Anda di halaman 1dari 2

Difusi adalah salah satu bentuk penyebaran unsur-unsur kebudayaan

dari satu tempat ke tempat lainnya.


penetrasi budaya dapat dijalankan dengan dua cara, yaitu secara
paksa dan secara damai. Keduanya mempunyai hasil penetrasi budaya
yang berbeda-beda, ada yang menghadirkan dampak positif dan ada
juga dampak negatifnya.

Penetrasi Paksa atau Penetration Violence

Penetrasi paksa merupakan masuknya kebudayaan yang dilakukan


dengan paksa. Sifat dari proses ini merusak sebab diikuti dengan
kekerasan. Jadi, bisa menimbulkan guncangan keseimbangan dalam
masyarakat.
ADVERTISEMENT

Intinya, penetrasi ini keras dan mewajibkan suatu kebudayaan baru


masuk serta harus diterima mau tidak mau oleh masyarakatnya.

2. Penetrasi Damai atau Penetration Pasifique

Penetrasi damai merupakan masuknya suatu kebudayaan yang


dijalankan dengan damai.
Jadi, penerimaan kedua macam kebudayaan ini tidak menimbulkan
goncangan atau konflik. Bahkan sebaliknya, bisa memperbanyak dan
memperkuat khazanah budaya suatu masyarakat.Perbesar
Inilah beberapa contoh penetrasi budaya yang telah terjadi di tengah
masyarakat Indonesia, yaitu:

1. Pemakaian style dan look ala Korea Selatan yang tengah digandrungi
oleh kalangan remaja.
2. Perpaduan makanan khas Indonesia dengan makanan barat.
Contohnya, steak daging menggunakan bumbu rempah khas
Indonesia.
3. Perpaduan budaya Tiongkok dengan Indonesia, seperti gabungan alat
musik Indonesia dengan Tiongkok.
4. Gaya arsitektur bangunan, seperti Masjid Menara Kudus yang
merupakan akulturasi dari budaya Jawa, Islam, serta Hindu.
5. Penggunaan bahasa Indonesia dengan bahasa Inggris dan bahasa
lainnya di masyarakat. Banyak anak muda menggunakan campuran
bahasa dalam berkomunikasi sehari-hari.

Anda mungkin juga menyukai