Anda di halaman 1dari 7

TUGAS 01

REKAYASA GEMPA

Dosen :

Dr. Anang Kristianto.,S.T.,M.T

Nama Mahasiswa : Fatih Adinanda


NRP : 1321030

FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
BANDUNG
2015

MODUL KE-1 REKAYASA GEMPA Nama : Fatih Adinanda


UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
FAKULTAS TEKNIK – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
Jalan Prof. drg. Suria Sumantri, MPH., No. 65 Bandung 40164
Tlp.: (022)-2012186 – 2012692; Fax : (022)-2017622

Nrp : 1321030

H1
L2

H1

L2 H1

H1
L2
H1

L1 L1 L1
H1

L1 = 7,5 m
L2 = 6,5 m H1

H = 4,5 m
H1 = 3,8 m H

Tugas:
 Buat pemodelan struktur bangunan dengan ETABS

1. Diketahui struktur bangunan 8 lantai dengan model seperti di bawah ini, dengan data struktur sebagai
berikut :
fc’ = 35 MPa, fy = 390 MPa, fys = 390 MPa, Balok 300/650 cm, kolom 500/500 mm, tebal pelat 20 cm
untuk lantai dan 15 cm pada atap, pembebanan pada pelat lantai yaitu beban hidup (LL) sebesar 250
kg/m2 , beban mati tambahan (SDL) sebesar 150 kg/m 2, kombinasi pembebanan yang digunakan
yaitu 1,2 DL + 1,6 LL.
• Hitung dan bandingkan massa struktur dari hasil ETABS dengan perhitungan manual
• Pilih salah satu titik kolom dan lakukan pengecekan reaksi perletakan (Fz) untuk beban hidup
• Catat hasil gaya dalam yang terjadi pada kolom tersebut akibat kondisi ultimit
• Pilih salah satu balok, simpan hasil lendutan pada balok, kemudian lakukan pengecekan dengan
lendutan ijin (hasil dengan kondisi batas)
• Simpan hasil gaya dalam (gambar dan angka) yang terjadi pada balok (pilih balok yang sama
dengan pengecekan lendutan) dan bandingan dengan dengan menggunakan perhitungan manual
akibat kondisi ultimit.
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
FAKULTAS TEKNIK – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
Jalan Prof. drg. Suria Sumantri, MPH., No. 65 Bandung 40164
Tlp.: (022)-2012186 – 2012692; Fax : (022)-2017622

1. Pemodelan bangunan
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
FAKULTAS TEKNIK – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
Jalan Prof. drg. Suria Sumantri, MPH., No. 65 Bandung 40164
Tlp.: (022)-2012186 – 2012692; Fax : (022)-2017622

2. Massa struktur

Perbandingan Massa Bangunan


Massa ETABS Manual Selisih Persentase (%)
Lantai 8 25421,7115 35.331,346 9.909,635 28,04771293
Lantai 7 30.266,3615 39.044,648 8.778,287 22,48268828
Lantai 6 30.266,3615 39.044,648 8.778,287 22,48268828
Lantai 5 30.266,3615 39.044,648 8.778,287 22,48268828
Lantai 4 30.266,3615 39.044,648 8.778,287 22,48268828
Lantai 3 30.266,3615 39.044,648 8.778,287 22,48268828
Lantai 2 30.266,3615 39.044,648 8.778,287 22,48268828
Lantai 1 30.609,1289 41.588,991 10.979,862 26,40088564

3. Salah satu kolom dan reaksi perletakan


UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
FAKULTAS TEKNIK – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
Jalan Prof. drg. Suria Sumantri, MPH., No. 65 Bandung 40164
Tlp.: (022)-2012186 – 2012692; Fax : (022)-2017622

4. Gaya dalam akibat beban ultimate


UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
FAKULTAS TEKNIK – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
Jalan Prof. drg. Suria Sumantri, MPH., No. 65 Bandung 40164
Tlp.: (022)-2012186 – 2012692; Fax : (022)-2017622

5. Lendutan pada balok

Lendutan ijin = L/240


= 6,5/240
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
FAKULTAS TEKNIK – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
Jalan Prof. drg. Suria Sumantri, MPH., No. 65 Bandung 40164
Tlp.: (022)-2012186 – 2012692; Fax : (022)-2017622

= 0,027

6. Gaya dalam

Anda mungkin juga menyukai