Marina Silalahi*
*e-mail: marina_biouki@yahoo.com
Abstract
Zingiber zerumbet (L.) Smith have been long time used by human as medicine, vegetable, and spices.
This article aims to explain the botany, the uses, and the bioactivity of the Zingiber zerumbet. This
paper is based on literature offline and online media. Off line literatures based on handbooks,
dissertations and thesis. Web, Scopus, Pubmed, Journal, and other online media to supplement used in
this article. Zingiber zerumbet (L.) have been used as antipyretic, anti-inflammatory, anti ulcer,
analgesic, and anti microbial.
49
Marina Silalahi Jurnal EduMatSains, Januari 2018|Vol.2|No.2
50
Botani dan Bioaktivitas Lempuyangan
51
Marina Silalahi Jurnal EduMatSains, Januari 2018|Vol.2|No.2
Gambar 1. Penampang melintang daun Zingiber zerumbet (kiri) dan Zingiber aromaticum
(kanan) (Husin dan Wijaya 1987).
52
Botani dan Bioaktivitas Lempuyangan
tepat di bawah permukaan tanah (Gambar pelepah mereka sangat kuat di permukaan
2). Daun kadang-kadang berwarna bawah. Tangkai daun berikuran sekitar 6cm
keunguan di bawah tunas muda, tipis panjang sedangkan ligule sangat tipis, utuh,
dengan ukuran sekitar 25-35 cm dengan dan lebar, panjangnya sekitar 1,5-2,5 cm.
A B
53
Marina Silalahi Jurnal EduMatSains, Januari 2018|Vol.2|No.2
kantong terbuka pada saat bunga terbentuk minyak atsiri/volatile oils (Dung et al.
(Gambar 2). 1995; Yob et al. 2011). Volatile oils yang
Panjang bracteole sekitar 3-3,5 cm terdapat pada Zingiber zerumbet seperti
dan lebar 2,5 cm sedangkan bracteole kira- cyclic sesquiterpene zerumbone atau 2,6,9-
kira 2,5 cm, lebar dan tipis tapi tetap humulatrien-8-one sebagai komponen
kencang sampai berbuah. Bunga kuning utama dan humulene camphene (Dung et
atau putih pucat, yang biasanya lebih al. 1993; Yob et al. 2011).
panjang dari pada braktea, rapuh, dan hanya Metabolit sekunder yang dihasilkan
bertahan beberapa jam, menghasilkan pada tumbuhan digunakan manusia untuk
bulan Agustus dan September (Nalawade et berbagai tujuan, salah satu di antaranya
al. 2003) dan muncul dari bracts paling sebagai obat. Tumbuhan menyimpan
rendah terlebih dahulu, dan ketika habis, metabolit sekundernya pada organ-organ
bunga mengering dan jatuh jauh. yang berbeda, tergantung fungsi dari
metabolit sekunder tersebut. Sebagai contoh
2. METABOLIT SEKUNDER klorofil disimpan terutama di bagian daun,
Metabolit sekunder tumbuhan sedangkan antosianin sebagian besar
merupakan metabolit yang dihasilkan dari disimpan di bagian bunga. Zingiberaceae
proses metabolisme sekunder, dengan sebagian besar menyimpan metabolit
menggunakan senyawa antara yang dari sekundernya khusunya minyat atsiri pada
proses metabolisme primer, seperti senyawa bagian rhizomanya. Rhizoma dan daun
antara dari proses glikolisis (Taiz and merupakan bagian utama dari Zingiber
Zeiger 2006). Secara umum metabolit zerumbet dimanfaatkan sebagai obat. Di
sekunder dibedakan menjadi alkaloid, Indonesia rhizoma Zingiber zerumpet
flavonoid, dan terpenoid. Berbagai jenis dimanfaatkan sebagai obat diare, disentri,
metabolit sekunder dihasilkan tumbuhan gangguan lambung, dan mengurangi rasa
dengan fungsi yang berbeda beda seperti sakit (de Guzman and Siemonsma 1999),
anti feedant, anti mikroba, dan anti grazing. sedangkan di Brunei, rhizoma dimanfaatkan
Tumbuhan menyimpan metabolit sekunder sebagai mandian pasca melahirkan dan
yang pada organ yang berbeda. Metabolit daun digunakan sebagai obat rematik, dan
sekunder yang ditemukan pada rhizoma sakit persendian (de Guzman and
Zingiber zerumbet antara lain: flavonoids Siemonsma 1999).
(kaempferol, quercetin, dan curcumin) dan
54
Botani dan Bioaktivitas Lempuyangan
Minyak atsiri atau sering juga disebut dari golongan zerumbone dan α-
essensial oils merupakan jenis terpenoid caryophyllene sebagai komponen utama
khususnya seskuiterpenoid dan mono daun dan rhizoma Zingiber zerumbet
terpenoid yang banyak ditemukan pada (Somchit et al. 2003). Aroma yang
Zingiberaceae. Essensial oils dihasilkan pada Zingiber berhubungan
mengakibatkan tumbuhan memiliki aroma dengan senyawa monoterpenoid maupun
khas yang juga digunakan sebagai salah seskuiterpenoid (Tabel 1).
satu penciri spesies tumbuhan. Esensial oil
Tabel 1. Senyawa monoterpenoid dan seskuiterpenoid (Oyen and Dung 1999).
Isoprene
55
Marina Silalahi Jurnal EduMatSains, Januari 2018|Vol.2|No.2
56
Botani dan Bioaktivitas Lempuyangan
57
Marina Silalahi Jurnal EduMatSains, Januari 2018|Vol.2|No.2
58
Botani dan Bioaktivitas Lempuyangan
59
Marina Silalahi Jurnal EduMatSains, Januari 2018|Vol.2|No.2
Penisila. Ministry of Agricuture and Larsen, K., Ibrahim, H., Khaw, S.H., and
Coop, Kuala Lumpur, Malaysia. Saw, L.G. 1999. Gingers of
Dung, N.X., Chinh, T.D., Rang, D.D., Peninsular Malaysia and Singapore.
Leclercq, P.A. 1993. The constituents Kota Kinabalu: Natural History
of the rhizome oil of Zingiber Publications (Borneo).
zerumbet (L.) Sm. From Vietnam. J. Murakami, A., Takahashi, D., Kinoshita, T.,
Essentl. Oil Res. 5: 553–555. Koshimizu, K., Kim, H.A., Yoshihiro,
de Guzman, C.C., and Siemonsma, J.S. A., Nakamura, Y., Jiwajinda, S.,
1999. Spices Plant Resources of Terao, J., and Ohigashi, H. 2002.
South-East Asia. Backhuys Zerumbone, a Southeast Asian ginger
Publishers, Leiden. sesquiterpene, markedly suppress free
Dung, N.X., Chinh, T.D. and Leclereg, P.A. radical generation, proinflammatory
1995. Chemichal investigationof the protein production and cancer
aerial part of Zingiber zerumbet (L.) proliferation accompanied by
Sm. From Vietnam, Journal of apoptosis; the α, β unsaturated
Essential Oil Research 7(2): 153-157. carbonyl group is a prerequisite.
Husin, M.D. and Widjaja, EA. 1987. Bukti Carcinogenesis 23(5): 798-802.
Anatomi dalam taksonomi Kerabat- Nalawade, S.M., Sagare, A.P., Lee, C.Y.,
kerabat Zingiber Zerumbet. Kao, C.L., and Tsay, H.S. 2003.
Floribunda 1(1): 1-4. Studies on tissue culture of Chinese
Jyothilakshmi, M., Jyothis, M., and Latha, medicinal plant resources in Taiwan
M.S. 2016. Anti-inflammatory and their sustainable utilization. Bot.
efficacy of the rhizome of Zingiber Bull. Aca. Sinica 44: 79-98.
zerumbet-an in vitro study using Nile, S.H., and Park, S.W. 2013. Optimized
THP1 cell line. Journal of Medicinal methods for in vitro and in vivo anti-
Plants Studies 4(1): 103-106. inflammatory assays and its
Kress, W.J., Prince, L.M., and Williams, applications in herbal and synthetic
K.J. 2002. The phylogeny and a new drug analysis. Mini-Reviews in
classification of the gingers Medicinal Chemistry 13:95-100.
(Zingiberaceae): Evidence from Oyen, L.P.A. and Dung, N.X. 1999. Plant
molecular data. Amer. J. Bot. 89(11): Resources Of South East Asia No.19.
1682–1696. Essential Oil Plants. Backhyus
60
Botani dan Bioaktivitas Lempuyangan
61
Marina Silalahi Jurnal EduMatSains, Januari 2018|Vol.2|No.2
62