan Harian, Ulangan Harian
Mandiri, Penilaian Tengah Semeseter, Penilaian Akhir Semester,
remidi, pengayaan, UAM, Ujian praktek, Try out dan Ujian Nasional.
14. Memeriksa administrasi Koordinator KBM.
15. Membuat jadwal pendampingan wali kelas untuk meng-input nilai
raport.
16. Bersama wakasek Sarpras membuat rencana pengadaan &
pengelolaan media/sarana pembelajaran.
17. Membuat jadwal pendampingan wali kelas untuk meng-input nilai
raport.
18. Bersama wakasek Sarpras membuat rencana pengadaan &
pengelolaan media/sarana pembelajaran.
19. Menjalankan tugas lainnya berdasarkan kreatifitas dengan
pertimbangan efektifitas dan efisiensi.
9
20. Membuat laporan tentang kinerja guru, wali kelas dan pengawas KBM.

10
C. Program Tri Wulan
Program Tri Wulan Waka Bidang Kurikulum SMP Negeri 20 Bogor
diprioritaskan pada hal-hal berikut :
1. Masuk kelas guna melakukan supervisi formal.
2. Menentukan sistim dan kriteria pembuatan soal PTS, PAS dan
lainnya.
3. Menentukan dan membuat jadwal PTS, PAS, Ujian Praktek dan
lainnya.
4. Menentukan analisis soal ujian secara online sekaligus rencana
pengarsipannya.
5. Menentukan dan membuat rencana koreksi hasil PTS, PAS, dan
lainnya.
6. Menentukan besaran vakasi penilaian dan biaya yang tidak di
RAPBM.
7. Membuat rencana pelaksanaan Ulangan Harian, Ulangan Harian
Mandiri, Penilaian Tengah Semester, Penilaian Akhir Semester,
remidi, pengayaan, UAM, Ujian praktek, Try out dan Ujian Nasional.
8. Melakukan pembinaan dan teguran kepada guru mapel kelas
Percontohan.
9. Menangani semua masalah sarpras LMS bersama Tim IT.
10. Membina murid kelas Pc terkait pemanfaatan & pemeliharaan laptop.
11. Menjalankan tugas lainnya berdasarkan kreatifitas dg pertimbangan
efektifitas dan efisiensi.
12. Membuat laporan tentang kinerja guru, wali kelas dan pengawas
KBM.

D. Program Bulanan
Kegiatan Waka Bidang Kurikulum MTs. Wachid Hasyim Surabaya, adalah :
1. Melakukan pembinaan dan bahkan teguran terhadap kinerja guru
lemah.
2. Melakukan pembinaan, dan bahkan teguran terhadap kerja guru
piket.
3. Meminta guru mapel memanfaatkan media dan alat praktek IPA/Mtk.
4. Mendorong guru mapel untuk mengajak dan meningkatkan budaya
baca murid dengan menggunakan perpustakaan.
5. Melakukan pendampingan kepada guru untuk membuat materi LMS.
6. Menggerakkan operator LMS untuk membuat rencana kerja.
7. Bersama Tim IT melatih guru mapel kelas Percontohan agar mampu
menjalankan pemebelajaran berbasis LMS (intranet).
8. Meminta Tim IT selalu memantau dan mengecek keberadaan materi
pembelajaran yang dimiliki oleh masing-masing guru mapel kelas Pc.
9. Memberdayakan kinerja Koordinator KBM.
10. Membuat jadwal pendampingan wali kelas untuk meng-input nilai
raport.
11. Bersama wakasek Sarpras membuat rencana pengadaan &
pengelolaan media/sarana pembelajaran.
12. Menjalankan tugas lainnya berdasarkan kreatifitas dengan
pertimbangan efektifitas dan efisiensi.
13. Membuat laporan tentang kinerja guru, wali kelas dan pengawas
KBM.

11
E. Program Mingguan dan/atau Harian
Sedangkan kegiatan mingguan, atau harian Wakamad Kurikukum SMP
Negeri 20 Bogor, di antaranya:
1. Mengajar di kelas sesuai jadwal.
2. Menggerakkan guru piket sesuai jadwal.
3. Menerima, atau menolak guru ijin tidak masuk.
4. Meng-handle guru terlambat datang karena suatu hal.
5. Menentukan dan menangani serta memeriksa administrasi guru piket.
6. Meminta bantuan wakamad dan staf lainnya yang tidak mengajar
untuk masuk kelas jika jumlah guru yang tidak hadir lebih banyak
dari jumlah guru piket.
7. Mengecek kehadiran guru yang mengajar pada jam pertama.
8. Menanyakan alasan guru yang datang terlambat.
9. Meminta guru segera masuk kelas setelah bel masuk sesudah
istirahat.
10. Mengingatkan guru yang sering meninggalkan ruang kelas.
11. Mengingatkan guru cangkruk dan berdiri di luar kelas saat mengajar.
12. Mengecak kelas yang gaduh, memukul-mukul bangku dan sejenisnya.
13. Supervisi informal terhadap keadaan KBM per kelas dari luar kelas.
14. Sensitive terhadap situasi KBM yang berlangsung.
15. Memonitor etos kerja guru setiap saat.
16. Membuat jadwal pendampingan wali kelas untuk meng-input nilai
raport.
17. Bersama wakasek Sarpras membuat rencana pengadaan &
pengelolaan media/sarana pembelajaran.

3.2 Bentuk Operasional


1. Di bidang Akademik
a. Waka Bidang Kurikulum harus mewarnai dan menentukan standard
tinggi rendahnya prestasi pembelajaran dan lulusan baik kualitas
maupun kuantitas produk, portofolio, laporan kegiatan, karya ilmiah
murid dan kegiatan Pengembangan Diri yang didukung oleh media,
sarana dan prasarana pembelajaran yang memadai tersedia di
SMP Negeri 20 Bogor. Media dan sarana dan prasarana pembelajaran
dimaksud berupa: laboratorium IPA, laboratorium komputer,
perpustakaan, sanggar pramuka, UKS, studio kesenian, teknologi
instruksional dan teknologi informasi yang mendukung pembelajaran di
SMP Negeri 20 Bogor.

b. Waka Bidang Kurikulum sebagai penentu teknis dalam


mengembangakn kualitas pembelajaran yang dijalankan oleh guru mata
pelajaran, guru piket, koodinator KBM dan wali kelas. Mengingat
pembelajaran dan Pengembangan Diri merupakan kegiatan inti yang
mencerdaskan murid sebagai calon penerus bangsa.

12
2. Dibidang Partsipasi Sosial
Partisipasi SMP Negeri 20 Bogor dengan masyarakat sekitarnya, seperti kerja
bakti lingkungan, perayaan-perayaan hari besar nasional atau keagamaan yang
diselenggarakan oleh masyarakat setempat, sanitasi, penyediaan halaman
sebagai tempat parkir dan sebagainya akan menambah kesan masyarakat
sekitar akan kepedulian Sekolah terhadap lingkungan sekitar. Keikutsertaan
penyelenggaraan perayaan hari-hari besar nasional dan keagamaan
diselenggarakan oleh lingkungan setempat/sekitar dalam bentuk upacara,
lomba-lomba atau kegiatan lain.
a. Upacara yang dilaksanakan dengan melibatkan Waka Bidang Kurikulum, di
antaranya :
1) Upacara, atau kegiatan lainnya guna memperingati Hari Besar
Nasional yang dilaksanakan di Sekolah atau bergabung dengan
instansi lain yang melibatkan guru mata pelajaran.
2) Upacara, atau kegiatan lainnya yang dilaksanakan setiap hari Senin
pagi setiap bulan di Sekolah atau bergabung dengan instansi lain
yang melibatkan guru mata pelajaran.

b. Peringatan Hari Besar Agama dan Kegiatan di bulan Romadhon yang


melibatkan Waka Bidang Kurikulum, di antaranya :
1) Pengumpulan zakat fitrah dari murid untuk murid
2) Penyelenggaraan Qurban dan Shalat‘Id.
3) Penyelenggaraan pengajian isro’ mi’roj
4) Penyelenggaraan program gebyar tahun baru hijriah
5) Penyelenggaraan program gebyar mauled nabi Muhammad SAW

c. Dan kegiatan social lainnya yang melibatkan Wakamad Kurikukum:


1) Pengajian dan istigosah & tahlil keliling ke rumah orangtua/wali
murid.
2) Anjangsana ke rumah orangtua/wali murid yang mendapat musibah.
3) Melaksanakan ziaroh wali bagi murid kelas IX.
4) Menyelanggarakan Jalan Sehat Akhir Tahun.
5) Menyelenggarakan malam inagurasi Uji Talenta yang dikemas
dengan acara pengajian umum dengan undangan seluruh
orangtua/wali murid, seluruh murid dan pihak=pihak lain yang
diundang.

13
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Program kerja ini merupakan gambaran umum yang dijadikan patokan teknis oleh
guru mata pelajaran. Program kerja ini dilaksanakan sesuai dengan waktu
yang tersedia. Program kerja ini juga merupakan langkah awal Waka Bidang
Kurikulum di dalam melaksanakan kurikulum di SMP Negeri 20 Bogor.

Keberhasilan suatu program kerja bisa tercapai apabila semua pihak yang terkait
dilibatkan dan turut berperan serta secara aktif, kreatif dan proaktif dalam
melaksanakan kegiatan. Mengingat banyaknya kegiatan dan pekerjaan yang harus
dijalankan dan dikerjakan oleh Waka Bidang Kurikulum maka mutlak diperlukan
suatu pedoman dan rambu-rambu yang mengatur kegiatan dimaksud guna
menentukan langkah yang digunakan sehingga kegiatan dapat terselenggara
dengan lancar, tertib dan terarah.

Pelaksanaan kegiatan senantiasa harus mendapatkan dukungan dari semua pihak


yang berkepentingan terutama dukungan dari pimpinan. Disamping itu, untuk
mengendalikan semua jalannya kegiatan, pimpinan senantiasa selalu melakukan
koordinasi, motivasi, monitoring dan evaluasi.

4.2 Saran
Semua yang telah diuraikan di atas merupakan rencana kerja Wakmad Kurikulum
yang dibuat dengan melibatkan berbagai pihak SMP Negeri 20 Bogor. Namun
demikian kami masih menyadari adanya keterbatasan, kelemahan dan
kekurangan di dalam menyusun program kerja Waka Bidang Kurikulum Tahun
Pelajaran 2023/2024. Oleh karena itu, saran, kritik dan pandangan yang
membangun dari semua pihak baik unsur Sekolah dan pihak luar amat sangat
kami butuhkan demi sempurnanya program kerja kami.

14

Anda mungkin juga menyukai