Anda di halaman 1dari 5

KEPUTUSAN

PIMPINAN KLINIK PRATAMA RAWAT JALAN AN-NAWAWI BERJAN


Nomor : 092/A.SK-GS/I/2023
TENTANG
HAK AKSES REKAM MEDIS
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,
PIMPINAN KLINIK PRATAMA RAWAT JALAN AN-NAWAWI BERJAN,

Menimbang : a. bahwa program pembangunan kesehatan nasional dititik beratkan


pada peningkatan mutu pelayanan kesehatan;
b. bahwa Klinik Pratam Rawat Jalan An-Nawawi Berjan
berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima dengan
meningkatkan mutu pelayanan ;
c. berdasarkan poin a dan b maka perlu ditetapkan Surat Keputusan
Pimpinan Klinik Pratama Rawat Jalan An-Nawawi Berjan tentang
Hak Akses Rekam Medis ;
Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 nomor 144;
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2011
tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan;
3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah dua
kali terakhir dengan Undang-undang Nomor 9 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua Undang-undang Nomor 23 Tahun
2014 tentang Pemerintah Daerah;
4. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan;
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 9 tahun 2014 tentang
Klinik;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 14 Tahun 2021 tentang
Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelenggaraan
Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 tahun 2022 tentang
Indikator Nasional Mutu;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 24 tahun 2022 tentang
Rekam Medis
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 tahun 2022 tentang
Akreditasi Pusat Kesehatan Masyarakat, Klinik, Laboratorium
Kesehatan, Unit Transfusi Darah, Tempat Praktik Mandiri Dokter,
dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
10. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/1186/2022 Tentang Panduan Praktik Klinis
Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama;
11. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/1983/2022 Tentang Standar Akreditasi
Klinik;
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN PIMPINAN KLINIK PRATAMA RAWAT JALAN
AN-NAWAWI BERJAN TENTANG HAK AKSES REKAM
MEDIS
Kesatu : Hak akses rekam medis yang dimaksud adalah sebagaimana
tercantum dalam Lampiran surat keputusan ini dan merupakan
bagian tidak terpisahkan dari keputusan ini.
Kedua : Menetapkan akses terhadap rekam medis di semua pelayanan
meliputi: pelayanan pendaftaran, pelayanan rawat jalan, pelayanan
rawat inap, pelayanan farmasi, pelayanan administrasi kasir di Klinik
pratama Rawat Jalan An-Nawawi Berjan.
Ketiga : Standar yang digunakan sebagaimana tersebut dalam lampiran
keputusan yang merupakan bagian tak terpisahkan dari
keputusan ini.
Keempat : Segala biaya yang dikeluarkan sebagai akibat pelaksanaan surat
keputusan ini dibebankan pada anggaran Klinik Pratama Rawat
Jalan An-Nawawi Berjan .

Kelima : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dan atau
kesalahan di dalamnya, akan diadakan perbaikan/perubahan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Purworejo
Pada Tanggal : 2 Januari 2023
PIMPINAN KLINIK PRATAMA
RAWAT JALAN AN-NAWAWI
BERJAN

Achmad Irfan
LAMPIRAN KEPUTUSAN PIMPINAN KLINIK PRATAMA RAWAT JALAN AN-
NAWAWI BERJAN NOMOR 092/A.SK-GS/I/2023
TENTANG : HAK AKSES REKAM MEDIS

HAK AKSES REKAM MEDIS


KLINIK PRATAMA RAWAT JALAN AN-NAWAWI BERJAN

Isi rekam medis bersifat rahasia oleh karena itu harus disimpan dalam ruangan yang
diatur dengan baik sehingga pihak yang tidak berkepentingan tidak dapat mengakses berkas
rekam medis secara bebas.
Adapun pihak-pihak yang berkepentingan yang dapat mengakses isi berkas rekam
medis adalah sebagai berikut :
1. Dokter
a. Dokter memiliki hak akses informasi serta hak akses berkas rekam medis pasien
yang pernah dirawat.
b. Dokter dapat mengakses kembali berkas rekam medis yang dipulangkan terkait
dengan kelengkapan berkas serta permintaan resumemedis pasien atau untuk
kepentingan kesehatan pasien.
2. Perawat / Bidan
a. Perawat memiliki hak akses terhadap berkas rekam medis pasien yang saat itu
sedang dirawat.
b. Perawat dapat mengakses kembali berkas rekam medis pasien yang telah
dipulangkan untuk kepentingan kelengkapan berkas.
3. Tenaga medis lain selain perawat hanya dapat mengakses berkas rekam medis yang
saat itu dalam asuhannya atau untuk kelengkapan pengisisan berkas rekam medis
pasien yang telah dipulangkan.
4. Pasien memiliki hak akses terhadap informasi dari berkas rekam medisnya sesuai
dengan ketentuan sebagai berikut:
5. Petugas non tenaga kesehatan di Klinik Pratama Rawat Jalan An-Nawawi Berjan :
a. Bagian pendaftaran dapat mengakses berkas rekam medis terkait pendaftaran berupa
identitas pasien, surat kontrol, dan berkas penunjang lainnya.
b. Bagian keuangan dapat mengakses berkas rekam medis terkait kepentingan
pembiayaan perawatan pasien di Klinik dan pemenuhan persyaratan klaim bpjs.
c. Petugas kasir atau petugas keuangan lain harus tetap menjaga kerahasiaan rekam
medis.
d. Bagian farmasi dapat mengakses berkas rekam medis terkait kepentingan
memvalidasi dan telaah obat
e. Hak akses informasi rekam medis setiap petugas terkait dengan pelaksanaan rekam
medis elektronik dibatasi sesuai dengan kewenangannya. Bagian SIM Khanza
memfasilitasi hak akses tersebut.
f. Demi keamanan dan kerahasiaan isi berkas rekam medis hak akses mengunakan user
dan password masing masing, manual disimpan di ruang penyimpanan khusus
Rekam Medis
g. Tidak menyebarluaskan password dan user masing-masing
h. Jika rekam medis manual ruangan dikunci dan ditutup disertai tulisan selain petugas
dilarang masuk.

PIMPINAN KLINIK PRATAMA


RAWAT JALAN AN-NAWAWI
BERJAN

Achmad Irfan

Anda mungkin juga menyukai