Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ………………………………………………………….................................................... I


BAB I. PENDAHULUAN ...............................................................................................

1. LATAR BELAKANG

2. DASAR

3. MAKSUD DAN TUJUAN

BAB II. PELAKSANAAN

4. TEMA

5. WAKTU DAN TEMPAT

6. PESERTA

7. MATERI

8. SASARAN YANG INGIN DICAPAI

9. ORGANISASI

10. AKOMODASI

11. KONSUMSI

12. KESEHATAN

13. KEAMANAN

14. PELAYANAN

BAB III. TATA TERTIB

BAB IV. MEKANISME ACARA

BAB V. PENUTUP

LAMPIRAN :

A. SURAT PERINTAH
B. SURAT TELEGRAM
C. DENAH RUANGAN
D. JADWAL KEGIATAN
STAF DEPUTI SUMBER DAYA MANUSIA POLRI
BIRO PEMBINAAN KESEJAHTERAAN

BUKU PANDUAN PELAKSANAAN


RAKOR BINJAH BIDANG PERUMAHAN T.A. 2009

I. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Kebutuhan akan perumahan adalah salah satu kebutuhan dasar setiap


manusia, dewasa ini kebutuhan tersebut semakin meningkat. Namun hal
tersebut tidak diimbangi dengan penghasilan masyarakat oleh karena itu dalam
rangka meningkatkan kesejahteraan Anggota/PNS Polri khususnya dibidang
perumahan maka Pimpinan Polri mengeluarkan kebijakan agar Kasatker/Kasatwil
dapat mengadakan kerjasama dengan pengembang/developer perumahan dan
Bank Pemberi Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) untuk pengadaan perumahan
bagi Anggota/PNS Polri.

Pada kenyataannya dalam pembangunan perumahan dimaksud


mengalami berbagai kendala terutama harga jual rumah. Rumah yang
ditawarkan harganya lebih tinggi dari standar harga rumah yang ditetapkan oleh
Menpera sehingga mengakibatkan daya beli Anggota/PNS Polri kurang
terjangkau, sedangkan dinas belum mampu untuk memenuhi/menyediakan
rumah dinas/asrama untuk menampung Anggota/PNS Polri sehingga banyak
Anggota/PNS Polri yang menggunakan sistem sewa rumah dengan besaran nilai
sewa sama dengan angsuran KPR setiap bulannya. Kendala lainnya lokasi yang
ditawarkan cukup jauh dari kantor terutama untuk Anggota/PNS Polri di
lingkungan Mabes Polri dan Polda Metro Jaya.

Dengan adanya rencana remunerasi di lingkungan Polri, maka akan dapat


dilakukan langkah-langkah koordinasi dengan fungsi terkait untuk mengatasi
hal tersebut, dengan harapan dapat meningkatkan daya beli bagi Anggota/PNS
Polri akan kebutuhan perumahan yang dapat meringankan nilai angsuran KPR
sehingga dapat meningkatkan kinerja dan profesionalisme Anggota/PNS Polri.

2. Dasar

a. Surat Keputusan Deputi Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia No. Pol. :
Skep/50/I/2009 tanggal 23 Januari 2009 tentang Penetapan Kinerja Staf
Deputi Sumber Daya Manusia Polri Tahun 2009.

b. Surat Perintah De SDM Kapolri No. Pol. : Sprin/950/ X/2009, tanggal 22


Oktober 2009 tentang Panitia pelaksanaan rapat koordinasi dalam rangka
meningkatkan kesejahteraan dibidang perumahan bagi Anggota/ PNS
Polri.

c. Surat Telegram Kapolri No. Pol. : ST/ 1107/X/2009, tanggal 23 Oktober


2009 tentang Pelaksanaan Rakor Binjah Bidang Perumahan.
d. Surat Telegram Kapolri No. Pol. : ST/ /X/2009, tanggal Oktober 2009

3. Maksud dan Tujuan

a. Maksud

Untuk menyamakan persepsi tentang arah kebijakan dalam rangka


meningkatkan kesejahteraan dibidang perumahan bagi Anggota/PNS Polri
sehingga dapat memiliki rumah pribadi melalui fasilitas Bantuan Uang
Muka Kredit Kepemilikan Rumah (BUM KPR).

b. Tujuan

BAB II. PELAKSANAAN

4. Tema : “

5. Waktu dan Tempat :

Hari : Selasa
Tanggal : 3 November 2009
Pukul : 08.00 WIB s/d selesai.
Tempat : Wisma PKBI Jl. Hang Jebat III/F3
Keb. Baru Jakarta Selatan.

6. Peserta :

a. Kabag Binjah Ropers Polda : 31 orang


b. Pengemban Fungpers Tk. Mabes Polri : 24 orang
c. Undangan : 20 orang
d. Panitia : 20 orang
Jumlah keseluruhan 95 orang

7. Materi :

a. De SDM Kapolri
b. Ketua Pengelola BP TSP Polri dengan materi : ” Likuidasi BP TSP Polri ke
dalam Yasrum Polri”.
c. Kepala Cabang BTN Jakarta Harmoni dengan materi : ” Produk Kredit
Perorangan”.
d. Deputi Menpera Bidang Perumahan dengan materi : ” ................
e. Direktur PT. Asabri (Persero) dengan materi : ” ...................
f. Kalakgiat Perumahan YKPP dengan materi : ” .............
g. DPP REI dengan materi : ” ...................

8. Sasaran yang ingin dicapai


9. Organisasi

Guna menunjang terselenggaranya Rakor Binjah Bidang Perumahan, maka telah


disusun panitia penyelenggara sesuai Sprin De SDM Kapolri No. Pol. :
Sprin/950/X/2009, tanggal 22 Oktober 2009 tentang Panitia pelaksanaan rapat
koordinasi dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dibidang perumahan bagi
Anggota/ PNS Polri, pada tanggal 3 November 2009.

10. Akomodasi

Selama pelaksanaan Rapat, Peserta dari luar Jakarta disiapkan akomodasi/


penginapan.

11. Konsumsi

Makan, snack dan minumam bagi peserta rapat disajikan di tempat-tempat yang
telah disediakan, pada jam-jam yang telah ditentukan.

12. Kesehatan

Pelayanan dan perawatan kesehatan untuk perserta dilayani oleh tim kesehatan
yang telah ditunjuk oleh panitia penyelenggara.

13. Keamanan

Disamping petugas keamanan yang disiapkan oleh panitia, para peserta


diharapkan ikut menjaga dan mengamankan barang masing-masing untuk
menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

14. Pelayanan

a. Pelayanan untuk kepentingan dan kelancaran acara rapat dapat


disampaikan melalui sekretaris penyelenggara.

b. Bagi peserta yang beragama islam dapat melaksanakan sholat ditempat


yang telah disediakan.

III. TATA TERTIB

Tata tertib selama pelaksanaan acara rapat adalah sebagai berikut :

1. Pakaian selama pelaksanaan Rakor Binjah Bidang Perumahan PDH.

2. Selambat-lambatnya 15 menit sebelum acara dimulai, para peserta sudah berada


ditempat yang telah ditentukan.

3. Tidak diperkenankan meninggalkan ruangan sebelum acara selesai.

4. Wajib mengisi daftar absensi yang telah disediakan panitia.

IV. MEKANISME ACARA


1. Pembukaan.

2. Pembekalan – pembekalan.

3.

V. PENUTUP

Demikian buku panduan ini dibuat sebagai petunjuk pelaksanaan acara Rapat
Koordinasi Binjah Polri Bidang Perumahan T.A. 2009, untuk diketahui dan dipergunakan
sebagaimana mestinya.

Anda mungkin juga menyukai