Anda di halaman 1dari 18

Semuanya

Makan
Komar Rien Komar
Cheh
Chhoun Sambath
Ini Sapi.

1
Sapi memakan rumput.

2
Ini Ayam.

3
Ayam memakan biji jagung.

4
Ini Kuda.

5
Kuda memakan batang
pohon pisang.

6
Ini Gajah.

7
Gajah memakan tebu.

8
Ini Singa.

9
Singa memakan daging
mentah.

10
Semua hewan bisa
hidup karena memakan
makanannya.

11
Tapi, makanan Singa
berbeda. Singa memakan
daging, sedangkan
hewan lainnya memakan
tumbuhan.

12
13
Badan Pengembangan
dan Pembinaan Bahasa,
atau yang lebih dikenal
dengan Badan Bahasa,
adalah unit di bawah
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi yang ditugaskan
untuk menangani masalah
kebahasaan dan kesastraan
di Indonesia. Badan
Bahasa memiliki misi
untuk meningkatkan
mutu kebahasaan dan

14
pemakaiannya,
meningkatkan keterlibatan
peran bahasa dan sastra
dalam membangun
ekosistem pendidikan
dan kebudayaan, dan
meningkatkan keterlibatan
para
pemangku kepentingan
dalam pengembangan,
pembinaan, dan
pelindungan bahasa dan
sastra, serta meningkatkan
peran aktif diplomasi

15
dalam internasionalisasi
bahasa Indonesia. Badan
Bahasa memiliki Unit
Pelaksana Teknis di tiga
puluh provinsi di Indonesia
yang memiliki tugas dan
fungsi melaksanakan
pengembangan,
pembinaan, dan
pelindungan bahasa dan
sastra Indonesia.

16
Brought to you by Original Story
Semuanya Makan (Everyone Eats). Author: Komar
Rien Komar Cheh. Illustrator: Chhoun Sambath.

Published by The Asia Foundation - Let’s Read, ©


Let’s Read is an initiative of The Asia Foundation’s Books The Asia Foundation - Let’s Read. Released under
CC-BY-4.0.
for Asia program that fosters young readers in Asia and
the Pacific. This work is a modified version of the original
booksforasia.org story. © The Asia Foundation, 2021. Some rights
reserved. Released under CC-BY-4.0.

To read more books like this and get further information


about this book, visit
letsreadasia.org.
For full terms of use and attribution,
http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/

Contributing translators: Dhita Hapsarani and


Suryo Waskito

Signer: Dinesh Maharjan.

17

Anda mungkin juga menyukai