Anda di halaman 1dari 13

Isian Substansi Proposal

SKEMA PENELITIAN DASAR


Petunjuk:Pengusul hanya diperkenankan mengisi di tempat yang telah disediakan sesuai dengan petunjuk
pengisian dan tidak diperkenankan melakukan modifikasi template atau penghapusan di setiap bagian.

JUDUL
Tuliskan Judul Usulan
PEMANTAUAN IBU HAMIL MENGGUNAKAN APLIKASI MOBILE REST (RISK
IDENTIFICATION, EVALUATION COUNSELING, SYSTEMATIC MONITORING,
TROUBLESHOOTING): CLUSTER RANDOMIZED CONTROLLED TRIAL

RINGKASAN
Ringkasan penelitian tidak lebih dari 300 kata yang berisi urgensi, tujuan, dan luaran yang
ditargetkan.
Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih cukup tinggi dan belum mencapai target
nasional. Tahun 2021 kematian ibu di provinsi Jawa Tengah mencapai 199 per 100.000
kelahiran hidup (1.011 kasus) meningkat dibanding tahun 2020 sebesar 98,6 per 100.000
kelahiran hidup (530 kasus). Keberhasilan program kesehatan ibu dapat dinilai melalui
indikator utama Angka Kematian Ibu. Pemantauan kehamilan merupakan salah satu upaya
untuk menurunkan terjadinya peningkatan Angka Kematian Ibu.
Tujuan umum dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan keselamatan serta kesehatan
Ibu dan Anak selama kehamilan dan bersalin melalui pemantauan kehamilan menggunakan
aplikasi mobile. Tujuan khususnya yaitu untuk mencegah komplikasi saat hamil, meningkatkan
jumlah persalinan normal, berat bayi lahir >2500 gram, kunjungan ibu hamil (ANC) >6 kali
selama hamil.
Penelitian ini menggunakan rancangan Cluster Randomized Controlled Trial, diawali
dengan pegembangan aplikasi mobile dan akan diintervensikan kepada ibu hamil di 11
Kecamatan yang ada di Purworejo yang terbagi menjadi 11 klaster pada kelompok intervensi
dan 11 klaster pada kelompok kontrol. Kelompok intervensi mendapatkan pemantauan
menggunakan aplikasi mobile sementara kelompok kontrol pemantauan kehamilan standar
pada kelas ibu hamil. Program pendampingan meliputi penggunaan aplikasi mobile REST
(Risk identification, Evaluation counseling, Systematic monitoring, Troubleshooting) yang
teridiri dari 10T pemeriksaan kehamilan. Aplikasi digunakan oleh Bidan dan ibu hamil mulai
dari Trimester 2 kehamilan sampai dengan persalinan. Analisis data yang akan digunakan yaitu
analisis bivariat untuk mengetahui hubungan dua variabel dan analisis multivariat.
Hasil yang diharapkan dari penelitian ini yaitu dengan menggunakan aplikasi mobile
REST untuk pemantauan kehamilan akan meningkatkan jumlah kunjungan ANC, mengurangi
kejadian komplikasi pada ibu hamil, metode persalinan secara normal, dan berat lahir bayi
>2500 gram. Hasil penelitian diharapkan akan memberikan kesimpulan yaitu pemantauan
kehamilan menggunakan aplikasi mobile REST memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
jumlah kunjungan ANC, terjadinya komplikasi kehamilan, metode persalinan, dan berat lahir
bayi.

KATA KUNCI
Kata kunci maksimal 5 kata
Pemantauan_kehamilan; aplikasi_mobile; Antenatal_care; kesehatan_ibu_dan_anak;
kelas_ibu_hamil
PENDAHULUAN
Penelitian Dasar merupakan riset yang memuat temuan baru atau pengembangan ilmu
pengetahuan dari kegiatan riset yang terdiri dari tahapan penentuan asumsi dan dasar hukum
yang akan digunakan, formulasi konsep dan/ atau aplikasi formulasi dan pembuktian konsep
fungsi dan/ atau karakteristik penting secara analitis dan eksperimental.

Pendahuluan penelitian tidak lebih dari 1000 kata yang terdiri dari:
A. Latar belakang dan rumusan permasalahan yang akan diteliti
B. Pendekatan pemecahan masalah
C. State of the art dan kebaruan
D. Peta jalan (road map) penelitian 5 tahun kedepan (jika dalam bentuk konsorsium harus
dilengkapi dengan roadmap penelitian konsorsium)
E. Sitasi disusun dan ditulis berdasarkan sistem nomor sesuai dengan urutan pengutipan,
mengikuti format Vancouver
A. LATAR BELAKANG
Angka Kematian Ibu (AKI) di Provinsi Jawa Tengah tahun 2021 sebesar 199 per
100.000 kelahiran hidup (1.011 kasus) meningkat dibanding AKI tahun 2020 sebesar 98,6 per
100.000 Kelahiran Hidup (530 kasus) dan tahun 2019 sebesar 76,93 per 100.000 kelahiran
hidup (416 kasus). Kasus kematian ibu meningkat dari tahun 2019 sehingga mengakibatkan
AKI meningkat. Hal ini disebabkan terjadi gangguan pada pelayanan KIA selama pandemi
karena terjadi perubahan besar di pelayanan fasilitas kesehatan dan masyarakat [1].
Kondisi masih tingginya angka kematian menujukkan belum optimalnya kualitas
pelayanan maternal dan neonatal. Isu “tiga terlambat” masih menjadi masalah utama layanan
kesehatan maternal, yaitu terlambat mengambil keputusan, terlambat sampai ke tempat
rujukan, dan terlambat mendapat pelayanan yang dibutuhkan di fasilitas kesehatan. Rendahnya
kualitas pelayanan pemeriksaan kehamilan juga direfleksikan dari rendahnya pemenuhan
standar antenatal care yang mencakup 10 pemeriksaan kehamilan[2].
Sistem kesehatan Indonesia siap untuk transformasi. Saat ini merupakan momentum
yang tepat untuk melakukan transformasi karena JKN terus tumbuh (dan diharapkan mencakup
98% populasi pada tahun 2024), teknologi kesehatan digital lebih dapat diterima dan digunakan
secara umum dan masyarakat siap untuk melakukan perubahan. Dengan demikian transformasi
diperlukan sebagai pendekatan strategis demi mencapai yang diamanatkan baik di RPJMN
(Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) maupun SDGs (Sustainable
Development Goals) [2].
Teknologi informasi mobile ini dapat dimanfaatkan sebagai media dalam melakukan
pemantauan kehamilan baik oleh ibu hamil maupun bidan yang melakukan pemeriksaan
kehamilan. Penggunaan aplikasi mobile dapat diterapkan dengan memperhatikan efektivitas
dan kualitas penggunaan aplikasi tersebut [3].
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan melakukan pemantauan kehamilan
ibu menggunakan aplikasi mobile. Dilakukan di Kabupaten Purworejo dan melibatkan 11
Puskesmas. Kabupaten Purworejo merupakan wilayah yang masih tinggi angka ibu hamil
dengan KEK (Kurang Energi Kronis) dan Anemia. Berdasarkan uraian masalah di atas, maka
rumusan masalah dari penelitian ini yaitu bagaimana efektifitas penggunaan aplikasi mobile
REST (Risk identification, Evaluation counseling, Systematic monitoring, Troubleshooting)?
B. PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH
Jumlah kepemilikan handphone setiap tahunnya meningkat. Tercatat yang memiliki dan
menguasai handphone pada tahun 2020 sebanyak 60,87% di Jawa Tengah. Tahun 2021
mengalami peningkatan menjadi 62,76% [4]. Penggunaan handphone bagi penduduk
Indonesia sudah menjadi hal yang umum sehingga sering dimanfaatkan untuk mendukung
kebijakan pemerintah dalam berbagai bidang seperti bidang Kesehatan.
1) Kerangka Teori

Gambar 1. Kerangka teori penelitian Pemantauan ibu hamil mengguanakan aplikasi


Sumber: [5][6][7][8]

C. STATE OF THE ART DAN KEBARUAN


Pencarian literatur pemantauan kehamilan dengan aplikasi mobile menggunakan 4 database
yaitu ProQuest, Scopus, Science Direct, dan PubMed.

Gambar 2 Alur Pencarian Literatur


Berikut adalah kebaruan penelitian yang akan dilakukan dibandingkan dengan penelitian-
penelitian sebelumnya.
Tabel 1 Kebaruan Penelitian
Peneliti Judul Metode Penelitian Hasil Penelitian Kebaruan
Penelitian
Buchanan et Sources of Tujuan: mengetahui Karakteristik Penelitian akan
al. (2021) [9] information and the karakteristik ibu hamil penggunaan aplikasi menggunakan
use of mobile yang menggunakan mobile dipengaruhi aplikasi mobile
applications for aplikasi mobile oleh sosio-demografi. untuk memantau
health and selama hamil dan Sebanyak 49% kondisi ibu dari
parenting melahirkan. menggunakan aplikasi hamil TM II sampai
information during Desain: multiple mobile dan 78% dengan melahirkan
pregnancy: logistic regression, memiliki keinginan dengan metode
Implications for untuk menggunakan. RCT.
health promotion
Vilaplana et Description of Tujuan: mengetahui Komplikasi ibu hamil Penggunaan
al. (2020) [6] Maternal angka kesakitan paling banyak aplikasi mobile
Morbidities (morbiditas) dan disebabkan oleh REST dapat
Amongst 1000 mendeskripsikan anemia (68.4%). mendeteksi sejak
Women During keuntungan dan Penggunaan aplikasi dini adanya
Pregnancy in keterbtasan mHealth membantu kegiatan komplikasi saat
Ambanja, (PANDA) ANC, follow up hamil sehingga
Madagascar – Data dikumpulkan dengan catatan klinis, dapat mencegah
Opportunities and secara cross sectional. melakukan terjadinya kematian
Challenges of pemantauan kesehatan ibu.
Using an mHealth
System
Modi et al. mHealth Tujuan: mengevaluasi Meningkatnya cakupan Pemantauan yang
(2019) [10] intervention efektivitas aplikasi Kesehatan ibu dan dilakukan
“ImTeCHO” to mobile dalam anak khususnya pada menggunakan
improve delivery meningkatkan daerah yang sulit aplikasi mobile
of maternal, cakupan Kesehatan dijangkau. REST lebih detail
neonatal, and child ibu dan anak. dan ibu mendapat
care services- A Desain: Randomized pelayanan Bidan
cluster-randomized Control Trial (RCT). bukan hanya pada
trial in tribal areas saat datang ke
of Gujarat, India fasilitas kesehatan.
Souza et al. Effectifeness of Tujuan: melakukan Penggunaan aplikasi Aplikasi REST
(2021) [7] mobile applications evaluasi dari meningkatkan menggunakan
in pregnant penggunaan aplikasi kepatuhan kelompok desain RCT tidak
women’s mobile pada intervensi ³8 hanya mengukur
adherence to kehamilan kunjungan (p<0.05). kepatuhan
prenatal Kualitas dari aplikasi kunjungan hamil
consultations: Desain: Randomized dinilai “excellent” namun juga
randomized clinical trial (83.3%) dan baik memantau kondisi
clinical trial (16.7%) oleh pengguna ibu dan bayi sampai
aplikasi. dengan melahirkan.
Leoford et Mobile application Tujuan: Aplikasi mobile intervensi yang
al. (2016) [3] as a prenatal membandingkan berhasil membuat ibu diberikan pada
education and efektivitas aplikasi hamil aktif dalam kelas ibu hamil
engagement tool: A mobile dengan spiral melakukan manajemen bukan hanya
randomized notebook dalam diri selama hamil melakukan
controlled pilot perawatan kehamilan dibandingkan dengan manajemen diri
spiral notebook. tetapi juga
Desain: Ramdomized mengetahui kondisi
controlled pilot kehamilannya.
McNab et al. Assessment of the Tujuan: mengetahui Kualitas pelayanan Desain penelitian
(2015) [5] quality of antenatal kualitas ANC ANC menjadi lebih menggunakan RCT.
care services menggunakan aplikasi baik menggunakan Pemeriksaan oleh
provided by health mobile dan menilai aplikasi mobile dengan Bidan pada saat
workers using a p<0.0001 dari segi kelas ibu hamil
mobile phone tingkat kepuasan pada konseling, teknik sehingga
decision support pelayanan ANC. pelayanan, dan kualitas penggunaan
application in edukasi kesehatan. aplikasi REST tidak
northern Nigeria: A Desain: pre/post- hanya konseling
pre/post- Intervensi. dan konsultasi saja.
Intervention study
Carlisle et al. Impact of a Tujuan: mengevalusi Penggunaan aplikasi Penggunaan
(2020) [11] medical mobile penggunaan aplikasi QUiPP menurunkan aplikasi mobile
phone app (QUiPP) mobile QUiPP dalam kecemasan dan konflik REST memfasilitasi
for predicting menurunkan pengambilan ibu untuk
preterm birth on kecemasan ibu dengan keputusan pada ibu melakukan tindakan
the anxiety and indikasi persalinan hamil. Kelompok sesuai dengan
decisional conflicts premature intervensi 23% dan arahan Bidan
faced by women in Desain: randomized kelompok control fasilitator.
threatened preterm cluster trial 77%.
labour

D. PETA JALAN (ROAD MAP)

Gambar 3. Peta Jalan (Road map) penelitian pemantauan kehamilan dengan aplikasi
REST yang akan dilakukan

METODA
Metode atau cara untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan ditulis tidak melebihi 1000 kata.
Bagian ini dapat dilengkapi dengan diagram alir penelitian yang menggambarkan apa yang
sudah dilaksanakan dan yang akan dikerjakan selama waktu yang diusulkan. Format diagram
alir dapat berupa file JPG/PNG. Metode penelitian harus dibuat secara utuh dengan penahapan
yang jelas, mulai dari awal bagaimana proses dan luarannya, dan indikator capaian yang
ditargetkan yang tercermin dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB).

1. Rancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan cluster RCT
(Randomized Controlled Trial). Pada penelitian cluster RCT ini akan menggunakan dua
level yaitu pada level cluster atau kelompok dan level individu.
Tabel 2 Rancangan Penelitian

Kelompok Pertemuan ke-


1 2 3 4
Perlakuan O0 X1 O1 X2 O2 X3 O3
Kontrol O0 X0 O1 X0 O2 X0 O3
Keterangan
O0 Identifikasi awal pada ibu hamil di kelas ibu hamil pertama
O1 Pengamatan pada kelas ibu hamil yang kedua (Trimester 2)
O2 Pengamatan pada kelas ibu hamil yang ketiga (Trimester 3)
O3 Pengamatan persalinan dan bayi baru lahir
X0 Intervensi standar kelas ibu hamil rutin tanpa aplikasi
X1 Pengenalan aplikasi mobile REST untuk pemantauan kehamilan kepada ibu
dan bidan menggunakan 10T
X2 Monitoring pada ibu hamil setelah menggunakan aplikasi mobile
X3 Pemantauan ibu hamil menggunakan aplikasi mobile dan persiapan
persalinan saat Trimester 3

2. Lokasi dan Waktu Penelitian


Penelitian akan dilaksanakan pada bulan Agustus 2023 sampai dengan Desember 2024 di
11 Kecamatan yang ada di Kabupaten Purworejo yaitu Loano, Purwodadi, Bruno, Butuh,
Purworejo, Bagelen, Kaligesing, Kemiri, Kutoarjo, Ngombol, dan Pituruh.
3. Populasi dan Sampel
Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang ada di Kabupaten
Purworejo. Populasi terjangkau adalah seluruh seluruh ibu hamil yang ada di 11 Kecamatan
yaitu Loano, Purwodadi, Bruno, Butuh, Purworejo, Bagelen, Kaligesing, Kemiri, Kutoarjo,
Ngombol, dan Pituruh. Dari populasi tersebut diperoleh 14 Puskesmas rawat inap yang
meliputi 22 klaster kelas ibu hamil
1) Kriteria Inklusi:
a. Ibu hamil dengan usia kehamilan 20-22 minggu.
b. Ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan di fasilitas kesehatan
c. Berencana menetap di wilayah penelitian minimal 2 tahun kedepan
d. Bersedia mengikuti penelitian dengan menandatangani form informed consent.
2) Kriteria Eksklusi:
a. Menderita penyakit kronis yang membutuhkan perawatan kehamilan secara khusus
b. Sudah dipastikan tidak dapat melahirkan secara normal
c. Tidak mampu mengoperasikan hp android.
3) Kriteria Drop Out:
a. Pindah ke luar wilayah penelitian
b. Tidak dapat dihubungi setelah menyetujui informed consent
c. Memutuskan untuk berhenti dari keikutsertaannya dalam penelitian.
Gambar 4 Teknik Sampling

4. Alur penelitian
1) Penelitian akan diawali dengan pengembangan aplikasi mobile REST yang
dikembangkan berdasarkan analisis kebutuhan.
2) Penyusunan desain aplikasi disesuaikan dengan kebutuhan dan dirancang untuk
memudahkan pengguna.
3) Akan dilakukan uji coba pada kelompok pengguna untuk menemukan permasalahan
dari aplikasi dan melakukan perbaikan.
4) Aplikasi REST diimplementasikan pada kelompok sasaran yaitu ibu hammil yang
mengikuti kelas ibu hamil pertama kali. Pemantauan dilakukan berupa pengisian data
pada aplikasi mobile REST yang meliputi 10T yaitu:
a. Timbang berat badan dan tinggi badan = T1
b. Tekanan Darah = T2
c. Tentukan Lingkar Lengkan Atas = T3
d. Tinggi Fundus Uteri = T4
e. Tetanus (status imunisasi TT) = T5
f. Tablet Tambah Darah = T6
g. Tentukan presentasi janin dan DJJ = T7
h. Temu wicara = T8
i. Tes laboratorium = T9
j. Tatalaksana kasus = T10
5) Pengisian data meliputi 10T dilakukan oleh Bidan Fasilitator pada saat dilaksanakan
kelas ibu hamil dan pengisian oleh ibu dilakukan setiap kali ibu melakukan pemeriksaan
di fasilitas kesehatan.
6) Bidan Fasilitator dapat memantau kondisi ibu dengan melihat data riwayat pemeriksaan
yang dilakukan oleh ibu.
7) Tahap yang terakhir pemantauan saat ibu melakukan persalinan. Persalinan normal
dilakukan di Puskesmas setempat. Jika persalinan tidak di Puskesmas setempat maka
Bidan fasilitator dapat mengetahui melalui aplikasi mobile.
Berikut tahap pengembangan aplikasi yang terdapat pada Gambar 5 dan kemudian
diimplementasikan pada kelompok kelas ibu hamil yang dijelaskan pada Gambar 6.
Gambar 5 Tahap Pengembangan Aplikasi

Gambar 6 Alur Penelitian


5. Pelaksanaan Intervensi Penelitian
Tabel 3 Template for Intervention Description and Replication (TIDieR) [12]

Nama Kegiatan Pemantauan kehamilan menggunakan aplikasi


REST
1. Alasan pemberian Kurangnya kedisiplinan ibu hamil untuk mengikuti
intervensi kegiatan program pemerintah yang menunjang
kesehatan kehamilan yaitu kelas ibu hamil.
2. Tindakan Memberikan pendampingan kepada ibu selama hamil
menggunakan aplikasi mobile. Ibu akan mengikuti
kelas ibu hamil dan pemeriksaan meliputi 10
pemeriksaan kehamilan.
3. Prosedur Pemeriksaan kehamilan setiap pertemuan, hasil
pemeriksaan akan dimasukkan ke dalam aplikasi
mobile. Kelas ibu hamil akan dilakukan sebanyak 3
kali, dengan durasi waktu kurang lebih 90 menit setiap
pertemuan dan akan diberikan soal pretest dan postest.
4. Penyelenggara Peneliti utama: memastikan kesiapan kegiatan dan
kelengkapan alat yang dibutuhkan
Bidan Fasilitator: melaksanakan pemeriksaan ibu
hamil, memberikan konseling, dan
mendokumentasikan hasil pemeriksaan. Pelatihan:
penggunaan aplikasi mobile.
Kader: membantu Bidan sata kegiatan berlangsung.
Pelatihan: pengukuran tinggi badan, berat badan,
tekanan darah.
Enumerator: membantu peneliti utama. Pelatihan:
penggunaan aplikasi mobile.
5. Model pelaksanaan Pemberian intervensi dilakukan secara tatap muka
intervensi setiap kelompok kelas ibu hamil.
6. Tempat dan prasarana Pemantauan kehamilan dilakukan di wilayah
Kabupaten Purworejo. Prasarana yang digunakan
adalah: alat tulis, handphone (smartphone), timbangan
berat badan dan alat ukur tinggi badan, alat untuk
melakukan cek kadar haemoglobin, doppler untuk cek
denyut jantung janin, pita LiLA atau metline,
tensimeter digital, dan kuesioner.
7. Perubahan/modifikasi Penggunaan aplikasi mobile REST disesuaikan
selama proses dengan kondisi setempat. Pemantauan kehamilan
menggunakan apliksai pada kelas ibu hamil dapat
dilakukan Bidan di tempat kerja atau praktiknya
masing-masing.
8. Perencanaan Akan dibuat pengingat untuk mengingatkan Bidan dan
ibu tanggal pelaksanaan kelas ibu hamil. Pengingat ini
akan muncul dalam bentuk notifikasi H-1 kelas ibu
hamil dilaksanakan.

6. Teknik Analisis Data


Analisis data menggunakan STATA Versi 14.0 yang dilakukan melalui beberapa proses.
Analisis bivariat menggunakan uji analisis data yaitu uji t (T-test). Uji chi-square juga akan
dilakukan untuk mengetahui hubungan dua variabel yang parameter pengukurannya telah
dikategorikan. Analisis multivariat dalam penelitian ini menggunakan regresi logistik
ganda. Berkaitan dengan desain penelitian, maka dilakukan adjustment dengan
mempertimbangkan klaster (cluster adjusted) menggunakan multilevel logistic regression.
7. Palaporan Penelitian cluster RCT

Gambar 7 Format Pelaporan CONSORT (Consolidated Standards of Reporting Trial)


[13]
8. Rencana Publikasi
Proposal ini telah didaftarkan pada clinicaltrial.gov dengan ID: NCT05741931. Proposal ini
telah melalui tahapan systematic review dengan judul Effectiveness of Using Mobile
Applications for Pregnancy Monitoring. Protocol systematic review tersebut juga sudah
diregistrasikan di Prospero dengan ID: CRD42022367615. Artikel yang akan
dipublikasikan saat ini masih dalam tahap penyusunan artikel yang rencananya akan
dipublikasikan pada jurnal Healthcare Informatics Research (HIR) dari Korean Society of
Medical Informatics (KOSMI).

JADWAL PENELITIAN
Jadwal penelitian disusun berdasarkan pelaksanaan penelitian, harap disesuaikan berdasarkan
lama tahun pelaksanaan penelitian

Tahun ke-1

No Nama Kegiatan Bulan


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Penyusunan proposal
2 Studi pendahuluan
3 Analisis kebutuhan
4 Pembuatan ethical clearance
(EC)
5 Pembuatan aplikasi
6 Uji coba aplikasi
7 Pelatihan penggunaan aplikasi
8 Perekrutan calon subjek
penelitian
9 Randomisasi kelompok
responden
10 Pelaksanaan penelitian 1 (kelas
ibu hamil 1)

Tahun ke-2

No Nama Kegiatan Bulan


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pelaksanaan penelitian 2 (kelas
ibu hamil 2)
2 Pelaksanaan penelitian 3 (kelas
ibu hamil 3)
3 Laporan persalinan subjek
penelitian
4 Monitoring dan evaluasi
internal PT
5 Monitoring dan evaluasi
eksternal
6 Analisis hasil penelitian
7 Penyusunan artikel publikasi
8 Laporan akhir
9 Seminar hasil/seminar
kelayakan/ penilaian luaran

DAFTAR PUSTAKA
Sitasi disusun dan ditulis berdasarkan sistem nomor sesuai dengan urutan pengutipan,
mengikuti format Vancouver. Hanya pustaka yang disitasi pada usulan penelitian yang
dicantumkan dalam Daftar Pustaka.

[1] Dinkes Provinsi Jawa Tengah (2021) ‘Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2021’,
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah [Preprint]. Available at:
https://dinkesjatengprov.go.id/v2018/storage/2022/05/LKjIP-Dinkes-Jateng-21-
upload.pdf. (Accessed: 27 January 2023)
[2] Permenkes RI No 4 (2019) ‘Permenkes No 4 tahun 2019’, Menteri Kesehatan Republik
Indobesia, 2(1), pp. 1–19. Available at:
http://www.scopus.com/inward/record.url?eid=2s2.084865607390-
&partnerID=tZOtx3y1%0Ahttp://books.google.com/books?hl=en&amp;lr=&amp;id=2LI
MMD9FVXkC&amp;oi=fnd&amp;pg=PR5&amp;dq=Principles+of+Digital+Image+Pro
cessing+fundamental+techniques&amp;ots=HjrHeuS._
[3] Ledford CJW, Canzona MR, Cafferty LA, Hodge JA. Mobile application as a prenatal
education and engagement tool: A randomized controlled pilot. Patient Educ Couns.
2016;99(4):578–582. Available at: https://doi.org/10.1016/j.pec.2015.11.006
[4] Badan Pusat Satistik. Persentase Penduduk yang Memiliki_Menguasai Telepon Seluler
Menurut Provinsi dan Klasifikasi Daerah. 2021. Available at:
https://www.bps.go.id/indicator/2/395/1/persentase-penduduk-yang-memiliki-menguasai-
telepon-seluler-menurut-provinsi-dan-klasifikasi-daerah.html
[5] McNabb M, Chukwu E, Ojo O, Shekhar N, Gill CJ, Salami H, Jega F. Assessment of the
quality of antenatal care services provided by health workers using a mobile phone decision
support application in northern Nigeria: A pre/post-intervention study. PLoS one.
2015;10(5):1–12. Available at: https://doi.org/10.1371/journal.pone.0123940
[6] Vilaplana EG, Petignat P, Benski AC, Soaroby A, Sormani J, Vassilakos P, Schmidt NC.
Description of maternal morbidities amongst 1000 women during pregnancy in ambanja,
madagascar – opportunities and challenges of using an mhealth system. Int J Womens
Health. 2020;12(823–833). Available at: https://doi.org/10.2147/IJWH.S260894
[7] Souza FM, Santos WND, Santos RS, Silva VLM, Abrantes RM, Soares VFR, Silva RAR.
Effectiveness of mobile applications in pregnant women’s adherence to prenatal
consultations: randomized clinical tria. Rev Bras Enferm. 2021;74(5). Available at:
https://doi.org/10.1590/0034-7167-2019-0599
[8] Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indo-nesia tahun 2021. 2022. https://www.kemkes.go.id/-
downloads/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/Profil-Kesehatan-
2021.pdf
[9] Buchanan L, Anderson E, MBiostat H, Phongsavan P, Rissel C, Wen L. Sources of
information and the use of mobile applications for health and parenting information during
pregnancy: Implications for health promotion. J. Health Inform. 2021;27(3). Available at:
https://doi.org/10.1177/14604582211043146.
[10] Modi Dhiren, Dholakia N, Gopalan R, Venkatraman S, Dave K, Shah S, Desai G, Qazi
SA, Sinha A, Pandey RM, Anand A, Desai S, Shah P. MHealth intervention “ImTeCHO”
to improve delivery of maternal, neonatal, and child care services-A cluster-randomized
trial in tribal areas of Gujarat, India. PLoS Med. 2019;16(10):1–24. Available at:
https://doi.org/10.1371/journal.pmed.1002939
[11] Carlisle N, Watson H, Seed P, Carter J, Kuhrt K, Tribe R, Shennan A. Impact of a
medical mobile phone app (QUiPP) for predicting preterm birth on the anxiety and
decisional conflicts faced by women in threatened preterm labour. Midwifery. 2021;92.
Available at: https://doi.org/10.1016/j.midw.2020.102864
[12] Hoffmann, T.C., Glasziou P, Boutron I, Milne R, Perera R, Moher D, Altman DG,
Barbour V, Macdonald H, Johnston M, Kadoorie SE, Dixon-Woods M, McCulloch P,
Wyatt J, Phelan A, Michie S. Better reporting of interventions: Template for intervention
description and replication (TIDieR) checklist and guide. BMJ. 2014; 348. Available at:
https://doi.org/10.1136/bmj.g1687
[13] Campbell MK, Piaggio G, Elbourne DR, Altman DG. Consort 2010 statement:
Extension to cluster randomised trials. BMJ. 2012;345(7881). Available at:
https://doi.org/10.1136/bmj.e5661

Anda mungkin juga menyukai