STANDAR OPERASIONAL No.

Dokumen : LSS/BSS/SOP/09

PROSEDUR Revisi : 01
Berlaku sejak : 24 Oktober 2023
09. MERENCANAKAN DAN
MENGORGANISIR ASESMEN Halaman : 1/6

STANDAR OPERASIONAL STANDAR

MERENCANAKAN DAN MENORGANISIR
ASESMEN

Disahkan oleh:
Ketua LSP SMK Negeri 1 Selong,

Wawan Darman, S.Pd

Nomor Dokumen : LSS/BSS/SOP/09

Nomor Salinan : 01
Revisi : 01
Status Distribusi : Terkendali

Tak Terkendali

Perhatian : Dokumen ini tidak boleh disalin/dikopi atau digunakan untuk keperluan komersial atau tujuan
lain baik seluruhnya maupun sebagian tanpa ijin sebelumnya dari Ketua LSP SMKN 1 Selong

LSP-P1 SMKN 1 Selong 1

 STANDAR OPERASIONAL No. Dokumen : LSS/BSS/SOP/09

PROSEDUR Revisi : 01
Berlaku sejak : 24 Oktober 2023
09. MERENCANAKAN DAN
MENGORGANISIR ASESMEN Halaman : 2/6

DAFTAR HISTORI DOKUMEN SOP MERENCANAKAN DAN MENGORGANISIR ASESMEN

No. Uraian Revisi Keterangan

SOP Merencanakan dan Mengorganisir
1.
Asesmen terbitan pertama 2 halaman
SOP Merencanakan dan Mengorganisir
2. Asesmen terbitan kedua 6 halaman
termasuk lampiran
Dibuat oleh bagian sertifikasi,
diperiksa oleh bagian manajemen
00/11.10.’16
mutu, disyahkan oleh Ketua LSP
SMKN 1 Selong
Penambahan pada hal pengesahan,
01/15.10.’16 daftar histori dokumen dan daftar
distribusi terkendali

LSP-P1 SMKN 1 Selong 2

 STANDAR OPERASIONAL No. Dokumen : LSS/BSS/SOP/09

PROSEDUR Revisi : 01
Berlaku sejak : 24 Oktober 2023
09. MERENCANAKAN DAN
MENGORGANISIR ASESMEN Halaman : 3/6

DISTRIBUSI DOKUMEN TERKENDALI

No. Unit kerja Pemegang Salinan Status

1. Ketua Dewan Pengarah LSP 01 terkendali
2. Ketua LSP SMK SMKN 1 Selong 02 terkendali
3. Bagian Administrasi 03 terkendali
4. Bagian Sertifikasi 04 terkendali
5. Bagian Manajemen Mutu 05 terkendali

LSP-P1 SMKN 1 Selong 3

 STANDAR OPERASIONAL No. Dokumen : LSS/BSS/SOP/09

PROSEDUR Revisi : 01
Berlaku sejak : 24 Oktober 2023
09. MERENCANAKAN DAN
MENGORGANISIR ASESMEN Halaman : 4/6

1. Tujuan : Memastikan Pelaksanaan kegiatan perencanaan dan pengorganisasian

asesmen adalah valid dan mampu telusur.
2. Ruang lingkup : Lingkup proses adalah sejak penerimaan tugas perencanaan asesmen
hingga mengorganisasikan asesmen.
3. Koordinator : Manajer Sertifikasi
4. Acuan : Pedoman BNSP 201 klausul 9.2
5. Proses Prosedur :

LANGKAH PROSEDUR KELUARAN PIC

1. Menentukan pendekatan asesmen Kesediaan melakukan Asesor
Instruksi Kerja: perencanaan dan Kompetensi
 Identifikasi dan konfirmasikan Kandidat tujuan dan pengorganisasian asesmen
konteks asesmen ditetapkan/dikonfirmasikan (FR-KSD-MMA-01)
kepada orang yang relevan sesuai dengan
persyaratan hukum/organisasi/etika Identitas asesi, tujuan dan
 Peroleh dan gunakan strategi asesmen untuk konteks asesmen , Strategi
memandu pengembangan rencana asesmen, bila asesmen dan benchmark
perlu (FR- MMA-01)
 Identifikasi dan peroleh tolak ukur (benchmark)
asesmen.
¯
2. Menyiapkan Rencana asesmen Hasil interpretasi bukti dan Asesor
Instruksi Kerja: jenis-jenis bukti, metode- Kompetensi
 Interpretasikan tolak ukur asesmen untuk metode dan perangkat
menentukan bukti dan jenis-jenis bukti yang asesmen,
diperlukan untuk memperlihatkan kompetensi
sesuai dengan aturan-aturan mengenai bukti Bahan spesifik dan sumber-
 Apabila standar-standar kompetensi digunakan sumber fisik .
sebagai tolak ukur (benchmark), semua bagian
komponen standar kompetensi, paparkan dalam Peran dan tanggung jawab
menetapkan dan mendokumentasikan bukti yang semua orang yang terlibat
akan dikumpulkan Jangka waktu dan periode
 Peroleh dan interpretasikan dokumentasi terkait waktu untuk pengumpulan
apa pun untuk mendukung perencanaan proses bukti dan semua informasi
asesmen. Hasil Konfirmasi rencana
 Pilih dan konfirmasikan metode-metode dan alat- asesmen
alat asesmen, yang memaparkan bukti yang akan (FR-MMA-01).
dikumpulkan sesuai dengan prinsip-prinsip
asesmen
 Dokumentasikan bahan spesifik dan sumber-
sumber fisik yang diperlukan untuk mengumpulkan
bukti.
 Setujui dan dokumentasikan peran dan tanggung
jawab semua orang yang terlibat dalam proses
asesmen diklarifikasi.
 Dokumentasikan jangka waktu dan periode waktu
untuk pengumpulan bukti ditentukan dan semua

LSP-P1 SMKN 1 Selong 4

 informasi yang akan dimasukkan ke dalam rencana
asesmen.
 Konfirmasikan rencana asesmen dengan personel
yang relevan
¯
3. Kontektualisasi Dan Review Rencana Asesmen Karakteristik kandidat dan Asesor
Instruksi Kerja: penyesuaian. Kompetensi
 Identifikasi/klarifikasi karakteristik kandidat dan izin
apa pun untuk penyesuaian yang wajar dan/atau Kontekstualisasi standar (dari
kebutuhan-kebutuhan spesifik dengan orang yang batasan variabel dan
relevan dan didokumentasikan panduan penilaian).
 Bila diperlukan, tempatkan standar-standar
kompetensi dalam konteks, untuk mencerminkan Hasil kajian Metode dan
lingkungan operasi dimana asesmen akan terjadi, perangkat asesmen.
sesuai dengan pedoman penempatan konteks
 Periksa dan sesuaikan metode dan alat asesmen Permintaan perbaikan
yang dipilih, bila diperlukan, untuk memastikan metode dan perangkat
agar penerapan yang berkelanjutan dapat asesmen. (FR-MMA-01)
dipertimbangkan.
 Penempatan konteks apa pun terhadap standar
kompetensi, penyesuaian yang wajar, bila
diidentifikasi, integrasikan kegiatan-kegiatan
asesmen, bila sesuai dan kemampuan praktek
untuk mendukung penerapan atas pengakuan
kompetensi saat ini
 Tinjau perangkat asesmen yang disesuaikan untuk
memastikan spesifikasi standar-standar
kompetensi masih sesuai.
 Up-date rencana asesmen, sebagaimana
diperlukan, untuk mencerminkan kebutuhan
kontekstualisasi yang berkelanjutan, perubahan
apa pun dalam kebutuhan sumber organisasi atau
perubahan-perubahan sebagai respons terhadap
pelaksanaan asesmen
 Simpan dan telusuri rencana asesmen sesuai
dengan kebijakan dan prosedur sistem asesmen
dan persyaratan hukum/organisasi/etika
¯
4. Mengorganisasi Asesmen Pengaturan sumberdaya fisik, Asesor
Instruksi Kerja: dukungan spesialis, peran Kompetensi
 Atur material yang diidentifikasi dan kebutuhan dan tanggung jawab semua
sumber fisik sesuai dengan kebijakan dan prosedur orang yang terlibat,
sistem asesmen dan persyaratan
hukum/organisasi/etika Strategi-strategi komunikasi
 Organisasikan dukungan spesialis apa pun untuk yang efektif dan umpan balik
asesmen sesuai dengan persyaratan (feedback).
hukum/organisasi/etika, bila diperlukan
 Atur peran dan tanggung jawab semua orang yang Jenis Rekaman dan laporan
terlibat dalam proses asesmen. untuk asesmen. (FR-MMA-
 Tetapkan strategi-strategi komunikasi yang efektif 01)
untuk mendorong arus komunikasi yang teratur dan
umpan balik (feedback) dengan orang relevan yang
terlibat dalam proses asesmen
 Konfirmasikan penyimpanan catatan dan
penyusunan laporan untuk asesmen.
¯

LSP-P1 SMKN 1 Selong 5

5. Mendokumentasikan perencanaan dan Kumpulan dokumentasi hasil Manajer
pengorganisasian assesmen perencanaan dan administrasi
Instruksi Kerja: pengorganisasian asesmen
 Kumpulkan semua bahan dan bukti perencanaan
asesmen
 Atur semua dokumentasi sesuai tanggal dan waktu
perencanaan asesmen
 Dokumentasikan material dan sumber fisik dalam
mengorganisasi asesmen
 Dokumentasikan peran dan tanggung jawab semua
orang yang ada dalam organisasi asesmen
tersebut
Atur penyimpanan catatan dan penyusunan laporan
sesuai dengan waktu pengumpulan laporan untuk
asesmen

Dibuat oleh : Diperiksa oleh : Disetujui oleh :

Bagian Sertifikasi, Bagian Manajemen Mutu, Kepala LSP-P1 SMKN 1 Selong,

Nur Hidayati Buyung Anugrah A.P Wawan Darman, S.Pd

LSP-P1 SMKN 1 Selong 6