PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sekolah sebagai lembaga pendidikan memiliki system yang
kompleks dan dinamis. Secara internal sekolah memiliki perangkat guru,
murid, kurikulum dan sarana prasarana. Secara eksternal sekolah memiliki
hubungan dengan intansi lain dan masyarakat. Oleh karena itu sekolah
dipandang sebagai suatu organisasi yang membutuhkan pengelolaan dan
manajemen yang baik agar dapat memberikan hasil yang optimal.
Dengan pengelolaan dan manajemen yang baik, diharapkan
menghasilkan lulusan yang berkualitas dan dapat memberikan kontribusi
untuk pembangunan bangsa sesuai dengan amanat undang - undang.
Dengan demikian salah satu upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan,
sekolah harus melakukan perencanaan yang sesuai dengan kebutuhan dan
terukur. Untuk kepentingan hal ini, sekolah menyusun serangkaian kegiatan
yang akan dilakukan dan dicapai dalam jangka waktu tertentu.
Melalui program Rencana Kegiatan Sekolah ( RKS ) yang
dilaksanakan secara terencana dan bertahap, diharapkan dapat mendorong
sekolah untuk dapat mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran. Untuk
mengoptimalkan pengeolaan sekolah dalam mencapai sasaran diatas, maka
SMP Plus Nasrul Haq menysun serangkaian kegiatan.
Pengembangan kegiatan sekolah dipandang perlu sehingga sesuai
dengan Standar Nasional Pendidikan. Untuk mewujudkan program tersebut
setiap sekolah harus memiliki pedoman pelaksanaan kerja berupa program
kerja, dan Rencana Pengembangan Sekolah (RPS).
Dengan berdasar pada uraian di atas, maka kami warga SMP Plus
Nasrul Haq, mencoba menyusun Rencana Kerja Sekolah ( RKS ) 4 Tahunan
yang berbentuk Rencana Kerja Jangka Menengah ( RKJM )
2. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan Rencana Kerja Jangka
Menengah ( RKJM ) ini adalah sebagai berikut :
a.Sebagai pedoman dan landasan kerja dalam pelaksanaan
program sekolah, sehingga dapat menjamin agar perubahan
atau tujuan sekolah yang telah ditetapkan dapat dicapai dengan
tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil.
b.Mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat,
sehingga semua “Stake Holders “ sekolah mengetahui dan
memahami tentang rencana implementasi sekolah.
c. Mendukung koordinasi antar pelaku pendidikan di sekolah.
d.Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik
antar
pelaku sekolah, antarsekolah dan dinas pendidikan
Kabupaten/Kota, dan antarwaktu.
e.Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan.
f. Menjamin tercapainya penggunaan sumber-daya secara efisien,
efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.
g.Sebagai dasar dalam melaksanakan monitoring dan evaluasi
pada saat berlangsungnya kegiatan dan akhir program.
C. Metode Penyusunan
Metode yang digunakan dalam penyusunan program kerja
/Rencana Kerja Jangka Menengah ( RKJM ) ini adalah observasi,
wawancara dengan guru, ,monitoring, supervise .
E. Sistimatika Penulisan
Program Rencana Pengembangan Sekolah ini membahas mengenai
berbagai program kegiatan sekolah di SMP Plus Nasrul Haq yang disusun
sebagai berikut :
A. BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Maksud dan Tujuan
3. Metode Penyusunan
4. Kerangka Pemikiran
5. Sistimatika Penulisan
6. Landasan Hukum
D. BAB IV PENUTUP
LAMPIRAN- LAMPIRAN
F. Landasan Hukum
Yang menjadi landasan hukum RKJM/RKAS ini adalah sebagai berikut:
1. Undang Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Undang Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Undang Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
4. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
5. Peraturan Mendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi.
6. Peraturan Mendiknas No. 23 Tahun 2006 tentang SKL.
7. Peraturan Mendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah.
8. Peraturan Mendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang Standar
Sarana dan Prasarana.
9. Peraturan Mendiknas No. 20 Tahun 2007 tentang Standar
Penilaian Pendidikan.
10. Peraturan Mendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Standar
Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.
11. Peraturan Mendiknas No. 13 Tahun 2007 tentang Standar
Kepala Sekolah/Madrasah.
A. Kondisi Sekarang
Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Jereweh Kabupaten
Sumbawa Barat ini beroperasi pada tanggal 1 Juli 1983, berlokasi di
jalan Pendidikan No. 3 Desa Beru Kecamatan Jereweh. Pada awalnya
sekolah yang berdiri di atas lahan seluas 28.350 m 2 ini merupakan
Sekolah Swasta.
SMP Plus Nasrul Haq memiliki bangunan kelas 12 ruang dan
setiap jenjang VII, VIII, dan IX memiliki 4 (empat) rombongan
belajar, 1 (satu) ruang Kepala Sekolah, 1 (satu) ruang TU,
Laboratorium IPA, Perpustakaan, Laboratorium Komputer, Ruang
Pertemuan, Ruang Kesenian (aula), Ruang OSIS, Ruang UKS,
Koperasi Siswa, Musholla, Ruang BP, Kantin, WC Siswa, WC Guru,
serta Lapangan Serbaguna (Basket, Volly Bola, dan Sepak Bola).
Jumlah Tenaga Pendidik yang ada di SMP Plus Nasrul Haq
yaitu sebanyak 37 Orang dan jumlah Tenaga Kependidikan sebanyak
16 orang. Adapun jumlah siswa yang menuntut ilmu di sekolah ini
pada tahun pelajaran 2017/2018 yaitu sebanyak 346 orang.
Sejalan dengan perkembangan pendidikan yang semakin cepat,
diperlukan peningkatan pelayanan pendidikan yang semakin
berkualitas dan baik. Oleh karena itu SMP Plus Nasrul Haq merintis
untuk mengembangkan mutu pendidikan, sehingga dapat meluluskan
siswa yang berkualitas, berpengetahuan, memiliki keterampilan dan
berkarakter yang baik. Guru bukan merupakan satu-satunya sumber
pengetahuan dan mengasah keterampilan, tapi lingkungan sekolah
juga dapat mengajarkan karakter - karakter yang baik kepada peserta
didik sehingga cita-cita pendidikan nasional dapat tercapai
Namun, dengan adanya sekolah gratis, sedikit banyak
berdampak pada upaya sekolah untuk peningkatan mutu pendidikan
B. Tantangan Nyata
Upaya mewujudkan sekolah yang berkualitas, selain perlu
dukungan internal sekolah juga keterlibatan orang tua, komite
sekolah, masyarakat dan pemerintah sebagai dukungan eksternal,
secara bersama-sama, bahu membahu, mendorong dan mendukung,
serta berpartisipasi aktif dalam mewujudkan sekolah yang kualitas,
oleh karena itu untuk mengetahui program kegiatan serta seberapa
besar kegiatan yang harus dilakukan, maka perlu di indentifikasi
tentang aspek-aspek yang dapat menunjang keterwujudnya kualitas
pendidikan sesuai dengan delapan standar nasional yang telah
ditetapkan oleh pemerintah sebagai berikut :
C. Kelulusan C. Kelulusan
1) Jumlah kelulusan 1) Jumlah kelulusan
100% 100%
A. VISI
B. MISI
C. Tujuan Situasional/Sasaran
aspek profesionalitas
4.2. Peningkatan atau pengembangan kompetensi pendidik dari
aspek kepribadian Peningkatan atau pengembangan sarana
pendidikan di sekolah.
5. Standar Sarana dan Prasarana:
5.1. Pengembangan ruang penunjang
5.2. Pengembangan media pembelajaran berbasis IT
6. Standar Manajemen/Pengelolaan:
6.1. Pembuatan RKS dan RKAS
6.2. Pengembangan SIM untuk layanan pendidikan
6.3. Penyusunan instrumen monitoring, evaluasi, dan supervisi
7. Standar Keuangan dan Pembiayaan:
7.1. Penggalangan partisipasi masyarakat melalui pemberdayaan
komite sekolah
7.2. Kerjasama dengan alumni yang telah berhasil sesuai dengan
kebutuhan sekolah
8. Standar Penilaian:
Pengembangan model penilaian/evaluasi pembelajaran.
8.1.
Pengembangan pemanfaatan penilaian
8.2.
Pemberdayaan MGMP sekolah
8.3.
9. Pengembangan Budaya dan Lingkungan Sekolah
9.1. Pengembangan Lingkungan sebagai sumber belajar
9.2. Penataan lingkungan belajar yang menunjang suasa kondusif
9.3. Pengintegrasian pendidikan lingkungan hidup ke dalam
a. Lingkungan
b. Orang tua wali
Eksternal c. Komite sekolah
;
a. Lingkungan
Eksternal ; b. Orang tua wali
c. Komite sekolah
Eksternal ;
a. Komite sekolah
b. Dinas Pendidikan
a. Komite sekolah
Eksternal ; b. Dinas Pendidikan
a. lingkungan
Eksternal ; b. Komite sekolah
c. Dinas Pendidikan
Eksternal ; a. Lingkungan
b. Komite sekolah
c. Transportasi
a. lingkungan
Eksternal b. Komite sekolah
; c. Dinas Pendidikan
a. lingkungan
Eksternal ; b. Komite sekolah
c. Dinas Pendidikan
Eksternal ;
a. lingkungan
b. Dinas Pendidikan
Buku penunjang
a.
Eksternal ; Dana b.
Sasaran 13 : Penciptaan usaha-usaha di sekolah sebagai
income generating activities.
E. Analisis SWOT
Sasaran 1 : Peningkatan nilai rata-rata empat mata pelajaran yang
diujinasionalkan (Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia,
Matematika, IPA).
Tingka
No. Komponen/ Kriteria Kondisi t
Kesiapa
Fungsi dan Kesiapan Nyata n
faktor (Kondisi Ideal) Faktor
Sia Tida
p k
1. Internal :
a. Kepala Sekolah
- Kualifikasi 100% mendukung 100% V
mendukung
- Kedisiplinan 100% mendukung 100% V
mendukung
- Kemampuan 100% Mampu 90 % Mampu V
mengelola
personal
b. Guru
- Kualifikasi 100% S-1 98% S-1 V
- Disiplin 100 % tepat waktu 90 % tepat V
waktu waktu
- Penggunaan 100 % bervariasi, 85% bervariasi, V
Metode konstektual konstektual
mengajar
- Evaluasi 100 % sesuai 80 % sesuai V
prosedur prosedur
c. BK 3 Guru BK Tidak ada V
Guru BK
d. Siswa
- Motivasi 100 % 90 %V
bermotivasi bermotivasi
- Kehadiran siswa 100 % hadir 90 % hadir V
e. Sarana 100 % tersedia 90 % tersedia V
f. Dana 100 % tersedia 90 % tersedia V
g. Kurikulum 100 % ada 90 % Ada V
KTSP
2. Eksternal
a. Lingkungan 100 % 95 %V
mendukung mendukung
RKJM SMP Plus Nasrul Haq Tahun 2018 - 2022 - 28
b. Dukungan 100 % 60 %V
orang tua/wali mendukung mendukung
c. Komite sekolah 100% mendukung 75% V
mendukung
Tingkat
No. Komponen/ Kriteria Kondisi Nyata Kesiapan
Fungsi dan Kesiapan Faktor
(Kondisi Siap Tida
faktor Ideal) k
1. Internal :
a. Kepala
Sekolah
- Manajerial 100% mampu 100% mampu V
- Kemampuan 100% mampu 100% mampu V
TIK
b. Ketenagaan
- Jumlah tenaga
100% 100% V
mendukung mendukung
- Kemampuan 100% mampu 85% mampu V
TIK
c. Dana
- Sumber 100 % tersedia 100 % tersedia V
pendanaan
- Penggunaan 100% sesuai 90% sesuai V
dana
d. Sarana 100 % Terdapat 80 % Tersedia V
Pengembang sarana TI saranaTI
an TI
- Komputer 100% tersedia 85% tersedia V
- LCD 40 Unit 18 Unit V
- Jaringan 100% tersedia 100% tersedia V
internet
2. Eksternal
a. Lingkungan 100 % 90 %V
mendukung mendukung
RKJM SMP Plus Nasrul Haq Tahun 2018 - 2022 - 38
b. Komite 100 % 90 %V
Sekolah mendukung mendukung
c. Transportasi 100 % tersedia 90 % tersedia V
d. Dana
- Mengadakan
lomba mata
pelajaran secara
berjenjang dan
berkelanjutan
Mengikutsertakan
guru dalam
MGMP tingkat
Kabupaten
Mengefektifkan
MGMP Sekolah
Supervisi langsung
oleh kepala
Sekolah/Teman sejawat
Partisipasi orang Tingkat ekonomi Menjaring beberapa
tua/wali berkaitan Orang tua/Wali orang tua yang tingkat
dengan pembiayaan murid rata-rata ekonominya
rendah menengah keatas
untuk menjadi
fasilitator pendukung
program sekolah
Pemberdayaan komite
sekolah
Melibatkan orang
tua/wali
dalam kepanitiaan
RKJM SMP Plus Nasrul Haq Tahun 2018 - 2022 - 56
sekolah
Sarana prasarana Sarana prasarana Pengadaan sarana alat
yang menunjang yang berhubungan
terhadap langsung dengan
pelaksanaan pembelajran seperti
pembelajran Laftop, komputer
bermutu masih Pengadaan buku
kurang teks pelajaran
jadwal kegiatan
2. Melaksanakan rapat koordinasi lintas mapel
3. Melaksanakan kegiatan MGMP di sekolah
4. Menyusun hasil kegiatan
5. Melaksanakan pendampingan, monitoring,
evaluasi, dan supervisi kegiatan
6. Tindak lanjut dan pendokumentasian hasil kegiatan
mengikuti ESQ.
2. Mencari trainer/narasumber yang kompeten
3. Melaksanakan kegiatan
4. Tindak lanjut, evaluasi, dan monitoring
5. Pendokumentasian dan laporan