Anda di halaman 1dari 2

PEMBERIAN EDUKASI

No. Dokumen: No. Revisi Halaman

XXX/SPO/HPK/RSHKBP/IV/2022 1 1/2
Tanggal Terbit Ditetapkan oleh,
STANDAR Direktur RSU HKBP Balige
PROSEDUR 17/April/2022
OPERASIONAL
dr. Benni Sinaga, Sp. B
NIP : 0621.1181.3.5.382
Pemberian materi - materi edukasi kepada pasien dan atau keluarga berkaitan dengan
PENGERTIAN kondisi kesehatannya.
TUJUAN Memberikan informasi tentang hal- hal yang harus diperhatikan pasien dan atau
keluarga berhubungan dengan kondisi kesehatan pasien.
KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur Nomor : XXX/SPO/HPK/RSHKBP/IV/2022 tentang
pemberian informasi di RSU HKBP Balige
PROSEDUR A. Persiapan
a. Penampilan petugas pemberi edukasi :
1. Periksa kerapihan pakaian seragam
2. Periksa kelengkapan atribut
b. Alat-alat :
1. Alat tulis
2. Materi edukasi
3. Formulir pemberian edukasi atau buku register pemberian edukasi

B. Pelaksanaan
1. Bawa alat-alat yang telah disiapkan ke dekat pasien.
2. Ucapkan salam ( selamat pagi / siang / sore / malam bapak, ibu….. )
3. Pastikan identitas pasien ( minta pasien / keluarga menyebutkan namanya )
4. Ciptakan suasana yang nyaman
5. Perkenalkan diri dan jelaskan tugas dan peran anda ( saya…., (sebutkan profesi)
di…... Saya akan memberikan informasi kepada bapak/ibu
……..mengenai…….).
6. Jelaskan materi edukasi kepada pasien dan atau keluarga.
7. Dorong pasien & keluarga untuk bertanya mengenai materi yang di berikan.
8. Lakukan verifikasi kepada pasien dan atau keluarga terhadap materi edukasi
yang telah diberikan
a. Apabila kondisi pasien pada tahap cara pemberian edukasi baik dan
senang, maka verifikasi yang dilakukan adalah: menanyakan kembali
edukasi yang telah diberikan. Pertanyaannya adalah (“ Dari penjelasan
yang telah disampaikan, apakah bpk/ibu/sdr ……sudah mengerti ? Kalo
sudah, coba diulang apa yang saya sampaikan tadi.”).
b. Apabila kondisi pasien pada tahap cara pemberian edukasi mengalami
hambatan fisik, maka verifikasinya adalah dengan pihak keluarganya
dengan pertanyaan yang sama: (“ Dari penjelasan yang telah
disampaikan, apakah bpk/ibu/sdr ……sudah mengerti ? Kalo sudah, coba
diulang apa yang saya sampaikan tadi.”)
c. Apabila kondisi pasien pada tahap cara pemberian edukasi ada hambatan
emosional (marah atau depresi), maka verifikasinya adalah dengan
tanyakan kembali sejauh mana pasiennya mengerti tentang materi edukasi
yang diberikan dan pahami. Proses pertanyaan ini bisa via telepon atau
datang langsung ke kamar pasien setelah pasien tenang ( bapak/ibu……
apakah dari sebagian penjelasan saya bisa dimengerti? Atau nanti saya
akan datang lagi bila bapak/ibu ….sudah siap untuk melanjutkan
penjelasan ini )
9. Berikan formulir pemberian informasi dan edukasi untuk di tanda tangani oleh
pasien atau keluarga & petugas pemberi edukasi & lampirkan di status pasien.
10. Berikan nomor telepon yang bisa dihubungi jika sewaktu-waktu diperlukan atau
bisa datang langsung ke kantor.
11. Tawarkan bantuan kembali ( “ Apakah masih ada yang dapat saya bantu ?”)
12. Ucapkan terima kasih dan lekas sembuh

C. Hal yang harus diperhatikan


1. Pemberian edukasi di lakukan pada semua pasien yang memerlukan edukasi
sesuai dengan materi edukasi yang ada di masing-masing unit pelayanan.
2. Pada saat memberikan edukasi berdasarkan hasil assessment pasien
(tingkat pendidikan, bahasa, keterbatasan fisik, keyakinan).
Unit Terkait Instalasi Rawat Inap
Instalasi Farmasi
Instalasi Kamar Operasi
Instalasi Rehabilitasi Medik
Instalasi Laboratorium
Instalasi Radiologi.

Anda mungkin juga menyukai