DENGAN DIARE
Disusun Oleh:
1. Gunawan Kuswanto
2. Sri Mulyantari
3. Yun Nindia Ningtyas
4. Widya Astuti
5. Yohana Muryani
6. Antonius Sugiharto
7. Yohana Rahmawati
1
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA BALITA
DENGAN DIARE
Tempat : Kudus
2. Ibu
3. Anak
Kasus :
Keluarga Tn. D (30 th) mempunyai istri Ny. H (25 th) anak Y (2 th). Hasil
wawancara dengan keluarga anaknya masih mengonsumsi susu formula
dengan dot. Selama ini anaknya hanya sakit batuk pilek biasa, dan cukup
dibiarkan beberapa hari bisa sembuh sendiri. Tetapi 2 hari ini anaknya
sering buang air besar, kurang lebih 4 kali sehari dan encer . Selama 2 hari
ini pula anak Y nafsu maknnya menurun,hanya mau makan sedikit saja,
kurang lebih 2 sendok makan 3 kali sehari, minum susunya dari yang
biasanya 2 botol perhari jadi setengah botol saja perhari. Tn. D dan Ny. H
belum memeriksakan keadaan anaknya karena ibu px menganggap sakit
anaknya hanya sakit biasa tidak perlu dibawa ke petugas kesehatan.
2
A. PENGKAJIAN
2. Komposisi Keluarga:
1. Tn. D L KK 30 th SLTA - -
3
3. Genogram
4. Tipe keluarga.
Bila terdapat satu anggota keluarga yang sakit,anggota yang lain harus
memberikan ekstra waktu lebih untuk merawatnya,sehingga bisa
membuat anggota yang satu ini mudah capek dan sakit juga.
4
b. Tempat Tinggal keluarga ( bagian dari sebuah lingkungan yang secara
5
sakit anaknya hanya sakit biasa. Tn. D dan Ny. H belum tahu tentang
penanganan pertama pada diare.
Penghasilan keluarga per bulan Rp. 800.000,- yang diperoleh dari hasil
kerja Tn D, Ny H mengatakan dari penghasilan yang ada cukup untuk
biaya makan, minum, berobat. Barang – barang yang dimiliki TV
berwarna 20 “, meja, kursi, 2 buah tempat tidur, almari 1, 1 buah motor.
6
B. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
7
1 Tn. D 30 th 69 Sehat - - -
2 Ny. H 25 th 55 Sehat - - -
1. Karakteristik rumah:
a. Gambaran tipe tempat tinggal
Luas rumah 55 m2 dengan panjang 11 m dan lebar 5 m. terdiri dari 2
kamar tidur, 1KM+WC. Dapur. Ruang keluarga dan satu ruang tamu.
Tipe rumah permanent. Jendela rumah terdapat di ruang tamu dengan
posisi menghadap ke barat, satu buah ruang keluarga menghadap ke
timur. Satu buah mushalla dan kamar tidur masing-masing satu buah.
Secara umum sistem ventilasi di ruang keluarga, ruang tamu, ruang
tidur sangat cukup. Barang-barang diletakkan di ruang tamu, ruang
keluarga, kamar tidur dan dapue. WC permanent di buat saluran
pembuangan / septic tank. Sumber air minum dari PDAM yang dibeli
secara eceran (tidak berupa pipa permanen). Sumber air bersih untuk
mencuci baju dijadikan 1, seminggu 2x. Kebiasaan memasak
menggunakan kompor. Peralatan makan dan minum digunakan secara
bersama-sama dan bergantian. Lantai rumah terbuat dari tegel dengan
8
kebiasaan keluarga keluar masuk rumah tanpa melepas alas kaki
sehingga kesannya banyak debu dan tanah.
b. Denah rumah
RR
KD KD
RK D
KM
Keterangan :
9
Keluarga ini tidak pernah berpindah-pindah tempat tinggal. Tn. D dan Ny.
H kebanyakan tinggal dirumah selama An. Y sakit. Ny. H menjahit
dirumah. Anaknya yang belum sekolah diasuh oleh Ny. H dirumah.
Keluarga Tn. D aktif mengikuti pengajian di masjid bagi bapak dan ibu
sedangkan anak Y hanya memiliki kegiatan bermain-main.
Tn. D, Ny. H, dan anaknya sehat- sehat saja. Selama ini yang aktif
merawat An. Y adalah Ny. H. Tn. D mengatakan tidak punya tabungan
khusus hari tua atau untuk membiayai kesehatan. Jarak rumah dengan
fasilitas kesehatan terdekat adalah puskesmas 7 Km. Tn. D mengatakan
penghasilanya masih dapat untuk membayar biaya kesehatan An. Y.
Namun keduanya masih belum berencana untuk memeriksakan anaknya
karena masih dianggap sakit biasa.
E. STRUKTUR KELUARGA
Tn. D mempunyai peran khusus untuk menjaga keluarga. Tn. D dan Ny.H
mampu merawat diri sendiri dan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Untuk
An.Y masih balita,sehingga untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari
ataupun sedang sakit dirawat oleh Ny.H dan dibantu oleh Tn.D bila sudah
pulang bekerja.
10
H menjalankan perannya sebagai istri dan ibu yaitu merawat keluarga di
rumah.
F. FUNGSI KELUARGA
11
Menurut Tn. D, sejak 2 hari terakhir ini sering memikirkan keadaan
anaknya yang diare Tetapi Tn.D dan Ny.H mengatakan tidak terlalu cemas
karena masih menganggap sakit yang diderta anaknya masih biasa.Tn.D
mengatakan ingin dapat membangun rumah yang lebih bagus lagi agar
lebih nyaman lagi.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor :
H. PEMERIKSAAN FISIK
N : 82 N : 80 N : 100
TTV
TD : 120/90 TD : 120/90 RR : 21
RR : 20 RR : 20 S : 37,5
S : 36 S : 37
BB : 78 kg BB : 56 kg TB : 80 cm
BB, TB/PB
TB : 170 cm TB : 150 cm BB : 10 kg
(kondisi (kondisi
12
cukup) normal)
Konjungtiva Konjungtiva
merah muda, merah muda,
Mata Konjungtiva
sclera putih sklera putih
merah muda,
sklera putih
Tidak Tidak
Mukosa Mukosa
Mukosa agak
lembab, tidak lembab, tidak
Mulut kering, tidak
kesulitan kesulitan
kesulitan
menelan menelan
menelan
Dada
Bunyi jantung Bunyi jantung
Bunyi jantung
dan paru dan paru
dan paru
normal normal
normal
Simetris, BU Simetris, BU
Simetris, BU
13
Abdomen 12x/mnt 12x/mnt 18x/mnt
I. HARAPAN KELUARGA
Tn. D dan Ny. H berharap sekali anaknya cepat sembuh dan tidak diare lagi.
J. ANALISA DATA
14
1 Data Subyektif :
Data Subyektif :
15
di luar dari pada masakan di rumah.
- Ny. H mengatakan belum ada rencana
2.
untuk membawa anaknya ke
puskesmas. Resiko tinggi terulangnya
Data Obyektif : diare pada An.Y(2 tahun)
di keluarga Tn.D(30 th)
- Tempat botol susu An.Y terlihat
berhubungan dengan
kusam dan bau
ketidak mampuan keluarga
memelihara lingkungan
yang bisa menunjang
kesehatan.
16
1. Gangguan keseimbangan cairan pada An.Y (2th) di keluarga Tn.D
17
Sifat masalah: 3 An.Y sudah diare selama 2 hari
x1
3 dan belum menunjukkan
Aktual
perbaikan.
Total 3.5
18
No. KRITTERIA SCORE PEMBENARAN
Total 3.1
1. Gangguan keseimbangan cairan pada An.Y (2th) di keluarga Tn.D (30 th)
19
2. Resiko tinggi terulangnya diare pada An.Y(2 tahun) di keluarga Tn.D(30 th)
M. RENCANA KEPERAWATAN
Gangguan Selama 2 x 1.1 selama psikomotor An.Y mau minum 1.1.1 bujuk An.Y
keseimbanga kunjungan 1x24 jam, dalam jumlah untuk mau
n cairan pada kerumah, An.Y yang adekuat minum,beri reward
An.Y (2th) di cairan pada mendapat bila mau minum
keluarga An. Y masukan cairan
Tn.D (30 th) menjadi yang adekuat
berhubungan stabil atau
dengan seimbang
ketidakmamp kembali
uan keluarga
Tn.D
merawat
anggota
keluarga yang
sakit.
- segera
20
membuang susu
yang basi di botol
susu
-Menutup botol
susu yang ada
isinya maupun
kosong 1.2.1 Anjurkan
keluarga pasien
utntuk mencuci dan
merebus botol susu
setelah dipakai.
21
O:
Konsitensi BAB
pada An. Y
menjadi semi padat
dan frekuensi BAB
berkurang menjadi
2 kali
P:
Lanjut ke TUK 2
TUK 2 S:
Keluarga pasien
mengatakan sudah
1.2.1 Menganjurkan keluarga
merebus botol susu
pasien untuk mencuci dan merebus
pasien.
botol susu setelah dipakai.
22
23
DAFTAR PUSTAKA
EGC.
http://umitrastikes.blogspot.com/2010/04/asuhan-keperawatan-keluarga-
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/3587/1/keperawatan-siti
24