Anda di halaman 1dari 4

Musik Tradisi dan Musik Modern

I. Pengertian
Musik tradisi adalah musik yang muncul, tumbuh dan berkembang disebuah masyarakat. Dikenalkan
secara turun temurun secara lisan dari nenek moyangnya kepada anak cucunya. Sehingga seiring
dengan perkembangan zaman, musik – musik tradisi semakin luntur karena tidak ada salinan secara
tertulis. Biasanya musik tradisi tidak ada nama penciptanya, dan sering menggunakan tangga 5
tangga nada yang disebut tangga nada pentatonis.
Sedangkan musik modern adalah musik yang tumbuh dimasyarakat modern , mudah terkenal
(muncul) dan mudah dilupakan (menghilang). Ada salinan tertulis dari musik modern dan memiliki
nama pengarang. Biasanya menggunakan tangga 7 nada yang disebut tangga nada diantonis.

II. Ciri – ciri


Musik tradisi :
1. Syair dan melodinya menggunakan bahasa daerah setempat.
2. Gaya musik disesuaikan dengan kebiasaan ataupun adat – istiadat daerah setempat.
3. Alat musik yang digunakan masih tradisional.
4. Merupakan identitas dan jatidiri masyarakat sekitar.
5. Sebagai media ekspresi diri dari masyarakat sekitar.
6. Sebagai pengiring acara – acara ritual adat.

Musik modern :
1. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Nasional.
2. Iringannya sudah menggunakan alat musik modern.
3. Ada sentuhan teknologi yang dianggap lebih beradap dan lebih maju.
4. Tempo musiknya lebih cepat.
5. Sebagai sarana aktualisasi diri.
6. Sebagai sarana ekonomi.

III. Persamaan
Persamaan musik tradisi dan musik modern :
1. Dihasilkan dari sebuah ungkapan atau ekspresi manusia akan keindahan (estetika). Ekspresi
tersebut diungkapkan dalam bentuk suara dan bunyi alat musik.
2. Sama sama memiliki fungsi sebagai sarana hiburan, aktualisasi diri, sarana ritual, dan pengiring
tarian.

IV. Perbedaan Musik Tradisi dan Musik Modern

1 Tangga nada

Musik tradisional umumnya menggunakan jarak nada yg tidak sama sehingga


menciptakan tangga nada pentatonik. Sementara musik modern biasanya menggunakan
jarak nada yg sama berdasarkan frekuensi yg tetap sehingga menciptakan tangga nada
diantonis dan juga kromatik.

2 Tempo

Seperti yg sudah disebutkan sebelumnya, perbedaan musik tradisional dan modern


dapat dilihat dari temponya. Musik tradisional umumnya memiliki tempo lambat dan
musik modern memiliki tempo yg lebih cepat.

3 Instrumen

Perbedaan musik tradisional dan modern berikutnya yaitu terletak pada instrumen atau
alat musik yg digunakan. Alat musik tradisional di antaranya yaitu angklung, kecapi,
ukelele, rebana dan lain sebagainya. Sementara alat musik modern diantaranya yaitu
gitar, bass, drum, piano dan lain sebagainya.

4 Bahasa

Perbedaan musik tradisional dan modern yg paling menonjol yaitu bahasa yg digunakan.
Jika Anda perhatikan, hampir semua musik tradisional menggunakan bahasa tradisional
atau bahasa daerah setempat. Walaupun ada beberapa musik modern yg menggunakan
bahasa daerah. Perbedaan di antara musik tradisional dan modern ini yg mudah untuk
Anda pahami dan ingat.

5 Keragaman

Musik tradisional di Indonesia sangat beragam, seperti yng Anda ketahui bahwa
Indonesia memiliki banyak daerah dengan tradisi berbeda-beda. Misalnya saja musik
daerah Jawa dan musik daerah Bali, memiliki ciri khas masing-masing. Perbedaan musik
tradisional dan modern juga dapat dilihat dari genrenya. Musik tradisional terbagi
menjadi beberapa jenis, di antaranya yaitu musik tradisional Aceh, musik tradisional
Batak, musik tradisional Jawa dan lain sebagainya. Sementara genre musik modern di
antaranya yaitu Pop, Rock, Jazz, Metal dan lain sebagainya.

6 Pembaharuan

Perbedaan musik tradisional dan modern berikutnya yaitu pada musik modern terdapat
pembaharuan. Di mana karena perkembangan zaman maka musik modern ikut
diperbaharui, tidak seperti musik tradisional. Dengan adanya pembaharuan pada musik
modern maka semua orang dapat mengerti dan memahami musik modern tersebut.

7 Sistim Nada
Musik tradisi menggunakan sistim nada yang jaraknya tidak sama. Sehingga
menghasilkan tangga nada pentatonis.
Musik modern umumnya menggunakan sistim nada yang disusun berdasarkan frekuensi
yang tetap dan jarak nada yang sama. Sehingga menghasilkan tangga nada diantonis dan
kromatik.

8 Segi Sejarah
Musik tradisi merupakan proses untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Baik sebagai
ritual maupun sebagai hiburan.
Musik modern cenderung berkembang berdasar teknik komposisi dan praktek
memainkan alat musik. Sehingga musik modern bisa dikelompokkan menurut jaman dan
gaya musiknya.

9 Penciptaan
Karya musik tradisi dihasilkan berdasarkan permainan kolektif dalam sebuah kelompok
musik. Karya musik modern biasanya dihasilkan oleh individu atau biasa disebut
komponis.

Anda mungkin juga menyukai