KATA PENGANTAR

Berkat rahmat Allah SWT kami warga SMA GIKI 1 telah dapat menyusun Rencana Kerja
Jangka Menengah untuk tahun pelajaran 2021/2022 yang dilakukan oleh semua unsur yang ada
di SMA GIKI 1 sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.
RKJM ini disusun sebagai dasar dan acuan dalam pelaksanaan semua kegiatan di SMA
GIKI 1, sehingga mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, menuju pencapaian
Standar Nasional Pendidikan seperti yang disyaratkan dalam PP nomor 19 tahun 2005.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
seluruh pendidik dan tenaga kependidikan, serta Komite Sekolah dan pihak lain, yang telah
membantu penyusunan RKJM ini.
Kami menyadari bahwa RKJM ini masih jauh dari sempurna, sehingga kritik dan saran
yang sifatnya membangun demi perbaikan di masa yang akan datang sangat kami harapkan.

Surabaya, 7 Januari 2022

Kepala SMA GIKI 1

Agus Riyanto, S.Pd, MM

 DAFTAR ISI

Kata Pengantar

Daftar Isi

Lembar Pengesahan

Bab I Pendahuluan

A. Latar Belakang

B. Landasan Hukum

C. Tujuan

D. Manfaat

E. Ruang Lingkup

Bab II Profil Sekolah

Bab III Proses Penyusunan RKJM

Bab IV Rencana kerja

Bab V Penutup
 LEMBAR PENGESAHAN

Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) disusun berdasarkan hasil analisis konteks yang
disusun oleh Tim Penyusun RKJM SMA GIKI 1 berdasarkan hasil pertimbangan Komite Sekolah
untuk dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

Mengetahui,

Ketua Komite Sekolah Kepala SMA GIKI 1 Surabaya

HEPPY ETIKA, S.Sos AGUS RIYANTO, S.Pd, MM

Menyetujui,

Pengawas Pembina Sekolah Pengurus Yayasan Gita Kirtti

Drs. DWI PRIJONO, MM SRI AMPENI SWANDAYANI,SH,Sp.N.

 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Visi reformasi pembangunan dan kehidupan nasional tertera dalam garis-garis

besar haluan negara yakni terwujudnya masyarakat Indonesia yang damai, demokratis,
berkeadilan, berdaya saing, maju dan sejahtera dalam wadah Negara Kesatuan Republik
Indonesia yang didukung oleh manusia Indonesia yang sehat, mandiri, beriman, bertaqwa,
berakhlaq mulia, cinta tanah air, berkesadaran hukum dan lingkungan, menguasai ilmu
pengetahuan dan teknologi, memiliki etos kerja yang tinggi, serta berdisiplin. Perwujudan
masyarakat berkualitas tersebut menjadi tanggungjawab pendidikan, terutama dalam
mempersiapkan peserta didik menjadi subjek yang makin berperan menampilkan
keunggulan dirinya yang tangguh, kreatif, mandiri dan profesional pada bidangnya masing-
masing.

Dalam kepentingan inilah pemerintah mengangkat gagasan perlu adanya

kebijakan pendidikan yang berbasis pada masyarakat luas dengan orientasi kecakapan untuk
hidup. Pendidikan yang berorientasi pada kecakapan atau keterampilan hidup, memberikan
kesempatan kepada setiap anak untuk meningkatkan potensinya dan bahkan memberikan
peluang pada anak untuk memperoleh bekal keahlian/keterampilan yang dapat dijadikan
sebagai sumber penghidupan. Untuk mencapai kondisi tersebut, sekolah dituntut untuk
mampu memberikan pelayanan pembelajaran yang berkualitas kepada peserta didik dan
mampu memberikan layanan yang memuaskan kepada guru, kepada sekolah, staf tata
usaha, orang tua peserta didik dan komponen sekolah lainnya.

Sekolah akan berfungsi dengan baik dan benar apabila setiap kegiatan
direncanakan dengan matang, dilaksanakan dan dikelola dengan baik, serta selalu dikontrol
dan dilakukan evaluasi dan supervisi yang berkesinambungan. Dengan demikian semua
program dan rencana dapat dilaksanakan dan diukur sampai dimana keberhasilan atau
kendala apa yang dihadapi dalam mencapai hasil yang diinginkan. Selain itu, fungsi sekolah
sebagai unit pelayanan teknis harus dapat melakukan pelayanan prima terhadap peserta
didik dan orang tua, serta masyarakat, melalui berbagai kegiatan sebagai proses
pembelajaran. Proses pembelajaran yang baik memerlukan personel, sarana dan prasarana,
pembiayaan, dan dukungan yang memadai, sehingga diharapkan dapat memberikan
pelayanan sesuai dengan kebutuhan warga sekolah maupun masyarakat di luar sekolah
yang dilayaninya guna menghadapi persaingan global dan tantangan pendidikan di masa
depan.
 Personel sekolah sebagai pengelola pendidikan yang menekankan dan
mengutamakan kemandirian dan kreativitas peserta didik hingga dapat membangun dirinya
menuju masa depan yang lebih baik, sebagaimana dituangkan dalam tujuan program
pembangunan pendidikan menengah yang dituangkan dalam rencana strategis pendidikan
Kota Surabaya

Oleh karena itu, dalam hal ini SMA GIKI 1 mencoba mewujudkan idealisme
tersebut sesuai dengan tantangan, peluang sekaligus potensi dasar yang dimiliki, baik
bersumber dari kondisi lingkungan yang ada pada sekitar tempat tinggal peserta didik dan
sekolah, maupun kondisi sumber daya pada SMA GIKI 1 itu sendiri. Perwujudan idealisme
tersebut berupa peningkatan mutu pendidikan melalui berbagai program dan kegiatan serta
pembiayaan yang dituangkan dalam Rencana Kegiatan Jangka Menengah (RKJM)

RKJM merupakan rencana dan kegiatan selama 4 thn mendatang yang

merupakan hasil musyawarah dan disusun berdasarkan skala prioritas dari hasil analisis
kesenjangan antara kondisi riil dan kondisi yang ingin dicapai sekolah dalam jangka waktu
empat tahun.

B. LANDASAN HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Peraturan Pemerintah No. 48 Tahun 2005 tentang Pendanaan Pendidikan

3. Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas PP No. 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

4. Permendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar

Kualifikasi dan Kompetensi Kepala Sekolah/Madrasah

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar

Kualifikasi dan Kompetensi Guru

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar

Pengelolaan Satuan Pendidikan

8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2008 tentang Standar

Kualifikasi dan Kompetensi Tenaga Administrasi Sekolah

9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 25 Tahun 2008 tentang Standar

Kualifikasi dan Kompetensi Tenaga Perpustakaan Sekolah
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 26 Tahun 2008 tentang Standar
Kualifikasi dan Kompetensi Tenaga Laboratorium Sekolah

11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016 tentang Standar
Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah

12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar
Isi Pendidikan Dasar dan Menengah

13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar
Proses Pendidikan Dasar dan Menengah

14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar
Penilaian Pendidikan

15. Permendikbud No. 61 Tahun 2014 tentang KTSP

16. Permendiknas No. 63 Tahun 2009 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan

17. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2014
Tentang Kegiatan Ekstrakurikuler pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 63 Tahun
2014 Tentang Pendidikan Kepramukaan Sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib pada
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

19. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 79 Tahun
2014 tentang Mutan Lokal Kurikulum 2013

20. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2018 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor
59 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah

21. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008
Tentang Pembinaan Kesiswaan

22. Peraturan Presiden no. 87 tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter

23. Buku Panduan Kerja Kepala sekolah tahun 2017, Kemendikbud

C. TUJUAN

Rencana Kerja Jangka Menengah adalah gambaran arah dan tujuan yang akan
dicapai sekolah untuk menentukan program dan kegiatan 4 thn mendatang dengan
tepat sesuai dengan urutan prioritas dan sasaran tahunan yang telah ditettapkan dengan
 memperhitungkan sumber daya yang tersedia dan merupakan penjabaran dan Rencana
Kerja Sekolah

Tujuan Penyusunan RKJM adalah :

1. Menjamin agar tujuan dan sasaran sekolah yang telah ditetapkan pada tahun
berjalan dapat dicapai dengan tepat waktu dan tepat guna

2. Menjamin terciptanya integrase, sinkronasi dan strategi baik antar pelaku

sekolah, antar sekolah, Dinas Pendidikan provinsi

3. Mendukung koordinasi antar pelaku sekolah

4. Menjamin keterkaitan antara perencanaan, penganggaran, evaluasi dan

pengawasan

5. Mengoptimalkan partisipasi seluruh warga sekolah dan masyarakat dalam

mengawasi jalannya program sekolah

6. Menjalin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif,

berkeadilan dan berkelanjutan

D. MANFAAT

Manfaat dari penyusunan RKJM adalah sebagai kerangka acuan dalam

mengembangkan sekolah, dasar untuk memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan
pengembangan sekolah serta bahan acuan untuk mengajukan sumber daya pendidikan
yang diperlukan dalam pengembangan sekolah

E. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup juknis penyusunan rencana kerja sekolah ini mencakup kegiatan :

1. Pembentukan dan penugasan tim kerja untuk melakukan penyusunan rencana kerja
sekolah;

2. Penyusunan rencana kegiatan untuk penyusunan rencana kerja sekolah;

3. Pengumpulan bahan/data dan penyusunan draf Rencana Kerja Jangka Menengah

(RKJM);

4. Reviu dan revisi draf Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM);

5. Finalisasi hasil revisi Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM);

6. Penandatanganan dokumen RKJM;

7. Penyusunan draf Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS)

8. Review dan revisi draf Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS);

9. Finalisasi hasil revisi Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS);

10. Penandatangan dokumen RKAS

 BAB II

PROFIL SEKOLAH

VISI : Unggul dalam mutu yang berbudaya dan berbudi pekerti

MISI :

1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif, efisien sehingga setiap siswa
berkembang sesuai dengan potensi positif yang dimiliki.

2. Melaksanakan tuntutan dengan pengembangan dibuidang akademis bagi siswa yang

memiliki bakat dan potensi khusus, sehingga dapat meningkatkan keahliannya.

3. Melaksanakan pelatihan ketrampilan sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki setiap
siswa, sehingga tumbuh rasa sportifitas dalam dirinya.

4. Melaksanakan pembinaan dan pelatihan olah raga sesuai dengan bakat dan potesi yang
dimiliki siswa, sehingga tumbuh rasa sportifitas dalam dirinya.

5. Melaksanakan pembinaan dibidang seni sesuai dengan bakat dan potensinya sehingga
mampu tampil dimasyarakat.

6. Memotivasi dan membantu setiap siswa untuk menerima dirinya sendiri terhadap
keberadaannya sehingga dapat dikembangkan dan difungsikan kea rah positif.

7. Mewujudkan penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut untuk meningkatkan

iman dan takwa serta kepribadian yang mulia sebagai dasar berfikir, berkata, dan
berbuat sesuai dengan ajaran agamanya masing-masing.

TUJUAN :

1. Tujuan Pendidikan Nasional

Tujuan Pendidikan Nasional dalam Undang-Undang No. 20, Tahun 2003

Jabaran UUD 1945 tentang pendidikan dituangkan dalam Undang-Undang No. 20, Tahun

2003. Pasal 3 menyebutkan, “Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan

kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam

rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi

peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang

Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga

negara yang demokratis serta bertanggung jawab.”

2. Tujuan Pendidikan Sekolah Menengah Atas

Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan menengah dirumuskan mengacu kepada

tujuan umum pendidikan sebagai berikut.

a. Tujuan pendidikan menengah adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan,

kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti

pendidikan lebih lanjut.

b. Tujuan pendidikan menengah kejuruan adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan,

kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti

pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya.

3. Tujuan SMA GIKI 1

Dalam mewujudkan Visi dan Misi, SMA GIKI 1 Surabaya mempunyai tujuan sebagai

berikut :

1. Mempersiapkan peserta didik yang bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan

berakhlak mulia

2. Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia yang berkepribadian, cerdas,

berkualitas dan berprestasi dalam bidang akademik dan non akademik

3. Membekali peserta didik agar memiliki ketrampilan budaya daerah serta mampu

mengembangkan diri secara mandiri

4. Menanamkan peserta didik sikap ulet dan gigih dalam berkompetensi dan

mengembangkan sikap sportifitas

5. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan tehnologi agar mampu

bersaing dan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

 BAB V

PENUTUP

Demikianlah Rencana Kegiatan Jangka Menengah ini kami susun sebagai acuan dan dasar
dalam pelaksanaan program dan kegiatan sekolah, serta pembiayaannya agar proses
pendidikan di sekolah kami berjalan lancar.

Besar harapan kami, semua pihak akan berkontribusi memberikan dukungan bagi
terwujudnya SMA GIKI 1 dengan visi yang telah dirumuskan bersama melalui berbagai
kegiatan yang telah dijabarkan dalam RKJM ini. Semua kegiatan tersebut dirancang
berdasarkan kesenjangan kondisi riil sekolah dengan kondisi yang ditargetkan sesuai
dengan sasaran sekolah yang diwujudkan pada tahun pelajaran ini.

Mudah – mudahan dengan adanya RKJM ini menjadi control bagi kami, terutama
dalam pengukuran kinerja dan hasil capaian sekolah dalam memenuhi tuntutan 8
(delapan) Standar Nasional Pendidikan.
Lampiran –lampiran:

1. Fotocopy Surat Keputusan pembentukan Komite Sekolah

2. Fotocopy Surat Keputusan pembentukan Tim Penyusun RKAS 2019
3. Fotocopy Surat Keputusan Kepala Sekolah tentang Tim Manajemen Sekolah beserta
uraian tugasnya.
4. Fotocopy Surat Keputusan pengangkatan Kepala Sekolah, sebagai bukti status
Kepala Sekolah yang definitif
 BAB III

PROSES PENYUSUNAN RKJM

No Kondisi Pendidikan saat ini Kondisi Pendidikan masa datang Besarnya tantangan nyata

1 Standar Kompetensi Kelulusan

a Bidang akademik
- Rata2 pencapaian KKM 75 - Rata2 pencapaian KKM 77 -

- Rata2 pencapaian NUN 4,00 - Rata2 pencapaian NUN 5.5 - Penambahan bimbingan belajar diluar
jam dan menunmbuhkan motivasi siswa
dalam belajar

- Jarang mengikuti lomba - Mengikuti banyak lomba - Mengikuti lomba bidang studi tk kota
akademik tk kota akademik tk kota

b Bidang non akademik

- Masih banyak kegiatan - Memperoleh juara pada setiap - Biaya mengikuti lomba besar
ekstrakurikuler yang belum kegiatan lomba ekstrakurikuler - Latihan yang kurang karena fasilitas dan
mendapatkan juara waktu yg terbatas

c Kelulusan
- Jumlah kelulusan 100% - Jumlah kelulusan 100%

- Jumlah lulusan yang - Jumlah lulusan yang melanjutkan - Motivasi siswa kurang untuk lebih
melanjutkan studi ke jenjang studi ke jenjang lebih tinggi 90% berminat melanjutkan sekolah ke jenjang
lebih tinggi 80% perguruan tinggi
- Faktor ekonomi

2 Standar Isi
a Buku
- Untuk buku wajib terpenuhi - Terpenuhi 100% - Untuk memenuhi semua mapel
100% dibutuhkan biaya besar

- Untuk buku peminatan - Terpenuhi 100%

terpenuhi 50%

b Silabus
- Kompetensi guru dalam - Kompetensi guru dalam - Masih banyak Silabus yang menggunakan
penyusunan Silabus belum penyusunan Silabus perlu silabus dari MGMP
optimal dioptimalkan

c RPP
- Kompetensi guru dalam - Kompetensi guru dalam - Masih banyak RPP yang menggunakan
penyusunan RPP belum penyusunan RPP perlu dari penerbit atau MGMP
optimal dioptimalkan

3 Standar Proses
a Persiapan pembelajaran
- Penggunaan silabus belum - Guru bisa mengaplikasikan - Guru tidak dapat mengaplikasikan silabus
maksimal silabus secara maksimal secara maksimal dikelas

- Kepemilikan RPP oleh guru : - Tersusun RPP 90% oleh guru - Beberapa guru yang masih harus merevisi
80 % memiliki RPP sesuai dengan ketentuan

- Kepemilikan sumber - Tersusun sumber belajar/bahan - Pemenuhan alat pembelajaran

belajar/bahan ajar: 80 % ajar : 100 % membutuhkan biaya besar
b Pelaksanaan Pembelajaran
- Penggunaan media
pembelajaran dalam KBM
hanya 50%
c Kegiatan PPDB
- Promosi sekolah yang kurang
maksimal
d Kegiatan Kepramukaan
- Kurangnya biaya untuk
memenuhi semua kegiatan
kepramukaan
4 Standar Tenaga Kependidikan
a Ketersediaan tenaga administrasi
- Kepala TU belum terpenuhi
Ketersediaan tenaga laboran dan
b
pustakawan
- Kepala Perpustakaan belum
terpenuhi
- tenaga laboran belum
terpenuhi
Ketersediaan dan kompetensi KS
c
sesuai ketentuan
- KS belum bersertifikat Kepala
Sekolah
5 Standar Sarana Prasarana
a Fasilitas
- tidak adanya lab. Fisika dan
Kimia
- Sanitasi kurang memadai
- Kelas belum memadai untuk
menjadi kelas multimedia
6 Standar Pengelolaan Pendidikan
a Perencanaan pengelolaan
- Rapat penyusunan RKJM dan
RKT belum dilaksanakan secara
berkala
- Rendahnya kesadaran siswa
tentang tata tertib sekolah,
hukum dan narkoba
7 Standar Pembiayaan
a Pengelolaan Dana
- Sekolah mempunyai RKAS yang
kurang memenuhi ketentuan
- Penggunaan media pembelajaran
dalam KBM 100%
- Promosi sekolah dilakukan secara
maksimal
- Semua sarana kegiatan
kepramukaan terpenuhi
- Terpenuhinya Kepala TU
- Terpenuhinya Kepala
Perpustakaan
- tenaga laboran terpenuhi 100%
- Kepala Sekolah mempunyai
sertifikat KS
- Tersedianya lab. Fisika dan Kimia
- Sanitasi memenuhi rasio jumlah
siswa
- Seluruh kelas menjadi kelas
multimedia
- Rapat penyusunan RKJM dan RKT
dilaksanakan secara berkala
- Semua siswa sadar dan mengerti
tentang ketertiban, hukum dan
narkoba
- Sekolah mempunyai RKAS yang
sesuai standar yg ditentukan
- Kurangnya kemampuan guru dalam
membuat dan menggunakan media
pembelajaran
- Kegiatan promosi selalu bertepatan
dengan kegiatan ujian SMA
- Biaya promosi membutuhkan dana yg
besar
- Membutuhkan biaya besar
- Tidak adanya SK Kepala TU
- Tidak adanya SK kepala Perpustakaan
- tenaga laboran tidak ada karena sarana
laboratorium tidak lengkap
- Mengikuti Diklat Kepala Sekolah
membutuhkan biaya
- Lahan untuk pembangunan lab. Fisika
dan Kimia tidak ada
- Lahan untuk memenuhi sanitasi sesuai
rasio jumlah siswa tidak ada
- Pemasangan kelas multimedia (dak
proyektor) membutuhkan biaya yg besar
- Tidak terlaksana setiap tahun karena
banyaknya kegiatan
- Masih banyak siswa yang belum
mengerti tentang tata tertib, hukum dan
narkoba
- Sekolah tidak memiliki data pengelolaan
sekolah karena semua pendanaan lewat
yayasan
8 Standar Penilaian
a Teknik Penilaian
- Ranah sikap belum - Guru menggunakan instrumen - Banyak guru yang belum memahami
sepenuhnya menggunakan penilaian secara lengkap intrumen penilaian sikap
instrumen penilaian

b Tindak Lanjut Penilaian

- Pelatihan pembuatan soal - Guru bisa membuat soal2 online - Masih ada beberapa guru yang belum
online secara mandiri bisa menggunakan aplikasi pembuatan
soal online

- Pelatihan pembuatan soal - Guru bisa membuat soal2 HOTS - Banyak guru yang masih membuat soal
HOTS LOTS
 Bab IV

PENUTUP

Demikianlah Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah ini kami susun sebagai acuan dan dasar
dalam pelaksanaan program dan kegiatan sekolah, serta pembiayaannya agar proses pendidikan di
sekolah kami berjalan lancer.

Besar harapan kami, semua pihak akan berkontribusi memberikan dukungan bagi
terwujudnya SMA GIKI 1 dengan visi yang telah dirumuskan bersama melalui berbagai kegiatan
yang telah dijabarkan dalam RKAS ini. Semua kegiatan tersebut dirancang berdasarkan
kesenjangan kondisi riil sekolah dengan kondisi yang ditargetkan sesuai dengansasaran sekolah
yang diwujudkan pada tahun pelajaran ini.

Mudah – mudahan dengan adanya RKAS ini menjadi control bagi kami, terutama dalam
pengukuran kinerja dan hasil capaian sekolah dalam memenuhi tuntutan 8 (delapan) Standar
Nasional Pendcidikan.
Lampiran –lampiran:

5. Fotocopy Surat Keputusan pembentukan Komite Sekolah

6. Fotocopy Surat Keputusan pembentukan Tim Penyusun RKAS 2019
7. Fotocopy Surat Keputusan Kepala Sekolah tentang Tim Manajemen Sekolah beserta uraian
tugasnya.
8. Fotocopy Surat Keputusan pengangkatan Kepala Sekolah, sebagai bukti status Kepala
Sekolah yang definitif
N TAHAP PENCAPAIAN
KOMPONEN PROGRAM/
O SNP KEGIATAN Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022

1 Standar a Menumbuhkan Mendatangkan Mendatangkan Bekerja sama Mengikuti

Kompetensi motivasi siswa motivator psikolog dengan LBB berbagai lomba
Kelulusan dalam belajar akademik

b Penambahan Bimbingan Penambahan Penambahan Penambahan

bimbingan belajar dari bimbingan bimbingan bimbingan
belajar guru belajar oleh LBB belajar online belajar oleh LBB
dan online

c Lomba bidang Mengikuti Mengikuti Mengikuti Mengikuti

studi lomba bidang lomba bidang lomba semua lomba
studi mapel UN studi mapel non bidang olimpiade
UN akademik akademik

d Lomba Lebih intensif Mengikuti Mengikuti Mendapatkan

ekstrakurikuler dalam pelatihan lomba tk kota lomba tk kejuaran tk kota
kegiatan nasional / nasional dalam
ekstrakurikuler salah satu
bidang
ekstrakurikuler

e Kunjungan Memotivasi Kunjungan Kunjungan Semua siswa

kampus siswa untuk kampus negeri kampus diluar bisa
melanjutkan di tk kota kota melanjutkan ke
pendidikan ke jenjang
jenjang lebih pendidikan
tinggi lebih tinggi baik
ke univ. negeri
BAB IV maupun swasta

RENCANA KERJA

N TAHAP PENCAPAIAN
KOMPONEN PROGRAM/
O SNP KEGIATAN Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022
2 Standar Isi a Pemenuhan Pembelian Pembelian buku Pembelian buku Pembelian buku
kebutuhan buku peminatan 70% peminatan 80% peminatan 100%
buku peminatan
60%

b Workshop Workshop Workshop Workshop dan Mereview RPP dan

penyusunan penyusunan penyusunan RPP presentasi silabus untuk
RPP dan RPP dan dan silabus untuk penyusunan RPP semua mapel
silabus silabus untuk mapel non UN dan silabus untuk dengan metode
mapel UN dengan metode semua mapel STEM
dengan STEM dengan metode
metode STEM STEM

3 Standar Proses a Rapat Guru Guru merancang Guru merancang Guru merancang
pemetaan KD menyusun dan dan dan
perencanaan mengembangkan mengembangkan mengembangkan
sesuai dengan silabus yg silabus yg silabus yg
kompetensi yg mengacu pada mengacu pada mengacu pada
terdapat pada Permendikbud Permendikbud Permendikbud
silabus

b Pemenuhan Pemenuhan Pemenuhan alat Pemenuhan alat Pemenuhan alat

alat alat pembelajaran pembelajaran pembelajaran
pembelajaran pembelajaran mapel seni musik mapel UN mapel non UN
mapel
Prakarya dan
Olah raga

c Promosi Pembagian Mengadakan Mengadakan Mengadakan

sekolah souvenir ke tryout bersama lomba non lomba akademik
siswa SMP siswa SMP akademik tingkat tingkat SMP
SMP
N TAHAP PENCAPAIAN
KOMPONEN PROGRAM/
O SNP KEGIATAN Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022

4 Standar a Pengangkatan Pengangkatan Kepala TU Kepala TU Kepala TU

Pendidik/Tenaga Kepala TU Kepala TU disertai disertai disertai
Kependidikan dengan disertai program kerja program kerja program kerja
SK

b Pengangkatan Pengangkatan Kepala lab Kepala lab Kepala lab

Kepala lab Kepala lab Fisika, Kepala Fisika, Kepala Fisika, Kepala
Fisika, Kepala Fisika, Kepala lab Kimia, lab Kimia, lab Kimia,
lab Kimia, lab Kimia, Kepala lab. Kepala lab. Kepala lab.
Kepala lab Kepala lab. Biologi Biologi mampu Biologi mampu
biologi Biologi dengan mempunyai mengelola lab mengelola lab
disertai SK program kerja sesuai dengan sesuai dengan
ketentuan ketentuan

c Kepala Sekolah Pendaftaran Kepala Sekolah Kepala Sekolah Kepala Sekolah

bersertifikat KS Kepala Sekolah mengikuti sudah di akui
untuk Diklat KS mempunyai kredibilitasnya
mengikuti sertifikat KS dalam
Diklat KS mengelola
manajemen
sekolah

5 Standar Sarana a Penambahan Pengajuan ke Penambahan Penambahan Sekolah sudah

Prasarana sarana lab yayasan ruangan untuk ruangan untul memiliki lab
fisika dan lab tentang lab fisika lab kimia fisika, kimia dan
kimia penambahan biologi sesuai
lab fisika dan ketentuan
lab kimia

b Pembangunan Pengajuan ke Pembangunan Pembangunan Semua sistem

sanitasi sesuai yayasan sanitasi lantai 1 sanitasi lantai 2 sanitasi sudah
standar tentang sudah sesuai sudah sesuai sesuai standar
pembangunan standar standar yang
sanitasi sesuai ditentukan
standar

c Pemasangan Pemasangan Pemasangan Pemasangan Semua ruang

kelas kelas kelas kelas sudah menjadi
multimedia multimedia multimedia multimedia kelas
(dak proyektor) untuk kelas untuk kelas diruangan multimedia
dilantai 1 dilantai 2 perpusatakaan
N TAHAP PENCAPAIAN
KOMPONEN PROGRAM/
O SNP KEGIATAN Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022

6 Standar a Penyusunan Pelatihan Evaluasi dan Pelatihan RKJM Evaluasi dan

Pengelolaan RKJM dan penyusunan pembaharuan dan RKT terbaru pembaharuan
RKT RKJM dan RKT data data

b Program Penyuluhan dari Penyuluhan dari Penyuluhan dari Terciptanya

penyuluhan unsur kepolisian unsur kesehatan remaja sebaya duta remaja
dari berbagai dan BNN (puskesmas dan BKKBN bebas narkoba
unsur terkait) dan bullying
masyarakat

7 Standar a Pelatihan Pelatihan Pelatihan Pelatihan Sekolah

Pembiayaan penyusunan penyusunan RKAS penyusunan dana penyusunan dana memiliki RKAS
RKAS dana sekolah dari sekolah dari BOS sekolah dari sesuai standar
yayasan BPOPP yang
ditentukan

8 Standar a Pelatihan Pelatihan Pembuatan Pemantapan Penilaian sikap

Penilaian pembuatan instrument intrumen instrument secara
instrument penilaian dalam penilaian dalam penilaian dalam sempurna
penilaian ranah sikap ranah sikap ranah sikap sesuai dengan
dalam ranah standar
sikap

b Pelatihan Pelatihan Pelatihan Guru sudah Guru sudah

pembuatan pembuatan soal2 pembuatan soal2 mampu mampu
soal online online HOTS menggunakan menggunakan
dan HOTS aplikasi aplikasi
pembuatan soal2 pembuatan
online dan HOTS soal2 online
secara mandiri dan HOTS
secara mandiri