 Pengertian sistem

Kata “sistem” berasal dari bahasa Latin, yaitu systema dan bahasa Yunani,

yaitu sustema. Sementara itu, dalam bahasa Inggris, kata “sistem”

merupakan terjemahan dari kata system yang berarti susunan, tatanan,

jaringan atau cara. Jadi sistem adalah suatu kesatuan yang utuh dari suatu

rangkaian saling terkait satu sama lain dan setiap bagian atau anak cabang

dari suatu sistem menjadi induk sistem rangkaian dan demikian seterusnya

hingga bagian yang terkecil.

 Pengertian pemerintahaan

Kata pemerintah (government) secara etimologis berasal dari bahasa Yunani,

yaitu kubernao atau nahkoda kapal, yang berarti menatap ke depan.

Sementara itu, memerintah berarti melihat ke depan, menentukan berbagai

kebijakan yang diselenggarakan untuk mencapai tujuan masyarakat dan

negara , memperkirakan arah perkembangan masyarakat pada masayang akan

datang dan mempersiapkan langkah-langkah kebijakan untuk menyongsong

perkembangan masyarakat serta mengelola dan mengarahkan masyarakat

pada tujuan yang ditetapkan. Pengertian pemerintahan ada dua, yaitu

pengertian dalam arti sempit dan pengertian dalam arti luas. Dalam arti

sempit, pemerintahan dipahami sebagai suatu pemerintah yang berdaulat

merupakan badan atau lembaga yang berwenang dalam melaksanakan

kebijakan negara. Pemerintahan dalam arti sempit mencakup badan

eksekutif beserta jajarannya.

Sementara itu, pengertian pemerintahan dalam arti luas diartiakan sebagai

suatu pemerintah yang berdaulat yang merupakan gabungan seluruh badan

atau lembaga kenegaraan yang berkuasa dan memerintah di wilayah suatu

negara. Pemerintahan dalam arti luas mencakup badan legislative,eksekutif,

dan yudikatif.
  Pengertian sistem pemerintahan

Sistem pemerintahan adalah keseluruhan dari susunan atau tatanan yang

teratur dari lembaga-lembaga negara yang berkaitan baik langsung atau tidak

langsung menurut suatu pola untuk mencapai tujuan.

 Syarat sebuah sistem

 Ada seperangkat komponen

 Saling berkaitan dan bergantung

 Membentuk kesatuan

 Memiliki peranan dan tujuan

 Dalam konteks Sistem Pemerintahan:

 Pemerintah (eksekutif, legislative dan yudikatif) dan rakyat adalah

komponen.

 Rakyat membutuhkan pemerintah dan sebaliknya.

 Pemerintah yang berkuasa, dan rakyat yang berdaulat, membentuk satu

negara

 Dengan tujuan untuk mencapai kesejahteraan bersama.

 Pengertian Sistem Parlementer

Sistem pemerintahan parlementer adalah sistem pemerintahan antara eksekutif

dan legislatif yang mempunyai hubungan yang bersifat timbal balik atau saling

memengaruhi.

 Ciri-ciri Sistem Parlementer

1. Dikepalai oleh seorang Perdana Menteri sebagai Kepala Pemerintahan

sedangkan Kepala negara dikepalai oleh Raja atau Presiden.

2. Kekuasaan Eksekutif Presiden ditunjuk oleh Legislatif sedangkan Raja atau

Presiden diseleksi berdasarkan undang – undang.

3. Perdana menteri memiliki hak Prerogratif (hak istimewa)untuk mengangkat

dan memberhentikan Menteri-menteri yang memimpin departemen dan non-

departemen.

4. Menteri-menteri hanya bertanggung jawab kepada kekuasaan legislatif.

 5. Kekuasaan eksekutif bertanggung jawab kepada kekuasaan legislatif.

6. Kekuasaan eksekutf dapat dijatuhkan oleh legislatif.

 Kelebihan Sistem Pemerintahan Parlementer

- Pembuatan kebijakan cepat karena mudah terjadi penyesuaian

pendapat antar legislatif dengan eksekutif.

- Garis tanggung jawab yang jelas dalam pembuatan dan

pelaksanaan kebijakan publik.

- Adanya pengawasan yang kuat dari parlemen terhadap cabinet

sehingga cabinet menjadi berhati-hati dalam menjalankan

pemerintahan.

 Kekurangan Sistem Pemerintahan Parlementer

- Kedudukan eksekutif atau cabinet tergantung dukungan

mayoritas parlemen, sehingga sewaktu-waktu cabinet dapat

dijatuhkan oleh parlemen.

- Cabinet sewaktu-waktu dapat bubar tergantung dukungan

mayoritas parlemen

- Cabinet yang berasal dari partai pemenang pemilu dapat

menguasai parlemen.

Contoh negara : Inggris, Belanda, Kanada, Thailand

 Pengertian Sistem Presidensial

Sistem pemerintahan presidensial adalah keseluruhan hubungan kerja antar

lembaga negara melalui pemisahan kekuasaan negara, disini presiden adalah kunci

dalam pengelolaan kekuasaan menjalankan pemerintahan negara.

 Ciri-ciri

1. Dikepalai oleh seorang presiden sebagai kepala pemerintahan sekaligus

kepala negara.

2. Kekuasaan eksekutif presiden diangkat berdasarkan demokrasi rakyat dan

dipilih langsung oleh mereek atau melalui badan perwakilan rakyat.

 3. Presiden memiliki hak Prerogratif (hak istimewa) untuk mengangkat dan

memberhentikan menteri-menteri yang memimpin departemen dan non-

departemen.

4. Menteri-menteri hanya bertanggung jawab kepada kekuasaan eksekutif

(bukankepada kekuasaan legislative).

5. Kekuasaan eksekutif tidak bertanggung jawab kepada kekuasaan legislative.

6. Kekuasaan eksekutif tidak dapat dijatuhkan oleh legislative.

 Kelebihan :

- Kedudukan eksekutif stabil sebab tidak tergantung pada legislatif

atau parlemen

- masa jabatan eksekutif jelas, misalnya 4 tahun, 5 tahun atau 6

tahun

- penyusunan program kabinet mudah karena disesuaikan dengan

masa jabatan

- legislative bukan tempat kaderisasi untuk jabatan-jabatan

eksekutif karena dapat diisi oleh orang luar, termasuk anggota

parlemen sendiri

 Kekurangan

- kekuasaan eksekutif diluar pengawasan langsung legislatif sehingga

dapat menciptakan kekuasaan mutlak.

- Sistem pertanggung jawaban kurang jelas

- Pembuatan kebijakan public hasil tawar menawar antara eksekutif

dengan legislatif, tidak tegas dan waktu lama.

Contoh negara : Indonesia, Amerika Serikat, Brazil

 Pengertian Sistem Semi Presidensial

Sistem pemerintahan semi presidensial adalah gabungan dari sistem pemerintahan

presidensial dan perlementer. Sistem ini dibuat dengan tujuan mencoba untuk

mengatasai kelemahan-kelemahan, baik sistem parlementer maupun sistem

presidensial.
  Ciri-ciri:

a. Presiden dipilih oleh rakyat sehingga memiliki kekuasaan yang kuat

b. Menteri-menteri dipilih oleh parlemen

c. Menteri-menteri tidak bertanggung jawab baik kepada parlemen maupun

kepada presiden

d. Lamanya masa jabatan eksekutif ditentukan dengan pasti dalam konstitusi

 Kelebihan

a. Setiap masalah negara, rakyat langsung ikut serta menanggulanginya

b. Kedudukan pemerintah stabil, jadi pemerintah akan memperoleh

pengalaman yang baik dalam menyelenggarakan kepentingan rakyatnya

c. Pemerintahan berjalan efektif

 Kekurangan

tidak semua masalah mampu diselesaikan oleh rakyat karena:

a. untuk mengatasinya perlu pengetahuan yang cukup harus dimiliki oleh

rakyat

b. sistem ini tidak bisa dilaksanakan jika terdapat banyak perbedaan paham

antara rakyat dan eksekutif menyangkut kebijakan politik

Contoh negara : Singapura, Prancis, Rusia