Anda di halaman 1dari 25

PENYEBAB

Adanya masalah pada sistem kekebalan tubuh

Memiliki riwayat masalah kesehatan kronis

Faktor genetik, apabila orang tua memiliki riwayat anemia dan penyakit
kelainan darah terkait lainnya

Memiliki masalah kesehatan dengan sumsum tulang belakang

Sedang dalam masa kehamilan

Kekurangan asupan vitamin dan mineral


GEJALA
1. Mudah/ lebih cepat lelah
2. Mudah tersinggung
3. Kurang berenergi
4. Muka pucat
5. Sesak napas
6. Sulit berkonsentrasi/ berpikir
7. Pusing /berkunang-kunang dan sakit kepala
8. Tangan dan kaki dingin
9. Sensasi kesemutan pada kaki
10.Insomnia
11.Napas pendek
12.Detak jantung tak beraturan
AKIBAT
ANEMIA PADA
REMAJA????

Terganggunya pertumbuhan dan perkembangan

Kelelahan

Meningkatkan kerentanan terhadap infeksi karena


sistem kekebalan tubuh yang menurun

Menurunkan fungsi dan daya tahan tubuh

Lebih rentan terhadap keracunan

Terganggunya fungsi kognitif


Anemia defisiensi besi

Anemia defisiensi besi disebabkan oleh rendahnya


kadar zat besi di dalam tubuh. Zat besi sangat
diperlukan oleh tubuh khususnya sumsum tulang.
Tanpa zat besi yang cukup, sumsum tulang tidak
bisa memproduksi hemoglobin untuk membentuk
sel darah merah yang akan disebar ke seluruh
tubuh. Akibatnya tubuh akan menjadi lemas,
pusing, bahkan sesak napas karena kurangnya
pasokan oksigen dalam darah.
Anemia hemolitik

Anemia hemolitik disebabkan oleh penghancuran sel darah


merah lebih cepat dibandingkan dengan pembentukannya.
Anemia hemolitik bisa merupakan bawaan dari lahir atau
berkembang setelah lahir atau tidak diturunkan. Biasanya
penyebabnya karena dipicu oleh penyakit tertentu, paparan zat
kimia, atau efek samping obat-obatan.

Gejala spesifik yang muncul diantaranya pusing, tubuh cepat


lelah, demam, urine berwarna gelap, dan kulit atau bagian putih
pada mata menguning (penyakit kuning). Pengobatan untuk
mengatasi anemia hemolitik meliputi pemberian suplemen asam
folat dan suplemen zat besi, obat imunosupresan (obat penekan
sistem kekebalan tubuh agar sel darah merah tidak mudah
hancur), suntik imunoglobulin, dan transfusi darah.
Gejala khas dari anemia sel sabit diantaranya
demam tinggi, perut bengkak dan terasa sakit,
kulit dan bagian putih mata menguning, dan nyeri
pada dada, tulang, serta sendi. Untuk
menanganinya, salah satunya dengan dilakukan
transplantasi sumsum tulang agar dihasilkan sel-
sel darah merah yang sehat.

Anda mungkin juga menyukai