Assalamu’alaikum Warahmatullahhi Wabarakatuh.

Alhamdulillahi robbil ‘aalamiin, was-salaatu wassalaamu ‘alaa asyrofil anbiyaa-i wal mursaliin,
waala alihi wa sahbihi ajma’in. (amma ba’du).

Pertama -tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan
kesehatan jasmani maupun rohani, sehingga kita semua dapat berkumpul di tempat yang sederhana
ini dalam keadaan sehat wal’afiat. Alhamdulillah.
Serta tidak lupa solawat dan salam kita curahkan kepada junjungan Nabi kita Muhammad SAW,
keluarganya, beserta sahabat. Semoga kita semua mendapatkan syafaatnya dan mendapat petunjuk
hingga hari kiamat nanti. Aamiin ya robbal ‘aalamin…

Pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan ceramah yang berjudul :

Rezeki dan Bersyukur

Seperti yang kita tahu, bahwa saat menyebut kata "rezeki" sering terbayang di kepala bahwa rezeki itu
berupa harta dan makanan enak. Memang benar jika harta dan makanan merupakan rezeki, namun itu
adalah rezeki yang paling sempit. Sebenarnya, rezeki itu memiliki makna yang cukup luas.

Perlu di ketahui bahwa Arti dari rezeki sendiri yaitu segala sesuatu yang memiliki manfaat untuk
setiap makhluk dan bisa digunakan oleh manusia. Ketika kita melakukan berbagai macam kegiatan di
dunia, sudah pasti Allah SWT akan senantiasa memberi rezeki kepada hamba-Nya. Baik itu untuk
manusia, tumbuhan maupun hewan, semua pasti akan memiliki rezeki masing-masing. Meski
demikian sayangnya banyak orang yang menganggap bahwa bentuk rezeki itu berupa materi saja
seperti harta kekayaan. Padahal rezeki tidak hanya itu saja, melainkan bisa berupa keluarga yang
harmonis, Kesehatan, nikmat iman, Islam, kemudian rezeki yang berharga adalah diberi ilmu. Dalam
Q.S Ali Imran : 37

٣٧ ‫ِاَّن َهّٰللا َيْر ُز ُق َم ْن َّيَش ۤا ُء ِبَغْيِر ِح َس اٍب‬

"Sesungguhnya, Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa batas."

(QS. Ali Imran: 37)

Hadirin yang berbahagia…

Salah satu rezeki yang luar biasa adalah berada di lingkungan yang baik. Ada yang hidup di
lingkungan yang dapat menguatkan iman, kegiatan keagamaan seperti dzikir, baca quran, sedekah.
Selain itu juga lingkungan yang selalu menarik dalam aura positif, meningkatkan produktivitas kerja,
aktifitas kesehatan itu merupakan rezeki yang sangat luar biasa.

Berbeda dengan lingkungan kegiatannya membuat kita lupa dengan Allah SWT. Uang hanyalah
titipan, walaupun banyak bisa saja gampang hilang, dalam waktu sekejap saja uang bisa lenyap,
dalam waktu sekejap harta bisa sirna. Kita upayakan rezeki itu diperlebar dengan menganggap rezeki
itu bukan hanya materi.

Termasuk rezeki yang jarang di syukuri adalah berupa kritik dan saran. Dalam Q.S Al-Fatihah : 7

ࣖ ‫ِصَر اَط اَّلِذ ْيَن َاْنَعْم َت َع َلْيِهْم ۙە َغْيِر اْلَم ْغ ُضْو ِب َع َلْيِه ْم َو اَل الَّض ۤا ِّلْيَن‬

“(yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan
bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat.” (Al-Fatihah:7)

Kita pasti pernah berdoa kepada Allah swt. agar di berikan jalan lurus, selalu mendapatkan yang
terbaik, dan menjadi orang yang lebih baik. Tanpa kita sadari Allah swt. mewujudkan apa yang kita
kehendaki. Seperti Allah gerakan siapapun seperti guru, teman, orang lain, benda di sekitar kita,
lingkungan kita, yang selalu mengingatkan kita, dengan cara dan rasa yang berbeda-beda. Ada dengan
cara yang enak, ada yang pedas, ada yang tidak enak, bahkan ada yang sampai membuat kita
mengeluh.

Hadirin yang di rahmati Allah swt…

Kalau ada yang ngoreksi perilaku kita jangan sibuk bela diri, sibuklah bersyukur artinya kita mengaku
salah dan kita juga harus mengintropeksi diri kita. Yang maha membolak balikan hati itu adalah Allah
SWT, siapapun yang kritik dan memberi saran ke kita itu adalah rezeki. Allah ingin melihat kita
menjadi pribadi yang lebih baik, tidak lalai dengan apapun yang di dapatkan sekarang.

Yang membuat kita jadi baik itu rezeki, yang membuat kita deket dengan Allah adalah rezeki, yang
membuat kita sadar atas kesalahan kita adalah rezeki, yang membuat kita bahagia adalah rezeki.
Teman baik, lingkungan yang mendukung potensimu, perdamaian, kesehatan, pengetahuan, bahkan
kita bisa membaca tulisan pun itu adalah bentuk rezeki yang Allah berikan kepada kita.

Demikianlah ceramah yang dapat saya sampaikan. Jika baik maka ambilah dan jika itu sesuatu yang
buruk maka buanglah jauh-jauh, untuk itu mari kita untuk saling mengingatkan. Semoga apa yang
saya sampaikan bermanfaat untuk kita semua, aamiin…

Akhir kata, saya ucapkan Sekian dan terimakasih…

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.