Metode ini diterapkan di MA Al Ausad Ibnu Kholdun pada tahun 2021 silang, hasil
dari evaluasi para pengasuh pondok pesantren dan pengajar lainnya karena melihat metode
yang lama kurang efektif, siswa kesusahan untuk dapat membaca kitab kuning apalagi untuk
memahami makna dan maksud bacaan tersebut. Dari sinilah yang mendorong para pengajar
untuk mencari metode baru. Dalam kurun waktu satu tahun, para siswa secara perlahan dapat
memperlihatkan perkembangan dalam membaca kitab kuning dengan cukup baik dan lancar,
bahkan ada beberapa siswa diikutkan musabaqoh atau perlombaan membaca kitab kuning
dan mendapatkan penghargaan juara.
Dengan diajarkannya metode ini, sangat mendukung akan keberhasilan pembelajaran
kitab kuning, karena tujuan diajarkannya kitab kuning di madrsah Al Ausad Ibnu Kholdun
ini adalah : 1. supaya siswa lebih mengerti atau menguasai dalam membaca kitab kuning. 2.
Meminimalisir kebrobokan moral dan etika anak, karena pada era modernitas seperti ini
pergaulan semakin bebas dan moral anak bangsa semakin memprihatinkan. 3. Mengkonsep
pembelajaran kitab kuning yang ada di pondok serta merangkum dan memberi kesempurnaan
pada pendidikan pondok. Karena pada dasarnya sekolah-sekolah ini berdiri di bawah naungan
Pondok Pesantren sehingga sebagian besar masih mengikuti apa yang ada di pesantren.
Kitab kuning merupakan gerbang bagi para pelajar Muslim untuk menggali ilmu-ilmu agama
Islam.
Progam unggulan di MA Al Ausad Ibnu Kholdun pada bidang Non- akademik yaitu
1. Metode Al-Miftah Lil Ulum
2. Metode Ummi
Sebuah keniscayaan bahwasannya pesantren merupakan pusat pendidikan, terutama
dalam bidang pendidikan islam. Didalam pesantren terdapat elemen – elemen penunjang
untuk melaksanan pengajaran berbagai macam studi keilmuan, seperti kehadiran madrasah
diniyah sebagai pusat pendidikan islam yang berada di pesantren. Digunakannya kitab kuning
sebagai rujukan utama pada pembelajaran di madrasah diniyah, menjadikan madrasah Al
Ausad Ibnu Kholdun sangat memperhatikan dengan serius pembelajaran baca kitab kuning
dengan tujuan santri benar – benar berkualitas dan bisa membaca, memahami dan
menerapkan dari kitab kuning yang telah mereka pelajari. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui: kondisi pembinaan baca kitab kuning di Madrasah Diniyah Pondok Pesantren
Ausad Ibnu Kholdun, penerapan metode Al – Miftah Lil Ulum dalam meningkatkan kualitas
membaca kitab kuning pada santri Madrasah Diniyah Pondok Pesantren Ausad Ibnu Kholdun
dan hambatan yang terjadi dalam proses pembalajaran metode Al Miftah Lil Ulum dalam
meningkatkan kualitas membaca kitab kuning pada santri Madrasah Diniyah Pondok
Pesantren Ausad Ibnu Kholdun.
Dari penelitian yang dilakukan memperoleh hasil penelitian guna menjawab fokus
penelitian yang ada yaitu (1) Proses pembinaan baca kitab kuning di madrasah diniyah Ausad
Ibnu Kholdun dilkukan sejak awal santri masuk kelas persiapan serta pembelajarannya
dilakukan dengan berjenjang dan sistematis berkesinambungan mulai dari tingkat rendah
ketigkat yang lebih tiggi. (2) terdapat tiga indikator bahwasannya santri madrasah Ausad Ibnu
Kholdun dikatakan memperoleh peningkatan dalam proses penerapan pembelajaran membaca
kitab vii kuning metode Al – Miftah Lil Ulum 3 indikator tersebut adalah: (a) Santri bisa
membedakan dan mengetahui kedudukan dari setiap kalimat atau lafadz dalam kitab kuning,
(b) Hasil belajar santri meningkat dari standar KKM, (c) Bisa membaca dan memahami kitab
kuning dengan tepat.
Oleh karena itu MA Al ausad Ibnu Kholdun di bidang non akademik mempunyai
progam unggulan di Madrsah diniahnya yaitu menggunakan metode Al – Miftah Lil Ulum
dalam mempelajarai kitab kuning, danmenggunaka metode UMMI dalam memperdalam
membaca Al Qur’an yang langsung memasukkan dan mempratekkan bacaan tartil sesuai
dengan akaidah ilmu tajwid sesuai dengan jilid masing-masing.