2221011008
Saat ini dan beberapa tahun kedepan kehadiran milenial dan Generasi Z akan segera
mendominasi dunia kerja. Ini merupakan tantangan baru bagi semua pihak untuk
beradaptasi dan menciptakan lingkungan kerja yang mendukung pengembangan.
Pembangunan SDM akan menjadi prioritas utama bagi pemerintah pada tahun
2019-2024. Yang dimaksud pembangunan SDM itu sendiri adalah membangun
SDM yang terampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, mengundang
talent-talent global untuk bekerja sama dengan pemerintah. Kerja sama dengan
industri juga penting dioptimalkan serta penggunaan teknologi yang mempermudah
jangkauan ke seluruh pelosok negeri. Dalam menciptakan SDM unggul, presiden
Republik Indonesia Joko Widodo memberikan beberapa arahan untuk
diimplementasikan pada tahun 2019 – 2024.
a) Pendidikan karakter
b) Deregulasi dan debirokratisasi
c) Meningkatkan investasi dan inovasi
d) Penciptaan lapangan pekerjaan
e) Pemberdayaan teknologi
Berdasarkan materi yang dijelaskan oleh Prof. Nurdiono, sebagai akuntan atau
apapun pekerjaanya pada dasarnya kita perlu memiliki kecerdasan finansial.
Kecerdasan finansial itu sendiri adalah kemampuan seseorang dalam memahami
pentingnya perencanaan dan penerapan tata kelola keuangan yang baik. Semakin
tinggi penghasilan yang disisihkan, semakin tinggi tingkat penghasilannya,
semakin tinggi penghasilan yang dia dapat dari investasinya maka semakin tinggi
pula tingkat kecerdasan finansial seseorang. Kalau diukur dari hasil akhirnya,
semakin tinggi seseorang mampu memenuhi standard dari gaya hidupnya tanpa
harus menukarkan waktu dan tenaganya dengan bekerja secara fisik maka semakin
tinggi pula tingkat kecerdasan finansialnya.
Pertemuan 2
Muhammad Farel Akuan
2221011008
Investasi
30.00
25.00
20.00
15.00
10.00
5.00
0.00
1998
1999
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015
2016
2017
2018
2019
7,600,000.00
7,500,000.00
7,400,000.00
7,300,000.00
7,200,000.00
7,100,000.00
7,000,000.00
6,900,000.00
6,800,000.00
6,700,000.00
6,600,000.00
2015 2016 2017 2018 2019
Sebagai manusia, salah satu hal fundamental yang dibutuhkan adalah uang.
Manusia membutuhkan uang disebabkan oleh hal – hal yang rasional atau
mengedepankan kebutuhan hidup seperti sandang dan pangan, Pendidikan,
Kesehatan dan menafkahi keluarga. Selain itu terdapat perilaku manusia yang
bersifat irasional yang mendasari manusia untuk menggunakan uangnya seperti
seni, hiburan dan liburan.
Oleh karena itu kita sebagai manusia pada dasarnya harus memiliki uang yang
berlebih dalam arti sebagai risk management apabila terjadi hal – hal yang tidak
kita inginkan. Contoh paling terbaru adalah bagaimana pandemi covid – 19
melanda mempengaruhi dunia dalam beberapa aspek seperti ekonomi dan
Kesehatan. Salah satu mendapatkan uang berlebih atau kaya adalah dengan
melakukan wirausaha. Jika diasumsikan usaha kita lancar, maka pendapatan
dan saving kita akan lebih tinggi dibandingkan dengan bekerja pada suatu
perusahaan. Setelah berhasil dalam berusaha, terkadang kita tidak bijak dalam
menggunakan uang kita. Pada praktiknya banyak orang yang pintar mencari
uang namun tidak bijak dalam memanfaatkanya. Hal ini disebabkan beberapa
hal seperti pertengkaran atau perselisihan karena masalah uang banyak terjadi
dalam keluarga. Biasanya disebabkan karena mereka merasa uang yang mereka
dapat selalu tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka. Selanjutnya, dari
uang yang tidak cukup membuat uang belanja menjadi tidak cukup, lalu muncul
perasaan-perasaan negatif diantara suami isteri, seperti saling curiga, tidak
percaya, tidak dihargai, dan merasa berkuasa atas uang tersebut. Pertengkaran
suami istri bisa terjadi karena perilaku suami suami atau isteri yang kurang
bijaksana, seperti menghabiskan uang lebih banyak untuk keperluan pribadi,
dengan memakai tabungan bersama tanpa persetujuan suami isteri dan mungkin
menyembunyikan pendapatan-pendapatan tambahan yang diperoleh. Banyak
orang beranggapan bahwa sumber dari defisit biasanya adalah karena
pemasukan yang didapat setiap bulannya terlalu kecil hal ini mungkin saja hal
ini mungkin saja tetapi sebenarnya belum tentu benar secara keseluruhan karena
ada beberapa orang yang semakin besar pemasukan seseorang semakin besar
pula pengeluarannya. Semakin tinggi kelas sosial seseorang terkait erat dengan
pemasukan yang diterimanya sehingga akan mendorong peningkatan
pengeluaran
a. Formula 1234
Oleh karena itu kita tidak hanya harus memperbesar penerimaan tetapi yang lebih
terpenting juga harus dapat mengatur pengeluaran secara bijak. Pengeluaran secara
bijak bukan berarti kita pelit tapi justru kita harus cerdas menyiasati kondisi yang
ada.
Banyak orang mengalami defisit karena mereka tidak bisa mengatur pengeluaran
menurut prioritasnya. Mereka mencampur adukkan pengeluaran-pengeluarannya
tanpa melihat mana pengeluaran yang lebih penting dan mana pengeluaran yang
kurang penting.
d. Pengeluaran Uang Secara Bijak
Memulai Bisnis
Dalam sistem ekonomi kapitalis, pasar memainkan peranan yang sangat penting
dalam sistem perekonomian. Ekonomi kapitalis menghendaki pasar bebas untuk
menyelesaikan permasalahan ekonomi, mulai dari produksi, konsumsi sampai
distribusi. Perekonomian berjalan dengan wajar tanpa intervensi pemerintah dan
akan menimbulkan suatu tangan tak terlihat atau invisible hands yang akan
membawa perekonomian tersebut ke arah equilibrium. Jika banyak campur tangan
pemerintah, maka pasar akan mengalami distorsi yang akan membawa
perekonomian pada (ineffisiency) dan ketidakseimbangan. Orang-orang bebas
membeli, menjual, memproduksi, atau bekerja dimanapun mereka
menginginkannya. Salah satu survey yang dilakukan oleh Merrill Lynch terhadap
orang-orang kaya di berbagai belahan dunia menyatakan bahwa sebagian dari
mereka mendapatkan penghasilan dari kepemilikan bisnis, penyumbang
penghasilan terbesar selanjutnya adalah pendapatan atau aaji dan selanjutnya adalah
dengan warisan.
Dalam memulai bisnis itu sendiri akan dihadapkan pada risiko yang akan dihadapi.
Risiko tidak hanya muncul karena adanya faktor internal perusahaan melainkan
juga dari faktor eksternal perusahaan yang menuntut perusahaan agar lebih peduli
akan risiko tersebut. Risiko ini tidak hanya muncul pada perusahaan – perusahaan
besar, tetapi risiko ini juga muncul pada perusahaan – perusahaan kecil, ataupun
bisnis kecil, seperti UMKM. 1. Sebelum memulai bisnis ada beberapa hal yang
harus kita lakukan yang diantaranya adalah
1. Identifikasi Risiko Kegiatan ini merupakan tugas yang relatif sulit, karena
berkaitan dengan upaya untuk memetakan, menganalisis, mengidentifikasi
serta menemukan daerah atau gejala yang mengandung risiko dan
berpotensi menimbulkan kerugian.
2. Pengukuran Risiko Kegiatan ini berkaitan dengan upaya untuk mengukur
besarnya kemungkinan akan terjadinya risiko dan mengukur besarnya
dampak kerugian yang mungkin ditimbulkan andai kata risiko tertentu
benar-benar terjadi dan menimbulkan dampak kerugian kepada perusahaan.
3. Alternatif Solusi Kegiatan yang dilakukan berkaitan dengan desain
keputusan yang akan dijalankan dalam berbagai alternatif pemecahan
masalah andaikata risiko tertentu benar-benar terjadi.
4. Monitoring dan Evaluasi Tahap terakhir pada proses manajemen risiko
adalah melakukan monitoring dan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan
berbagai alternatif keputusan yang telah diambil.
a. Lokasi.
b. Layout
Dalam menjalani aktivitas sehari-hari seperti belajar, bekerja ataupun berusaha kita
harus menganalisa apapun berdasarkan faktor ataupun variabel yang banyak.
Dengan kata lain, kita tidak boleh fokus hanya kepada teori ataupun satu hal saja.
Kita juga sebaiknya tidak berfikir secara linear me pentingnya mengalisa tidak
hanya belajar dari teori, perhatikan faktor atau variabel yang mempengaruhi tidak
boleh linear. Dalam kurva, Fungsi linear merupakan sebuah fungsi yang
variabelnya berpangkat satu atau fungsi yang grafiknya adalah garis lurus. Kita
harus berpikir zig zag sehingga titik maksimalnya tidak terhingga. Selain itu
terkadang kita harus berpikir secara irasional dalam menyeimbangkan otak kanan
dan kiri untuk mencari keseimbangan.
Saat ini dunia sudah memulai memasuki industry 5.0 dimana terjadinya
sebuah sinergi tentang peradaban manusia dan teknologi yang harus bisa
bersandingan tanpa harus ada unsur yang merugikan, dengan kata lain tanpa
harus menghilangkan jati diri manusia yang sesungguhnya. Contohnya
dalam beberapa tahun terakhir, cara barang-barang konsumen dipasarkan
dan dijual telah sangat berubah seiring dengan berbagai faktor teknologi
yang terutama mendorong perubahan tersebut. Retailer terus mencari cara
baru dan inovatif untuk menjangkau pelanggan baru dan meningkatkan
pengalaman konsumen. Cara perusahaan berbisnis atau memasarkan yang
semakin populer melibatkan pendekatan penggunaan media sosial untuk
berkomunikasi dengan pelanggan, mendukung merek dan mempromosikan
produk melalui kampanye pemasaran digital dan online dari mulut ke mulut.
Situs jejaring sosial mengalami pertumbuhan yang eksplosif pada tiap
tahun. Hal ini juga sejalan dengan Menteri Perencanaan Pembangunan
Nasional yang optimis pada pertumbuhan ekonomi pada 2030 bisa tembus
6-7% jika potensi industri digital dimanfaatkan secara optimal. Dengan
berkembangnya teknologi, terdapat beberapa peluang kerja baru yang
dibutuhkan seperti
f) Market research
g) Digital marketing
h) Biotechnology
i) Digital content
i) Jasa pengamanan