Diajukan Oleh
Muhibbuddin 170213013
LOKASI
SMAS BABUL MAGHFIRAH
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Telp. 581020 KodePos: 23372
Email: smasbabulmaghfirahacehbesar06@yahoo.com
Website: http://babulmaghfirah.com
Oleh
Muhibbuddin 170213013
NIP.- NIP.-
LOKASI
SMAS BABUL MAGHFIRAH
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Telp. 581020 KodePos: 23372
Email: smasbabulmaghfirahacehbesar06@yahoo.com
Website: http://babulmaghfirah.com
Oleh
Muhibbuddin 170213013
DISAHKAN OLEH
Mengetahui:
Ketua Prodi Bimbingan dan Konseling
HALAMAN SAMPUL
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR..................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................1
A. Latar Belakang.............................................................................1
B. Tujuan..........................................................................................2
C. Manfaat........................................................................................2
D. Sistematika Pelaksanaan Magang III...........................................2
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................5
A. Pelaksanaan Kegiatan Layanan BK di Sekolah...........................5
B. Pelaksanaan Kegiatan Layanan Non-BK di Sekolah...................18
C. Strategi Pelaksanaan dan Pencapaian Target Magang III............18
BAB III PENUTUP......................................................................................20
A. Kesimpulan..................................................................................20
B. Saran............................................................................................20
LAMPIRAN
RPL Layanan Klasikal
RPL Layanan Kelompok
RPL Layanan Individual
LPL Layanan Klasikal
LPL Layanan Kelompok
LPL Layanan Individual
Kepuasan Klien Layanan Klasikal
Kepuasan Klien Layanan Kelompok
Kepuasan Klien Layanan Individual
Foto Kegiatan.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesehatan dan
kesempatan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan
Magang II. Laporan di buat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Magang
III.
Adapun maksud dan tujuan penulisan laporan ini berisi tentang kegiatan
magang III selama tiga bulan disekolah praktikan. Dimulai dari sistematika
pelaksanaan dan pelaksanaan layanan berdasarkan arahan guru pamong. Adapun
kegiatan yang dilakukan mencakup kegiatan yang bersifat akademik dan non
akademik. Kegiatan akademik mencakup proses pemberian layanan, sedangkan
kegiatan non akademik kegitan yang mencakup kegitan sekolah seperti kegiatan
piket mingguan, upacara dan kegitan lainnya.
Muhibbuddin
Nim: 170213013
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
a. Agar mahasiswa siswa dapat mengimplementasikan teori-teori praktik
yang dilaksanakan di sekolah dan menghadapi berbagai permasalahan.
b. Agar mahasiswa dapat memahami kemampuan professional dirinya
sebagai konselor.
2. Tujuan Khusus
a. Mahasiswa memperoleh pengalaman dalam pelaksanaan dan
penerapan layanan Bimbingan dan Konseling.
b. Mahasiswa dapat menumbuhkan dan mengembangkan sikap yang siap
menjadi calon guru atau konselor.
C. Manfaat
1. Mendapatkan pengalaman mengajar atau memberikan layanan sesuai
dengan kebutuhan peserta didik.
2. Menumbuhkan rasa percaya diri, bahwa setiap individu memiliki potensi
untuk menjadi professional dalam bidang pendidikan.
3. Lebih memahami karakter peserta didik dalam setiap proses kegiatan
belajar mengajar.
D. Sistematika Pelaksanaan Magang III
1. Pedoman Pelaksanaan Magang III
Ada empat aspek keterampilan dalam menilai dalam pelaksanaan
program magang III yaitu:
1. Keterampilan dalam membuat RPL
2. Keterampilan melaksanakan layanan individual, kelompok dan
klasikal
3. Keterampilan dalam melaksanakan tugas-tugas non teaching
4. Laporan akhir magang III
Dalam pelaksanaan penilaian terhadap keterampilan magang, nilai
diberikan berdasarkan kualitas dan kuantitas dari apa yang dilakukan oleh
mahasiswa calon guru yang mencakup observasi kegiatan layanan.
1. Pakaian
Secara umum, peserta program magang wajib mengenakan pakaian
yang sudah ditentukan. Mahasiwa laki-laki wajib mengenakan kemeja
lengan panjang warna putih, celana hitam panjang, sepatu fantofel
warna hitam.Mahasiswa perempuan wajib mengenakan kemeja lengan
panjang warna putih (tidak ketat dan transparan), rok panjang berwaena
hitam, berjilbab berwarna putih dan bersepatu fantofel warna hitam.
2. Perilaku
Perilaku selama di lingkungan magang, mahasiswa magang harus
jujur,bertangung jawab, berperilaku sopan, disiplin dan mematuhi
semua tata tertib program magang.
3. Kehadiran
Selama waktu magang mahasiswa peserta magang harus hadir
tepat waktu sebagaimana yang dijadwalkan sekolah dan mengisi daftar
hadir di tempat magang. Jika mahasiswa tidak hadir, maka harus ada
keterangan resmi (surat sakit dari dokter dan lain sebagainya).
Kosekuen dari ketidak hadiran yang tidak ada keterangan (bolos)
mendapatkan sangsi di sesuaikan dengan pedoman magang.
BAB II
PEMBAHASAN
4. 13/11/2020 LIBUR
Jum’at
5. 14/11/2020 Melakukan Konseling Individual
Sabtu dengan siswa kelas X-B yang
berinisial (F)
Dalam pelaksanaan magang III ini strategi yang telah diterapkan yaitu
memberikan materi/layanan bimbingan klasikal, bimbingan kelompok dan
konseling individual di jam kosong atau dengan cara menggantikan guru yang
tidak dapat berhadir pada hari itu.
Dalam hal ini secara tidak langsung penulis telah melakukan kerjasama
dengan guru mata pelajaran dan tentunya dibawah koordinasi guru
Bimbingan Konseling SMAS Babul Maghfirah Aceh besar. Namun pada
konseling individual dilakukan dengan mendata terlebih dahulu siswa-siswi
yang harus dikonseling sebelum melakukan sesi konseling, tetapi ada juga
siswa/konseli incidental yang langsung menjumpai konselornya untuk
melakukan konseling individual. Hal ini disebabkan oleh kepercayaannya
terhadap konselor.
Mengenai strategi untuk memenuhi target yang sudah di tetapkan yaitu:
1. Layanan Klasikal
Bimbingan klasikal adalah bimbingan yang berorientasi pada
kelompok siswa dalam jumlah cukup besar antara 20-30 orang siswa.
Bimbingan klasikal lebih bersifat preventif dan berorientasi pada
pengembangan pribadi siswa yang meliputi bidang pembelajaran, bidang
sosial dan karir. Bimbingan klasikal merupakan suatu bimbingan yang
digunakan untuk mencegah masalah-masalah perkembangan, meliputi :
informasi pendidikan, pekerjaan, personal, dan sosial dilaksanakan dalam
bentuk pengajaran yang sistematis dalam suatu ruang kelas yang berisi
antara 20-25 siswa dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman diri
dan orang lain serta perubahan sikap dengan menggunakan berbagai media
dan dinamika kelompok yang laksankaan sebanyak 10 kali.
2. Layanan Bimbingan Kelompok
Bimbingan kelompok adalah Suatu kegiatan kelompok yang
dilakukan oleh sekelompok orang dengan memanfaatkan dinamika
kelompok yaitu adanya interaksi saling mengeluarkan pendapat,
memberikan tanggapan, saran, dan sebagainya, dimana pemimpin
kelompok menyediakan informasi-informasi yang bermanfaat agar dapat
membantu individu mencapai perkembangan yang optimal.yang
laksankaan sebanyak 5 kali.
3. Konseling individual
Konseling individual adalah proses pemberian bantuan yang
dialakukan melalui wawancara konseling oleh seorang ahli (konselor)
kepada individu yang sedang mengalami sesuatu masalah (klien) yang
bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi klien.Yang dilaksankan
sebanyak 20 kali.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dalam pelaksanaan Magang III Di SMAS Babul Maghfirah Aceh Besar,
terhitung mulai tanggal 10 November 2020 hingga 21 januari 2021 kami
sebagai peserta magang III diterima dengan sangat baik di sekolah tersebut.
Kemudian mengenai tanggapan dari guru BK nya sendiripun juga sangat baik
dan ramah. Beliau senantiasa membimbing kami dalam pelaksanaan magang
III dalam segala bidang, selain guru BK pihak lainnya juga menerima kami
dengan sangat baik.Sehingga proses magang III berjalan dengan lancar.
Magang III adalah salah satu kegiatan intrakulikuler yang diwajibkan bagi
setiap mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) dalam bentuk
latihan dan praktek kependidikan sehinggga mahasiswa dapat memiliki
perangkat kompetensi pengetahuan,keterampilan,dan sikap professional
guru.
Dalam melaksanakan program belajar mengajar masih ditemui hambatan-
hambatan. Dengan demikian, seorang calon guru dapat lebih terlatih dalam
menghadapi hambatan tersebut di kemudian hari. Keberhasilan guru dalam
mengajar sangat tergantung pada penguasaan materi tersebut dalam
melaksanakan magang III penulis telah memperoleh pengalaman dan
pengetahuan tentang cara mengajar seorang guru yang diharapkan oleh
lembaga pendidikan.
B. SARAN
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Lampiran 1. Uraian Materi
Beberapa pengertian
Bakat : Anugrah Tuhan YME kepada setiap manusia, berupa kemampuan
dasar yang masih terpendam. Bakat masih berupa bibit atau bahan
yang akan berkembang apabila didukung oleh lingkungan. Tuhan
menganugrahkan bakat kepada seseorang dilengkapi minat.
Sehubungan dengan cara berfungsinya, ada 2 jenis bakat, yaitu:
1. Kemampuan pada bidang khusus. Misalnya bakat musik,
melukis, dll.
2. Bakat khusus yang dibutuhkan sebagai perantara untuk
merealisir kemampuan khusus , misalnya bakat melihat ruang
(dimensi) dibutuhkan untuk merealisasi kemampuan di bidang
taknik arsitek.
Bakat bukanlah merupakan sifat tunggal, melainkan merupakam
sekelompok sifat yang secara bertimgkat membentuk bakat.
Jenis Bakat
Beberapa ahli cenderung membedakan bakat atas bakat umum dan
bakat khusus. Berbakat atau gifted, diartikan sebagai bakat
intelektual (baik umum atau khusus) dan talent sebagai bakat-
bakat khusus, misalnya dalam seni musik atau seni rupa. Bakat-
bakat tersebut, baik yang masih potensi maupun yang sudah
terwujud, meliputi :
1. Kemampuan intelektual umum
2. Kemampuan akademik khusus
3. Kemampuan berpikir secara kreatif -produktif
4. Kemampuan dalam salah satu bidang seni
5. Kemampuan psikomotorik/kinestetik
6. Kemampuan psikososial atau bakat kepemimpinan
Minat : Kecenderungan seseorang atau rasa suka seseorang terhadap
sesuatu.
Ciri-ciri Minat
1. Kenali Diri
Kemampuan
Minat
N Nama Non
o Akademis Akademis / Non Akademis
Akademis
Nilai
1. Budi IPS Berorganisa IPS : 8 Pengurus Osis
si
Bahasa Bhs : 9
Indonesia
INSTRUMEN
PENILAIAN HASIL
A. SIKAP/PERASAAN POSITIF (COMFORTABLE)
Berilah tanda cek (V) pada kolom S (setuju) jika pernyataan sesuai
dengan kondisi Anda dan berilah tanda cek (V) pada kolom TS (tidak
setuju) jika pernyataan tidak sesuai dengan kondisi Anda!
TIDAK
NO PERNYATAAN SETUJU
SETUJU
Saya merasa senang menerima materi layanan BK
1.
yang disampaikan oleh guru BK
Setelah menerima materi layanan BK kesadaran
2.
saya untuk merubah pribadi yang lebih baik lagi
Setelah menerima materi layanan BK saya sudah
3.
mengetahui manfaatnya
Setelah menerima materi layanan BK saya tau
4. bahwa saya belum memiliki kepribadian yang
baik
Materi layanan BK membuat saya sadar untuk
5. menjadi individu yang lebih baik dan berguna bagi
orang banyak
i. Daerah publik,
ii. Daerah buta,
iii. Daerah tersembunyi, dan
iv. Daerah yang tidak disadari.
Disini ada konsep Johari Window atau jendela Johari yang menggambarkan
pengenalan diri kita, ada empat Jendela Johari :
Jendela terbuka.
Hal-hal yang kita tahu tentang diri sendiri, tapi orang lain pun tahu.
Misalnya keadaan fisik, profesi, asal daerah, dan lain-lain.
Jendela tertutup.
Hal-hal mengenai diri kita yang kita tahu tapi orang lain tidak tahu.
Misalnya isi perasaan, pendapat, kebiasaan tidur, dan sebagainya.
Jendela buta.
Hal-hal yang kita tidak tahu tentang diri sendiri, tapi orang lain tahu.
Misalnya hal-hal yang bernilai positif dan negatif pada kepribadian kita.
Jendela gelap.
Hal-hal mengenai diri kita, tapi kita sendiri maupun orang lain tidak tahu.
Ini adalah wilayah misteri dalam kehidupan.
Jika kita ingin benar-benar mengetahui siapa diri kita, maka kita harus bisa
membuka jendela tersebut selebar mungkin, karena semakin kita memuka lebar
jendela itu, maka kita akan semakin mengerti siapa diri kita.
Ada beberapa cara untuk kita agar bisa membuka jendela itu selebar mungkin :
Cobalah untuk selalu terbuka kepada orang lain, jangan menjadi orang yang
munafik..dengan berlagak diri kita itu perfect. Dengan adanya keterbukaan,
maka teman-teman kita pun akan bisa terbuka kepada kita.
Bersikaplah apa adanya, karena dengan sikap kita yang natural tanpa dibuat-
buat, maka kita akan mulai bisa menjadi diri kita sendiri.
Mau menerima saran maupun kriktik dari orang lain. Kritikan negative akan
membuat kita semakin baik.
Cobalah untuk berteman dengan siapa saja, jangan hanya pada satu
komunitas saja…selama itu membawa dampak yang positif.
2. Aspek - Aspek yang harus Dipahami Individu
M Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Melakukan Refleksi hasil, setiap peserta didik
menuliskan di kertas yang sudah disiapkan.
2. Sikap atau atusias peserta didik dalam mengikuti
kegiatan
3. Cara peserta didik dalam menyampaikan pendapat atau
bertanya
4. Cara peserta didik memberikan penjelasan dari
pertanyaan guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi setelah mengikuti kegiatan klasikal, antara lain :
1. Merasakan suasana pertemuan : menyenangkan/kurang
menyenangkan/tidak menyenangkan.
2. Topik yang dibahas : sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Cara Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
menyampaikan : mudah dipahami/tidak mudah/sulit
dipahami
4. Kegiatan yang diikuti : menarik/kurang menarik/tidak
menarik untuk diikuti
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Instrumen penilaian
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim:170213013
Lampiran 1. Uraian Materi
Setiap memasuki lingkungan yang baru kita pasti akan merasa asing,
karena belum mengenalnya, sering merasa bingung, malu takut serta ragu-
ragu , banyak ditemukan hal-hal yang baru yang tidak ditemukan pada waktu
sekolah di Sekolah Dasar SD /MI. Ada peribahasa yang mengatakan “ kalau
tak kenal maka tak sayang” ini berarti kita harus mengenal lingkungan yang
baru supaya dapat menyayanginya atau merasa senang. Kalau kita sayang dan
merasa senang maka kita akan betah tinggal di dalam sekolah yang baru
sehingga kita dapat bermain dengan gembira, belajar dengan tenang dan dapat
meraih prestasi yang optimal.
Untuk itu kita harus mengenal dan memahami segala sesuatu yang ada
dilingkungan sekolah yang baru kita masuki, antara lain:
Selain guru mata pelajaran, ada juga guru khusus yang membimbing siswa
apabila menemui kesulitan atau problem dalam belajar, bergaul, dan juga
membantu siswa dalam mengembangkan bakat minat yang dimilikinya, guru
tersebut adalah Guru BK / Konselor sekolah. Di setiap kelas terdapat guru yang
bertanggung jawab mengurus dan mengawasi kelasnya, juga berfungsi sebagai
pengganti orang tua di sekolah, yang disebut dengan nama wali kelas.
Di Sekolah yang baru kita akan mempunyai teman-teman yang berasal dari
sekolah lain, juga kakak kelas, sebaiknya kita harus bisa bergaul dengannya.
Selain itu ada juga kegiatan di luar jam pelajaran sekolah yang disebut dengan
ekstrakurikuler, seperti : pramuka, PMR, PKS, kesenian, bela diri, keagamaan,
kita bebas memilih kegiatan tersebut sesuai dengan bakat dan hobi kita masing-
masing.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Lampiran 1. Uraian Materi
1. Rokok Kretek Batang, yaitu tembakau yang dibungkus kertas, ada yang
kretek dan filter
2. Rokok Cerutu, yaitu Sejenis rokok dengan tembakau murni dalam bentuk
lembaran.
4. Rokok Shisa, yaitu rokok ini lebih dikenal dengan rokok arab yang
tembakaunya dicampur dengan buah-buahan
5. Rokok Susur, yaitu tembakau yang langsung dihisap dan dicampur daun
sirih, kapur dan pinang
7. Rokok Elektrik, yaitu e-cigarette. Sebuah inovasi baru dari bentuk rokok
tradisional menjadi rokok modern.
B. Jenis-jenis Perokok
1. Perokok aktif
2. Perokok pasif
1. Perokok ringan.
Perokok yang merokok atau menghabiskan sekitar 1-10 batang rokok per
hari.
2. Perokok sedang.
3. Perokok berat.
1.Nikotin
Zat ini mengandung candu bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk
trus menghisap rokok.
2.Tar
Bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa
menimbulkan iritasi bahkan kanker
3.Karbon Monoksida
Gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat
oksigen dalam tubuh.
4. Zat Karsinogen
5. Zat Iritan
Adapun beberapa bahaya dan akibat yang di timbulkan oleh rokok bagi
kesehatan tubuh antara lain :
a. Kanker Paru
c. Kanker Payudara
d. Kanker Serviks
Sekitar 30 persen kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh
merokok. Hal ini karena perempuan yang merokok lebih rentan terkena
infeksi oleh virus menular seksual.
e. Kanker Kerongkongan
Studi menemukan bahwa asap rokok merusak DNA dari sel-sel esofagus
sehingga menyebabkan kanker kerongkongan. Sekitar 80 persen kasus
kanker esofagus telah dikaitkan dengan merokok.
f. Kanker Pencernaan
Meskipun asap rokok masuk ke dalam paru-paru, tapi ada beberapa asap
yang tertelan sehingga meningkatkan risiko kanker gastrointestinal
(pencernaan).
g. Kanker Ginjal
h. Kanker Mulut
i. Kanker Tenggorokan
Asap rokok yang terhirup sebelum masuk ke paru-paru akan
melewati tenggorokan, karenanya kanker ini akan berkaitan dengan rokok.
j. Serangan Jantung
l. Aterosklerosis
n. Impotensi
Bagi laki-laki berusia 30-an dan 40-an tahun, maka merokok bisa
meningkatkan risiko disfungsi ereksi sekitar 50 persen.Hal ini karena
merokok bisa merusak pembuluh darah, nikotin mempersempit arteri
sehingga mengurangi aliran darah dan tekanan darah ke penis. Jika
seseorang sudah mengalami impotensi, maka bisa menjadi peringatan dini
bahwa rokok sudah merusak daerah lain di tubuh.
TAR
Mengandung bahan kimia yang beracun, sebagainya merusak sel paru-paru
dan meyebabkan kanker.
Karbon monoksida (co)
gas beracun yang dapat mengakibatkan berkurangnya kemampuan darah
membawa oksigen.
Nikotin
Salah satu jenis obat perangsang yang dapat merusak jantung dan sirkulasi
darah, nikotin membuat pemakainya kecanduan.
Asma
Mengalami kesulitan bernafas
Alergi
Iritasi akibat asap rokok antara lain:
Iritasi mata, sakit kepala, pusing, sakit tenggorokan, batuk dan sesak nafas.
Wanita hamil yang merokok atau menjadi perokok pasif, meyalurkan zat-zat
beracun dari asap rokok kepada janin yang dikandungnya melalui peredaran
darah. Nikotin rokok menyebabkan denyut jantung janin bertambah cepat,
karbon monoksida menyebabkan berkurangya oksigen yang diterima janin.
1. Uraian materi
2. Instrumen penilaian
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Uraian materi
Pengertian Mengulang Pelajaran Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia,
kata “mengulang” berasal dari kata “ulang” yang mendapat imbuhan “me” dan
sisipan “ng”. Kata “ulang” mengandung arti lakukan lagi, sekali lagi, atau kembali
seperti semula. Sedangkan kata”mengulang” berarti perbuatan atau suatu tindakan
yang dilakukan dengan sengaja yang pernah dilakukan. Sedangkan yang
dimaksud dengan mengulang pelajaran adalah suatu aktifitas untuk mengatasi
masalah dengan cara mengulang pelajaran yang telah disampaikan melalui proses
memasukkan informasi ke dalam memori jangka panjang.
Yang dimaksud dalam hal ini adalah kurang pahamnya siswa terhadap
pelajaran yang diterima di sekolah dan untuk memperdalam lagi yang sudah
dipelajari maupun yang akan dipelajari. Mengulang pelajaran oleh siswa, dapat
dilakukan di rumah maupun ditempat lain, dapat dilakukan secara berkelompok
maupun individu. Selain itu, ada juga faktor-faktor yang mempengaruhi
pengulangan pelajaran oleh siswa, diantaranya adalah kondisi fisik dan psikologis
siswa, sumber belajar dan fasilitas belajar yang dimiliki oleh siswa.
INSTRUMEN
PENILAIAN HASIL
A. SIKAP/PERASAAN POSITIF (COMFORTABLE)
Berilah tanda cek (V) pada kolom S (setuju) jika pernyataan sesuai
dengan kondisi Anda dan berilah tanda cek (V) pada kolom TS (tidak
setuju) jika pernyataan tidak sesuai dengan kondisi Anda!
TIDAK
NO PERNYATAAN SETUJU
SETUJU
Saya merasa senang menerima materi layanan BK
1.
yang disampaikan oleh guru BK
Setelah menerima materi layanan BK kesadaran
2.
saya untuk merubah pribadi yang lebih baik lagi
Setelah menerima materi layanan BK saya sudah
3.
mengetahui manfaatnya
Setelah menerima materi layanan BK saya tau
4. bahwa saya belum memiliki kepribadian yang
baik
Materi layanan BK membuat saya sadar untuk
5. menjadi individu yang lebih baik dan berguna bagi
orang banyak
1. Uraian materi
2. Instrumen penilaian
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
karir ialah suatu rangkaian perilaku dan sikap yang berhubungan dengan
pengalaman maupun aktivitas kerja selama rentang waktu pada kehidupan seorang
individu serta merupakan rangkaian aktivitas kerja berkelanjutan. Karir yakni
kondisi yang dapat menunjukan adanya peningkatan status kepegawaian seorang
individu dalam organisasi sesuai dengan pekerjaan yang sudah ditentukan oleh
organisasi tersebut.Karir merupakan kedudukan, rangkaian pekerjaan dan posisi
yang pernah diduduki oleh seseorang selama masa kerjanya.
INSTRUMEN
PENILAIAN HASIL
A. SIKAP/PERASAAN POSITIF (COMFORTABLE)
Berilah tanda cek (V) pada kolom S (setuju) jika pernyataan sesuai
dengan kondisi Anda dan berilah tanda cek (V) pada kolom TS (tidak
setuju) jika pernyataan tidak sesuai dengan kondisi Anda!
TIDAK
NO PERNYATAAN SETUJU
SETUJU
Saya merasa senang menerima materi layanan BK
1.
yang disampaikan oleh guru BK
Setelah menerima materi layanan BK kesadaran
2.
saya untuk merubah pribadi yang lebih baik lagi
Setelah menerima materi layanan BK saya sudah
3.
mengetahui manfaatnya
Setelah menerima materi layanan BK saya tau
4. bahwa saya belum memiliki kepribadian yang
baik
Materi layanan BK membuat saya sadar untuk
5. menjadi individu yang lebih baik dan berguna bagi
orang banyak
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Instrumen penilaian
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Menjelang tahun 2021,tentu Anda ingin lebih percaya diri (PD). Banyak
orang disekitar kita yang mengatakan kepada orang lain untuk PD pada diri
sendiri. Sebenarnya apa yang dimaksud dengan percaya diri? Pengertian percaya
diri adalah suatu keadaan dimana seseorang merasa percaya dan mengakui akan
kemampuan pribadinya dalam melakukan atau menyelesaikan sesuatu. Rasa
percaya diri tersebut dinilai berdasarkan pendapat pribadi dan oleh diri sendiri.
Penilaian tersebut juga bisa disebabkan oleh hasil penilaian orang lain
yang positif atau negatif. Jika hasil penilaian orang lain terhadap diri Anda positif,
maka orang tersebut memiliki kecenderungan untuk percaya diri. Namun
sebaliknya, jika penilaian banyak orang tentang diri Anda negatif, maka secara
psikologis seseorang akan menjadi “down”. Hal ini membuat seseorang tersebut
merasa minder atau tidak percaya diri.
Salah satu cara agar Anda memupuk rasa percaya diri adalah dengan selalu
berpikir positif. Fokuslah pada kelebihan Anda. Cari tahu beberapa hal positif
yang ada pada diri Anda. Dengan berfokus pada kelebihan diri akan membuat
Anda semakin yakin pada diri sendiri. Yakinlah bahwa Anda bisa melakukan
setiap tantangan karena Anda memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang
lain.
Cara untuk membuat Anda percaya diri salah satunya adalah dengan
mengingat kembali prestasi yang pernah Anda raih di masa lampau. Hal ini akan
membuat Anda lebih semangat karena jika dulu Anda sangat percaya diri dan
berprestasi, mengapa tidak dengan sekarang? Ingat kembali semua goals yang
sudah berhasil dicapai selama ini. Meskipun kelihatannya simple, cara ini akan
sangat membantu Anda berpikir positif terhadap kemampuan diri sendiri. Sebagai
pribadi yang memiliki cara pandang yang positif, akan membuat Anda termotivasi
dan percaya diri dalam mengejar tujuan Anda selanjutnya. Anda juga akan lebih
menyadari bahwa terdapat potensi dalam diri Anda.
Menambah Wawasan
Seseorang akan lebih percaya diri jika memiliki wawasan yang luas.
Dengan begitu, orang tersebut akan lebih percaya diri dalam mengemukakan
pendapat karena kemampuan dalam bidang ilmu pengetahuan atau wawasan akan
hal tertentu. Dengan selalu memperkaya diri dengan ilmu pengetahuan dan
memiliki kemauan untuk belajar hal baru akan memupuk rasa percaya diri Anda.
Oleh karena itu, jangan pernah berhenti untuk selalu belajar dan menambah
wawasan supaya lebih mudah melebur dengan komunitas tertentu.
Ada kalanya, disaat Anda sudah mulai mengubah diri Anda ke arah lebih
baik, ada saja orang-orang yang suka pada niat baik Anda. Mereka akan berusaha
membuat Anda semakin minder pada diri sendiri. Jangan hiraukan orang-orang
yang berusaha menjatuhkan Anda. Tetaplah fokus pada tujuan Anda dan tetap
fokus berkarya dalam membangun rasa kepercayaan diri Anda.
Cara paling ampuh untuk memupuk rasa percaya diri adalah dengan
memberanikan diri berbicara dengan orang. Mulai dari hal sederhana, misalnya
dengan mencoba untuk buka obrolan dengan orang-orang baru dikenal disamping
Anda. Meski awalnya berjalan kurang lancar, obrolan tersebut akan semakin
lancar apabila Anda telah menemukan topik pembahasan tertentu yang disukai
keduanya. Buatlah diri Anda merasa santai selama melakukan pembicaraan
dengan lawan bicara.Jika Anda sudah mulai mahir berbicara dengan orang dalam
jumlah sedikit, beranikan diri Anda untuk berbicara dengan banyak orang.
Bawakan presentasi atau menjadi Master Ceremony (MC) pada sebuah acara
adalah salah satu cara membangun rasa percaya diri. Mungkin hal tersebut tidak
akan berjalan mulus pada awalnya. Tetapi, seiring berjalannya waktu Anda akan
semakin percaya diri berbicara depan banyak orang.
Tantangan akan membuat Anda semakin percaya diri dan berpikir out of
the box. Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk Anda mengambil berbagai
pekerjaan yang memberikan tantangan bagi Anda. Jangan takut mengambil
banyak tantangan. Semakin sering Anda mengalami kegagalan, maka semakin
banyak pengalaman yang akan Anda dapatkan. Jadikan kegagalan tersebut
sebagai pembakar semangat untuk kembali bangkit. Tumbuhkan rasa percaya diri
Anda melalui berbagai kegiatan menantang. Oleh karena itu, mulailah mengikuti
berbagai kegiatan yang menantang, baik dalam bisnis, pekerjaan atau kegiatan
sosial lainnya.
Banyak orang merasa minder karena merasa bentuk tubuhnya yang kurang
ideal. Bentuk tubuh yang kurang ideal itu bisa jadi terlalu kurus atau terlalu
gemuk. Membentuk tubuh yang ideal akan meningkatkan rasa percaya diri Anda.
Untuk itu, mulailah untuk berolahraga secara teratur dengan diimbangi makan
makanan sehat.Tanpa disadari, memiliki tubuh yang ideal akan mensugesti pikiran
Anda bahwa bentuk tubuh Anda lebih baik dari sebelumnya. Maka, Anda akan
lebih percaya diri pada bentuk tubuh Anda. Bentuk tubuh yang ideal akan
meminimalisir rasa minder saat bertemu orang baru. Bentuk tubuh yang ideal juga
membuat tubuh Anda menjadi lebih sehat.
Selain bentuk tubuh, postur juga dapat mempengaruhi rasa percaya diri
seseorang. Seseorang dengan tingkat kepercayaan diri rendah kerap
memperlihatkan postur tubuh yang tak sedap dipandang. Oleh karena itu, mulai
sekarang perbaiki postur tubuh Anda. Perhatikan cara Anda berjalan. Pastikan
Anda berjalan dengan kepala tegak dan menatap ke depan. Perhatikan juga apakah
Anda membungkuk saat berjalan. Orang dengan postur tubuh membungkuk
menunjukkan rasa kurang percaya diri. Untuk itu, pastikan badan Anda tegap
diiringi dengan dada busung ke depan selama berjalan. Memiliki postur tubuh
sempurna adalah salah satu cara cepat untuk menumbuhkan rasa percaya diri
dalam sesaat.
Banyak orang yang merasa tidak percaya diri karena merasa dirinya
berbeda dengan orang lain. Jangan takut akan perbedaan karena perbedaan
bukanlah sesuatu yang buruk. Perbedaan yang terjadi bukan karena kaum
mayoritas itu benar dan Anda salah. Bisa saja perbedaan tersebut terjadi karena
Anda memiliki kemampuan yang tidak dimiliki kebanyakan orang. Tetaplah
percaya pada diri Anda karena perbedaan yang terjadi adalah sarana bagi Anda
untuk berkembang dan membagikan kemampuan Anda dengan orang lain.
INSTRUMEN
PENILAIAN HASIL
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Lembar kerja siswa
3. Instrumen penilaian
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Prokrastinator seringkali “menipu’ diri sendiri dengan mempercayai bahwa
mereka dapat mengerjakan lebih baik dibawah tekanan waktu yang singkat
sehingga mereka memilih untuk mengerjakannya kemudian di akhir tenggat
waktu. Menurut Joseph Ferrari, Ph.D, profesor psikologi dari De Paul Univeristy,
Chicago mengatakan bahwa terdapat 5 kebohongan yang dipercayai
prokrastionator untuk membenarkan tindakan menunda pekerjaannya.
Diantaranya, yaitu:
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Instrumen penilaian
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Demikian dalam belajar, prestasi siswa akan lebih baik bila siswa memiliki
dorongan motivasi orang tua untuk berhasil lebih besar dalam diri siswa itu.
Sebab ada kecenderungan bahwa seseorang yang memiliki kecerdasan tinggi
mungkin akan gagal berprestasi karena kurang adanya motivasi dari orang tua.
Motivasi dalam belajar sangat penting artinya untuk mencapai tujuan proses
belajar mengajar yang diharapkan, sehingga motivasi siswa dalam belajar perlu
dibangun.
a. Motivasi Instrinsik
b. Motivasi ekstrinsik
INSTRUMEN
PENILAIAN HASIL
A. SIKAP/PERASAAN POSITIF (COMFORTABLE)
Berilah tanda cek (V) pada kolom S (setuju) jika pernyataan sesuai
dengan kondisi Anda dan berilah tanda cek (V) pada kolom TS (tidak
setuju) jika pernyataan tidak sesuai dengan kondisi Anda!
TIDAK
NO PERNYATAAN SETUJU
SETUJU
Saya merasa senang menerima materi layanan BK
1.
yang disampaikan oleh guru BK
Setelah menerima materi layanan BK kesadaran
2.
saya untuk merubah pribadi yang lebih baik lagi
Setelah menerima materi layanan BK saya sudah
3.
mengetahui manfaatnya
Setelah menerima materi layanan BK saya tau
4. bahwa saya belum memiliki kepribadian yang
baik
Materi layanan BK membuat saya sadar untuk
5. menjadi individu yang lebih baik dan berguna bagi
orang banyak
M Pelaksanaan
Tahap Uraian Kegiatan
1. Tahap Awal / 1. Membuka dengan salam dan berdoa dan mengecek
Pedahuluan kehadiran peserta didik.
2. Mengajak dan membimbing peserta didik untuk
memulai kegiatan pembelajaran dengan penuh
semangat dan terfokus dalam mengikuti
pembelajaran yang di lakukan.
3. Menanayakan kesiapan kepada peserta didik
4. Membina hubungan baik dengan peserta didik (ice
breaking)
5. melanjutkan bahan ajar.
2. Tahap Inti 1. Mejelaskan tujuan penyampain materi.
2. Guru BK mengajak curah pendapat dan tanya jawab
3. Siswa menjawab pertanyaan seputar materi.
4. Siswa diajak untuk menyimak materi.
5. Guru membentuk siswa menjadi dua kelompok
6. Meminta siswa untuk mengambil batu kasus yang
telah dipersiapkan guru
7. Meminta siswa untuk berdiskusi dengan dengan
kelompok mengenai kasus remaja masing masing
8. Siswa menyampaikan solusi dari kasus remaja
masing-masing
9. Kegiatan penutup
3. Tahap Penutup 1. Guru BK mengajak peserta didik membuat
kesimpulan yang terkait dengan materi layanan
2. Guru BK mengakhiri kegiatan dengan berdoa dan
salam
M Evaluasi
1. EvaluasiProses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Sikap atau atusias peserta didik dalam mengikuti
kegiatan
2. Cara peserta didik dalam menyampaikan pendapat
atau bertanya
3. Cara peserta didik memberikan penjelasan dari
pertanyaan guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi setelah mengikuti kegiatan, antara lain :
1. Merasakan suasana pertemuan :
menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak
menyenangkan.
2. Topik yang dibahas : sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Cara Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
menyampaikan : mudah dipahami/tidak mudah/sulit
dipahami
4. Kegiatan yang diikuti : menarik/kurang
menarik/tidak menarik untuk diikuti
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Instrumen penilaian
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Secara umum, dapat dikatakan bahwa masa remaja merupakan masa yang
labil, di mana seorang manusia sedang berada dalam fase pencarian identitas atau
jati diri. Pada tahap ini, seorang anak manusia ingin mengenal siapa dirinya
sesungguhnya. Dalam usaha itu, seorang anak biasanya ingin mencoba segala
suatu yang baru dalam hidupnya. Oleh karena itu, muncul pelbagai macam
gejolak emosi. Gejolak emosi itu, pada titik tertentu, dapat menimbulkan tegangan
atau masalah, baik dalam diri anak sendiri, keluarga, maupun lingkungan
sosialnya.
Dalam skala yang paling ekstrem, emosi yang tidak dikontrol dengan baik
dan serius dapat menyebabkan perilaku yang menyimpang. Perilaku yang
menyimpang itu biasa kita sebut sebagai ‘kenakalan remaja’ (juvenile
delinquency). Dalam hal ini, kata ‘kenakalan’ digunakan untuk menunjukkan
bahwa suatu tindakan sudah melampaui batas yang normal dan tidak sesuai
dengan standar-standar moral dan normatif yang telah disepakati bersama dalam
masyarakat. Model “kenakalan” atau perilaku menyimpang tersebut biasanya
mewujud dalam bentuk tawuran, pergaulan bebas, narkoba, free sex, dan
sebagainya.
Dalam hal ini, kenakalan ramaja (tawuran, pergaulan bebas, narkoba, free
sex, dan lain-lain) persis terjadi karena remaja gagal mencapai masa integrasi
peran ini. Remaja semacam ini akan selalu mencoba segala sesuatu yang baru
yang sekiranya dapat menunjukkan identitas dan jati dirinya. Akan tetapi, jika
kontrol dan pengendalian diri lemah, seorang anak akan mudah terseret dalam
perilaku-perilaku ‘nakal’, yang tidak dapat diterima secara moral dan sosial. Anak
di bawah umur, yang sudah mengenal rokok, narkoba, free sex, dan yang terlibat
dalam banyak tindakan kriminal menjadi sederet contoh nyata praktik hidup
remaja yang tentu sulit diterima secara moral dan sosial. Oleh karena itu, sejumlah
fenomena brutal dan miris semacam itu seringkali meresahkan masyarakat.
Kedua, harus ada motivasi dari keluarga, guru, dan teman sebaya agar
seorang anak merasa bahwa eksistensi dirinya diterima, diakui, dicintai,
diperhatikan, dan didukung oleh orang-orang di sekitarnya. Pada tataran ini, hal
yang paling mendesak dan fundamental yang diperlukan adalah adanya kemauan
orangtua untuk membenahi kondisi keluarga sehingga tercipta keluarga yang
harmonis, komunikatif, dan nyaman bagi remaja. Ketiga, remaja harus pandai
(kritis dan selektif) memilih teman dan lingkungan yang baik, dan orangtua perlu
memberi arahan dengan siapa dan di komunitas mana remaja harus bergaul.
Keempat, remaja harus memiliki ketahanan diri agar tidak mudah terpengaruh jika
ternyata teman sebaya atau komunitas yang ada tidak sesuai dengan harapan dan
idealismenya.
1 Nama : IM
2 Kelas : X1 B
3 Hari, Tanggal : Rabu, 11 November 2020
4 Pertemuan : 1
5 Waktu : 1x45 Menit
6 Tempat : Perkarangan Sekolah
7 Gejala yang Nampak Sering membantah guru dikelas karena sekolah atas keinginan
/keluhan orangtua
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
1. Nama Konseli : IM
2. Kelas/Semester : XI-B / 3 (Tiga)
3. Pertemuan ke- :I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : pekarangan sekolah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : Pendekatan
Behavioral dan Teknik Ekstingsi
7. Hasil yang di capai : peserta didik yang bersangkutan mulai
meningkatkan sopan santun terhadap guru , tidak lagi membantah
guru dikelas dan peserta didik mulai menerima untuk bersekolah
dipesantren tersebut karena peserta didik sadar bahwa itu yang terbaik
untuknya.dari pada bersekolah di luar.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Keterangan:
1 Nama : FH
2 Kelas : X1 B
3 Hari, Tanggal : Sabtu, 14 November 2020
4 Pertemuan : 1
5 Waktu : 1x45 Menit
6 Tempat : Perkarangan Sekolah
7 Gejala yang Nampak Malas belajar
/keluhan
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
1. Nama Konseli : FH
2. Kelas/Semester : X-B / 1 (Satu)
3. Pertemuan ke- :I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : pekarangan sekolah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : Motivasi belajar
7. Hasil yang di capai : Peserta didik yang berangkutan mulai
meningkatkan semangat belajarnya baik di sekolah maupun dirumah.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Identitas
Nama Konseli : FH
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
1 Nama : HM
2 Kelas : XA
3 Hari, Tanggal : Rabu, 18 November2020
4 Pertemuan : 1
5 Waktu : 1x45 Menit
6 Tempat : Perkarangan Sekolah
7 Gejala yang Nampak 1. Menyukai abang leting, padahal dia sadar kalau
/keluhan dipesantren tidak diperbolehkan untuk pacaran.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
1. Nama Konseli : HM
2. Kelas/Semester: X-A / 1 (Satu)
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : pekarangan sekolah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : Pendekatan Behavioral
dan Teknik Reinforcement positif
7. Hasil yang di capai : peserta didik yang bersangkutan bisa mengubah
perilaku yang maladptif ke adaptif agar tidak lagi melakukan pelanggaran
karena pada dasaranya dia mengetahui akan konsekuensi yang akan
didapatkan ketika melanggar peraturan sekolah tersebut
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
TAHUN 2020
Identitas
Nama Konseli : HM
Kelas : X-A
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
1 Nama : AS
2 Kelas : X-B
3 Hari, Tanggal : Kamis, 19 November 2020
4 Pertemuan : 1
5 Waktu : 1x45 Menit
6 Tempat : Perkarangan Sekolah
7 Gejala yang Nampak Anak broken home
/keluhan 1. Sedih ketika melihat anak-anak lain dijenguk oleh
orangtua yang lengkap sedangkan dia tidak.
2. Sering murung
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : AS
2. Kelas/Semester : X-B / 1 (Satu)
3. Pertemuan ke- :I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : pekarangan sekolah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : konseling Islam
dengan terapi realita
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah bisa
menerima keadaan/ kenyataan dan tidak lagi merasa sedih ketika
melihat teman-teman nya dijenguk oleh orang tua yang lengkap ,
karena dia juga memiliki seorang ibu yang sangat sayang kepadanya
dan juga berusaha menjadi contoh yang baik untuk adik-adiknya.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : AS
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : M.N
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
1 NAMA KONSELI FR
2 KELAS/SEMESTER X IPA / Semester 2
3 HARI/TANGGAL Minggu , 22 November 2020
4 PERTEMUAN KE- 1 (pertama)
5 WAKTU 1X45 Menit
6 TEMPAT Ruang BK SMAS BABUL
MAGHFIRAH
7 GEJALA YANG 1. Tidak percaya diri
NAMPAK/KELUHAN
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : FR
2. Kelas/Semester: X-B / 1 (Satu)
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : pendekatan
behavioral dengan teknik directing
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah bisa
memilah dan memilih mana saran dan yang mana kritikan sehingga
membuat peserta didik tidak percaya diri. Dengan memilih mana
yang bail, maka peserta didik akan selalu tampil percaya diri
dimanapun dan kapanpun.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : FR
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : MZ
2. Kelas/Semester: X-B / 1 (Satu)
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : Pendekatan
Behavioral dengan teknik bermain peran
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah bisa
memahami bagaimana cara untuk berteman dengan teman sebaya.
Baik dari segi perilaku, pergaulan, maupun sopan santun dalam
berbicara.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : MZ
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : M.A
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
1 NAMA KONSELI JL
2 KELAS/SEMESTER X MIPA1 / Semester 1
3 HARI/TANGGAL Minggu, 29 November 2020
4 PERTEMUAN KE- 1 (pertama)
5 WAKTU 1X45 Menit
6 TEMPAT Ruang BK SMAS BABUL
MAGHFIRAH
7 GEJALA YANG 1. Bullying
NAMPAK/KELUHAN
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : JL
2. Kelas/Semester: X-B / 1 (Satu)
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : Pendekatan
behavioral dengan teknik bermain peran.
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sekarang bisa
memahami bagaimana perasaan orang yang sering dibuli oleh
dirinya. Dan, peserta didik sudah bisa merubah perilaku buruknya
agar tidak membullying peserta didik yang lain.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : JL
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
1 NAMA KONSELI HN
2 KELAS/SEMESTER X MIPA1 / Genap
3 HARI/TANGGAL Rabu, 6 Januari 2021
4 PERTEMUAN KE- 1 (pertama)
5 WAKTU 1X45 Menit
6 TEMPAT Ruang BK SMAS BABUL
MAGHFIRAH
7 GEJALA YANG 1. Sering menunda-nunda tugas
NAMPAK/KELUHAN
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : HN
2. Kelas/Semester: X-B / GENAP
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : pendekatan
behavioral dengan teknik adaptive
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah bisa
memahami dampak negative dari menunda-nunda membuat tugas.
Menurut peserta didik, apabila menunda tugas maka akan membuat
tugas semakin menumpuk hingga tidak sanggup diselesaikan lagi.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : HN
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
1 NAMA KONSELI JW
2 KELAS/SEMESTER X MIPA1 / Genap
3 HARI/TANGGAL Kamis, 7 Januari 2021
4 PERTEMUAN KE- 1 (pertama)
5 WAKTU 1X45 Menit
6 TEMPAT Ruang BK SMAS BABUL
MAGHFIRAH
7 GEJALA YANG 1. Tidak bisa mengatur waktu
NAMPAK/KELUHAN - Sehingga terlambat masuk
kelas
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : JW
2. Kelas/Semester: X-B / GENAP
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : pendekatan
psikoanalisis dengan teknik facilitating
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah
mengetahui bagaimana cara mengatur waktu untuk melaksanakan
suatu kegiatan.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : JW
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
1 NAMA KONSELI AL
2 KELAS/SEMESTER X MIPA1 / Genap
3 HARI/TANGGAL Sabtu, 9 Januari 2021
4 PERTEMUAN KE- 1 (pertama)
5 WAKTU 1X45 Menit
6 TEMPAT Ruang BK SMAS BABUL
MAGHFIRAH
7 GEJALA YANG 1. Melanggar tata tertib
NAMPAK/KELUHAN
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : AL
2. Kelas/Semester : X-B / GENAP
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : pendekatan behavioral
dengan teknik motivasi
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sekarang bisa
memahami betapa pentingnya untuk mentaati peraturan yang sudah
ditetapkan oleh pihak sekolah.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : AL
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
1 NAMA KONSELI DM
2 KELAS/SEMESTER X MIPA1 / Genap
3 HARI/TANGGAL Senin, 11 Januari 2021
4 PERTEMUAN KE- 1 (pertama)
5 WAKTU 1X45 Menit
6 TEMPAT Ruang BK SMAS BABUL
MAGHFIRAH
7 GEJALA YANG 1. Membolos pada jam
NAMPAK/KELUHAN pembelajaran
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : DM
2. Kelas/Semester: X-B / GENAP
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : pendekatan behavioral
dengan teknik behavioristik
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah memahami
dampak dari pada bolos ketika jam pembelajaran berlangsung sangat buruk
dan dapat merugikan dirinya sendiri. Sehingga peserta didik sekarang sudah
bisa mematuhi proses pembelajaran.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : DM
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
1 NAMA KONSELI MT
2 KELAS/SEMESTER XII B / Genap
3 HARI/TANGGAL Selasa, 12 Januari 2021
4 PERTEMUAN KE- 1 (pertama)
5 WAKTU 1X45 Menit
6 TEMPAT Ruang BK SMAS BABUL
MAGHFIRAH
7 GEJALA YANG 1. Merokok
NAMPAK/KELUHAN
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : MT
2. Kelas/Semester: X-B / GENAP
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : behavioristik
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah memahami
bagaimana dampak dari bahayanya merokok untuk masa yang akan dating.
Peserta didik sekarang sudah bisa menghilangkan kebiasaan merokok
tersebut.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : MT
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
1 NAMA KONSELI RI
2 KELAS/SEMESTER X MIPA1 / Genap
3 HARI/TANGGAL Kamis, 14 Januari 2021
4 PERTEMUAN KE- 1 (pertama)
5 WAKTU 1X45 Menit
6 TEMPAT Ruang BK SMAS BABUL
MAGHFIRAH
7 GEJALA YANG 1. Berkelahi
NAMPAK/KELUHAN
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : RI
2. Kelas/Semester: X-B / GENAP
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : Behavioristik
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah bisa merubah
sikap buruknya akan berkelahi dengan opeserta didik lainnya.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : RI
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
1 NAMA KONSELI ML
2 KELAS/SEMESTER X MIPA1 / Genap
3 HARI/TANGGAL Sabtu, 16 Januari 2021
4 PERTEMUAN KE- 1 (pertama)
5 WAKTU 1X45 Menit
6 TEMPAT Ruang BK SMAS BABUL
MAGHFIRAH
7 GEJALA YANG 1. Prestasi menurun
NAMPAK/KELUHAN -terlalu sibuk dengan hal yang
tidak penting
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : ML
2. Kelas/Semester: X-B / GENAP
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Guru BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : Motivasi Belajar
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah bisa mencari cara
bagaimana ketika peserta didik berada dalam keadaan yang tidak semangat untuk
belajar, maka peserta didik akan memilih caranya untuk memotivasi diri.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli :ML
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : M
2. Kelas/Semester : X-B / GENAP
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : Pendekatan behavioral
dengan teknik pemberian nasihat
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah bisa mengatasi
permasalahan yang dialaminya dengan cara peserta didik itu sendiri.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli :M
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : MY
2. Kelas/Semester: X-B / GENAP
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : Ruang BK SMAS Babul Maghfirah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : pendekatan behavioristic
motivasi.
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah bisa memahami
bagaimana pentingnya pertemanan untuk kehidupan sehari-hari dan masa
yang akan datang.
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : MY
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
1. Nama Konseli : MS
2. Kelas/Semester: X-B / GENAP
3. Pertemuan ke- : I
4. Waktu : 1 Jam
5. Tempat : pekarangan sekolah
6. Pendekatan dan teknik konseling yang digunakan : pemberian nasihat
7. Hasil yang dicapai : peserta didik yang bersangkutan sudah bisa memahami
dampak negative dari pacaran. Peserta didik sekarang sudah bisa membuat
rencana yang ingin dicapai pada masa mudanya
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
PEMERINTAH KABUPATEN ACEH BESAR
PENDIDIKAN ACEH
SMAS BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR
Jl. Pasar Cot Keueung, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Identitas
Nama Konseli : MS
Kelas : X-B
Nama Konselor : M.khalis
Petunjuk:
Keterangan:
L Uraian Kegiatan
1 Tahap Awal
a Pernyataan Tujuan - Menerima secara terbuka dan mengucapkan
terimakasih
- Berdoa
b Pembentukan Kelompok Menjelaskan pengertian konseling kelompok
(Penjelasan tentang Menjelaskan tujuan konseling kelompok
langkah-langkah kegiatan Menjelaskan cara pelaksanaan konseling kelompok
kelompok)
Menjelaskan azas-azas konseling kelompok
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013
Azhar,S.Pd.I Muhibbuddin
Niy: 114 14071989 2018 1 Nim: 170213013