Disusun oleh :
Mengetahui,
Kepala Kepala Kompetensi Keahlian
SMK Negeri 1 Arjasari Bisnis Daring
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, dengan segala rahmat
dan karunia-Nya akhirnya penyusunan laporan kegiatan Praktik Kerja Lapangan
(PKL) ini dapat diselesaikan. Laporan kegiatan ini disusun setelah berakhirnya
pelaksanaan PKL selama tiga bulan di Ria Busana Majalaya, yang berlangsung
dari tanggal 01 Februari sampai dengan tanggal 30 April 2023.
Adapun tujuan dari penyusunan laporan ini yaitu sebagai salah satu syarat
untuk mengikuti Ujian Sekolah pada semester akhir Kelas XII.
Ucapan terima kasih tidak lupa saya sampaikan kepada semua pihak yang
telah membantu, memotivasi dan mengilhami penyusunan laporan kegiatan PKL
ini.
Kepada:
1. Kedua orang tua serta keluarga yang telah memberikan dukungan baik moral
maupun materi.
2. Bapak Hendi Hadiansah S.Pd.S.ST., selaku Kepala SMKN 1 Arjasari.
3. Bapak Irfan Firmansyah, selaku Store Manager di Ria Busana Majalaya
4. Ibu Otas Kartika S.Pd. selaku ketua program Bisnis Daring dan Pemasaran
(BDDP)
5. Ibu Tati S.Pd., SE.,M.M.Pd. selaku Guru Pembimbing Praktik Kerja Lapangan
(PKL).
6. Seluruh staf Ria Busana Majalaya yang telah membantu dalam proses
pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL).
7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang membantu dalam
proses pembuatan laporan ini.
Laporan kegiatan PKL ini tidak terlepas dari kekurangan, oleh karena itu
penyusun mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk memperbaiki
penulisan laporan di masa yang akan datang.
Bandung,22 Mei 2023
Penyusun Laporan
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
1.2 Tujuan
1) Menumbuhkan dan meningkatkan sikap profesional siswa/siswi untuk
memasuki dunia kerja.
2) Meningkatkan daya kreasi dan produktivitas terhadap siswa sebagai
persiapan dalam menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya.
4
5
berbentuk perusahaan seperti sekarang ini. Dari mulai pegadaian barang dan
distribusinya di lakukan sendiri.
Ditahun 1999, mulai lah di bentuk jabatan-jabatan selain tenaga kerja
penjual, seperti dekorasi dan gudang. Pada saat itu berbarengan dengan berdirinya
toko baru yaitu RB 04 yang berlokasi di Jl.Raya Cibinong. Manajemen Ria
Busana mulai terbentuk masih sangat sederhana,tapi kinerjanya sangat baik sekali,
di buktikan dengan berdirinya di luar kabupaten Bogor, yaitu RB 05 dan RB 09 di
Cianjur, RB 07 dan RB 08 di Bandung pada tahun 2000. Pada tahun yang sama
didirikan juga RB 06 di Raja Bogor dan RB 10 di Cibinong yang sampai saat ini
jadi kantor pusat.
Tahun 2001, Struktur Organisai semakin lengkap dengan ditambah nya
dengan bagian-bagian yang menunjang terhadap penjualan, yaitu bagian kasir,
MD, MCD, teknisi, dan administrasi. Pada tahun yang sama, didirikan pula RB 11
di Jatinegara, RB 12 di Plaza Bogor, dan RB J di Jatinegara. Setelah ekspansi dari
Ria Busana tidak bias di bending lah. Pada tahun 2002, struktur organisasi mulai
ada personaliat, di karena kan kebutuhan akan sumber daya manusia semakin
cepat dan banyak. Ditahun ini juga di dirikan RB 14 di Bandung. Satu tahun
berikutnya, di bangun victoria busana atau yang sering di kenal dengan nama VB
02 dan VB 03 di dirikan di Bandung, serta RB 16 dan 17 di Sukabumi. Lalu
menyusul RB di cilengsi dan VB 04 di jadinegara pada tahun 2004. Di tahun ini
beberapa toko mulai di peluas selling space-nya, seperti RB 04, RB J, VB 02 dan
VB 03.
Pada struktur organisasi ditambah dengan ada nya sekretaria berawal
dengan hanya memiliki 6 orang kariyawan, kini Ria Busana menjadi PT.Ria Indah
Mandiri dan memiliki karyawan berjumlah 968 orang dan akan terus bertambah
dan akhir Desember 2019 di targetkan akan tercipta 50 toko dengan 1600
karyawan.
6
MISI
Menyajiksn Produck unggulan, sesuai trend, dan harga
Terjangkau.
Menjalankan strategi operasional unggulan di dalam aktivitas bisnis
perusahaan.
Bersinergi dengan pemasok untuk mengembangkan produck yang
variative.
Pengelolaan dan peningkatan sumber daya manusia sebagai aset
terpenting didalan perusahaan.
Pelayanan pelanggan yang berorientasi pada kepuasan pelanggan.
2.3. Struktur Organisasi Ria Busana Majalaya
1.) Setiap ARBI wajib berada atau hadir di tempat tugas tepat pada waktu yang
telah ditetapkan dan wajib tidak meninggalkan tempat tugas masing-masing
sebelum waktunya.
2.) Khusus untuk toko, tata cara buka dan tutup toko sudah diatur dalam SOP
Operasional dan wajib di laksankan.
3.) Sebelum memulai pekerjaan dan setelah jam kerja berakhir, setiap ARBI
wajib melakukan absensi pada peralatan absen yang telah disediakan
Perusahaan.
4.) Terlambat hadir atau pulang sebelum waktunya tidak dibenarkan kecuali
mendapat ijin dari atasannya dengan mengemukakan alasan-alasan yang
dapat dipertanggungjawabkan.
5.) Barang-barang milik pribadi ARBI toko seperti tas, jaket dan lain-lain harus
disimpan baik-baik di tempat yang telah disediakan dan tidak dibenarkan
membawa barang-barang tersebut ke area penjualan. Kehilangan atau
kerusakan barang pribadi ARBI menjadi tanggung jawab ARBI itu sendiri.
6.) ARBI toko wajib memakai pakaian seragam, perlengkapan kerja, dan tanda
pengenal (ID Card) sebagaimana ditentukan Perusahaan, dan apabila ARBI
yang tidak mengenakan pakaian seragam lengkap dengan tanda pengenal
yang telah disediakan, tidak diperkenankan masuk kerja.
7.) Selama tidak masuk kerja karena tidak mengenakan seragam dan tanda
pengenal, ARBI dianggap mangkir dan upahnya tidak dibayar.
8.) Seragam yang rusak akibat kecelakaan kerja akan diganti yang baru oleh
Perusahaan. Berita Acara rusaknya seragam harus dibuat oleh ARBI yang
bersangkutan dan diketahui oleh pimpinan/atasannya.
9.) Tidak masuk kerja wajib memberitahukan kepada perusahaan dengan
mencantumkan alasan-alasan yang dapat dipertanggung jawabkan.
10.) Tidak masuk kerja tanpa pemberitahuan, maka ARBI yang bersangkutan
dianggap mangkir dan upah tidak dibayar.
11.) Tidak masuk kerja tanpa izin (mangkir) akan dikenakan peringatan.
8
12.) ARBI yang tidak masuk kerja selama 5 (lima) hari kerja terus menerus
tanpa ada pemberitahuan dan surat keterangan dokter yang sah, dan telah
dua kali dipanggil secara tertulis oleh Perusahaan, maka ARBI tersebut
dianggap telah mengundurkan diri.
13.) Khusus ARBI toko harus mengikuti kriteria sebagai berikut :
Wanita :
a. Pakaian seragam yang telah ditentukan, harus dicuci secara teratur,
disetrika licin, wangi, dan rapi.
b. Aroma badan harus wangi.
c. Dilarang menggunakan make-up yang berlebihan atau mencolok.
d. Dilarang menggunakan giwang, gelang, kalung, dan cincin yang
berlebihan. Perhiasan maksimal 6 titik : 2 titik di telinga, 1 titik di
pergelangan tangan kanan, 1 titik di pergelangan tangan kiri, 1 titik di
jari tangan kanan, 1 titik di jari tangan kiri.
e. Kuku jari agar terawatt serta tidak diperbolehkan menggunakan cat kuku
yang berwarna-warni.
f. Tidak diperkenankan menggunakan sandal pada saat bekerja.
g. Rambut yang Panjang diikat satu.
Laki-laki :
a. Pakaian seragam yang telah ditentukan, harus dicuci secara teratur,
disetrika licin, wangi, dan rapi.
b. Aroma badan harus wangi.
c. Rambut harus senantiasa rapi dan bersih dan tidak gondrong.
d. Kuku jari harus dipotong dan tidak kotor.
e. Tidak diperkenankan menggunakan sandal pada saat bekerja.
14.) Setiap ARBI wajib menjaga serta memelihara dengan sebaik-baiknya semua
inventaris milik perusahaan dan agar melaporkan kepada pimpinan
perusahaan atau atasanya apabila mengetahui hal-hal yang dapat
menimbulkan bahaya atau kerugian Perusahaan.
15.) Setiap ARBI wajib memegang teguh rahasia Perusahaan terhadap siapapun
mengenai segala hal yang diketahui tentang Perusahaan.
9
16.) Setiap ARBI wajib melaporkan kepada pimpinan atau bagian yang
berwenang mengenai perubahan-perubahan data ARBI dan keluarganya
seperti : alamat, kelahiran anak atau kematian anggota keluarganya.
17.) Setiap ARBI wajib memelihara ketertiban, kebersihan tempat kerjanya,
memelihara dan menjaga semua alat-alat kerja dan keselamatan barang lain
yang berada di bawah tanggung jawabnya dan wajib melaporkan kepada
atasannya bilamana terdapat hal-hal yang akan menimbulkan kerugian atau
bahaya yang akan menggangu pekerjaan.
18.) Setiap ARBI wajib melaporkan atau memberitahukan kepada atasannya
apabila dalam melaksanakan tugasnya mengalami hambatan atau kesulitan.
19.) Setiap ARBI wajib memberikan laporan kepada atasannya mengenai tugas
atau pekerjaannya baik diminta maupun tidak oleh atasannya.
20.) Setiap ARBI wajib menyelesaikan pekerjaannya dengan waktu yang telah
ditentukan oleh pimpinan atau atasannya.
B. Uraian Pekerjaan
Pertama penulis datang ditempat PKL langsung di bagi counter atau
kelompok, penulis mendapatkan bagian di counter Dewasa Pria (DPR) yaitu
bagian penjualan pakaian perlengkapan pria, seperti kemeja, kaos, celana, jaket,
topi, gesper, kaos kaki dan sebagainya, setelah mengetahui pembagian counter
atau porsi kerja, penulis melaksanakan doa pagi, lalu melaksanakan observasi
yaitu proses membersihkan area kerja.
Setelah selesai melaksanakan itu semua penulis melakukan pekerjaan inti
yaitu menata produk dan costumer service, menata produk seperti melipat pakaian
yang ada di wagon, menggrupping barang sesuai dengan warna dari gelap ke
terang ataupun dari merk dan lain-lain. Customer Service berupa melayani
customer sebaik mungkin, seperti melakukan 3S (Senyum, Salam, Sapa),
11
menanyakan ada yang yang bisa dibantu dan lain-lain. Sebelum pulang penulis
merapihkan area Counter kembali.
Hari hari selanjutnya penulis seperti biasa, Briefing pagi/doa pagi di Ria
Busana Majalaya ini dimulai pada pukul 08:00 untuk karyawan yang masuk pada
shift pagi, sedangkan karyawan yang masuk siang berdoa pada pukul 12.00. lalu
melaksanakan Observasi, Observasi adalah sebuah program pembersihan suatu
area, penulis kadang menata table depan, melipat pakaian di wagon, menyapu,
mengepel, dan lain-lain. Penulis melakukan customer service dengan sopan dan
menanyakan apakah ada yang bisa dibantu, supaya costumer merasa nyaman
berbelanja. Penulis menempelkan label ke pakaian yang akan dipajang karena
sebelum produk dipajang, produk tersebut harus dilabel terlebih dahulu. Penulis
tiap hari Refill barang atau sering disebut memajang barang, karena pajangan
tidak boleh ada yang kosong. Penulis sering melakukan realisasi penjualan di
Computer, realisasi penjualan seperti mengecek barang yang terjual selama sehari
berapa pcs, lalu dibuat persennya supaya tau apakah penjualan mencapai target
atau tidak. Penulis pernah beberapa kali mengganti harga atau biasa disebut PCC
dikarnakan ada kenaikan harga di beberapa barang, dan tidak lupa penulis selalu
merapihkan area Counter sebelum pulang.
Selama 3 bulan penulis mengerjakan hal yang sama. Semua pekerjaan yang
di kerjakan di Ria Busana Majalaya sangat berkaitan dengan apa yang dipelajari
disekolah yaitu berkaitan dengan pelajaran penataan produk.
C. Jadwal kegiatan
Rabu 1 febuari 2023 s\d Minggu 30 april 2023
Customer Service, yaitu melayani pelanggan.
Display Barang, yaitu menata barang.
Price Cek, yaitu mengecek stok barang yang ada di counter maupun di
gudang.
Realisasi, yaitu mengecek jumlah penjualan.
Gruping, yaitu mengelompokan barang sesuai warna, merk, size, dan lain-
lain.
12
13
14
Tugas utama dan paling pertama adalah memiliki pengetahuan yang baik
dan mendalam mengenai produk/layanan perusahaan. Hal ini karena memiliki
product knowledge yang baik merupakan bekal paling dasar.
2. Membangun Hubungan Baik Dengan Pelanggan
Tugas berikutnya, yaitu membangun hubungan yang baik dengan
pelanggan. Misalnya, dengan mengucapkan salam atau bertanya kabar. Dan,
membuat komunikasi bisnis dan pelanggan lebih personal, contohnya dengan
memanggil nama pelanggan.
3. Memberikan Solusi Terbaik
Tugas lainnya ialah mampu memberikan solusi terbaik. Berikan pelanggan
solusi yang membantu dan berguna, tanyakan kembali apakah informasi yang
disampaikan sudah cukup jelas dan memuaskan atau tidak. Jika belum, berikan
solusi terbaik lainnya kepada mereka.
4. Meyakinkan Pelanggan Untuk Membeli Produk/Layanan
Tugas yang terakhir adalah meyakinkan pelanggan untuk membeli
produk/layanan bisnis. Setelah berhasil menanggapi permasalahan pelanggan
dengan baik, tawarkan juga pelanggan mengenai informasi produk terbaru dan
tanyakan apakah mereka bersedia untuk membelinya atau berlangganan
produk/layanan tersebut. Sehingga pendapatan bisnis mengalami peningkatan.
Agar bisa menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik, agen
customer service perlu memiliki skill atau kemampuan berikut:
1. Bahasa dan Komunikasi Yang Baik
Skill pertama yang perlu dimiliki, yaitu kemampuan berkomunikasi.
Sebagai orang yang berhadapan langsung melayani pelanggan, maka perlu
memiliki komunikasi yang baik. Dengan begitu, pelanggan dapat mengerti apa
yang disampaikan oleh agen dan membangun hubungan yang baik dengan
pelanggan. Sehingga meningkatkan potensi pelanggan bisnis menjadi pelanggan
yang potensial.
2. Sabar
Skill lainnya yang perlu dimiliki adalah kesabaran. Menghadapi pelanggan
bukanlah hal yang mudah. Karena pelanggan memiliki sifat dan karakter yang
15
B. Temuan Studi
Dengan dilaksanakannya Prakerin penulis mengetahui apa yang sebelumnya
penulis ketahui dan penulis sedikit memahami seluk beluk dunia usaha.Banyak
pelajaran yang penulis dapatkan didunia usaha, dan banyak manfaat yang di
rasakan selama melaksanakan praktik kerja lapangan di Ria Busana Majalaya
antara lain:
Melatih disiplin, tanggung jawab, inisiatif, kreaktifitas, motivasi kerja,
kerja sama, tingkah laku, emosi, dan etika. Siswa dapat menerapkan
ilmunya secara langsung pada bidang yang ditekuni sehingga dapat
membandingkan antara teori yang dipelajari selama disekolah dengan
praktek dilapangan.
Keahlian professional yang diperoleh dari praktik kerja lapangan dapat
meningkatkan rasa percaya diri, yang selanjutnya akan mendorong untuk
meningkatkan keahlian professional pada tingkat yang lebih tinggi.
17
4.1 Kesimpulan
Dengan adanya kegiatan praktik kerja lapangan selama 3 (tiga) bulan di Ria
Busana Majalaya ini, dapat kami simpulkan bahwa kegiatan ini sangat
bermanfaat. Kami mendapatkan banyak pengalaman kerja yang pasti akan sangat
bermanfaat untuk menunjang karier kami kedepannya. Selain itu, praktik yang
dilakukan juga sangat membantu dalam meningkatkan potensi keahlian yang
profesional dalam bidangnya. Meskipun dunia kerja tidak semudah dengan apa
yang semula dibayangkan dan sangat jauh berbeda dengan dunia sekolah tetapi
disini kita di ajarkan untuk disiplin dalam waktu dan harus lebih mandiri dalam
bekerja, sehingga kami mendapatkan pengalaman kerja yang hebat.
4.2 Saran
Dengan selesainya laporan yang kami buat, maka kami memberikan saran-
saran sedikit dengan harapan dapat menunjang perkembangan dan kemajuan bagi
semua pihak yang berkepentingan.
1. Bagi sekolah, antara lain:
Usahakan perbanyak mempelajari materi dan praktik mengenai
pembahasan tentang pelayanan dan penataan terutama berkomunikasi
dengan pelanggan yang sangat umum terjadi di perusahaan-perusahaan
retail.
Senantiasa memantau perkembangan pelaksanaan praktik kerja lapangan,
sehingga anak PKL bisa lebih meningkatkan lagi kualitas bekerja dan juga
belajarnya
2. Bagi perusahaan, antara lain:
Sebaiknya siswa-siswi yang melaksanakan praktik diberi daftar tugas
sehingga siswa-siswi
mengetahui apa yang harus dilakukan.
18
19
Alfadita, K. (2017). Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL). Diakses pada 1 Mei
2023, dari
http://repository.fe.unj.ac.id/4571/1/LAPORAN%20PKL%20KARIN%20ALFA
DITA%20%288105145060%29%20AP-B%2714.pdf
Nofri. (2022). Cara Membuat Daftar Isi yang Rapih di Hp. Diakses pada 17 Mei
2023, dari https://youtu.be/C220kAWGl8E
20
21
LAMPIRAN
Lampiran 1
Observasi
22
Lampiran 2
Customer Service
23
Lampiran 3
Refill Barang
24
Lampiran 4
Mengambil Barang di Gudang
25
Lampiran 5
Menempelkan Label
26
Lampiran 6
Greeting