Anda di halaman 1dari 8

Latihan Soal Bab II Kompetensi Pengetahuan dan Teknik Penilaiannya

Nama : Silvia Dwi Anggi Pratiwi


NIM : 220331610163
Offering : C

1. Jelaskanlah apa yang dimaksud dengan :


a. Ranah kognitif
Jawaban : Ranah kognitif mengacu pada domain atau area pemikiran dan kognisi
dalam konteks pendidikan yang berkenaan dengan hasil belajar intelektual, atau
segala upaya yang menyangkut aktivitas berpikir. Ini mencakup proses mental
seperti pengetahuan(C1), pemahaman(C2), aplikasi(C3), analisis(C4),
sintesis(C5), dan evaluasi(C6).

b. Dimensi proses kognitif


Jawaban : Dimensi proses kognitif mencakup aspek-aspek berpikir dan
pemahaman yang terlibat dalam pembelajaran, yang berfokus pada dua kategori
yaitu meretensi dan mentransfer. Kalau meretensi apabila guru mengajar dan
menilai siswa supaya mereka mempelajari suatu materi pembelajaran dan
mengingatnya selama sekian lama, sedang mentransfer apabila fokusnya diperluas
yakni mengembangkan pembelajaran untuk menumbuhkan dan mengakses belajar
bermakna (meaningful learning).

c. Dimensi pengetahuan
Jawaban : Dimensi pengetahuan mencakup jenis-jenis pengetahuan yang dapat
dimiliki oleh individu. Pengetahuan berkaitan dengan konten yang dibelajarkan.
Berdasarkan Taksonomi Bloom hasil revisi, dimensi pengetahuan dibagi menjadi
4 kelompok pengetahuan, yaitu: pengetahuan faktual, pengetahuan konseptual,
pengetahuan prosedural dan pengetahuan metakognitif.

d. Indikator penilaian
Jawaban : indikator penilaian atau indikator soal merupakan tujuan pembelajaran
dituangkan lagi dalam bentuk yang lebih spesifik sesuai hasil belajar yang
diharapkan.Indikator penilaian merujuk pada petunjuk konkret yang dipakai untuk
menilai pencapaian tujuan atau standar tertentu dalam suatu penilaian. Indikator
ini dapat berupa hasil, perilaku, atau kinerja yang dapat diukur atau diamati secara
objektif.

e. Kisi-kisi penilaian
Jawaban : Kisi-kisi penilaian adalah kerangka atau struktur yang berisi daftar
rinci komponen atau aspek-aspek yang akan dinilai dalam suatu evaluasi.
Kisi-kisi ini mencakup rincian tentang topik, keterampilan, atau pengetahuan
yang akan dievaluasi, serta bobot atau nilai relatif dari setiap komponen. Kisi-kisi
penilaian memberikan panduan kepada pengajar atau penilai tentang aspek-aspek
yang perlu diberi perhatian dan diukur dalam suatu tes, tugas, atau kegiatan
evaluasi lainnya.

2. Berikanlah penjelasan mengenai proses kognitif berikut ini disertai contohnya !


a. Mengingat
Jawaban : Mengingat merupakan proses kognitif untuk menarik kembali
informasi atau pengetahuan yang tersimpan dalam memori jangka panjang.
Kategori mengingat mencakup dua macam proses kognitif, yaitu mengenali
(recognizing) dan mengingat (recalling). Contohnya yaitu peserta didik diberikan
soal tes untuk menjodohkan jawaban yang benar.
b. Mengaplikasikan
Jawaban : Proses kognitif mengaplikasikan penggunaan prosedur-prosedur
tertentu untuk mengerjakan soal-soal latihan atau menyelesaikan masalah. Oleh
karena itu, mengaplikasikan berkaitan erat dengan pengetahuan prosedural.
Kategori mengaplikasikan yaitu mengeksekusi (executing), mengimplementasikan
(implementing), menggunakan prinsip dan generalisasi tertentu untuk menjelaskan
suatu gejala/masalah baru, dan memprediksi. Contohnya yaitu peserta didik
mengerjakan soal berupa memprediksi jawaban yang benar seperti membaca tabel
dan memprediksi garam mana yang akan mengendap terlebih dahulu.
c. Menganalisis
Jawaban : Kemampuan untuk menguraikan suatu permasalahan atau objek ke
unit-unitnya dan menentukan bagaimana saling keterkaitan antar unit-unit tersebut
(melakukan analisis unit, hubungan dan pengorganisasian), sehingga struktur
informasi dan hubungan antar komponen informasi tersebut menjadi jelas.
Contohnya yaitu peserta didik diberikan bacaan suatu wacana lalu diminta untuk
memilah-milah bagian yang relevan sebagai jawaban yang benar.
d. Mengevaluasi
Jawaban : Proses kognitif yang berkaitan dengan kemampuan untuk membuat
suatu pertimbangan berdasarkan kriteria dan standar yang ada. Proses kognitif
yang tercakup dalam evaluasi adalah memeriksa (checking) dan Mengkritik
(critiquing). Contohnya yaitu mengevaluasi suatu karya dengan
membandingkannya dengan karya lain yang relevan.
e. Mencipta
Jawaban : Kemampuan menghubungkan atau mengintegrasikan bagian-bagian
yang terpisah-pisah menjadi suatu keseluruhan yang terpadu atau membentuk
kesatuan. Proses kognitif yang tergolong dalam mencipta adalah membuat
(generating), merencanakan (planning), dan memproduksi (producing).
Contohnya yaitu merumuskan hipotesis untuk memecahkan permasalahan yang
terjadi berdasarkan pengamatan di lapangan.
3. Pada jenjang proses kognitif mengingat terdiri dari dua kategori, jelaskanlah disertai
contoh statement indikator untuk mengukur proses kognitif tersebut !
Jawaban: Proses kognitif mengingat terdiri dari 2 kategori yaitu:
a. Mengenali atau recognizing, mencakup proses kognitif untuk menarik kembali
informasi yang tersimpan dalam memori jangka panjang, agar dapat
membandingkan dengan informasi yang baru.
Contoh statement indikator : Bagaimana Anda dapat mengidentifikasi apakah
suatu senyawa adalah senyawa ionik atau kovalen?
b. Mengingat kembali atau recalling, menarik kembali informasi yang tersimpan
dalam memori jangka panjang, dengan menggunakan petunjuk yang ada untuk
melakukan hal tersebut.
Contoh statement indikator : Cantumkan rumus kimia dari senyawa asam sulfat!
4. Pada jenjang proses kognitif memahami terdiri dari tujuh kategori, jelaskanlah disertai
contoh statement indikator untuk mengukur proses kognitif tersebut!
Jawaban:
a. Menafsirkan (interpreting), proses yang dapat mengubah dari suatu bentuk
informasi ke bentuk informasi yang lainnya, misalnya dari kata-kata ke grafik
atau gambar, atau sebaliknya, dari kata-kata ke angka atau sebaliknya.
Contoh:
b. Memberikan contoh (Exemplifying), memberikan contoh tentang suatu konsep
atau prinsip yang bersifat umum.
Contoh: Diantara pasangan-pasangan senyawa berikut ini, manakah contoh
pasangan senyawa yang keduanya memiliki ikatan hidrogen?
c. Mengklasifikasikan (Classifying), terjadi jika siswa dapat mengenali bahwa
sesuatu (benda atau fenomena) masuk dalam kategori tertentu (misalnya; konsep
atau prinsip).
Contoh: Disajikan beberapa tumbuhan, siswa diminta mengelompokkan
tumbuhan tersebut ke dalam tumbuhan biji dan bukan biji.
d. Meringkas atau merangkum (summarizing), kemampuan membuat suatu
pernyataan yang mewakili seluruh informasi atau membuat suatu abstrak dari
sebuah tulisan.
Contoh: Siswa diminta untuk membaca tulisan tentang Albert Einstein, kemudian
meringkas poin-poin penting dari tulisan tersebut.
e. Menarik keputusan atau kesimpulan sementara (inferring), melibatkan proses
sementara (menginfer) melibatkan proses menemukan suatu pola dari sederetan
contoh atau fakta.
Contoh: Perhatikan pola berikut ini, jika diketahui x=1 maka y=0 jika x=2 maka
y=3 dan jika x=3 maka y=8. Tentukanlah persamaan x dan y berdasarkan pola
tersebut!
f. Membandingkan (comparing), melibatkan proses kognitif mendeteksi persamaan
dan perbedaan yang dimiliki dua atau lebih objek, peristiwa, ide, masalah atau
situasi.
Contoh: siswa diminta untuk membandingkan proses respirasi dan pembakaran
(mendeteksi persamaan dan perbedaannya). Pertanyaan yang diajukan:
Bagaimana proses respirasi dibandingkan dengan proses pembakaran? Buatlah
daftar yang menunjukkan persamaan dan perbedaan ke dua proses tersebut!
g. Mengeksplanasi atau menjelaskan (explaining), proses yang terjadi jika siswa
dapat membuat/mengontruksi dan menggunakan model sebab-akibat dalam suatu
sistem.
Contoh: memberikan soal tentang bagaimana cara meningkatkan efisiensi pompa
sepeda?

5. Pada jenjang proses kognitif mengaplikasikan terdiri dari empat macam kategori,
jelaskanlah disertai contoh statement indikator untuk mengukur proses kognitif tersebut !
Jawaban:
a. Mengeksekusi (executing), melibatkan kemampuan siswa menerapkan prosedur
yang sudah terbiasa digunakan, misalnya soal-soal latihan yang berkaitan dengan
perhitungan (algoritma).
Contoh: Pengukuran empat persegi panjang menghasilkan panjang 10,25 cm, dan
lebar 5,0 cm. Dengan memperhatikan angka penting, maka luas empat persegi
panjang tersebut adalah…
b. Mengimplementasikan (implementing), berupa kemampuan memilih dan
menggunakan prosedur yang sesuai untuk menyelesaikan tugas yang baru.
Contoh: Mengukur kemampuan seseorang untuk memperoleh dan mengingat
informasi baru melalui pengalaman atau instruksi.
c. Menggunakan prinsip dan generalisasi tertentu untuk menjelaskan suatu
gejala/masalah baru, untuk menjelaskan suatu gejala/masalah yang baru yang
banyak dipakai adalah melihat hubungan sebab-akibat dan menanyakan tentang
proses terjadinya atau kondisi yang mungkin berperan bagi terjadinya gejala.
Contoh: Pada skala 1-10, seberapa sering Anda merasa kesulitan untuk tetap
fokus pada tugas sekolah atau pekerjaan karena terganggu oleh penggunaan media
sosial.
d. Memprediksi merupakan proses kognitif meramalkan sesuatu yang akan terjadi
berdasarkan prinsip dan generalisasi tertentu atau pola-pola hubungan tertentu.
Contoh: kemampuan penalaran, peserta dapat mengevaluasi informasi yang
diberikan, menarik kesimpulan yang tepat, dan memberikan alasan yang jelas
untuk pendapat atau keputusan yang diambil
6. Pada jenjang proses kognitif scope terdiri dari dua macam kategori, jelaskan disertai
contoh statement indikator untuk mengukur proses kognitif tersebut !
Jawaban:
a. Menguraikan (differentiating), menguraikan suatu struktur dalam bagian-bagian
berdasarkan relevansi, fungsi dan penting tidaknya.
Contoh: menganalisis sebab- sebab semakin berkurangnya populasi burung
kutilang di kota Jawa Barat.
b. Mengorganisir (organizing); mengidentifikasi unsur-unsur suatu keadaan dan
mengenali bagaimana unsur-unsur tersebut terkait satu sama lain untuk
membentuk suatu struktur yang padu.
Contoh: menganalisis keseimbangan dinamis suatu ekosistem.
c. Menemukan pesan tersirat (attributing): menemukan sudut pandang, bias, dan
tujuan dari suatu bentuk komunikasi.
Contoh: menganalisis mengapa seseorang menulis di surat kabar bahwa hutan di
Jawa Barat masih cukup luas.

7. Pada jenjang proses kognitif mengevaluasi terdiri dari dua macam kategori, jelaskan
disertai contoh statement indikator untuk mengukur proses kognitif tersebut !
Jawaban:
a. Memeriksa (checking), kemampuan menguji konsistensi atau kekurangan suatu
karya berdasarkan kriteria internal (kriteria yang melekat dengan sifat produk
tersebut).
Contoh: memeriksa apakah solusi yang diberikan untuk suatu masalah telah
sesuai dengan data yang ada.
b. Mengkritik (critiquing), ditunjukkan kemampuan menilai suatu karya, baik
menilai kelebihan maupun kekurangannya, berdasarkan kriteria eksternal.
Contoh: menilai apakah rumusan hipotesis telah sesuai atau tidak (sesuai atau
tidaknya rumusan hipotesis dipengaruhi oleh pengetahuan dan cara pandang
penilaian)

8. Pada jenjang proses kognitif membuat terdiri dari dua macam kategori, jelaskan disertai
contoh statement indikator untuk mengukur proses kognitif tersebut !
Terdapat tiga kategori proses kognitif mencipta yaitu, membuat (generating),
merencanakan (planning), dan memproduksi (producing).
a. Membuat (generating) adalah menguraikan masalah, sehingga dapat dirumuskan
berbagai kemungkinan hipotesis yang mengarah pada pemecahan masalah tersebut.
Contoh: merumuskan hipotesis untuk memecahkan permasalahan yang terjadi
berdasarkan pengamatan di lapangan
b. Merencanakan (planning) adalah suatu metode atau strategi untuk memecahkan masalah
Contoh: merancang rangkaian percobaan untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan
c. Memproduksi (producing) adalah membuat suatu rancangan atau menjalankan suatu
rencana untuk memecahkan masalah.
Contoh: mendesain (atau juga membuat) suatu alat yang akan digunakan untuk
melakukan percobaan

9. Buatlah perencanaan untuk menyusun perangkat penilaian dengan membuat tabel


kisi-kisi penilaian yang memuat hubungan antara SI/KI, KD, materi, indikator, dan
bentuk/jenis penilaian !
Jawaban:
Kisi-kisi Penilaian
Jenjang sekolah: SMA
Mata pelajaran: Kimia
Kelas/semester: 11/2

No Kompetensi Inti Kompetensi Materi Indikator Bentuk


Dasar Soal Tes

1. 2. Memahami 2.1 Memprediksi Kelarutan Menjelaskan PG


sifat-sifat terbentuk dan Hasil k pengertian
larutan, metode endapan dari Kali kelarutan dan
pengukuran, dan suatu reaksi Kelarutan hasil kali
penerapannya berdasarkan kelarutan
kesetimbangan
kelarutan dan Menjelaskan PG
hasil kali pengertian
kelarutan (Ksp) larutan tak
jenuh, jenuh
dan lewat
jenuh

Membedakan PG
antara larutan
tak jenuh,
jenuh dan
lewat jenuh.

Menyatakan PG
faktor-faktor
yang
mempengaru
hi kelarutan

Menyimpulka PG
n kelarutan
suatu garam

Menghitung PG
nilai
kelarutan dan
hasil Ksp-
nya.

Menghubung PG,
kan tetapan esaay
hasil kali
kelarutan
dengan
tingkat
kelarutan

Memperkirak PG,
an essay
terbentuknya
endapan
berdasarkan
harga Ksp

Menghitung PG
kelarutan dan
hasil kali
kelarutan
berdasarkan
pengaruh ion
senama

Menentukan PG,
pH dari harga essay
Ksp atau
sebaliknya

Menjelaskan PG
kesetimbanga
n dalam
larutan jenuh
atau larutan
garam tang
sukar larut

Anda mungkin juga menyukai