DAFTAR ISI
I. SYARAT - SYARAT TEKNIS YANG BERSIFAT UMUM.....................................................................1
Pasal 9 Material.................................................................................................................................................................... 6
Pasal 12 Cuaca.......................................................................................................................................................................6
Page 1
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
dengan Rencana Kerja dan Syarat - Syarat Pelaksanaan Pekerjaan dan Gambar -
gambar pelaksanaan yang telah disediakan untuk proyek ini.
2.4. Kontraktor/Pelaksana menjamin pada Pemberi Tugas dan Pengelola Teknis,
bahwa semua bahan dan perlengkapan untuk pekerjaan ini adalah sama sekali baru,
kecuali ditentukan lain, serta Kontraktor / Pelaksana menyetujui bahwa semua
pekerjaan dilaksanakan dengan baik, bebas dari cacat teknis dan estetis serta
sesuai dengan dokumen kontrak.
2.5 Sebelum mendapat persetujuan dari Konsultan Pengawas bahwa pekerjaan telah
diselesaikan dengan sempurna, semua pekerjaan tetap menjadi tanggung jawab
Kontraktor/Pelaksana sepenuhnya.
serta penjelasan dalam Rencana Kerja dan Syarat - Syarat yang tercantum dalam
Dokumen Pengadaan (Pelelangan) ini termasuk didalamnya pengadaan bahan -
bahan, pengerahan tenaga kerja, peralatan yang diperlukan serta sarana lainnya,
sehingga maksud dan tujuan terwujud sesuai dengan rencana.
3.4 Kontraktor/Pelaksana tidak dibenarkan mengubah atau mengganti ukuran ukuran -
ukuran yang tercantum didalam gambar pelaksanaan tanpa sepengetahuan
Pengelola Teknis. Bila hal tersebut terjadi, segala akibat yang akan menjadi
tanggung jawab Kontraktor/Pelaksana baik dari segi biaya maupun waktu.
Page 3
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
6.6 Pada waktu penyerahan pertama, seluruh pekerjaan harus diserahkan dalam
keadaan sempurna / selesai, termasuk pembongkaran pekerjaan-pekerjaan
sementara, pembersihan halaman dan sekitarnya sesuai dengan keinginan
Pengawas Lapangan.
Page 5
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Pasal 9 Material
9.1 Material yang akan dipakai dalam pekerjaan - pekerjaan ini diutamakan produksi
dalam negeri yang memenuhi persyaratan yang ditentukan.
9.2 Jika pemborong mengajukan bahan lain yang akan digunakan selain yang
disyaratkan, maka mutunya minimal harus sama dengan yang disyaratkan dalam
dokumen tender. Sebelum pemesanan bahan harus diberitahukan pada Pengawas
Lapangan yang meliputi jenis, kualitas dan kuantitas bahan yang dipesan, untuk
mendapat persetujuan.
9.3 Penumpukan material harus pada tempat yang baik agar mutu dari material dapat
terjaga.
Pasal 12 Cuaca
Pekerjaan harus diberhentikan apabila cuaca tidak mengizinkan yang mengakibatkan
penurunan mutu suatu pekerjaan.
Page 6
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 7
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
d. Jumlah pekerja setiap hari dicatat menurut golongan dan upah. Daftar
pekerja ini setiap waktu dapat diperiksa oleh Pemberi Tugas, dan ia berhak
mengadakan penelitian tentang produktivitas pekerjaan tersebut.
e. Setiap akhir pekan Pemborong harus menyampaikan Laporan Mingguan
kepada Pemberi Tugas tentang kemajuan pekerjaan dalam minggu yang
bersangkutan, meliputi persediaan bahan di tempat proyek, penambahan,
pengurangan atau perubahan pekerjaan, jumlah/macam dan harga satuan
bahan-bahan yang masuk dan kejadian-kejadian penting lainnya yang terjadi
dalam proyek yang mempengaruhi pelaksanaan proyek.
f. Setiap akhir bulan, Pemborong harus melaporkan kemajuan pekerjaan secara
terperinci dan besarnya persentase terhadap keseluruhan/bagian, disamping
dokumentasi foto berwarna ukuran postcard yang menunjukkan kemajuan
pekerjaan beserta peralatan yang dipakai dan lain - lain foto ditempel pada
album dengan keterangan - keterangan serta tanggal gambar - gambar
diambil. Pemborong harus mengirimkannya kepada Pemberi Tugas sebanyak
5 (lima) set album atas biaya kontraktor.
15.2 Foto - Foto.
Kontraktor diharuskan mengadakan pengambilan foto di lapangan, yang
berkenaan dengan kemajuan tahap pekerjaan, detail - detail yang akan ditutup,
adanya bencana dan sebagainya. Hasil cetakan foto tersebut harus disampaikan
pada Pengawas Lapangan sebanyak 5 (lima) set atas biaya kontraktor.
Page 9
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 10
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
17..4 Toleransi
Seluruh pekerjaan yang dilaksanakan dalam Kontrak ini harus dikerjakan sesuai
dengan toleransi yang diberikan dalam spesifikasi dan toleransi lainnya yang
ditetapkan pada bagian lainnya.
Page 11
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
20.5 Dalam waktu 7 (tujuh) hari setelah dikeluarkan Surat Pemberitahuan, Kontraktor
/ Pemborong harus sudah menunjuk Pelaksana yang baru atau Kontraktor /
Pemborong sendiri (Penanggung Jawab / Direktur Perusahaan) yang akan
memimpin pelaksanaan pekerjaan.
Page 12
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 13
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 14
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 15
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Ada laporan yang diisi hari demi hari kerja yang memuat perincian
tentang :
■ Kapasitas / banyaknya tenaga kerja
■ Pemasukan bahan bangunan
■ Kegiatan pelaksanaan pada hari ini
■ Catatan kejadian lainnya (curah hujan dan Iain-lain)
■ Catatan maupun peringatan dari Pengawas
> Laporan Mingguan
■ Adalah laporan berkala mingguan yang berisikan garis-garis besar dari
apa saja yang telah dicatat / dilaporkan dalam laporan harian, misal
jumlah atau persentasi pekerjaan yang telah dikerjakan maupun
rencana kerja minggu berikutnya.
■ Laporan Mingguan dibuat oleh Kontraktor dengan persetujuan
Pengawas. Laporan berkala bulanan dibuat oleh Pengawas yang
ditujukan untuk Pemberi Tugas.
■ Untuk melengkapi laporan maupun dokumentasi secara visual, maka
Kontraktor harus mengadakan pemotretan bagian-bagian pekerjaan /
bangunan yang sedang dalam pelaksanaan.
■ Kuantitas dan arah pemotretan serta beberapa set foto tersebut harus
dicetak (minimal 5 set) ditentukan kemudian berdasarkan kebutuhan
maupun tahapan pada angsuran pembayaran. Foto / gambar harus
dicetak di atas kertas bromida mengkilap dan berwarna ukuran 3R.
2.5 Patok - patok referensi, bowplank dan pengukuran
a. Pengawas Lapangan akan menetapkan 2 (dua) Benchmark sebagai referensi
yang ditetapkan dilapangan. Bila Benchmark belum ada maka pemborong
berkewajiban membuat Benchmark sesuai petunjuk Pengawas Lapangan.
b. Pemborong harus atau wajib membuat bouwplank dan memasang patok -
patok pembantu, sebagai pedoman pelaksanaan pekerjaan untuk menjamin
ketelitian, bentuk, posisi, arah elevasi dan lain - lain, yang harus dipelihara
keutuhan letak dan ketinggiannya selama pekerjaan berlangsung.
Page 16
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Pengawas. Pekerjaan galian ini baru boleh dilaksanakan setelah papan Patok Ukur
terpasang lengkap dengan penandaan sumbu, ketinggian dan bentuk telah diperiksa seta
disetujui Konsultan Pengawas. Galian untuk konstruksi harus sesuai dengan Gambar
Kerja dan bersih dari tanah urug bekas serta sisa bahan bangunan. Urutan penggalian
harus diatur sedemikian rupa dengan mengikuti petunjuk-petunjuk Konsultan
Pengawas sehingga tidak menimbulkan gangguan pada lingkungan tapak / site atau
menyebabkan timbulnya genangan air untuk waktu lebih dari 24 jam. Jika pada galian
terdapat akar kayu, kotoran dan bagian tanah yang tidak padat atau longgar, maka
bagian ini harus dikeluarkan seluruhnya, kemudian lubang yang tejadi harus ditutup
urugan pasir yang dipadatkan dan disirami air setiap ketebalan 5 cm. lapis demi lapis
sampai penuh sehingga mencapai ketinggian yang diinginkan. Biaya pekerjaan ini
menjadi tanggungan Kontraktor / Pemborong dan tidak dapat diklaim sebagai
pekerjaan tambah. Bila Kontraktor / Pemborong melakukan penggalian yang melebihi
kedalaman yang ditentukan dalam Gambar Kerja, maka Kontraktor / Pemborong wajib
untuk menutupi kelebihan galian tersebut dengan urugan pasir yang dipadatkan dan
disirami air setiap ketebalan 5 cm. lapis demi lapis sampai penuh sehingga mencapai
ketinggian yang diinginkan. Galian pondasi harus dilakukan sesuaidengan lebar lantai
kerja pondasi atau seperti tercantum dalam Gambar Kerja, diperiksa serta disetujui
Konsultan Pengawas. Kelebihan tanah galian harus dibuang keluar dari dalam tapak /
site konstruksi. Area antara papan Patok Ukur dengan galian harus bebas dari timbunan
tanah. Untuk menjaga lereng - lereng lubang galian agar tidak longsor / runtuh, maka
apabila dianggap perlu oleh Konsultan Pengawas, Kontraktor / Pemborong harus
memasang konstruksi penahan (casing) sementara dari bahan seng gelombang BJLS 50
atau setara, atau dari papan - papan tebal 3 cm. diperkuat dengan kayu - kayu dolken
minimal diameter 8 cm. sehingga konstruksi tersebut dapat menjamin kestabilan lereng
galian. Apabila dan atau karena permukaan air tanah tinggi, Kontraktor / Pemborong
harus menyediakan pompa air secukupnya untuk menyedot air yang menggenangi
galian. Disyaratkan bahwa seluruh permukaan galian terutama lantai galian, harus
kering untuk pekerjaan - pekerjaan selanjutnya, khususnya untuk pekerjaan :
• Pondasi beton setempat dan Sloof beton
• Pondasi Batu Kali.
Page 19
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 20
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
d. Apabila footplat / cakar ayam tidak sesuai dengan yang di syaratkan atau tidak
memenuhi toleransi yang diijinkan maka footplat/cakar ayam yang tidak
terpakai tersebut harus diganti dengan yang baru dengan ukuran dan bahan
yang di anjurkan oleh Pengawas Lapangan. Segala biaya penggantian atau
penambahan tiang dan lain-lain ditanggung oleh kontraktor.
Page 21
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
6.2 Semen
a. Jenis semen yang dipakai untuk beton dan adukan dalam pekerjaan ini adalah
Portland Cement (PC) yang memenuhi syarat-syarat SII 0013 – 81 atau Setara
3 Roda.
b. Semen yang didatangkan ke proyek harus dalam keadaan utuh dan
baru. Kantong-kantong pembungkus harus utuh dan tidak ada sobekan.
c. Penyimpanan semen harus dilakukan di dalam gudang tertutup dan harus
terlindung dari pengaruh hujan, lembab udara dan tanah. Semen ditumpuk di
dalamnya di atas lantai panggung kayu minimal 30 cm di atas tanah. Tinggi
penumpukan maksimal adalah 15 lapis. Semen yang kantongnya pecah tidak
boleh dipakai dan harus segera disingkirkan keluar proyek.
d. Semen yang dipakai harus diperiksa oleh Pengawas Lapangan
sebelumnya. Semen yang mulai mengeras harus segera dikeluarkan dari
proyek. Urutan pemakaian harus mengikuti urutan tibanya semen tersebut di
lapangan sehingga untuk itu. Kontraktor diharuskan menumpuk semen
berkelompok menurut urutan tibanya di lapangan.
e. Semen yang umurnya lebih dari tiga bulan sejak dikeluarkan dari pabrik tidak
diperkenankan dipakai untuk pekerjaan yang sifatnya struktural.
f. Bilamana Pengawas Lapangan memandang perlu, Kontraktor harus melakukan
pemeriksaan laboratorium untuk memeriksa dan melihat apakah mutu semen
memenuhi syarat, atas biaya Kontraktor.
6.3 Agregat
a. Agregat halus atau pasir untuk pekerjaan beton dan adukan harus berbutir
keras, bersih dari kotoran - kotoran dan zat - zat kimia
organik dan anorganik yang dapat merugikan mutu beton ataupun
baja tulangan, dan bersudut tajam. Susunan pembagian butir
harus memenuhi persyaratan seperti dalam tabel di bawah ini :
Tabel Presentase lewat saringan
Ukuran Saringan (mm)
butiran 10 5 2,5 1,2 0,6 0.3 0,15
% 100 90-100 80-100 50-90 26-65 10-35 2-10
Page 22
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
b. Persentase berat fraksi butiran yang lebih halus dari 0,074 mm dan atau
kotoran atau lumpur tidak boleh lebih dari 5 % terhadap
berat keseluruhan. Kecuali ketentuan di atas, semua ketentuan agregat halus
beton (pasir) pada SKSNI T-15-1991-03 harus dipenuhi.
c. Agregat kasar adalah batu pecah (split) dengan ukuran maksimal 2,5 cm, dan
mempunyai bidang pecah minimum 4 buah, dan mempunyai bentuk lebih
kurang seperti kubus.
d. Batu pecah harus diperoleh dari batu keras yang digiling oleh mesin
pemecah batu sesuai dengan persyaratan PBI, bersih, serta bebas dari
kotoran - kotoran yang dapat mengurangi kekuatan mutu
beton maupun baja. Pembagian butir harus memenuhi ketentuan seperti di
bawah ini.
Page 23
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
b. Untuk baja tulangan dengan diameter lebih besar dari 12 mm harus dari
jenis baja ulir (deformed bar) sedangkan untuk diameter yang lebih kecil
dapat dipakai baja polos.
c. Setiap pengiriman sejumlah besi tulangan ke proyek harus dalam keadaan
baru dan disertai dengan sertifikat dari pabrik pembuat, dan bila Pengawas
Lapangan memandang perlu, contoh akan diuji di laboratorium atas
beban Pemborong. Jumlah akan ditentukan kemudian sesuai kebutuhan.
d. Penyimpanan/penumpukan harus sedemikian rupa sehingga baja tulangan
terhindar dari pengotoran-pengotoran, minyak, udara
lembab lingkungan yang dapat mempengaruhi/ mengakibatkan baja
berkarat, dan lain-lain pengaruh luar yang mempengaruhi mutunya,
terlindung atau ditutup dengan terpal - terpal sebelum dan setelah
pembengkokan. Baja tulangan ditumpuk di atas balok-balok kayu agar tidak
langsung berhubungan dengan tanah.
6.5 Air harus memenuhi syarat berikut :
a. Air yang dipakai untuk adukan beton harus bersih dan adukan spesi harus
bebas dari zat - zat organik, anorganik, asam, garam, dan bahan
alkali yang dapat mempengaruhi berkurangnya kekuatan dan atau keawetan
beton. Mutu air tersebut sedapat mungkin bermutu air minum.
b. Air yang akan dipakai untuk pekerjaan beton, membilas, membasahi dan lain-
lain harus mendapat pemeriksaan dan persetujuan dari Pengawas Lapangan
sebelum dipakai.
c. Pemborong harus menyediakan air kerja di bak penampungan air di lapangan
untuk menjamin kelancaran kerja.
6.6 Bekisting
a. Bahan bekisting untuk pekerjaan ini dapat menggunakan bekisting dari kayu
dan polywood untuk pekerjaan beton bertulang seperti yang tertera dalam
gambar.
b. Untuk mendapatkan bentuk penampang, ukuran beton seperti dalam gambar
konstruksi bekisting harus dikerjakan dengan baik, lurus, rata, teliti dan kokoh.
Page 24
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 25
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
f. Tulangan harus ditempatkan dengan teliti pada posisi sesuai rencana dan
harus dijaga jarak antara tulangan dan bekesting untuk mendapatkan
tebal selimut beton (beton deking) minimal sesuai persyaratan. Untuk itu
Pemborong harus mempergunakan penyekat (spacer), dudukan (chairs) dari
balok - balok beton dengan mutu minimal sama dengan
beton yang bersangkutan. Semua tulangan harus diikat dengan baik
dan kokoh sehingga dijamin tidak bergeser pada waktu pengecoran. Kawat
pengikat yang berlebih harus dibengkokkan ke arah dalam beton.
g. Sebelum melakukan pengecoran, semua tulangan harus terlebih dahulu
diperiksa untuk memastikan jumlah dan ukurannya, ketelitian untuk
penempatannya, kebersihan, dan untuk mendapatkan perbaikan bilamana
perlu. Tulang yang berkarat harus dibersihkan atau diganti bilamana dianggap
Pengawas Lapangan akan merugikan atau melemahkan konstruksi.
Pengecoran tidak diperkenankan apabila belum diperiksa dan disetujui secara
tertulis oleh Pengawas Lapangan.
h. Khusus untuk selimut beton, dudukkan harus cukup kuat dan jaraknya
sedemikian hingga tulangan tidak melengkung dan beton penutup tidak
kurang dari yang disyaratkan. Toleransi yang diperkenankan untuk
penyimpangan atau deviasi terhadap bidang horizontal atau vertikal adalah 5
mm.
i. Tidak ada bagian logam/tulangan atau alat digunakan untuk
menyambungkan atau untuk menjaga penulangan dalam posisi yang
sebenarnya akan dibiarkan tetap diantara selimut beton yang telah
ditentukan.
j. Untuk semua tulangan kecuali sengkang harus merupakan tulangan ulir tidak
diperkenankan tulangan polos.
6.8 Pengecoran Beton
a. Pekerjaan pengecoran beton harus dilaksanakan sekaligus
dan harus dihindarkan penghentian pengecoran (cold joint) kecuali bila
sudah diperhitungkan pada tempat - tempat yang aman dan sebelumnya
sudah mendapat persetujuan Pengawas Lapangan. Pemborong
Page 26
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 27
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 28
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
k. Apabila hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa mutu beton kurang dari nilai
Karakteristik yang disyaratkan Pemborong harus mengambil core -
sample dari bagian - bagian konstruksi. Jumlah core - sample untuk tiap
pemeriksaan adalah 3 buah, dan selanjutnya kekuatannya akan diperiksa di
laboratorium dengan petunjuk Pemberi Tugas dan/atau Pengawas Lapangan
atas biaya Pemborong. Hasilnya akan dievaluasi Pengawas Lapangan dan
apabila ternyata nilai yang diperoleh membahayakan konstruksi, Pemborong
harus melakukan perbaikan dengan biaya Pemborong.
6.9 Perawatan Beton
a. Seluruh beton harus dilindungi selama proses pengerasan terhadap efek -efek
yang ditimbulkan oleh sinar matahari dan angin, kelembaban dan
pengeringan yang cepat yang dapat menyebabkan pengeringan, gangguan
pada proses hidrasi dan perubahan terhadap mutu beton setelah
pengecoran, permukaan horizontal selesai diratakan dan/atau pada waktu
pemindahan dari cetakan.
b. Perlindungan dapat dilakukan dengan penyiraman “springkling” dengan air
pada permukaan beton, menutup permukaan dengan plastik/karung basah
atau penyemprotan permukaan dengan curing compound.
c. Perawatan dengan uap bertekanan tinggi, uap dengan tekanan atmosfir,
panas dan lembab atau proses-proses
lainnya yang bisa diterima, hanya dilakukan untuk mempercepat
pencapaian kekuatan serta mengurangi waktu perawatan, dengan
persetujuan dari Pengawas Lapangan.
Page 29
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
a. Bata merah Ukuran (5x10x25) Cm. Bata merah yang digunakan harus
simetris atau rata bidang - bidang sisinya dan tidak menunjukkan adanya
retak - retak, Bata merah tersebut ukurannya harus sejenis dan seragam.
b. Semen
Semen yang digunakan adalah Semen Portland jenis Portland Cement (PC)
Tipe I dan merupakan hasil produksi dalam negeri. Semen yang telah
mengeras sebagian/seluruhnya ridak dibenarkan untuk digunakan.
Penyimpanan semen harus diusahakan sedemikian rupa sehingga bebas dari
kelembaban, bebas dari air dengan lantai terangkat dari tanah dan ditumpuk
sesuai dengan syarat penumpukan semen. Penggunaan semen harus sesuai
dengan urutan kedatangan semen tersebut di lokasi pekerjaan.
c. Pasir
Pasir yang digunakan harus pasir yang berbutir tajam dan keras, bersih dari
campuran kotoran dan tanah. Pasir laut tidak boleh digunakan pada proyek
ini.
d. Air
Air harus bersih dan bebas dari bahan-bahan yang merusak, seperti minyak,
asam dan unsur organik lainnya.
7.3 Pelaksanaan Pekerjaan
a. Semua dinding bangunan dipasang ½ (setengah bata) yang diperkuat dengan
kolom struktur dan kolom praktis 12/12 cm beton bertulang, yang jarak
peletakannya sesuai dengan gambar kerja.
b. Bata merah yang dipakai adalah jenis Bata merah yang berkualitas baik, dan
sebelum dipakai harus dibersihkan dan direndam terlebih dahulu hingga
buihnya habis.
c. Untuk pasangan dinding bata biasa dipakai adukan 1 pc : 5 ps, sedangkan
untuk pasangan bata mulai dari sloof beton bertulang sampai setinggi 30
cm diatas rencana lantai dipasang dinding trasraam dengan adukan
1 pc : 4 ps.
Page 30
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 32
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 33
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 34
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 35
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 36
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 37
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 38
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 39
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
f. Sambungan antar gypsum harus disambung dengan kain kasa lebar 5 cm, dan
dicompound dengan serbuk gypsum yang dicampur alkasit.
g. Compound harus dikerjakan dengan rata, sehingga tidak nampak adanya
sambungan.
Page 41
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 42
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 44
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
> Semua bagian metal yang dalam keadaan normal tidak bertegangan harus
dihubungkan menjadi satu secara elektrik dengan baik. Rel pentanahan
sepanjang panel harus disediakan dan bagain metal yang disebut diatas
harus dihubungkan. Rel pentanahan dihubungkan dengan kawat
tembaga (BC) dengan penampang sesuai dengan gambar kerja dan
ditanam sampai diperoleh tahanan pentanahan maksimum 5 ohm.
> Kabel daya NYY seperti ditunjukkan dalam gambar harus semutu : Supreme,
Kabelindo, Kabel Metal, Tranka Kabel ( 4 besar )
d. Kabel toevoer yang digunakan adalah jenis NYY 4x10 mm semutu : Supreme,
Kabelindo, Kabel Metal, Tranka Kabel ( 4 besar )
e. Saklar engkel atau double dan stop kontak semutu merk broco.
f. Kabel-kabel instalasi didalam ruangan dipakai jenis kabel NYM 3 x 2,5 mm
untuk stop kontak, saklar dan AC, sedangkan NYM 2 x 2,5 mm untuk titik
lampu. Kabel yang digunakan kualitas semutu Eterna.
g. Jenis lampu yang dipakai :
> Lampu PLC 18 watt, lampu semutu philips
> Lampu IRM 2x40 watt, lampu semutu philips
> Lampu Down light + SL 18 watt, lampu semutu philips
> Lampu TL Balk 1x40 watt, lampu semutu philips
h. Fitting instalasi seperti pipa conduit, fleksible join, T-Dos, Inbow Dos dan
sebagainya menggunakan merk semutu Clipsal.
17.3 Pelaksanaan Pekerjaan
a. Semua pemasangan alat - alat / instalasi listrik harus dipasang oleh tukang-
tukang yang berpengalaman dengan cara yang harus disetujui oleh pengawas
dan seperti yang ditunjukkan dalam gambar.
b. Pemasangan titik lampu, saklar dan stop kontak
> Tinggi saklar dan stop kontak ditentukan 1,50 m dari permukaan lantai
setempat. Tiap-tiap stop kontak harus diberi penghantar tanah.
> Pemasangan titik lampu/armatur dari jenis lampu yang telah ditentukan
dan dipasang sesuai dengan jumlah yang tertera dalam gambar.
Page 45
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 46
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
d. Barang yang dipakai adalah dari produk yang telah diisyaratkan dalam uraian
dan syarat-syarat dalam buku.
e. Sebelum mulai pemasangan pekerjaan sanitair, Kontraktor terlebih dahulu
harus menyerahkan contoh-contoh perlengkapan sanitair yang akan
dipasang lengkap dengan sertifikat / surat pernyataan dari produsennya
yang menjelaskan bahwa kwalitas produk tersebut benar - benar sesuai
dengan persyaratan di atas.
f. Contoh-contoh tersebut apabila oleh Pengawas dianggap perlu, harus ditest
di aboratorium yang disetujui Pengawas, biaya pengujian di Laboratorium ini
menjadi tanggungan Kontraktor.
g. Alat - Alat Sanitair
> Washtafel
• Washtafel digunakan adalah merk semutu TOTO atau American
Standard, lengkap dengan segala accessoriesnya seperti tercantum
dalam brosurnya.
• Washtafel dinding semutu TOTO atau American Standard with
pedestal.
• Warna akan ditentukan kemudian
• Washtafel dan perlengkapannya yang dipasang adalah yang telah
diseleksi baik tidak ada bagian yang gompal, retak atau cacat-cacat
lainnya dan telah disetujui oleh Pengawas.
> Kloset
• Kloset duduk dan jongkok berikut segala kelengkapannya yang
dipakai adalah semutu TOTO atau American Standard dengan warna
akan ditentukan oleh Pengawas.
• Kloset beserta kelengkapannya yang dipasang adalah yang telah
diseleksi dengan baik, tidak ada bagian yang gompal, retak atau
cacat-cacat lainnya dan telah disetujui Pengawas.
• Untuk dudukan dasar kloset dipakai papan jati tua tebal 3 Cm dan
telah dicelup dalam larutan pengawet tahan air, dibentuk seperti
dasar kloset. Kloset disekrupkan pada papan tersebut dengan sekrup
Page 47
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
kuningan.
> Pekerjaan Urinal
• Urinal berikut kelengkapannya yang digunakan adalah merk
American Standard, TOTO atau setara. Type yang dipakai adalah type
Wall Hung Urinal dengan fitting.
• Urinal yang dipasang adalah urinal yang telah diseleksi dengan baik,
tidak ada bagian-bagian yang gompal, retak dan cacat lainnya dan
telah disetujui Pengawas.
• Pemasangan urinal pada tembok menggunakan baut ficher atau
stainless steel dengan ukuran yang cukup menahan beban seberat 20
Kg tiap baut.
• Setelah urinal terpasang, letak dan ketinggian pemasangan harus
sesuai gambar untuk itu, baik waterpassnya. Semua celah-celah yang
mungkin ada, antar dinding dengan urinal, ditutup dengan semen
berwarna sama dengan urinal sempurna. Sambungan instalasi
plumbingnya harus baik tidak ada kebocoran-kebocoran air.
h. Perlengkapan Toilet
• Perlengkapan - perlengkapan lain untuk toilet yaitu gantungan handuk,
tempat sabun, tempat kertas rol, tempat kertas tissue, gantungan lap,
gantungan baju, dan Iain - lain seperti ditunjukkan dalam gambar, dipakai
adalah semutu TOTO atau American Standard.
• Perlengkapan-perlengkapan tersebut harus dalam keadaan baik tanpa
ada cacat - cacat, sudah mendapat persetujuan Pengawas. Letak
pemasangan disesuaikan gambar - gambar untuk itu dan cara - cara
pemasangan mengikuti petunjuk - petunjuk dari produsen seperti
diterangkan dalam brosur - brosur yang bersangkutan.
> Kran
• Semua kran yang dipakai semutu merk TOTO atau American Standard
Verchroom, atau setara, dengan chromed finish.
• Ukuran disesuaikan keperlauan masing-masing sesuai gambar
plumbing brosur alat-alat sanitair.
Page 48
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 49
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 50
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 52
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
20.2 Pada saat pekerjaan akan diserah-terimakan untuk pertama kalinya (Provisional
Hand Over - PHO), Kontraktor harus menyerahkan :
■ Gambar - gambar yang sebenarnya (As Built Drawings) yang telah isetujui.
■ Gambar instalasi listrik yang sebenarnya.
■ Foto - foto pelaksanaan pekerjaan.
20.3 Bersama - sama dengan Konsultan Pengawas, kontraktor harus meneliti, mencatat
dan menyetujui, bagian - bagian pekerjaan yang belum sempurna, untuk dibuatkan
daftar (Check List) pekerjaan-pekerjaan yang akan diperbaiki dalam masa
pemeliharaan.
Page 53
Recana Kerja dan Syarat – Syarat ( RKS )
Pekerjaan PENATAAN HALAMAN PKM CISITU
Page 54