Anda di halaman 1dari 82

UKBM

(Unit Kegiatan Belajar Mandiri)

PPKN
Semester III dan IV

MTs Negeri 3 Medan


PPKN-3.1/4.1/1/1.1

UKBM Memahami Kedudukan dan Fungsi


1 Pancasila
1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : PPKN
b. Semester : III
c. Kompetensi Dasar :

3.1 Menelaah Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
4.1 Menyaji hasil telaah nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan
hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari

d. Materi Pokok : Memahami Kedudukan dan Fungsi Pancasila


e. Alokasi Waktu : 3 JP
f. TujuanPembelajaran :

Melalui kegiatan pembelajaran dengan metode diskusi, tanya jawab, analisis,


penugasan, dan presentasi dengan pendekatan saintifik, peserta didik dapat
menjelaskan kedudukan dan fungsi Pancasila sebagai dasar negara dan
pandangan hidup bangsa, Menjelaskan arti penting Pancasila sebagai dasar
negara dan pandangan hidup bangsa, Menjelaskan nilai-nilai yang
terkandung dalam Pancasila, terampil Menyusun laporan hasil telaah tentang
Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dalam
kehidupan sehari-hari, Menyusun gagasan tentang upaya mengamalkan
nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
dalam kehidupan sehari-hari. Menyajikan laporan hasil telaah dan gagasan
tentang Pancasila sebagai sebagai dasar negara dan pandangan hidup
bangsa. sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya melalui belajar PPKn mengembangkan sikap/
karakter jujur, peduli, dan bertanggung jawab serta dapat
mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi,
berkolaborasi, berkreasi (4C)dan berliterasi

g. Materi Pembelajaran

Bacalah Buku Teks Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs Kelas VIII, Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal. 1 s.d. 13
PPKN-3.1/4.1/1/1.1

2. Peta Konsep

Memahami
Kedudukan dan
Fungsi
Pancasila

Arti kedudukan Makna Pancasila Menyadari


sebagai dasar pentingnya
dan fungsi kedudukan dan fungsi
negara dan
Pancasila pandangan hidup
Pancasila dalam
kehidupan bernegara
PPKN-3.1/4.1/1/1.1

1. Proses Belajar
A.Pendahuluan

Apa informasi yang kalian peroleh saat membaca wacana diatas? Kalian pasti jadi ingin tahu
lebih banyak tentang Pancasila.
Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silakan kalian lanjutkan ke kegiatan berikut dan
ikuti petunjuk yang ada dalam UKBM ini

B.Kegiatan Inti

1. Petunjuk Umum UKBM

a. Setelah memahami isi materi dalam bacaan, berlatihlah untuk berpikir tinggi melalui
tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri maupun bersama
teman sebangku atau teman lainnya!
b. Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan!
c. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegitan belajar, apabila kalian
yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam
kegiatan belajar. Kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah siap
untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya.

2. KegiatanBelajar

Ayo ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi!
PPKN-3.1/4.1/1/1.1

Kegiatan Belajar 1

Pada saat sidang BPUPKI I yang berlangsung pada tanggal 29 Mei-1


Juni 1945 ada tiga tokoh yang berbicara yaitu M.Yamin, Supomo
dan Soekarno. Masing-masing mengusulkan dasar negara untuk
Indonesia. Usulan pertama disampaikan oleh M. Yamin pada tanggal
29 Mei 1945, kemudian pada tanggal 31 Mei 1945 Supomo
menyampaikan lima usul dasar negara di hadapan anggota sidang
BPUPKI I. Dan pada tanggal 1 Juni 1945 Soekarno mengajukan usul
mengenai dasar negara yang diberi nama Pancasila.

Coba kalian sebutkan lima usulan yang disampaikan Soekarno di hadapan anggota sidang
BPUPKI I ?
Tulislah jawaban kalian dalam tabel di bawah ini.

No. Jawaban

1.

2.

3.

4.

5.
PPKN-3.1/4.1/1/1.1

Kegiatan Belajar 2

Fungsi dan peranan Pancasila menurut Tap MPR No. III/MPR/2000 tentang Sumber Hukum
Nasional dan Tata Urutan Perundangan dinyatakan bahwa Pancasila berfungsi sebagai dasar
negara. Hal ini mengandung maksud bahwa Pancasila digunakan sebagai dasar untuk mengatur
penyelenggaraan ketatanegaraan negara, yang meliputi bidang idiologi, politik, ekonomi, sosial
budaya, danpertahanankeamanan.

Buat resume tentang arti dan fungsi Pancasila, Tulis jawaban kalian pada kotak yang tersedia :
PPKN-3.1/4.1/1/1.1

Kegiatan Belajar 3
Pertanyaan dan pemikiran para pendiri negara mengenai apakah dasar negara Indonesia
merdeka. Berhasil dijawab oleh para pendiri negara dalam Sidang BPUPKI dan PPKI dengan
merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Kedudukan Pancasila
sebagai dasar negara termaktub dalam PembukaanUUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Jawablah pertanyaan dibawah ini dan tulis jawaban nya di kolom yang telah
disediakan

Sebutkan isi dari pembukaan


UUD 1945

Kemudian setelah ananda sebutkan isi dari Pembukaan UUD 1945. Sekarang ananda
sebutkan bagian dari isi UUD 1945 yang didalamnya termaktub kedudukan Pancasila
sebagai dasar negara.
PPKN-3.1/4.1/1/1.1

Kegiatan Belajar 4

Ideologi adalah cita-cita, keyakinan, dan kepercayaan yang dijunjung tinggi oleh

suatu bangsa dan dijadikan pedoman hidup dan pandangan hidup dalam seluruh

gerak aktivitas bangsa tersebut.

Pancasila sebagai pandangan hidup sering juga disebut way of life, pegangan hidup,

pedoman hidup, pandangan dunia atau petunjuk hidup. Pancasila sebagai pandangan

hidup bangsa dipergunakan sebagai petunjuk dalam kehidupan sehari–hari

masyarakat Indonesia.

Setelah ananda pahami materi pancasila sebagai pandangan hidup,


selanjutnya kerjakan tugas yang saya berikan dibawah ini

1. Sebutkan pengertian Ideologi?


2. Mengapa Pancasila dijadikan sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia?
3. Apakah makna dari kata pandangan hidup sama dengan makna dari kata visi misi?
PPKN-3.1/4.1/1/1.1

Kegiatan belajar 5

Pancasila dijadikan sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa


untuk mengatur penyelenggaraan negara. Pancasila sebagai dasar
negara, berarti Pancasila dijadikan dasar dalam penyelenggaraan
negara. Pancasila sebagai pandangan hidup, berarti Pancasila dijadikan
pedoman dalam bertingkah laku dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.

Semua sila dari Pancasila tidak dapat dilaksanakan secara terpisah,


karena Pancasila merupakan suatu kesatuan yang utuh dan saling
berkaitan. Dalam pelaksanaannya sila kesatu melandasi sila kedua,
ketiga, keempat dan kelima. Kemudian sila kedua dilandasi sila pertama
melandasi sila ketiga, keempat dan kelima. Sila ketiga dilandasi sila pertama
dan kedua serta melandasi sila keempat dan kelima, dan seterusnya.

Selanjutnya silahkan buka Buku Teks Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs


Kelas VIII, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, edisi revisi
2017 hal. 13 dan kerjakan tugas yang ada di table 1.3 Pancasila sebagai
dasar negara dan Pandangan hidup. Kerjakan di buku tulismu kemudian
kumpulkan kepada gurumu.
PPKN-3.1/4.1/1/1.1

Kegiatan belajar 6

Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan


hidup bangsa Indonesia mempunyai ciri khas atau
karakteristik tersendiri. Ciri atau karakteristik yang
terkandung dalam nilai-nilai Pancasila, yaitu
sebagai berikut.

1. Ketuhanan Yang Maha Esa


Mengandung pengakuan atas keberadaan Tuhan
sebagai pencipta alam semesta beserta isinya.

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab


Mengandung rumusan sifat keseluruhan budi
manusia Indonesia yang mengakui kedudukan
manusia yang sederajat dan sama, mempunyai
hak dan kewajiban yang sama sebagai warga
negara yang dijamin oleh negara.

3. Persatuan Indonesia
Merupakan perwujudan dari paham kebangsaan
Indonesia yang mengatasi paham perseorangan,
golongan, suku bangsa, dan mendahulukan
persatuan dan kesatuan bangsa sehingga tidak
terpecah-belah oleh sebab apa pun.
4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat
Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan
Perwakilan
Merupakan sendi utama demokrasi di Indonesia
berdasar atas asas musyawarah dan asas
kekeluargaan.

5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia


Merupakan salah satu tujuan negara yang hendak
mewujudkan tata masyarakat Indonesia yang adil
dan makmur berdasarkan Pancasila.

Kerjakan latihan didalam tabel


No Pancasila Butir pengamalan Pancasila

5
PPKN-3.1/4.1/1/1.1

C. Kegiatan Penutup

Bagaimana Kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar, berikut diberikan tabel
untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah dipelajari. Jawablah sejujurnya terkait
dengan penguasaan materi pada UKBM ini pada tabel berikut!

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


1
No Pertanyaan Ya Tidak

1. Apakah kalian telah memahami Arti kedudukan dan


fungsi Pancasila?
2. Dapatkah kalian menjelaskan Makna Pancasila
sebagai dasar negara dan pandangan hidup?
3. Dapatkah kalian menjelaskan pentingnya
kedudukan dan fungsi Pancasila dalam kehidupan
bernegara?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali materi
tersebut dalam buku teks pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar 1 yang sekiranya
perlu kalian ulang dengan bimbingan guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk
mengulang lagi. Apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, lanjutkanlah ke
UKBM berikutnya.
Di mana posisi kalian?

Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Kedudukan dan Fungsi Pancasila Bagi Bangsa
dan Negara Indonesia dalam rentang 0 – 100, tuliskan kedalam kotak yang tersedia.
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

UKBM Menumbuhkan kesadaran terhadap UUD Negara


2 Republik Indonesia Tahun 1945

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : PPKN
b. Semester : III
c. Kompetensi Dasar :

3.2 Menelaah makna, kedudukan dan fungsi Undang-Undang Dasar Negara


Republik Indonesia Tahun 1945, serta peratuan perundangan-undangan lainnya
dalam sistem hukum nasional
4.2 Menyajikan hasil telaah makna, kedudukan dan fungsi Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam penerapan kehidupan sehari-hari

d. Materi Pokok : Menumbuhkan Kesadaran terhadap UUD Negara


Republik Indonesia Tahun 1945
e. Alokasi Waktu : 3 JP
f. TujuanPembelajaran :

Melalui kegiatan pembelajaran dengan metode diskusi, tanya jawab, analisis,


penugasan, dan presentasi dengan pendekatan saintifik, peserta didik dapat
Menganalisis makna UUD 1945 Dalam Sistem Hukum Nasional, Menjelaskan
fungsi dan Kedudukan UUD 1945 Dalam Sistem Hukum Nasional, Menjelaskan
kedudukan Peraturan Perundangan Dalam Sistem Hukum Nasional, terampil
Menyusun laporan dan menyajikan hasil telaah tentang makna, fungsi, dan
kedudukan UUD 1945 dalam sistem hukum nasional juga peraturan-peraturan
lainnya dengan percaya diri dan tanggung jawab, Mensimulasikan peran tokoh
dalam merumuskan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya melalui belajar PPKn mengembangkan sikap/ karakter jujur,
peduli, dan bertanggung jawab serta dapat mengembangkan kemampuan
berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi (4C)dan
berliterasi

g. Materi Pembelajaran

Bacalah Buku Teks Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs Kelas VIII, Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal. 25 s.d. 42
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

2. Peta Konsep

Menumbuhkan
kesadaran terhadap
UUD Negara

Kedudukan dan Kedudukan dan Peraturan Perundang-


makna Pembukaan fungsi UUD Negara undangan dalam
Sistem Hukum
UUD Negara Republik Indonesia
Nasional
Republik Indonesia Tahun 1945
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

1. Proses Belajar
A.Pendahuluan

Undang-undang Dasar (UUD) 1945 merupakan hukum dasar yang menjadi sumber landasan
semua aturan perundang-undangan dan merupakan hukum tertinggi dalam tata urutan peraturan
perundang-undangan di Indonesia. Melalui pembukan UUD 1945 masyarakat Indonesia bisa
menemukan falsafah, pedoman, dasar-dasar kebangsaan dan kenegaraan, serta kepribadian
bangsa.

Apa informasi yang kalian peroleh saat membaca wacana diatas? Kalian pasti jadi ingin tahu
lebih banyak tentang UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silakan kalian lanjutkan ke kegiatan berikut dan
ikuti petunjuk yang ada dalam UKBM ini

B.Kegiatan Inti

1. Petunjuk Umum UKBM

a. Setelah memahami isi materi dalam bacaan, berlatihlah untuk berpikir tinggi melalui
tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri maupun bersama
teman sebangku atau teman lainnya!
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

b. Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan!
c. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegitan belajar, apabila kalian
yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam
kegiatan belajar. Kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah siap
untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya.

2. KegiatanBelajar
Ayo ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi!

Kegiatan belajar 1

Pembukaan UUD memiliki hubungan yang erat dengan Proklamasi Kemerdekaan.


Pembukaan UUD juga memuat kaidah-kaidah yang fundamental bagi penyelenggaraan
negara. Pembukaan UUD merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan Proklamasi
Kemerdekaan merupakan satu kesatuan yang bulat. Makna yang terkandung dalam
Pembukaan merupakan amanat dari Proklamasi Kemerdekaan. Oleh karena itu, alasan
berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat dipahami dengan cara mengkaji
Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Mengubah Pembukaan UUD
Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pada hakikatnya membubarkan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.

Coba kalian buat tabel bagan hubungan isi Proklamasi Kemerdekaan danPembukaan UUD
Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

Kegiatan Belajar 2

Makna pembukaan UUD Negara Republik

1. Alinea pertama Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945


menunjukkan keteguhan dan tekad bangsa Indonesia untuk menegakkan
kemerdekaan dan menentang penjajahan.

2. Alinea kedua Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945


menunjukkan kebanggaan dan penghargaan atas perjuangan bangsa Indonesia
selama merebut kemerdekaan.

3. Alinea ketiga Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 memuat
motivasi riil dan material, yaitu keinginan luhur bangsa supaya berkehidupan yang
bebas.

4. Alinea keempat Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 memuat
prinsip-prinsip negara Indonesia.

Setelah kalian membaca buku dari hal dari hal 31-35. Sekarang kalian mengerjakan tugas
dibawah ini.
Buatlah resume tentang makna pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Tulis jawaban nya pada kolom dibawah ini .
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

Kegiatan Belajar 3

UUD Negara Republik Indonesia


Tahun 1945 merupakan norma hukum
tertinggi dalam sistem ketatanegaraan
Republik Indonesia, yang dijadikan
dasar untuk penyusunan peraturan
perundang-undangan.

UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 merupakan


sebagian dari hukum dasar, yaitu hukum dasar tertulis. Jadi,
UUD bukanlah satu-satunya hukum dasar. Di samping hukum
dasar yang tertulis, masih ada hukum dasar yang tidak tertulis,
yaitu aturan-aturan yang timbul dan terpelihara dalam praktik
penyelenggaraan negara meskipun tidak tertulis. Hukum dasar
tidak tertulis biasa disebut konvensi

UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 berkedudukan sebagai sumber


hukum dan merupakan hukum dasar yang menempati kedudukan tertinggi. Dalam
kedudukannya sebagai sumber hukum yang tertinggi, setiap peraturan perundang-
undangan di bawah UUD Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun 1945 harus
berlandaskan dan bersumberkan pada UUD Negara Republik Indonesia Tahun
1945.

 Buatlah kelompok yang terdiri dari 4 orang


 Kemudian jawab pertanyaan ini dan diskusikan dengan kelompok mu
1. Bagaimana kedudukan UUD Negara Republik Indonesia Tahun
1945?
2. Diskusikan hal-hal yang berkaitan dengan perubahan/amandemen
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam ketatanegaraan
atau lembaga tinggi negara?
 Tulis dan kumpulkan hasil diskusi kalian dalam bentuk pdf
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

Kegiatan Belajar 4

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945


memiliki sifat sebagai berikut.
• Tertulis, rumusannya jelas, merupakan suatu hukum yang
mengikat pemerintah sebagai penyelenggara negara, maupun
mengikat bagi setiap warga negara.
• Singkat dan supel, memuat aturan-aturan, yaitu memuat
aturan-aturan pokok yang setiap kali harus dikembangkan
sesuai dengan perkembangan zaman, serta memuat hak-hak
asasi manusia.
• Memuat norma-norma, aturan-aturan, serta ketentuan-
ketentuan yang dapat dan harus dilaksanakan secara
konstitusional.
• Merupakan peraturan hukum positif yang tertinggi; juga
sebagai alat kontrol terhadap peraturan perundang-undangan
yang lebih rendah dalam hierarki tertib hukum Indonesia.

UUD Negara Republik Indonesia


Tahun 1945 memiliki fungsi
sebagai berikut.
1. Alat kontrol
2. Pengatur
3. Penentu

Jelaskan menurut pendapat kalian mengenai


fungsi dari UUD Negara Republik Indonesia
Tahun 1945?
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

Kegiatan Belajar 5

Semua peraturan perundang-undangan yang dibuat di


Indonesia tidak boleh bertentangan dengan UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945. Semua peraturan
perundang-undangan harus berpedoman pada UUD
Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Perhatikan gambar diatas ini, terdapat hirarki peraruran


perundang-undangan di Indonesia yang berdasarkan
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan.

Kerjakan soal yang ada di


dalam tabel.
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

No Peraturan Contoh peraturan Lembaga yang merumuskan


Perundang-undangan perundang-undangan dan membuat peraturan
perundang-undangan
1
2
3
4
5
6
7
8

Kegiatan Belajar 6

Undang-Undang Dasar atau konstitusi memiliki dua sifat, yaitu konstitusi itu dapat diubah atau
tidak dapat diubah. UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai konstitusi atau hukum
dasar tertinggi bangsa Indonesia adalah konstitusi yang dapat digolongkan sebagai konstitusi yang
dapat diubah.

Dalam melakukan perubahan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, ada kesepakatan dasar
berkaitan dengan perubahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Kesepakatan dasar itu terdiri atas lima butir, yaitu:

1. Tidak mengubah Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia


Tahun 1945;
2. Tetap mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia;
3. Mempertegas sistem pemerintahan Presidensial
4. Penjelasan UUD 1945 yang memuat hal-hal normative dimasukkan ke dalam pasal-pasal
(batang tubuh )
5. Melakukan perubahan dengan cara adendum

Sebagai seorang siswa dan warga negara republik Indonesia, kita wajib melaksanakan dan
mempertahankan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, ada beberapa cara yang dapat kita
lakukanuntuk melaksanakan dan mempertahankan UUD NRI Tahun 1945. Contohnya seperti
gambar dibawah ini
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

Perhatikan gambar diatas. Berani mengemukakakan pendapat dan menghargai pendapat


teman di dalam proses belajar mengajar di kelas adalah contoh tindakan melaksanakan dan
mempertahankan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 di lingkungan sekolah.

Coba kalian jelaskan bagaimana upaya mewujudkan UUD Negara


RepublikIndonesia Tahun 1945 dalam berbagai lingkungan.
1. Perwujudan UUD Negara Republik Indonesia Tahun
1945 di lingkungansekolah antara lain sebagai berikut.
a. Belajar dengan sungguh-sungguh untuk mewujudkan
tujuan negaramencerdaskan kehidupan bangsa.
b. .................................................................................................
c. ..................................................................................................
2. Perwujudan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
di lingkungan pergaulan antara lain sebagai berikut.
a. Bergaul dengan teman tanpa membeda-bedakan serta
saling melindungi untuk mewujudkan tujuan negara
melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah
Indonesia.
b. ....................................................................................................
c. .............................................................................................
3. Perwujudan isi Pembukaan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 dilingkungan masyarakat antara lain
sebagai berikut.
a. Memberikan bantuan kepada fakir miskin untuk
mewujudkan tujuannegara memajukan kesejahteraan
umum.
b. ..................................................................................................
c. .................................................................................................
PPKN-3.2/4.2/III/1.1

C. Kegiatan Penutup

Bagaimana Kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar, berikut diberikan tabel
untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah dipelajari. Jawablah sejujurnya terkait
dengan penguasaan materi pada UKBM ini pada tabel berikut!

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


1
No Pertanyaan Ya Tidak

1. Apakah kalian telah memahami kedudukan dan


makna Pembukaan UUD Negara Republik
Indonesia ?
2. Dapatkah kalian menjelaskan Kedudukan dan
fungsi UUD Negara Republik Indonesia Tahun
1945 ?
3. Dapatkah kalian menjelaskan mengenai hirarki dan
mekanisme penyusunan hingga pengesahan suatu
Peraturan Perundang-undangan

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali materi
tersebut dalam buku teks pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar 1 yang sekiranya
perlu kalian ulang dengan bimbingan guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk
mengulang lagi. Apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, lanjutkanlah ke
UKBM berikutnya.

Di mana posisi kalian?


Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Kedudukan dan Fungsi UUD 1945 Dalam Sistem
Hukum Nasional dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

UKBM Memaknai Peraturan Perundang Undangan


3

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : PPKN
b. Semester : III
c. Kompetensi Dasar :

3.3. Memahami tata urutan peraturan perundang undangan dalam sistem hukum
nasional di Indonesia.
4.3. Mendemonstrasikan pola pengembangan tata urutan peraturan perundang-
undangan dalam sistem hukum nasinal Indonesia

d. Materi Pokok : Memahami peraturan perundang undangan


e. Alokasi Waktu : 3 JP
f. TujuanPembelajaran :

Melalui kegiatan pembelajaran dengan metode diskusi, tanya jawab, analisis,


penugasan, dan presentasi dengan pendekatan saintifik, peserta didik dapat
Menjelaskan tata urutan peraturan perundang-undangan nasional, Menjelaskan
proses pembuatan peraturan perundang-undangan nasional, terampil menyusun dan
menyajikan laporan hasil telaah tentang tata urutan peraturan perundang-undangan
nasional Sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya melalui belajar PPKn mengembangkan sikap/ karakter
jujur, peduli, dan bertanggung jawab serta dapat mengembangkan
kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi
(4C)dan berliterasi

g. Materi Pembelajaran

Bacalah Buku Teks Pelajaran (BTP): PPKN


SMP/MTs Kelas VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal.
661 s/d 84.
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

2. Peta Konsep

Memaknai
Peraturan
Perundang-
undangan

Makna tata urutan Proses penyusunan Menampilkan sikap


peraturan perundang- Peraturan sesuai dengan
undangan di Peraturan Perundang-
Perundang-
Indonesia undangan
undangan
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

1. Proses Belajar

A.Pendahuluan

Dalam kehidupan bernegara diperlukan adanya


suatu peraturan perundangan atau hukum untuk
mengatur tatanan kehidupan agar terciptanya
suatu keharmonisan dan keselarasan dalam
kehidupan.Ketaatan kepada peraturan dan
hukum adalah sebuah konsep yang harus
diwujudkan dalam diri setiap warga negara.
Karena jika tidak ada hukum yang mengatur
maka tatanan kehidupan
masyarakat akan kacau dan hancur karena segala sesatunya berjalan dengan tidak teratur, di
sinilah fungsi hukum sebagai alat untuk mengatur kehidupan sseorang atau masyarakat di
suatu wilayah.

Peraturan Perundang-undangan adalah peraturan tertulis yang memuat norma hukum yang
mengikat secara umum dan dibentuk atau ditetapkan oleh lembaga negara atau pejabat yang
berwenang melalui prosedur yang ditetapkan dalam Peraturan Perundang-undangan.
Peraturan perundang undangan ini lah yang berfungsi sebagai acuan hukum dalam mengatur
kehidupan masyarakat.
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

B.Kegiatan Inti

1. Petunjuk Umum UKBM

a. Setelah memahami isi materi dalam bacaan, berlatihlah untuk berpikir tinggi melalui
tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri maupun bersama
teman sebangku atau teman lainnya!
b. Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan!
c. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegitan belajar, apabila kalian
yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam
kegiatan belajar. Kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah siap
untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya.
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

2. KegiatanBelajar

Ayo ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi!

Kegiatan Belajar 1

A. Makna Tata Urutan Perundang Undangan di Indonesia

Coba perhatikan gambar di atas! Apa pendapat kalian mengenai gambar tersebut? Apakah dari
gambar tersebut kalian melihat adanya ketaatan terhadap peraturan hukum dan perundang
undangan ? apakah kalian sudah melaksanakan peraturan perundangan dengan baik Ketika di
jalan raya ?

Negara Indonesia adalah negara hukum. Hal tersebut tercantum pada Undang-Undang
Dasar (UUD) 1945 pasal 1 ayat 3. Artinya negara hukum adalah negara yang didalamnya
terdapat berbagai aspek Peraturan Perundang-undangan yang bersifat memaksa dan
mempunyai sanksi tegas apabila dilanggar. Peraturan Perundang-undangan juga memiliki tata
urutan sendiri.
Dalam konteks negara hukum terdapat berbagai jenis dan jenjang kebijakan publik
yang dituangkan dalam bentuk Peraturan Perundang-undangan. Tata urutan Peraturan
Perundang- undangan mengandung makna bahwa Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku memiliki hierarki atau tingkatan. Peraturan yang satu memiliki kedudukan lebih
tinggi dibandingkan dengan peraturan yang lain.

Dalam UU Nomor 12 tahun 2011 disebutkan bahwa setiap pembentukan peraturan


perundang-undangan tidak boleh dan tidak dibenarkan bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan yang lebih tinggi di atasnya. Oleh karena itu Tata urutan peraturan
perundang-undangan harus jelas, hal ini dikarenakan peraturan yang lebih tinggi akan
dijabarkan oleh yang lebih rendah.

Selanjutnya silahkan buka Buku Teks Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs Kelas VIII,
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal. 53 dan kerjakan tugas
yang ada di table 3.2 macam norma. Kerjakan di buku tulismu kemudian kumpulkan kepada
gurumu !
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

Kegiatan Belajar 2

B. Tata Urutan Peraturan Perundang Undangan Nasional

Tata urutan peraturan perundang-undangan mengandung makna bahwa peraturan


perundang-undangan yang berlaku memiliki hierarki atau tingkatan. Peraturan yang satu
memiliki kedudukan lebih tinggi dibandingkan dengan peraturan yang lain.
Tata urutan ini perlu dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip atau asas umum yang berlaku
dalam hukum, yaitu sebagai berikut.
a. Dasar peraturan perundang-undangan selalu peraturan perundang-undangan.
b. Hanya peraturan perundang-undangan tertentu saja yang dapat dijadikan
landasan yuridis.
c. Peraturan perundang-undangan yang masih berlaku hanya dapat dihapus,
di- cabut, atau diubah oleh peraturan perundang-undangan yang sederajat
atau lebih tinggi.
d. Peraturan perundang-undangan yang baru mengesampingkan peraturan
per-undang-undangan yang lama.
e. Peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi mengesampingkan
peraturan perundang-undangan yang lebih rendah.
f. Peraturan perundang-undangan yang bersifat khusus mengesampingkan
per- aturan perundang-undangan yang bersifat umum.
g. Setiap jenis peraturan perundang-undangan memiliki materi yang berbeda.

Jenis dan hierarki peraturan perundang-undangan di Indonesia sesuai pasal


7 UU Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-
undangan terdiri atas:

Untuk memahami materi ini lebih lanjut coba kalian baca Buku Teks Pelajaran
(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas VIII, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
edisi revisi 2017 hal. 54-56

Latihan !

Kerjakan tugas di Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas VIII,
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal. 57
Aktivitas 3.1 Tabel 3.3
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

Kegiatan Belajar 3
A. Proses Penyusunan Peraturan Perundang-undangan
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan adalah proses pembuatan Peraturan
Perundang-undangan yang pada dasamya dimulai dari perencanaan, persiapan, teknik
penyusunan, perumusan, pembahasan, pengesahan, pengundangan, dan penyebarluasan.

Untuk memahami materi ini lebih lanjut coba kalian baca Buku Teks
Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs Kelas VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal. 58-62 serta lihat materi
yang di bagikan dalam youtube channel pada link yang dibagikan oleh guru
kalian !
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

Latihan !

Kerjakan tugas berikut ini :


1. Coba kalian jelaskan proses pembentukan peraturan
perundang undangan mulai dari tahap awal !

2. Gambarkan skema alur pembentukan peraturan


perundang undangan!

3. Jelaskan alur pembentukan Peraturan pemerintah


pengganti undang undang dan jelaskan pada saat apa
dan kapan perpu dipergunakan !
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

Kegiatan Belajar 4

A. Perubahan Undang- Undang Dasar NRI Tahun 1945

Sepanjang sejarahnya, UUD 1945 telah mengalami 4 (empat) kali amandemen


atau perubahan dalam kurun waktu dari tahun 1999 hingga 2002 yang dilakukan dalam
Sidang Umum maupun Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

Berikut ini rangkaian pelaksanaan amandemen UUD 1945 :


1. Amandemen Pertama UUD 1945 dilakukan dalam Sidang
Umum MPR 14-21 Oktober 1999
2. Amandemen Kedua UUD 1945 dilakukan dalam Sidang
Tahunan MPR 7-18 Agustus 2000
3. Amandemen Ketiga UUD 1945 dilakukan dalam Sidang Tahunan MPR 1-9
November 2001
4. Amandemen Keempat UUD 1945 dilakukan dalam Sidang Tahunan MPR 1-11
Agustus2002

Dalam melakukan amandemen atau perubahan terhadap Undang-Undang Dasar Negara


Republik Indonesia Tahun 1945 ada mekanisme yang harus dilasanakan, untuk dapat
memahami bagaimana mekanisme nya silahkan baca Buku Teks PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal. 59 gambar
32(perubahan pasal-pasal )
Ingat! Yang dapat dirubah
adalah pasal-pasal
padaUUD NRI
Tahun 1945
bukan Pembukaannya
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

Perubahan Pasal-Pasal

Diajukan secara tertulis dan


Usul perubahan diajukan oleh
ditunjukkan dengan jelas bagian
sekurang-kurangnya 1/3 dari
yang diusulkan untuk diubah
jumlah anggota MPR
beserta alasannya
[Pasal 37 (1)****]
[Pasal 37 (2)****]

MPR

Sidang MPR dihadiri oleh


sekurang-kurangnya 2/3
dari jumlah anggota MPR
Khusus mengenai bentuk [Pasal 37 (3)****]
Negara Kesatuan Republik
Indonesia tidak dapat dilakukan
perubahan
[Pasal 37 (5)****]
Putusan dilakukan dengan
persetujuan sekurang-
kurangnya 50% +1 anggota
dari seluruh anggota MPR
[Pasal 37 (4)****]

Latihan !

Coba bentuk kelompok bersama


teman2mu sebanyak 8 orang, kemudian
praktekkan bagaimana proses dalam
melakukan perubahan terhadap pasal di
UUD NRI Tahun 1945 !
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

Kegiatan Belajar 5

A. Menampilkan Sikap Sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan

Simak cerita dalam buku Buku Teks


Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal.65

Dari cerita di atas, jawablah pertanyaan di bawah ini.


1) Apakah Andi merupakan siswa yang mematuhi peraturan sekolah?
2) Adakah keuntungan yang akan diterima seseorang apabila
mematuhi aturan? Jelaskan!

Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan nasional berkaitan dengan


terbentuknya kesadaran hukum setiap warga negara. Kesadaran hukum warga
negaradapat diukur dari beberapa indikator berikut:

a. Pengetahuan Hukum
Pengetahuan hukum meliputi pengetahuan tentang perbuatan-perbuatan yang
dilarang hukum, seperti penganiayaan, penipuan, penggelapan. Selain itu, juga
pengetahuan tentang perbuatan-perbuatan yang diperbolehkan oleh hukum, seperti
jual-beli, sewa- menyewa, dan perjanjian.
b. Pemahaman Kaidah-Kaidah Hukum
Pemahaman terhadap kaidah hukum ditandai dengan menghayati isi hukum
yang berlaku seperti memahami tujuan hukum yang mewujudkan ketertiban
dan keamanan bersama
c. Sikap terhadap Norma-Norma Hukum
Perilaku ini ditunjukkan dalam bentuk penilaian terhadap norma-norma hukum
berupa nilai baik dan buruk terhadap kaidah-kaidah (aturan-aturan) hukum.
Misalnya, pencurian termasuk dalam perbuatan tercela karena merugikan orang
lain
d. Perilaku Hukum
Perilaku hukum ditunjukkan dengan perbuatan menaati aturan-aturan hukum yang
berlaku dalam kehidupan masyarakat.
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

Untuk lebih jelasnya silahkan baca buku Teks Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal.66

Latihan !

Kerjakan tugas yang terdapat dalam Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas VIII, Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, edisi revisi
2017 hal.66-67 (soal uraian dan aktivitas 3.4)

Jawaban :
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

Kegiatan Belajar 6
Membiasakan tertib berlalu lintas
Bacalah Buku Teks Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs Kelas VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal. 67-68
Setelah membaca carita di dalam BTP PPKn hal 67-68 sekarang coba Perhatikan gambar berikut

Apa yang terlihat kamu lihat dari situasi


gambar di atas ? tuliskan jawabanmu di buku
tulismu !

Apa yang kamu lihat dari 2 gambar di atas ?


tuliskan jawabanmu di buku tulismu

Dari 4 gambar di atas apa kesimpulan yang dapat kamu lihat ? gambar dan perbuatan apa saja yang
sesuai dengan peraturan perundang-undangan ? dan perbuatan apa saja yang tidak sesuai dengan
peraturan perundang undangan ?

Lalu jelaskan apa fungsi peraturan perundangan untuk kelangsungan hidup masyarakat indonesia
dalam berbangsa dan bernegara ? serta jelaskan apa yang akan terjadi jika tidak ada suatu aturan
atau peraturan perundang undangan yang ada ?

Tuliskan jawabanmu di buku tulis kemudian kemukakan di depan guru dan teman temanmu !
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

Kegiatan Belajar 7

Ketaatan Terhadap Peraturan Perundang-Undangan

Sebagai warga negara yang baik, salah satu kewajibannya adalah


menaati aturan perundang-undangan. Sudah seharusnya, kepatuhan
terhadap aturan tersebut lahir dari kesadaran pribadi, bukan karena
sanksi atau denda yang membayang-bayanginya. Sebagai misal,
seorang pengendara di jalan raya mematuhi aturan lalu lintas
karena kesadaran bahwa hal itu merupakan prioritas keselamatan di
jalan raya. Memakai helm adalah bentuk proteksi keselamatan,
bukan karena takut ditilang atau ancaman dendanya.
Sikap kepatuhan terhadap hukum dapat dispesifikkan lagi dalam
poin-poin perilaku lainnya di sekolah, di lingkungan keluarga, dan
masyarakat.

Sebutkan peraturan-peraturan
yang ada di sekolah kalian.

Peraturan-Peraturan Sekolah
PPKN-3.3/4.3/III/1.1

C. Kegiatan Penutup

Bagaimana Kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar, berikut diberikan tabel
untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah dipelajari. Jawablah sejujurnya
terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini pada tabel berikut!

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


1
No Pertanyaan Ya Tidak

1. Apakah kalian telah memahami makna Peraturan


Perundang-undangan ?
2. Dapatkah kalian menjelaskan tata urutan peraturan
perundang-undangan di Indonesia ?
3. Dapatkah kalian menjelaskan Proses penyusunan
Peraturan Perundang-undangan

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali materi
tersebut dalam buku teks pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar 1 yang
sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan guru atau teman sejawat. Jangan putus asa
untuk mengulang lagi. Apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan,
lanjutkanlah ke UKBM berikutnya.

Di mana posisi kalian?


Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Tata Urutan Peraturan Perundang-
Undangan dalam Sistem Hukum Nasional Indonesia dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke
dalam kotak yang tersedia.
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Semester 4
UKBM
Semangat Kebangkitan Nasional
4 Tahun 1908

1.IDENTITAS

a. Nama Mata Pelajaran : PPKN


b. Semester : IV
c. Kompetensi Dasar :

3.4. Menganalisa makna dan arti Kebangkitan nasional 1908 dalam perjuangan
kemerdekaan Republik Indonesia.
4.4. Menyaji hasil penalaran tentang tokoh kebangkitan nasional dalam perjuangan
kemerdekaan Republik Indonesia.

d. Materi Pokok : Semangat Kebangkitan Nasional Tahun 1908


e. Alokasi Waktu : 3 JP
f. TujuanPembelajaran :

Melalui kegiatan pembelajaran dengan metode diskusi, tanya jawab, analisis,


penugasan, dan presentasi dengan pendekatan saintifik, peserta didik dapat
Menganalisis Semangat Kebangkitan Nasional Tahun 1908, Semangat Kebangkitan
Nasional Tahun 1908, dan dapat memahami makna Semangat Kebangkitan
Nasional Tahun 1908. Sehingga peserta didik dapat menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya melalui belajar PPKn
mengembangkan sikap/ karakter jujur, peduli, dan bertanggung jawab
serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi,
berkolaborasi, berkreasi (4C)dan berliterasi

g. Materi Pembelajaran

Bacalah Buku Teks Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs


Kelas VIII, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal. 75 s/d 94.
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

2. PETA KONSEP

Memaknai semangat
kebangkitan nasional
tahun1908

Semangat sebelum Semangat Boedi Semangat perlawanan


Tahun 1908 Oetomo terhadap penjajah
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

PROSES BELAJAR

A. Pendahuluan Ayo, Memaknai Semangat


Kebangkitan Nasional
Tahun 1908

Jauh sebelum bangsa Indonesia merdeka dari penjajah


Para tokoh bangsa telah memiliki semangat yang
berkobar untuk memerdekakan indonesia dengan
menyatukan kekuatan dari seluruh pelosok nusantara.
Diawali dengan adanya organisasi organisasi
kepemudaan yang bermunculan di awal tahun 1908 sebagai hasil dari adanya politik balas
budi dari belanda dengan membuka sekolah sekolah bagi kaum pribumi yang akhirnnya
membuat masyarakat pribumi terpelajar. Dengan Adanya masyarakat pribumi yang
terpelajar ini membuat para pemuda pada masa itu mulai menyadari bahwa bangsa
indonesia selama ini telah dijajah dan harus segera meraih kemerdekaannya.

Penjajah Belanda dapat menguasai bangsa Indonesia dalam waktu yang lama
karena bangsa Indonesia mudah dipecah belah dan perjuangan yang dilakukan bangsa
Indonesia masih bersifat kedaerahan. Boedi Oetomo sebagai organisasi nasional pertama
meletakkan semangat kebangkitan nasional bagi perjuangan bangsa Indonesia dalam
meraih kemerdekaan. Begitu pentingnya kita memahami dan meneruskan nilai
kebangkitan nasional tahun 1908, dalam UKBM ini kalian akan mempelajari dan
membangun semangat kebangkitan nasional tahun 1908. Pada gilirannya, kalian dapat
menjadi generasi penerus yang dapat menunjukkan semangat kebangkitan nasional. Ayo
semangat !!

B. Kegiatan Inti

1. Petunjuk Umum UKBM

a. Setelah memahami isi materi dalam bacaan, berlatihlah untuk berpikir tinggi melalui
tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri maupun bersama
teman sebangku atau teman lainnya!
b. Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan!
c. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegitan belajar, apabila kalian
yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam
kegiatan belajar. Kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah siap
untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya.
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

C. Kegiatan Belajar

Ayo ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi!

Kegiatan Belajar 1

A. Kondisi Bangsa Indonesia Sebelum Tahun 1908

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 76 s/d 78.

Sebelum Tahun 1908 atau yang dikenal sebagai masa kebangkitan


Nasional , bangsa indonesia belum mengenal istilah indonesia
sebagai sebutan suatu bangsa karena pada masa itu wilayah
nusantara masih terdiri atas kerajaan-kerajaan dan daerah daerah
penaklukan belanda. Adanya Politik Balas Budi yang salah satunya
membuat belanda mendirikan sekolah sekolah untuk pribumi
akhirnya membuat kaum pribumi terpelajar menyadari pentingnya
persatuan untuk mencapai suatu bangsa yang merdeka.
Untuk lebih memahami materi ini maka silahkan baca buku kalian
dan dengarkan materi yang disampaikan oleh guru kalian !
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 4 Kegiatan Belajar 1

Jawablah Pertanyaan- Pertanyaan Berikut ini !

No Pertanyaan Jawaban
1 Jelaskan bagaimana penjajah
Belanda pertama kali datang ke
wilayah nusantara dan apa yang
dicari dari nusantara ini !

2 Jelaskan apa yang menyebabkan


perlawanan terhadap belanda di
beberapa daerah sebelum Tahun
1908 !

3 Jelaskan mengapa bangsa


indonesia sulit mengalami
kemerdekaan sebelum masa tahun
1908 padahal sudah banyak tokoh
dan pahlawan yang gugur di
medan perang !
4 Jelaskan mengapa belanda dapat
bertahan lama berada di nusantara
walaupun banyak perlawanan !
5 Sebutkkan pahlawan-pahlawan
yang berperang melawan Belanda
di berbagai daerah sebelum masa
tahun 1908 dan naman ama daerah
serta nama peperangannya !
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Kegiatan Belajar 2

Munculnya Pergerakan Nasional

Pergerakan nasional menjadi wujud protes atas


penindasan kaum kolonial kepada rakyat di Indonesia
selama bertahun – tahun

Perkembangan pergerakan nasional Indonesia


dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor dari dalam
(internal) dan faktor dari luar (eksternal)

Latihan UKBM 4 Kegiatan Belajar 2

Identifikasikan lah faktor-faktor yang mempengaruhi pergerakan nasional . tuliskan hasil temuanmu
dalam tabel dibawah ini

No Faktor dari luar Faktor dari dalam


1

5
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Kegiatan Belajar 3

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 80 s/d 81

Perintis Kebangkitan Nasional dalam Perjuangan Kemerdekaan


Republik Indonesia

Kebangkitan Nasional adalah bagaimana menerapkan dalam mengisi


kemerdekaan dengan pembangunan disegala bidang termasuk pembangunan
kesejahteraan sosial. Kebangkitan Nasional adalah untuk mengenang
kembali bagaimana semangat perjuangan bangsa Indonesia tempo doeloe
untuk mengisi kemerdekaan dengan berbagai kegiatan pembangunan.

Kebangkitan nasional Indonesia diperingati pada tanggal 20 mei 1908 yang


merupakan hari lahirnya organisasi kepemudaan pertama di Indonesia
dengan tujuan memerdekakan bangsa indonesia.
Sebagai imbas dari dilaksanakannya politik balas budi yang dilakukan
belanda teradap bangsa indonesia maka didirikanlah sekolah sekolah bagi
kaum pribumi di nusantara. Dan sekolah pertama yang didirikan adalah
sekolah kedokteran yang berada di Batavia yang disebut dengan Stovia.
Di sekolah ini dan di Gedung ini lah bermunculan bibit bibit pribumi yang
mulai menyadari bahwa kita adalah sebuah bangsa yang tertindas dan
sedang dijajah oleh pendudukan dari bangsa lain. Beberapa pemuda
kemudian membentuk organisai dengan tujuan mencerahkan masyarakat
lainnya yang masih belum mendapatkan akses Pendidikan yang sama karena
pada masa itu orang orang yang berhak untuk mendapat Pendidikan di
stovia adalah para anak bangsawan atau pejabat
Dari satu organisasi kemudian bermunculan lah organisasi organisasi
pemuda lainya di seluruh penjuru nusantara yang kemudian para pemuda
nantinya bersatu dalam suatu congress kepemudaan untuk berjanji
memerdekakan bangsa indonesia dari tangan penjajah.
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 5 Kegiatan Belajar 3

no Pertanyaan jawaban
1 Ceritakanlah bagaimana latar

belakang terjadinya kebangkitan

nasional di Indonesia pada tahun

1908 !

2 Di manakah pertamakali

organisasi kepemudaan di dirikan

3 Jelaskan apa yang menyebabkan

dan melatarbelakangi terjadinya

politik balas budi !

4 Jelaskan apa yang menyebabkan

dan melatarbelakangi terjadinya

politik balas budi !

5 Tuliskan tokoh tokoh yang

mengajukan untuk dilakukannya

politik balas budi terhadap bangsa

indonesia
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Kegiatan Belajar 4

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 80 s/d 81

LAHIRNYA BOEDI OETOMO

Budi Utomo adalah organisasi pemuda yang menjadi awal kebangkitan


Indonesia. Sejarah berdirinya Budi Utomo berawal dari gagasan dr Wahidin
Soedirohusodo.
Pada 1907, Wahidin mengunjungi sekolah lamanya STOVIA (School Tot
Opleiding Van Indische Artsen). Di depan para mahasiswa sekolah kedokteran
itu, Wahidin menyerukan agar mereka membuat organisasi untuk mengangkat
derajat bangsa.

Soetomo, salah seorang mahasiswa yang mendengar ide tersebut tertarik


untuk menjalankannya. Alhasil, Soetomo dan sejumlah pemuda lain
mendirikan Boedi Oetomo atau Budi Utomo di Batavia. Budi Otomo berdiri
pada 20 Mei 1908. Organisasi ini menjadi organisasi pemuda pribumi pertama
di Indonesia yang berjalan dengan baik.

Budi Utomo membentuk kepengurusan yang diganti secara periode, memiliki


program kegiatan, dan memiliki kongres yang terjadwal. Salah satu program
utama Budi Utomo adalah kemajuan yang harmonis bagi Nusa Jawa dan
Madura.

Budi Utomo langsung bergerak cepat dan menggelar kongres pertama di


Yogyakarta pada 3-5 Oktober 1909. Sejak saat itu Budi Utomo rutin mengelar
kongres. Organisasi ini berkembang dari yang hanya terbatas pada orang Jawa,
meluas menjadi orang Indonesia.

Berdirinya Budi Utomo memicu organisasi pergerakan lain muncul di


Indonesia.
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 5 Kegiatan Belajar 4

Proyek Kewarganegaraan
1. Lahirnya Boedi Oetomo pada tanggal 20 Mei 1908 merupakan
penanda lahirnya kebangkitan nasional untuk menjadi negara yang
bebas dan merdeka. Pada dasarnya, tekad untuk bangkit dari
keterpurukan, ketidak berdayaan, ketidaktahuan pasti dimiliki oleh
semua orang. Dikaitkan dengan Indonesia Emas di tahun 2045,
diskusikan dalam kelompok apa yang dimaksud Indonesia Emas 2045,
apa saja faktor yang dapat menghambat pencapaian Indonesia Emas
2045, dan apa saja yang dapat mewujudkan Indonesia Emas tersebut.
Laporkanhasil diskusi di kelas dilengkapi data dari berbagai sumber!

2. Jelaskanlah bagaimana peran Boedi Oetomo sebagai organisasi pertama


yang bersifat nasional di Indonesia dalam mendorong kebangkitan
nasional dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

3. Carilah gambar dan Riwayat serta biodata tokoh tokoh pendiri


organisasi boedi oetomo serta jelaskan apa saja perannya dalam
pendirian organisasi boedi oetomo.

Kerjakanlah tugas di atas


dalam sebuah kliping !
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Kegiatan Belajar 5

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 81 s/d 85

Mewujudkan Persatuan Indonesia sebagai wujud Semangat


Kebangkitan Nasional

Persatuan dan kesatuan terpatri jelas dalam sila ke-3 Pancasila yang berbunyi
“Persatuan Indonesia”. Persatuan Indonesia dalam Pancasila berarti bahwa
Bangsa Indonesia tidak boleh terpecah dan harus terus bersatu.

Tiga contoh sikap dan upaya pemerintah memperkuat persatuan dan kesatuan
dalam masyarakat adalah
 Toleransi terhadap sesama di lingkungan sekitar
 Gotong royong di keluarga, sekolah dan masyarakat
 Musyawarah untuk mufakat untuk menyelesaikan masalah
Semangat persatuan dan kesatuan, wajib dimiliki setiap warga negara untuk
mewujukan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana tercantum didalam
Pembukaan Undang-Undang Dasar Indonesia 1945 alinea keempat yang berbunyi,
“Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintahan Negara Indonesia
yang melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa
dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan,
Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia,
yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang
berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada Ketuhanan Yang Maha Esa,
Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatan yang
Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, serta
dengan Mewujudkan suatu Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia”.
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 5 Kegiatan Belajar 5

No Pertanyaan Jawaban
1 Jelaskan apa saja yang
menajdi tahapan-tahapan
pembinaan persatuan
masyarakat indonesia yang
paling menonjol!

2 Apa saja yang menjadi


masalah kepemudaan dalam
menyikapi kebangkitan
nasional dewasa ini!

3 Bagaiaman menurut kamu


menyelesaikan permasalahan
kepemudaan dewasa ini agar
semangat persatuan dan
kesatuan dalam mewujudkan
kebangkitan nasional dapat
terwujud!
4 Coba jelaskan apa
pentingnya memelihara
kesatuan dan persatuan dan
apa saja contoh sikap dalam
memelihara persatuan dan
kesatuan untuk mewujudkan
kebangkitan nasional!
5 Apa saja Contoh sikap positif
yang berkaitan dengan nilai-
nilai kebangsaan yang
terkandung dalam Undang-
Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun
1945 !
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Kegiatan Belajar 6

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 85 s/d 89

Kebanggan Indonesia sebagai wujud Semangat Kebangkitan


Nasional

Kebanggaan sebagai bangsa Indonesia merupakan salah satu wujud nilai


Kebangkitan Nasional. Bagaimana perilaku yang menunjukkan rasa bangga terhadap
bangsa dan negara Indonesia?
Rasa syukur dan bangga sebagai bangsa Indonesia tercermin dari perilaku membela
tanah airnya, menjaga dan melindungi tanah airnya, rela berkorban demi
kepentingan bangsa dan negaranya, mencintai adat atau budaya yang ada di
negaranya dengan melestarikannya dan melestarikan alam dan lingkungannya. Dan
banyak lagi.
Kebanggan akan menjadi warga negara indonesia akan dapat membuat semangat
bertambah dan menjadikan negara kita Kembali n=bangkit hingga menjadi negara
yang maju.
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 5 Kegiatan Belajar 6

1. Apa saja sikap yang menunjukkan rasa bangga


terhadap tanah air hingga dapat mewujudkan
kebangkitan nasional?
2. Kenapa kita harus bangga terhadap tanah air kita?
3. Apa yang ingin dicapai bangsa indoesia dengan
mewujudkan Kembali kebangkitan nasional?
4. Apa pentingnya kebangkitan nasional bagi bangsa
dan negara kita?
5. Bagaimana sikap kalian sebagai pelajar dan
pemuda saat ini dalam mewujudkan suatu sikap
bangga terhadap tanah air?

Jawaban :

1. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
2. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
3. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
4. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
5. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

Kegiatan Belajar 7

Pada tahap ini ka,ian telah selesai mempelajari materi di


UKBM ini dari kegiatan belajar 1 sampai kegiatan belajar 6 sekarang
saatnya kalian melaksanakan ulangan harian I yang akan dipandu oleh
guru, silahkan tanyakan kepada guru untuk jadwal dan pelaksanaan
Ulangan harian kalian!
Selamat Ujian dan semoga sukses
PPKN-3.4/4.4/IV/1.1

D. Kegiatan Penutup

Bagaimana Kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar, berikut diberikan
tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah dipelajari. Jawablah
sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini pada tabel berikut!

1
N Pertanyaan Ya Tidak
o
1. Apakah kalian telah memahami makna semangat
kebangkitan nasional tahun 1908 ?
2. Dapatkah kalian menyebutkan apasaja perwujudan
semangat kebangkitan nasional tahun 1908 ?
3. Dapatkah kalian menjelaskan bagaimana sejarah
semangat kebangkitan nasional tahun 1908 ?
4. Dapatkah kalian menyebutkan organisasi apa yang
menjadi tonggak dari kebangkitan nasional tahun
1908?
5 Dapat kah kalian menyebutkan apa saja sikap yang
dapat membangkitkan semangat kebangkitan nasional
tahun 1908?
Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi
Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali
materi tersebut dalam buku teks pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar 1
yang sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan guru atau teman sejawat. Jangan
putus asa untuk mengulang lagi. Apabila kalian menjawab “YA” pada semua
pertanyaan, lanjutkanlah ke UKBM berikutnya.

Di mana posisi kalian?


Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Nilai dan Semangat Kebangkitan
Nasional 1908 dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.
SEMESTER 4 PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

emester 4
UKBM
SUMPAH PEMUDA DALAM BINGKAI
5
BHINNEKA TUNGGAL IKA

1.IDENTITAS

a. Nama Mata Pelajaran : PPKN


b. Semester : IV
c. Kompetensi Dasar :

3.4. Memproyeksikan nilai dan semangat Sumpah Pemuda tahun 1928 dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika
4.4. Mengaitkan hasil proyeksi nilai-nilai dan semangat Sumpah Pemuda Tahun
1928 dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika dengan kehidupan sehari-hari

d. Materi Pokok : Sumpah Pemuda dalam Bingkai Bhinneka Tunggal


Ika
e. Alokasi Waktu : 3 JP
f. TujuanPembelajaran :

Melalui kegiatan pembelajaran dengan metode diskusi, tanya jawab, analisis,


penugasan, dan presentasi dengan pendekatan saintifik, peserta didik dapat
Menganalisis Sumpah pemuda dalam bingkai bhinneka tunggal ika, Sumpah
pemuda dalam bingkai bhinneka tunggal ika, dan dapat memahami makna Sumpah
pemuda dalam bingkai bhinneka tunggal ika. Sehingga peserta didik dapat
menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya melalui belajar
PPKn mengembangkan sikap/ karakter jujur, peduli, dan bertanggung
jawab serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis,
berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi (4C)dan berliterasi

g. Materi Pembelajaran

Bacalah Buku Teks Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs


Kelas VIII, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal. 95 s/d 126 .
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

2. PETA KONSEP

Semangat Sumpah
pemuda dalam
bingkai bhinneka
tunggal ika

Arti dan makna Memaknai Semangat Nilai semangat


sumpah pemuda Kejuangan Pemuda sumpah pemuda
dalam perjuangan dalam Perjuangan masa sekarang
kemerdekaan Kemerdekaan
indonesia Republik Indonesia
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

PROSES BELAJAR

A. Pendahuluan Ayo, Memaknai Semangat


sumpah pemuda dalam
bingkai bhinneka tunggal ika..

Setiap upacara bendera di hari senin kita selalu


membacakan sumpah pemuda, tapi tahukah kamu
bagaimana sumpah pemuda itu awalnya tertulis dan
kemudian menjadi suatu janji para pemuda
indonesia untk terus memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan indonesia? Dan
bagaimana agar semangat sumpah pemuda ini tetap terjaga dan dilaksanakan oleh kita sebagai
pemuda generasi penerus bangs aini? Pada ukbm ini kalian akan membahas itu semua, untuk itu
teruslah belajar dengan baik dan mengikuti setiap petunjuk yang diberikan dalam ukbm ini.

B. Kegiatan Inti

1. Petunjuk Umum UKBM

a. Setelah memahami isi materi dalam bacaan, berlatihlah untuk berpikir tinggi melalui
tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri maupun bersama
teman sebangku atau teman lainnya!
b. Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan!
c. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegitan belajar, apabila kalian
yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam
kegiatan belajar. Kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah siap
untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya.

C. Kegiatan Belajar
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Ayo ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi!

Kegiatan Belajar 1

Sumpah Pemuda dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 95 s/d 125.

Sumpah pemuda berarti janji para pemuda yang diucapkan saat


kongres pemuda II di Jakarta, 28 Oktober 1928. Pada 1908, rakyat
Indonesia mulai memiliki kesadaran untuk bersatu melawan penjajah. Di
berbagai wilayah, pemuda Indonesia mulai membentuk perkumpulan
dan menentang penjajah. Kemudian pada 1928, rasa kebangsaan
Indoensia dan persatuan Indonesia mulai menjadi cermin dari rasa
bangga, rasa memiliki cita-cita tinggi untuk Indonesia merdeka. PPPI
yang telah dijiwai oleh cita-cita perhimpunan Indonesia memiliki
prakarsa untuk mengadakan kongres pemuda kedua. Di mana
sebelumnya, pada kongres pertama di Bandung, PPPI meminta supaya
semua organisasi pemuda mengadakan fusi.
Untuk lebih memahami materi ini maka silahkan baca buku
kalian dan dengarkan materi yang disampaikan oleh guru
kalian !
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 5 Kegiatan Belajar 1

Jawablah Pertanyaan- Pertanyaan Berikut ini !

No Pertanyaan Jawaban
1 Ceritakan sejarah dilaksanakannya
kongres pemuda I Tahun 1926!

2 Ceritakan sejarah dilaksanakannya


Kongres Pemuda II Tahun 1928

3 Jelaskan nama-nama organisasi


kepemudaan yang terbentuk pada
masa setelah 1908!

4 Berikan pendapatmu mengenai


semangat pemuda pada masa
kongres pemuda dan contoh sikap
yang perlu kalian implementasikan
sebagai generasi penerus bangsa!
5 Berikan pendapatmu mengapa kita
perlu menanamkan semangat
sumpah pemuda di masa sekarang
ini ?!
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Kegiatan Belajar 2

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 101 s/d 103

Arti dan Makna Sumpah Pemuda dalam Perjuangan Kemerdekaan


Republik Indonesia

Peristiwa sejarah Soempah Pemoeda (Sumpah Pemuda) adalah pengakuan dari Pemuda-
pemudi Indonesia yang mengikrarkan satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa.

Berdirinya organisasi pemuda Boedi Oetomo (Budi Utomo) mendorong kemunculan


organisasi pemuda serupa yaitu Jong Java, Jong Sumateranen Bond, Jong Minahasa, Jong
Celebes dan lainnya.

Kongres Pemuda II dikenal sebagai Kongres Pemuda 28 Oktober 1928. Dilaksanakan dalam
tiga sesi di tiga tempat berbeda. Penggagas Kongres ini adalah Perhimpunan Pelajar-Pelajar
Indonesia (PPPI). PPPI beranggotakan pelajar dari seluruh wilayah Indonesia. Kongres
dihadiri oleh berbagai wakil organisasi kepemudaan yaitu Jong Java, Jong Batak, Jong
Celebes, Jong Sumateranen Bond, Jong Islamieten Bond, Jong Ambon dan lainnya. Juga
dihadiri pengamat dari pemuda Tionghoa seperti Kwee Thiam Hong, John Lauw Tjoan
Hok, Oey Kay Siang dan Tjoi Djien Kwie. Rapat pertama pada Sabtu 27 Oktober 1928 di
Gedung Oost-Java Bioscoop membahas maslah pendidikan. Pembicara adalah
Poernomowoelan dan Sarmidi Mangoensarkoro. Kedua pembicara berpendapat, anak
harus mendapat pendidikan kebangsaan, ada keseimbangan antara pendidikan di sekolah
dan di rumah serta anak harus dididik secara demokratis.
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 5 Kegiatan Belajar 2

no Pertanyaan jawaban
1 Jelaskan apa makna dari bertanah

air satu tanah air Indonesia ?

2 Jelaskan makna dari Berbahasa

satu Bahasa Indonesia ?

3 Jelaskan makna dari berbahasa

satu Bahasa Indonesia

4 Berikan pendapatmu, jika tidak

ada para pejuang yang berikrar

pada sumpah pemuda pada masa

lalu apa kemungkinan yang akan

terjadi pada bangsa indonesia ?!

5 Mungkinkan Indonesia Merdeka

Jika tidak ada kongres pemuda

yang mengikrarkan sumpah

pemuda pada masa itu? Jelaskan

menurut pendapatmu !
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Kegiatan Belajar 3

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 105 s/d 112

Memaknai Semangat Kejuangan Pemuda dalam


Perjuangan Kemerdekaan Republik Indonesia

Peserta dan panitia Kongres Panitia Kongres Pemuda II di antaranya: Soegondo


Djojopoespito (PPPI), R.M. Djoko Marsaid (Jong Java), Moehammad Yamin (Jong
Sumateranen Bond), Amir Sjarifuddin (Jong Bataks Bond), Djohan Mohammad Tjai
(Jong Islamieten Bond), R. Katja Soengkana (Pemoeda Indonesia), Senduk (Jong
Celebes), Johanes Leimena (Jong Ambon), dan Rochjani Soeoed (Pemoeda Kaoem
Betawi). Makin banyaknya organisasi yang bermunculan seperti Budi Utomo
mendorong kaum intelektual pada saat itu untuk membentuk gerekan yang
senada dan turut ambil bagian dalam sejarah pergerakan nasional. Partai Nasional
Indonesia (PNI) didirikan pada tahun 1927. PNI tumbuh dan berkembang menjadi
salah satu partai politik berpengaruh pada saat itu. PNI sebagai partai nasionalis
termasuk mampu berkembang dengan sangat pesat karena semua golongan
dirangkul untuk bergabung dan bersatu. Pada tahun 1929, PNI melakukan kongres
dan mencetuskan cita cita sosialisme dan semangat nonkooperasi. Berita ini pun
mulai memicu reaksi dari pemerintahan kolonial Belanda. Pemerintah Belanda
menangkap para pemimpin PNI, yakni Ir. Soekarno, Gatot Mangkupraja, Maskun,
dan Suriadinata. Kemudian, keempat tokoh tersebut disidangkan di pengadilan
Bandung pada tahun 1930. Sejarah mencatat beberapa pejuang nasional yang
berjuang dan meninggal usia muda.
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 5 Kegiatan Belajar 3

Proyek Kewarganegaraan

Ada beberapa tokoh penting dalam Kongres Pemuda II yang melahirkan Sumpah Pemuda pada Tahun
1928. Coba kamu cari para tokoh tersebut melalui internet kemudian tempelkan pada kolom di bawah ini
!jabarkan biografinya dan peran mereka dalam sumpah pemuda !

No Foto Biografi Peran dalam sumpah pemuda


1

3
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

7
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Kegiatan Belajar 4

Latihan UKBM 5 Kegiatan Belajar 4

Jelaskan apa saja nilai nilai luhur yang terdapat di dalam sumpah pemuda !
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Kegiatan Belajar 5

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 112 s/d 117

Nilai Semangat Sumpah Pemuda Masa


Sekarang

Dalam Kongres Pemuda II tanggal 28 Oktober 1928 para pemuda dari berbagai penjuru
tanah air mengikrarkan diri untuk bersatu demi bangsa dan bernegara. Poin utama dari
Sumpah Pemuda ini adalah bertanah air satu Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia,
dan berbahasa satu bahasa Indonesia. Meneladani semangat Sumpah Pemuda saat ini tidak
harus berperang di medan juang. Namun, kamu bisa melakukan hal positif yang berguna
bagi bangsa indonesia. Indonesia dianugerahi Tuhan dengan keanekaragaman yang luar
biasa. Mulai dari budaya, suku, ras, maupun agama. Hidup dalam perbedaan bukanlah
sebagai halangan untuk berkreasi bersama. Justru dengan keberagaman inilah kita bisa
belajar untuk saling menghargai dan saling menghormati.
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 5 Kegiatan Belajar 5

No Pertanyaan Jawaban
1 Tempelkan pada kolom di
samping kanan, lambng
negara Indonesia (Pancasila)
beserta penjelasannya !

2 Tempelkan atau gambarkan


bendera Indonesia pada
kolom di samping kanan
beserta penjelasan ukuran
bendera negara!

3 Jelaskan sika papa saja yang


harus dimiliki seorang
pemuda untuk terus dipupuk
dan diterapkan di dalam
kehidupan berbangsa dan
bernegara! Dan nilai nilai
luhur yang terkandung di
dalam sumpah pemuda!
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Kegiatan Belajar 6

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 111 s/d 117

Nilai Semangat Sumpah Pemuda Masa


Sekarang

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 4 Kegiatan Belajar 6

1. Bagaimana perasaanmu ketika sejarah mencatat begitu banyak


peran pemuda dalam memerdekakan dan membangun bangsa?

2. Jika diperhatikan dalam wacana di atas, berikanlah karakteristik


pemuda yang dapat disebut tulang punggung bangsa!

3. Jika kalian berada pada zaman yang sama saat Sumpah Pemuda
Tahun 1928, hal-hal apa yang akan dilakukan untuk menunjukkan
jiwa kepemudaan?

4. Pada masa perjuangan sebelum kemerdekaan, dengan


keterbatasan yang dimiliki para pejuang sanggup menciptakan
persatuan bangsa, apa yang dapat dilakukan pemuda sekarang
dengan berbagai kemudahan seperti saat ini?

5. Buatlah paragraph yang bertemakan hal yang ingin dan akan


kalian lakukan sebagai seorang pemuda ”sebagai pemuda masa
kini saya akan ...
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

Jawaban :

1. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
2. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
3. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
4. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
5. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………

Kegiatan Belajar 7

Pada tahap ini ka,ian telah selesai mempelajari materi di


UKBM ini dari kegiatan belajar 1 sampai kegiatan belajar 6 sekarang
saatnya kalian melaksanakan ulangan harian I yang akan dipandu oleh
guru, silahkan tanyakan kepada guru untuk jadwal dan pelaksanaan
Ulangan harian kalian!
Selamat Ujian dan semoga sukses
PPKN-3.5/4.5/IV/1.1

D. Kegiatan Penutup

Bagaimana Kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar, berikut diberikan
tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah dipelajari. Jawablah
sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini pada tabel berikut!

1
N Pertanyaan Ya Tidak
o
1. Apakah kalian telah memahami makna dari sumpah
pemuda ?
2. Dapatkah kalian menyebutkan isi dari sumpah
pemuda ?
3. Dapatkah kalian menjelaskan arti penting sumpah
pemuda bagi perjuangan Indonesia ?
4. Dapatkah kalian menyebutkan arti dari semangat dan
komitmen sumpah pemuda bagi bangsa dan negara ?
5 Dapat kah kalian menyebutkan contoh semangat
kepemudaan pada masa sekarang ?

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali
materi tersebut dalam buku teks pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar 1
yang sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan guru atau teman sejawat. Jangan
putus asa untuk mengulang lagi. Apabila kalian menjawab “YA” pada semua
pertanyaan, lanjutkanlah ke UKBM berikutnya.

Di mana posisi kalian?


Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Semangat Sumpah Pemuda Tahun 1928
Dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak
yang tersedia.
SEMESTER 4 PPKN-3.6/4.6/IV/1.1

UKBM
6
Memperkuat Komitmen
Kebangsaan
1.IDENTITAS

a. Nama Mata Pelajaran : PPKN


b. Semester : IV
c. Kompetensi Dasar :

3.4. Memproyeksikan nilai dan semangat dalam memperkuat komitmen kebangsaan


4.4. Mengaitkan hasil proyeksi nilai-nilai dan semangat memperkuat komitmen
kebangsaan

d. Materi Pokok : Memperkuat komitmen kebangsaan


e. Alokasi Waktu : 3 JP
f. TujuanPembelajaran :

Melalui kegiatan pembelajaran dengan metode diskusi, tanya jawab, analisis,


penugasan, dan presentasi dengan pendekatan saintifik, peserta didik dapat
Menganalisis dalam Memperkuat komitmen kebangsaan dan dapat memahami
makna memperkuat komitmen kebangsaan. Sehingga peserta didik dapat
menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya melalui belajar
PPKn mengembangkan sikap/ karakter jujur, peduli, dan bertanggung
jawab serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis,
berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi (4C)dan berliterasi

g. Materi Pembelajaran

Bacalah Buku Teks Pelajaran (BTP): PPKN SMP/MTs


Kelas VIII, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, edisi revisi 2017 hal. 127 s/d 148.
2. PETA KONSEP

Memperkuat Komitmen
Kebangsaan

Semangat dan Bentuk-Bentuk Negara Kesatuan Mewujudkan


Komitmen Semangat dan Republik Perilaku Semangat
Komitmen Indonesia dan Komitmen
Kebangsaan
Kebangsaan yang sebagai Satu Kebangsaan dalam
Pendiri Negara Kesatuan
Ditunjukkan Kehidupan
Pendiri Negara

PROSES BELAJAR

Mari Memperkuat Komitmen


A. Pendahuluan
Kebangsaan Kita….!

Komitmen kebangsaan adalah keterikatan dengan penuh tanggung jawab untuk


setia dan menumbuhkan kesadaran diri sebagai bangsa Indonesia. Menumbuhkan
perilaku semangat dan memperkuat komitmen kebangsaan sangat penting untuk
dilakukan agar bangsa ini menjadi bangsa yang kuat dan tidak mudah terpecah belah.
Suatu negara tidak akan dapat berdiri tegak dan mewujudkan cita-cita bangsa serta
rakyatnya tanpa memiliki komitmen kebangsaan dari rakyatnya. Maka dari itu perlulah
kita sebagai generasi penerus bangsa ini menumbuhkan semangat dan memperkuat
komitmen kebangsaan kita. Untuk itu pada ukbm ini kalian akan membahas mengenai
komitmen kebangsaan dan teruslah belajar dengan baik dan mengikuti setiap petunjuk
yang diberikan dalam ukbm ini.
B. Kegiatan Inti

1. Petunjuk Umum UKBM

a. Setelah memahami isi materi dalam bacaan, berlatihlah untuk berpikir tinggi melalui
tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri maupun bersama
teman sebangku atau teman lainnya!
b. Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan!
c. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegitan belajar, apabila kalian
yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam
kegiatan belajar. Kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah siap
untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya.

C. Kegiatan Belajar

Ayo ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi!

Kegiatan Belajar 1

Semangat dan Komitmen Kebangsaan Pendiri Negara

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 128 s/d 132

Dalam sejarah Nusantara , di mana kata nusantara merujuk pada gugusan


wilayah kepulauan yang ada di dalam kekuasaan kerajaan Majapahit yang
mana seorang patih Bernama Gajah Mada yang dengan tekad dan
semangatnya ingin menyatukan dan menaklukan kerajaan kerajaan yang
ada di Nusantara yang kemudian semangat dan komitmen nya dikenal
dengan sumpah yang dikeluarkannya yakni sumpah Palapa. Dan
kemudian Nama Nusantara masih dan terus digunakan sebagai nama lain
Negara Indonesia hingga saat ini
Gambar Peta Kerajaan Majapahit yang dikenal sebagai Kepulauan Nusantara Abad ke XIV

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 5 Kegiatan Belajar 1

KERJAKAN TUGAS Berikut ini !

1. Ceritakanlah Sejarah bagaiamana nama Nusantara mulai digunakan sebagai nama istilah
penyatuan dari pulau-pulau yang ada di Indonesia pada kolom di bawah ini !
2. Guna mewujudkan perilaku semangat dan komitmen kebangsaan dalam kehidupan,
maka bisa diterapkan hal-hal berikut seperti di bawah ini, coba kalian jelaskan makna
masing masing dan berikan contoh dalam kehidupan sehari hari berbangsa dan
bernegara!

Hal yang Perlu dilakukan Pengertian dan Contoh Sikap serta Prilaku dalam
dalam menumbuhkan kehidupan sehari hari berbangsa dan bernegara :
komitmen kebangsaan

Cinta Kepada Tanah Air

Membina Persatuan dan


Kesatuan

Rela Berkorban

Pengetahuan Budaya
Dalam Mempertahankan
NKRI
Kegiatan Belajar 2

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 132 s/d 135

Komitmen Para Pendiri Bsangsa dalam Perjuangan Kemerdekaan Indonesia

Soekarno dan Hatta adalah merupakan sosok para pendiri bangsa kita di
antara banyak pendiri bangsa lainnya yang berjuang dan berkomitmen
penuh dalam mewujudkan kemerdekaan Indonesia setalah 350 tahun
menjadi bangsa yang terjajah hingga dengan segala daya upaya para pejuang
terdahulu merebut kemerdekaan dari bangsa penjajah. Maka dari para
pejuang ini kita dapat melihat komitmen dan semangat pantang mundur
dalam memperjuangkan dan mempertahankan mkemerdekaan Indonesia,
banhkan setelah adanya proklamasi dan terjadinya lagi Agresi Militer untuk
merebut kemerdekaan namun semangat dan komitmen kebangsaan para
pendiri bangsa ini tak pernah surut.

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 6 Kegiatan Belajar 2

Buatlah kelompok di kelasmu yang terdiri dari masing masing 4 orang kemudian
diskusikanlah dengan temanmu serta buat dalam bentuk makalah kisah
perjuangan soekarno dan Moh Hatta dalam Merebut serta mempertahankan
Kemerdekaan Indonesia, Kemudian Presentasikan tugas di depan kelas!
Kegiatan Belajar 3

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 136 s/d 138

Bentuk-Bentuk Semangat dan Komitmen Kebangsaan


yang Ditunjukkan Pendiri Negara

Semangat dan komitmen kebangsaan masyarakat nusantara


dan indonesia telah ditunjukkan dan dibuktikan dengan
merdekanya indonesia maka kita sebagai penerus bangsa
harus dapat mempertahankan kemerdekaan bangs aini serta
dapat membangun negara kita kea rah yang positif.
Komitmen dan semangat kebangsaan ini dapat diwujudkan
serta terlihat dari beberapa periode seperti yang dapat
kalian baca pada Buku BTP.
Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 6 Kegiatan Belajar 3

Ceritakanlah Bagaimana Bentuk dari Komitmen Kebangsaan dari Setiap Periode Perjuangan
Indonesia di bawah ini !

Periode Bentuk Komitmen Kebangsaan

Periode I Masa sebelum


Pergerakan Nasional

Periode II: Masa Pergerakan


Nasional

Periode III: Masa Proklamasi


dan Perang Kemerdekaan

Periode IV: Masa Perjuangan


Mengisi Kemerdekaan
Kegiatan Belajar 4

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 140 s/d 141

Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai Satu Kesatuan

Istilah Negara Kesatuan Republik Indonesia merujuk pada UUD 1945 pasal 1 ayat 1
dengan bunyi,
"Negara Indonesia ialah Negara Kesatuan, yang berbentuk Republik. Ketentuan ini
dijelaskan dalam pasal 18 UUD 1945 ayat (1) yang menyatakan bahwa Negara
Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi dan daerah provinsi
itu dibagi atas kota dan kabupaten, yang tiap-tiap kota, kabupaten dan provinsi itu
mempunyai pemerintahan daerah yang diatur dengan undang-undang."

Kesatuan itu dapat dipandang dari 4 segi, yaitu politik, pertahanan keamanan, ekonomi,
dan sosial budaya.

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 6 Kegiatan Belajar 4

Dilihat dari 4 sudut pandang kesatuan yaitu politik, pertahanan keamanan, ekonomi, dan
sosial budaya. Coba kalian jelaskan Bagaimana Indoenesia jika dilihat dari sudut pandang
tersebut .
Sudut Pandang Negara Kesatuan Republik Indonesia

Sebagai satu Kesatuan


Politik

Sebagai Satu Kesatuan


Ekonomi

Sebagai Satu Kesatuan


Sosial Budaya

Sebagai Satu Kesatuan


Pertahanan dan Keamanan

Kegiatan Belajar 5

Bacalah Buku Teks Pelajaran


(BTP): PPKN SMP/MTs Kelas
VIII, Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, edisi
revisi 2017 hal. 141 s/d 143
Mewujudkan Perilaku Semangat dan Komitmen
Kebangsaan dalam Kehidupan

Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah negara yang


majemuk. Kemajemukan ini terlihat dari berbagai macam sisi. Misalnya
suku, bahasa, adat istiadat, hingga agama oleh karena itu memiliki resiko
yang tinggi akan adanya perpecahan sehingga mengganggu keutuhan
NKRI.
Maka agar Keutuhan NKRI tetap terjahga dan tidak terpecah belah
perlunya rakyat serta bangsa indonesia untuk mengamalkan sikap dan
perilaku yang dapat memperkokoh keutuhan NKRI kita.
Justru dengan aneka ragam perbedaan tersebut, memperkaya
kebudayaan nasional yang sekaligus menjadi sarana untuk menyadarkan
diri tentang pentingnya persatuan dalam menjaga keutuhan
NKRI.keanekaragaman dalam masyarakat di Indonesia dapat diolah
menjadi sebuah kekuatan besar. Kekuatan ini berguna dalam
menangkal semua gangguan dan ancaman yang berupaya memecah
belah persatuan.

Sekarang Kerjakan
Latihan Berikut ini !

Latihan UKBM 6 Kegiatan Belajar 5

1. Bagaimana agar keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia


tetap terjaga?

2. Bagaimana sikap kalian jika ada perseteruan di lingkungan kalian


yang dikarenakan adanya konflik SARA (Suku, Agama, Ras dan
Antargolongan )?

3. Bagaimana upaya dan sikap kalian dalam menumbuhkan


semangat dan komitmen dalam mencintai tanah air kalian?

4. Bagaimana komitmen kalian dalam memusuhi dan memerangi


Tindakan korupsi dari hal yang sekecil mungkin ?

5. Apa yang akan kalian lakukan jika ada keluarga kalian yang
terindikasi melakukan tindak pidana korupsi dan bagaimana
sikap kalian terhadapnya ?
Jawaban :

1. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
2. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
3. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
4. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
5. ………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………

Kegiatan Belajar 6

Pada tahap ini kalian telah selesai mempelajari materi di UKBM ini dari
kegiatan belajar 1 sampai kegiatan belajar 6 sekarang saatnya kalian
melaksanakan ulangan harian yang akan dipandu oleh guru, silahkan
tanyakan kepada guru untuk jadwal dan pelaksanaan Ulangan harian
kalian!
Selamat Ujian dan semoga sukses
D. Kegiatan Penutup

Bagaimana Kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar, berikut diberikan
tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah dipelajari. Jawablah
sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini pada tabel berikut!

1
N Pertanyaan Ya Tidak
o
1. Apakah kalian telah memahami makna dari semangat
dan komitmen kebangsaan ?
2. Dapatkah kalian menyebutkan apa arti penting
semangat dan komitemen kebangsaan untuk
memperkuat NKRI ?
3. Dapatkah kalian menjelaskan bagaimana peran tokoh
masyarakat dalam menumbuhkan semangat dan
komitmen kebangsaan untuk memperkuat NKRI ?

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali
materi tersebut dalam buku teks pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar 1
yang sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan guru atau teman sejawat. Jangan
putus asa untuk mengulang lagi. Apabila kalian menjawab “YA” pada semua
pertanyaan, lanjutkanlah ke UKBM berikutnya.

Di mana posisi kalian?


Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Semangat dan komitmen kebangsaan
dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

Anda mungkin juga menyukai