Anak Sendiri
Fetricia Catherina (1102019079)
Pembimbing :
dr. Riza Rivani, Sp.F, MH.Kes
Abortus
Abortus yang dilakukan atas dasar pertimbangan medis yang tepat
Provokatus yaitu atas indikasi kepentingan nyawa ibu atau indikasi janin
Terapeutikus
Untuk memenuhi kriteria pembunuhan anak sendiri, dengan sendirinya bayi atau anak
tersebut harus dilahirkan hidup setelah seluruh tubuhnya keluar dari tubuh ibu
(separate existence)
Dasar Hukum Tentang Pembunuhan
Anak Sendiri Tercantum dalam KUHP:
Pasal 341 Pasal 342 Pasal 343
Seorang ibu yang karena Seorang ibu yang untuk Kejahatan yang diterangkan
takut akan ketahuan melaksanakan niat yang dalam pasal 341 dan 342
melahirkan anak pada saat ditentukan karena takut akan dipandang bagi orang lain
anak dilahirkan atau tidak ketahuan bahwa ia akan yang turut serta melakukan
lama kemudian, dengan melahirkan anak, pada saat sebagai pembunuhan atau
sengaja merampas nyawa anak dilahirkan atau tidak pembunuhan dengan rencana
anaknya, diancam karena lama kemudian merampas
membunuh anak sendiri, nyawa anaknya, diancam
dengan pidana paling lama 7 karena melakukan
tahun. pembunuhan anak sendiri
dengan rencana, dengan
pidana penjara paling lama 9
tahun.
Dasar Hukum Tentang Menyembunyikan
Kelahiran/Kematian Tercantum dalam KUHP:
Kulit Sudah dibersihkan atau belum, keadaan verniks kaseosa, warna, berkeriput atau tidak
Sudah terputus atau masih melekat pada plasenta. Bila terputus periksa apakah
terpotong rata atau tidak (dengan memasukan ujung potongan ke dalam air), apakah
Tali pusat sudah terikat dan diberi obat antiseptik, apakah tanda-tanda kekerasan pada tali
pusat, hematoma atau Wharton’s Jelly berpindah tempat. Apakah terputusnya deket
plasenta atau pusat bayi
Perhatikan tanda pembekapan disekitar mulut dan hidung, serta memar pada mukosa
Tanda kekerasan bibir dan pipi. Tanda pencekikan atau jerat pada leher, memar atau lecet pada tengkuk,
dll
Pemeriksaan Mayat Bayi:
02. Pemeriksaan Dalam
Leher Apakah ada tanda-tanda penekanan, resapan darah pada kulit sebelah dalam
Jalan nafas Perhatikan apakah terdapat benda asing dalam jalan nafas
Mulut Apakah terdapat benda asing dan perhatikan palatum mole apakah terdapat robekan
Perhatikan makroskopik paru dan sebaiknya satu paru difiksasi dalam larutan
Rongga dada formalin 10% untuk pemeriksaan histopatologik dan pada paru yang lain dilakukan
tes apung paru
Tanda asfiksia Terdapat tardieu’s spots pada permukaan paru, jantung, timus dan epiglotis
Pusat penulangan Periksa pusat penulangan pada femur, tibia, calcaneus, talus dan cuboid