Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN

HASIL PELAKSANAAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN


DI MTs. HASYIM ASY’ARI BATU
TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Laporan Diajukan Untuk Melengkapi Salah Satu Persyaratan PPL

DISUSUN OLEH

NAMA SOGI BERANI


NIM 201710570311034
JURUSAN Pendidikan Bahasa
Arab

FAKULTAS AGAMA ISLAM

PRODI PENDIDIKAN BAHASA ARAB

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2020
LEMBARAN PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN PENGALAMAN LAPANAGAN


DI MTs. HASYIM ASY’ARI BATU
TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Menyetujui

Dosen Pembimbing, Guru Pamong,

Moh. Fery Fauzi S.Pd., M.pd.I Pak. Musyafa S.Pd.I


NIP. NIP.

Mengetahui

Kepala Sekolah Mts. Hasyim Asy’ari Batu

Kostradi Mudhakir, S.Pd.I


NIP.
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena atas segala rahmat dan
nikmatnyalah kami dapat menyelesaikan penyusunan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) ini
tak lupa shalawat serta salam kami aturkan kepada manusia yang paling agung di muka bumi ini
yaitu Nabi Muhammad SAW, karena atas kehadiran beliaulah kita dapat merasakan manisnya
belajar.

Penyususna laporan ini kami tidak dapat diselesaikan dengan baik tanpa adanya
dukungan atau bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, maka penulis menyampaikan
ucapan terimakasih kepada:

1. Bapak Ahmad Fatoni, Lc., M.Ag. Selaku kepala Jurusan PBA


2. Bapak Murdiono, S.S, M.PdI Selaku kepala LPBA
3. Bapak Moh. Fery Fauzi, S.Pd., M.pd.I Selaku Dosen Pembimbing
4. Bapak Kostradi Mudhakir, S.Pd.I Selaku Kepala Sekolah
5. Bapak Musyafa, S.Pd.I Selaku Guru Pamong PPL
6. Bapak dan Ibu dosen UMM Pendidikan Bahasa Arab
7. Semua pihak yang turut membantu terselesainya laporan ini

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih terdapat berbagai
kelemahan dan kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritikan dan saran yang
konstruktif sebagai acuan dalam membuat laporan-laporan berikutnya.

Malang, 30 September 2020

Penyusun

Sogi Berani
ABSTRAK

Pendidikan yang layak merupakan hak bagi setiap warga negara Indonesia. Terlebih lagi,
pendidikan merupakan hal dan kewajiban setiap manusia. Pendidikan merupakan benih bagi
sebuah peradaban. Pendidikan merupakan pembangunan bangsa dan Negara.
Pendidikan merupakan suatu proses menuju kesuksesan, agar menjadi manusia yang
dapat mempertanggung jawabkan segala pikiran maupun pola tingkah laku sehari-hari mengingat
beratnya tugas tersebut. Maka seorang guru harus dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan
dan keterampilan yang mencukupi agar dapat melaksanakan tugas yang diembankan berhasil
dengan baik, sehingga dengan ini akan mengeluarkan lulusan-lususan yang berpengetahuan dan
terampil.
Sebagai refresentatif masyarakat intelektual yang menempati posisi strategis dalam
perjalanan sejarah perjuangan bangsa Indonesia, mahasiswa mengusung identitas sebagai agen-
agen pengubah pilar-pilar kebenaran, teladan perjuangan dan asset masa depan bangsa Indonesia.
Dengan adanya pendidikan sebagai tugas kemanusiaan didalamnya, berlangsung suatu
proses, yaitu pengembangan manusia kearah kemanusiaan. Dengan pendidikan di Indonesia
diharapkan pula terwujudnya dasar manusia dengan ala, manusia dengan tuhan yang Maha Esa,
oleh karena itu pendidikan di Indonesia agar lebih ditingkatkan, dan mampu melahirkan
generasi-generasi yang memilki intlektual di atas rata-rata. Dengan adanya lembaga pendidikan,
maka anak-anak kita akan terhindar dari kemiskinan, karena ilmu itu tidak ada bandingannya
dengan yang lain.
Penting untuk diketahui bahwa, lembaga pendidikan merupakan benteng bagi anak-anak
kita, untuk menghadapi persaingan hidup di masa yang akan datang nanti. Pendidikan itu, akan
membawa anak-anak kita ke arah yang lebih baik. Namun disayangkan sekali, di saat situasi
seperti ini, anak-anak kita hanya dapat melakasanakan KBM melalui media sosial, dan beragam
pembelajaran lainya, guna melancarkan proses KBM dalam situasi Covid-19 yang saat ini kita
rasakan bersama seluruh bangsa Indonesia.
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 ANALISIS SITUASI

Pendidikan adalah salah satu aspek penting bagi pembangunan bangsa. Pendidikan
merupakan investigasi jangka panjang yang memerlukan usaha dan dana yang cukup besar, hal
ini diketahui oleh semua orang atau suatu bangsa, oleh karena itu hampir semua bangsa
menempatkan pendidikan sebagai tujuan utama program pembangunan nasional. Berhubungan
dengan program pembangunan nasional dimana madrasah merupakan lembaga pendidikan yang
berhubungan dengan kemajuan IPTEK dan IMTAQ serta bertujuan meningkatkan kualitas
manusia, sebagaimana yang telah tertera dalam pembukaan UUD yaitu mencerdaskan kehidupan
bangsa yang tujuannya diharapkan seluruh masyarakat Indonesia memiliki SDM yang
berkuwalitas dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dengan melihat tujuan pendidikan nasional di atas pentingnya peningkatan kuwalitas


sumber daya yang ada di dalam madrasah sebagai lembaga pendidikan yang melahirkan generasi
yang berkemajuan IPTEK dan IMTAQ dengan demikian generasi muda dapat menjadi agen
perubahan untuk negara dan bangsa Indonesia. Lembaga pendidikan sangatlah penting, untuk
mengeluarkan peradaban bagi bangsa, karena kuatnya suatu negara dapat dilihat dari
pendidikannya, dari pendidikan itulah akan melahirkan generasi yang intlektual baik itu secara
pengetahuan dan spiritual.

Setiap lembaga pendidikan pasti memiliki visi dan misi masing-masing, sebagai indikator
keberhasilan dalam mengemban amanah kemanusiaan dan juga, sebagai acuan para guru yang
mengajar guna mencapai sebuah keberhasilan bagi lembaga pendidikan. Dengan adanya lembaga
pendidikan juga, dapat mempasilitasi para guru sebagai tepat mengabdi dan mengajar bagi para
peserta didik. Sebagai seorang guru harus dibekali dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan
dalam mengajar, jika demikian sudah terpenuhi maka, akan terasa mudah untuk mengajar dan
mengaplikasikan ilmu yang telah didapatnya.

Dengan diadakannya PPL di MTs. Hasyim asyi’ari, saya dapat mengetahui dan
mengamati secara langsung bagaimana proses pembelajaran yang ada di lembaga tersebut, dan
dapat merasakan langsung bagaimana menjadi seorang guru dan mengetahui banyak
permasalahan-permasalahan di lapangan yang insyaallah saya dan para guru akan sama-sama
mencari solusi dari itu semua. Dengan adanya program ini alhamdulillah saya dan kawan-kawan
dapat mengaplikasikan ilmu yang kami dapati di bangku perkuliahan. Dengan adanyan program
PPL ini, kami sadar bahwa segala keterbatasan ilmu yang saya miliki akan memperlambat proses
KBM. Dengan adanya kami di MTs. Hasyim asyi’ri, sedikit membantu para tenaga pengajar
untuk memberikan materi kepada peserta didik. Setidaknya dari program ini saya, dan kawan-
kawan mendapatkan pengalaman banyak untuk dijadikan pelajaran untuk masa depan kami
nantinya.
Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di saat Covid-19 pemerintah dan madrasah
melakukan terobosan dan peningkatan Sumber Daya Manusia yang berkwalitas, sehingga
dengan melihat Sumber Daya yang terdapat di MTs. Hasyim Asy’ari Batu dari generasi ke
generasi telah membuktikan adanya kemajuan dengan kwalitas pengajaran yang kreatif mampu
mengolah kelas dengan baik dan proses belajar pun akan terlaksana dengan baik. melihat fasilitas
yang diberikan oleh madrasah sudah cukup mendukung berjalannya Kegiatan Belajar Mengajar.

1.2 SEJARAH MADRASAH

Gedung MTS HASYIM ASY’ARI, tepat letaknya di jalan Semeru No. 22, Desa Sisir
kecamatan Batu kota Batu lokasi gedung termasuk di tengah pusat kota karena 300m dari alun-
alun Batu.

Gagasan untuk mendirikan MTS HASYIM ASY’ARI dalam rangka kelestarian iman dan
taqwa, pendidikan juga sebagai kebutuhan yang mutlak bagi setiap warga negara dan bangsa
Indonesia yang mayoritas menganut agama Islam dan falsafah Pancasila, sehubungan dengan hal
itu pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Batu segera memproses dengan
mengadakan musyawarah pengurus NU dan tokoh-tokohnya untuk membahas tentang perlunya
didirikan sebuah sekolah yang bernuansa islam Ahlus Sunnah Waljama’ah. Hasil dari
musyawarah inilah, kemudian didirikannya Madrasah MTS HASYIM ASY’ARI Batu pada
tahun 1956 sebagai sebuah lembaga pendidikan Agama Islam pertama NU.

Pada tahun 1956 tanggal 17 Agustus 1956 pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul
Ulama kecamatan Batu mengeluarkan surat keputusan Nomer : 09/MWC-NU/VIII/1956 yang
sisinya bahwa pengurus MWC NU Batu membuka sekolah baru, tingkat lanjut pertama dengan
nama Pendidikan Guru Agama pertama Nahdlatul Ulama (PGAP NU)

Tujuan didirikannya PGAP NU pada waktu itu adalah:

1. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat islam, khususnya warga Nahdlatul


Ulama di Batu.
2. Mendirikan sekolah yang bernuansa Islam Ahlus Sunnah Wal Jama’ah.
3. Sebagai realisasi kongkrit hasil keputusan dari musyawarah tersebut maka pada
tahun 1956 didirikan sekolah madrasah Pendidikan Agama Islam pertama
Nahdlatul Ulama Batu.

Anda mungkin juga menyukai