Anda di halaman 1dari 14

MODUL AJAR GEOGRAFI

LURING

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Wonosobo


Kelas/Semester : X / Genap
Mata Pelajaran : Geografi
Materi Pokok : Dinamika Litosfer
Sub Materi Pokok : Pengaruh vulkanisme dalam kehidupan
Alokasi Waktu : 90 menit

A. Capaian Pembelajaran Umum


Peserta didik mampu memahami Konsep Dasar Ilmu Geografi, Peta/ Penginderaan jauh/ GIS,
Penelitian Geografi, dan Fenomena Geosfer, mampu mencari/mengolah informasi
tentang keberagaman wilayah secara fisik dan sosial, mampu menganalisa wilayah berdasarkan ilmu
pengetahuan dasar geografi, karakter fisik dan sosial wilayah (lokasi, keunikan, distribusi,
persamaan dan perbedaan, dan lain-lain). Peserta didik mampu menguraikan permasalahan yang
timbul dalam fenomena geosfer yang terjadi dan memberikan ide solusi terbaik untuk
menghadapinya. Peserta didik mampu mengomunikasikan/ memublikasikan hasil penelitian
dalam berbagai media

B. Capaian Pembelajaran per Elemen dan Indikator Pembelajaran


Capaian Pembelajaran per Elemen Sub Capaian Pembelajaran Indikator Pembelajaran
Pada akhir fase, peserta didik Menganalisis hubungan antara 1. Menjelaskan proses
mampu mengidentifikasi, memahami, manusia dengan lingkungan vulkanisme
berpikir kritis, dan menganalisa secara sebagai akibat dari dinamika 2. Menganalisis jenis-
keruangan tentang Konsep Dasar Ilmu litosfer pada fenomena jenis tipe gunung
Geografi, Peta, Penelitian Geografi dan
vulkanisme api
Lingkungan Geosfer, memaparkan ide,
3. Menganalisis
dan memublikasikannya di kelas atau
pun media lain. dampak
vulkanisme bagi
kehidupan
Pada akhir fase, peserta didik terampil Menyajikan hasil analisis 1. Mempraktikan
dalam membaca dan menuliskan hubungan antara manusia simulasi proses
tentang Konsep Dasar Ilmu Geografi, dengan lingkungannya sebagai erupsi gunung api
Peta, Penelitian Geografi dan Fenomena pengaruh fenomena vulkanisme 2. Menyajikan
Geosfer. Peserta didik mampu dalam bentuk laporan, bagan, laporan hasil
menyampaikan, mengomunikasikan ide
antar mereka, dan mampu bekerja
grafik, gambar ilustrasi. simulasi proses
secara kelompok atau pun mandiri erupsi gunung api
dengan alat bantu hasil produk sendiri
berupa peta atau alat pembelajaran
lainnya.

B. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan umum
Melalui pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan media pembelajaran video
pembelajaran vulkanisme dan miniatur/ diagram blok gunung api, peserta didik dapat
menyimpulkan perubahan muka bumi akibat proses dan akibatnya bagi kehidupan pada lapisan
muka bumi serta terampil dalam membuat laporan ilmiah tertulis tentang dampak perubahan
muka bumi atau poses yang terjadi bagi kehidupan manusia secara mandiri, bernalar kritis, kreatif
dan gotong royong
2. Tujuan khusus
Melalui pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan media pembelajaran video
pembelajaran vulkanisme dan miniatur/ diagram blok gunung api, peserta didik dapat:
a. Menjelaskan proses terjadinya vulkanisme
b. Menganalisis jenis-jenis tipe gunung api
c. Menganalisis dampak vulkanisme bagi kehidupan
C. Profil Pelajar Pancasila yang Dikembangkan
1. Pelajar menjadi pribadi yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa (berempati pada
orang lain)
2. mandiri (memiliki insiatif dan bekerja secara mandiri dalam melaksanakan keterampilan proses,
percaya diri, mengembangkan kendali dan disiplin diri)
3. Bernalar kritis (mampu memproses informasi dan gagasan, melakukan evaluasi terhadap
prosedur yang dilakukan, mengevaluasi dan merefleksi pemikiran)Kreatif
4. kreatif (menghasilkan karya atau gagasan atau tindakan yang orisinil )
5. bergotong-royong (berkolaborasi dalam menyelesaikan projek sederhana, melakukan
komunikasi untuk mencapai tujuan bersama)

D. Materi Pembelajaran
Vulkanisme adalah peristiwa yang berhubungan dengan pembentukan gunungapi, yaitu pergerakan
magma dari dalam litosfera yang menyusup ke lapisan yang lebih atas atau sampai ke permukaan
bumi. Di dalam litosfer, magma menempati suatu kantong yang dinamakan dapur magma (Batholit).
Kedalaman dan besar dapur magma itu sangat bervariasi. Ada dapur magma yang letaknya sangat
dalam dan ada pula yang dekat dengan permukaan bumi.
Aktivitas magma disebabkan oleh tingginya suhu magma dan banyaknya gas yang terkandung di
dalamnya. Ada dua bentuk gerakan magma yang berhubungan dengan vulkanisme, yaitu intrusi dan
ekstrusi magma.
1. Intrusi Magma
Intrusi magma yaitu terobosan magma ke dalam lapisan-lapisan litosfera, tetapi tidak sampai ke
permukaan bumi

a. Batholit, yaitu dapur magma.


b. Intrusi datar (sill atau lempeng intrusi), yaitu magma yang menyusup di antara dua lapisan
batuan, mendatar dan pararel dengan lapisan batuan tersebut.
c. Lakolit, yaitu magma yang menerobos di antara lapisan bumi paling atas. Bentuknya seperti
lensa cembung atau kue serabi.
d. Gang (korok), yaitu batuan hasil intrusi magma yang menyusup dan membeku di sela-sela
lipatan (korok).
e. Diatrema adalah lubang (pipa) di antara dapur magma dan kepundan gunungapi yang
bentuknya seperti silinder memanjang
2. Ekstrusi Magma
Ekstrusi magma, yaitu proses keluarnya magma dari dalam bumi sampai kepermukaan bumi.
Ekstrusi identik dengan erupsi atau letusan gunungapi yang dapat dibedakan menjadi dua, yaitu
erupsi efusif dan eksplosif.
a. Erupsi efusif, yaitu erupsi berupa lelehan lava melalui retakan atau rekahan atau lubang
kawah suatu gunungapi.
b. Erupsi eksplosif, yaitu erupsi berupa ledakan dengan mengeluarkan bahan-bahan padat
(Eflata/Piroklastika) berupa bom, lapili, kerikil, dan debu vulkanik bersama-sama dengan gas
dan fluida.
Berdasarkan tempat keluarnya magma, erupsi dapat dibedakan menjadi , yaitu sebagai berikut:
a. Erupsi linear
yaitu peristiwa keluarnya magma
melalui celah atau retakanyang
memanjang, sehingga membentuk
deretan gunungapi.
b. Erupsi areal
yaitu letusan yang terjadi jika letak
magma dekat dengan permukaan bumi,
kemudian magma membakar dan
melelehkan lapisan batuan yang berada di
atasnya sehingga membentuk lubang
yang besar di permukaan bumi
c. Erupsi sentral
jika letusan yang terjadi keluar melalui sebuah lubang yang membentuk gunungapi yang
terpisah-pisah. Erupsi sentral menghasilkan tiga bentuk gunung api, yaitu gunung api perisai,
gunung api maar, gunung api strato

Gunung Api Perisai Gunung Api Maar Gunung Api Strato


Berdasarkan kekentalan magma, tekanan gas, kedalaman dapur magma, dan material yang
dikeluarkannya, letusan gunung api dibedakan menjadi beberapa tipe, yaitu:
LAVA MEMBANGUN MERUSAK
Tipe Hawai Tipe Stromboli Tipe
Perret/Plinian
Sangat
encer

Tipe Volkano
Lemah Kuat

Encer

Tipe Merapi Tipe Saint Tipe Pelee


Vincent
Kental

Tekanan Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi


Kedalaman Sangat dangkal Dangkal Dalam Sangat dalam

E. Model dan Metode Pembelajaran


1. Model : Problem Based Learning
2. Metode : Diskusi, unjuk kerja, praktik

F. Langkah-Langkah Pembelajaran
KEGIATAN ALOKASI
TAHAP PEMBELAJARAN KEGIATAN GURU
PESERTA DIDIK WAKTU
1. Kegiatan Pendahuluan
Persiapan/orientasi 1. Guru memberi salam dan 1. Ketua kelas 5 menit
berdoa serta memeriksa menyiapkan untuk
kehadiran peserta didik
2. Guru mengkondisikan bedoa dan memberi
suasana belajar yang salam
menyenangkan 2. Peserta didik
menyiapkan
peralatan belajar
Apersepsi dan Motivasi 3. Guru menyampaikan 3. Peserta didik 5 menit
kompetensi dan garis- mendengarkan
garis besar pembelajaran penjelasan dari guru
yang akan dicapai

4. Guru melakukan 4. Peserta didik


apersepsi dengan melakukan tanya
menanyakan keadaan jawab dengan guru
hari ini dan tanya jawab berkaitan dengan
mengenai fenomena kegiatan apersepsi
vulkanisme
Kegiatan Inti
Fase 1 Orientasi peserta didik 5. Guru menanyangkan 5. Peserta didik 10 menit
kepada masalah sebuah video animasi mengamati video
vulkanisme animasi vulkanisme

6. Guru meminta peserta 6. Peserta didik


didik untuk memberikan memberikan
komentar tentang komentar dari
vulkanisme dari video pengamatan video
animasi animasi

7. Guru meminta kepada 7. Peserta didik


peserta didik untuk menuliskan daftar
menuliskan beberapa pertanyaan ke dalam
pertanyaan mengenai buku tugas
vulkanisme dari video

8. Guru meminta peserta 8. Peserta didik


didik untuk menginventarisasi
menginventarisasi pertanyaan-
pertanyaan yang pertanyaan yang
dibuatnya jika ada telah dibuatnya
pertanyaan yang sama
maupun berbeda dari
peserta didik lain dalam
satu kelompok
Fase 2 Mengorganisasikan 9. Guru membagi peserta 9. Peserta didik 10 menit
peserta didik didik menjadi beberapa membuat kelompok
kelompok, tiap secara heterogen
kelompok terdiri atas 3 – dengan bimbingan
4 peserta didik dari guru

10. Guru meminta peserta 10. Peserta didik


didik untuk mendiskusikan
mendiskusikan pertanyaan yang
pertanyaan yang telah telah dibuatnya
dibuatnya di dalam kepada teman
kelompok masing- sekelompok
masing
Fase 3 Membimbing 11. Guru meminta peserta 11. Peserta didik 15 menit
penyelidikan individu dan didik mencari informasi mencari dan
kelompok mengenai vulkanisme mengolah informasi
dan jawaban-jawaban mengenai
dari pertanyaan yang vulkanisme dan
diajukan melalui kajian jawaban dari
pustaka maupun internet pertanyaan yang
diajukan serta
menuliskannya pada
buku tugas
12. Guru membimbing
peserta didik melakukan 12. Peserta didik
penyelidikan atas bahan menggali informasi
informasi yang di mengenai proses
dapatnya secara terjadinya
berkelompok vulkanisme pada
gunung api
Fase 4 Mengembangkan dan 13. Guru meminta kelompok 13. Peserta didik 25 menit
menyajikan hasil karya untuk menyampaikan menyampaikan hasil
hasil diskusi dan diskusi dan jawaban
jawaban pertanyaan yang pertanyaan yang
dibuatnyadi depan kelas dibuatnya di depan
kelas

14. Dengan menggunakan 14. Peserta didik


diagram blok/miniature mengidentifikasi
gunung api, guru morfologi gunung
memberikan penjelasan api dengan
singkat mengenai menggunakan
morfologi gunung diagram blok

15. Guru memberikan 15. Dengan


lembar kerja praktik menggunakan LKP,
(LKP) pada peserta didik Peserta didik
untuk mempraktikan melakukan praktik
simulasi erupsi gunung simulasi proses
api dengan diagram blok erupsi gunung api
dengan
menggunakan
diagram blok

16. Guru meminta tiap 16. Peserta didik


kelompok untuk mencatat hasil dari
menuliskan hasil praktik erupsi
praktiknya di dalam LKP gunung api di dalam
LKP

17. Guru meminta kelompok 17. Kelompok lain


untuk menyampaikan menanggapi dan
hasil praktik dan mereview hasil kerja
penyelidikikannya di kelompok
depan kelas
Fase 5 Menganalisa dan 18. Guru melakukan tanya 18. Peserta didik 10 menit
mengevaluasi proses jawab mengenai materi melakukan tanya
pemecahan masalah vulkanisme termasuk jawab dengan guru
proses, tipe vulkanisme berkenaan dengan
dan dampak vulkanisme
materi yang
dipelajari

19. Guru meminta peserta 19. Peserta didik


didik untuk menyampaikan hasil
menyimpulkan hasil kesimpulan dari
kegiatan pembelajaran materi yang telah
secara keseluruhan dipelajari
Kegiatan Penutup
Evaluasi dan rencana tindak 20. Secara bersama-sama 20. Secara bersama- 10 menit
lanjut melakukan refleksi sama melakukan
pembelajaran refleksi
pembelajaran

21. Guru memberikan 21. Peserta didik


motivasi dan nilai moral menyampaikan
yang dapat pengalaman
dikembangkan dari pembelajaran hari
kegiatan pembelajaran ini

22. Guru meminta peserta 22. Ketua kelas


didik untuk memimpin memimpin berdoa
doa mengakhiri mengakhir
pembelajaran pembelajaran

23. Guru menyampaikan 23. Peserta didik


salam penutup membalas salam
dari guru

G. Sumber belajar, Bahan ajar, dan Media Pembelajaran


1. Sumber Belajar dan Bahan Ajar
a. Sindhu P, Yasinto. 2016. Geografi Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Erlangga
b. Tri Atmoko, Dadang. 2016. Geografi Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Grasindo
2. Media Pembelajaran
a. Video vulkanisme
No Link Video Deskripsi Video
(1) https://www.youtube.com/watch?v=
2PKVWHaJGgI

(2) https://www.youtube.com/watch?v=
dO5S3PxY7UI
b. Diagram blok gunung api

H. Penilaian
1. Teknik Penilaian
Penilaian Teknik Rubrik Instrumen Remedial Pengayaan
Penilaian Penilaian Penilaian
Sikap : Observasi 1) Pembelajaran 1) Belajar
Pengetahuan :Tes tertulis ulang kelompok
2) Pemberian 2) Belajar mandiri
Keterampilan :Unjuk bimbingan secara 3) Pembelajaran
kerja khusus berbasis tema
Terlampir
3) Pemberian tugas-
tugas latihan
secara khusus
4) Pemanfaatan tutor
sebaya

2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Pembelajaran Remedial diberikan bagi peserta didik yang belum tercapai hasil belajarnya
(memiliki nilai capaian belajar <75) dengan mengikuti program pembelajaran kembali baik
dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi (menjelaskan kembali
penyelesaian soal-soal) atau memberikan tugas.
b. Pembelajaran Pengayaan diberikan bagi peserta didik yang telah mencapai pembelajaran
(memperoleh Nilai capaian belajar > 75) dengan memberikan program pembelajaran
tambahan berupa materi dan pembahasan soal-soal dengan variasi yang lebih tinggi dan
memberikan pembahasan soal-soal olimpiade, uji kompetensi atau menjelaskan kembali
penyelesaian soal-soal) melalui pembelajaran mandiri.
LAMPIRAN LEMBAR PENILAIAN SIKAP

A. Penilaian Sikap
1. Teknik Penilaian : Observasi
2. Instrumen Penilaian : Lembar observasi sikap
Rubrik Penilaian Sikap
Aspek yang dinilai
Nama
Aktif Berpikir Kerja Nilai
No. Peserta Kreativitas
Diskusi kritis sama Akhir
didik (1-4)
(1-4) (1-4) (1-4)

Petunjuk Penyekoran :
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 13 - 16
Baik : apabila memperoleh skor 9 - 12
Cukup : apabila memperoleh skor 5 - 8
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 4
Penskoran
No Aspek Sikap
1 2 3 4
Terlibat tidak Terlibat Terlibat aktif Terlibat sangat
aktif diskusi kurang diskusi aktif diskusi
1 Aktif Diskusi memberikan diskusi memberikan memberikan
pendapat memberikan pendapat pendapat
pendapat
Tidak aktif Kurang aktif Aktif Selalu aktif
memberikan memberikan memberikan memberikan
gagasan atau gagasan atau gagasan atau gagasan atau
2 Berpikir kritis pemecahan pemecahan pemecahan pemecahan
masalah masalah masalah yang
masalah yang
rasional rasional dan dasar
yang kuat
Tidak bersedia Kurang Bersedia Selalu bersedia
melaksanakan bersedia melaksanakan melaksanakan
tugas melaksanakan tugas tugas kelompok
3 Kerjasama kelompok tugas kelompok sesuai kesepakatan
sesuai kelompok sesuai dan kemampuan
kesepakatan sesuai kesepakatan
kesepakatan
Tidak Kurang aktif Aktif Selalu aktif
memberikan memberikan memberikan memberikan ide
4 Kreativitas
ide ide ide yang yang inovatif dan
inovatif rasional
LAMPIRAN LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN

B. Penilaian Pengetahuan
1. Teknik penilaian : Tes tertulis
2. Bentuk instrument : Uraian

No Materi Indikator Level Bentuk Soal


Soal Kognitif
1 Vulkanisme: Morfologi Peserta didik C2
gunung api dapat
mengidentifikasi
morfologi gunung
api

Bagian yang ditunjukkan oleh nomor 2 pada


morfologi gunung api adalah
A. Batolit
B. Lakolit
C. Sill
D. Diatrema
E. Apofisa
2 Vulkanisme: Tipe Peserta didik C2 Perhatikan gambar berikut!
Gunung api dapat
mengidentifikasi
tipe-tipe letusan
Berdasarkan gambar tersebut, merupakan
gunung api
tipe letusan gunung api … dengan contoh
gunungnya adalah….
A. Strato, Gunung Raung
B. Hawai, Gunung Maona Kea
C. Plinian, Gunung Vesuvius
D. Stromboli, Gunung Kelud
E. Volcano, Gunung Merapi
3 Vulkanisme: Dampak Peserta didik C3 Pernyataan:
positif gunung api dapat 1) Abu vulkanik yang dapat
menentukan menyuburkan tanah
dampak positif 2) Kerusakan infrastruktur tata ruang
vulkanisme bagi wilayah
kehidupan 3) Munculnya geyser, solfatar, fumarol
4) Hilangnya beberapa keanekaragaman
hayati
Berdasarkan pernyataan tersebut, dampak
positif adanya vulkanisme ditunjukkan oleh
nomor….
A. 1) dan 2)
B. 1) dan 3)
C. 2) dan 3)
D. 2) dan 4)
E. 3) dan 4)
4 Vulkanisme: Tanda – Peserta didik C2 Tanda-tanda gunung api ketika akan
tanda gunung api dapat meletus salah satunya adalah?
meletus mengidentifikasi
tanda-tanda
gunung api
meletus
5 Vulkanisme: Proses Peserta didik C4
vulkanisme dapat
menganalisis
peristiwa
vulkanisme di
Indonesia

Indonesia mempunyai banyak gunung dimana


rata-rata gunung yang ada di Indonesia bersifat
aktif, artinya gunung di Indonesia kapan dan
dimana saja bisa meletus sewaktu-waktu atau
mengalami peristiwa vulkanisme. Menurut
kalian, mengapa Indonesia mempunyai banyak
sekali gunung berapi? Mengapa gunung-gunung
yang berada di Indonesia sering
meletus/vulkanisme dan apa penyebabnya? Apa
saja tanda-tanda gunung api mulai aktif dan akan
meletus?
LAMPIRAN ;LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN

C. Penilaian Keterampilan
1. Teknik penilaian : Unjuk kerja dan Praktik
2. Instrumen Penilaian : Observasi dan Lembar Kerja Praktik
Lembar Observasi Keterampilan

Kemampuan Kemampuan Kemampuan Pengua-


Nama
Presentasi Berargumentasi menjawab saan Materi Jumlah
Peserta Didik
No Nilai
1–4 1–4 1–4 1–4
1
2
Keterangan:
Skor rentang antara 1 – 4
1 = kurang 3 = baik
2 = cukup 4 = amat baik
Total Nilai = (Jumlah Nilai 4 Aspek) : 4
Kriteria Penskoran
No. Aspek yang diamati
4 3 2 1
1 Kemampuan Memaparkan Memaparkan Memaparkan Memaparkan
presentasi hasil kerja hasil kerja hasil kerja hasil kerja
secara secara kurang tidak sistematis
sistematis dan sistematis sistematis
jelas
2 Kemampuan Memberikan Memberikan Memberikan Memberikan
berargumentasi argumentasi argumentasi argumentasi argumentasi
secara rasional secara rasional kurang rasional tidak rasional
dan memiliki
dasar kuat
3 Kemampuan Selalu Sering Kadang Tidak pernah
menjawab menjawab menjawab menjawab menjawab
dengan tepat dengan tepat dengan tepat dengan tepat
dan terstruktur dan terstruktur dan terstruktur dan terstruktur
4 Penguasaan materi Menguasai Menguasai Kurang Tidak
materi dengan materi dengan menguasai menguasai
baik dan baik materi dengan materi
memiliki baik
wawasan lebih
Nama Anggota Kelompok Kelas X.................
1............................................. 4.....................................
2. ............................................. 5...................................
3. ............................................. 6.....................................
Lembar Kerja Praktik
A. JUDUL PRAKTIKUM
SIMULASI PROSES ERUPSI GUNUNG API DENGAN MINIATUR/DIAGRAM BLOK GUNUNG
API

B. PENGALAMAN BELAJAR
1. Peserta didik dapat menjelaskan proses terjadinya vulkanisme
2. Peserta didik dapat mempraktikkan simulasi erupsi gunung api
3. Peserta didik dapat menentukan tipe letusan gunung api

C. ALAT DAN BAHAN


1. Miniatur/diagram blok gunung api
2. Soda kue
3. Larutan cuka/ asam klorida (HCl) secukupnya
4. Sabun cuci piring cair
5. Pewarna makanan warna merah
6. Air
D. CARA KERJA
1. Siapkan semua perlengkapan dan peralatan
2. Campurkan air dengan cuka/asam klorida dengan perbandingan air dan cuka 1:2 dan pewarna makanan
warna merah
3. Siapkan diagram blok gunung api , masukkan soda kue ke dalam corong/diatrema gunungg api dan
masukkan sedikit sabun cuci piring
4. Selanjutnya masukkan campuran air dan cuka tersebut ke dalam diatrema gunubng api
5. Tunggu dan amati peristiwa dari gunung api tersebut dan lakukanlah pencatatan

E. PENGAMATAN DAN HASIL


Deskripsikan hasil pengamatan dan praktik anda ke dalam kolom sebagai berikut!
F. EVALUASI
1. Dari hasil praktikum yang dilakukan menurut pendapat anda, bagaimanakah proses terjadinya vulkanisme
pada gunung api? Jelaskan!
Jawab:______________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________
2. Berdasarkan hasil praktik simulasi yang dilakukan, tipe erupsi apakah yang terjadi pada gunung api
tersebut? Mengapa mempunyai tipe demikian?
Jawab:______________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________
3. Menurut anda, dampak postif dan dampak negative apa saja yang dapat ditimbulkan dari aktivitas
vulkanisme tersebut?
Jawab:______________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________
4. Indonesia mempunyai banyak gunung dimana rata-rata gunung yang ada di Indonesia bersifat aktif,
artinya gunung di Indonesia kapan dan dimana saja bisa meletus sewaktu-waktu atau mengalami
peristiwa vulkanisme. Menurut kalian, mengapa Indonesia mempunyai banyak sekali gunung berapi?
Mengapa gunung-gunung yang berada di Indonesia sering meletus/vulkanisme dan apa penyebabnya?
Jawab:______________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________
5. Coba berikan contoh-contoh gunung api yang pernah meletus di Indonesia dan dimanakah letak dari
gunung tersebut?
Jawab:______________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________________
G. PENILAIAN
1. Penilaian Diri
Nomor Peserta Didik
No Kegiatan Pengamatan
1 2 3 4 5 6
1 Saya melakukan praktik dengan baik
2 Saya melakukan tugas kelompok dengan baik
3 Saya melakukan diskusi kelompok dengan baik
4 Saya memberikan pendapat di dalam kelompok
5 Saya melakukan presentasi di depan kelas dengan baik
Keterangan:
Skor 5 : Sangat baik Skor 3 : Cukup Skor 1 : Sangat Kurang
Skor 4 : Baik Skor 2 : Kurang
2. Penilaian Antar Teman
a. Teman kelompok saling bekerja sama b. Teman kelompok saling memberikan pendapat
No. No.
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6
PD PD
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6

c. Teman kelompok melakukan praktik d. Teman kelompok saling memberikan respon


No. No.
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6
PD PD
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6

Anda mungkin juga menyukai